SlideShare a Scribd company logo
1 of 55
Selamat datang
Dalam pembelajaran kali ini kita
akan belajar tentang kalor dan
perpindahannya.. Klik tombol
ikon pensil untuk memulai
Selamat datang di pembelajaran
IPA SMP Kelas 7…
kompetensi
3.7. Memahami konsep suhu, pemuaian, kalor,
perpindahan kalor, dan penerapannya dalam
mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh
pada manusia dan hewan serta dalam
kehidupan sehari-hari.
MATERI EVALUASI
Kompetensi dasar
3.7. Memahami konsep suhu, pemuaian, kalor, perpindahan kalor, dan
penerapannya dalam mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada
manusia dan hewan serta dalam kehidupan sehari-hari.
1. Memahami konsep kalor
2. Menerapkan persamaan kalor Q = m . c . ∆t dan Q = m . L
dalam menyelesaikan permasalahan sederhana
3. Menjelaskan macam-macam konsep perpindahan kalor
Indikator
Pasti kamu juga pernah
membantu ibu atau bapakmu
memasak di dapur
Tentu kamu pernah minum es, apa yang kamu
rasakan ketika memegang gelasnya atau ketika
meminumnya??
Ketika kamu memegang gelas beisi air es, kamu merasakan dingin
Ketika kamu membantu memasak di dapur kamu merasakan
panas dari api.
Panas dan dingin ini berkaitan dengan kalor pada suatu benda,
nah apa itu kalor???
Untuk itu mari kita pelajari materi berikut oke….
Kalor adalah bentuk energi yang secara alami berpindah dari benda yang
suhunya lebih tinggi ke benda yang suhunya lebih rendah.
Sebagai bentuk energi, dalam SI kalor bersatuan Joule (J)
Simbol Kalor adalah Q
Satuan kalor yang populer (sering digunakan di bidang gizi) adalah kalori
dan kilokalori.
Satu kalori adalah jumlah energi panas yang dibutuhkan untuk
menaikkan suhu 1 gram air hingga naik sebesar 1oC
1 kalori = 4,2 joule
1 joule = 0,24 kalori
MENGUBAH SUHU BENDA
MENGUBAH WUJUD BENDA
Klik salah satu
PERPINDAHAN KALOR
mengubah suhu
MENGUBAH SUHU BENDA
Perhatikan ketika kamu memasak
mie instan… air yang kamu
gunakan mula-mula dingin
kemudian lama kelamaan menjadi
panas dan mendidih.
Semakin banyak airnya semakin
lama mendidihnya..
Jika pada saat awal memasak mie
langsung dicelupkan pun akan
membuat lebih lama mendidih…
MENGUBAH SUHU BENDA
Dengan
c = kalor jenis benda (J/kg oC)
Q = energi kalor (J)
m = massa bneda (kg)
∆t = perubahan suhu (oC)
Q = m . c . ∆t
Kalor dapat menyebabkan kenaikan suhu suatu zat
Dari kenyataan bahwa:
 Kalor yang diberikan pada benda sebanding dengan kenaikan
suhu.
 Kalor yang diberikan pada benda menaikkan suhu sebanding
massa benda.
 Kalor yang diberikan pada benda menaikkan suhu tergantung
jenis benda.
Maka persamaan kalor dirumuskan sebagai berikut
Kalor jenis (c) suatu benda di definisikan sebagai sejumlah kalor yang
diperlukan untuk menaikkan suhu 1 kg suatu zat sebesar 1 K. Kalor jenis
merupakan sifat khas suatu benda yang menunjukkan kemampuannya
menyerap kalor. Secara matematis kalor jenis dituliskan:
Dengan
c = kalor jenis benda (J/kg oC)
Q = energi kalor (J)
m = massa benda (kg)
∆t = perubahan suhu (oC)
KALOR JENIS
MENGUBAH SUHU BENDA
Q
m . ∆t
c =
MENGUBAH SUHU BENDA
Tabel Kalor Jenis untuk beberapa jenis bahan
NO Jenis Bahan Kalor Jenis Bahan J /kgo C
1 Aluminium 9,1 x 10 2
2 Kaca 6,7 x 10 2
3 Besi 4,7 x 10 2
4 Air 4,2 x 10 2
5 Tembaga 3,9 x 10 2
6 Raksa 1,4 x 10 2
7 Timah 1,3 x 10 2
Besaran kalor jenis inilah yang
menyebabkan kenapa kalau kita
memanaskan besi, kaca atau batu
akan terjadi perbedaan lamanya
kita merasakan panas…
Tentu kita kita akan mengatakan
bahwa besi lebih cepat panas
Klik aku !
Contoh Penerapan
Berapa kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu 500 g air, dari suhu mula-mula
20o C menjadi 100oC ? (kalor jenis air = 4200 J/kgoC)
Jadi, kalor yang diperlukan sebesar 1,68.106J
Bagaimana langkah
