SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
Download to read offline
Baja Karbon Rendah
Perbedaan dan penjelasannya
oleh:
Abdul Ghofur
1 of 5
Baja Karbon Menengah
Baja Karbon Tinggi
BAJA KARBON RENDAH
2 of 5
 Low Carbon Steel atau Mild Steel atau Dead Mild Steel
 Kadar karbon sampai 0.30%
 Strukturnya berupa ferrit dan sedikit perlit
 Kekuatannya relatif rendah, lunak, ulet, mudah dibentuk dan
dimachining, tidak dapat dikeraskan (kecuali dengan pengerasan
permukaan)
 Aplikasi:
• Baja konstruksi umum
• Baja profil rangka bangunan
• Baja tulangan beton
• Rangka kendaraan
• Mur-baut
• Pelat
• Pipa, dll
Car bodies
Structural steel
BAJA KARBON MENENGAH
3 of 5
 Medium Carbon Steel
 Kadar karbon 0,30 – 0.70 %
 Strukturnya berupa ferrit dan lebih banyak perlit
 Lebih kuat dan keras, dapat dikeraskan, namun getas
 Digunakan untuk komponen yang memerlukan kekuatan dan
ketangguhan yang lebih tinggi seperti konstruksi mesin
 Aplikasi:
• Poros (shaft)
• Poros engkol (crankshaft)
• Batang torak (connecting rod)
• Roda gigi
• dll.
Bevel gear
crankshaft
BAJA KARBON TINGGI
4 of 5
 High Carbon Steel
 Kadar karbon lebih dari 0,70%
 Lebih kuat dan lebih keras dari baja karbon rendah dan menengah
 Namun keuletan dan ketangguhannya lebih rendah
 Digunakan untuk konstruksi mesin yang memerlukan kekuatan
lebih tinggi dan untuk perkakas dengan sifat tahan aus
 Aplikasi:
• Gunting
• Mata bor
• Reamer
• Tap
• Kapak
• Alat pemotong logam,
• Perkakas tangan lainnya
Taps cutting tool
drills
Slide Tambahan
5 of 5
Dead Mild Steel:
• baja karbon rendah
• kadar karbon <0.15%
Struktur mikronya:
• Dead Mild Steel : seluruhnya ferrit
• Mild Steel : ferrit dan sedikit perlit
• Medium carbon steel: feerit & lebih banyak perlit
• High carbon steel : perlit dan sedikit sementit
Sifat mekaniknya:
• Low Carbon Steel : ulet, kekuatan & kekerasan rendah
• Medium carbon steel: kuat & keras, namun getas
• High carbon steel : kuat & keras, keuletan dan
ketangguhan rendah

More Related Content

What's hot

Presentasi keramik
Presentasi keramikPresentasi keramik
Presentasi keramik
Agam Real
 
gambar teknik - pemotongan gambar part 2
gambar teknik - pemotongan gambar part 2gambar teknik - pemotongan gambar part 2
gambar teknik - pemotongan gambar part 2
Ardy YM
 
[10] shear force diagram & bending moment diagram
[10] shear force diagram & bending moment diagram[10] shear force diagram & bending moment diagram
[10] shear force diagram & bending moment diagram
Syahrir Qoim
 
penggunaan keramik pada komponen mesin
penggunaan keramik pada komponen mesinpenggunaan keramik pada komponen mesin
penggunaan keramik pada komponen mesin
Andi Suciana Malla
 
Perencanaan turbin air
Perencanaan turbin airPerencanaan turbin air
Perencanaan turbin air
Khairul Fadli
 

What's hot (20)

Baja dan klasifikasinya
Baja dan klasifikasinyaBaja dan klasifikasinya
Baja dan klasifikasinya
 
Bantalan (bearing)
Bantalan (bearing)Bantalan (bearing)
Bantalan (bearing)
 
TURBIN AIR
TURBIN AIRTURBIN AIR
TURBIN AIR
 
Modul perpindahan panas konduksi steady state one dimensional
Modul perpindahan panas konduksi steady state one dimensionalModul perpindahan panas konduksi steady state one dimensional
Modul perpindahan panas konduksi steady state one dimensional
 
Tabel uap
Tabel uapTabel uap
Tabel uap
 
heat treatment
heat treatmentheat treatment
heat treatment
 
Struktur Kristal
Struktur KristalStruktur Kristal
Struktur Kristal
 
Diagram fasa
Diagram fasaDiagram fasa
Diagram fasa
 
Proses pengecoran
Proses pengecoranProses pengecoran
Proses pengecoran
 
Laju korosi
Laju korosiLaju korosi
Laju korosi
 
Presentasi keramik
Presentasi keramikPresentasi keramik
Presentasi keramik
 
gambar teknik - pemotongan gambar part 2
gambar teknik - pemotongan gambar part 2gambar teknik - pemotongan gambar part 2
gambar teknik - pemotongan gambar part 2
 
