Modul sosiologi

Sukses Ujian Nasional Sosiologi P a g e | 1
MATERI PEMANTAPAN 1. FUNGSI SOSIOLOGI
1. Menurut Selo Soemardjan, Sosiologi atau ilmu masyarakat ialah ilmu yang mempelajari struktur
sosial dan proses-proses sosial, termasuk perubahan-perubahan sosial.
2. Objek Sosiologi ada dua macam, yaitu objek material dan objek formal.
a. Objek Material sosiologi adalah kehidupan sosial, gejala-gejala, dan proses hubungan
antarmanusia yang mempengaruhi kesatuan hidup manusia itu sendiri.
b. Objek formal sosiologi, yaitu ditekankan pada manusia sebagai makhluk sosial atau
masyarakat. Dengan demikian, objek formal sosiologi adalah hubungan antarmanusia serta
proses yang timbul dari hubungan manusia di dalam masyarakat.
3. Sosiologi merupakan salah satu cabang dari kelompok-kelompok ilmu sosial yang mempunyai
sifat dan ciri-ciri tersendiri sebagai berikut.
a. Empiris, artinya ilmu pengetahuan tersebut didasarkan pada observasi terhadap kenyataan
dan akal sehat serta hasilnya tidak bersifat spekulatif.
b. Teoretis, artinya suatu ilmu pengetahuan yang selalu berusaha untuk menyusun abstraksi
dari hasil-hasil pengamatan. Abstraksi tersebut merupakan kesimpulan logis yang bertujuan
menjelaskan hubungan sebab akibat sehingga menjadi teori.
c. Komulatif, artinya disusun atas dasar teori-teori yang sudah ada atau memperbaiki,
memperluas, serta memperkuat teori-teori yang lama.
d. Non etis, artinya pembahasan suatu masalah tidak mempersoalkan buruk atau baik masalah
tersebut, tetapi lebih bertujuan untuk menjelaskan masalah tersebut secara mendalam.
4. Fungsi sosiologi bagi masyarakat terdiri dari:
a. Fungsi sosiologi sebagai pembangunan
b. Fungsi sosiologi sebagai perencanaan social
c. Fungsi sosiologi sebagai penelitian social
d. Fungsi sosiologi sebagai pemecahan masalah
5. Peran sosiologi bagi masyarakat terdiri dari:
a. Sosiologi berperan sebagai ahli riset
b. Sosiologi berperan sebagai konsultan kebijakan
c. Sosiologi berperan sebagai praktisi
d. Sosiologi berperan sebagai pendidik atau guru
1. Perhatikan beberapa variabel sosial di bawah ini!
(1) Ikan lumba-lumba bermain dengan Ira
(2) Nelayan menangkap ikan di laut untuk dijual kepada pedagang ikan
(3) Hari bernyanyi di panggung untuk menghibur penonton
(4) Rina mencari daun pisang untuk membuat lontong
Dari variabel sosial tersebut yang merupakan objek kajian sosiologi adalah….
a. (1) dan (2) d. (2) dan (3)
b. (1) dan (3) e. (3) dan (4)
c. (1) dan (4)
2. Semakin berkembangnya jumlah penduduk sangat berkaitan erat dengan pengembangan
perumahan. Dalam upaya persiapan menghadapi peningkatan jumlah penduduk dan
kebutuhan perumahan yang terus meningkat, kementrian perumahan rakyat menggandeng
sosiolog untuk merencanakan dan mencegah timbulnya perumahan kumuh di masa
mendatang. Terkait dengan gejala di atas, sosiologi dapat dapat berfungsi sebagai ....
a. Penelitian sosial d. pembangunan sosial
b. Perencanaan sosial e. evaluasi sosial
c. Kebijakan nasional
(1) Hubungan antara manusia dengan gejala alam
(2) Guru biologi mengajar cara menanam bunga kepada siswa
(3) Pak Andi menunggang kuda melewati gurun
(4) Seorang ibu sedang melatih anaknya bernyanyi
Dari variabel sosial tersebut yang merupakan objek kajian sosiologi adalah….
a. (1) dan (2) d. (2) dan (3)
SOAL PEMANTAPAN 1 FUNGSI SOSIOLOGI
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
Konsep dasar sosiologi, objek sosiologi, fungsi dan manfaat sosiologi.

b. (1) dan (3) e. (3) dan (4)
c. (2) dan (4)
4. Dalam upaya mengungkapkan kehidupan anak jalanan, seorang sosiolog ikut hidup bersama
kelompok tersebut dalam beberapa waktu untuk memperoleh data. Metode yang digunakan
oleh sosiolog tersebut adalah….
a. Observasi simulasi d. Kuesioner tertutup
b. Observasi partisipasi e. Interview langsung
c. Dokumentasi biografi
(1) Mengungkapkan faktor sosial apa adanya tanpa kecuali
(2) Tidak mengungkapkan baik/buruk atau benar/salah pelaku penyimpangan
(3) Data dalam penelitian hanya bisa menggunakan pengamatan langsung
(4) Peneliti bisa mengurangi kesalahan orang yang diteliti
Dari variabel sosial tersebut yang merupakan ciri-ciri ilmu sosiologi adalah….
a. (1) dan (2) d. (2) dan (3)
b. (1) dan (3) e. (3) dan (4)
c. (2) dan (4)
6. Agar proses pembangunan terminal bus dapat berjalan lancar, maka dilakukan penelitian
tentang manfaat pembangunan tersebut bagi masyarakat melalui pengamatan sekilas dan
dialog dengan masyarakat sekitar. Pengumpulan data penelitian tersebut menggunakan
metode….
a. Observasi dan dokumentasi d. Observasi dan interview
b. Dokumentasi dan interview e. Dokumentasi dan kuesioner
c. Angket dan obsevasi partisipasi
7. Penyebab suatu peristiwa sosiologis harus diteliti secara akurat, sehingga tidak terjadi salah
pengertian. Hasil penelitian tersebut harus dapat dipertanggungjawabkan terhadap
masyarakat dan menyajikan data secara benar. Peneliti tidak boleh menilai baik buruknya
fakta. Uraian tersebut menunjukkan bahwa sebagai ilmu pengetahuan, sosiologi bersifat....
a. Nonetis d. Empiris
b. Kumulatif e. Kuantitatif
c. Teoritis
8. Dalam suatu masyarakat, terdapat kelompok remaja yang membentuk sebuah geng motor.
Geng motor tersebut sering melakukan balapan liar, perampokan, dan penjarahan minimarket
sehingga sangat meresahkan masyarakat. Upaya yang tepat untuk mengatasi permasalahan
sosial tersebut adalah....
a. Memberikan pendidikan budi pekerti untuk kelompok geng motor
b. Menerapkan sangsi yang tegas dan mengikat bagi pelaku kejahatan
c. Melarang setiap kegiatan perkumpulan remaja
d. Memberikan ketrampilan tambahan bagi kelompok geng motor
e. Mengimbau warga masyarakat agar waspada terhadap kejahatan
9. Salah satu permasalahan sosial yang ada di Indonesia adalah kemiskinan. Kemiskinan
merupakan pangkal munculnya masalah sosial lain, seperti kriminalitas dan pengangguran.
Untuk mengatasi kemiskinan, perlu dilakukan penelitian agar diketahui penyebab munculnya
kemiskinan. Fungsi sosiologi dalam pemecahan masalah tersebut adalah....
a. Menyediakan data kemiskinan d. Melakukan evaluasi
b. Penelitian sosial e. Pembuat kebijakan
c. Konsultan pemerintah
10. Untuk merencanakan pembangunan sebuah kota yang layak bagi anak, seorang kepala daerah
tidak hanya bekerjasama dengan arsitek dan ahli tata kota. Dia juga berkonsultasi dengan
sosiolog dan meminta data akurat tentang kebutuhan pembangunan yang diperlukan anak-
anak. Peran sosiolog dalam pembangunan adalah ....
a. Memimpin proyek pembangunan tata kota
b. Menganalisis dampak pembangunan
c. Mengevaluasi hasil pembangunan
d. Menikmati hasil pembangunan
e. Penasihat pembangunan

11. Setiap tahun jumlah pengamen dan gelandangan di kota besar semakin bertambah. Adanya
operasi yang dilakukan oleh Satpol PP ternyata tidak dapat mengurangi jumlah pengamen dan
gelandangan sehingga diperlukan penyelesaian yang tepat untuk mengatasi permasalahan
tersebut. Peran sosiologi dalam kasus tersebut adalah ....
a. Mengkaji dan mencari jalan keluar
b. Melakukan penelitian tentang gelandangan
c. Menentukan kebijakan yang harus dilakukan
d. Menganalisis penyebab munculnya gelandangan
e. Memberikan data jumlah gelandangan pertahun
12. Banyak lulusan sosiologi bekerja sebagai konsultan dalam pengembangan masyarakat. Mereka
dipercaya untuk memberikan masukan mengenai strategi pemberdayaan masyarakat
berdasarkan hasil penelitian. Berdasarkan contoh tersebut, sosiologi berperan sebagai ....
a. Perencana kebijakan pembangunan
b. Agen pelaksana kebijakan
c. Alat untuk meningkatkan pendapatan masyarakat
d. Penyelamat lingkungan
e. Pengamat kebijakan pemerintah
13. Perhatikan data berikut.
(1) Meningkatnya kriminalitas
(2) Menurunnya tingkat buta huruf
(3) Menurunnya angka kematian bayi
(4) Permasalahan sanitasi yang buruk
(5) Meningkatnya jumlah gelandangan dan pengemis
Berdasarkan data di atas, permasalahan sosial sebagai dampak kemiskinan ditunjukkan oleh
nomor .....
a. (1), (3), dan (5) d. (2), (3), dan (5)
b. (1), (4), dan (5) e. (3), (4), dan (5)
c. (2), (3), dan (4)
14. Seorang Kepala Sekolah ingin mengetahui efektifitas KBM oleh guru dengan menyebarkan
kuesioner kepada siswa untuk diisi secara jujur sebagaimana adanya. Berbekal hasil kuesioner
tersebut Kepala Sekolah bisa mengambil langkah tepat untuk meningkatkan pelayanan. Fungsi
sosiologi sesuai ilustrasi tersebut adalah untuk ….
a. Meningkatkan prestasi belajar siswa
b. Membina guru sebagai pelayan masyarakat
c. Membantu sekolah dalam meningkatkan kesejahteraan
d. Menyediakan data sebagai dasar pengambilan keputusan
e. Meningkatkan keterampilan kepala sekolah dalam meneliti
15. Ilmu sosiologi lahir dilatarbelakangi oleh perubahan struktur sosial di Eropa. Dalam
perkembangannya ilmu sosiologi bukan saja mengkaji system social, namun juga masalah
interaksi antar manusia. Berikut yang tidak termasuk objek kajian sosiologi adalah ….
a. Setiap hari di kota besar diwarnai persaingan mencapai kehidupan yang lebih baik
b. Suhu air laut meningkat menyebabkan banyak ikan mati
c. Pecinta lingkungan menyelamatkan pantai dengan melakukan gerakan menanam bakau
d. Konflik antara buruh dengan majikan sedang berproses mencari penyelesaian
e. Pemerintah RI menggandeng negara lain untuk membangun sarana transportasi umum
16. Seorang petugas Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) aktif bergaul dengan
masyarakat binaannya. Di setiap pertemuan dengan masyarakat ia menyampaikan informasi
program - program pemerintah yang bisa dinikmati warga melalui dialog dan edukasi untuk
pemberdayaan mereka agar mencapai kehidupan yang lebih baik. Objek kajian sosiologi sesuai
deskripsi tersebut adalah ….
a. Aturan penggunaan dana PNPM
b. Angka perumbuhan penduduk
c. Sumber daya alam yang ada di sekitar
d. Masyarakat, interaksi social dan perubahan social
e. Jumlah dana PNPM yang bisa digunakan masyarakat
17. Untuk menyelami pemikiran dan perasaan masyarakat yang terlibat beberapa kali tawuran,
seorang sosiolog tidak hanya memperoleh informasi dari berita media masa, melainkan
memilih tinggal untuk beberapa lama bersama warga. Cara yang ditempuh itu akan
menghasilkan informasi akurat tentang sebab - sebab tawuran sehingga bisa dirumuskan cara

akomodasi yang tepat untuk mengatasinya. Fungsi ilmu sosiologi sesuai deskripsi tersebut
adalah sebagai ….
a. Pengembangan ilmu pengetahuan
b. Pembangunan masyarakat yang berkonflik
c. Perencanaan pembangunan masyarakat
d. Penilaian hasil pembangunan
e. Penelitian untuk menyelesaikan masalah
18. Pembangunan nasional ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu
para ahli sosiologi dapat memberikan sumbangan pikiran dalam penyusunan program
pembangunan agar tidak salah sasaran. Hal itu membuktikan, bahwa ilmu sosiologi berguna
untuk ... .
a. pembinaan sumber ekonomi masyarakat
b. pembuatan rancangan pembangunan
c. penelitian kondisi ekonomi rakyat
d. pengembangan potensi masyarakat
e. peningkatan karakter masyarakat
19. Orang lain di lingkungan masyarakat sangat berpengaruh terhadap perilaku individu, sebab
tindakan individu ditujukan untuk mendapatkan tanggapan orang lain sehingga tercipta
hubungan aksi - reaksi. Konsep dasar sosiologi yang mendasari hubungan interaksi sosial
tersebut adalah ... .
a. struktur sosial
b. mobilitas sosial
c. tindakan sosial
d. hubungan sosial
e. komunikasi sosial
20. Rencana atau program pembangunan pusat reaktor nuklir untuk tenaga listrik mendapatkan
resistensi/penolakan dari masyarakat sekitar sehingga tidak dapat berjalan sesuai skedul
jadwal. Terkait dengan penyelesaian permasalahan tersebut, para ahli ilmu sosiologi dapat
memberikan sumbangan dalam bentuk ... .
a. perencanaan anggaran pembangunan sarana sosial
b. penelitian mengenai penyebab masyarakat menolak
c. pemberdayaan tenaga kerja dari lingkungan setempat
d. pemberian dana bantuan kepada keluarga prasejahtera
e. pengumpulan sumber dana pembangunan masyarakat
MATERI PEMANTAPAN 2. NILAI SOSIAL
1. Nilai sosial adalah nilai yang dianut oleh suatu masyarakat, mengenai apa yang dianggap baik
dan apa yang dianggap buruk oleh masyarakat.
2. Ciri nilai sosial di antaranya sebagai berikut.
• Merupakan konstruksi masyarakat sebagai hasil interaksi antarwarga masyarakat.
• Disebarkan di antara warga masyarakat (bukan bawaan lahir).
• Terbentuk melalui sosialisasi (proses belajar)
• Merupakan bagian dari usaha pemenuhan kebutuhan dan kepuasan sosial manusia.
• Bervariasi antara kebudayaan yang satu dengan kebudayaan yang lain.
• Dapat memengaruhi pengembangan diri sosial
• Memiliki pengaruh yang berbeda antarwarga masyarakat.
• Cenderung berkaitan satu sama lain dan membentuk sistem nilai.
3. Berdasarkan ciri-cirinya, nilai sosial dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu nilai dominan dan
nilai mendarah daging (internalized value).
A. Nilai dominan adalah nilai yang dianggap lebih penting daripada nilai lainnya. Ukuran
dominan tidaknya suatu nilai didasarkan pada hal-hal berikut.
• Banyak orang yang menganut nilai tersebut. Contoh, sebagian besar anggota
masyarakat menghendaki perubahan ke arah yang lebih baik di segala bidang, seperti
politik, ekonomi, hukum, dan sosial.
• Berapa lama nilai tersebut telah dianut oleh anggota masyarakat. Masyarakat (sebagai
terjemahan istilah society adalah sekelompok orang yang membentuk sebuah sistem
semi tertutup (atau semi terbuka), di mana sebagian besar interaksi adalah antara
individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut.
Menjelaskan gejala social seperti nilai social, norma social, dan keteraturan sosial

