SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
BAB I 
MENENTUKAN KEBUTUHAN SISTEM 
A. Bidang Backup dan Metode Recovery 
Backup adalah memindahkan atau menylin kumpulan informasi (data) 
yang tersimpan di dalam hardisk computer yang biasanya dilakukan dari 
satu lokasi/perangkat ke lokasi/perangkat lain. Data tersebut bias berupa 
file dokumen, gambar, video, audio, system windows, driver atau software 
tertentu. Backup adalah hal yang penting dilakukan karena, banyak 
potensi – potensi yang mengakibatkan hilangnya data yang disebabkan 
oleh pengguna atau kesalahan teknis lainnya seperti umur hardisk yang 
tidak layak pakai, dll. Untuk mempermudah dalam melakukan backup 
maka para pengembang software membuat aplikasi khusus dengan sistem 
network Client Server sehingga data – data yang akan dibackup akan aman 
dan teratur. 
1. Metode Backup Data 
Backup data dilakukan untuk menjaga jangan sampai terjadi 
kerusakan sistem dari luar maupun dalam baik disengaja maupun 
tidak. Proses backup data dilakukan secara rutin. Dengan adanya 
proses backup data kejadian seperti hilangnya data bias dihindari, 
a. Konsep Backup 
Proses Backup dalam teknologi informasi mengacu pada 
pembuatan salinan data, sehingga salinan tambahan tersebut dapat 
digunakan untuk mengembalikan (restore) semula setelah 
peristiwa kehilangan data. Backup bertujuan untuk memulihkan 
keadaan setelah bencana, dan untuk mengembalikan sejumlah file 
setelah sengaja dihapus atau rusak. Konsistensi data dalam proses 
backup harus dijaga, sebelum melakukan backup data. Mengecek 
konsistensi data dengan membandingkan data pada struktur 
direktori dengan data pada blok,lalu apabila ditemukan kesalahan 
pada program backup akan mencoba memperbaiki, atau disebut 
dengan recovery. Berdasarkan lingkup datanya Backup da[at 
dibedakan menjadi : 
 Full Backup 
 Network Backup 
 Dump Backup 
 Incremental Backup 
 Diferensial Backup 
SMA N 1 CAWAS 1
b. Konsep Replikasi 
Replikasi adalah suatu teknik untuk melakukan copy dan 
pendistribusian data dan objek – objek database dari suatu 
satabase ke database lain dan melaksanakan sinkronisasi antara 
database sehingga konsistensi data akan terjamin. Jenis – jenis 
Replikasi meliputi: 
 Snapshot Replication 
 Transactional Replication 
 Merge Replication 
c. Konsep MySQL Dump 
MyAQL Dump adalah utilitas berupa program cadangan yang 
pertama kali ditulis oleh Igor Romanenko, digunakan untuk 
pembuangan dump) data sebuah database, untuk cadangan 
(backup) atau perpindahan (transfer) data ke server lain. Hasil 
dumping dapat berisi pernyataan SQL untuk membuat table, 
insert, dan yang lain dalam bentuk file CSV, teks editor, atau 
format XML. 
Berikut metode yang digunakan saat akan melakukan backup 
data yaitu : 
a. Backup Logika dan Backup Physic 
Backup logika adalah menyimpan perintah logic dari struktur 
database dan isinya yang dipresentasikan dalam perintah SQL, 
seperti CREATE DATABASE, CREATE TABLE dan INSERT 
DATA. Berikut ini karakteristik backup seacra logika : 
1) Backup dilakukan melalui server MySQL untuk mengambil 
struktur dan informasi data. 
2) Backup berjalan lebih lambat karena server harus mengakses 
informasi data dan mengirimkannya dalam bentuk logika pada 
file backup. 
3) Output bias lebih besar daripada bentuk fisik, misalkan data 
disimpan 5 MB dalam bentuk file SQL maka pada saat 
recovery akan terjadi kehabisan memori karena prosesnya akan 
menghabiskan banyak memori untuk mengembalikan dalam 
bentuk semula. 
4) Backup dan restore dilakukan dengan mengabaikan mesin yang 
digunakan. 
5) Backup logika hanya melibatkan satu file logika yang biasanya 
disimpan dalam file SQL. 
6) Data disimpan dalam bentuk yang merupakan bahasa DDL an 
DML. 
SMA N 1 CAWAS 2
7) Backup data dilakukan saat server sudah dijalankan 
8) Program untuk backup digunakan mysqldump.exe yang 
memanggil file dikeluarkan dalam bentuk logika file 
9) Untuk mengeluarkan data dalam bentuk file lain 
Backup fisik adalah mengambil database dalam bentuk fisik, 
untuk database yang menggunakan Appserv secara fisik data 
disimpan pada folder C:AppservMysqldata. 
Pada folder tersebut terdapat file database, setiap table 
diciptakan dari 3 file MYD, FRM, MYI. Data yang diambil adalah 
seluruh database dan tidak bias terpilih. Karakteristik Backup fisik 
yaitu : 
 Backup terdiri atas salinan file dan database 
 Lenih cepat karena tidak melakukan memorsekan logika, hanya 
pengcopian fisik 
 Outputnya lebih sederhana 
 Sebagai tambahan dari database, backup dapat meliputi file 
maupun terdiri atas file MYI, MYD, FRM. 
b. Backup Online dan Backup Offline 
Backup online dilakukan saat server MySQL sedang 
berjalan, backup offline dilakukan saat server sedang dihentikan. 
Untuk versi online kita bisa menyimpannya di server tempat 
penyimpanan layanan data seperti Cloud Service Dropbox, dengan 
Google, kita bisa menggunakan Google Drive. Dengan itu, kita 
bisa membuat, berbagi dan menyimpan semua file di satu tempat, 
setelah itu kita dapat mengakses dokumen tersebut dimana saja. 
Kapasitas yang diberikan adalah 5 GB )gratis). Khusus pengguna 
WordPress dengan hosting sendiri, bisa memanfaatkannya untuk 
tempat penyimpanan hasil backup database WordPress secara 
otomatis. Penyimpanan backuo database wordpress bisa kita 
setting harian maupun bulanan dengan menginstall plugin Googlr 
Drive for WordPress. 
Untuk backup data kontak, email dan agenda (kalender) 
kita bisa memanfaatkan layanan Google Sync. Dengan fasilitas 
sinkronisasi maka daftar kontak yang ada di phonebook 
ponsel/tablet akan dicopy ke dalam ponsel. 
c. Back Up Database di CPanel 
Secara mandiri akan memudahkan kita jika suatu saat ada 
sesuatu yang bermasalah di server. Misalnya, hardisk utama 
mengalami kebakaran atau bad sector/crash yang membutuhkan 
SMA N 1 CAWAS 3
waktulama untu memperbaikinya. Backup dapat digunakan untuk 
restore setelah failure. Failure ini disebabkan oleh : 
 Media failure 
 User eror, missal tidak sengaja drop table 
 Hardware failure, missal disk-drive rusak atau 
permanent loss sebuah server 
 Natural disaster 
Strategi Backup dan Restore meliputi : 
 Tipe dan frekuensi backup 
 Kecepatan hardware 
 Bagaimana backup diuji 
 Dimana dan bagaimana media backup disimpan 
Strategi restore meliputi : 
 Siapa yang melakukan restore 
d. Desain Strategi Backup 
Untuk database besar yang terkonsentrasi pada bagian fies 
atau filesgroup, pilih partial backup atau file backup. 
Backup berisi data actual pada database, tidak termasuk 
space kosong/tidak digunakan. Seharusnya ukuran backup lebih 
ecil disbanding database itu sendiri. Gunakan sistem stored 
procedure sp_spaceused. 
2. Recovery 
Adalah suatu prosesuntuk mengupdate database dengan file yang 
telah disimpan terakhir kalinya. Recovery ini memiliki model yaitu 
recovery recovery model yang digunakan untuk menentukan tipe 
backup dan scenario restore dan mengontrol bagaimana transaksi log 
dikelola. Database yang menggunakan model Recovery yaitu sebagai 
berikut : 
a. Full Recovery Model 
Pada model ini, transaction log akan di truncate (dipotong) pada 
saat backup tansacction log. Pemotongan transaction log hanya tejadi 
pada saat backup transaction log. Backup yang lain tidak 
mempengaruhi transaction log. Jadi backup transaction log harus 
dilakukan secara berkala agar transaction log tidak akan berpengaruh 
pada ukuran transaction log. 
Full recovery model menggunakan log backup untuk mencegah kehilangan 
data karena berbagai macam scenario kegagalan.Transaction log diperlukan. 
