SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
EKSPOSISI
Pengertian Eksposisi
• Paragraf eksposisi adalah paragraf yang
memaparkan atau menerangkan suatu
hal atau informasi. Paragraf eksposisi
bersifat ilmiah/nonfiksi. Sumber paragraf
ini dapat diperoleh dari hasil pengamatan,
penelitian atau pengalaman.
Tujuan Paragraf Eksposisi
Paragraf eksposisi bertujuan
untuk menginformasikan
tentang sesuatu sehingga
memperluas pengetahuan
pembaca. Dari paragraf jenis ini
diharapkan para pembaca dapat
memahami hal atau informasi itu
dengan sejelas-jelasnya.
- Berusaha menjelaskan tentang
sesuatu
- Gaya penulisan bersifat informatif
- Fakta dipakai sebagai alat
kontribusi
- Fakta juga dipakai sebagai alat
konkritasi
- Paragraf eksposisi umumnya
menjawab tentang askadimega
Ciri-ciri dari paragraf eksposisi
Teks Eksposisi
Ekonomi Indonesia
Akan melampaui
Jerman Inggris
Pendapat (tesis/opini)
(PEMBUKAAN)
Argumentasi (ISI)
Penegasan Ulang
STRUKTUR TEKS EKSPOSISI
Pendapat/Tesis
Sidang Tahunan Internastioan Monetery Fund (IMF) atau World
Bank (WB) 2012 dilaksanakan di Tokyo. Sidang Tahunan
Internastional tersebut diselenggarakan pada tanggal 9-14 Oktober
2012. Dalam sidang tersebut Indonesia menjadi bahan
perbincangan. IMF membagi Newsletter resmi kepada seluruh
peserta. Newsletter tersebut mengangkat satu topik khsus
mengenai Indonesia. Media itu mengangkat hasil riset dari
Mckinsey dan Standard Chastered yang mengatakan bahwa
ekonomi Indonesia akan melampaui Jerman dan Inggris pada
tahun 2030.
Argumentasi
Tahun 2030 Indonesia diperkirakan memiliki sekitar 90 juta orang yang berada
di kelompok consuming class. Angka itu adalah angkat terbesar di dunia setelah
Cina dan India. Dengan kekuatan itu, pada tahun 2030 Indonesia akan menjadi
kekuatan ekonomi nomor tujuh dunia dengan nilai pendapatan 1,8 triliun dolar AS. Nilai
pendapatan nasional tersebut diperoleh dari sektor pertanian, konsumsi, dan energ,
Saat ini Indonesia berada dapa laju transformasi pesat di bidang ekonomi.
Tahun 2011 ekonomi Indonesia berada pada posisi ke-16 dunia dengan
pendapatan domestik nasional sebesar 846 miliar dolar AS. Angka itu akan terus
tumbuh hingga mencapai 1,6 triliun dolar AS mulai tahun 2017. Pada tahun 2030 hanya
Amerika Serikat, Cina, India, Jepang, Brasil, dan Rusia yang berada di atas ekonomi
Indonesia.
Kekuatan terbesar ekonomi Indonesia tidak hanya berupa ekspor ekonomi
Indonesia juga didukung oleh kekuatan konsumsi domestik dan jasa-jasa.
Kekuatan ekonomi tersebut menjadi motor penggerak ekonomi nasional.
Mengetahui keadaan tersebut, beberapa investor asing mengharapkan semakin banyak
pilihan investasi di Indonesia.
Harapan para investor merupakan peluang dan tantangan bagi
Indoensia. Upaya melakukan pencdalaman pasar keuangan (financial
deepening) menjadi penting dalam memberikan ragam pilihan investasi
bagi para investor. Di sisi lain, pembenahan di sektor rill dan infrastruktur
perlu dilakukan secara serius guna mendukung ekonomi Indonesia menjadi
besar di Asia Tenggara.
Saat ini pertumbuhan ekonomi Indonesia berada pada kisaran 5-6
persen. Apabila terus dipertahankan, kondisi tersebut dapat
menambah jumlah masyarakat kelas menengah hingga 96 juta orang
dengan pendapatan per kapita lebih dari 3.000 dolar AS. Apabila kita
mampu mendorong pertumbuhan hingga 7%, jumlah tersebut akan