• Tinggi rendahnya usaha orang untuk dapat melaksanakan nilai tersebut. Contoh, orang
Indonesia pada umumnya berusaha pulang kampung (mudik) di hari-hari besar
keagamaan, seperti Lebaran atau Natal.
• Prestise atau kebanggaan bagi orang yang melaksanakan nilai tersebut. Contoh,
memiliki mobil dengan merek terkenal dapat memberikan kebanggaan atau prestise
tersendiri.
B. Nilai mendarah daging (internalized value) adalah nilai yang telah menjadi kepribadian dan
kebiasaan sehingga ketika seseorang melakukannya kadang tidak melalui proses berpikir
atau pertimbangan lagi (bawah sadar). Biasanya nilai ini telah tersosialisasi sejak seseorang
masih kecil. Umumnya bila nilai ini tidak dilakukan, ia akan merasa malu, bahkan merasa
sangat bersalah. Contoh, seorang kepala keluarga yang belum mampu memberi nafkah
kepada keluarganya akan merasa sebagai kepala keluarga yang tidak bertanggung jawab.
Demikian pula, guru yang melihat siswanya gagal dalam ujian akan merasa gagal dalam
mendidik anak tersebut.
4. Bagi manusia, nilai berfungsi sebagai landasan, alasan, atau motivasi dalam segala tingkah laku
dan perbuatannya. Nilai mencerminkan kualitas pilihan tindakan dan pandangan hidup
seseorang dalam masyarakat. Menurut Notonegoro, nilai sosial terbagi 3, yaitu:
a. Nilai material, yaitu segala sesuatu yang berguna bagi fisik/jasmani seseorang.
b. Nilai vital, yaitu segala sesuatu yang mendukung aktivitas seseorang.
c. Nilai kerohanian, yaitu segala sesuatu yang berguna bagi jiwa/psikis seseorang.
1. Pada saat Gunung Merapi meletus banyak warga masyarakat kehilangan harta benda sehingga
mengundang banyak pihak yang menyalurkan sumbangan ke daerah tersebut. Pengumpulan
sumbangan dan penyaluran kepada yang berhak berkaitan dengan fungsi nilai, sebagai….
a. alat kontrol suatu masyarakat
b. alat berpikir kelompok masyarakat
c. solidaritas sesama kelompok masyarakat
d. penetapan harga sosial suatu masyarakat
e. alat pengembangan diri seseorang
2. Seorang ibu selalu menggunakan sepeda motor untuk mengantar anaknya pergi ke sekolah dan
berbelanja ke pasar. Sepeda motor bagi ibu memiliki nilai….
a. Material d. Estetika
b. Spritual e. Vital
c. Dominan
3. Pak Romo, karena anaknya kuliah di salah satu Perguruan Tinggi Negeri yang memerlukan
biaya besar, membatalkan niatnya untuk membeli mobil baru. Perilaku Pak Romo sesuai
contoh tersebut mengedepankan nilai….
a. Material d. Dominan
b. Kebenaran e. Kerohanian
c. Kegunaan
4. Setiap bertemu dengan Bapak atau Ibu guru, Harry selalu mengangguk hormat dan mengucap
salam dengan tersenyum. Perilaku Harry tersebut karena mengedepankan nilai….
a. Material d. Etika
b. Vital e. Estetika
c. Logika
5. Seekor kerbau di sebuah desa akan menjadi lebih berharga dari pada sebuah mobil. Hal ini
karena seekor kerbau dapat digunakan untuk membajak sawah. Ditinjau dari fungsinya, maka
kerbau tersebut mempunyai nilai....
a. Dominan d. Sosial
b. Internal e. Vital
c. Material
6. Salah satu cara untuk menghormati orang yang lebih tua di Indonesia adalah dengan mencium
tangannya. Cara menghormat seperti ini tidak lazim di negara barat seperti Amerika. Mereka
menggunakan cara di antaranya dengan saling berpelukan dan berciuman. Walaupun
mempunyai cara yang berbeda, tetapi dalam contoh tadi mempunyai jenis nilai universal yang
sama yaitu ….
a. Kebenaran d. Kegiatan
b. Keindahan e. Moralitas
SOAL PEMANTAPAN 2 NILAI SOSIAL

c. Kebendaan
7. Seorang mahasiswa memakai perhiasan terlalu banyak dan mencolok ketika mengikuti kuliah
di kelas. Mahasiswa tersebut diminta oleh dosennya untuk tidak mengenakan perhiasan terlalu
banyak. Tujuannya agar ia terhindar dari tindak kejahatan yang mengincar hartanya. Dosen
tersebut bertindak sesuai……
a. fungsi nilai sosial d. norma dan nilai sosial
b. ciri nilai sosial e. insting semata
c. bentuk nilai sosial
8. Pada suatu ulangan, guru tidak mengawasi secara ketat, bahkan cenderung membiarkan
murid-muridnya bekerja tanpa pengawasan. Kesempatan untuk menyontek sangat luas tetapi
tidak satu murid pun menyontek. Hal ini menunjukkan bahwa para murid menjunjung tinggi
suatu nilai, terutama nilai...
a. Kebenaran d. moral
b. keindahan e. material
c. kerohanian
9. Bagi seorang mahasiswa, buku merupakan sesuatu yang sangat berharga. Akan tetapi, bagi
seorang tukang kebun, sabit akan lebih berharga daripada buku. Dalam kasus tersebut, buku
bagi mahasiswa,menurut Prof. Notonegoro mengandung nilai ....
a. Vital d. Kebenaran
b. Material e. kerohanian
c. Keindahan
10. Orang tua membiasakan anak – anaknya untuk bersedekah, gemar menolong dan melakukan
kebaikan – kebaikan dengan ikhlas tanpa mengharapkan balasan dari orang lain. Mereka
meyakinkan anak – anaknya bahwa dengan melakukan hal tersebut maka hidup keluarganya
akan berkah, bahagia dan terhindar dari sikap sombong. Nilai social yang dianut oleh keluarga
itu adalah nilai kerohanian, yaitu ….
a. Nilai yang didukung oleh sebagian besar masyarakat
b. Kebiasaan saling berbagi dengan anggota keluarga
c. Menyangkut ritual peribadatan sesuai agamanya
d. Berhubungan dengan rasa spiritualitas dan keyakinan
e. Mengedepankan hal yang bisa dilihat oleh orang lain
11. Bagi seorang pelajar buku merupakan sesuatu yang paling berharga, namun tidak demikian
halnya dengan petani atau nelayan. Bagi mereka yang bdianggap paling berharga adalah alat
bertani dan alat melaut. Ilustrasi tersebut menggambarkan adanya nilai vital yaitu nilai yang ….
a. Dianggap penting untuk menjalankan aktifitasnya
b. Bisa diukur berdasarkan materi/fisik
c. Membedakan antara indah dan tidak indah
d. Menakar mana yang benar dan mana salah
e. Mengedepankan spiritualitas
12. Perhatikan gambar berikut ini!
Pada gambar di atas menunjukkan aplikasi nilai … .
a. Keagamaan d. kebendaan
b. Kerjasama e. keindahan
c. kesopanan
13. Perhatikan gambar berikut!
Gambar di atas menunjukkan perilaku sosial yang menjunjung tinggi nilai ... .
a. Keindahan c. kebendaan

b. Keagamaan d. kerjasama
c. Kasih sayang
14. Pada suatu ulangan, guru tidak mengawasi secara ketat, bahkan cenderung membiarkan
murid-muridnya bekerja tanpa pengawasan. Kesempatan untuk menyontek sangat luas tetapi
tidak satu murid pun menyontek. Hal ini menunjukkan bahwa para murid menjunjung tinggi
suatu nilai, terutama nilai...
a. kebenaran d. moral
b. keindahan e. material
c. kerohanian
15. Menurut Prof. Notonegoro, terdapat beberapa macam nilai dalam kehidupan manusia, yaitu
nilai vital, material, dan spiritual. Berikut ini yang termasuk contoh dari penanaman nilai vital
adalah ....
a. Vallen selalu mencuci dan menyetrika pakaiannya sendiri walau mempunyai pembantu
b. Nurul tidak pernah absen dalam kegiatan pengajian mingguan dikampungnya
c. Budi membeli sepeda motor sebagai sarana transportasi ke tempat kerja
d. Setiap hari Huda melakukan ibadah di masjid tepat waktu
e. Andi mengantar ibu membeli sayur di pasar
16. Masyarakat Minang di perantauan menyempatkan diri untuk pulang ke kampung halaman jika
ada pesta adat. Mereka membantu saudaranya yang tinggal di kampung untuk menyukseskan
pesta tersebut dengan berbagai cara dan kemampuan. Fungsi nilai dalam ilustrasi tersebut
untuk ....
a. menjaga solidaritas sosial kelompok terhadap kondisi budaya
b. memberikan sanksi sosial pada individu yang tidak berpartisipasi
c. mengukur sikap toleransi sosial pada kelompok adat di kampung
d. mengubah struktur sosial antara adat di kampung dan perantauan
e. mendorong dinamika kehidupan di kampung menjadi lebih modern
MATERI PEMANTAPAN 3. NORMA SOSIAL
• Norma (norm) adalah aturan-aturan yang berlaku dalam kehidupan masyarakat yang disertai
dengan sanksi atau ancaman apabila tidak melakukannya.
• Norma yang berlaku di masyarakat sifatnya mengikat dan berbeda-beda tingkatannya
terhadap setiap warga atau anggota masyarakat. Ada norma yang mengikat lemah dan ada
pula norma yang mengikatnya kuat.
• Berdasarkan daya pengikatnya, norma dapat dibedakan atasbeberapa jenis, yaitu sebagai
berikut.
1. Cara (Usage)
Jenis norma ini menunjuk pada suatu bentuk perbuatan pribadi. Norma ini jelas terlihat
pada hubungan antar individu. Pelanggaran pada norma ini tidak menimbulkan reaksi yang
besar dari masyarakat, tetapi hanya berupa celaan.
Contoh norma sosial usage
a. Kebanyakan masyarakat tidak menyukai apabila ada seseorang yang sedang makan
berdecap.
b. Tata cara makan kolak pisang biasanya menggunakan sendok, tetapi ada yang
menggunakan tangan. Hal ini dianggap melanggar norma.
2. Kebiasaan (Folkways)
Kebiasaan adalah suatu perbuatan yang diulang-ulang dalam bentuk yang sama. Norma ini
dapat dilihat dengan kesukaan individu melakukan kebiasaan tersebut. Hukuman bagi
pelanggar norma ini hanya berupa teguran, cemoohan, ejekan, dan menjauhkan diri dari si
pelanggar. Jika pelanggaran norma masih kecil, mungkin dijewer telinganya, dicubit, atau
dimarahi.
Contoh norma sosial folkways:
a. Mencium tangan orang tua pada waktu akan pergi.
b. Memberi salam pada waktu berjalan di hadapan orang lain.
c. Antre pada waktu membeli karcis pertandingan sepak bola.
d. Menghormati orang yang lebih tua.
3. Tata Kelakuan (Mores)
Norma ini dipergunakan sebagai pengawasan baik langsung maupun tidak langsung oleh
masyarakat terhadap anggotanya. Tata kelakuan memberikan batasan-batasan pada
SOAL PEMANTAPAN 3 NORMA SOSIAL

perilaku individu dan menjaga solidaritas (kesetiakawanan) di antara anggota-anggota
masyarakatnya.
Pelanggaran terhadap norma ini adalah sanksi berat. Perbedaan tata kelakuan akan ditemui
pada berbagai daerah. Hal ini terjadi karena tata kelakuan timbul dari pengalaman yang
berbeda-beda dari masyarakat tersebut.
Contoh norma sosial mores:
a. Pasangan suami istri baru pada masyarakat Sunda biasanya menumpang di rumah
orang tua istri sebelum mereka memiliki rumah tinggal sendiri.
b. Contoh lain dari perbedaan tata kelakuan adalah suatu masyarakat mempunyai aturan-
aturan yang tegas dalam hal melarang pergaulan bebas antara pemuda dan pemudi,
sementara pada masyarakat lainnya larangan tersebut tidak tegas.
4. Adat Istiadat (Customs)
Norma ini menunjuk pada kekuatan penyatuan setiap pola perilaku masyarakat. Apabila
ada anggota masyarakat yang terbukti melanggar aturan adat, maka akan mendapatkan
hukuman tergantung dari tata aturan yang berlaku pada masyarakat tersebut.
Pelanggaran yang dilakukan akan menghasilkan sanksi yang berat dibandingkan norma-
norma lainnya. Misalnya dikucilkan atau diusir dari masyarakat tersebut.
• Selain pembagian jenis-jenis norma di atas, para ahli membagi norma menurut bidang-
bidang kehidupan tertentu, yaitu sebagai berikut.
a. Norma Agama
Norma agama yaitu norma yang berasal dari Tuhan yang dituangkan ke dalam ajaran
agama atau suatu kepercayaan tertentu. Inti dari norma ini adalah agar manusia
bertakwa dan beriman, menjauhi segala larangan-Nya, dan menjalankan segala
perintah-Nya.
b. Norma Kesusilaan
Norma kesusilaan adalah norma yang bertujuan agar manusia mempunyai hati yang
bersih. Norma ini tumbuh dan berkembang dari budi pekerti manusia sendiri. Sanksi
terhadap pelanggaran norma ini berupa celaan dari masyarakat ataupun perasaan dari
diri sendiri.
c. Norma Kesopanan
Norma kesopanan adalah petunjuk hidup yang berasal dari pergaulan segolongan
manusia dalam suatu masyarakat dan mengatur bagaimana seseorang harus bertingkah
laku dalam kehidupan masyarakatnya.
d. Norma Kelaziman
Norma kelaziman adalah segala tindakan tertentu yang dianggap baik, patut, sopan, dan
seolah-olah sudah ada dalam kebiasaan sekelompok manusia atau masyarakat.
Contohnya masyarakat Indonesia makan dengan menggunakan sendok, atau
masyarakat Jepang makan dengan menggunakan sumpit.
e. Norma Hukum (Laws)
Norma hukum merupakan jenis norma yang sanksinya sangat jelas dan tegas. Norma
hukum dapat dibedakan ke dalam dua jenis, yaitu norma tertulis (hukum pidana dan
perdata), dan norma tidak tertulis (hukum adat).
• Norma yang berlaku dalam masyarakat memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
a. Umumnya tidak tertulis.
b. Merupakan hasil dari kesepakatan masyarakat.
b. Warga masyarakat patuh.
c. Apabila norma dilanggar, maka harus menerima hukumannya.
d. Norma sosial tidak bersifat statis, sehingga dapat mengalami perubahan.
• Norma yang berlaku di masyarakat memiliki fungsi sebagai berikut.
1) Norma merupakan faktor perilaku yang akan menentukan penilaian orang lain
terhadap diri dan kelompok.
2) Norma merupakan kumpulan aturan atau sanksi-sanksi yang akan mendorong
seseorang, kelompok, atau masyarakat mencapai suatu nilai sosial.
3) Norma tumbuh dan berkembang di kalangan masyarakat sebagai unsur pengikat dan
pengendali perilaku manusia dalam bermasyarakat.
SOAL PEMANTAPAN 3 NORMA SOSIAL
1. Pada masyarakat desa ada larangan bagi seorang wanita untuk keluar rumah pada waktu malam
hari. Jika larangan ini dilanggar maka akan menjadi pembicaraan yang menyudutkan si wanita
karena dianggap berperilaku tidak baik. Pada kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa norma
berfungsi sebagai....
a. pengatur perilaku individu
b. menentukan status seseorang
c. memberi peran sosial tertentu
d. keamanan diri pribadi

