SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
Download to read offline
1
PELANGGARAN HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL DAN
TUNTUTAN GANTI RUGI MENGENAI HAK CIPTA LOGO DARI
PENCIPTA
Oleh
A A Ngr Tian Marlionsa
Ida Ayu Sukihana
Hukum Perdata Fakultas Hukum Universitas Udayana
ABSTRACT
The logo is art and important part, because it may indicate the presence of
something or as an identity and differentiate the other group. In Indonesia, the registration
of the creation is not an obligation for the holders of Copyright or Creator, its means are
not required to be registered the creation. The protection of an invention starts since
creation it has no or materialized and not because of the creation of registration to the
authority appointed for it. Must not is what often leads to losses in relation to the
copyrighted works of the band's logo of the band itself. The problems faced are: What
Form of Abuse in the field of intellectual property rights associated with the work of the
band in the field of Copyright on the work of the band's logo? And whether the band as the
Copyright Holder Over the logo can claim compensation for violations of copyrighted
works on the logo? Writing of this paper, while the method used is the method of normative
legal research, which is where this blurring of the norms / principles of law. From the
research results forms offenses committed in the field of intellectual property rights
associated with the work of the band in the field of Copyright on the work of the logo is in
the form of deeds without right or permission creator is done in the form of piracy.
Copyright creator as the holder on the logo can claim compensation for infringement of
copyrighted works on the logo has been created. Where there are two alternatives for
dispute resolution Copyright, which can be made through arbitration or court.
Keywords: Violation, Copyright, Logo, Compensation.
ABSTRAK
Logo merupakan seni rupa dan bagian yang penting, karena dapat menunjukkan
keberadaan sesuatu atau sebagai identitas dan yang membedakan dengan kelompok lainnya.
Di Indonesia sendiri, pendaftaran ciptaan tersebut bukan merupakan suatu kewajiban bagi
pemegang Hak Cipta atau Penciptanya, yang dimana berarti tidak wajib untuk didaftarkan.
Adanya perlindungan terhadap suatu ciptaan dimulai sejak ciptaan itu telah ada atau
terwujud dan bukan karena pendaftaran ciptaan tersebut kepada instansi yang ditunjuk
untuk itu. Ketidakharusan inilah yang seringkali menimbulkan kerugian sehubungan
dengan karya cipta logo band dari kelompok band itu sendiri. Adapun permasalahan yang
dihadapi yaitu: Apa bentuk pelanggaran di bidang Hak Atas Kekayaan Intelektual terkait
2
dengan karya kelompok band di bidang Hak Cipta atas karya logo band? Dan apakah Band
Sebagai Pemegang Hak Cipta Atas logo tersebut dapat menuntut ganti rugi atas tindakan
pelanggaran dari karya cipta logo tersebut? Dalam penulisan ini adapun metode yang
digunakan yaitu dengan metode penelitian hukum normatif, yang dimana adanya kekaburan
dalam norma/asas hukum. Dari hasil penelitian bentuk pelanggaran yang dilakukan di
bidang Hak Atas Kekayaan Intelektual terkait dengan karya kelompok band di bidang Hak
Cipta atas karya logo adalah berupa perbuatan yang tanpa hak dan atau izin pencipta atau
pemegang hak ciptanya dilakukan dalam bentuk pembajakan. Pencipta atau pemegang Hak
