1. Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika membahas perpindahan kalor secara konveksi untuk siswa kelas X MIA semester 2. 2. Pembelajaran dilakukan melalui eksperimen dan diskusi untuk mengamati, membedakan, dan menganalisis proses konveksi serta faktor yang mempengaruhinya. 3. Hasil eksperimen akan digunakan untuk memahami rumus laju kalor konveksi.

1. Page 1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : X MIA /2
Materi Pokok : Perpindahan kalor secara konveksi
Alokasi Waktu : 20’
I. Kompetensi Inti :
KI.1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI.2 Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI.3 Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalamilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI.4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
II. Kompetensi Dasar
1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur alam jagad
raya melalui pengamatan fenomena alam fisis dan pengukurannya
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur;
teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif;
inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi sikap dalam melakukan percobaan , melaporkan, dan
berdiskusi
3.7 Menganalisis pengaruh kalor dan perpindahan kalor pada kehidupan sehari-
hari
4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis dengan menggunakan peralatan
dan teknik yang tepat untuk penyelidikan ilmiah

2. Page 2
4.8 Merencanakan dan melaksanakan percobaan untuk menyelidiki karakteristik
termal suatu bahan, terutama kapasitas dan konduktivitas kalor
Indikator
 Menyebutkan salah satu proses perpindahan kalor.
 Membedakan perpindahan kalor secara konduksi dan konveksi.
 Menganalisis perpindahan kalor secara konveksi.
 Menganalisis laju kalor konveksi dan faktor yang mempengaruhinya.
 Memformulasikan dan menghitung laju kalor konveksi
III. Tujuan Pembelajaran
 Dengan menggunakan eksperimen dan diskusi siswa dapat menyebutkan salah satu
proses perpindahan kalor.
 Dengan menggunakan eksperimen dan diskusi siswa dapat membedakan perpindahan
kalor secara konduksi dan konveksi.
 Dengan menggunakan eksperimen dan diskusi siswa dapat menganalisis perpindahan
kalor secara konveksi.
 Dengan menggunakan eksperimen dan diskusi siswa dapat menganalisis laju kalor
konveksi dan faktor yang mempengaruhinya
 Dengan menggunakan eksperimen dan diskusi siswa dapat memformulasikan dan
menghitung laju kalor secara konveksi
IV. Materi Ajar
Peripindahan kalor secara konveksi
Ada tiga mekanisme perpindahan kalor, yaitu konduksi, konveksi dan radiasi.
1. Konveksi
Konveksi adalah perpindahan kalor karena gerakan massa fluida (zat cair) dari satu
tempat ke tempat yag lain. Contoh konveksi meliputi sistem pemanasan dengan air
panas, sistem pendingin pada mesin mobil dan aliran darah dalam tubuh. Untuk
persamaannya adalah sebagai berikut:
𝐻 = ℎ𝐴(𝑇2 − 𝑇1)

3. Page 3
V. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific
2. Model Pembelajaran : Discovery
3. Metode Pembelajaran : Eksperimen-Diskusi
VI. Alat/Media/Bahan
 Bahan ajar :
 Buku pegangan Fisika jilid 1 (Marthen Kanghinan)
 Buku Fisika Kelas X Kurikulum 2013 Kemendiknas
 Purwanto, Budi. 2014. Fisika Untuk Kelas X SMA dan MA 1A. Surakarta : PT
Tiga Serangkai PustakaMandiri
 Tim masmedia buana pustaka. 2014. Fisika. Masmedia : Sidoarjo
 PHYSICS: Principles with Aplication / Douglas C. Giancoli – 6th ed. Pearson
Prentice Hall
 FISIKA SMA Jilid 1, Pusat Perbukuan
 Panduan Praktikum Fisika SMA, Erlangga
Alat
 Gelas Kimia 2 ukuran berbeda
 Termometer
 Potongan kertas
 Stopwatch
 Pembakar Spiritus
 Kasa dan kaki tiga
 Korek api
Media : LCD, Laptop

4. Page 4
VII. Langkah Kegiatan Pembelajaran
Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan
 Guru membuka dan mengawali pelajaran dengan memberikan pertanyaan ringan
mengenai fenomena konveksi
Prasyarat konsep : Perpindahan kalor secara konduksi
Motivasi : Pernahkah kalian mengamati air yang sedang direbus?
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
5 menit
KegiatanInti
Mengamati
 Siswa dibagi ke dalam kelompok, satu kelompok terdiri dari 5 orang siswa dan tiap
kelompok mendapatkan satu set alat eksperimen
 Siswa mengamati apa yang terjadi dalam eksperimen dengan panduan LKS
Menanya
 Peserta didik menanyakan tentang peristiwa perpindahan kalor secara konveksi.
 Peserta didik dapat bertanya mengenai peristiwa perpindahan kalor secara konveksi
Mencoba
 Melakukan eksplorasi tentang tentang peristiwa perpindahan kalor secara konveksi.
 Peserta didik bekerja sama dalam kelompok untuk mendiskusikan cara pemecahan masalah
yang diberikan
 Guru menilai keterampilan mengolah, dan menyaji data, serta ketelitian dalam memperoleh
data, serta kerjasama dalam kelompok.
Mengasosiasi
 Peserta didik melalui diskusi kelompok dapat membedakan proses perpindahan kalor secara
konduksi dan konveksi. Perpindahan kalor secara konduksi telah diberikan pertemuan
sebelumnya.
 Guru menilai kerjasama dan tanggungjawab peserta didik dalam kerja kelompok.
Mengomunikasikan
 Perwakilan dari dua kelompok menyampaikan hasil dan kesimpulan diskusi
 Guru menilai keterampilan menyaji dan menalar, serta kesantuan dan kemampuan
10
menit