penyelesaiannya
1. Apa yang diketahui?
2. Apa permasalahannya?
3. Bagaimana strateginya?
4. Bagaimana penerepannya
1. Massa air, m = 500gram = 0,5 kg
Kalor jenis air, c = 4200 J/kgoC
Kenaikan suhu, ∆t = (100-20) oC = 80 oC
2. Kalor yang diperlukan Q
3. Gunakan persamaan Q = m.c. ∆t
Q=m . c. ∆t
Q=(0,5 kg) (4200J/kgoC)(80oC)
Q = 168000
J = 1,68.106 J
menu
Klik untuk kembali ke menu sebelumnya
Mengubah wujudcv
MENGUBAH WUJUD BENDA
Tentu kamu masih
ingat dengan wujud
benda kan??...
Nah, kalor ternyata
dapat merubah
wujud benda….
MENGUBAH WUJUD BENDA
Perubahan wujud yang melepaskan kalor yaitu :
1. membeku ( perubahan wujud dari cair menjadi padat ), contoh perubahan
air menjadi es
2. mengembun ( perubahan wujud dari gas menjadi cair ), contoh perubahan
terbentuknya tetes-tetes air di luar gelas berisi es
3. mengkristal/disposisi ( perubahan wujud gas menjadi padat ), contoh
berubahnya uap menjadi salju
Perubahan wujud yang menerima/membutuhkan kalor yaitu :
1. mencair/ melebur ( perubahan wujud padat menjadi cair), contoh
berubahnya es menjadi air
2. menguap ( perubahan wujud dari cair menjadi gas ), contoh
berubahnya air menjadi uap
3. menyublim ( perubahan wujud dari padat menjadi gas), contoh kamper
yang lama-kelamaan menjadi gas (habis)
Q = m x U
Q = energi kalor yang diperlukan (J)
m = massa zat (kg)
U = kalor didih / kalor uap (J/kg)
Kalor uap / kalor didih ialah kalor yang diperlukan untuk
merubah wujud zat dari cair menjadi uap.
Kalor uap = kalor embun
Kalor lebur ialah banyaknya kalor yang diperlukan zat
untuk merubah wujud dari padat menjadi cair.
Kalor lebur = kalor beku
Q = energi kalor yang diperlukan (J)
m = massa zat (kg)
L = kalor lebur (J/kg)
Q = m x L
MENGUBAH WUJUD BENDA
Kalor yang dibutuhkan untuk mengubah wujud suatu benda dinamakan kalor
laten. Kalor laten ada 2 macam, yaitu kalor uap dan kalor lebur.
Jadi, es tersebut memerlukan kalor sebesar 1,68.106J agar
melebur pada titik leburnya.
Bagaimana langkah
penyelesaiannya
Contoh Penerapan
Berapakah kalor yang diperlukan untuk meleburkan 5 kg air dalam keadaan beku (es),
jika kalor lebur air tersebur 336.000 J/kg?
1. Apa yang diketahui?
2. Apa permasalahannya?
3. Bagaimana strateginya?
4. Bagaimana penerepannya
1. Massa air, m = 5 kg Kalor lebur air LAir= 336.000 J/kg = 3,36 . 105 J/kg
2. Kalor yang diperlukan Q
3. Gunakan persamaan Q = m.L
4. Q=m L
Q=(5 kg) (3,36.105J/kg)
Q = 16,8.105
J = 1,68.106 J
Es
Es Air
Air
Uap Air
Kenaikan suhu, Q = m . c. Δt
Kenaikan suhu, Q = m . c. Δt
Kenaikan suhu, Q = m . c. Δt
Perubahan Wujud, Q = m . L
Perubahan Wujud, Q = m . U
Grafik Pengaruh Kalor (Q) terhadap Perubahan suhu (Δt)
Q (Joule)
Δt (oC)
menu
Klik untuk kembali ke menu sebelumnya
Perhatikan!! Bahwa jumlah kalor yang diterima benda
selama suhunya naik atau wujudnya berubah adalah
sama dengan jumlah kalor yang dilepaskan si pemberi
kalor(misal kalor dari api kompor). Hal ini sesuai
dengan Asas Black yang menyatakan bahwa jumlah
kalor yang diterima sama dengan jumlah kalor yang
dilepaskan
Klik aku!
Pemuaian
PERPINDAHAN KALOR
Kalor dapat berpindah dari benda
bersuhu tinggi ke benda bersuhu
rendah. Bagaimana caranya??
1. Konduksi
Perpindahan kalor secara
konduksi adalah perpindahan kalor
yang terjadi melalui zat perantara
dimana partikel-partikel zat
perantara tidak ikut berpindah.
2. Konveksi
Apakah yang dimaksud perpindahan panas secara
konveksi?
Perpindahan kalor secara konveksi adalah perpindahan
kalor yang terjadi melalui zat perantara dimana
partikel-partikel zat perantara ikut berpindah
bersama-sama dengan kalor.
Perpindahan kalor secara konveksi dapat terjadi pada
zat cair dan gas. Hal tersebut dikarenakan adanya
perbedaan massa jenis zat saat partikel zat tersebut