Cipta atas logo tersebut dapat menuntut ganti rugi atas pelanggaran dari karya cipta atas
logo yang telah dibuat. Dimana ada dua alternatif dalam penyelesaian sengketa Hak Cipta,
yaitu dapat dilakukan melalui arbitrase, atau pengadilan.
Kata Kunci : Pelanggaran, Hak Cipta, Logo, Ganti Rugi.
I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Logo merupakan bagian penting untuk menunjukan suatu identitas dan keunikan
yang menjadi pembeda dengan yang lainnya. Dalam hal ini logo sebagaimana berupa karya
seni rupa dalam bentuk gambar, karya cipta ini dapat dikualifikasikan sebagai ciptaan asli.
Hak Cipta merupakan hak kebendaan, Sri Soedewi Masjchoen Sofwan memberikan
rumusan tentang hak kebendaan yakni: hak mutlak atas suatu benda dimana hak itu
memberikan kekuasaan langsung atas suatu benda dan dapat dipertahankan terhadap siapa
pun juga.1
Berdasarkan Undang - Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta
(UUHC), pengertian Hak Cipta adalah hak eksklusif pencipta yang timbul secara otomatis
berdasarkan prinsip deklaratif setelah suatu ciptaan diwujudkan dalam bentuk nyata tanpa
mengurangi pembatasan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pendaftaran Hak Cipta bukanlah untuk memperoleh perlindungan Hak Cipta, artinya
seorang Pencipta yang tidak mendaftarkan Hak Cipta juga mendapatkan perlindungan,
asalkan ia benar-benar sebagai Pencipta suatu ciptaan tertentu. Pendaftaran bukanlah
jaminan mutlak bahwa pendaftar sebagai pencipta yang dilindungi hukum, UUHC
melindungi Pencipta, terlepas ia mendaftarkan ciptaanya atau tidak.2
1
Sri Soedewi, Masjchoen Sofwan, 1981,Hukum Perdata: Hukum Benda, Liberty, Yogyakarta,
hlm.24.
2
Adrian Sutedi, 2009,Hak Atas Kekayaan Intelektual, Sinar Grafika, Jakarta, hlm.118.
3
1.2.Tujuan
Adapun tujuan dalam penulisan ini yaitu untuk mengetahui bentuk pelanggaran di
bidang Hak Atas Kekayaan Intelektual terkait dengan karya pencipta di bidang Hak Cipta
atas logo dan untuk mengetahui hak pencipta untuk menuntut ganti rugi atas tindakan
pelanggaran dari karya cipta logo tersebut.
II. ISI MAKALAH
2.1. Metode
Sesuai dengan sifat keilmuan ilmu hukum yang bersifat sui generis sehingga
penelitian hukum mempunyai karakter yang khusus. Dalam hal penulisan artikel ini
menggunakan jenis penelitian hukum normatif dimana hukum jenis ini, beranjak dari
adanya kekaburan dalam norma/asas hukum.3
2.2. Hasil Penelitian Dan Pembahasan
2.2.1.Bentuk Pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual Di Bidang Karya Cipta
Logo Dari Pencipta
Bentuk pelanggaran terhadap Hak Atas Kekayaan Intelektual terkait mengenai karya
cipta oleh pencipta di bidang logo, yang sebagaimana berupa perbuatan yang tanpa hak dan
atau izin penciptanya dilakukan dalam bentuk pembajakan. Pasal 113 ayat (4) UUHC
menentukan bahwa : “Setiap orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud pada ayat
(3) yang dilakukan dalam bentuk pembajakan, dipidana dengan pidana penjara paling lama
10 (sepuluh) tahun dan /atau pidana denda paling banyak Rp4.000.000.000,00 (empat
miliar rupiah)”.
Berkaitan dengan pelanggaran tersebut diatur pula dalam pasal 113 ayat (3) UUHC
bahwa : “Setiap orang yang dengan tanpa hak dan / atau tanpa izin Pencipta atau pemegang
Hak Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 9 ayat (1) huruf a, huruf b, huruf e, dan/atau huruf g untuk Penggunaan Secara
3
Soerjono Soekanto, 2001,Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Singkat. PT. Grafindo Persada.