bertambah lagi. Jumlah mesyarakat menengah akan mencapai 170 juta.
PENEGASAN ULANG/PENUTUP
Berbagai perkembangan dari sidang akbar IMF di Tokyo tersebut
kembali mengingatkan kita tentang besarnya potensi Indonesia
dan sempitnya momentum yang sedang kita lalui saat ini. Apabila
potensi itu tidak diwujudkan dalam aksi dan momentum yang
baik, prediksi para investor tersebut tidak menjadi kenyataan.
Pilihan tersebut ada di tangan kita semua saat ini. Oleh karena
itu, kita jangan melewatkan kesempatan emas tersebut demi
kemajuan bangsa Indonesia tercinta.
Jenis-Jenis Eksposisi
(1) Eksposisi Definisi
Contoh
Definisi krisis ekonomi adalah istilah yang digunakan di bidang ekonomi dan
mengacu pada perubahan drastis pada perekonomian. Perubahan ekonomi terjadi
secara cepat mengarah pada turunnya nilai tukar uang dan harga kebutuhan
pokok yang semakin tinggi. Krisis ekonomi dapat melanda suatu negara apabila
perubahan perekonimian sudah tidak dapat dibendung lagi.
(2) Eksposisi Proses
Contoh :
Pernahkan Anda menghadapi situasi tertentu dengan perasaan takut? Bagaimana cara
mengatasinya? Di bawah ini ada lima jurus untuk mengatasi rasa takut tersebut. Pertama,
persipakan diri Anda sebaik-baiknya bila menghadapi situasi atau suasana tertentu; kedua,
pelajari sebaik-baiknya bila menghadapi situasi tersebut; ketiga, pupuk dan binalah rasa
percaya diri; keempat, setelah timbul rasa percaya diri, pertebal keyakinan Anda; kelima,
untuk menambah rasa percaya diri, kita harus menambah kecakapan atau keahlian melalui
latihan atau belajar sungguh – sungguh.
(3) Eksposisi Klasifikasi
Metode digunakan untuk menampilkan pengelompokan-pengelompokkan sesuai
pengalaman manusia. Barang, hal, atau gagasan yang dikenal melalui pengalaman
dapat tersusun secara sistematis. Metode ini untuk menempatkan hal atau benda dalam
satu kelompok sehingga dapat diketahui hubungan antarhal atau antarbenda dalam
kelompok tersebut.
Contoh
Menurut Asia Development Bank (ADB), kelas menengah memiliki rentang
pengeluaran per kapita per hari sebesar $2-20. Rentang inilah yang kini sering dipakai
untuk mengukur jumlah kelas menengah di Indonesia. Rentang pengeluaran per kapita
tersebut dibagi ke dalam tiga kelompok, yaitu masyarakat kelas menengah bawah
(lower middle class) dengan pengeluaran per kapita per hari sebesar %2-4; kelas
menengah tengah (middle-middle class) sebesar $4-10; dan ke;as menengah atas
(upper-middle class) $10-20 (PPP tahun 2005). Dengan rentang pengeluaran $2-20,
dapat didapatkan jumlah kelas menengah Indonesia sebanyak 134 juta (2010) atau
sekitar 200 juta orang.
(4) Eksposisi Ilustrasi
Metode ini digunakan untuk memberikan gambaran atau penjelasan yang
khusus dan konkret terhadap suatu prinsip yang bersifat umum. Penulis
akan menjelaskan suatu hal secara jelas. Dengan demikian, pembaca tidak
akan bingung dalam memahami hal yang disampaikan.
Sebuah gagasan memerlukan ilustrasi atau contoh konkret. Dalam
eksposisi, contoh-contoh, tidak berfungsi untuk membuktikan suatu
pendapat, tetapi dipakai untuk menjelaskan dan menegaskan ide, gagasan,
dan maksud penulis.
Eksposisi ilustrasi merupakan metode yang sering digunakan karena
tidak menampilkan hal-hal umum secara abstrak atau kabur, akan tetapi
eksposisi ilustrasi menunjukkan contoh-contoh yang nyata dan konkret.
Menurut Gorys Keraf jenis eksposisi ilustrasi dapat disajikan secara