e. menujukkan identitas diri
2. Seorang anak wajib menaati orang tua yang mengajarkan perilaku baik. Jika anak itu tidak mau
mendengarkan nasihat atau melawan kepada orang tua, maka anak tersebut akan dimarahi dan
disampaikan bahwa perbuatan itu berdosa. Contoh tersebut menunjukkan adanya jenis
norma….
a. Agama d. etika
b. Hukum e. cara
c. Susila
3. Tahun ini, Rudi dan keluarganya tidak membuat ketupat pada perayaan hari raya Idul Fitri.
Mereka sedang bosan dengan ketupat dan ingin menyajikan menu lain yang lebih bervariasi
yang belum pernah dicobanya. Akhirnya keluarga Rudi memutuskan untuk membuat sushi dan
onigiri (masakan jepang ) pada saat Idul Fitri. Semua tetangganya m erasa aneh dan selalu
mempertanyakan alasannya hingga satu bulan kemudian. Keluarga Rudi tidak menerapkan………
a. norma hukum d. norma kesopanan
b. norma kesusilaan e. norma agama
c. norma kebiasaan
4. Pak Bambang menegur anaknya saat makan malam bersama karena ketika makan ia mengecap
(mengeluarkan bunyi dari mulut). Tindakan Pak Bambang merupakan suatu proses sosialisasi
supaya anaknya mematuhi norma…
a. laws/ hukum formal d. Ekonomi/untung rugi
b. value/tata nilai e. Estetika/keindahan
c. usage/cara berprilaku
5. Suatu perbuatan yang didasarkan pada adat kebiasaan, dan apabila terjadi pelanggaran, maka
kepadanya diberikan sanksi yang berupa hukum adat. Berdasarkan kekuatan daya mengikatnya,
jenis norma tersebut termasuk pada…
a. law d. custom
b. usage e. folkways
c. mores
6. Komunitas sekolah berusaha menciptakan kehidupan dan suasana belajar yang teratur dengan
menegakkan disiplin tata tertib. Berdasarkan tingkat sanksinya, norma tata tertib sekolah
tergolong jenis ....
a. fashion (mode) d. custom (adat istiadat)
b. mores (tata kelakuan) e. folkways (kebiasaan)
c. laws (hukum resmi)
7. Setiap kehidupan yang teratur senantiasa didasari kepatuhan para anggotanya terhadap norma
sosial yang berlaku. Hal itu membuktikan, bahwa fungsi positif norma bagi keteraturan sosial
adalah ….
a. memberi dorongan kepada individu
b. mengatur perilaku individu di masyarakat
c. menjadi arah tujuan perilaku kelompok sosial
d. mengubah perilaku individu dan kelompok
e. menghindari penyimpangan sosial di masyarakat
8. Ani merupakan remaja yang bergaul dengan banyak teman. Namun, dia sering pulang larut
malam sehingga Ani sering dibicarakan bahkan mendapat teguran dari tetangganya. Perilaku
Ani telah melanggar norma ....
a. Folkways c. Custom
b. Usage d. Law
c. Mores
9. Perhatikan perilaku berikut.
(1) Tidak memotong pembicaraan orang lain.
(2) Menunaikan ibadah sesuai dengan ajaran agama.
(3) Mempersilahkan ibu hamil duduk saat di bus.
(4) Selalu membayar pajak tepat waktu.
(5) Tidak membantah saat dinasihati orang tua.
Berdasarkan contoh di atas, yang terkait dengan norma kesopanan adalah ....
b. (1), (2), dan (3) d. (2), (4), dan (5)
c. (1), (2), dan (4) e. (3), (4), dan (5)
d. (1), (3), dan (5)

10. Setiap pagi, banyak pengendara yang tergesa-gesa agar tidak terlambat. Saat berada di pintu
perlintasan kereta api, banyak pengendara yang menerobos palang pintu perlintasan kereta.
Akibatnya, sering terjadi kecelakaan di pintu rel kereta api tersebut. Perilaku tersebut
menunjukkan pelanggaran norma terhadap ....
a. Cara d. Hukum
b. Kebiasaan e. Kesopanan
c. Adat istiadat
11. Anto berniat mencuri uang teman sekelasnya, tetapi terpaksa membatalkan niatnya karena
takut dihukum. Dalam contoh tersebut, fungsi norma berperan sebagai ....
a. Mengatur perilaku individu
b. Alat pengawas perilkau manusia
c. Alat solidaritas kelompok masyarakat
d. Sebagai patokan dalam bertingkah laku
e. Memaksa individu untuk menaati aturan
12. Contoh perilaku masyarakat:
1) Mencuci tangan sebelum makan
2) Berdoa sebelum belajar
3) Berkendara motor melawan arus
4) Berbohong untuk menutupi kesalahannya
5) Membobol rekening orang lain dengan penipuan
Perilaku masyarakat yang melanggar tata kelakuan adalah ….
a. 1), 2) dan 3) d. 2), 4), dan 5)
b. 1), 2) dan 4) e. 3), 4), dan 5)
c. 1), 3) dan 5)
13. Bu Dina sedang mengandung anak keduanya. Saat kandungannya berusia tujuh bulan, Bu Dina
melakukan upacara mitoni sesuai dengan adat Jawa. Padahal, orang-orang disekitar tempat
tinggalnya sudah banyak yang meninggalkan upacara tersebut. Perilaku Bu Dina merupakan
wujud kepatuhan norma ....
a. Cara d. Adat istiadat
b. Kebiasaan e. Hukum
c. tata kelakuan
14. Perhatikan perilaku berikut!
1) Makan dengan mengeluarkan bunyi cercap agar orang lain tidak merasa jijik
2) Buang angin dengan cara menjauh dari kerumunan supaya tidak mengganggu
3) Saat berpergian menggunakan pakaian yang pantas sesuai dengan keperluan
4) Berjalan menggunakan sandal dengan cara diseret sehingga menimbulkan bunyi yang
mengganggu
5) Hormat kepada orang tua, adap terhadap guru yang telah berjasa mendewasakannya
Perilaku masyarakat yang memiliki sangsi paling ringan jika dilanggar karena berupa 'cara'
adalah ….
a. (1), (2) dan (3) d. (2), (4) dan (5)
b. (1), (2) dan (4) e. (3), (4) dan (5)
c. (1), (3) dan (5)
17. Saat menjamu teman yang berkunjung ke rumah, Andi menyediakan minuman dan makanan
kecil di meja ruang tamu. Hal ini biasa dilakukan saat ada tamu yang datang ke rumah.
Berdasarkan daya ikatnya, perilaku sosial tersebut termasuk pelaksanaan norma ....
a. Cara d. Adat istiadat
b. Kebiasaaan e. Hukum
c. tata kelakuan
18. Setiap orang berkepentingan untuk tunduk pada perintah dan menjauhi larangan berdasarkan
norma yang berlaku di lingkungan sosialnya. Dalam setiap masyarakat terdapat banyak norma
yang harus dipatuhi. Norma yang banyak tersebut dibedakan atas dasar faktor ... .
a. sanksi sosial d. dinamika sosial
b. toleransi sisial e. solidaritas sosial
c. struktur sosial
19. Hubungan sosial yang damai harmonis lebih mudah ditemui dalam masyarakat tradisional
yang belum tersentuh modernisasi. Meskipun tidak ada aturan tertulis, masyarakat
berperilaku baik dan harmonis. Jika terdapat warga yang berperilaku menyimpang, warga lain

atau tokoh setempat akan segera menegurnya. Perilaku sosial dalam masyarakat tersebut
didasarkan ... .
a. norma cara d. norma hukum
b. norma adat e. norma bersama
c. norma mode
MATERI PEMANTAPAN 4 KETERATURAN SOSIAL
• Keteraturan sosial adalah suatu keadaan di mana hubungan hubungan sosial yang berlangsung
di antara anggota masyarakat berlangsung selaras, serasi, dan harmonis sesuai dengan norma
dan nilai yang berlaku dalam masyarakat.
• Suasana masyarakat yang teratur menunjukkan bahwa setiap orang melakukan tugas dan
kewajibannya sesuai dengan aturan yang berlaku. Keteraturan sosial akan mewujudkan
suasana permukiman yang penduduknya aman, tenteram, rukun, saling menghargai, saling
menghormati dan bergotong royong.
• Unsur-unsur keteraturan sosial, antara lain berikut ini:
1. Tertib sosial
Bila terjadi keselaran antara tindakan anggota masyarakat dengan nilai dan norma yang
berlaku di dalam masyarakat tersebut. Ciri-ciri terciptanya tertib social antara lain:
a. Terjadi suatu sistem dan norma yang jelas
b. Masing-masing individu mengetahui dan memahami norma dan nilai yang berlaku
c. Masing-masing individu dapat menyesuaikan tindakannya dengan norma dan nilai sosial
yang berlaku.
Contoh: tertib di jalan raya setiap pengendara memahami dan menyesuaikan tindakannya
dengan norma dan nilai yang berlaku di jalan raya
2. Order
Order atau social order adalah suatu sistem norma dan nilai yang diakui dan dipatuhi oleh
masyarakat.
Contoh : peraturan tentang disiplin, masa belajar dan tahapan kegiatan belajar.
3. Keajegan
Keajegan adalah suatu keadaan yang memperlihatkan kondisi keteraturan sosial yang tetap
dan berlangsung secara terus-menerus. Contoh : setiap pagi siswa pergi ke sekolah
mengenakan pakaian seragam, mengikuti pelajaran dan mengikuti kegiatan lain di sekolah
4. Pola
Pola adalah bentuk umum suatu interaksi sosial. Contoh : pola penggunaan waktu bagi
pelajar
SOAL PEMANTAPAN 4 KETERATURAN SOSIAL
1. Dalam sebuah organisasi terdapat jabatan tertentu dengan fungsi tertentu. Seseorang yang
menjabat sebagai cleaning service akan membersihkan lantai yang tampak kotor tanpa
diberikan komando. Sebaliknya seorang satpam akan menanyakan keperluan pada setiap
orang yang datang. Begitu pula dengan receiptiononist akan menyapa setiap tamu yang datang.
Keadaan ini berjalan tanpa ada interaksi yang intens antara ke-tiga pegawai tersebut. Kondisi
organisasi tersebut dapat dikategorikan ke dalam....
a. keteraturan sosial d. peranan sosial
b. dinamika sosial e. fungsi sosial
c. mobilitas sosial
2. Puskesmas banyak kedatangan ibu-ibu yang membawa anak balita untuk ditimbang dan
diperiksa kesehatannya pada setiap awal bulan. Kondisi tersebut berlangsung terus menerus
tanpa ada paksaan dari manapun karena si ibu sudah sadar akan pentingnya kesehatan anak.
Keadaan tersebut merupakan unsur pembentuk keteraturan sosial yang berupa....
a. keajegan perilaku d. tatanan sosial
b. pola perilaku e. norma sosial
c. tertib perilaku
3. Perhatikan pernyataan berikut!
1. Geng motor pelajar adu cepat di jalan raya
2. Petani-petani demonstrasi menuntut harga BBM diturunkan
3. Pada saat lampu merah para pengendara kendaraan bermotor berhenti
4. Buruh pabrik demonstrasi menuntut perbaikan pendidikan
5. Kampanye sesuai dengan aturan yang berlaku
SOAL PEMANTAPAN 4 KETERATURAN SOSIAL

