Dokumen ini membahas tentang bencana gunung meletus, termasuk faktor-faktor yang memicu meletusnya gunung berapi, dampak positif dan negatif dari letusan gunung berapi, daerah-daerah rawan gunung meletus di Indonesia, upaya mitigasi bencana gunung meletus, dan peta persebaran gunung berapi di Indonesia.
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
Mitigasi bencana gunung meletus
1. Nama : Afinta Wardatin
Nafis
Kelas : X-IPS3
No.Absen :03
Bencana Gunung Meletus
1. Faktor gunung meletus
a. Peningkatan kegempaan vulkanik
b. Peningkatan suhu kawah
c. Peningkatan gelombang magnet dan listrik, hingga terjadinya deformasi pada tubuh
gunung.
d. Lempeng-lempeng bumi saling berdesakan dan magma di perut bumi pun mendesak
serta mendorong permukaan bumi dan memicu aktivitas geologis, vulkanik, dan
tektonik.
e. Akibat tekanan yang amat tinggi, magma mendesak keluar (erupsi) dari permukaan
bumi sebagai lava.
2. Dampak gunung meletus
a. Dampak Positif Gunung berapi meletus :
1. Ketika gunung berapi meletus dan mengeluarkan Abu vulkanik, abu ini dapat
menyuburkan tanah pertanian di sekitarnya
2. Di daerah vulkanis memungkinkan banyak turun hujan melalui hujan orografis.
3. Di daerah gunung api memungkinkan dibangun pembangkit tenaga listrik , yang
berasal dari energi panas yang berada di sekitar gunung berapi .
4. Banyak di temukan sumber air panas dan air makdani yang dapat dimanfaatkan
untuk pariwisata.
5. Banyak terdapat aneka bahan tambang seperti belerang, logam, dan permata. yang
dapat kita manfaatkan sebagai jalan untuk mendaptkan hasil .
6. Namun kalo kita pahami ketika sudah terjadi gunung berapi akan menjadi sebuah
wisata .
b. Dampak Negatif Gunung berapi meletus :
1. Pada waktu gunung meletus puluhan ribu manusia dan ternak banyak yang menjadi
korban,
2. Gas beracun yang dikeluarkan dari gunung api sangat membahayakan bagi
manusia ketuka manusia menghidup gas tersebut .
3. Awan panas yang di keluarkan gunung api dapat menewaskan makhluk dan
tumbuh-tumbuhan.
4. Lahar dingin dan panas dapat merusak daerah yang dilalui nya menjadi rata dengan
tanah .
5. Bom lapili dan pasir vulkanik dapat merusak rumah, jembatan, dan daerah
pertanian.
6. Abu vulkanik yang bertaburan diangkasa dapat mengganggu penerbangan dan
udara yang di hriup manusia akan menjadi beracun .
3. Daerah rawan gunung meletus
2. 1. Dataran Dieng, 2. Ternate, 3. Bitung,Sulawesi Utara, 4. Kotamobagu, Sulawesi Utara, 5.
Cimahi,Jawa Barat, 6. Garut,Jawa Barat, 7. Bogor, Jawa Barat, 8. Menado, Sulawesi Utara, 9.
Kota Pagar Alam, Sumatera Selata, 10. Sukabumi, Jawa Barat, 11. Batu, Jawa Timur, 12.
Payakumbuh, Sumatera Barat, 13. Bukittinggi,Sumatera Barat, 14. Boyolali,Jawa Tengah, 15.
Bandung, Jawa Barat, 16. Tasikmalaya, Jawa Barat, 17. Cianjur,Jawa Barat, 18. Magelang,
Jawa Tengah,19. Sleman,Yogyakarta, 20. Malang, Jawa Timur, 21. Blitar, Jawa Timur, 22.
Lumajang, Jawa Timur, 23. Purwokerto,Jawa Tengah, 24. Salatiga, Jawa Tengah, 25. Klaten,
jawa Tengah, 26. Cirebon,Jawa Barat, 27. Probolinggo,Jawa Tengah, 28. Yogyakarta
4. Upaya mitigasi gunung meletus
a. Mitigasi struktural
1. Membangun DAM di sungai-sungai di bagian bawah untuk tujuan memitigasi
ancaman lahar dingin.
2. Memasang alat peringatan dini.
3. Memasang alat pemantauan gunung berapi.
b. Mitigasi non-struktural
1. Melakukan sosialisasi kepada pemerintah daerah serta masyarakat terutama yang
tinggal di sekitar gunung berapi
2. Memberikan pelatihan penanggulangan penderita gawat darurat (PPGD).
3. Melakukan pengenalan atau menerapkan asuransi bencana di daerah yang rawan
sehingga masyarakat tidak harus menunggu bantuan pemerintah atau donatur saat
harus melakukan pemulihan pascabencana dan masyarakat dapat kembali
melakukan berbagai aktivitas sosial dan ekonomi lebih segera.
5. Peta persebaran gunung meletus