deskriptif dan naratif.
Contoh :
Sampai hari ke-8, bantuan untuk para korban gempa
Yogyakarta belum merata. Hal ini terlihat di beberapa wilayah
Bantul dan Jetis. Misalnya, di Desa Piyungan. Sampai saat ini,
warga Desa Piyungan hanya makan singkong. Mereka
mengambilnya dari beberapa kebun warga. Jika ada warga
yang makan nasi, itu adalah sisa-sisa beras yang mereka
kumpulkan di balik reruntuhan bangunan. Kondisi seperti ini
menunjukkan bahwa bantuan pemerintah kurang merata.
(5) Eksposisi Perbandingan atau Pertentangan
Metode ini digunakan untuk menunjukkan kesamaan dan
perbedaan antara dua objek/lebih dengan mempergunakan dasar-
dasar tertentu, yaitu menempatkan sesuatu yang belum diketahui
dalam kerangka suatu hal yang sudah dikenal pembaca
Contoh :
Sebenarnya, bukan hanya ITS yang menawarkan rumah instan sehat
untuk Aceh atau dikenal dengan Rumah ITS untuk Aceh (RI-A).
Pusat Penelitian dan Pengembangan Permukiman Departemen
Pekerjaan Umum juga menawarkan “Risha” alias Rumah Instan
Sederhana Sehat. Modelnya hampir sama, gampang dibongkar-
pasang, bahkan motonya “Pagi Pesan, Sore Huni”. Bedanya, sistem
struktur dan konstruksi Risha memungkinkan rumah ini berbentuk
panggung. Harga Risha sedikit lebih mahal, Rp 20 juta untuk tipe
36. akan tetapi, usianya dapat mencapai 50 tahun karena komponen
struktur memakai beton bertulang, diperkuat pelat baja di bagian
sambungannya. Kekuatannya terhadap gempa juga telah diuji di
laboratorium sampai zonasi enam.
Contoh :
Pascagempa dengan kekuatan 5,9 skala richter, sebagian
Yogyakarta dan Jawa Tengah luluh lantak. Keadaan ini
mengundang perhatian berbagai pihak. Bantuan pun
berdatangan dari dalam dan luar negeri. Bantuan berbentuk
makanan, obat-obatan, dan pakaian dipusatkan di beberapa
tempat. Hal ini dimaksudkan agar pendistribusian bantuan
tersebut lebih cepat. Tenaga medis dari daerah-daerah lain
pun berdatangan. Mereka memberikan bantuan di beberapa
rumah sakit dan tenda – tenda darurat.
(6) Eksposisi laporan
Menentukan topik
Menentukan tujuan
Membuat kerangka
Mengumpulkan bahan
Menulis karangan
atau paparan
Langkah-langkah Menyusun Teks Eksposisi
Ciri Kebahasaan Teks Eksposisi
1.Penggunaan Pronomina
Pronomina ini biasanya digunakan dalam menyatakan pendapat.
Pronomina yang sering digunakan seperti kita, kami, dan saya. Terlebih
kata pronomina saya banyak digunakan ketika menyatakan pendapat
pribadi.
2.Menggunakan konjungsi
Konjungsi yang banyak digunakan adalah “pada kenyataannya”,
“kemudian”, dan “lebih lanjut”. Konjungsi tersebut digunakan untuk
menghubungkan fakta-fakta supaya fakta-fakta yang disajikan runtut.
3.Argumentasinya satu sisi
Yaitu sisi yang mendukung atau sisi yang menolak.
4. Kata kerja / verba khusus
Poin-poin penting dalam
paragraf/karangan eksposisi
topik:
• Data faktual, yaitu suatu kondisi yang benar-benar terjadi, ada, dan dapat
bersifat historis tentang bagaimana suatu alat bekerja, bagaimana suatu
peristiwa terjadi, dan sebagainya
• Suatu analisis atau penafsiran objektif terhadap seperangkat fakta
• Fakta tentang seseorang yang berpegang teguh pada suatu pendirian
urutan analisis:
• Urutan kronologis/proses, biasanya memaparkan proses, yaitu memberi
penjelasan tentang bekerjanya sesuatu atau terjadinya suatu peristiwa
• Urutan fungsional
• Urutan atau analisis sebab akibat
• Analisis perbandingan