SMA N 1 CAWAS 4
Dapat restore database ke suatu titik waktu yang terdapat dalam log backup 
(point-in-time recovery). Dapat menggunakan log backup untuk roll-for-word 
database ke suatu titik pada suatu log backup. Misal, bisa membackup active log 
(tail) setelah terjadi bencana maka dapat merestore database ke titik terjadi 
kegagalan tanpa kehilangan data.kelemahannya membutuhkan media 
penyimpanan besar dan waktu restore dan kompleksitas meningkat. 
1. Full database backup + log ( yang paling mudah ). 
 Backup full database:Db_1;Log backup:Log_1, Log_2 
 Setelah Log_2,hilangnya data terjadi 
 Sebelum ketiga backup direstore, db admin harus 
membackup active log (tail of the log/tail) 
 Restore db_1, Log_2 tanpa recovery database 
 Db admin merestore dan merecover tail 
 Database ter-recover ke titik kegagalan, merecover 
semua data 
2. Strategi backup mengurangi workpress exprosure dengan : 
 Differential backup + log 
 Transaction log backup mengurangi workless exposure potensial setelah 
log backup terbaru, t14 
 Rangkaian 3 diff backup digunakan mengurangi jumlah transaction log 
that akan direstore kalau ada kegagalan 
 3 diff backup cukup besar untuk backup berikutnya sebagai full database 
3. Sebelum backup databse pertama, ada kemungkinan hilangnya data pada t0- 
01. 
4. Setelah itu log backup yang rutin mengurangi kemungkinan hilangnya data 
setelah log backup terakhir. 
5. Bila ada kegagalan,, maka db admin membackup tail of the log ( tail ) atau 
log yang belum di backup. 
6. Bila tail log success di backup, db admin dapat menghindari kehilangan data 
dengan merestore ke titik kegagalan. 
b. Bull-Logged Recovery Model 
Beberapa operasi akan bersifat minimally logged, misalnya, bulk 
insert, insert..select, create index, alter index, dropindex, dsb. Sama 
seperti full recovery, transaction log akan dipotong hanya pada saat 
backup transaction log. Sehingga backup transaction log harus 
dijalankan secara berkala. 
Bull-logged recovery model akan menuliskan data page yang 
telah dimodifikasi ke dalam file data sebelum transaksi dinyatakan 
selesai. Berlawanan dengan full recovery model yang hanya 
membutuhkan penulisan ke log untuk menyatakan transaksi selesai. 
Operasi bulk akan lebih pelan pada sistem IO yang pelan. 
SMA N 1 CAWAS 5
Hal ini juga berpengaruh pada backup transaction lo.untuk 
minimally logged transaction, kadang menyertakan data page dalam 
backupnya. Sehingga backup transaction log di bulk-logged bisa lebih 
besar dari full recovery model. 
c. Simpe Recovery Model 
Hamper sama dengan bulk-logged, beberapa operasi bersifat 
minimally logged. Macam – macam transaksi tersebut sama persis dengan 
bulk-logged. Perbedaan mendasar adalah pada pemotongan transaction 
log. Transaction log akan otomatis terpotong pada saat checkpoint selesai. 
Karena tidak ada backup log maka ketika terjadi database failure, 
yang bisa dilakukan adalah merestore full backup atau differential backup 
yang terakhir. 
Contoh : 
Ada 5 backup database ( hanya yang terbaru ): t1-t5 
Dimisalkan harus direstore ke waktu t5 maka : 
 Database kembali ke waktu t5 
 Semua update setelah t5 hilang 
Illustrasi Simple Recovery Model 
1. Full database backup 
Cocok untuk database kecil sehingga dapat sering di backup 
2. Strategi backup mengurangi work-less exposure dengan 
 Differential database backup 
 Disbanding full database 
1. Setelah database backup pertama, sekumpulandifferential backup di buat ( 
3 diff backup ) 
2. Setelah diff backup ketiga cukup besar, backup berikutnya adalah 
database backup untuk membuat defferential base baru. 
B. Backup Offline sesuai dengan Kebutuhan Organisasi dan 
Keamanan dengan Waktu Mati ( Down Time )minimal 
Offline backup atau membackup secara online merupakan sebuah cara 
untuk menyimpan file di dalam komputer jaringan sedemikian rupa sehinggan 
pengguna dapat mengaksesnya, bahkan pengguna tidak terhubung dengan 
jaringan. Cara backup ini memberikan fitur yang bermanfaat bagi pengguna 
yang sering melakukan perjalanan engan komputer portable/,dan bagi mereka 
yang tidak selalu dapat mengakses file pada jaringan tempat menyimpannya. 
Offline backup digunakan sebagai sebuah tindakan perlindungan karena 
dengan menggunakan metode backup ini,pengguna tidak dapat melakukan 
updating sehingga file backup tetap dalam keadaan tersentuh. Menyimpan file 
atau folder pada offline backup akan memastikan bahwa terdapat sebuah 
salinan file yang digunakan untuk mengantisipasi jika terjadi masalah paa 
jaringan tau mengalami sistem cash. 
Karena alas an itulah banyak pengguna komputer yang tergantung pada 
offline backup agar merasa tenang ketika menyimpan dataya di komputer 
rumah atau di tempat kerja. Banyak organisasi yang menggunakan offline 
SMA N 1 CAWAS 6
backup untuk menyimpan file sehingga mereka tidak berubah dan dapat 
dengan mudah dijadikan rujukan. 
Kekurangan menggunakan offline backup adalah waktu yang dibutuhkan 
untuk menyimpan informasi. Sementara proses menyimpan konten memakan 
sedikit waktu, offline backup tetap dilakukan untuk alas an keamanan dan 
sebagai langkah atau tindakan antisipasi ketika terjadi kegagalan sistem. 
Offline backup merupakan jenis backup yang palimg mudah. Filr – filr yang 
di backup ketika melakukan offline backup yang proses menutup database, 
seperti : 
1. Datafile, untuk menyimpan semua data yang ada di dalam database. 
Objek skema seperti tabel, index, dsb secara fisik tersimpan di dalam file 
2. Control file, untuk menyimpan struktur fisik dari database. Tanpa file ini, 
tidak pernah bisa melakukan startup database 
3. Redo log file untuk menyimpan semua perubahan yang terjadi pada 
database yang digunakan dalam proses recovery. 
4. Parameter file ( init.sid ), yaitu file yang berisi parameter – parameter dari 
database 
Langkah –lanhkah untuk melakukan backup offline basis data adalah 
sebagai berikut : 
1. Masuk ke Start-Programs-Micrsoft SQL server-Enterprise Manager 
2. Maka akan tampil layar Enterprise Manager 
 Klik tanda = yang ada di depan tulisan Microsoft SQL 
Server maka akan tampil+SQL Server Groups dibawah 
tulisan SQL servers 
 Klik tanda + yang ada di depan tulisan SQL Server Groups 
maka akan tampil tulisan +(Local) ( Windows NT) 
 Klik tanda + yang ada di depan tulisan local ( Windows 
NT ) maka akan tampil layar Windows NT 
 Klik tombol connect 
3. Klik tanda + yang ada didepan folder databases , maka akan tampil 
nama nama database yang ada di dalam server. 
4. Klik kanan pada databases atau salah satu databases, lalu pilih All taks 
> Backup Database maka akan tampil layar backup database 
5. Pilih database yang akan di backupdatabase droplist, bila diperlukan isi 
nama backup di name textbox dan keterangan di Descreption textbox 
6. Pilih Database-complete jika akan melakukan backup seluruh data 
7. Pilih database- differentil jika akan melakukan backup hanya data 
yang terjadi perubahan sejak terakhir dilakukan backup database 
complete. Untuk bisa melakukan vackup database differential 
setidaknya sudah pernah melakukan backup database complete 
minimal sekali 
8. Pilih Transaction Log jika akan melakukan transaction log 
9. Pilih file and filegroup jika akan melakukan backup per filegroup. Klik 
button yang digunakan untuk mencari filegroup 
10. Pilih tape jika akan melakukan backup ke tape device 
SMA N 1 CAWAS 7
11. Pilih disk jika akan melakukan backup ke disk device 
12. Klik button Add untuk menambah target backup 
13. Klik button Remove untuk menghapus target backup 