terkena panas
3. Radiasi
Apa yang dimaksud dengan perpindahan kalor secara
radiasi ?
Perpindahan kalor secara radiasi adalah perpindahan
kalor yang terjadi secara langsung dengan cara
pancaran dan tanpa membutuhkan zat perantara .
CONTOH KALOR DALAM KEHIDUPAN
• Pada malam hari bumi tidak menjadi dingin sekali karena
atmosfer berperan sebagai isolator sekaligus berperan
sebagai media konveksi udara.
• Pada siang hari yang terik sepatu dan sandal berfungsi
sebagai isolator sehingga telapak kaki tidak terasa panas.
• Pada gagang seterika maupun alat-alat masak dibuat dari
plastik supaya tidak panas
• Diantara dinding termos dibuat hampa udara sehingga kalor
tidak merambat secara konduksi dari dinding dalam ke
dinding luar maka panas air dapat dipertahankan.
• Radiasi matahari digunakan untuk penguapan, misal pada
penjemuran pakaian ataupun kristalisasi garam dari air laut
evaluasi
Petunjuk Mengerjakan!!
Jumlah soal ada 10 butir
Setiap soal harus dijawab untuk dapat berpindah ke soal
atau halaman berikutnya
Untuk memilih jawaban Klik pada tombol A, B, C, atau D
Klik tombol next untuk mulai mengerjakan dan berpindah
ke soal berikutnya
EVALUASI
1. Apabila dua buah benda yang suhunya berbeda disentuhkan, maka
….
Kalor mengalir dari benda bersuhu rendah ke benda bersuhu
tinggi
Kalor mengalir dari benda bersuhu tinggi ke benda bersuhu
rendah
Benda bersuhu rendah melepaskan kalor
Terjadi penambahan suhu pada benda bersuhu tinggi
EVALUASI
2. Diantara bahan berikut, yang menghantarkan kalor paling buruk
adalah ….
Kaleng alumunium
tembaga
besi
air
EVALUASI
3. Pakaian yang dijemur dapat menjadi kering, hal ini menunjukkan
kalor dari matahari bepindah secara ….
Radiasi
Konduksi
Konveksi
Aliran
EVALUASI
4. Perpindahan kalor secara konveksi terjadi pada ….
Zat cair secara aliran
Zat padat secara rambatan
Zat gas secara pancaran
Ruang hampa secara pancaran
EVALUASI
5. Berikut ini yang merupakan asas Black adalah ….
Kalor yang diterima tidak diberikan lagi
Kalor yang diterima diberikan dalam jumlah kecil
Kalor yang diberikan tidak sama dengan kalor yang diterima
Kalor yang diberikan suatu benda sama dengan kalor yang
diterima benda lain ketika bersentuhan
EVALUASI
6. Es selama mencair suhunya tetap sampai seluruhnya menjadi air. Air
selama mendidih suhunya tetap sampai seluruhnya menjadi uap. Dari
kedua pernyataan tersebut dapat dirumuskan….
Zat pada waktu berubah wujud suhunya selalu tetap
Semua zat jika dipanaskan akan berubah wujud
Semua zat ketika mencair memerlukan kalor
Semua zat saat mendidih dapat menjadi uap
EVALUASI
7. Di bawah ini yang termasuk perubahan wujud benda yang
melepaskan kalor adalah ….
Menguap dan melebur
Membeku dan melebur
Mengembun dan membeku
Membeku dan menguap
EVALUASI
8. Sebanyak 500 gram air dipanaskan dari suhu 28oC sampai 80oC. Bila
kalor jenis air 4200 J/kgoC, maka kalor yang dibutuhkan pada
proses pemanasan tersebut adalah ….
63000 J
105000 J
168000 J
210000 J
EVALUASI
9. Banyaknya kalor yang diperlukan untuk mencairkan 500 gram es
bersuhu -5oC agar menjadi air seluruhnya adalah … . (kalor jenis
es= 2100 J/kgoC kalor lebur es= 336000 J/kg)
5250 J
168000 J
173250 J
105000 J
EVALUASI
10. Baju wol efektif menjaga badan kita tetap hangat selama hari
yang dingin, karena….
Wol dapat mempertahankan suhu tetap
Wol menyerap kalor tubuh dengan baik
Sebagai isolator menjaga kalor hilang akibat konveksi dan radiasi
Wol mengambil kalor dari lingkungan
EVALUASI
Belajar lagi exit
info
AUTHOR
Penyusun : Triyono, S.Si
NIM : 14708259013
Prodi : Pendidikan IPA
Program Pasca Sarjana
Universitas Negeri Yogyakarta
Email : iyon_triyono@yahoo.com
Sumber pustaka
Buku siswa IPA Kelas VII kurikulum 2013