More Related Content

What's hot

Presentasi Teks Eksposisi Kelompok 2
Presentasi Teks Eksposisi Kelompok 2Presentasi Teks Eksposisi Kelompok 2
Presentasi Teks Eksposisi Kelompok 2amelzapradipta
 
Teks eksposisi
Teks eksposisiTeks eksposisi
Teks eksposisiNur Afifah
 
TEKS EKSPOSISI X IPA 1 SMAN 65
TEKS EKSPOSISI X IPA 1 SMAN 65TEKS EKSPOSISI X IPA 1 SMAN 65
TEKS EKSPOSISI X IPA 1 SMAN 65ifahtazkiyyah
 
Membaca teks eksposisi tentang ekonomi Indonesia
Membaca teks eksposisi tentang ekonomi IndonesiaMembaca teks eksposisi tentang ekonomi Indonesia
Membaca teks eksposisi tentang ekonomi Indonesiadeshita maharani
 
Teks eksposisi (Bahasa Indonesia) Citra Pramita
Teks eksposisi (Bahasa Indonesia) Citra PramitaTeks eksposisi (Bahasa Indonesia) Citra Pramita
Teks eksposisi (Bahasa Indonesia) Citra PramitaCItra Pramita
 
Bahasa Indonesia kelas X : Teks Eksposisi: pengertian, tujuan, ciri bahasa, s...
Bahasa Indonesia kelas X : Teks Eksposisi: pengertian, tujuan, ciri bahasa, s...Bahasa Indonesia kelas X : Teks Eksposisi: pengertian, tujuan, ciri bahasa, s...
Bahasa Indonesia kelas X : Teks Eksposisi: pengertian, tujuan, ciri bahasa, s...RiriCesar RiriCesar
 
B. indo task eksposisi
B. indo task eksposisiB. indo task eksposisi
B. indo task eksposisiyehezkieldp
 
Paragraf Argumentasi dan Eksposisi, serta Menulis karya sastra Melayu Klasik
Paragraf Argumentasi dan Eksposisi, serta Menulis karya sastra Melayu KlasikParagraf Argumentasi dan Eksposisi, serta Menulis karya sastra Melayu Klasik
Paragraf Argumentasi dan Eksposisi, serta Menulis karya sastra Melayu KlasikIrfan Fahd
 

What's hot (20)

Presentasi Teks Eksposisi Kelompok 2
Presentasi Teks Eksposisi Kelompok 2Presentasi Teks Eksposisi Kelompok 2
Presentasi Teks Eksposisi Kelompok 2
 
EKSPOSISI
EKSPOSISIEKSPOSISI
EKSPOSISI
 
Bahasa indonesia Eksposisi
Bahasa indonesia EksposisiBahasa indonesia Eksposisi
Bahasa indonesia Eksposisi
 
Teks eksposisi
Teks eksposisiTeks eksposisi
Teks eksposisi
 
TEKS EKSPOSISI X IPA 1 SMAN 65
TEKS EKSPOSISI X IPA 1 SMAN 65TEKS EKSPOSISI X IPA 1 SMAN 65
TEKS EKSPOSISI X IPA 1 SMAN 65
 
Membaca teks eksposisi tentang ekonomi Indonesia
Membaca teks eksposisi tentang ekonomi IndonesiaMembaca teks eksposisi tentang ekonomi Indonesia
Membaca teks eksposisi tentang ekonomi Indonesia
 
Teks eksposisi (Bahasa Indonesia) Citra Pramita
Teks eksposisi (Bahasa Indonesia) Citra PramitaTeks eksposisi (Bahasa Indonesia) Citra Pramita
Teks eksposisi (Bahasa Indonesia) Citra Pramita
 
Bahasa Indonesia kelas X : Teks Eksposisi: pengertian, tujuan, ciri bahasa, s...
Bahasa Indonesia kelas X : Teks Eksposisi: pengertian, tujuan, ciri bahasa, s...Bahasa Indonesia kelas X : Teks Eksposisi: pengertian, tujuan, ciri bahasa, s...
Bahasa Indonesia kelas X : Teks Eksposisi: pengertian, tujuan, ciri bahasa, s...
 
Eksposisi ppt
Eksposisi pptEksposisi ppt
Eksposisi ppt
 
Teks Eksposisi
Teks EksposisiTeks Eksposisi
Teks Eksposisi
 
Teks eksposisi
Teks eksposisiTeks eksposisi
Teks eksposisi
 
Teks eksposisi
Teks eksposisiTeks eksposisi
Teks eksposisi
 
Teks eksposisi
Teks eksposisiTeks eksposisi
Teks eksposisi
 
eksposisi
eksposisieksposisi
eksposisi
 
Teks Eksposisi
Teks EksposisiTeks Eksposisi
Teks Eksposisi
 
Paragraf argumentatif
Paragraf argumentatifParagraf argumentatif
Paragraf argumentatif
 
B. indo task eksposisi
B. indo task eksposisiB. indo task eksposisi
B. indo task eksposisi
 
Paragraf Argumentasi
Paragraf ArgumentasiParagraf Argumentasi
Paragraf Argumentasi
 
Paragraf Argumentasi dan Eksposisi, serta Menulis karya sastra Melayu Klasik
Paragraf Argumentasi dan Eksposisi, serta Menulis karya sastra Melayu KlasikParagraf Argumentasi dan Eksposisi, serta Menulis karya sastra Melayu Klasik
Paragraf Argumentasi dan Eksposisi, serta Menulis karya sastra Melayu Klasik
 