Berdasarkan pernyataan tersebut di atas yang termasuk tertib sosial adalah nomor....
a. 1 dan 3 d. 3 dan 5
b. 2 dan 4 e. 4 dan 5
c. 2 dan 5
4. Perhatikan pernyataan berikut!
1. Para pelajar tidak perlu belajar setiap akan ada ulangan harian
2. Petani-petani demonstrasi menuntut kenaikan harga BBM ditinjau kembali
3. terdapat sistem nilai dan norma yang jelas
4. Buruh pabrik demonstrasi menuntut perbaikan sistem pendidikan di Indonesia
5. individu atau kelompok mengetahui dan memahami norma serta nilai yang berlaku
Berdasarkan pernyataan tersebut di atas yang termasuk tertib sosial adalah nomor....
a. 1 dan 3 d. 3 dan 5
b. 2 dan 4 e. 4 dan 5
c. 2 dan 5
5. Kehidupan masyarakat desa terlihat tenang, aman, dan tentram, karena semua warganya
bertindak sesuai dengan ketentuan yang mengatur status dan peranan masing-masing.
Keteraturan sosial tersebut terbentuk karena adanya...
a. tindakan, peran, dan status sosial
b. nilai, norma, perilaku, dan proses sosial
c. aksi, reaksi, interaksi, dan dinamika sosial
d. individu, kelompok, komunitas, dan masyarakat
e. pola perilaku, keajegan, dan order sosial
6. Masyarakat pelanggan PLN membayar rekening listrik tiap bulan ditempat yang telah
ditentukan. Rutinitas membayar tiap bulan tersebut merupakan unsur pembentuk keteraturan
sosial komunitas pengguna listrik PLN yang dinamakan….
a. pola perilaku d. keajegan perilaku
b. tertib perilaku e. norma sosial
c. tatanan sosial
7. Keteraturan sosial dapat terwujud dalam kehidupan masyarakat bila setiap warga mematuhi
peraturan yang berlaku. Komponen yang sangat diperlukan untuk memelihara keteraturan
social adalah….
a. peraturan d. kesepakatan bersama
b. kontrol sosial e. kebersamaan dan keberagaman
c. aparat yang bijaksana
8. Keteraturan tidak selalu sama dalam setiap lingkungan masyarakat karena….
a. Setiap kelompok mempunyai struktur yang berbeda
b. Setiap kelompok masyarakat mempunyai kebutuhan yang berbeda
c. Kehidupan masyarakat dipengaruhi untuk keadaan lingkungan masyarakat
d. Masyarakat hidup di lingkungan yang berbeda
e. Setiap manusia mempunyai cita-cita hidup yang berbeda
9. Saat upacara bendera, seluruh siswa berbaris dengan tertib tanpa ada yang berbicara. Mereka
mengikuti upacara bendera dengan khidmat. Faktor pembentuk keteraturan adalah ....
a. Ketertiban d. Keajegan
b. Keteraturan e. Kesadaran
c. Sosialisasi
10. Sebelum memulai pelajaran, setiap siswa selalu menyanyikan lagu “Indonesia Raya”, kemudian
berdoa sesuai dengan kepercayaan masing-masing. Unsur terciptanya keteraturan sosial
tersebut adalah ....
a. Pola d. Keajegan
b. Tertib sosial e. Keteraturan
c. Order sosial
11. Di sebuah kantor BUMN, terpasang tata tertib yang harus dipatuhi oleh karyawan. Setiap pagi,
karyawan dapat membaca tata tertib yang terpasang di samping pintu masuk. Oleh karena itu,
seluruh karyawan bertindak sesuai dengan tata tertib yang ada. Pembentuk keteraturan dalam
contoh tersebut adalah ....
a. Pola d. Keajegan
c. Order sosial

12. Saat ujian nasional berlangsung, seluruh siswa diharuskan mengerjakan dengan sungguh-
sungguh. Tidak boleh ada siswa yang bertanya pada teman, menyontek, ataupun berperilaku
curang lainnya. Terbentuknya keteraturan saat ujian nasional tersebut karena adanya ....
a. Pola d. Keajegan
c. Order sosial
13. Pelayananan di sebuah hotel yang dikunjungi Pak Wahyu sangat memuaskan. Resepsionis
selalu menjelaskan dengan ramah. Satpam selalu berkeliling memantau keamanan. Petugas
kebersihan pun membersihan setiap sudut hotel dengan baik tanpa harus diperintah dahulu.
Kondisi keteraturan di hotel tersebut dibentuk oleh ....
a. Kenyamanan d. Kesadaran
b. Tertib sosial e. Keajegan
c. Keteraturan
14. Ketika musim liburan banyak tempat rekreasi mengalami lonjakan pengunjung. Saat akan
membeli tiket, pengunjung dengan rapi antre di depan loket tanpa ada yang mendahului. Unsur
yang membuat keteraturan sosial pada contoh tersebut adalah ....
a. Keajegan d. Norma sosial
b. Nilai sosial e. Tertib sosial
c. Order sosial
15. Saat berkunjung ke museum peninggalan sejarah, di depan pintu masuk sudah terpasang tata
tertib yang harus dipatuhi pengunjung. Adanya tata tertib tersebut telah menciptakan
keteraturan sosial di museum. Faktor pembentuk keteraturan tersebut adalah ....
a. Keajegan d. Norma sosial
b. Order sosial e. Tertib sosial
c. Pola
16. Di kesatuan TNI/POLRI sudah terbangun budaya untuk hormat kepada senior dan atasan.
Dimanapun berada mereka menjunjung tinggi budaya itu, tidak ada rasa malas atau terpaksa
untuk melakukannya. Hal demikian juga diketahui oleh masyarakat lain di luar kesatuan.
Keteraturan social seperti pada ilustrasi tersebut terbentuk oleh factor ….
a. Tradisi d. Order
b. Tertib e. Pola
c. Ajeg
17. Setiap sehabis gajian seseorang mengeluarkan zakat sesuai ketentuan agama yang dianut.
Unsur pembentuk keteraturan tersebut adalah ajeg yaitu ….
a. Tata kelakuan yang sudah diketahui masyarakat luas
b. Tata kelakuan yang mengarahkan moralitas masyarakat
c. Perbuatan berulang terus – menerus dan menunjukkan gejala konstan
d. Ketika warga masyarakat melaksanakan aktifitas sesuai nilai dan norma
e. Suatu keteraturan yang timbul karena adanya aturan baku
MATERI PEMANTAPAN 5. SOSIALISASI DAN PEMBENTUKKAN KEPRIBADIAN
1. Defini Sosialisasi
a. Kamus Besar Bahasa Indonesia
Sosialisasi berarti suatu proses belajar seorang anggota masyarakat untuk mengenal dan
menghayati kebudayaan masyarakat di lingkungannya.
b. Peter L. Berger
Sosialisasi adalah suatu proses seorang anak belajar menjadi anggota yang berpartisipasi
dalam masyarakat.
c. Paul B Horton
Sosialisasi adalah suatu proses di mana seseorang menghayati serta memahami norma-
norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.
d. Vander Zande
Sosialisasi adalah proses interaksi sosial dimana kita mengenal cara-cara berpikir,
berperasaan dan berperilaku sehingga dapat berperan serta secara efektif dalam masyarakat
e. David A Goslin
Menjelaskan sosialisasi dan kepribadian

Sosialisasi adalah proses belajar yang dialami seseorang untuk memperoleh pengetahuan,
keterampilan, nilai-nilai dan norma-norma agar ia dapat berpartisipasi sebagai anggota
dalam kelompok masyarakatnya.
Dapat disimpulkan bahwa melalui proses sosialisasi individu diharapkan dapat berperan
sesuai dengan nilai yang berlaku dalam masyarakat dimana ia berada.
2. Adapun tujuan sosialisasi adalah sebagai berikut:
• Memberi keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan seseorang.
• Menambah kemampuan berkomunikasi secara efektif dan efisien.
• Membantu pengendalian fungsi-fungsi organik yang dipelajari.
• Membiasakan individu dengan nilai-nilai yang ada pada masyarakat.
3. Agen sosialisasi dapat diartikan sebagai pihak-pihak yang membantu seorang individu
menerima nilai-nilai atau tempat individu tersebut belajar dari segala sesuatu yang
menjadikannya dewasa. Secara rinci agen sosialisasi yang utama adalah keluarga, kelompok
bermain, sekolah, lingkungan dan media massa.
4. Pola-Pola Sosialisasi
Dalam lingkungan keluarga terdapat dua macam pola sosialisasi, yaitu sosialisasi represif dan
sosialisasi partisipatif.
a. Sosialisasi represif (repressive socialization)
Sosialisasi represif mengutamakan adanya ketaatan anak pada orang tua. Sosialisasi dengan
pola ini menekankan penggunaan hukuman terhadap kesalahan yang dilakukan anak.
Sosialisasi semacam ini menunjukkan adanya komunikasi yang sifatnya satu arah, yaitu
terletak pada keinginan orang tua saja.
b. Sosialisasi partisipatif/partisipatoris (participatory socialization)
Sosialisasi partisipatif mengutamakan adanya partisipasi dari anak memberikan apa yang
diminta anak apabila anak berperilaku baik. Penekanannya pada interaksi anak yang
menjadi pusat sosialisasi dan kebutuhannya. Komunikasi yang terjalin adalah komunikasi
dua arah, sehingga terjalin pengertian antara orang tua dan anak.
5. Tahap-Tahap Sosialisasi
Menurut tahapannya sosialisasi dibedakan menjadi dua tahap, yaitu sosialisasi primer dan
sosialisasi sekunder.
a. Sosialisasi primer
Merupakan sosialisasi yang pertama dijalani oleh individu semasa kecil, dimana ia menjadi
anggota masyarakat; dalam tahap ini proses sosialisasi primer membentuk kepribadian anak
dan keluargalah yang berperan sebagai agen sosialisasi.
b. Sosialisasi sekunder
Didefinisikan sebagai proses berikutnya yang memperkenalkan individu yang telah
disosialisasi ke dalam sektor baru dari dunia objektif masyarakatnya; dalam tahap ini proses
sosialisasi mengarah pada terwujudnya sikap profesionalisme; dan dalam hal ini yang
menjadi agen sosialisasi adalah lembaga pendidikan, peer group, lembaga pekerjaan dan
lingkungan yang lebih luas dari keluarga.
6. Tahapan dalam sosialisasi
a. Tahap persiapan (prepatory stage)
b. Tahap meniru (play stage)
c. Tahap siap bertindak (game stage)
d. Tahap menerima norma secara kolektif (generalized others)
7. Kepribadian seseorang diperoleh karena adanya proses sosialisasi ketika individu belajar dari
lingkungan sosial sedikit demi sedikit. Perbedaan kepribadian terjadi karena dipengaruhi oleh
beberapa faktor sebagai berikut:
a. Warisan biologis, biasanya berupa bawaan ayah, ibu, nenek, dan kakek. Pengaruh ini tampak
pada intelegensi dan kematangan fisik.
b. Lingkungan alam, perbedaan iklim, topografi, dan SDA menyebabkan manusia harus
menyesuaikan diri terhadap alam.
c. Lingkungan sosial, kelompok tempat bergabung seperti lingkungan keluarga, sekolah, kerja,
dan masyarakat luas, juga dapat mempengaruhi kepribadian seseorang.
d. Lingkungan budaya, perbedaan kebudayaan dalam setiap masyarakat dapat mempengaruhi
kepribadian seseorang.
1. Beberapa perilaku sosial:
1. Seorang anak dimarahi oleh orang tuanya karena tidak mau belajar
2. Anak perempuan membantu ibu memasak di dapur
3. Seorang nara pidana yang berada di dalam penjara
4. Pergi karyawisata pada akhir tahun pelajaran
Perilaku sosial di atas yang merupakan sosialisasi primer adalah....
a. 1 dan 2 d. 2 dan 4
SOAL PEMANTAPAN 5 SOSIALISASI DAN KEPRIBADIAN

b. 1 dan 3 e. 3 dan 4
c. 2 dan 3
2. Berger mengemukakan bahwa sosialisasi adalah proses dimana seorang anak belajar menjadi
anggota yang berpartisipasi dalam masyarakat. Fungsi sosialisasi pada pengertian tersebut
adalah....
a. menyiapkan diri menjadi pemimpin
b. membentuk pribadi yang sesuai aturan
c. membantu individu untuk menjadi kaya
d. meningkatkan kemampuan berpikir individu
e. mendorong individu untuk berorganisasi
3. Banyak orang tua yang karena kesibukannya tidak dapat melakukan sendiri untuk mendidik
anaknya. Karena itu, anak dititipkan pada lembaga sosial yang berupa tempat penitipan anak.
Dalam hal ini anak akan mengalami sosialisasi sekunder dengan media....
a. keluarga inti d. lingkungan kerja
b. teman bermain e. tempat hiburan
c. media massa
4. Setiap pagi, siang, sore dan malam hari stasiun TV tak henti-hentinya menayangkan berbagai
acara, dari yang ringan seperti film kartun sampai dengan acara yang menyuguhkan perilaku
kekerasan. Tanpa cukup kontrol dari orang tua, suguhan acara seperti ini bisa dinikmati anak-
anak sehingga bisa berpengaruh pada kepribadiannya. Dari wacana ini diketahui bahwa media
massa adalah agen sosialisasi yang sangat berpengaruh terhadap pembentukan kepribadian
anak karena....
a. menayangkan pesan-pesan pembelajaran bagi anak yang sedang mengalami perkembangan
jiwa
b. dengan tayangan-tayangan acara yang memikat, media massa telah ikut andil dalam
pembentukan kepribadian anak
c. media massa terutama TV merupakan media sosialisasi primer yang mendominasi
pembentukan kepribadian anak
d. media massa menyampaikan pesan dan tidak pernah menyeleksi acara yang akan
ditayangankan
e. media massa merupakan mitra yang baik dalam menjembatani pembentukan kepribadian
anak
5. Keluarga merupakan media sosialisasi primer dalam pembentukan kepribadian anak, karena
….
a. keluarga dapat menjangkau sejumlah besar orang ketika mensosialisasikan sesuatu
b. keluarga adalah tempat menyampaikan pesan-pesan dari luar yang sesuai dengan
kebutuhan
c. pola sosialisasi dalam keluarga disertai dengan paksaan sehingga anak menjadi penurut
d. keluarga mengajarkan keterampilan sejak dini agar anak siap menghadapi dunia luar
e. di dalam keluarga anak mulai mempelajari berbagai aturan tentang peranan orang-orang
yang sederajat
6. Badu seorang anak dari keluarga yang harmonis. Pada awalnya ia berperilaku baik. Tetapi
setelah bergaul dengan sekelompok remaja yang nakal, sekarang ia berperilaku nakal.
Sekarang, ia mempunyai sikap anti sosial dan bahkan menjadi pecandu narkoba. Kasus
tersebut menunjukkan sosialisasi yang tidak sempurna pada Badu dengan media .…
a. keluarga inti d. masyarakat baru
b. teman sebaya e. pergaulan maju
c. media massa
7. Anak telah mampu berinteraksi dengan orang lain dalam masyarakat karena telah memahami
peranannya sendiri serta peran orang lain dalam suatu interaksi bahkan mampu membedakan
mana yang baik dan tidak. Tahap ini dinamakan tahap....
a. perkembangan awal d. meniru
b. penerimaan norma kolektif e. persiapan
c. siap bertindak
8. Keluarga merupakan media sosialisasi primer. Terkait dengan kesinambungan moralitas
masyarakat, lembaga keluarga memiliki fungsi...
a. membentuk individu siap mandiri
b. melakukan transformasi kebudayaan
c. membentuk dasar kepribadian individu