More Related Content

What's hot

IPA Kelas 7 Bab 3 Zat, Wujud Zat, dan Perubahannya.pptx
IPA Kelas 7 Bab 3 Zat, Wujud Zat, dan Perubahannya.pptxIPA Kelas 7 Bab 3 Zat, Wujud Zat, dan Perubahannya.pptx
IPA Kelas 7 Bab 3 Zat, Wujud Zat, dan Perubahannya.pptxdewi sartika sari
 
Fisika : Besaran dan Satuan
Fisika : Besaran dan SatuanFisika : Besaran dan Satuan
Fisika : Besaran dan SatuanDavid Kurniawan
 
Fisika kelas 8 : Energi dan usaha
Fisika kelas 8 : Energi dan usahaFisika kelas 8 : Energi dan usaha
Fisika kelas 8 : Energi dan usahaKwirinus Asa II
 
Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hariBab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hariLin Hidayati
 
Bab 4.2 Gerak IPA Kelas 7 (Gaya) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Bab 4.2 Gerak IPA Kelas 7 (Gaya) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo  Kurikulum MerdekaBab 4.2 Gerak IPA Kelas 7 (Gaya) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo  Kurikulum Merdeka
Bab 4.2 Gerak IPA Kelas 7 (Gaya) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaZainulHasan13
 
_PPT kelas 7 Kalor dan Perpindahannya.ppt
_PPT kelas 7 Kalor dan Perpindahannya.ppt_PPT kelas 7 Kalor dan Perpindahannya.ppt
_PPT kelas 7 Kalor dan Perpindahannya.pptAngriPermatasari
 
Pesawat sederhana
Pesawat sederhanaPesawat sederhana
Pesawat sederhanaFKIP UHO
 
Bab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Bab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo  Kurikulum MerdekaBab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo  Kurikulum Merdeka
Bab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaZainulHasan13
 
2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptx
2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptx2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptx
2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptxAnnisaFadhila19
 
Kls 8 gerak dan gaya ulangan harian kur 2013
Kls 8 gerak dan gaya ulangan harian kur 2013Kls 8 gerak dan gaya ulangan harian kur 2013
Kls 8 gerak dan gaya ulangan harian kur 2013Noer Patrie
 

What's hot (20)

IPA Kelas 7 Bab 3 Zat, Wujud Zat, dan Perubahannya.pptx
IPA Kelas 7 Bab 3 Zat, Wujud Zat, dan Perubahannya.pptxIPA Kelas 7 Bab 3 Zat, Wujud Zat, dan Perubahannya.pptx
IPA Kelas 7 Bab 3 Zat, Wujud Zat, dan Perubahannya.pptx
 
Fisika : Besaran dan Satuan
Fisika : Besaran dan SatuanFisika : Besaran dan Satuan
Fisika : Besaran dan Satuan
 
suhu-dan-kalor.ppt
suhu-dan-kalor.pptsuhu-dan-kalor.ppt
suhu-dan-kalor.ppt
 
PPT Suhu dan Kalor
PPT Suhu dan KalorPPT Suhu dan Kalor
PPT Suhu dan Kalor
 
suhu dan perubahannya
suhu dan perubahannyasuhu dan perubahannya
suhu dan perubahannya
 
Rpp perpindahan kalor
Rpp perpindahan kalorRpp perpindahan kalor
Rpp perpindahan kalor
 
Zat dan wujudnya
Zat dan wujudnyaZat dan wujudnya
Zat dan wujudnya
 
Fisika kelas 8 : Energi dan usaha
Fisika kelas 8 : Energi dan usahaFisika kelas 8 : Energi dan usaha
Fisika kelas 8 : Energi dan usaha
 
Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hariBab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
 
Bab 4.2 Gerak IPA Kelas 7 (Gaya) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Bab 4.2 Gerak IPA Kelas 7 (Gaya) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo  Kurikulum MerdekaBab 4.2 Gerak IPA Kelas 7 (Gaya) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo  Kurikulum Merdeka
Bab 4.2 Gerak IPA Kelas 7 (Gaya) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
 
Rpp perubahan zat fisika smp
Rpp perubahan zat fisika smpRpp perubahan zat fisika smp
Rpp perubahan zat fisika smp
 
_PPT kelas 7 Kalor dan Perpindahannya.ppt
_PPT kelas 7 Kalor dan Perpindahannya.ppt_PPT kelas 7 Kalor dan Perpindahannya.ppt
_PPT kelas 7 Kalor dan Perpindahannya.ppt
 
Pesawat sederhana
Pesawat sederhanaPesawat sederhana
Pesawat sederhana
 
Tekanan Zat Padat,Cair dan Gas
Tekanan Zat Padat,Cair dan GasTekanan Zat Padat,Cair dan Gas
Tekanan Zat Padat,Cair dan Gas
 
Bab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Bab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo  Kurikulum MerdekaBab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo  Kurikulum Merdeka
Bab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
 