Argumentasi
ArgumentasiArgumentasi
Argumentasi
 

Similar to EKSPONEN EKONOMI INDONESIA

B. indo task eksposisi
B. indo task eksposisiB. indo task eksposisi
B. indo task eksposisiyehezkieldp
 
teks eksposisi
teks eksposisiteks eksposisi
teks eksposisiMellyasari
 
Berpendapat di forum international
Berpendapat di forum internationalBerpendapat di forum international
Berpendapat di forum internationalpurwantaka
 
Bin 8 bab 7 bahasa persuasif
Bin 8 bab 7 bahasa persuasifBin 8 bab 7 bahasa persuasif
Bin 8 bab 7 bahasa persuasifSMPK Stella Maris
 
Xii bahasa indonesia kd 3.10_final
Xii bahasa indonesia kd 3.10_finalXii bahasa indonesia kd 3.10_final
Xii bahasa indonesia kd 3.10_finalRatnaDewiPurwiyanti
 
Xii bahasa indonesia kd 3.10_final
Xii bahasa indonesia kd 3.10_finalXii bahasa indonesia kd 3.10_final
Xii bahasa indonesia kd 3.10_finalRatnaDewiPurwiyanti
 
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptxMateri B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptxafkarzidan98
 
Kuliah 3 perspektif modernisasi
Kuliah 3 perspektif modernisasiKuliah 3 perspektif modernisasi
Kuliah 3 perspektif modernisasiMukhrizal Effendi
 
Tugas bhs indonesia ttg persuasi
Tugas bhs indonesia ttg persuasiTugas bhs indonesia ttg persuasi
Tugas bhs indonesia ttg persuasiGrannisaPratami
 
Bin 8 bab 3 teks eksposisi dalam media masa
Bin 8 bab 3 teks eksposisi dalam media masaBin 8 bab 3 teks eksposisi dalam media masa
Bin 8 bab 3 teks eksposisi dalam media masaSMPK Stella Maris
 
Kelas x ekonomi kd 3.1 (2)
Kelas x ekonomi kd 3.1 (2)Kelas x ekonomi kd 3.1 (2)
Kelas x ekonomi kd 3.1 (2)Iing Sodikin
 
TEKS EKSPOSISI
TEKS EKSPOSISITEKS EKSPOSISI
TEKS EKSPOSISIfirafir
 
Prediksi materi soal berdasarkan kisi ips
Prediksi materi soal berdasarkan kisi ipsPrediksi materi soal berdasarkan kisi ips
Prediksi materi soal berdasarkan kisi ipsarif widyatma
 
13 contoh teks eksposisi singkat dan struktur penulisanya
13 contoh teks eksposisi singkat dan struktur penulisanya13 contoh teks eksposisi singkat dan struktur penulisanya
13 contoh teks eksposisi singkat dan struktur penulisanyaAdelia Latief
 

Similar to EKSPONEN EKONOMI INDONESIA (20)

TEKS PREPOSISI
TEKS PREPOSISITEKS PREPOSISI
TEKS PREPOSISI
 
B. indo task eksposisi
B. indo task eksposisiB. indo task eksposisi
B. indo task eksposisi
 
Teks Eksposisi
Teks EksposisiTeks Eksposisi
Teks Eksposisi
 
Eksposisi
EksposisiEksposisi
Eksposisi
 
teks eksposisi
teks eksposisiteks eksposisi
teks eksposisi
 
Berpendapat di forum international
Berpendapat di forum internationalBerpendapat di forum international
Berpendapat di forum international
 
Teks Eksposisi
Teks EksposisiTeks Eksposisi
Teks Eksposisi
 
Bin 8 bab 7 bahasa persuasif
Bin 8 bab 7 bahasa persuasifBin 8 bab 7 bahasa persuasif
Bin 8 bab 7 bahasa persuasif
 
Xii bahasa indonesia kd 3.10_final
Xii bahasa indonesia kd 3.10_finalXii bahasa indonesia kd 3.10_final
Xii bahasa indonesia kd 3.10_final
 
Xii bahasa indonesia kd 3.10_final
Xii bahasa indonesia kd 3.10_finalXii bahasa indonesia kd 3.10_final
Xii bahasa indonesia kd 3.10_final
 
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptxMateri B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
 
Bind9 kd5
Bind9 kd5Bind9 kd5
Bind9 kd5
 
Kuliah 3 perspektif modernisasi
Kuliah 3 perspektif modernisasiKuliah 3 perspektif modernisasi
Kuliah 3 perspektif modernisasi
 
Tugas bhs indonesia ttg persuasi
Tugas bhs indonesia ttg persuasiTugas bhs indonesia ttg persuasi
Tugas bhs indonesia ttg persuasi
 