d. menjadi tempat perlindungan individu
e. mempersiapkan masa depan individu
9. Masyarakat Bugis mengajarkan kepada anaknya mengarungi lautan untuk merantau dan
berdagang, kebiasaan tersebut membentuk anak suku Bugis memiliki pribadi yang pemberani
dan tangguh. Pembentukan kepribadian anak suku Bugis tersebut menjelaskan hubungan
antara sosialisasi dengan….
a. Lingkungan budaya d. tingkat pendidikan
b. Fanatisme daerah e. struktur lingkungan
c. Struktur sosial
10. Berita dan informasi yang ditayangkan melalui media televisi mempunyai pengaruh besar
terhadap perkembangan kepribadian individu para pemirsa. Gejala tersebut menunjukkan
peran media massa dalam membentuk kepribadian….
a. Ramah dalam bergaul d. rajin membantu orang tua
b. Luwes dalam berinteraksi e. berpengetahuan umum
c. Sabar menghadapi masalah
11. Setiap orang tua selalu mengajarkan kepada anaknya tentang sopan santun, cara bersikap dan
berperilaku terhadap orang lain ataupun orang yang lebih tua. Tujuan dari sosialisasi tersebut
adalah….
a. Agar anaknya dapat hidup bermasyarakat
b. Supaya menjadi anak yang sukses dalam bisnis
c. Supaya anaknya kelak menjadi pejabat
d. Agar memiliki kepribadian yang kuat
e. Agar anaknya tidak menyusahkan orang tua
12. Seorang anak yang terlalu dilindungi oleh ibunya seperti dibela jika bertengkar dengan
temannya walaupun anaknya salah, memarahi batu jika anaknya tersandung seolah batu yang
nakal, dan sebagainya. Dalam proses sosialisasi seperti ini akan menimbulkan kepribadian
anak di kemudian hari cenderung....
a. mau menang sendiri
b. matang sebelum waktunya
c. bersifat stabil dalam emosi
d. mudah menerima perubahan
e. memiliki kemauan kuat
13. Rahel mempunyai temperamen agresif, pemarah tetapi pemalu. Faktor ini sangat
mempengaruhi kepribadiannya. Berdasarkan kasus tersebut faktor yang mempengaruhi
pembentukan pribadi adalah....
a. Psikologis d. Lingkungan fisik
b. Biologis e. sosiologis
c. fisik
14. Dalam keluarga, orang tua mencurahkan perhatian untuk mendidik anak agar anak tersebut
memperoleh dasar-dasar pola pergaulan hidup yang benar, maka peran orang tua adalah....
a. memproteksi anak agar patuh terhadap keinginan orang tua
b. memberikan kebebasan yang seluas-luasnya
c. mengikuti keinginan anak agar anak selalu senang
d. memberikan pengawasan dan pengendalian yang wajar
e. membiarkan anak berkembang dengan sendirinya
15. Anak usia balita selalu menjadi pusat perhatian di dalam keluarga karena tingkahnya yang lucu
dan menimbulkan perasaan rindu bagi seluruh anggota keluarga. Ketika beranjak remaja
tingkahnya bisa berubah menjadi pembantah sehingga kadang membuat anggota keluarga
dibuat kesal olehnya. Perubahan perilaku anak tersebut karena ia menyerap nilai - nilai
berbeda dengan yang diterima di dalam keluarga. Perubahan perilaku anak tersebut terjadi
karena bentuk sosialisasi….
a. Primer d. Sekunder
b. Represif e. Partisipatif
c. Preventif
16. Seorang remaja ingin popular sebagaimana selebritis. Ia mengunggah videonya ke laman
tertentu untuk memperkenalkan kepada public akan kemampuannya bernyanyi. Sesuai
harapannya video itu banyak orang yang menontonnya sehingga ia menjadi artis di dunia
maya. Rasa percaya dirinya kian meningkat ketika mendapat dukungan keluarga dan teman

bermainnya ia lolos seleksi di babak penyisihan ajang pencarian bakat. Media sosialisasi yang
berperan membentuk kepribadian remaja tersebut adalah ….
a. Teman bermain d. bakat menyanyi
b. Keluarga e. tekad yang kuat
c. Media masa
17. Pada tahap tertentu seorang remaja mengalami masa di mana ia merasa sudah mulai dewasa
sehingga pergaulannya sudah mulai luas dengan mengenal orang - orang di luar keluarganya.
Tahapan sosialisasi sesuai ilustrasi tersebut berada pada ….
a. Play stage d. Preparatory stage
b. Generalized others e. Significant others
c. Game stage
18. Seorang anak ditinggal ayahnya ketika masih di dalam kandungan. Karena ketidakmampuan ibu
kandungnya untuk merawat, maka sejak lahir anak itu dititipkan di panti asuhan. Selama di
dalam kandungan ibunya selalu mengajak bicara si jabang bayi, berisi doa dan pengharapan
agar kelak ia tumbuh sehat, cerdas dan hidup bahagia. Ibunya juga sering berbisik memohon
maaf karena tidak mampu merawatnya, meskipun ia sangat mencintainya. Sosialisasi primer
anak tersebut terjadi ….
a. Di dalam kandungan ketika ibunya berbicara dalam doa
b. Di panti asuhan bersama dengan pengurus dan perawat di sana
c. Di saat detik - detik sesudah persalinan bersama dengan ibunya
d. Di dalam kandungan ketika ibunya berduka ditinggal suami
e. Di dalam kandungan ketika ibunya memohon maaf
19. Masyarakat yang tinggal di daerah kering dan tandus sangat menanamkan sikap hemat agar
dapat memenuhi kebutuhan pokoknya. Orang tua melarang keras anaknya untuk
menggunakan air dengan boros. Proses sosialisasi seperti ini membentuk anak bersikap
cenderung individual dan hemat (bahkan pelit). Kenyataan tersebut membuktikan adanya
hubungan antara kepribadian dengan....
a. lingkungan budaya d. Faktor keturunan
b. lingkungan fisik e. Faktor biologis
c. faktor psikologis
MATERI PEMANTAPAN 6. INTERAKSI SOSIAL
1. Interaksi Sosial adalah suatu hubungan-hubungan sosial yang menyangkut hubungan
antarindividu, individu dengan kelompok, maupun hubungan kelompok dengan kelompok.
2. Syarat terjadinya interaksi sosial
Suatu proses sosial harus memenuhi dua syarat berikut untuk dapat dikatakan sebagai Interaksi
Sosial :
a. Kontak Sosial
Kata kontak berasal dari bahasa latin “con” yang artinya bersama dan “tango” yang artinya
menyentuh. Secara harfiah kontak sosial dapat diartikan “sama – sama menyentuh. Arti kata
kontak dalam ilmu sosial tidaklah harus dengan sentuhan atau koneksi fisik. Kontak sosial
merupakan sebuah tindakan yang menimbulkan kesadaran untuk saling berhubungan dari
satu pihak dengan pihak lainnya.
b. Komunikasi
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi dari satu pihak kepada pihak
lainnya. Ada lima komponen pokok selama terjadinya komunikasi :
• Pengirim (sender), pihak yang mengirimkan informasi.
• Pesan (message), isi atau informasi yang akan disampaikan.
• Saluran (channel), media yang digunakan untuk menyampaikan pesan. Contohnya ketika
terjadi komunikasi verbal maka dibutuhkan media suara.
• Penerima (receiver), pihak yang menerima pesan.
• Umpan Balik (Feedback), tanggapan dari penerima terhadap pesan yang dikirim oleh si
pengirim.
3. Faktor faktor yang mempengaruhi interaksi social:
a. Imitasi
b. Identifikasi
Menerapkan interaksi sosial dengan konsep dasar sosiologi.

c. Sugesti
d. Empati
e. Simpati
f. Motivasi
4. Macam macam bentuk interaksi sosial
a. Interaksi Sosial Asosiatif
Interaksi Sosial Asosiatif adalah interaksi sosial yang mengarah kepada hal – hal positif.
Terdapat beberapa jenis interaksi sosial yang termasuk kedalam kelompok interaksi sosial
asosiatif yaitu :
• Kerja Sama (Cooperation)
• Akulturasi
• Asimilasi
• Akomodasi
b. Interaksi Sosial Disosiatif
Interaksi Sosial Disosiatif adalah interaksi sosial yang mengarah kepada hal – hal negatif.
Terdapat beberapa jenis interaksi sosial yang termasuk kedalam kelompok interaksi sosial
Disosiatif yaitu :
• Persaingan
• Kontravensi
• Konflik (pertentangan)
1. Seseorang yang sedang menyanyi di atas panggung untuk menghibur penonton sehingga
penonton ikut terlarut dengan alunan lagu yang dibawakannya. Ditinjau dari proses sosial
menunjukkan terjadinya ....
a. status sosial d. dinamika sosial
b. peran sosial e. interaksi sosial
c. konflik sosial
2. Pada saat berpapasan di sebuah pasar, Adik memperhatikan suatu barang yang dijual oleh
pedagang. Si penjual pun menawarkan barang dagangannya dan Adik langsung berhenti untuk
menawar barang tersebut. Dalam hal ini telah terjadi interaksi sosial karena memenuhi
syarat....
a. kontak primer dan komunikasi langsung
b. kontak sekunder dan komunikasi langsung
c. kontak sekunder komunikasi tidak langsung
d. kontak tidak langsung dan komunikasi langsung
e. kontak tidak langsung dan komunikasi tidak langsung
3. Perhatikan beberapa interaksi sosial berikut!
1. Bapak memukul anaknya karena tidak mendengarkan nasihatnya
2. Pergi mengunjungi teman yang sedang sakit
3. Menyuruh pergi seorang pengemis dengan cara membentak
4. Berdiskusi untuk belajar tentang masalah sosial
Interaksi sosial di atas yang menunjukkan sifat disosiatif adalah....
a. 1 dan 2 d. 2 dan 4
b. 1 dan 3 e. 3 dan 4
c. 2 dan 3
4. Beberapa gejala hubungan sosial:
1. Kerja bakti warga dalam membersihkan lingkungan
2. Akomodasi untuk meredakan perkelahian antar warga desa
3. Konflik sesama warga karena salah paham soal keamanan
4. Invitasi sepak bola memperebutkan piala bergilir bupati
Bentuk interaksi sosial yang bersifat asosiatif terdapat pada....
a. 1 dan 2 d. 2 dan 4
b. 1 dan 3 e. 3 dan 4
c. 2 dan 3
5. Seorang anak merengek-rengek meminta kepada ibunya untuk membelikan susu merk
tertentu yang ia lihat ditayangan televisi. Walau pun ibunya telah menjelaskan bahwa susu
yang dilihat di TV dan yang biasa diminum adalah sama saja, tetapi ia tetap memintanya.
Perilaku anak terhadap ibunya menunjukkan interaksi sosial yang dipengaruhi oleh faktor....
a. Imitasi d. empati
b. Sugesti e. identifikasi
SOAL PEMANTAPAN 6 INTERAKSI SOSIAL

c. Simpati
6. Proses interaksi sosial antara dua individu atau kelompok sosial dalam masyarakat dapat
tercipta apabila terjalin hubungan saling memahami pesan / informasi yang disampaikan
dalam bentuk simbol bahasa atau yang lain. Syarat terjadinya interaksi tersebut dinamakan….
a. kontak sekunder tidak langsung d. koordinasi
b. kontak sekunder langsung e. komunikasi
c. kontak primer / tatap muka
7. Dalam pelaksanaan pilkada seringkali terjadi upaya yang tidak sehat dalam memenangkan
suara agar terpilih menjadi kepala/wakil kepala daerah. Upaya tersebut di antaranya saling
menjelekkan kredibilitas lawan secara terselubung. Bentuk interaksi sosial seperti itu
dinamakan ….
a. Akomodasi d. kontravensi
b. Asimilasi e. kompetisi
c. konflik
8. Perasaan sangat terharu dan larut saat seseorang melihat atau mendengar bencana yang
melanda daerah Sumatera Barat. Ada keinginan untuk datang ke daerah bencana tersebut
menjadi relawan atau sekedar membantu mengumpulkan dana. Dorongan kuat dalam diri
orang tersebut merupakan…..
a. Imitasi d. empati
b. Sugesti e. identifikasi
c. simpati
9. Perhatikan bentuk-bentuk interaksi sosial berikut!
1. Pembangun sarana ibadah bersama-sama
2. Demonstrasi dilakukan dengan anarkis
3. Menyebarkan selebaran gelap untuk menjatuhkan orang lain
4. Sekolah menyelengggarakan halal bil halal
5. Bentrokan antarpemain sepak bola
Dari contoh interaksi sosial diatas yang bersifat disosiatif adalah....
a. 1, 2, dan 3 d. 2, 4, dan 5
b. 1, 2, dan 4 e. 3, 4, dan 5
c. 2, 3, dan 5
10. Perhatikan macam-macam komunikasi berikut!
1. Penyuluhan pertanian sedang berlangsung di radio
2. Pembina Osis sedang ceramah pada peserta LDK di sekolah
3. Adik sedang menelpon ayah
4. Para anggota Karang Taruna sedang berdiskusi
Dari pernyataan tersebut di atas yang termasuk komunikasi tidak langsung adalah....
a. 1 dan 2 d. 2 dan 4
b. 1 dan 3 e. 3 dan 4
c. 1 dan 4
1) antagonisme keagamaan
2) kerja sama dua perusahaan perfilman
3) persaingan kedudukan dan peranan
4) dua partai politik melakukan kompromi
5) asimilasi pedagang asing dengan penduduk asli
Dari contoh interaksi sosial diatas yang bersifat asosiatif adalah....
a. 1, 2, dan 3 d. 2, 4, dan 5
b. 1, 2, dan 4 e. 3, 4, dan 5
c. 2, 3, dan 5
12. Perhatikan macam-macam komunikasi berikut!
1. Kepala Sekolah memberikan nasehat waktu menjadi pembina upacara
2. Polisi menangkap basah pencopet yang sedang mencopet di bis kota
3. Kepala negara memerintahkan bupati menangani korban banjir lewat telpon
4. Mahasiswa UT mendengarkan kuliah umum melalui televisi
Dari pernyataan tersebut di atas yang termasuk kontak langsung adalah....
a. 1 dan 2 d. 2 dan 4
b. 1 dan 3 e. 3 dan 4
c. 1 dan 4