2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptx
2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptx2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptx
2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptx
 
GLB dan GLBB
GLB dan GLBBGLB dan GLBB
GLB dan GLBB
 
Kls 8 gerak dan gaya ulangan harian kur 2013
Kls 8 gerak dan gaya ulangan harian kur 2013Kls 8 gerak dan gaya ulangan harian kur 2013
Kls 8 gerak dan gaya ulangan harian kur 2013
 
Usaha dan Energi SMP
Usaha dan Energi SMPUsaha dan Energi SMP
Usaha dan Energi SMP
 
Termodinamika kelompok 6
Termodinamika kelompok 6Termodinamika kelompok 6
Termodinamika kelompok 6
 

Similar to Pilihan jawaban yang tepat untuk pertanyaan tersebut adalah:Membekukan (perubahan wujud dari cair menjadi padat)Mengembun (perubahan wujud dari gas menjadi cair) Mengkristal/disposisi (perubahan wujud gas menjadi padat)Perubahan wujud yang melepaskan kalor adalah perubahan wujud dari suhu tinggi ke suhu rendah, seperti dari cair ke padat (pembekuan) dan dari gas ke cair

Similar to Pilihan jawaban yang tepat untuk pertanyaan tersebut adalah:Membekukan (perubahan wujud dari cair menjadi padat)Mengembun (perubahan wujud dari gas menjadi cair) Mengkristal/disposisi (perubahan wujud gas menjadi padat)Perubahan wujud yang melepaskan kalor adalah perubahan wujud dari suhu tinggi ke suhu rendah, seperti dari cair ke padat (pembekuan) dan dari gas ke cair (20)

Materi pembelajaran kalor
Materi pembelajaran kalorMateri pembelajaran kalor
Materi pembelajaran kalor
 
Materi pembelajaran kalor
Materi pembelajaran kalorMateri pembelajaran kalor
Materi pembelajaran kalor
 
Kalor dan asas black
Kalor dan asas blackKalor dan asas black
Kalor dan asas black
 
Kalor.pptx
Kalor.pptxKalor.pptx
Kalor.pptx
 
Fisika-Kalor
Fisika-KalorFisika-Kalor
Fisika-Kalor
 
Kalor Ok
Kalor OkKalor Ok
Kalor Ok
 
Kalor.ppt
Kalor.pptKalor.ppt
Kalor.ppt
 
Ipa7 kd4b-pdf
Ipa7 kd4b-pdfIpa7 kd4b-pdf
Ipa7 kd4b-pdf
 
Zat dan kalor
Zat dan kalorZat dan kalor
Zat dan kalor
 
Suhu dan Kalor - Kelompok 1.pptx
Suhu dan Kalor - Kelompok 1.pptxSuhu dan Kalor - Kelompok 1.pptx
Suhu dan Kalor - Kelompok 1.pptx
 
Ipa7 kd5-a
Ipa7 kd5-aIpa7 kd5-a
Ipa7 kd5-a
 
PPT-BAB 5-Suhu & Kalor.pptx
PPT-BAB 5-Suhu & Kalor.pptxPPT-BAB 5-Suhu & Kalor.pptx
PPT-BAB 5-Suhu & Kalor.pptx
 
Kalor MTSN DENANYAR JOMBANG huda
Kalor MTSN DENANYAR JOMBANG hudaKalor MTSN DENANYAR JOMBANG huda
Kalor MTSN DENANYAR JOMBANG huda
 
Kalor HISBULLOH huda
Kalor  HISBULLOH hudaKalor  HISBULLOH huda
Kalor HISBULLOH huda
 
Kalor dan Perpindahannya.pdf
Kalor dan Perpindahannya.pdfKalor dan Perpindahannya.pdf
Kalor dan Perpindahannya.pdf
 
Materi kalor
Materi kalorMateri kalor
Materi kalor
 
Suhu & Kalor, Pemuaian.pptx
Suhu & Kalor, Pemuaian.pptxSuhu & Kalor, Pemuaian.pptx
Suhu & Kalor, Pemuaian.pptx
 
Kalor
KalorKalor
Kalor
 
Suhu dan Kalir SMK Teknologi Kelas X Semester 1
Suhu dan Kalir SMK Teknologi Kelas X Semester 1Suhu dan Kalir SMK Teknologi Kelas X Semester 1
Suhu dan Kalir SMK Teknologi Kelas X Semester 1
 
SUHU dan KALOR
SUHU dan KALORSUHU dan KALOR
SUHU dan KALOR
 

Recently uploaded

Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 

Recently uploaded (20)

Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 

Pilihan jawaban yang tepat untuk pertanyaan tersebut adalah:Membekukan (perubahan wujud dari cair menjadi padat)Mengembun (perubahan wujud dari gas menjadi cair) Mengkristal/disposisi (perubahan wujud gas menjadi padat)Perubahan wujud yang melepaskan kalor adalah perubahan wujud dari suhu tinggi ke suhu rendah, seperti dari cair ke padat (pembekuan) dan dari gas ke cair