Bin 8 bab 3 teks eksposisi dalam media masa
Bin 8 bab 3 teks eksposisi dalam media masaBin 8 bab 3 teks eksposisi dalam media masa
Bin 8 bab 3 teks eksposisi dalam media masa
 
Kelas x ekonomi kd 3.1 (2)
Kelas x ekonomi kd 3.1 (2)Kelas x ekonomi kd 3.1 (2)
Kelas x ekonomi kd 3.1 (2)
 
TEKS EKSPOSISI
TEKS EKSPOSISITEKS EKSPOSISI
TEKS EKSPOSISI
 
Prediksi materi soal berdasarkan kisi ips
Prediksi materi soal berdasarkan kisi ipsPrediksi materi soal berdasarkan kisi ips
Prediksi materi soal berdasarkan kisi ips
 
13 contoh teks eksposisi singkat dan struktur penulisanya
13 contoh teks eksposisi singkat dan struktur penulisanya13 contoh teks eksposisi singkat dan struktur penulisanya
13 contoh teks eksposisi singkat dan struktur penulisanya
 
teks eksposisi.ppt
teks eksposisi.pptteks eksposisi.ppt
teks eksposisi.ppt
 

Recently uploaded

JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 

Recently uploaded (20)

JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 

EKSPONEN EKONOMI INDONESIA

  • 2. Pengertian Eksposisi • Paragraf eksposisi adalah paragraf yang memaparkan atau menerangkan suatu hal atau informasi. Paragraf eksposisi bersifat ilmiah/nonfiksi. Sumber paragraf ini dapat diperoleh dari hasil pengamatan, penelitian atau pengalaman.
  • 3. Tujuan Paragraf Eksposisi Paragraf eksposisi bertujuan untuk menginformasikan tentang sesuatu sehingga memperluas pengetahuan pembaca. Dari paragraf jenis ini diharapkan para pembaca dapat memahami hal atau informasi itu dengan sejelas-jelasnya.
  • 4. - Berusaha menjelaskan tentang sesuatu - Gaya penulisan bersifat informatif - Fakta dipakai sebagai alat kontribusi - Fakta juga dipakai sebagai alat konkritasi - Paragraf eksposisi umumnya menjawab tentang askadimega Ciri-ciri dari paragraf eksposisi
  • 5. Teks Eksposisi Ekonomi Indonesia Akan melampaui Jerman Inggris Pendapat (tesis/opini) (PEMBUKAAN) Argumentasi (ISI) Penegasan Ulang STRUKTUR TEKS EKSPOSISI
  • 6. Pendapat/Tesis Sidang Tahunan Internastioan Monetery Fund (IMF) atau World Bank (WB) 2012 dilaksanakan di Tokyo. Sidang Tahunan Internastional tersebut diselenggarakan pada tanggal 9-14 Oktober 2012. Dalam sidang tersebut Indonesia menjadi bahan perbincangan. IMF membagi Newsletter resmi kepada seluruh peserta. Newsletter tersebut mengangkat satu topik khsus mengenai Indonesia. Media itu mengangkat hasil riset dari Mckinsey dan Standard Chastered yang mengatakan bahwa ekonomi Indonesia akan melampaui Jerman dan Inggris pada tahun 2030.
  • 7. Argumentasi Tahun 2030 Indonesia diperkirakan memiliki sekitar 90 juta orang yang berada di kelompok consuming class. Angka itu adalah angkat terbesar di dunia setelah Cina dan India. Dengan kekuatan itu, pada tahun 2030 Indonesia akan menjadi kekuatan ekonomi nomor tujuh dunia dengan nilai pendapatan 1,8 triliun dolar AS. Nilai pendapatan nasional tersebut diperoleh dari sektor pertanian, konsumsi, dan energ, Saat ini Indonesia berada dapa laju transformasi pesat di bidang ekonomi. Tahun 2011 ekonomi Indonesia berada pada posisi ke-16 dunia dengan pendapatan domestik nasional sebesar 846 miliar dolar AS. Angka itu akan terus tumbuh hingga mencapai 1,6 triliun dolar AS mulai tahun 2017. Pada tahun 2030 hanya Amerika Serikat, Cina, India, Jepang, Brasil, dan Rusia yang berada di atas ekonomi Indonesia. Kekuatan terbesar ekonomi Indonesia tidak hanya berupa ekspor ekonomi Indonesia juga didukung oleh kekuatan konsumsi domestik dan jasa-jasa. Kekuatan ekonomi tersebut menjadi motor penggerak ekonomi nasional. Mengetahui keadaan tersebut, beberapa investor asing mengharapkan semakin banyak pilihan investasi di Indonesia.