5. Page 5
Rincian Kegiatan Waktu
berkomunikasi
Penutup
 Bersama peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran yang sudah dilakukan.
 Siswa diberi tugas individu /PR berupa materi perpindahan kalor.
5
menit

6. Page 6
LAMPIRAN
Materi /Bahan Ajar :
Peripindahan kalor secara konveksi
Ada tiga mekanisme perpindahan kalor, yaitu konduksi, konveksi dan radiasi.
1. Konveksi
Konveksi adalah perpindahan
kalor karena gerakan massa fluida (zat
cair) dari satu tempat ke tempat yag lain.
Contoh konveksi meliputi sistem
pemanasan dengan air panas, system
pendingin pada mesin mobil dan aliran
darah dalam tubuh. Untuk persamaannya adalah sebagai berikut:
𝐻 = ℎ𝐴(𝑇2 − 𝑇1)

7. Page 7
LAMPIRAN
A. Tugas Individu
1. Apa yang dimaksud dengan konveksi?
2. Sebutkan contoh aplikasi konveksi dalam kehidupan sehari-hari ?
Soal-soal Latihan konveksi
1. Dua batang logam sejenis A dan B penampangnya berbanding 2 : 1, sedang
panjangnya berbanding 4 : 3. Bila beda suhu ujung-ujung kedua batang sama,
maka jumlah rambatan kalor tiap satuan waktu pada A dan B berbanding ?
Dik :
𝐴 𝐴
𝐴 𝐵
=
2
1
𝑙 𝐴
𝑙 𝐵
=
4
3
Dit :
𝐻 𝐴
𝐻 𝐵
?
𝐻 = ℎ. 𝐴. 𝛥𝑇
𝐻𝐴
𝐻 𝐵
=
𝐴 𝐴 𝑙 𝐵
𝐴 𝐵. 𝑙 𝐴
𝐻𝐴
𝐻 𝐵
=
2.3
1.4
𝐻𝐴
𝐻 𝐵
=
3
2

8. Page 8
Soal Evaluasi
Nama :…………………..
Kelas :X MIA…………..
1. Sebutkan contoh aplikasi konveksi dalam kehidupan sehari-hari ?
Jawab ..
Konveksi contohnya : terjadinya angin darat dan angin laut, radiator mobil
(indiktor 1)
2. Apa yang dimaksud dengan konveksi dan konduksi?
Jawab ..
Konveksi adalah perambatan kalor disertai perpindahan bagian-bagian zat, karena
perbedaan massa jenis.
(indikator 2 dan 3)
3. Apa saja yang mempengaruhi laju kalor konveksi?
Jawab :
- Luas permukaan
- Koefisien konveksi
- Perbedaan suhu
(indikator 4)
4. Suhu udara dalam sebuah ruangan sebesar 20°C, sedangkan suhu permukaan jendela pada
ruangan tersebut 30°C.Berapa laju kalor yang diterima oleh jendelakaca seluas 1,5 m2
,jika
koefisien konveksi udara saat itu 7,5 X 10-1
kal/s m2
°C?
Jawab :
Dik : AT = T2 — T1 = 30°C - 20°C = 10°C
A =1,5m2
h =7,5x10- 1
ka l/sm2
°C
Dit :H ?
H = h.A.ΔT
= (7,5 x 10-1
kal/sm2
°C) (1,5m2
) (10°C) = 11,25kal
(indikator 5)

9. Page 9
Lembar Kerja Siswa
Nama :
Kelas :
Judul : perpindahan kalor secara konveksi
Tujuan: mengamati perpindahan kalor secara konveksi.
Alat dan Bahan
1. Potongan Kertas
2. Pembakar Spiritus
3. Air
4. Gelas Kimia 2 ukuran
5. Kasa dan kaki tiga
6. Korek Api
7. Stopwatch
Langkah Kerja
Konveksi
1. Masukkan air kedalam gelas kimia
2. Masukkan potongan kertas ke dalam gelas kimia
3. Pembakar spiritus dinyalakan
4. Amati yang terjadi!

10. Page 10
Selang waktu
pemanasan (menit)
Perubahan yang
terjadi
Gelas 1
Selang waktu
pemanasan (menit)
Perubahan yang
terjadi
Gelas 2
Pertanyaan
1. Bagaimana hubungan waktu pembakaran dengan dengan panas yang dihasilkan pada
proses konveksi? Semakin lama waktu pembakaran semakin dingin / semakin lama
waktu pembakaran semakin dingin*
2. Bagaimana keadaan potongan kertas dalam gelas? Bergerak/tidak bergerak*
3. Jadi, Konveksi adalah perpindahan kalor yang dilakukan fluida
yang...........(bergerak/diam*)
4. Bandingkan antara 2 gelas, dengan waktu yang sama, gelas yang besar/kecil*
suhunya akan semakin besar/kecil*. Sehingga, semakin besar luas permukaan gelas,
laju kalor konveksi akan semakin besar/semakin kecil. Perubahan suhu disimbolkan
dengan ∆T dan luas permukaan disimbolkan dengan A.
Info : dalam perpindahan kalor secara konveksi, terdapat konstanta h yaitu koefisien
konveksi yang nilainya bergantung pada bentuk dan kedudukan permukaan. Koefisien ini
berpengaruh terhadap laju kalor.
5. Maka faktor-faktor yang mempengaruhi konveksi ialah :

11. Page 11
-
-
-
Sehingga dapat dirumuskan :
𝑄
𝑡
= . .