13. Para siswa XII IPS setelah lulus SMA memilih program studi di perguruan tinggi ternama di
kota mereka. Dalam upaya memperoleh studi lanjutan tersebut, mereka belajar dengan keras
agar bisa lulus tes seleksi, tidak ada upaya saling menghalangi atau menjatuhkan satu terhadap
lainnya. Bentuk interaksi social di antara mereka dalam contoh tersebut adalah…
a. Kerjasama d. kontravensi
b. Akomodasi e. konflik
c. Kompetesi
14. Perhatikan beberapa tindakan social berikut:
1. Anak tetangga yang dimarahi ibunya berlari menjauh
2. Anak nakal melempar mobil uang melintas dengan kulit pisang
3. Dua kesebelasan sepak bola melakukan pertandingan persahabatan
4. Adik bermain petak umpet dengan temannya
5. Sambil naik sepeda adik melambaikan tangan kepada temannya
Yang mempunyai makna interaksi sosial adalah tindakan sosial nomor…
a. 1 dan 2 d. 4 dan 5
b. 3 dan 5 e. 3 dan 4
c. 2 dan 3
15. Berikut yang termasuk bentuk kontak primer langsung adalah ....
a. Seto mengirimkan bunga kepada ani sebagai hadial ulang tahun
b. Sinta menelpon ibunya untuk meminta izin terlambat pulang sekolah
c. Seorang guru baru memperkenalkan diri di depan siswa kelas XI IIS 4
d. Rania mengirimkan e-mail yang berisi tugas ekonomi kepada Pak Rahman
e. Keluarga Pak Hadi menghadiri pertemuan keluarga yang diadakan setiap tahun
16. Contoh perilaku dalam masyarakat!
1) Usai membaca buku novel seseorang menulis resensi
2) Ketua kelas 12 IPS suatu SMA memimpin acara bedah buku
3) Seorang siswa merenung untuk mencari inspirasi menulis puisi cinta
4) Wasit pertandingan basket mengundang kapten regu untuk diberi penjelasan
5) Ayah dan anak bertengkar kecil karena anak tersebut terlambat bangun sehingga terlambat
mengantar sekolah
Perilaku masyarakat yang memenuhi syarat interaksi social adalah ….
a. (1), (2) dan (3)
b. (1), (2) dan (4)
c. (1), (3) dan (5)
d. (2), (4) dan (5)
e. (3), (4) dan (5)
17. Siswa kelas 12 suatu SMA mengikuti ceramah seorang motivator dan menuruti apa yang
disarankan untuk menggapai sukses menuju masa depan yang cemerlang melalui kejujuran
dan integritas diri yang kuat. Para siswa merasakan manfaat dari ceramah tersebut karena
menumbuhkan rasa percaya diri dan keyakinan diri yang tinggi. Factor yang memengaruhi
interaksi social pada ilustrasi tersebut termasuk ….
a. Imitasi
b. Empati
c. Sugesti
d. Simpati
e. Identifikasi
18. Seorang siswa merasa iri hati ketika ada siswa pindahan yang menjadi pusat perhatian.
Perasaan tersebut ia wujudkan dengan enggan bertegorsapa, menyebar gossip tak sedap, dan
menolak ajakan bekerjsama dalam kelompok. Ilustrasi tersebut menunjukkan adanya
kontravensi yang ditandai dengan ….
a. Terjadinya konflik terbuka
b. Ada kecenderungan untuk menghabisi
c. Rasa tidak suka terhadap pihak lain
d. Menunjukkan sikap ramah tamah
e. Siap bekerjasama dengan siapapun

MATERI PEMANTAPAN 7. PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL
1. Perilaku menyimpang adalah semua tindakan yang menyimpang dari norma-norma yang
berlaku dalam suatu sistem sosial dan menimbulkan usaha dari mereka yang berwenang dalam
sistem itu untuk memperbaiki perilaku yang menyimpang tersebut. Perilaku menyimpang
ditentukan batasannya oleh norma-norma kemasyarakatan yang berlaku dalam suatu budaya
sehingga pengertian perilaku menyimpang berbeda-beda di setiap masyarakat.
2. Ada dua proses pembentukan perilaku menyimpang yaitu:
a. Penyimpangan sebagai hasil sosialisasi dari nilai-nilai subkebudayaan menyimpang.
Perilaku menyimpang bersumber pada pergaulan yang berbeda. Pergaulan dengan kawan
yang kurang baik mengakibatkan perilaku menyimpang
b. Penyimpangan dari sosialisasi yang tidak sempurna.
Proses ini terjadi karena nilai dan norma yang dipelajari kurang dapat dipahami dalam
proses sosialisasi sehingga orang tidak mempertimbangkan resiko dan melakukan
penyimpangan
3. Perilaku menyimpang dibedakan menjadi dua yaitu:
a. perilaku menyimpang primer, bersifat sementara dan masyarakat masih bisa menerima
b. perilaku menyimpang sekunder, secara khas dilakukan secara terus-menerus sehingga
menjadi dominan dalam kehidupan pelaku dan dikenal umum oleh masyarakat
4. Penyimpangan social berdasarkan sif atnya terbagi menjadi penyimpangan positif dan
penyimpangan negative.
5. Penyimpangan social berdasarkan jumlah terbagi menjadi penyimpangan individual dan
penyimpangan kolektif.
6. Teori-teori Perilaku Menyimpang
a. Teori differential association (kelompok yang berbeda-beda)
b. Teori Labelling
c. Teori Merton
d. Teori fungsi
7. Pengendalian Sosial (social control) adalah segenap cara dan proses pengawasan yang
direncanakan atau tidak direncanakan, yang bertujuan untuk mengajak, mendidik, atau bahkan
memaksa warga masyarakat agar mematuhi norma dan nilai yang berlaku.
8. Sifat-sifat Pengendalian Sosial
Dilihat dari waktu pelaksanaannya (proses/sifat)
a. preventif (pencegahan)
b. represif (memperbaiki)
c. kuratif (gabungan)
Dilihat dar i jumlah cakupan yang terlibat
a. pengawasan dari individu terhadap individu lain
b. pengawasan dari individu terhadap kelompok
c. pengawasan dari kelompok terhadap kelompok
d. pengawasan dari kelompok terhadap individu
Dilihat dari aspek pelaksanaannya
a. Persuasif (tanpa kekerasan)
b. Coersif (paksaan)
c. Kompulsif, yaitu menciptakan suatu situasi yang dapat mengubah sikap atau perilaku yang
negatif dan seseorang terpaksa taat dari situasi yang sengaja diciptakan pengendali
d. Pervasi yaitu nilai dan norma disampaikan atau dimasukkan secara berulang-ulang dan
terus menerus dengan harapan akan melekat dalam jiwa seseorang sehingga akan
terbentuk sikap yang diharapkan
9. Bentuk-bentuk pengendalian sosial
a. Cemooh f. pendidikan
b. desas desus g. agama
c. ostrasisme (pengucilan) h. intimidasi
d. fraundulens (pihak ketiga) i. kekerasan fisik
e. teguran j. hukuman
10. Fungsi Pengendalian Sosial
a. Mempertebal keyakinan masyarakat tentang kebaikan norma
b. Memberikan imbalan kepada warga yang mentaati norma
c. Mengembangkan rasa malu
d. Mengembangkan rasa takut
e. Menciptakan sistem hukum
Mendeskripsikan penyimpangan dan pengendalian sosial.

1. Beberapa waktu lalu terjadi kasus yang menghebohkan masyarakat dengan adanya orang yang
memakan jenazah (kasus Sumanto di Purbalingga, Jawa Tengah). Peristiwa itu kemudian
terungkap dengan kenyataan adanya faktor sakit jiwa akibat himpitan hidup. Kasus yang
termasuk penyimpangan perilaku itu terjadi karena ....
a. hoby untuk memakan jenazah
b. kesulitan masalah ekonomi
c. perubahan nilai sosial
d. kemampuan individu
e. mencari ilmu hitam
2. Sopir busway di Jakarta ternyata ada yang berjenis kelamin wanita. Menurut norma sosial pada
masyarakat di Indonesia, hal itu merupakan sebuah penyimpangan sosial. Tetapi,
penyimpangan ini bersifat positif karena....
a. tidak mengganggu masyarakat sekitar
b. dapat memberikan status sosial tertentu
c. menyimpang dari kelaziman masyarakat
d. dapat memenuhi kebutuhan keluarga
e. terjadi emansipasi pada kaum wanita
3. Pengendalian sosial merupakan cara dan proses yang ditempuh sekelompok orang atau
masyarakat agar tercipta ketertiban sosial. Dengan demikian, pengendalian sosial mempunyai
fungsi agar....
a. terjadi segmentasi dalam masyarakat
b. terbentuk hukum tertulis yang baku
c. terdorong timbulnya sosialisasi
d. tercipta kehidupan sosial yang tertib
e. terinternalisasi semua kebudayaan
4. Maraknya tempat hiburan di kampung-kampung yang tidak tertata dengan baik menyebabkan
protes masyarakat agar segera ditindak karena sangat meresahkan. Beberapa kali dilakukan
penutupan tetapi dibangun lagi. Kasus seperti ini akhirnya banyak menimbulkan kemarahan
masyarakat sehingga mereka bertindak sendiri dengan merusak dan membakar tempat
tersebut. Tindakan masyarakat seperti ini terjadi karena....
a. masyarakat mempunyai fungsi sebagai kontrol sosial
b. jumlah aparat penegak hukum kurang mencukupi
c. sebagian lembaga pengendalian sosial tidak berfungsi
d. kebutuhan akan tempat hiburan semakin besar
e. tempat tersebut tidak menyerap tenaga kerja
5. Ketika lebaran banyak anggota masyarakat yang pulang mudik dengan mengendarai sepeda
motor. Pada tahun awal tren mudik dengan sepeda motor sempat mengagetkan sekaligus
memacetkan kelancaran lalu lintas karena ketidaktertiban berlalulintas. Pada tahun
berikutnya banyak pengendara yang dihimbau agar tertib dan berkelompok yang dikawal
polisi dalam perjalanan. Tindakan polisi menunjukkan adanya pengendalian sosial secara....
a. Asosiatif c. represif
b. Koersif d. preventif
c. Kuratif
6. Karena ajakan teman yang mengajaknya menggunakan narkoba, akhirnya seorang anak
ditangkap polisi walau pun ia baru pertama kali melakukannya. Dilihat dari kualitas
pelanggarannya, perilaku anak tersebut berbentuk penyimpangan....
a. Primer d. negatif
b. Sekunder e. afektif
c. positif
7. KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) menyatakan perang terhadap korupsi dan mengingatkan
agar tidak mencoba melakukan tindak pidana korupsi. Contoh pengendalian sosial tersebut,
berdasarkan caranya adalah....
a. Proaktif d. preventif
b. Represif e. persuasif
c. Koersif
SOAL PEMANTAPAN 7 PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL

8. Setiap tamu yang berencana untuk menginap harus melapor kepada ketua RT setempat. Jika
tidak ditaati maka ketua/pengurus RT akan menegur tuan rumah dan tamu tersebut.
Pengendalian sosial yang dilakukan ketua/pengurus RT menunjukkan peran untuk ....
a. menegakkan tata kelakuan
b. memperoleh kekuasaan warga
c. membantu taraf hidup warga
d. membentuk hukum positif
e. memperkuat kehidupan agama
9. Setiap memulai pelajaran, seorang guru memeriksa tugas atau pekerjaan rumah siswa yang
diberikan pada pertemuan sebelumnya. Sebagian besar siswa yang telah menyelesaikan tugas
atau PR nya diberikan nilai baik. Tetapi bagi sebagian siswa yang belum menyelesaikannya,
mereka diberikan hukuman dengan memberi tugas lebih banyak. Ditinjau dari kadar
pelanggarannya, hukuman tersebut tergolong jenis penyimpangan ….
a. Primer c. perilaku
b. Sekunder d. kelompok
c. perilaku
10. Andi adalah remaja yang periang dan pandai bergaul. Perangainya berubah menjadi pendiam
dan menyendiri semenjak kedua orang tuanya berpisah. Ia sering pergi malam hari dan pulang
larut malam dalam keadaan mabuk. Perubahan perilaku Andi yang menyimpang akibat dari….
a. struktur sosial tertutup
b. perceraian orang tua
c. sosialisasi represif
d. budaya yang permisif
e. transisi masa remaja
11. Ketika masih kecil, anak mempunyai perilaku sangat penurut dalam keluarga. Ketika sudah
remaja, sebagian anak terlibat pergaulan bebas dalam kelompok sebaya dan sering bertindak
tidak sopan. Terjadinya perilaku menyimpang tersebut disebabkan oleh….
a. peniruan gaya hidup modern
b. ikatan sosial berlainan
c. sosialisasi yang tidak sempurna
d. gejala kejiwaan remaja yang dinamis
e. perbedaan pemahaman moral remaja
12. Ketika terjadi pencurian di lingkungan tempat tinggal, para warga beramai-ramai mengejar dan
menangkap pelaku tindak pencurian. Dilihat dari respon warga masyarakat, tindak pencurian
tersebut termasuk jenis penyimpangan….
a. Individual d. Sekunder
b. Kelompok e. Khusus
c. primer
13. Sebagai aparat lembaga pengendalian sosial, tokoh masyarakat berperan menegakan norma
kebiasaan yang berlaku dilingkungannya. Pada dasarnya, peran tokoh masyarakat tersebut
adalah menciptakan….
a. keteraturan social d. Kemakmuran masyarakat
b. kemajuan social e. Perkembangan masyarakat
c. perubahan sosial
14. Seorang residivist yang tertangkap aparat karena terlibat tindak kriminal di jatuhi hukuman
yang sangat berat oleh pengadilan, dengan harapan di masa mendatang perbuatannya tidak
diulangi lagi. Kasus tersebut menggambarkan pengendalian secara….
a. Preventif d. Koersif
b. Persuasive e. Edukatif
c. Antisipatif
15. Sekolah dapat menjadi media pengendalian sosial dengan cara membangun kepribadian
individu ynag baik sesuai dengan harapan masyarakat. Dalam menjalankan peran tersebut,
lembaga sekolah memberikan….
a. kebebasan kepada siswa
b. pelatihan daya pikir siswa
c. pendidikan kepada para siswa
d. pengawasan siswa di luar sekolah
e. pembiasaan siswa hidup sederhana