14. Klik button Contect untuk melihat detail dari isi target backup 
15. Pilih Append to media jika backup ke tape melanjutkan sisa backup 
sebelumnya 
16. Pilih Overwrite existing media jika backup ke tape menulis ulang dari 
awal lagi 
Pilih lokasi penyimpanan datanya 
Kemudian isi nama file di kotak file nama 
Jika sudah klik Ok 
Pastikan kotak file name sudah berisi dengan lokasi dannama file yang 
sudah diinginkan jika sudah benar klik tombol Ok 
17. Selesai 
Cek hasil backup data melalui Windows Explorer, lihat ke folder 
penyimpanan data tersebut. 
Downtime adalah keadaan dimana web tidak bisa diakses dalam 
waktu tertentu. Ada 3 backup dalam mengembalikan basis data ke 
keadaaan yang dianggap benar setelah terjadinya downtime. 
1. Pemulihan terhdap kegagalan transaksi. Keatuan prosedur alam 
program yang dapat mengubah  memperbarui data pada sejumlah 
tabel. 
2. Pemulihan terhadap kegagalan meia: pemulihan karena kegagalan 
media dengan cara mengambil atau membuat kembali salinan basis 
data ( backup ) 
3. Pemulihn terhadap kegagalan sistem: karena gangguan sistem, 
hang,listrik terputus alirannya 
Fasilitas Backup pada DBMS 
1. Fasilitas logging dapat membuka track pada tempatnya saat 
transaksi berlangsung dan pada saat database berubah 
2. Fasilitas checkpoint, melakukan update database yang tervaru 
3. Manager pemulihan, memperbolehkan sistem untuk menyimpan 
ulang database menjadi lebih konsisten setelah terjadinya kesalahan 
Teknik Backup 
1. Defered Update / perubahan yang ditunda: perubhan pada 
database tidak akan berlangsung sampai transaksi ada pada poin 
disetujui (COMMIT) .jika terjadi kegagalan maka tidak akan 
terjadi perubahan , tetapi diperlukan operasi redo untuk 
mencegah akibat dari kegagalan tersebut 
2. Immediate Upadate / perubahan langsung: perubahan ini pada 
DB akan segera tanpa harus menunggu sebuah transaksi tersebut 
disetujui. Jika terjadi kegagalan diperlukan proses UNDO untk 
SMA N 1 CAWAS 8
melihst apakah ada transaksi yang telah disetujui sebelum terjadi 
kegagalan. 
3. Shadow Paging: menggunakan page bayangan dimana 
prosesnya terdiri ata 2 tabel yang sama yang satu menjadi tabel 
transaksi dan yang lain digunakan sebagai cadangan. Ketika 
transaksi mulai berlangsung kedua tabel ini saa an selama 
berlangsung menyimpan semua perubahan ke database. Tabel 
bayangan akan digunakan jika terjadi kesalahan. 
Keuntungannya adalah tidak memerlukan REDO dan UNDO, 
kelemahannya membuat terjadi fragmentasi. 
C. File BackupOnline sesuai Kebutuhan Organisasi dan Keamanan 
dengan Waktu Mati ( Down Time ) Minimal 
Backup online adalah metode penyimpanan data offsite dimana 
file,folder, atau seluruh isi sistem secara teratur di dukung pada remote 
server atau komputer dengan koneksi jaringan. Sejumlah organisasi 
menyediakan layanan backup online untuk pelanggan yang komputernya 
terhubung ke internet. Secara otomatis menyalin file yang dipilih untuk 
cadangan penyimpanan di penyedia layanan. 
Semakin banyak organisasi yang tergantung pada penyedia layanan 
backup online untuk keamanan tambahan pada file komputer yang mereka 
simpan. Ada kesadaran bahwa sebagian besar pekerjaannya bergantung 
pada data ini , bagi mereka penyimpanan ini berfungsi dengan baik 
sebagai data penyimpanan data pada komputer di zaman modern. Layanan 
remote backup telah dianggap paling diandalkan dari banyak cara yang 
dapat disimpan. Namun, masih ada aspek- aspek tertentu yang membuat 
orang meragukan kemampuannya. Sebagai contoh :, lembaga memiliki 
berbagai tingkat kebutuhan menyimpan administrasi terlalu rumit untuk 
dipertimbangkan. Ada orang – orang yang membutuhkan jadwal yang 
telah ditetapkan untuk data yang akan disimpan untuk ditransmisikan 
sementara yang lain perlu update sama seperti file asli yang sedang 
diubah. Dengan pertimbangan keamanan itu maka banyak organisasi yang 
berslih dengan sistem Cloud Storage. Cloud Storage yang digunakan untuk 
backup online yang dibuat industry lebih serbaguna. 
Selain dari host utama,penyedia sekunder dpat menambahkan 
spesifikasi sehingga membawa sisttem penyimpanan lebih dekat bagi 
orang biasa untuk menggunakannya. 
Cloud Storage adalah generasi berikutnya dari host sistem 
penyimpanan. Mereka yang akan memilih layanan backup seperti remote 
dapat mengharapkan penyimpanan lebih murah. Hal ini karena dari 
layanan penyimpanan jauh lebih mudah untuk memanfaatkan. Hal ini juga 
berarti lebih responsive dan terukur layanan host dapat disediakan sesuai 
dengan tuntutan dari seseorang atau organisasi. Pengguna penyimpanan 
online untuk backup online juga dapat berharap untuk mengakses dan 
mengelola data yang tersimpan.Aksesibilita dan pengelolaan belum pernah 
sefleksibel ini dalam hal sistem penyimpanan. 
SMA N 1 CAWAS 9
Sebagai sistem penyimpanan, Cloud Storage memungkinkan 
organisasi penyimpanan yang membuat akses ke aplikasi yang lebih 
fleksibel.Setiap kali permintaan perubahan oleh pengguna, dapat dengan 
mudah menyesuaikan skalanya.Hal ini memungkinkan untuk membayar 
tergantung pada seberapa banyak layanan organisasi yang telah 
digunakan.Hal ini membuat layanan ini mengoptimalkan biaya.Ada juga 
penyedia Cloud Storage yang telah digunakan. Hal ini membuat layanan 
ini mengoptimalkan biaya. Ada penyedia Cloud Storage yang berfokus 
pada sistem pengembangan yang memungkinkan penyimpanan tak 
terbatas yang beroperasi sedemikian rupa sehingga banyak data dapat 
disimpan lebih banyakn . karena itu, orang dapat merancang perangkat 
lunak untuk menyimpan file sesuai dengan spesifikasi mereka sendiri. Ini 
sangat membantu untuk kebutuhan penyimpanan mereka. Untuk kasus 
yang dalam bisnis penyedia layanan backup online , itu juga berarti lebih 
banyak pelanggan potensial. 
Kemampuan mengelola, biaya, dan aksesbilitas untuk sistem 
penyimpanan sebelumnya telah mengalami kemunduran. Saat ini, cloud 
storage ramah bagi mereka yang tidak terlalu biasa untuk infrastruktur ini 
sistem penyimpanan sekarang dapat dimanfaatkan tanpa khawatir harus 
membayar untuk fitur tertentu yang tidak diperlukan untuk sifat dari 
bisnis seseorang atau organisasi yang dimiliki. Ada beberapa keuntungan 
dari layanan backup online yaitiu sebagai berikut : 
1. Otomatis. Setelah salah satu menetapkan jadwal mereka, itu 
sepenuhnya otomatis. Tidak ada kaset untuk mengelola , staf untuk 
jadwal, atau vendor untuk mengkoordinasikan untuk pickup dab 
pengiriman kaset . oleh karena itu anda menghemat waktu, uang dan 
hamper menghilangkan ksesalahan 
2. Aman.data disimpan pada tape dan disk. Tape memiliki sejarah 
kegagalan dan biasanya terjadi pada saat yang paling sial. Selain itu, 
kaset paling tidak di enkripsi 
3. Diakses dan dikelola dimana saja 
4. Efisien pengguna internet 
5. Tidak ada penanaman modal 
6. Kepatuhan peraturan. 
7. Tujuan dari setiap backup online dan rencana pemulihan adalah 
untuk menjaga integritas sistem dan organisasindengan sedikit atau 
tidak ada gangguan dalam proses. 
8. Sebaik apapun suatu teknologi pasti juga memiliki kekurangan. 
Beberapa kekuranganyang ditimbulkan dari layanan backup online 
meliputi : 
1. Komputer akan menjadi lambat atau tidak bisa dipakai sama 
sekali jika internet bermasalah atau kelebihan beban 
2. Organisasi yang menyewa layanan dari cloud computing tidak 
punya akses langsung ke sumber daya, jadi ,semua tergantung 
dari kondisi vendor / penyedia layanan cloud computing 
SMA N 1 CAWAS 10
3. Jika server vendor rusak atau punya layanan backup yang buruk, 
maka organisasi akan mengalami kerugian besar 
SMA N 1 CAWAS 11