Jakarta. hlm.13.
4
Komersial dipidana dengan pidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun
dan/atau pidana denda paling banyak Rp. 1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah)”.
2.2.2. Hak Pencipta Untuk Menuntut Ganti Rugi Atas Tindakan Pelanggaran Dari
Karya Cipta Logo
Hak Pencipta untuk menuntut ganti rugi atas tindakan pelanggaran dari karya
ciptanya diatur dalam Pasal 96 ayat (1) UUHC yang menegaskan : Pencipta, pemegang Hak
Cipta dan /atau pemegang Hak Terkait atau ahli warisnya yang mengalami kerugian hak
ekonomi berhak memperoleh ganti rugi. Menurut Much. Nurachmad selain penyelesaian
sengketa melalui Pengadilan Niaga, para pihak dapat meyelesaikan perselisihan tersebut
melalui arbitrase atau alternatif penyelesaian sengketa yang berupa negosiasi, mediasi,
konsiliasi, dan cara lain yang dipilih oleh para pihak sesuai dengan undang-undang yang
berlaku.4
Hal ini ditegaskan pula dalam Pasal 95 ayat (1) UUHC bahwa : Penyelesaian
sengketa Hak Cipta dapat dilakukan melalui alternatif penyelesaian sengketa arbitrase, atau
pengadilan (kekuasaan kehakiman). Berdasarkan Undang – Undang Nomor 30 Tahun 1999
Tentang Arbitrase Dan Alternatif Penyelesaian Sengketa, arbitrase adalah cara penyelesaian
suatu sengketa perdata diluar peradilan umum yang didasarkan pada perjanjian arbitrase
yang dibuat secara tertulis oleh para pihak yang bersengketa. Penyelesaian sengketa Hak
Cipta melalui pengadilan atau kekuasaan kehakiman sebagaimana dalam Undang – Undang
Nomor 48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman, yang dimaksudkan kekuasaan
kehakiman adalah kekuasaan Negara yang merdeka untuk menyelenggarakan peradilan
guna menegakan hukum dan keadilan berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945, demi terselenggaranya Negara Hukum Republik
Indonesia. Jadi melalui arbitrase dan pengadilan inilah cara yang dapat untuk
menyelesaikan sengketa pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual.
III. Kesimpulan
1. Bentuk Pelanggaran di bidang Hak Atas Kekayaan Intelektual terkait dengan karya
Pencipta di bidang Hak Cipta atas logo adalah berupa perbuatan yang tanpa hak dan
4
Much. Nurachmad, 2012,Segala Tentang HAKI Indonesia, Buku Biru, Jogjakarta, hlm. 45
5
atau izin penciptanya dilakukan dalam bentuk pembajakan yang diatur dalam pasal 9
UUHC.
2. Pencipta, Pemegang Hak Cipta dan /atau Pemegang Hak Terkait atau ahli warisnya
yang mengalami kerugian hak ekonomi berhak memperoleh ganti rugi. Hal ini diatur
dalam pasal 96 ayat (1) UUHC. Dimana ada dua alternatif dalam penyelesaian
sengketa Hak Cipta, yaitu dapat dilakukan melalui non litigasi, atau pengadilan.
Dalam hal ini ditegaskan dalam Pasal 95 ayat (1) UUHC.
DAFTAR PUSTAKA
I. BUKU - BUKU
Adrian Sutedi, 2009, Hak Atas Kekayaan Intelektual, Sinar Grafika, Jakarta.
Much. Nurachmad, 2012, Segala Tentang HAKI Indonesia, Buku Biru, Jogjakarta.
Soerjono Soekanto. 2001. Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Singkat. PT.
GrafindoPersada. Jakarta.
Sri Soedewi, Masjchoen Sofwan, 1981, Hukum Perdata: Hukum Benda,
Liberty,Yogyakarta.
II.PERATURAN PERUNDANG – UNDANGAN
Undang -Undang Nomor 30 Tahun 1999 Tentang Arbitrase Dan Alternatif Penyelesaian
Sengketa.
Undang – Undang Nomor 48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman
Undang - Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta

More Related Content

What's hot

Bab ii pembahasan haki
Bab ii pembahasan hakiBab ii pembahasan haki
Bab ii pembahasan haki
sunagara
 
Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)
Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)
Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)
nur_intan
 
Aspek hukum dalam ekonomi hak kekayaan intelektual
Aspek hukum dalam ekonomi   hak kekayaan intelektualAspek hukum dalam ekonomi   hak kekayaan intelektual
Aspek hukum dalam ekonomi hak kekayaan intelektual
Fether Abersond
 
Hak cipta paten dan merek
Hak cipta  paten  dan merekHak cipta  paten  dan merek
Hak cipta paten dan merek
mugilsae
 
Hukum Bisnis || Hak Kekayaan Intelektual
Hukum Bisnis || Hak Kekayaan IntelektualHukum Bisnis || Hak Kekayaan Intelektual
Hukum Bisnis || Hak Kekayaan Intelektual
Septiyana Yana
 

What's hot (19)

Bab ii pembahasan haki
Bab ii pembahasan hakiBab ii pembahasan haki
Bab ii pembahasan haki
 
Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)
Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)
Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)
 
HBL, Nabila Safitri, Hapzi Ali, Hak atas Kekayaan Intelektual, Hak Merk, Raha...
HBL, Nabila Safitri, Hapzi Ali, Hak atas Kekayaan Intelektual, Hak Merk, Raha...HBL, Nabila Safitri, Hapzi Ali, Hak atas Kekayaan Intelektual, Hak Merk, Raha...
HBL, Nabila Safitri, Hapzi Ali, Hak atas Kekayaan Intelektual, Hak Merk, Raha...
 
Hak Cipta Untuk Perkuliahan Mahasiswa
Hak Cipta Untuk Perkuliahan MahasiswaHak Cipta Untuk Perkuliahan Mahasiswa
Hak Cipta Untuk Perkuliahan Mahasiswa
 
Aspek hukum dalam ekonomi hak kekayaan intelektual
Aspek hukum dalam ekonomi   hak kekayaan intelektualAspek hukum dalam ekonomi   hak kekayaan intelektual
Aspek hukum dalam ekonomi hak kekayaan intelektual
 
Haki hak atas kekayaan intelektual
Haki hak atas kekayaan intelektualHaki hak atas kekayaan intelektual
Haki hak atas kekayaan intelektual
 
Haki (hak atas kekayaan intelektual)
Haki (hak atas kekayaan intelektual)Haki (hak atas kekayaan intelektual)
Haki (hak atas kekayaan intelektual)
 
13, hbl, digna adya, hapzi ali, hak atas kekayaan intelektual, universitas me...
13, hbl, digna adya, hapzi ali, hak atas kekayaan intelektual, universitas me...13, hbl, digna adya, hapzi ali, hak atas kekayaan intelektual, universitas me...
13, hbl, digna adya, hapzi ali, hak atas kekayaan intelektual, universitas me...
 
Informatika bab 2
Informatika bab 2Informatika bab 2
Informatika bab 2
 
HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual)
HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual)HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual)
HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual)
 
Hak cipta paten dan merek
Hak cipta  paten  dan merekHak cipta  paten  dan merek
Hak cipta paten dan merek
 
Produk Kreatif dan Kewirausahaan Hak atas kekayaan intelektual
Produk Kreatif dan Kewirausahaan Hak atas kekayaan intelektualProduk Kreatif dan Kewirausahaan Hak atas kekayaan intelektual
Produk Kreatif dan Kewirausahaan Hak atas kekayaan intelektual
 
HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL
HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUALHAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL
HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL
 
Hbl minggu 13, hefti juliza, hapzi ali, hak atas kekayaan intelektual, univer...
Hbl minggu 13, hefti juliza, hapzi ali, hak atas kekayaan intelektual, univer...Hbl minggu 13, hefti juliza, hapzi ali, hak atas kekayaan intelektual, univer...
Hbl minggu 13, hefti juliza, hapzi ali, hak atas kekayaan intelektual, univer...
 
HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL
HAK KEKAYAAN INTELEKTUALHAK KEKAYAAN INTELEKTUAL
HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL
 
HBL 13, ZAHRA KAMILA, HAPZI ALI, HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL, HAK MEREK, RA...
HBL 13, ZAHRA KAMILA, HAPZI ALI, HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL, HAK MEREK, RA...HBL 13, ZAHRA KAMILA, HAPZI ALI, HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL, HAK MEREK, RA...
HBL 13, ZAHRA KAMILA, HAPZI ALI, HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL, HAK MEREK, RA...
 