  • 1. Selamat datang Dalam pembelajaran kali ini kita akan belajar tentang kalor dan perpindahannya.. Klik tombol ikon pensil untuk memulai Selamat datang di pembelajaran IPA SMP Kelas 7…
  • 2. kompetensi 3.7. Memahami konsep suhu, pemuaian, kalor, perpindahan kalor, dan penerapannya dalam mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan serta dalam kehidupan sehari-hari. MATERI EVALUASI Kompetensi dasar 3.7. Memahami konsep suhu, pemuaian, kalor, perpindahan kalor, dan penerapannya dalam mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan serta dalam kehidupan sehari-hari. 1. Memahami konsep kalor 2. Menerapkan persamaan kalor Q = m . c . ∆t dan Q = m . L dalam menyelesaikan permasalahan sederhana 3. Menjelaskan macam-macam konsep perpindahan kalor Indikator
  • 3. Pasti kamu juga pernah membantu ibu atau bapakmu memasak di dapur Tentu kamu pernah minum es, apa yang kamu rasakan ketika memegang gelasnya atau ketika meminumnya?? Ketika kamu memegang gelas beisi air es, kamu merasakan dingin Ketika kamu membantu memasak di dapur kamu merasakan panas dari api. Panas dan dingin ini berkaitan dengan kalor pada suatu benda, nah apa itu kalor??? Untuk itu mari kita pelajari materi berikut oke….
  • 4. Kalor adalah bentuk energi yang secara alami berpindah dari benda yang suhunya lebih tinggi ke benda yang suhunya lebih rendah. Sebagai bentuk energi, dalam SI kalor bersatuan Joule (J) Simbol Kalor adalah Q Satuan kalor yang populer (sering digunakan di bidang gizi) adalah kalori dan kilokalori. Satu kalori adalah jumlah energi panas yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu 1 gram air hingga naik sebesar 1oC 1 kalori = 4,2 joule 1 joule = 0,24 kalori
  • 5. MENGUBAH SUHU BENDA MENGUBAH WUJUD BENDA Klik salah satu PERPINDAHAN KALOR
  • 6. mengubah suhu MENGUBAH SUHU BENDA Perhatikan ketika kamu memasak mie instan… air yang kamu gunakan mula-mula dingin kemudian lama kelamaan menjadi panas dan mendidih. Semakin banyak airnya semakin lama mendidihnya.. Jika pada saat awal memasak mie langsung dicelupkan pun akan membuat lebih lama mendidih…
  • 7. MENGUBAH SUHU BENDA Dengan c = kalor jenis benda (J/kg oC) Q = energi kalor (J) m = massa bneda (kg) ∆t = perubahan suhu (oC) Q = m . c . ∆t Kalor dapat menyebabkan kenaikan suhu suatu zat Dari kenyataan bahwa:  Kalor yang diberikan pada benda sebanding dengan kenaikan suhu.  Kalor yang diberikan pada benda menaikkan suhu sebanding massa benda.  Kalor yang diberikan pada benda menaikkan suhu tergantung jenis benda. Maka persamaan kalor dirumuskan sebagai berikut
  • 8. Kalor jenis (c) suatu benda di definisikan sebagai sejumlah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 kg suatu zat sebesar 1 K. Kalor jenis merupakan sifat khas suatu benda yang menunjukkan kemampuannya menyerap kalor. Secara matematis kalor jenis dituliskan: Dengan c = kalor jenis benda (J/kg oC) Q = energi kalor (J) m = massa benda (kg) ∆t = perubahan suhu (oC) KALOR JENIS MENGUBAH SUHU BENDA Q m . ∆t c =
  • 9. MENGUBAH SUHU BENDA Tabel Kalor Jenis untuk beberapa jenis bahan NO Jenis Bahan Kalor Jenis Bahan J /kgo C 1 Aluminium 9,1 x 10 2 2 Kaca 6,7 x 10 2 3 Besi 4,7 x 10 2 4 Air 4,2 x 10 2 5 Tembaga 3,9 x 10 2 6 Raksa 1,4 x 10 2 7 Timah 1,3 x 10 2 Besaran kalor jenis inilah yang menyebabkan kenapa kalau kita memanaskan besi, kaca atau batu akan terjadi perbedaan lamanya kita merasakan panas… Tentu kita kita akan mengatakan bahwa besi lebih cepat panas Klik aku !
  • 10. Contoh Penerapan Berapa kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu 500 g air, dari suhu mula-mula 20o C menjadi 100oC ? (kalor jenis air = 4200 J/kgoC) Jadi, kalor yang diperlukan sebesar 1,68.106J Bagaimana langkah penyelesaiannya 1. Apa yang diketahui? 2. Apa permasalahannya? 3. Bagaimana strateginya? 4. Bagaimana penerepannya 1. Massa air, m = 500gram = 0,5 kg Kalor jenis air, c = 4200 J/kgoC Kenaikan suhu, ∆t = (100-20) oC = 80 oC 2. Kalor yang diperlukan Q 3. Gunakan persamaan Q = m.c. ∆t Q=m . c. ∆t Q=(0,5 kg) (4200J/kgoC)(80oC) Q = 168000 J = 1,68.106 J menu Klik untuk kembali ke menu sebelumnya