  • 8. Harapan para investor merupakan peluang dan tantangan bagi Indoensia. Upaya melakukan pencdalaman pasar keuangan (financial deepening) menjadi penting dalam memberikan ragam pilihan investasi bagi para investor. Di sisi lain, pembenahan di sektor rill dan infrastruktur perlu dilakukan secara serius guna mendukung ekonomi Indonesia menjadi besar di Asia Tenggara. Saat ini pertumbuhan ekonomi Indonesia berada pada kisaran 5-6 persen. Apabila terus dipertahankan, kondisi tersebut dapat menambah jumlah masyarakat kelas menengah hingga 96 juta orang dengan pendapatan per kapita lebih dari 3.000 dolar AS. Apabila kita mampu mendorong pertumbuhan hingga 7%, jumlah tersebut akan bertambah lagi. Jumlah mesyarakat menengah akan mencapai 170 juta.
  • 9. PENEGASAN ULANG/PENUTUP Berbagai perkembangan dari sidang akbar IMF di Tokyo tersebut kembali mengingatkan kita tentang besarnya potensi Indonesia dan sempitnya momentum yang sedang kita lalui saat ini. Apabila potensi itu tidak diwujudkan dalam aksi dan momentum yang baik, prediksi para investor tersebut tidak menjadi kenyataan. Pilihan tersebut ada di tangan kita semua saat ini. Oleh karena itu, kita jangan melewatkan kesempatan emas tersebut demi kemajuan bangsa Indonesia tercinta.
  • 10. Jenis-Jenis Eksposisi (1) Eksposisi Definisi Contoh Definisi krisis ekonomi adalah istilah yang digunakan di bidang ekonomi dan mengacu pada perubahan drastis pada perekonomian. Perubahan ekonomi terjadi secara cepat mengarah pada turunnya nilai tukar uang dan harga kebutuhan pokok yang semakin tinggi. Krisis ekonomi dapat melanda suatu negara apabila perubahan perekonimian sudah tidak dapat dibendung lagi. (2) Eksposisi Proses Contoh : Pernahkan Anda menghadapi situasi tertentu dengan perasaan takut? Bagaimana cara mengatasinya? Di bawah ini ada lima jurus untuk mengatasi rasa takut tersebut. Pertama, persipakan diri Anda sebaik-baiknya bila menghadapi situasi atau suasana tertentu; kedua, pelajari sebaik-baiknya bila menghadapi situasi tersebut; ketiga, pupuk dan binalah rasa percaya diri; keempat, setelah timbul rasa percaya diri, pertebal keyakinan Anda; kelima, untuk menambah rasa percaya diri, kita harus menambah kecakapan atau keahlian melalui latihan atau belajar sungguh – sungguh.
  • 11. (3) Eksposisi Klasifikasi Metode digunakan untuk menampilkan pengelompokan-pengelompokkan sesuai pengalaman manusia. Barang, hal, atau gagasan yang dikenal melalui pengalaman dapat tersusun secara sistematis. Metode ini untuk menempatkan hal atau benda dalam satu kelompok sehingga dapat diketahui hubungan antarhal atau antarbenda dalam kelompok tersebut. Contoh Menurut Asia Development Bank (ADB), kelas menengah memiliki rentang pengeluaran per kapita per hari sebesar $2-20. Rentang inilah yang kini sering dipakai untuk mengukur jumlah kelas menengah di Indonesia. Rentang pengeluaran per kapita tersebut dibagi ke dalam tiga kelompok, yaitu masyarakat kelas menengah bawah (lower middle class) dengan pengeluaran per kapita per hari sebesar %2-4; kelas menengah tengah (middle-middle class) sebesar $4-10; dan ke;as menengah atas (upper-middle class) $10-20 (PPP tahun 2005). Dengan rentang pengeluaran $2-20, dapat didapatkan jumlah kelas menengah Indonesia sebanyak 134 juta (2010) atau sekitar 200 juta orang.
  • 12. (4) Eksposisi Ilustrasi Metode ini digunakan untuk memberikan gambaran atau penjelasan yang khusus dan konkret terhadap suatu prinsip yang bersifat umum. Penulis akan menjelaskan suatu hal secara jelas. Dengan demikian, pembaca tidak akan bingung dalam memahami hal yang disampaikan. Sebuah gagasan memerlukan ilustrasi atau contoh konkret. Dalam eksposisi, contoh-contoh, tidak berfungsi untuk membuktikan suatu pendapat, tetapi dipakai untuk menjelaskan dan menegaskan ide, gagasan, dan maksud penulis. Eksposisi ilustrasi merupakan metode yang sering digunakan karena tidak menampilkan hal-hal umum secara abstrak atau kabur, akan tetapi eksposisi ilustrasi menunjukkan contoh-contoh yang nyata dan konkret. Menurut Gorys Keraf jenis eksposisi ilustrasi dapat disajikan secara deskriptif dan naratif.