More Related Content

What's hot

Tugas 2 individu tentang dbms
Tugas 2 individu tentang dbmsTugas 2 individu tentang dbms
Tugas 2 individu tentang dbmsElma Fiana
 
SIM, Siti Aula, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali,MM,CMA, Pengertian DBSM, Universitas Mer...
SIM, Siti Aula, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali,MM,CMA, Pengertian DBSM, Universitas Mer...SIM, Siti Aula, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali,MM,CMA, Pengertian DBSM, Universitas Mer...
SIM, Siti Aula, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali,MM,CMA, Pengertian DBSM, Universitas Mer...Siti Aula
 
SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Dasar-Dasar Intelegensi Bisnis Basis D...
SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Dasar-Dasar Intelegensi Bisnis Basis D...SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Dasar-Dasar Intelegensi Bisnis Basis D...
SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Dasar-Dasar Intelegensi Bisnis Basis D...khristina damayanti
 
Artikel sistem manajemen basis data
Artikel sistem manajemen basis dataArtikel sistem manajemen basis data
Artikel sistem manajemen basis dataMegaNurastuti
 
Sistem operasi manajemen memori linux
Sistem operasi manajemen memori linuxSistem operasi manajemen memori linux
Sistem operasi manajemen memori linuxdimas wahab
 
Tugas sim, septi ayu ningtyas (43217110054), yananto mihadi p., s.e., m.si., ...
Tugas sim, septi ayu ningtyas (43217110054), yananto mihadi p., s.e., m.si., ...Tugas sim, septi ayu ningtyas (43217110054), yananto mihadi p., s.e., m.si., ...
Tugas sim, septi ayu ningtyas (43217110054), yananto mihadi p., s.e., m.si., ...ayutyas6
 
Dian eka pratiwi 1204411302
Dian eka pratiwi 1204411302Dian eka pratiwi 1204411302
Dian eka pratiwi 1204411302Kaisal Kaisal
 
Sim,prasna paramita, prof. dr. ir hapzi ali,mm, database, universitas mercubu...
Sim,prasna paramita, prof. dr. ir hapzi ali,mm, database, universitas mercubu...Sim,prasna paramita, prof. dr. ir hapzi ali,mm, database, universitas mercubu...
Sim,prasna paramita, prof. dr. ir hapzi ali,mm, database, universitas mercubu...prasna paramita
 
SIM,Deden krisdyanto,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,Sistem informasi database,u...
SIM,Deden krisdyanto,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,Sistem informasi database,u...SIM,Deden krisdyanto,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,Sistem informasi database,u...
SIM,Deden krisdyanto,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,Sistem informasi database,u...DedenKrisdyanto
 
Manajemen Proses Riset Operasi
Manajemen Proses Riset OperasiManajemen Proses Riset Operasi
Manajemen Proses Riset OperasiHaris Bahrudin
 
Implementasi Data Warehouse pada budidaya Ikan Bandeng oleh Nelayan di Kabupa...
Implementasi Data Warehouse pada budidaya Ikan Bandeng oleh Nelayan di Kabupa...Implementasi Data Warehouse pada budidaya Ikan Bandeng oleh Nelayan di Kabupa...
Implementasi Data Warehouse pada budidaya Ikan Bandeng oleh Nelayan di Kabupa...evansusanto
 
Tugas sim 6, lina putri yani, yananto mihadi putra. se, msi, sistem managemen...
Tugas sim 6, lina putri yani, yananto mihadi putra. se, msi, sistem managemen...Tugas sim 6, lina putri yani, yananto mihadi putra. se, msi, sistem managemen...
Tugas sim 6, lina putri yani, yananto mihadi putra. se, msi, sistem managemen...Linaputri03
 
Heli Handayani - Struktur Sistem Operasi
Heli Handayani - Struktur Sistem OperasiHeli Handayani - Struktur Sistem Operasi
Heli Handayani - Struktur Sistem Operasibelajarkomputer
 
SIM, FANNY FEBRIANI, PROF. DR. HAPZI ALI, CMA, SISTEM MANAJEMEN DATABASE, UNI...
SIM, FANNY FEBRIANI, PROF. DR. HAPZI ALI, CMA, SISTEM MANAJEMEN DATABASE, UNI...SIM, FANNY FEBRIANI, PROF. DR. HAPZI ALI, CMA, SISTEM MANAJEMEN DATABASE, UNI...
SIM, FANNY FEBRIANI, PROF. DR. HAPZI ALI, CMA, SISTEM MANAJEMEN DATABASE, UNI...fannyfbrn18
 
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, sistem manajemen basis d...
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, sistem manajemen basis d...Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, sistem manajemen basis d...
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, sistem manajemen basis d...WidyaAyundaPutri
 
Havit - Struktur Sistem Operasi
Havit  - Struktur Sistem OperasiHavit  - Struktur Sistem Operasi
Havit - Struktur Sistem Operasibelajarkomputer
 

What's hot (20)

Tugas 2 individu tentang dbms
Tugas 2 individu tentang dbmsTugas 2 individu tentang dbms
Tugas 2 individu tentang dbms
 
SIM, Siti Aula, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali,MM,CMA, Pengertian DBSM, Universitas Mer...
SIM, Siti Aula, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali,MM,CMA, Pengertian DBSM, Universitas Mer...SIM, Siti Aula, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali,MM,CMA, Pengertian DBSM, Universitas Mer...
SIM, Siti Aula, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali,MM,CMA, Pengertian DBSM, Universitas Mer...
 
SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Dasar-Dasar Intelegensi Bisnis Basis D...
SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Dasar-Dasar Intelegensi Bisnis Basis D...SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Dasar-Dasar Intelegensi Bisnis Basis D...
SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Dasar-Dasar Intelegensi Bisnis Basis D...
 
Artikel sistem manajemen basis data
Artikel sistem manajemen basis dataArtikel sistem manajemen basis data
Artikel sistem manajemen basis data
 
Sistem operasi manajemen memori linux
Sistem operasi manajemen memori linuxSistem operasi manajemen memori linux
Sistem operasi manajemen memori linux
 
Tugas sim, septi ayu ningtyas (43217110054), yananto mihadi p., s.e., m.si., ...
Tugas sim, septi ayu ningtyas (43217110054), yananto mihadi p., s.e., m.si., ...Tugas sim, septi ayu ningtyas (43217110054), yananto mihadi p., s.e., m.si., ...
Tugas sim, septi ayu ningtyas (43217110054), yananto mihadi p., s.e., m.si., ...
 
Dian eka pratiwi 1204411302
Dian eka pratiwi 1204411302Dian eka pratiwi 1204411302
Dian eka pratiwi 1204411302
 
Sim,prasna paramita, prof. dr. ir hapzi ali,mm, database, universitas mercubu...
Sim,prasna paramita, prof. dr. ir hapzi ali,mm, database, universitas mercubu...Sim,prasna paramita, prof. dr. ir hapzi ali,mm, database, universitas mercubu...
Sim,prasna paramita, prof. dr. ir hapzi ali,mm, database, universitas mercubu...
 
SIM,Deden krisdyanto,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,Sistem informasi database,u...
SIM,Deden krisdyanto,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,Sistem informasi database,u...SIM,Deden krisdyanto,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,Sistem informasi database,u...
SIM,Deden krisdyanto,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,Sistem informasi database,u...
 
Manajemen Proses Riset Operasi
Manajemen Proses Riset OperasiManajemen Proses Riset Operasi
Manajemen Proses Riset Operasi
 
Artikel sim tm 6
Artikel sim tm 6Artikel sim tm 6
Artikel sim tm 6
 
Implementasi Data Warehouse pada budidaya Ikan Bandeng oleh Nelayan di Kabupa...
Implementasi Data Warehouse pada budidaya Ikan Bandeng oleh Nelayan di Kabupa...Implementasi Data Warehouse pada budidaya Ikan Bandeng oleh Nelayan di Kabupa...
Implementasi Data Warehouse pada budidaya Ikan Bandeng oleh Nelayan di Kabupa...
 
Tugas sim 6, lina putri yani, yananto mihadi putra. se, msi, sistem managemen...
Tugas sim 6, lina putri yani, yananto mihadi putra. se, msi, sistem managemen...Tugas sim 6, lina putri yani, yananto mihadi putra. se, msi, sistem managemen...
Tugas sim 6, lina putri yani, yananto mihadi putra. se, msi, sistem managemen...
 
Sistem berkas baru
Sistem berkas baruSistem berkas baru
Sistem berkas baru
 
Heli Handayani - Struktur Sistem Operasi
Heli Handayani - Struktur Sistem OperasiHeli Handayani - Struktur Sistem Operasi
Heli Handayani - Struktur Sistem Operasi
 
SIM, FANNY FEBRIANI, PROF. DR. HAPZI ALI, CMA, SISTEM MANAJEMEN DATABASE, UNI...
SIM, FANNY FEBRIANI, PROF. DR. HAPZI ALI, CMA, SISTEM MANAJEMEN DATABASE, UNI...SIM, FANNY FEBRIANI, PROF. DR. HAPZI ALI, CMA, SISTEM MANAJEMEN DATABASE, UNI...
SIM, FANNY FEBRIANI, PROF. DR. HAPZI ALI, CMA, SISTEM MANAJEMEN DATABASE, UNI...
 