Laporan Praktikum Proses Produksi - Teknik Industri (Lengkap)
Laporan Praktikum Proses Produksi - Teknik Industri (Lengkap)Laporan Praktikum Proses Produksi - Teknik Industri (Lengkap)
Laporan Praktikum Proses Produksi - Teknik Industri (Lengkap)
 
Elemen Mesin 1 - Bantalan
Elemen Mesin 1 - BantalanElemen Mesin 1 - Bantalan
Elemen Mesin 1 - Bantalan
 
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)
Modul thermodinamika (penyelesaian soal  siklus pembangkit daya)Modul thermodinamika (penyelesaian soal  siklus pembangkit daya)
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)
 
Cold and hot working
Cold and hot workingCold and hot working
Cold and hot working
 
[10] shear force diagram & bending moment diagram
[10] shear force diagram & bending moment diagram[10] shear force diagram & bending moment diagram
[10] shear force diagram & bending moment diagram
 
Material teknik (2)
Material teknik (2)Material teknik (2)
Material teknik (2)
 
penggunaan keramik pada komponen mesin
penggunaan keramik pada komponen mesinpenggunaan keramik pada komponen mesin
penggunaan keramik pada komponen mesin
 
Perencanaan turbin air
Perencanaan turbin airPerencanaan turbin air
Perencanaan turbin air
 

Similar to Perbedaan Baja Karbon Rendah, Baja Karbon Menengah, dan Baja Karbon Tinggi

Presentasi materi pengetahuan bahan teknik besi dan paduanya
Presentasi materi pengetahuan bahan teknik besi dan paduanyaPresentasi materi pengetahuan bahan teknik besi dan paduanya
Presentasi materi pengetahuan bahan teknik besi dan paduanya
NadiaRusding
 

Similar to Perbedaan Baja Karbon Rendah, Baja Karbon Menengah, dan Baja Karbon Tinggi (12)

blower
blowerblower
blower
 
Baja xxx
Baja xxxBaja xxx
Baja xxx
 
Carbon steel
Carbon steelCarbon steel
Carbon steel
 
Presentation besi tuang
Presentation besi tuangPresentation besi tuang
Presentation besi tuang
 
konstruksi bahan bangunan : baja
konstruksi bahan bangunan : bajakonstruksi bahan bangunan : baja
konstruksi bahan bangunan : baja
 
Logam
LogamLogam
Logam
 
Fix matek logam
Fix matek logamFix matek logam
Fix matek logam
 
Logam ferro
Logam ferroLogam ferro
Logam ferro
 
Baja - Besi Tuang - Al
Baja - Besi Tuang - AlBaja - Besi Tuang - Al
Baja - Besi Tuang - Al
 
Presentasi materi pengetahuan bahan teknik besi dan paduanya
Presentasi materi pengetahuan bahan teknik besi dan paduanyaPresentasi materi pengetahuan bahan teknik besi dan paduanya
Presentasi materi pengetahuan bahan teknik besi dan paduanya
 
Material_Teknik_Baja_dan_Non_Ferro.pptx
Material_Teknik_Baja_dan_Non_Ferro.pptxMaterial_Teknik_Baja_dan_Non_Ferro.pptx
Material_Teknik_Baja_dan_Non_Ferro.pptx
 
Baja struktural
Baja strukturalBaja struktural
Baja struktural
 

More from Abdul Ghofur

Oxygen absorber penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesia
Oxygen absorber   penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesiaOxygen absorber   penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesia
Oxygen absorber penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesia
Abdul Ghofur
 
Industri Galvanis di Indonesia: Perkembangan dan Pelaku Industrinya
Industri Galvanis di Indonesia: Perkembangan dan Pelaku IndustrinyaIndustri Galvanis di Indonesia: Perkembangan dan Pelaku Industrinya
Industri Galvanis di Indonesia: Perkembangan dan Pelaku Industrinya
Abdul Ghofur
 
Daftar Nama Perusahaan Pengumpul dan Pemanfaat Oli Bekas & Limbah B3
Daftar Nama Perusahaan Pengumpul dan Pemanfaat Oli Bekas & Limbah B3Daftar Nama Perusahaan Pengumpul dan Pemanfaat Oli Bekas & Limbah B3
Daftar Nama Perusahaan Pengumpul dan Pemanfaat Oli Bekas & Limbah B3
Abdul Ghofur
 

More from Abdul Ghofur (12)

Visi dan Misi Perusahaan Hebat
Visi dan Misi Perusahaan HebatVisi dan Misi Perusahaan Hebat
Visi dan Misi Perusahaan Hebat
 
Teknologi dan Laju Peradaban
Teknologi dan Laju PeradabanTeknologi dan Laju Peradaban
Teknologi dan Laju Peradaban
 
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan Logam
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan LogamPerbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan Logam
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan Logam
 
Perbedaan Mineral, Rock (Batuan), dan Ore (Bijih)
Perbedaan Mineral, Rock (Batuan), dan Ore (Bijih)Perbedaan Mineral, Rock (Batuan), dan Ore (Bijih)
Perbedaan Mineral, Rock (Batuan), dan Ore (Bijih)
 