  • 11. Mengubah wujudcv MENGUBAH WUJUD BENDA Tentu kamu masih ingat dengan wujud benda kan??... Nah, kalor ternyata dapat merubah wujud benda….
  • 12. MENGUBAH WUJUD BENDA Perubahan wujud yang melepaskan kalor yaitu : 1. membeku ( perubahan wujud dari cair menjadi padat ), contoh perubahan air menjadi es 2. mengembun ( perubahan wujud dari gas menjadi cair ), contoh perubahan terbentuknya tetes-tetes air di luar gelas berisi es 3. mengkristal/disposisi ( perubahan wujud gas menjadi padat ), contoh berubahnya uap menjadi salju Perubahan wujud yang menerima/membutuhkan kalor yaitu : 1. mencair/ melebur ( perubahan wujud padat menjadi cair), contoh berubahnya es menjadi air 2. menguap ( perubahan wujud dari cair menjadi gas ), contoh berubahnya air menjadi uap 3. menyublim ( perubahan wujud dari padat menjadi gas), contoh kamper yang lama-kelamaan menjadi gas (habis)
  • 13. Q = m x U Q = energi kalor yang diperlukan (J) m = massa zat (kg) U = kalor didih / kalor uap (J/kg) Kalor uap / kalor didih ialah kalor yang diperlukan untuk merubah wujud zat dari cair menjadi uap. Kalor uap = kalor embun Kalor lebur ialah banyaknya kalor yang diperlukan zat untuk merubah wujud dari padat menjadi cair. Kalor lebur = kalor beku Q = energi kalor yang diperlukan (J) m = massa zat (kg) L = kalor lebur (J/kg) Q = m x L MENGUBAH WUJUD BENDA Kalor yang dibutuhkan untuk mengubah wujud suatu benda dinamakan kalor laten. Kalor laten ada 2 macam, yaitu kalor uap dan kalor lebur.
  • 14.
  • 15. Jadi, es tersebut memerlukan kalor sebesar 1,68.106J agar melebur pada titik leburnya. Bagaimana langkah penyelesaiannya Contoh Penerapan Berapakah kalor yang diperlukan untuk meleburkan 5 kg air dalam keadaan beku (es), jika kalor lebur air tersebur 336.000 J/kg? 1. Apa yang diketahui? 2. Apa permasalahannya? 3. Bagaimana strateginya? 4. Bagaimana penerepannya 1. Massa air, m = 5 kg Kalor lebur air LAir= 336.000 J/kg = 3,36 . 105 J/kg 2. Kalor yang diperlukan Q 3. Gunakan persamaan Q = m.L 4. Q=m L Q=(5 kg) (3,36.105J/kg) Q = 16,8.105 J = 1,68.106 J
  • 16. Es Es Air Air Uap Air Kenaikan suhu, Q = m . c. Δt Kenaikan suhu, Q = m . c. Δt Kenaikan suhu, Q = m . c. Δt Perubahan Wujud, Q = m . L Perubahan Wujud, Q = m . U Grafik Pengaruh Kalor (Q) terhadap Perubahan suhu (Δt) Q (Joule) Δt (oC) menu Klik untuk kembali ke menu sebelumnya Perhatikan!! Bahwa jumlah kalor yang diterima benda selama suhunya naik atau wujudnya berubah adalah sama dengan jumlah kalor yang dilepaskan si pemberi kalor(misal kalor dari api kompor). Hal ini sesuai dengan Asas Black yang menyatakan bahwa jumlah kalor yang diterima sama dengan jumlah kalor yang dilepaskan Klik aku!
  • 17. Pemuaian PERPINDAHAN KALOR Kalor dapat berpindah dari benda bersuhu tinggi ke benda bersuhu rendah. Bagaimana caranya??
  • 18. 1. Konduksi Perpindahan kalor secara konduksi adalah perpindahan kalor yang terjadi melalui zat perantara dimana partikel-partikel zat perantara tidak ikut berpindah.
  • 19.
  • 20. 2. Konveksi Apakah yang dimaksud perpindahan panas secara konveksi? Perpindahan kalor secara konveksi adalah perpindahan kalor yang terjadi melalui zat perantara dimana partikel-partikel zat perantara ikut berpindah bersama-sama dengan kalor. Perpindahan kalor secara konveksi dapat terjadi pada zat cair dan gas. Hal tersebut dikarenakan adanya perbedaan massa jenis zat saat partikel zat tersebut terkena panas
  • 21.