  • 13. Contoh : Sampai hari ke-8, bantuan untuk para korban gempa Yogyakarta belum merata. Hal ini terlihat di beberapa wilayah Bantul dan Jetis. Misalnya, di Desa Piyungan. Sampai saat ini, warga Desa Piyungan hanya makan singkong. Mereka mengambilnya dari beberapa kebun warga. Jika ada warga yang makan nasi, itu adalah sisa-sisa beras yang mereka kumpulkan di balik reruntuhan bangunan. Kondisi seperti ini menunjukkan bahwa bantuan pemerintah kurang merata.
  • 14. (5) Eksposisi Perbandingan atau Pertentangan Metode ini digunakan untuk menunjukkan kesamaan dan perbedaan antara dua objek/lebih dengan mempergunakan dasar- dasar tertentu, yaitu menempatkan sesuatu yang belum diketahui dalam kerangka suatu hal yang sudah dikenal pembaca
  • 15. Contoh : Sebenarnya, bukan hanya ITS yang menawarkan rumah instan sehat untuk Aceh atau dikenal dengan Rumah ITS untuk Aceh (RI-A). Pusat Penelitian dan Pengembangan Permukiman Departemen Pekerjaan Umum juga menawarkan “Risha” alias Rumah Instan Sederhana Sehat. Modelnya hampir sama, gampang dibongkar- pasang, bahkan motonya “Pagi Pesan, Sore Huni”. Bedanya, sistem struktur dan konstruksi Risha memungkinkan rumah ini berbentuk panggung. Harga Risha sedikit lebih mahal, Rp 20 juta untuk tipe 36. akan tetapi, usianya dapat mencapai 50 tahun karena komponen struktur memakai beton bertulang, diperkuat pelat baja di bagian sambungannya. Kekuatannya terhadap gempa juga telah diuji di laboratorium sampai zonasi enam.
  • 16. Contoh : Pascagempa dengan kekuatan 5,9 skala richter, sebagian Yogyakarta dan Jawa Tengah luluh lantak. Keadaan ini mengundang perhatian berbagai pihak. Bantuan pun berdatangan dari dalam dan luar negeri. Bantuan berbentuk makanan, obat-obatan, dan pakaian dipusatkan di beberapa tempat. Hal ini dimaksudkan agar pendistribusian bantuan tersebut lebih cepat. Tenaga medis dari daerah-daerah lain pun berdatangan. Mereka memberikan bantuan di beberapa rumah sakit dan tenda – tenda darurat. (6) Eksposisi laporan
  • 17. Menentukan topik Menentukan tujuan Membuat kerangka Mengumpulkan bahan Menulis karangan atau paparan Langkah-langkah Menyusun Teks Eksposisi
  • 18. Ciri Kebahasaan Teks Eksposisi 1.Penggunaan Pronomina Pronomina ini biasanya digunakan dalam menyatakan pendapat. Pronomina yang sering digunakan seperti kita, kami, dan saya. Terlebih kata pronomina saya banyak digunakan ketika menyatakan pendapat pribadi. 2.Menggunakan konjungsi Konjungsi yang banyak digunakan adalah “pada kenyataannya”, “kemudian”, dan “lebih lanjut”. Konjungsi tersebut digunakan untuk menghubungkan fakta-fakta supaya fakta-fakta yang disajikan runtut. 3.Argumentasinya satu sisi Yaitu sisi yang mendukung atau sisi yang menolak. 4. Kata kerja / verba khusus
  • 19. Poin-poin penting dalam paragraf/karangan eksposisi topik: • Data faktual, yaitu suatu kondisi yang benar-benar terjadi, ada, dan dapat bersifat historis tentang bagaimana suatu alat bekerja, bagaimana suatu peristiwa terjadi, dan sebagainya • Suatu analisis atau penafsiran objektif terhadap seperangkat fakta • Fakta tentang seseorang yang berpegang teguh pada suatu pendirian urutan analisis: • Urutan kronologis/proses, biasanya memaparkan proses, yaitu memberi penjelasan tentang bekerjanya sesuatu atau terjadinya suatu peristiwa • Urutan fungsional • Urutan atau analisis sebab akibat • Analisis perbandingan