Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Kontrak Kuliah: Kehadiran, Tugas, Ujian
1. Kontrak Kuliah:
Kehadiran 30%
Tugas 30%
Mid Test 20%
Final Test 20%
Tata tertib:
1. Mahasiswa harus menggunakan sepatu
2. Mahasiswa harus mengenakan baju yg sopan (atasan berkerah bagi
mahasiswa laki- laki)
3. Keterlambatan mahasiswa, maksimal 15 menit (dapat mengikuti kelas,
keterangan di absen: tidak hadir)
4. Mahasiswa di larang merokok di dalam kelas
5. Mahasiswa wajib menggunakan mode “silent” pada Handphone masing-
masing
3. Ekologi
Logos : ilmu atau pengetahuan
Oikos : rumah atau tempat
tinggal
Jadi semula ekologi artinya “ilmu yang mempelajari organisme di tempat
tinggalnya”.
• Umumnya yang dimaksud dengan ekologi adalah “ilmu yang mempelajari
hubungan timbal balik antara organisme yang satu dengan organisme yang
lain serta lingkungannya”.
• Saat ini ekologi lebih dikenal sebagai ”ilmu yang mempelajari struktur dan
fungsi ekosistem atau alam”
4. • Ekologi menurut Soerjani (1987), merupakan
ilmu tentang hubungan timbal balik antara
mahluk hidup dengan sesamanya.
• Ekologi menurut Soemarwoto (1997), ekologi
dapat berfungsi sebagai pendekatan untuk
mengkaji dan menganalisis suatu masalah yang
berhubungan dengan lingkungan hidup
5. • Odum (1993) menyatakan bahwa ekologi
adalah suatu studi tentang struktur dan fungsi
ekosistem atau alam dan manusia sebagai
bagiannya.
• Struktur ekosistem menunjukkan suatu
keadaan dari system ekologi pada waktu dan
tempat tertentu, termasuk keadaan densitas
organisme, biomassa, penyebaran materi
(unsur hara), energi, serta faktor-faktor fisik
dan kimia lainnya yang menciptakan keadaan
system tersebut.
6. • Ekologi hutan adalah cabang dari ekologi yang
khusus mempelajari ekosistem hutan.
• Hutan dipandang sebagai suatu ekosistem
karena hubungan masyarakat tetumbuhan
hutan pembentuk hutan dengan binatang liar
dan alam lingkungannya sangat erat.
• Hutan sebagai suatu ekosistem maka dapat
dipelajari dari segi autekologi maupun
sinekologi.
7. Autekologi
• Autekologi mengkaji pengaruh suatu faktor
lingkungan terhadap hidup dan tumbuhnya
suatu jenis pohon, yang sifat kajiannya
mendekati fisiologi tumbuhan. Pengaruh faktor
lingkungan terhadap hidup dan tumbuhnya
jenis binatang liar atau margasatwa. Pola
perilaku suatu jenis binatang liar, sifat adaptasi
suatu jenis binatang liar, maupun sifat adaptasi
jenis pohon.
8. Sinekologi
• Sinekologi, yaitu ekologi yang mempelajari kelompok
organisme yang tergabung dalam satu kesatuan dan saling
berinteraksi dalam daerah tertentu.
• Dari segi sinekologi, dapat dipelajari : (1) berbagai kelompok
jenis makhuk hidup sebagai suatu komunitas, dan (2)
pengaruh berbagai faktor ekologi terhadap kondisi populasi,
baik populasi tumbuhan maupun populasi binatang liar yang
ada di dalamnya. misalnya mempelajari pengaruh keadaan
tempat tumbuh terhadap komposisi dan struktur vegetasi.
• Seperti mempelajari strktur dan komposisi spesies tumbuhan
di hutan rawa, hutan gambut, atau di hutan payau,
mempelajari pola distribusi binatang liar di hutan alam,
hutan wisata, suaka marga satwa, atau di taman Nasional,
dan lain sebagainya
9. Ruang Lingkup Ekologi
Ekologi adalah ilmu yang banyak
memanfaatkan informasi dari berbagai ilmu
pengetahuan lain, seperti: kimia , geologi,
ilmu tanah dan klimatologi.
10. • Ekologi hutan memiliki cakupan yang luas, karena hutan merupakan
suatu ekosistem.
• Ekosistem terdiri atas komponen hayati dan non hayati, antar kedua
komponen tersebut saling berinteraksi.
• Mempelajari Ekologi hutan berarti mencoba mencoba memahami
hubungan timbal balik (interkasi) antara tumbuhan, binatang,
manusia dan unsur lingkungan lainnya.
11. • Habitat atau lingkungan akan mempengaruhi dan
menentukan keberadaan serta kondisi komunitas
biota (masyarakat tumbuhan dan makhluk hidup
lainnya) dalam hal bagaimana tumbuh-tumbuhan,
hewan, dan mikrobiota berperanan dan berfungsi.
• Pengaruh lingkungan fisik terhadap makhluk hidup
dinamakan aksi, yaitu semua faktor ekologi yang
mempengaruhinya, seperti suhu udara, pH tanah,
• Sedangkan hubungan timbal balik antara makhluk
hidup dengan lingkungan fisiknya dinamakan
reaksi, misalnya penutupan terhadap akses
perolehan sinar matahari atau kondisi struktur dan
formasi tanah yang tidak mendukung ekosistem
makhluk hidup.
• Hubungan timbal balik atau interaksi makhluk
hidup dalam suatu komunitas akan mempengaruhi
habitatnya dengan makhluk hidup lain, misalnya
antara tumbuhan dengan parasit pada daunnya
dalam bentuk sifat-sifat herbivora, kompetisi, atau
parasitisme. Hubungan interaksi tersebut
dinamakan koaksi