16. Perbuatan menyimpang yang dilakukan oleh seseorang, sehingga pelakunya tidak dapat
diterima secara sosial karena sering melakukan tindakan yang meresahkan masyarakat adalah
penyimpangan....
a. Sekunder c. Individu
b. Pribadi d. Primer
c. Kelompok
17. Perhatikan beberapa penyimpangan berikut!
1) Mencuri sepeda motor yang sedang diparkir dan tidak dikunci
2) Penagih utang suatu Bank Prekreditan Rakyat tidak menyetor hasil tagihannya
3) Geng motor melakukan penganiayaan terhadap anggota baru
4) Meludah di sembarang tempat sehingga membuat orang jijik
5) Makan di rumah makan tidak dihabiskan karena terlalu pedas
Berdasarkan pernyataan di atas, yang tergolong sebagai penyimpangan sekunder ditunjukan
oleh nomor….
a. (1), (2) dan (3)
b. (1), (2) dan (4)
c. (1), (3) dan (5)
d. (2), (4) dan (5)
e. (3), (4) dan (5)
18. Perhatikan pengendalian social berikut!
1) Suatu keluarga memecat asisten rumah tangga yang terbukti mencuri
2) Siswa yang kedapatan menyontek diberikan nilai 0 dan tidak ada ujian ulang
3) Siswa yang sudah berulang kali membolos dijatuhi skorsing selama 5 hari kerja
4) Di dekat keran toilet ditulis 'terima kasih sudah menutup keran usai digunakan
5) Petugas BNN melakukan penyuluhan bahaya narkotika kepada siswa suatu SMA
Pengendalian social koersif ditunjukan oleh nomor….
a. (1), (2) dan (3)
b. (1), (2) dan (4)
c. (1), (3) dan (5)
d. (2), (4) dan (5)
e. (3), (4) dan (5)
19. Beberapa contoh penyimpangan perilaku
1) Menggugurkan janin yang tidak berdosa
2) Penipuan melalui SMS atau melalui internet
3) Membocorkan soal UN untuk motif tertentu
4) Tuor ke luar negeri di saat ekonomi negara sulit
5) Mengenakan baju kantor untuk pergi kondangan sepulang kerja
Contoh perilaku menyimpang sekunder adalah ….
a. 1), 2) dan 3)
b. 1), 2) dan 4)
c. 1), 3) dan 5)
d. 2), 4) dan 5)
e. 3), 4) dan 5)
MATERI PEMANTAPAN 8 dan 9. DINAMIKA STRUKTUR SOSIAL (DIFERENSIASI SOSIAL)
1. Struktur social dapat dipahami sebagai suatu tatanan social yang didalamnya terdapat
hubungan status dan peran dengan batasan unsur social sehingga membentuk kelompok-
kelompok social.
2. Bentuk-bentuk struktur social
Struktur social terbagi menjadi dua bentuk yaitu kemajemukan social (diferensiasi social) dan
lapisan-lapisan social (stratifikasi social).
a. Diferensiasi social
• Diferensiasi sosial atau perbedaan sosial dapat kita artikan pembedaan warga
masyarakat ke dalam golongan-golongan atau kelompok-kelompok secara horisontal
(sejajar).
• Ada beberapa ciri yang biasanya digunakan sebagai tolak ukur diferensasi sosial. Ciri-ciri
ini merupakan identitas khas yang menjadikan suatu kelompok tampak berbeda dengan
Menganalisis struktur sosial, konflik sosial, dan mobilitas sosial.

kelompok lainnya. Adapun ciri-ciri diferensiasi sosial yang dimaksud adalah ciri fisik, ciri
social, dan ciri budaya
• Berdasarkan ciri-ciri di atas (fisik, sosial, dan budaya) bentuk-bentuk diferensiasi sosial
(perbedaan sosial) dapat dibedakan atas enam macam, yaitu: diferensiasi sosial
berdasarkan jenis kelamin, ras, profesi, klan, suku bangsa, dan agama.
b. Stratifikasi social
• Stratifikasi sosial menurut Pitirim A. Sorokin adalah perbedaan penduduk / masyarakat
ke dalam lapisan-lapisan kelas secara bertingkat (hierarkis).
• Ukuran atau kriteria yang menonjol atau dominan sebagai dasar pembentukan
pelapisan sosial adalah sebagai berikut.
1. Ukuran kekayaan
2. Ukuran kekuasaan atau kewenangan
3. Ukuran kehormatan
4. Ukuran pendidikan
• Ciri Stratifikasi Sosial
1. Terdapat pe rbedaan Status dan Peranan.
2. Terdapat Distribusi Hak dan Kewajiban.
3. Adanya sistem simbol dalam status.
4. Terdapat perbedaan Pola Interaksi antar kelompok.
5. Terdapat perbedaan gaya hidup antar kelompok.
6. Adanya perbedaan kemampuan antar kelompok.
• Berdasarkan sifatnya stratifikasi sosial dapat dibagi menjadi tiga :
1. Stratifikasi Sosial Terbuka
Stratifikasi Sosial Terbuka merupakan stratifikasi sosial dimana setiap anggota
masyarakat memiliki kesempatan yang sama untuk naik ke pelapisan sosial yang
lebih tinggi karena kemampuan dan kecakapannya sendiri, demikian pula sebaliknya,
setiap anggota juga dapat turun ke kelas yang lebih rendah. Contohnya dalam dunia
bisnis, setiap pengusaha memiliki kesempatan untuk mendapatkan lebih banyak
konsumen dan meraup keuntungan yang lebih.
2. Stratifikasi Sosial Tertutup
Stratifikasi Sosial Tertutup merupakan stratifikasi sosial yang setiap anggotanya
tidak akan berpindah dari kelompok tertentu karena satu – satunya penentu
pengelompokkan dalam sistem stratifikasi sosial tertutup adalah melalui kelahiran.
Contohnya adalah pada masyarakat yang masih menggunakan ras sebagai dasar
pelapisan sosial.
3. Stratifikasi Sosial Campuran
Stratifikasi sosial campuran merupakan kombinasi dari stratifikasi sosial terbukan
dan tertutup. Contohnya adalah orang asli bali memiliki kedudukan yang tinggi di
bali (stratifikasi tertutup), tetapi ketika ia pindah ke daerah lain kedudukann ya bisa
berubah sesuai dengan usaha dan kemampuannya (stratifikasi terbuka).
3. Pengaruh diferensiasi social
a. Etnosentrisme
b. Primordialisme
c. Politik aliran/sectarian
d. Rasisme
e. Mutual akulturasi
f. Interseksi
g. Konsolidasi
4. Pengaruh stratifikasi social
a. Perbedaan tempat tinggal
b. Perbedaan pendidikan
c. Perbedaan pemenuhan kesehatan
d. Perbedaan gaya hidup
e. Prestise
f. Privelese
g. Perbedaan hobi dan rekreasi
1. Di sebuah kota terdapat berbagai macam kelompok masyarakat, penganut agama, asal suku
bangsa, dan sebagainya. Walaupun di kota sangat heterogen tetapi setiap penduduk
mempunyai kewajiban....
a. menjalankan organisasi sosial
b. menciptakan ketenteraman
c. menumbuhkan gerakan sosial
SOAL PEMANTAPAN 8 DIFERENSIASI SOSIAL

d. memperoleh hidup yang layak
e. menjadikan kota megapolitan
2. Kemajemukan sebuah komunitas dapat digambarkan sebagai berikut!
Kedua kelompok dapat bekerja sama karena berstruktur interseksi sosial dengan parameter....
a. agama dan suku d. Profesi dan status
b. suku dan profesi e. Profesi dan penghasilan
c. agama dan status
3. Kelompok orang yang berasal dari Minangkabau dapat bekerjasama dengan kelompok orang
yang berasal dari Sunda dalam acara peringatan Maulid Nabi. Kesamaan agama yang ada pada
kedua kelompok dapat menyebabkan terjadinya....
a. kesesuaian antar kelompok
b. pertentangan antar kelompok
c. keanekaragaman kelompok
d. pembentukan lapisan sosial
e. persaingan antar kelompok
4. Masyarakat ini mempunyai aktifitas selalu pulang kampung saat merayakan hari raya dengan
berusaha saling mengunjungi handai taulan untuk meminta maaf. Ditinjau dari aktifitas mereka
kemungkinan besar adalah kelompok agama....
a. Hindu d. Kristen
b. Budha e. Islam
c. Katolik
5. Perhatikan beberapa perilaku sosial berikut!
1) Mengembangkan budaya asli tanpa unsur dari luar masyarakat
2) Bersedia menerima kehadiran orang yang berbeda suku dan agama
3) Bergabung menjadi anggota kelompok arisan satu daerah asal
4) Sanggup menjadi anak buah dari orang yang tidak sesuku
Diantara perilaku tersebut yang tergolong primordial/tradisional adalah ….
a. (1) dan (2) d. (2) dan (4)
b. (1) dan (3) e. (3) dan (4)
c. (2) dan (3)
6. Perh atikan kelompok sosial masyarakat multi kultural berikut!
1. Jak maniak pendukung fanatik sepak bola Jakarta
2. Paguyuban masyarakat Pasundan di Malang berlangsung lancar
3. SMAN Bogor berwisata ke Yogyakarta dan sekitarnya
4. Alumni Himpunan Mahasiswa Islam menyelenggarakan seminar
Gejala primordialisme yang dilandasi kesamaan asal usul daerah ditunjukkan pada nomor....
a. 1 dan 2 d. 2 dan 4
b. 1 dan 3 e. 3 dan 4
c. 2 dan 3
7. Perhatikan tabel perbandingan dua kelompok dalam satu komunitas berikut!
Kemajemukan sosial pada tabel tersebut membentuk struktur .…
a. Interseksi d. interaksi
b. Konsolidasi e. konflik
c. integrasi
Kelompok A :
Pemeluk Agama Islam
Suku Jawa
Kelompok B :
Pemeluk Agama Kristen
Suku Jawa
Kelompok A
Batak
Karyawan
Kelompok B
Minang
Pedagang
Islam

8. Perhatikan gambar struktur sosial berikut!
Keterangan :
A = Pegawai Negeri
B = Pegawai Swasta
C = Pendidikan Tinggi
D = Pendidikan Menengah
Bentuk struktur sosial majemuk tersebut menggambarkan adanya...
a. konsolidasi antara pekerjaan dan pendidikan
b. interseksi antara pendidikan dan pekerjaan
c. perbedaan tingkat pekerjaan dan pendapatan
d. persamaan jenis pendidikan dan pekerjaan
e. integrasi faktor pekerjaan dan pendidikan
9. Organisasi sosial pada masyarakat majemuk dapat menjadi tempat beraktivitas bagi orang-
orang yang berasal dari berbagai suku bangsa, ras, agama, ataupun golongan dan aliran.
Keadaan demikian akan menghasilkan struktur sosial yang berfungsi...
a. menghambat interseksi sosial
b. menghentikan konsolidasi sosial
c. mendorong konsolidasi sosial
d. mendorong integrasi sosial
e. meningkatkan loyalitas kelompok
10. Ayah Dani adalah seorang dokter yang aktif adalam organisasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
Ikatan sosial yang mendasari terbentuknya kelompok tersebut adlah ....
a. Etnis d. golongan
b. Profesi e. pengelompokkan
c. Lokalitas
11. Struktur sosial merupakan sebuah tatanan sosial dalam kehidupan masyarakat. Berikut ini
merupakan ciri-ciri sebuah struktur sosial dalam masyarakat, yaitu ....
a. Struktur sosial mengacu pada hubungan sosial antara individu yang mempunyai kedudukan
sosial tinggi
b. Struktur sosial memiiki kerangka yang membentuk suatu tatanan
c. Struktur sosial merupakan realitas sosial yang bersfat dinamis
d. Struktur sosial mengatur peran dan individu dalam keluarga
e. Struktur sosial memiliki simbol-simbol khusus
12. Duma lahir dari keluarga suku Batak. Maka dari itu Duma memiliki Marga Batak seperti orang
tuanya. Status yang di dapat Duma berdasarkan ....
a. Suku d. Kekayaan
b. Golongan e. Pendidikan
c. Kasta
13. Urbanisasi mendorong masyarakat pergi ke ibukota untuk mencari penghidupan yang lebih
baik. Para pendatang asal Minangkabau yang bekerja di Jakarta membentuk kelompok berupa
perkumpulan perantauan Padang. Berdasarkan deskripsi tersebut, dapat disimpulkan bahwa
pengelompokkan yang terjadi berdasarkan ....
a. Lokalitas d. Profesi
b. Etnisitas e. Klan
c. Wilayah
1) Masyarakat kota Semarang terdiri atas berbagai latar belakang budaya.
2) Dalam angkatan bersenjata terdiri dari golongan pangkat.
3) Orang tua siswa SMA Kesatuan berasal dari latar belakang profesi yang berbeda.
4) Pak Yanto mendapat kenaikan pangkat dari guru menjadi kepala dinas.
5) Masyarakat Indonesia terdiri atas berbagai macam suku bangsa.
Dari gejala sosial di atas yang menunjukkan adanya struktur sosial horizontal adalah ....
a. 1, 2, dan 3 d. 2, 3, dan 4
b. 1, 2, dan 4 e. 3, 4, dan 5
c. 1, 3, dan 5
C
A
B
D

15. Di masyarakat dijumpai kelompok social yang menggunakan nama belakang seperti Chaniago,
Piliang, Nasution, Siregar, Wangge dan seterusnya. Dasar terbentuknya kelompok tersebut
adalah…
a. Ras
b. Etnik
c. Agama
d. Gender
e. Klan
16. Masyarakat Indonesia merupakan masyarakat yang memiliki keberagaman social dan budaya.
Hal ini ditandai oleh adanya pertemuan antar budaya maupun social dalam kehidupan
masyarakat. Dampak positif dari keberagaman tersebut adalah….
a. Menjadi alat perubahan social yang dinamis
b. Hubungan pertemanan menjadi lebih erat
c. Menggali budaya local setiap masyarakat
d. Menguatkan kemajemukan masyarakat
e. Sebagai alat percampuran kebudayaan
17. Kemajemukan masyarakat Indonesia antara lain tampak pada penduduk suatu wilayah terdiri
dari orang Jawa, Batak, Makasar, Maluku, Flores, Sunda, Bali dan sebagainya. Mereka
mengusung budaya kelompok masing – masing sehingga bagaikan mozaik yang tersusun dari
banyak kepingan berbeda. Struktur deferensiasi social tersebut terbentuk atas dasar ….
a. Keyakinan
b. Etnis
c. Ciri fisik
d. Profesi
e. Gender
18. Di masyarakat dijumpai heterogenitas profesi seperti guru/dosen, pedagang, tentara/polisi,
satpam, juru parkir, petani, nelayan, dan seterusnya. Berkaitan dengan kehidupan yang saling
tergantung, heterogenitas tersebut memiliki dampak positif yaitu ….
a. Menumbuhkan ego kelompok pada profesi tertentu
b. Profesi yang menghasilkan uang banyak cenderung dicari
c. Semua pihak saling membutuhkan peran social semua profesi
d. Semua kelompok profesi harus melalui pendidikan khusus
e. Profesi tertentu memiliki derajat lebih tinggi dibanding lainnya
1. Rafles merupakan murid yang disegani oleh para guru dan teman-temannya. Dia selalu
mendapatkan peringkat 3 besar di kelas. Dia selalu rajin belajar dan tidak pernah lupa
mengerjakan tugas. Ketika lulus kuliah S1, predikat cumlaude pun disandangnya. Deskripsi di
atas menunjukkan gelar sarjana yang di sandang Rafles adalah ....
a. Assigned status d. stratifikasi
b. Ascribed status e. konsolidasi
c. Achieved statusi
2. Perhatikan gambar pelapisan sosial berikut!
Gambar pelapisan sosial di atas terjadi atas dasar.....
a. Kekayaan d. pendidikan
b. Kekuasaan e. hukum
c. Politik
SOAL PEMANTAPAN 9 STRATIFIKASI SOSIAL
Gubernur
Bupati
Camat