  • 22. 3. Radiasi Apa yang dimaksud dengan perpindahan kalor secara radiasi ? Perpindahan kalor secara radiasi adalah perpindahan kalor yang terjadi secara langsung dengan cara pancaran dan tanpa membutuhkan zat perantara .
  • 23. CONTOH KALOR DALAM KEHIDUPAN • Pada malam hari bumi tidak menjadi dingin sekali karena atmosfer berperan sebagai isolator sekaligus berperan sebagai media konveksi udara. • Pada siang hari yang terik sepatu dan sandal berfungsi sebagai isolator sehingga telapak kaki tidak terasa panas. • Pada gagang seterika maupun alat-alat masak dibuat dari plastik supaya tidak panas • Diantara dinding termos dibuat hampa udara sehingga kalor tidak merambat secara konduksi dari dinding dalam ke dinding luar maka panas air dapat dipertahankan. • Radiasi matahari digunakan untuk penguapan, misal pada penjemuran pakaian ataupun kristalisasi garam dari air laut
  • 24. evaluasi Petunjuk Mengerjakan!! Jumlah soal ada 10 butir Setiap soal harus dijawab untuk dapat berpindah ke soal atau halaman berikutnya Untuk memilih jawaban Klik pada tombol A, B, C, atau D Klik tombol next untuk mulai mengerjakan dan berpindah ke soal berikutnya EVALUASI
  • 25. 1. Apabila dua buah benda yang suhunya berbeda disentuhkan, maka …. Kalor mengalir dari benda bersuhu rendah ke benda bersuhu tinggi Kalor mengalir dari benda bersuhu tinggi ke benda bersuhu rendah Benda bersuhu rendah melepaskan kalor Terjadi penambahan suhu pada benda bersuhu tinggi EVALUASI
  • 26.
  • 27.
  • 28. 2. Diantara bahan berikut, yang menghantarkan kalor paling buruk adalah …. Kaleng alumunium tembaga besi air EVALUASI
  • 29.
  • 30.
  • 31. 3. Pakaian yang dijemur dapat menjadi kering, hal ini menunjukkan kalor dari matahari bepindah secara …. Radiasi Konduksi Konveksi Aliran EVALUASI
  • 32.
  • 33.
  • 34. 4. Perpindahan kalor secara konveksi terjadi pada …. Zat cair secara aliran Zat padat secara rambatan Zat gas secara pancaran Ruang hampa secara pancaran EVALUASI
  • 35.
  • 36.
  • 37. 5. Berikut ini yang merupakan asas Black adalah …. Kalor yang diterima tidak diberikan lagi Kalor yang diterima diberikan dalam jumlah kecil Kalor yang diberikan tidak sama dengan kalor yang diterima Kalor yang diberikan suatu benda sama dengan kalor yang diterima benda lain ketika bersentuhan EVALUASI
  • 38.
  • 39.
  • 40. 6. Es selama mencair suhunya tetap sampai seluruhnya menjadi air. Air selama mendidih suhunya tetap sampai seluruhnya menjadi uap. Dari kedua pernyataan tersebut dapat dirumuskan…. Zat pada waktu berubah wujud suhunya selalu tetap Semua zat jika dipanaskan akan berubah wujud Semua zat ketika mencair memerlukan kalor Semua zat saat mendidih dapat menjadi uap EVALUASI
  • 41.
  • 42.
  • 43. 7. Di bawah ini yang termasuk perubahan wujud benda yang melepaskan kalor adalah …. Menguap dan melebur Membeku dan melebur Mengembun dan membeku Membeku dan menguap EVALUASI
  • 44.
  • 45.
  • 46. 8. Sebanyak 500 gram air dipanaskan dari suhu 28oC sampai 80oC. Bila kalor jenis air 4200 J/kgoC, maka kalor yang dibutuhkan pada proses pemanasan tersebut adalah …. 63000 J 105000 J 168000 J 210000 J EVALUASI
  • 47.
  • 48.
  • 49. 9. Banyaknya kalor yang diperlukan untuk mencairkan 500 gram es bersuhu -5oC agar menjadi air seluruhnya adalah … . (kalor jenis es= 2100 J/kgoC kalor lebur es= 336000 J/kg) 5250 J 168000 J 173250 J 105000 J EVALUASI
  • 50.
  • 51.
  • 52. 10. Baju wol efektif menjaga badan kita tetap hangat selama hari yang dingin, karena…. Wol dapat mempertahankan suhu tetap Wol menyerap kalor tubuh dengan baik Sebagai isolator menjaga kalor hilang akibat konveksi dan radiasi Wol mengambil kalor dari lingkungan EVALUASI
  • 53.
  • 55. info AUTHOR Penyusun : Triyono, S.Si NIM : 14708259013 Prodi : Pendidikan IPA Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Yogyakarta Email : iyon_triyono@yahoo.com Sumber pustaka Buku siswa IPA Kelas VII kurikulum 2013