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, sistem manajemen basis d...
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, sistem manajemen basis d...Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, sistem manajemen basis d...
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, sistem manajemen basis d...
 
M1 dbms
M1   dbmsM1   dbms
M1 dbms
 
Pertemuan 2
Pertemuan 2Pertemuan 2
Pertemuan 2
 
Havit - Struktur Sistem Operasi
Havit  - Struktur Sistem OperasiHavit  - Struktur Sistem Operasi
Havit - Struktur Sistem Operasi
 

Similar to jBab i

Dokumentasi komparasi incremental backup oracle dengan mysql
Dokumentasi komparasi incremental backup oracle dengan mysqlDokumentasi komparasi incremental backup oracle dengan mysql
Dokumentasi komparasi incremental backup oracle dengan mysqlAhmad Haris
 
28modul 41 maintenance-disaster-recovery
28modul 41 maintenance-disaster-recovery28modul 41 maintenance-disaster-recovery
28modul 41 maintenance-disaster-recoverysetioariwibowo
 
Bab 2 struktur sistem operasi
Bab 2 struktur sistem operasiBab 2 struktur sistem operasi
Bab 2 struktur sistem operasiSejahtera Affif
 
Recovery, Bakcup dan Restore pada SQL Server
Recovery, Bakcup dan Restore pada SQL ServerRecovery, Bakcup dan Restore pada SQL Server
Recovery, Bakcup dan Restore pada SQL ServerYoppy Yunhasnawa
 
Presentasi Simbada Kelompok 21
Presentasi Simbada Kelompok 21Presentasi Simbada Kelompok 21
Presentasi Simbada Kelompok 21kibagus21
 
Presentasi Simbada Kelompok 21
Presentasi Simbada Kelompok 21Presentasi Simbada Kelompok 21
Presentasi Simbada Kelompok 21guest769ec9
 
presentasi-backup.ppt
presentasi-backup.pptpresentasi-backup.ppt
presentasi-backup.pptEfrizal Zaida
 
Teknik Manajemen Memory.pptx
Teknik Manajemen Memory.pptxTeknik Manajemen Memory.pptx
Teknik Manajemen Memory.pptxadeAndriyanto
 
Sim, tisa widyastuti, hapzi ali, sistem manajemen database, universitas mercu...
Sim, tisa widyastuti, hapzi ali, sistem manajemen database, universitas mercu...Sim, tisa widyastuti, hapzi ali, sistem manajemen database, universitas mercu...
Sim, tisa widyastuti, hapzi ali, sistem manajemen database, universitas mercu...Tisa Widyastuti
 
Pertemuan 13 penanganan masalah jaringan
Pertemuan 13 penanganan masalah jaringanPertemuan 13 penanganan masalah jaringan
Pertemuan 13 penanganan masalah jaringanjumiathyasiz
 
Agung Santoso - Struktur Sistem Operasi
Agung Santoso - Struktur Sistem OperasiAgung Santoso - Struktur Sistem Operasi
Agung Santoso - Struktur Sistem Operasibelajarkomputer
 
Makalah sistem pengolah data
Makalah sistem pengolah dataMakalah sistem pengolah data
Makalah sistem pengolah dataanissolekha
 
Kp.2 pembuatan database
Kp.2 pembuatan databaseKp.2 pembuatan database
Kp.2 pembuatan databaseDesty Yani
 
Operating System--Memory
Operating System--MemoryOperating System--Memory
Operating System--MemoryEverhythm Past
 

Similar to jBab i (20)

#6 - Backup & Restore.pptx
#6 - Backup & Restore.pptx#6 - Backup & Restore.pptx
#6 - Backup & Restore.pptx
 
Dokumentasi komparasi incremental backup oracle dengan mysql
Dokumentasi komparasi incremental backup oracle dengan mysqlDokumentasi komparasi incremental backup oracle dengan mysql
Dokumentasi komparasi incremental backup oracle dengan mysql
 
28modul 41 maintenance-disaster-recovery
28modul 41 maintenance-disaster-recovery28modul 41 maintenance-disaster-recovery
28modul 41 maintenance-disaster-recovery
 
Recovery (Oracle)
Recovery (Oracle)Recovery (Oracle)
Recovery (Oracle)
 
Bab 2 struktur sistem operasi
Bab 2 struktur sistem operasiBab 2 struktur sistem operasi
Bab 2 struktur sistem operasi
 
Recovery, Bakcup dan Restore pada SQL Server
Recovery, Bakcup dan Restore pada SQL ServerRecovery, Bakcup dan Restore pada SQL Server
Recovery, Bakcup dan Restore pada SQL Server
 
Database
DatabaseDatabase
Database
 
Presentasi Simbada Kelompok 21
Presentasi Simbada Kelompok 21Presentasi Simbada Kelompok 21
Presentasi Simbada Kelompok 21
 
Presentasi Simbada Kelompok 21
Presentasi Simbada Kelompok 21Presentasi Simbada Kelompok 21
Presentasi Simbada Kelompok 21
 
presentasi-backup.ppt
presentasi-backup.pptpresentasi-backup.ppt
presentasi-backup.ppt
 
Teknik Manajemen Memory.pptx
Teknik Manajemen Memory.pptxTeknik Manajemen Memory.pptx
Teknik Manajemen Memory.pptx
 
Sim, tisa widyastuti, hapzi ali, sistem manajemen database, universitas mercu...
Sim, tisa widyastuti, hapzi ali, sistem manajemen database, universitas mercu...Sim, tisa widyastuti, hapzi ali, sistem manajemen database, universitas mercu...
Sim, tisa widyastuti, hapzi ali, sistem manajemen database, universitas mercu...
 
Disk defragmenter
Disk defragmenterDisk defragmenter
Disk defragmenter
 
Bab. 13
Bab. 13Bab. 13
Bab. 13
 
Affif data backup
Affif data backupAffif data backup
Affif data backup
 
Pertemuan 13 penanganan masalah jaringan
Pertemuan 13 penanganan masalah jaringanPertemuan 13 penanganan masalah jaringan
Pertemuan 13 penanganan masalah jaringan
 
Agung Santoso - Struktur Sistem Operasi
Agung Santoso - Struktur Sistem OperasiAgung Santoso - Struktur Sistem Operasi
Agung Santoso - Struktur Sistem Operasi
 
Makalah sistem pengolah data
Makalah sistem pengolah dataMakalah sistem pengolah data
Makalah sistem pengolah data
 
Kp.2 pembuatan database
Kp.2 pembuatan databaseKp.2 pembuatan database
Kp.2 pembuatan database
 
Operating System--Memory
Operating System--MemoryOperating System--Memory
Operating System--Memory
 

Recently uploaded

FAIL REKOD PERSEDIAN MENGAJAR 2024-25_070508.pptx
FAIL REKOD PERSEDIAN MENGAJAR 2024-25_070508.pptxFAIL REKOD PERSEDIAN MENGAJAR 2024-25_070508.pptx
FAIL REKOD PERSEDIAN MENGAJAR 2024-25_070508.pptxShyLinZumi
 
PPT Materi Sosiologi Kelas X Bab 4. Proses Sosialisasi dan Pembentukan Keprib...
PPT Materi Sosiologi Kelas X Bab 4. Proses Sosialisasi dan Pembentukan Keprib...PPT Materi Sosiologi Kelas X Bab 4. Proses Sosialisasi dan Pembentukan Keprib...
PPT Materi Sosiologi Kelas X Bab 4. Proses Sosialisasi dan Pembentukan Keprib...disnakerkotamataram
 
Fail Pengurusan Kelas Sesi Akademik 2024-2025-By Cikgu Mu_113743.pptx
Fail Pengurusan Kelas Sesi Akademik 2024-2025-By Cikgu Mu_113743.pptxFail Pengurusan Kelas Sesi Akademik 2024-2025-By Cikgu Mu_113743.pptx
Fail Pengurusan Kelas Sesi Akademik 2024-2025-By Cikgu Mu_113743.pptxShyLinZumi
 
KUMPULAN SOAL USBN SENI BUDAYA 2019.docx
KUMPULAN SOAL USBN SENI BUDAYA 2019.docxKUMPULAN SOAL USBN SENI BUDAYA 2019.docx
KUMPULAN SOAL USBN SENI BUDAYA 2019.docxUlfaBasyarewan
 
PPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptx
PPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptxPPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptx
PPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptxdisnakerkotamataram
 
KEL 1 BIOSINTESIS GLIKOSIDA hgfddbjkj.pptx
KEL 1 BIOSINTESIS GLIKOSIDA hgfddbjkj.pptxKEL 1 BIOSINTESIS GLIKOSIDA hgfddbjkj.pptx
KEL 1 BIOSINTESIS GLIKOSIDA hgfddbjkj.pptxssuserd986061
 

Recently uploaded (6)

FAIL REKOD PERSEDIAN MENGAJAR 2024-25_070508.pptx
FAIL REKOD PERSEDIAN MENGAJAR 2024-25_070508.pptxFAIL REKOD PERSEDIAN MENGAJAR 2024-25_070508.pptx
FAIL REKOD PERSEDIAN MENGAJAR 2024-25_070508.pptx
 
PPT Materi Sosiologi Kelas X Bab 4. Proses Sosialisasi dan Pembentukan Keprib...
PPT Materi Sosiologi Kelas X Bab 4. Proses Sosialisasi dan Pembentukan Keprib...PPT Materi Sosiologi Kelas X Bab 4. Proses Sosialisasi dan Pembentukan Keprib...
PPT Materi Sosiologi Kelas X Bab 4. Proses Sosialisasi dan Pembentukan Keprib...
 
