1. 11 SMA

2.  4 ruang
 Serambi = Atrium
SeRat  atas
 Bilik = Ventrikel

5.  Arteri
 Vena
 Kapiler
 Lapisan dinding pembuluh darah:
 Tunica Intima
 Tunica Media
 Tunica Adventitia
Arteri
Vena

8. Pembeda Arteri Vena
Letak
Agak ke dalam &
tersembunyi
Dekat permukaan kulit,
tampak kebiruan
Dinding Pembuluh Tebal, kuat & elastis Tipis & tidak elastis
Aliran Darah Meninggalkan jantung Menuju jantung
Katup Hanya di dekat jantung Di sepanjang pembuluh
Gas Sistem Pulmoner CO2 O2

9. Vena porta hepatica

10. Peredaran Darah Sistemik
 Jantung –Tubuh (kec.paru2)
- Jantung
Peredaran Darah Pulmonal
 Jantung – Paru2- Jantung

13.  Sistolik
 Tekanan darah sistolik, yaitu tekanan saat
jantung berdenyut atau berdetak (sistol).
 Sering disebut tekanan atas.
 Diastolik
 Tekanan darah diastolik, yaitu tekanan saat
jantung beristirahat di antara saat pemompaan.
 Sering disebut tekanan bawah.

16.  Penimbunan zat kapur pada arteri yang dapat
menghambat aliran darah.

17.  Penimbunan lemak / kolesterol di dalam dinding arteri
sehingga membatasi aliran darah.
 Plak tersebut dapat pecah & mengakibatkan bekuan darah
 Kelainan ini berefek pada arteri di manapun di dalam
tubuh.

19.  Pembuluh arteri
yang menyuplai
darah ke otot
jantung
 Penimbunan
gumpalan darah
(trombus) / lemak
mengakibatkan
penyakit jantung
koroner

21. Diakibatkan penyempitan /
penyumbatan arteri otak

22.  Aneurisma adalah suatu penonjolan (pelebaran,
dilatasi) pada dinding suatu arteri, biasanya pada
aorta.
 Penonjolan biasanya terjadi pada suatu daerah yang
lemah pada dinding arteri.
 Aneurisma bisa terjadi di sepanjang aorta, tetapi
75% aneurisma muncul pada bagian aorta yang
menuju ke perut.

24.  Vena normal yang mengalami dilatasi akibat
pengaruh peningkatan tekanan vena.
 Penyebab  pelebaran dan kurangnya keelastisan
pada pembuluh darah vena
 Pelebaran  kelainan pada katup jantung sehingga
darah tidak dapat mengalir ke jantung dan
akibatnya terkumpul pada pembuluh darah dan
membentuk tonjolan.

26.  Penyakit yang terjadi pada anus di mana
bibir anus mengalami bengkak yang kadang
disertai pendarahan.
 Umumnya sulit untuk duduk dan buang air
besar karena terasa sakit apabila bibir anus
atau sphinchter anus mendapat tekanan
 Ada 2 tipe: wasir dalam dan wasir luar

28.  Wasir dalam
 Terdapat pembuluh darah pada anus yang ditutupi oleh
selaput lendir yang basah.
 Jika tidak ditangani bisa terlihat muncul menonjol ke luar
seperti wasir luar.
 Gejala : ada darah yang keluar dari anus saat bab / buang
air besar.
 Wasir luar
 Varises di bawah otot yang umumnya berhubungan dengan
kulit.
 Biasanya wasir ini terlihat tonjolan bengkak kebiruan pada
pinggir anus yang terasa sakit dan gatal.