3. Secara sederhana, struktur feodal kerajaan dapat digambar sebagai berikut!
Keterangan :
1 = Golongan Raja dan keluarganya
2 = Golongan Pegawai Kerajaan
3 = Golongan rakyat jelata
Pelapisan sosial pada gambar di atas menunjukkan adanya status yang diperoleh melalui ....
a. Perjuangan d. pendidikan
b. Keturunan e. ekonomi
c. kepribadian
4. Perhatikan gambar pelapisan sosial berikut!
Keterangan:
1 = Pengusaha besar
2 = Pengusaha menengah
3 = Pengusaha kecil
Gambar di atas menunjukkan stratifikasi sosial yang bersifat. ....
a. Terbuka d. Kasta
b. Tertutup e. Statis
c. Otoritas
5. Gambar stratifikasi sosial :
Sistem pelapisan pada gambar di atas bersifat terbuka karena….
a. berdasarkan pangkat
b. terjadi perbedaan penghasilan
c. terdapat peluang mobilitas vertikal
d. jumlah anggota pada tipe strata berbeda
e. berfungsi untuk pembagian hak istimewa
6. Seseorang yang memiliki rumah besar dan mewah, mobil mewah dan tanah pekarangan yang
luas serta kewajiban membayar pajak yang tinggi. Kriteria yang dipergunakan dalam
masyarakat tersebut adalah....
a. Pendidikan d. Kewenangan
b. Keturunan e. Kekayaan
c. Kekuasaan
7. Seseorang tokoh masyarakat karena jabatannya seperti kepala desa, camat ataupun bupati
disegani di lingkungannya dan dijadikan anutan serta pemimpin formal. Kriteria yang
dipergunakan dalam masyarakat tersebut adalah....
a. Politik d. Kewenangan
b. Sosial e. Kekayaan
c. Pendidikan
1
2
3
Direksi
Staf
Karyawan

8. Perhatikan struktur sosial berikut.
Profesor
Magister
Sarjana
Hal yang menjadi dasar pembentukkan pelapisan sosial di atas adalah ....
a. Usia d. Jenis kelamin
b. Kekayaan e. Tingkat pendidikan
c. Pekerjaan
9. Gambar di samping menunjukkan sistem
stratifikasi sosial ....
a. Modern
b. Terbuka
c. Tertutup
d. Campuran
e. Tradisional
10. Pengiriman Putri Indonesia ke ajang pemilihan Miss Universe, banyak mengalami hambatan
dan penolakan dari para pemimpin agama. Kasus di atas menunjukkan adanya primordial
agama dalam bentuk...
a. sikap kritis masyarakat terhadap kontes
b. penolakan terhadap perubahan ajaran
c. prasangka sosial atas individu
d. memegang teguh ajaran dan norma agama
e. penolakan pemilihan Miss Universe
11. Perhatikan tabel berikut!
1. Kelas Atas
2. Kelas Menengah
3. Kelas Bawah
Hak-hak istimewa (privilege) dimiliki oleh individu dari lapisan…
a. 1 d. 1 dan 2
b. 2 e. 2 dan 3
c. 3
12. Pada masyarakat perkotaan yang berbasis pada sector ekonomi industri, setiap individu
memiliki kesempatan untuk melakukan perpindahan strata sosial bila disokong oleh kualitas
individu yang kompetitif. Berdasarkan deskripsi tersebut dapat disimpulkan bahwa sifat
pelapisan sosialnya adalah….
a. Dinamis
b. Tertutup
c. Terbuka
d. Elastis
e. Campuran
13. Seseorang berasal dari keluarga yang sederhana, namun memiliki tekat yang kuat untuk
membantu memperbaiku kehidupan ekonomi orang tuanya. Berkat prestasinya yang baik di
sekolahnya, ia berhasil memperoleh beasiswa bidik misi untuk melanjutkan kuliah di sebuah
perguruan tinggi negeri. Saat ini ia menjadi salah satu staf pengajar di almamaternya dan
tengah melanjutkan studi doctoral. Status social yang diperoleh orang tersebut termasuk ….
a. Asigned status
b. Achieved status
c. Ascribed status
d. Devinitif status
e. Temporary status

14. Gambar stratifikasi social:
Dasar pelapisan social pada masyarakat industry adalah ….
a. Kekayaan d. kekuasaan
b. Keahlian e. asal usul
c. Kehormatan
15. Di media masa sering diberitakan tentang pengusaha kaya raya yang jatuh miskin. Sebaliknya
ada penjual ayam goreng kaki lima yang menjadi pengusaha restoran sukses. Politisi mapupun
pejabat public yang sedang naik daun tiba - tiba karirnya hancur karena tersangkut masalah
hukum. Ilustrasi tersebut menjadi gambaran dari sifat stratifikasi social pada masyarakat
perkotaan yaitu ….
a. Terbuka
b. Tertutup
c. Vertical
d. Horizontal
e. Campuran
MATERI PEMANTAPAN 10. KONFLIK SOSIAL DAN INTEGRASI SOSIAL
1. Kata konflik berasal dari bahasa Latin “confegere” yang berarti saling memukul. Menurut Kamus
Besar Bahasa Indonesia (KBBI), konflik berarti pertentangan, percekcokan, atau perselisihan.
Dalam sudut ilmu sosiologi, konflik sosial dapat diartikan sebagai berbagai masalah sosial yang
menimbulkan pertentangan dalam kehidupan masyarakat atau bernegara, yang disebabkan
oleh adanya perbedaan pendapat atau pandangan tertentu, akibat tidak adanya rasa toleransi
dan perasaan saling mengerti akan kebutuhan individu masing-masing.
2. Faktor – faktor penyebab konflik social, antara lain:
• Memiliki Perbedaan Pandangan
• Saling Bergantung
• Masalah Komunikasi
• Adanya Struktur Organisasi
• Perbedaan Sifat Manusia
3. Menurut Loepold von Wiese dan Howard Becker, secara umum terdapat empat faktor utama
penyebab terjadinya konflik, yaitu :
• Perbedaan Individual
• Perbedaan Kebudayaan
• Perbedaan Kepentingan
• Perbedaan Sosial
4. Sedangkan menurut teori konflik sosial, terdapat 4 faktor utama penyebab timbulnya konflik
yang terjadi dalam masyarakat, yaitu :
• Adanya pandangan atau persepsi bahwasanya konflik merupakan satu-satunya cara untuk
menyelesaikan permasalahan
• Sedikitnya saluran-saluran untuk menampung keluhan masyarakat kelas bawah, dan
lambatnya mobilitas sosial ke atas
• Tidak meratanya pendistribusian sumber daya di dalam masyarakat
• Ditariknya kembali legitimasi penguasa politik oleh rakyat kelas bawah
• Melemahnya kekuasaan negara dengan mobilisasi masyarakat bawah dan/atau elit
5. Macam – macam jenis konflik sosial
a. Konflik Sosial
b. Konflik Antar Kelompok
c. Konflik Antar Negara (Internasional)
d. Konflik Antar Partai Politik atau Organisasi (Politik)
e. Konflik Antar Individu Dengan Kelompok
f. Konflik Rasial
6. Bentuk – bentuk konflik sosial
a. Berdasarkan Posisi Pelaku
• Konflik Horizontal, merupakan konflik yang terjadi antara ndividu atau kelompok yang
mempunyai kedudukan yang relatif sama
SOAL PEMANTAPAN 10 KONFLIK SOSIAL DAN INTEGRASI SOSIAL
1
2
3

• Konflik Vertikal, yaitu konflik yang terjadi antar komponen masyarakat yang memiliki
structural
• Konflik Diagonal, yaitu konflik akibat tidak meratanya pendistibusian sumber daya ke
setiap organisasi sehingga muncullah konflik yang ekstrem
b. Berdasarkan Sifatnya
• Konflik Destruktif, yaitu konflik yang terjadi karena adanya perasaan dendam atau
benci kepada kelompok lainnya
• Konflik Konstruktif, yaitu konflik yang terjadi karena adanya perbedaan pandangan
antar kelompok
c. Berdasarkan Sifat Pelakunya
• Konflik Terbuka, ialah konflik yang diketahui oleh semua pihak, seperti konflik antara
Israel dan Palestina
• Konflik Tertutup, yaitu konflik yang hanya diketahui oleh orang tertentu saja, seperti
konflik dalam keluarga
7. Dampak konflik social
a. Dampak Negatif
• Meningkatnya solidaritas sesame anggota kelompok yang berkonflik dengan kelompok
yang lain, karena memiliki pemahaman yang sama untuk menjatuhkan pihak lawan
• Keretakan hubungan antar kelompok atau individu yang bertikai atau berkonflik
• Kerusakan harta benda dan hilangnya nyawa manusia
• Perbuahan kepribadian pada individu, misalnya timbul dendam, benci, dan saling curiga
b. Dampak Positif
• Tuntasnya Permasalahan
• Dapat berfungsi sebagai sarana-sarana untuk mencapai keseimbangan kekuatan-
kekuatan di dalam masyarakat
• Dapat menghidupkan kembali norma lama dan menciptakan norma baru
• Memungkinkan adanya penyesuaian kembali terhadap norma-norma lama yang
dianggap tidak bisa mewakili kehidupan sekarang
8. Akomodasi adalah suatu bentuk interaksi asosiatif yang dilakukan 2 atau lebih pihak dengan
tujuan untuk menyelesaikan pertentangan atau suatu konflik.
9. Bentuk-bentuk akomodasi diantaranya:
a. Mediasi (Mediation)
b. Arbitrasi (Arbitration)
c. Koersi (coercion)
d. Konsiliasi (consiliation)
e. Ajudikasi (Ajudication)
f. Jalan buntu (Stalamate)
g. Gencatan Senjata
h. Eliminasi (elimination)
i. Segregasi (Segregation)
j. Minority Consent
k. Majority Rule
l. Toleransi
m. Kompromi (Compromise)
10. Integrasi adalah sebuah sistem yang mengalami pembauran hingga menjadi suatu kesatuan
yang utuh. Integrasi berasal dari bahasa inggris "integration" yang berarti kesempurnaan atau
keseluruhan. Integrasi sosial dimaknai sebagai proses penyesuaian di antara unsur-unsur yang
saling berbeda dalam kehidupan masyarakat sehingga menghasilkan pola kehidupan
masyarakat yang memilki keserasian fungsi.
11. Faktor-Faktor Pendorong
a. Faktor Internal :
• Kesadaran diri sebagai makhluk sosial
• Tuntutan kebutuhan
• Jiwa dan semangat gotong royong
b. Faktor Eksternal :
• Tuntutan perkembangan zaman
• Persamaan kebudayaan
• Terbukanya kesempatan berpartisipasi dalam kehidupan bersama
• Persaman visi, misi, dan tujuan
• Sikap toleransi
• Adanya konsensus nilai
• Adanya tantangan dari luar
c. Homogenitas Kelompok
d. Besar Kecilnya Kelompok
e. Mobilitas Geografis

f. Efektivitas Komunikasi
g. Komunikasi yang efektif akan mempercepat integrasi.
SOAL PEMANTAPAN 10. KONFLIK SOSIAL DAN INTEGRASI SOSIAL
1. Perhatikan contoh berikut!
1. Seorang siswa menyontek pekerjaan temannya saat ulangan
2. Adik menangis minta diajak ke pasar bersama ibu
3. Pedagang melawan aparat saat akan ditertibkan
4. Para buruh berdemonstrasi meminta tunjangan hari raya
Dari contoh-contoh di atas yang menunjukkan adanya interaksi sosial yang bernuansa konflik
adalah....
a. 1 dan 2 d. 2 dan 4
b. 1 dan 3 e. 3 dan 4
c. 2 dan 3
2. Saat seorang tersangka kasus korupsi lolos dari seleksi penerimaan anggota KPU banyak
anggota masyarakat yang menyayangkan kasus tersebut. Keputusan DPR telah final untuk
meloloskan oknum tersebut yang harus dilantik oleh Presiden. Walaupun banyak desakan dari
berbagai kalangan, Presiden tidak dapat menolak untuk melantiknya karena UU tidak mengatur
hak Presiden untuk menolak. Kasus tersebut dapat disimpulkan yaitu....
a. Presiden takut dengan kedudukan DPR
b. Presiden berkedudukan sama dengan DPR
c. DPR tidak peka terhadap situasi tertentu
d. oknum pejabat memiliki kekebalan hukum
e. hukum tidak dapat dijalankan secara benar
3. Perselisihan buruh dengan perusahaan yang berlarut-larut tidak kunjung membuahkan hasil.
Masing-masing pihak tetap pada pendiriannya agar disetujui oleh pihak lain. Akhirnya masalah
diselesaikan dengan bantuan Departemen Tenaga Kerja. Kasus tersebut merupakan bentuk
penyelesaian konflik secara....
a. Arbitrasi d. Dominasi
b. Mediasi e. Konsiliasi
c. Ajudikasi
4. Karena terganggu oleh suara musik yang hingar bingar dari tetangga, seorang warga
melaporkan kondisi itu kepada pengurus RT. Untuk jalan keluarnya, ketua RT membuat
pernyataan yang harus ditaati oleh kedua warganya. Langkah akomodasi yang ditempuh ketua
RT tersebut berbentuk....
a. Arbitrasi d. Konsiliasi
b. Mediasi e. Ajudikasi
c. Kompromi
5. Kelompok orang yang berasal dari Minangkabau dapat bekerjasama dengan kelompok orang
yang berasal dari Sunda dalam acara peringatan Maulid Nabi. Kesamaan agama yang ada pada
kedua kelompok dapat menyebabkan terjadinya....
a. kesesuaian antar kelompok
b. pertentangan antar kelompok
c. keanekaragaman kelompok
d. pembentukan lapisan sosial
e. persaingan antar kelompok
6. Perbedaan pandangan dan keyakinan dengan mengusung simbol keagamaan pada sekelompok
masyarakat pada beberapa waktu yang lalu telah menimbulkan masalah. Kenyataan itu memicu
terjadinya konflik horisontal di masyarakat yang dilatarbelakangi oleh....
a. Profesionalisme d. Primordialisme
b. Sekularisme e. Chauvinisme
c. Sinkretisme
7. Dewasa ini sering terjadi aksi demonstrasi atau unjuk rasa yang dilakukan oleh pekerja. Hal ini
dipicu oleh faktor perbedaan kepentingan antara pengusaha dengan karyawan. Berdasarkan
tingkat status kedua pihak yang berinteraksi, konflik tersebut bersifat….
a. Sosial d. Vertikal
b. Individual e. Horizontal
c. Komunal

Modul sosiologi

Recommended

Recommended

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Similar to Modul sosiologi

Similar to Modul sosiologi (20)

More from Amphie Yuurisman

More from Amphie Yuurisman (20)

Recently uploaded

Recently uploaded (20)

Modul sosiologi