Fail Pengurusan Kelas Sesi Akademik 2024-2025-By Cikgu Mu_113743.pptx
Fail Pengurusan Kelas Sesi Akademik 2024-2025-By Cikgu Mu_113743.pptxFail Pengurusan Kelas Sesi Akademik 2024-2025-By Cikgu Mu_113743.pptx
Fail Pengurusan Kelas Sesi Akademik 2024-2025-By Cikgu Mu_113743.pptx
 
KUMPULAN SOAL USBN SENI BUDAYA 2019.docx
KUMPULAN SOAL USBN SENI BUDAYA 2019.docxKUMPULAN SOAL USBN SENI BUDAYA 2019.docx
KUMPULAN SOAL USBN SENI BUDAYA 2019.docx
 
PPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptx
PPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptxPPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptx
PPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptx
 
KEL 1 BIOSINTESIS GLIKOSIDA hgfddbjkj.pptx
KEL 1 BIOSINTESIS GLIKOSIDA hgfddbjkj.pptxKEL 1 BIOSINTESIS GLIKOSIDA hgfddbjkj.pptx
KEL 1 BIOSINTESIS GLIKOSIDA hgfddbjkj.pptx
 

jBab i

  • 1. BAB I MENENTUKAN KEBUTUHAN SISTEM A. Bidang Backup dan Metode Recovery Backup adalah memindahkan atau menylin kumpulan informasi (data) yang tersimpan di dalam hardisk computer yang biasanya dilakukan dari satu lokasi/perangkat ke lokasi/perangkat lain. Data tersebut bias berupa file dokumen, gambar, video, audio, system windows, driver atau software tertentu. Backup adalah hal yang penting dilakukan karena, banyak potensi – potensi yang mengakibatkan hilangnya data yang disebabkan oleh pengguna atau kesalahan teknis lainnya seperti umur hardisk yang tidak layak pakai, dll. Untuk mempermudah dalam melakukan backup maka para pengembang software membuat aplikasi khusus dengan sistem network Client Server sehingga data – data yang akan dibackup akan aman dan teratur. 1. Metode Backup Data Backup data dilakukan untuk menjaga jangan sampai terjadi kerusakan sistem dari luar maupun dalam baik disengaja maupun tidak. Proses backup data dilakukan secara rutin. Dengan adanya proses backup data kejadian seperti hilangnya data bias dihindari, a. Konsep Backup Proses Backup dalam teknologi informasi mengacu pada pembuatan salinan data, sehingga salinan tambahan tersebut dapat digunakan untuk mengembalikan (restore) semula setelah peristiwa kehilangan data. Backup bertujuan untuk memulihkan keadaan setelah bencana, dan untuk mengembalikan sejumlah file setelah sengaja dihapus atau rusak. Konsistensi data dalam proses backup harus dijaga, sebelum melakukan backup data. Mengecek konsistensi data dengan membandingkan data pada struktur direktori dengan data pada blok,lalu apabila ditemukan kesalahan pada program backup akan mencoba memperbaiki, atau disebut dengan recovery. Berdasarkan lingkup datanya Backup da[at dibedakan menjadi :  Full Backup  Network Backup  Dump Backup  Incremental Backup  Diferensial Backup SMA N 1 CAWAS 1
  • 2. b. Konsep Replikasi Replikasi adalah suatu teknik untuk melakukan copy dan pendistribusian data dan objek – objek database dari suatu satabase ke database lain dan melaksanakan sinkronisasi antara database sehingga konsistensi data akan terjamin. Jenis – jenis Replikasi meliputi:  Snapshot Replication  Transactional Replication  Merge Replication c. Konsep MySQL Dump MyAQL Dump adalah utilitas berupa program cadangan yang pertama kali ditulis oleh Igor Romanenko, digunakan untuk pembuangan dump) data sebuah database, untuk cadangan (backup) atau perpindahan (transfer) data ke server lain. Hasil dumping dapat berisi pernyataan SQL untuk membuat table, insert, dan yang lain dalam bentuk file CSV, teks editor, atau format XML. Berikut metode yang digunakan saat akan melakukan backup data yaitu : a. Backup Logika dan Backup Physic Backup logika adalah menyimpan perintah logic dari struktur database dan isinya yang dipresentasikan dalam perintah SQL, seperti CREATE DATABASE, CREATE TABLE dan INSERT DATA. Berikut ini karakteristik backup seacra logika : 1) Backup dilakukan melalui server MySQL untuk mengambil struktur dan informasi data. 2) Backup berjalan lebih lambat karena server harus mengakses informasi data dan mengirimkannya dalam bentuk logika pada file backup. 3) Output bias lebih besar daripada bentuk fisik, misalkan data disimpan 5 MB dalam bentuk file SQL maka pada saat recovery akan terjadi kehabisan memori karena prosesnya akan menghabiskan banyak memori untuk mengembalikan dalam bentuk semula. 4) Backup dan restore dilakukan dengan mengabaikan mesin yang digunakan. 5) Backup logika hanya melibatkan satu file logika yang biasanya disimpan dalam file SQL. 6) Data disimpan dalam bentuk yang merupakan bahasa DDL an DML. SMA N 1 CAWAS 2
  • 3. 7) Backup data dilakukan saat server sudah dijalankan 8) Program untuk backup digunakan mysqldump.exe yang memanggil file dikeluarkan dalam bentuk logika file 9) Untuk mengeluarkan data dalam bentuk file lain Backup fisik adalah mengambil database dalam bentuk fisik, untuk database yang menggunakan Appserv secara fisik data disimpan pada folder C:AppservMysqldata. Pada folder tersebut terdapat file database, setiap table diciptakan dari 3 file MYD, FRM, MYI. Data yang diambil adalah seluruh database dan tidak bias terpilih. Karakteristik Backup fisik yaitu :  Backup terdiri atas salinan file dan database  Lenih cepat karena tidak melakukan memorsekan logika, hanya pengcopian fisik  Outputnya lebih sederhana  Sebagai tambahan dari database, backup dapat meliputi file maupun terdiri atas file MYI, MYD, FRM. b. Backup Online dan Backup Offline Backup online dilakukan saat server MySQL sedang berjalan, backup offline dilakukan saat server sedang dihentikan. Untuk versi online kita bisa menyimpannya di server tempat penyimpanan layanan data seperti Cloud Service Dropbox, dengan Google, kita bisa menggunakan Google Drive. Dengan itu, kita bisa membuat, berbagi dan menyimpan semua file di satu tempat, setelah itu kita dapat mengakses dokumen tersebut dimana saja. Kapasitas yang diberikan adalah 5 GB )gratis). Khusus pengguna WordPress dengan hosting sendiri, bisa memanfaatkannya untuk tempat penyimpanan hasil backup database WordPress secara otomatis. Penyimpanan backuo database wordpress bisa kita setting harian maupun bulanan dengan menginstall plugin Googlr Drive for WordPress. Untuk backup data kontak, email dan agenda (kalender) kita bisa memanfaatkan layanan Google Sync. Dengan fasilitas sinkronisasi maka daftar kontak yang ada di phonebook ponsel/tablet akan dicopy ke dalam ponsel. c. Back Up Database di CPanel Secara mandiri akan memudahkan kita jika suatu saat ada sesuatu yang bermasalah di server. Misalnya, hardisk utama mengalami kebakaran atau bad sector/crash yang membutuhkan SMA N 1 CAWAS 3
  • 4. waktulama untu memperbaikinya. Backup dapat digunakan untuk restore setelah failure. Failure ini disebabkan oleh :  Media failure  User eror, missal tidak sengaja drop table  Hardware failure, missal disk-drive rusak atau permanent loss sebuah server  Natural disaster Strategi Backup dan Restore meliputi :  Tipe dan frekuensi backup  Kecepatan hardware  Bagaimana backup diuji  Dimana dan bagaimana media backup disimpan Strategi restore meliputi :  Siapa yang melakukan restore d. Desain Strategi Backup Untuk database besar yang terkonsentrasi pada bagian fies atau filesgroup, pilih partial backup atau file backup. Backup berisi data actual pada database, tidak termasuk space kosong/tidak digunakan. Seharusnya ukuran backup lebih ecil disbanding database itu sendiri. Gunakan sistem stored procedure sp_spaceused. 2. Recovery Adalah suatu prosesuntuk mengupdate database dengan file yang telah disimpan terakhir kalinya. Recovery ini memiliki model yaitu recovery recovery model yang digunakan untuk menentukan tipe backup dan scenario restore dan mengontrol bagaimana transaksi log dikelola. Database yang menggunakan model Recovery yaitu sebagai berikut : a. Full Recovery Model Pada model ini, transaction log akan di truncate (dipotong) pada saat backup tansacction log. Pemotongan transaction log hanya tejadi pada saat backup transaction log. Backup yang lain tidak mempengaruhi transaction log. Jadi backup transaction log harus dilakukan secara berkala agar transaction log tidak akan berpengaruh pada ukuran transaction log. Full recovery model menggunakan log backup untuk mencegah kehilangan data karena berbagai macam scenario kegagalan.Transaction log diperlukan. SMA N 1 CAWAS 4