Oxygen absorber penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesia
Oxygen absorber   penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesiaOxygen absorber   penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesia
Oxygen absorber penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesia
 
Industri Galvanis di Indonesia: Perkembangan dan Pelaku Industrinya
Industri Galvanis di Indonesia: Perkembangan dan Pelaku IndustrinyaIndustri Galvanis di Indonesia: Perkembangan dan Pelaku Industrinya
Industri Galvanis di Indonesia: Perkembangan dan Pelaku Industrinya
 
Daftar Nama Perusahaan Pengumpul dan Pemanfaat Oli Bekas & Limbah B3
Daftar Nama Perusahaan Pengumpul dan Pemanfaat Oli Bekas & Limbah B3Daftar Nama Perusahaan Pengumpul dan Pemanfaat Oli Bekas & Limbah B3
Daftar Nama Perusahaan Pengumpul dan Pemanfaat Oli Bekas & Limbah B3
 
Daftar nama perusahaan nikel (nickel smelter plant) di indonesia
Daftar nama perusahaan nikel (nickel smelter plant) di indonesiaDaftar nama perusahaan nikel (nickel smelter plant) di indonesia
Daftar nama perusahaan nikel (nickel smelter plant) di indonesia
 
Daftar perusahaan pengumpul/ pengangkut/ pengolah/ pemanfaat/ penimbun limbah...
Daftar perusahaan pengumpul/ pengangkut/ pengolah/ pemanfaat/ penimbun limbah...Daftar perusahaan pengumpul/ pengangkut/ pengolah/ pemanfaat/ penimbun limbah...
Daftar perusahaan pengumpul/ pengangkut/ pengolah/ pemanfaat/ penimbun limbah...
 
List of ceramic proppant testing laboratories
List of ceramic proppant testing laboratoriesList of ceramic proppant testing laboratories
List of ceramic proppant testing laboratories
 
Membangun Budaya Organisasi - Studi Kasus pada DPM ITS 2013/2014
Membangun Budaya Organisasi - Studi Kasus pada DPM ITS 2013/2014Membangun Budaya Organisasi - Studi Kasus pada DPM ITS 2013/2014
Membangun Budaya Organisasi - Studi Kasus pada DPM ITS 2013/2014
 
Chemical Powder Appearances
Chemical Powder AppearancesChemical Powder Appearances
Chemical Powder Appearances
 

Perbedaan Baja Karbon Rendah, Baja Karbon Menengah, dan Baja Karbon Tinggi

  • 1. Baja Karbon Rendah Perbedaan dan penjelasannya oleh: Abdul Ghofur 1 of 5 Baja Karbon Menengah Baja Karbon Tinggi
  • 2. BAJA KARBON RENDAH 2 of 5  Low Carbon Steel atau Mild Steel atau Dead Mild Steel  Kadar karbon sampai 0.30%  Strukturnya berupa ferrit dan sedikit perlit  Kekuatannya relatif rendah, lunak, ulet, mudah dibentuk dan dimachining, tidak dapat dikeraskan (kecuali dengan pengerasan permukaan)  Aplikasi: • Baja konstruksi umum • Baja profil rangka bangunan • Baja tulangan beton • Rangka kendaraan • Mur-baut • Pelat • Pipa, dll Car bodies Structural steel
  • 3. BAJA KARBON MENENGAH 3 of 5  Medium Carbon Steel  Kadar karbon 0,30 – 0.70 %  Strukturnya berupa ferrit dan lebih banyak perlit  Lebih kuat dan keras, dapat dikeraskan, namun getas  Digunakan untuk komponen yang memerlukan kekuatan dan ketangguhan yang lebih tinggi seperti konstruksi mesin  Aplikasi: • Poros (shaft) • Poros engkol (crankshaft) • Batang torak (connecting rod) • Roda gigi • dll. Bevel gear crankshaft
  • 4. BAJA KARBON TINGGI 4 of 5  High Carbon Steel  Kadar karbon lebih dari 0,70%  Lebih kuat dan lebih keras dari baja karbon rendah dan menengah  Namun keuletan dan ketangguhannya lebih rendah  Digunakan untuk konstruksi mesin yang memerlukan kekuatan lebih tinggi dan untuk perkakas dengan sifat tahan aus  Aplikasi: • Gunting • Mata bor • Reamer • Tap • Kapak • Alat pemotong logam, • Perkakas tangan lainnya Taps cutting tool drills
  • 5. Slide Tambahan 5 of 5 Dead Mild Steel: • baja karbon rendah • kadar karbon <0.15% Struktur mikronya: • Dead Mild Steel : seluruhnya ferrit • Mild Steel : ferrit dan sedikit perlit • Medium carbon steel: feerit & lebih banyak perlit • High carbon steel : perlit dan sedikit sementit Sifat mekaniknya: • Low Carbon Steel : ulet, kekuatan & kekerasan rendah • Medium carbon steel: kuat & keras, namun getas • High carbon steel : kuat & keras, keuletan dan ketangguhan rendah