  • 5. Dapat restore database ke suatu titik waktu yang terdapat dalam log backup (point-in-time recovery). Dapat menggunakan log backup untuk roll-for-word database ke suatu titik pada suatu log backup. Misal, bisa membackup active log (tail) setelah terjadi bencana maka dapat merestore database ke titik terjadi kegagalan tanpa kehilangan data.kelemahannya membutuhkan media penyimpanan besar dan waktu restore dan kompleksitas meningkat. 1. Full database backup + log ( yang paling mudah ).  Backup full database:Db_1;Log backup:Log_1, Log_2  Setelah Log_2,hilangnya data terjadi  Sebelum ketiga backup direstore, db admin harus membackup active log (tail of the log/tail)  Restore db_1, Log_2 tanpa recovery database  Db admin merestore dan merecover tail  Database ter-recover ke titik kegagalan, merecover semua data 2. Strategi backup mengurangi workpress exprosure dengan :  Differential backup + log  Transaction log backup mengurangi workless exposure potensial setelah log backup terbaru, t14  Rangkaian 3 diff backup digunakan mengurangi jumlah transaction log that akan direstore kalau ada kegagalan  3 diff backup cukup besar untuk backup berikutnya sebagai full database 3. Sebelum backup databse pertama, ada kemungkinan hilangnya data pada t0- 01. 4. Setelah itu log backup yang rutin mengurangi kemungkinan hilangnya data setelah log backup terakhir. 5. Bila ada kegagalan,, maka db admin membackup tail of the log ( tail ) atau log yang belum di backup. 6. Bila tail log success di backup, db admin dapat menghindari kehilangan data dengan merestore ke titik kegagalan. b. Bull-Logged Recovery Model Beberapa operasi akan bersifat minimally logged, misalnya, bulk insert, insert..select, create index, alter index, dropindex, dsb. Sama seperti full recovery, transaction log akan dipotong hanya pada saat backup transaction log. Sehingga backup transaction log harus dijalankan secara berkala. Bull-logged recovery model akan menuliskan data page yang telah dimodifikasi ke dalam file data sebelum transaksi dinyatakan selesai. Berlawanan dengan full recovery model yang hanya membutuhkan penulisan ke log untuk menyatakan transaksi selesai. Operasi bulk akan lebih pelan pada sistem IO yang pelan. SMA N 1 CAWAS 5
  • 6. Hal ini juga berpengaruh pada backup transaction lo.untuk minimally logged transaction, kadang menyertakan data page dalam backupnya. Sehingga backup transaction log di bulk-logged bisa lebih besar dari full recovery model. c. Simpe Recovery Model Hamper sama dengan bulk-logged, beberapa operasi bersifat minimally logged. Macam – macam transaksi tersebut sama persis dengan bulk-logged. Perbedaan mendasar adalah pada pemotongan transaction log. Transaction log akan otomatis terpotong pada saat checkpoint selesai. Karena tidak ada backup log maka ketika terjadi database failure, yang bisa dilakukan adalah merestore full backup atau differential backup yang terakhir. Contoh : Ada 5 backup database ( hanya yang terbaru ): t1-t5 Dimisalkan harus direstore ke waktu t5 maka :  Database kembali ke waktu t5  Semua update setelah t5 hilang Illustrasi Simple Recovery Model 1. Full database backup Cocok untuk database kecil sehingga dapat sering di backup 2. Strategi backup mengurangi work-less exposure dengan  Differential database backup  Disbanding full database 1. Setelah database backup pertama, sekumpulandifferential backup di buat ( 3 diff backup ) 2. Setelah diff backup ketiga cukup besar, backup berikutnya adalah database backup untuk membuat defferential base baru. B. Backup Offline sesuai dengan Kebutuhan Organisasi dan Keamanan dengan Waktu Mati ( Down Time )minimal Offline backup atau membackup secara online merupakan sebuah cara untuk menyimpan file di dalam komputer jaringan sedemikian rupa sehinggan pengguna dapat mengaksesnya, bahkan pengguna tidak terhubung dengan jaringan. Cara backup ini memberikan fitur yang bermanfaat bagi pengguna yang sering melakukan perjalanan engan komputer portable/,dan bagi mereka yang tidak selalu dapat mengakses file pada jaringan tempat menyimpannya. Offline backup digunakan sebagai sebuah tindakan perlindungan karena dengan menggunakan metode backup ini,pengguna tidak dapat melakukan updating sehingga file backup tetap dalam keadaan tersentuh. Menyimpan file atau folder pada offline backup akan memastikan bahwa terdapat sebuah salinan file yang digunakan untuk mengantisipasi jika terjadi masalah paa jaringan tau mengalami sistem cash. Karena alas an itulah banyak pengguna komputer yang tergantung pada offline backup agar merasa tenang ketika menyimpan dataya di komputer rumah atau di tempat kerja. Banyak organisasi yang menggunakan offline SMA N 1 CAWAS 6
  • 7. backup untuk menyimpan file sehingga mereka tidak berubah dan dapat dengan mudah dijadikan rujukan. Kekurangan menggunakan offline backup adalah waktu yang dibutuhkan untuk menyimpan informasi. Sementara proses menyimpan konten memakan sedikit waktu, offline backup tetap dilakukan untuk alas an keamanan dan sebagai langkah atau tindakan antisipasi ketika terjadi kegagalan sistem. Offline backup merupakan jenis backup yang palimg mudah. Filr – filr yang di backup ketika melakukan offline backup yang proses menutup database, seperti : 1. Datafile, untuk menyimpan semua data yang ada di dalam database. Objek skema seperti tabel, index, dsb secara fisik tersimpan di dalam file 2. Control file, untuk menyimpan struktur fisik dari database. Tanpa file ini, tidak pernah bisa melakukan startup database 3. Redo log file untuk menyimpan semua perubahan yang terjadi pada database yang digunakan dalam proses recovery. 4. Parameter file ( init.sid ), yaitu file yang berisi parameter – parameter dari database Langkah –lanhkah untuk melakukan backup offline basis data adalah sebagai berikut : 1. Masuk ke Start-Programs-Micrsoft SQL server-Enterprise Manager 2. Maka akan tampil layar Enterprise Manager  Klik tanda = yang ada di depan tulisan Microsoft SQL Server maka akan tampil+SQL Server Groups dibawah tulisan SQL servers  Klik tanda + yang ada di depan tulisan SQL Server Groups maka akan tampil tulisan +(Local) ( Windows NT)  Klik tanda + yang ada di depan tulisan local ( Windows NT ) maka akan tampil layar Windows NT  Klik tombol connect 3. Klik tanda + yang ada didepan folder databases , maka akan tampil nama nama database yang ada di dalam server. 4. Klik kanan pada databases atau salah satu databases, lalu pilih All taks > Backup Database maka akan tampil layar backup database 5. Pilih database yang akan di backupdatabase droplist, bila diperlukan isi nama backup di name textbox dan keterangan di Descreption textbox 6. Pilih Database-complete jika akan melakukan backup seluruh data 7. Pilih database- differentil jika akan melakukan backup hanya data yang terjadi perubahan sejak terakhir dilakukan backup database complete. Untuk bisa melakukan vackup database differential setidaknya sudah pernah melakukan backup database complete minimal sekali 8. Pilih Transaction Log jika akan melakukan transaction log 9. Pilih file and filegroup jika akan melakukan backup per filegroup. Klik button yang digunakan untuk mencari filegroup 10. Pilih tape jika akan melakukan backup ke tape device SMA N 1 CAWAS 7
  • 8. 11. Pilih disk jika akan melakukan backup ke disk device 12. Klik button Add untuk menambah target backup 13. Klik button Remove untuk menghapus target backup 14. Klik button Contect untuk melihat detail dari isi target backup 15. Pilih Append to media jika backup ke tape melanjutkan sisa backup sebelumnya 16. Pilih Overwrite existing media jika backup ke tape menulis ulang dari awal lagi Pilih lokasi penyimpanan datanya Kemudian isi nama file di kotak file nama Jika sudah klik Ok Pastikan kotak file name sudah berisi dengan lokasi dannama file yang sudah diinginkan jika sudah benar klik tombol Ok 17. Selesai Cek hasil backup data melalui Windows Explorer, lihat ke folder penyimpanan data tersebut. Downtime adalah keadaan dimana web tidak bisa diakses dalam waktu tertentu. Ada 3 backup dalam mengembalikan basis data ke keadaaan yang dianggap benar setelah terjadinya downtime. 1. Pemulihan terhdap kegagalan transaksi. Keatuan prosedur alam program yang dapat mengubah memperbarui data pada sejumlah tabel. 2. Pemulihan terhadap kegagalan meia: pemulihan karena kegagalan media dengan cara mengambil atau membuat kembali salinan basis data ( backup ) 3. Pemulihn terhadap kegagalan sistem: karena gangguan sistem, hang,listrik terputus alirannya Fasilitas Backup pada DBMS 1. Fasilitas logging dapat membuka track pada tempatnya saat transaksi berlangsung dan pada saat database berubah 2. Fasilitas checkpoint, melakukan update database yang tervaru 3. Manager pemulihan, memperbolehkan sistem untuk menyimpan ulang database menjadi lebih konsisten setelah terjadinya kesalahan Teknik Backup 1. Defered Update / perubahan yang ditunda: perubhan pada database tidak akan berlangsung sampai transaksi ada pada poin disetujui (COMMIT) .jika terjadi kegagalan maka tidak akan terjadi perubahan , tetapi diperlukan operasi redo untuk mencegah akibat dari kegagalan tersebut 2. Immediate Upadate / perubahan langsung: perubahan ini pada DB akan segera tanpa harus menunggu sebuah transaksi tersebut disetujui. Jika terjadi kegagalan diperlukan proses UNDO untk SMA N 1 CAWAS 8
  • 9. melihst apakah ada transaksi yang telah disetujui sebelum terjadi kegagalan. 3. Shadow Paging: menggunakan page bayangan dimana prosesnya terdiri ata 2 tabel yang sama yang satu menjadi tabel transaksi dan yang lain digunakan sebagai cadangan. Ketika transaksi mulai berlangsung kedua tabel ini saa an selama berlangsung menyimpan semua perubahan ke database. Tabel bayangan akan digunakan jika terjadi kesalahan. Keuntungannya adalah tidak memerlukan REDO dan UNDO, kelemahannya membuat terjadi fragmentasi. C. File BackupOnline sesuai Kebutuhan Organisasi dan Keamanan dengan Waktu Mati ( Down Time ) Minimal Backup online adalah metode penyimpanan data offsite dimana file,folder, atau seluruh isi sistem secara teratur di dukung pada remote server atau komputer dengan koneksi jaringan. Sejumlah organisasi menyediakan layanan backup online untuk pelanggan yang komputernya terhubung ke internet. Secara otomatis menyalin file yang dipilih untuk cadangan penyimpanan di penyedia layanan. Semakin banyak organisasi yang tergantung pada penyedia layanan backup online untuk keamanan tambahan pada file komputer yang mereka simpan. Ada kesadaran bahwa sebagian besar pekerjaannya bergantung pada data ini , bagi mereka penyimpanan ini berfungsi dengan baik sebagai data penyimpanan data pada komputer di zaman modern. Layanan remote backup telah dianggap paling diandalkan dari banyak cara yang dapat disimpan. Namun, masih ada aspek- aspek tertentu yang membuat orang meragukan kemampuannya. Sebagai contoh :, lembaga memiliki berbagai tingkat kebutuhan menyimpan administrasi terlalu rumit untuk dipertimbangkan. Ada orang – orang yang membutuhkan jadwal yang telah ditetapkan untuk data yang akan disimpan untuk ditransmisikan sementara yang lain perlu update sama seperti file asli yang sedang diubah. Dengan pertimbangan keamanan itu maka banyak organisasi yang berslih dengan sistem Cloud Storage. Cloud Storage yang digunakan untuk backup online yang dibuat industry lebih serbaguna. Selain dari host utama,penyedia sekunder dpat menambahkan spesifikasi sehingga membawa sisttem penyimpanan lebih dekat bagi orang biasa untuk menggunakannya. Cloud Storage adalah generasi berikutnya dari host sistem penyimpanan. Mereka yang akan memilih layanan backup seperti remote dapat mengharapkan penyimpanan lebih murah. Hal ini karena dari layanan penyimpanan jauh lebih mudah untuk memanfaatkan. Hal ini juga berarti lebih responsive dan terukur layanan host dapat disediakan sesuai dengan tuntutan dari seseorang atau organisasi. Pengguna penyimpanan online untuk backup online juga dapat berharap untuk mengakses dan mengelola data yang tersimpan.Aksesibilita dan pengelolaan belum pernah sefleksibel ini dalam hal sistem penyimpanan. SMA N 1 CAWAS 9
  • 10. Sebagai sistem penyimpanan, Cloud Storage memungkinkan organisasi penyimpanan yang membuat akses ke aplikasi yang lebih fleksibel.Setiap kali permintaan perubahan oleh pengguna, dapat dengan mudah menyesuaikan skalanya.Hal ini memungkinkan untuk membayar tergantung pada seberapa banyak layanan organisasi yang telah digunakan.Hal ini membuat layanan ini mengoptimalkan biaya.Ada juga penyedia Cloud Storage yang telah digunakan. Hal ini membuat layanan ini mengoptimalkan biaya. Ada penyedia Cloud Storage yang berfokus pada sistem pengembangan yang memungkinkan penyimpanan tak terbatas yang beroperasi sedemikian rupa sehingga banyak data dapat disimpan lebih banyakn . karena itu, orang dapat merancang perangkat lunak untuk menyimpan file sesuai dengan spesifikasi mereka sendiri. Ini sangat membantu untuk kebutuhan penyimpanan mereka. Untuk kasus yang dalam bisnis penyedia layanan backup online , itu juga berarti lebih banyak pelanggan potensial. Kemampuan mengelola, biaya, dan aksesbilitas untuk sistem penyimpanan sebelumnya telah mengalami kemunduran. Saat ini, cloud storage ramah bagi mereka yang tidak terlalu biasa untuk infrastruktur ini sistem penyimpanan sekarang dapat dimanfaatkan tanpa khawatir harus membayar untuk fitur tertentu yang tidak diperlukan untuk sifat dari bisnis seseorang atau organisasi yang dimiliki. Ada beberapa keuntungan dari layanan backup online yaitiu sebagai berikut : 1. Otomatis. Setelah salah satu menetapkan jadwal mereka, itu sepenuhnya otomatis. Tidak ada kaset untuk mengelola , staf untuk jadwal, atau vendor untuk mengkoordinasikan untuk pickup dab pengiriman kaset . oleh karena itu anda menghemat waktu, uang dan hamper menghilangkan ksesalahan 2. Aman.data disimpan pada tape dan disk. Tape memiliki sejarah kegagalan dan biasanya terjadi pada saat yang paling sial. Selain itu, kaset paling tidak di enkripsi 3. Diakses dan dikelola dimana saja 4. Efisien pengguna internet 5. Tidak ada penanaman modal 6. Kepatuhan peraturan. 7. Tujuan dari setiap backup online dan rencana pemulihan adalah untuk menjaga integritas sistem dan organisasindengan sedikit atau tidak ada gangguan dalam proses. 8. Sebaik apapun suatu teknologi pasti juga memiliki kekurangan. Beberapa kekuranganyang ditimbulkan dari layanan backup online meliputi : 1. Komputer akan menjadi lambat atau tidak bisa dipakai sama sekali jika internet bermasalah atau kelebihan beban 2. Organisasi yang menyewa layanan dari cloud computing tidak punya akses langsung ke sumber daya, jadi ,semua tergantung dari kondisi vendor / penyedia layanan cloud computing SMA N 1 CAWAS 10
  • 11. 3. Jika server vendor rusak atau punya layanan backup yang buruk, maka organisasi akan mengalami kerugian besar SMA N 1 CAWAS 11