kasus Haki ppt
kasus Haki ppt kasus Haki ppt
kasus Haki ppt
 
Hukum Bisnis || Hak Kekayaan Intelektual
Hukum Bisnis || Hak Kekayaan IntelektualHukum Bisnis || Hak Kekayaan Intelektual
Hukum Bisnis || Hak Kekayaan Intelektual
 
Hak Kekayaan Intelektual [ HaKI ]
Hak Kekayaan Intelektual [ HaKI ]Hak Kekayaan Intelektual [ HaKI ]
Hak Kekayaan Intelektual [ HaKI ]
 

Similar to Jurnal pelanggaran hak atas kekayaan intelektual

Pelanggaran hak cipta
Pelanggaran hak ciptaPelanggaran hak cipta
Pelanggaran hak cipta
sanimarida
 
Analisis Sengketa Dagang Merek Terkenal Antara Tbl Licensing Llc Dengan Timbe...
Analisis Sengketa Dagang Merek Terkenal Antara Tbl Licensing Llc Dengan Timbe...Analisis Sengketa Dagang Merek Terkenal Antara Tbl Licensing Llc Dengan Timbe...
Analisis Sengketa Dagang Merek Terkenal Antara Tbl Licensing Llc Dengan Timbe...
Sigit L. Prabowo
 
Hukum dagang
Hukum dagang Hukum dagang
Hukum dagang
adirianto
 
Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)
Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)
Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)
nur_intan
 
Aspek hukum dalam ekonomi #
Aspek hukum dalam ekonomi #Aspek hukum dalam ekonomi #
Aspek hukum dalam ekonomi #
orintalo
 
13. hbl,chives radin, hapzi ali,hak atas kekayaan intelektual, hak merk, raha...
13. hbl,chives radin, hapzi ali,hak atas kekayaan intelektual, hak merk, raha...13. hbl,chives radin, hapzi ali,hak atas kekayaan intelektual, hak merk, raha...
13. hbl,chives radin, hapzi ali,hak atas kekayaan intelektual, hak merk, raha...
Chives Radin
 

Similar to Jurnal pelanggaran hak atas kekayaan intelektual (20)

HAK MEREK UU NO. 15 TAHUN 2001.ppt
HAK MEREK UU NO. 15 TAHUN 2001.pptHAK MEREK UU NO. 15 TAHUN 2001.ppt
HAK MEREK UU NO. 15 TAHUN 2001.ppt
 
HBL 13, Nabila Safitri, Hapzi Ali, Hak atas Kekayaan Intelektual, Hak Merk, R...
HBL 13, Nabila Safitri, Hapzi Ali, Hak atas Kekayaan Intelektual, Hak Merk, R...HBL 13, Nabila Safitri, Hapzi Ali, Hak atas Kekayaan Intelektual, Hak Merk, R...
HBL 13, Nabila Safitri, Hapzi Ali, Hak atas Kekayaan Intelektual, Hak Merk, R...
 
Surat perjanjian lisensi terhadap pemegang hak cipta kepada pihak lain
Surat perjanjian lisensi terhadap pemegang hak cipta kepada pihak lainSurat perjanjian lisensi terhadap pemegang hak cipta kepada pihak lain
Surat perjanjian lisensi terhadap pemegang hak cipta kepada pihak lain
 
Pelanggaran hak cipta
Pelanggaran hak ciptaPelanggaran hak cipta
Pelanggaran hak cipta
 
Pelanggaran hak cipta
Pelanggaran hak ciptaPelanggaran hak cipta
Pelanggaran hak cipta
 
13, hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb,2019
13, hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb,201913, hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb,2019
13, hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb,2019
 
Hbl 13, dyana anggraini, hapzi ali, hak atas kekayaan intelektual, hak merk, ...
Hbl 13, dyana anggraini, hapzi ali, hak atas kekayaan intelektual, hak merk, ...Hbl 13, dyana anggraini, hapzi ali, hak atas kekayaan intelektual, hak merk, ...
Hbl 13, dyana anggraini, hapzi ali, hak atas kekayaan intelektual, hak merk, ...
 
Analisis Sengketa Dagang Merek Terkenal Antara Tbl Licensing Llc Dengan Timbe...
Analisis Sengketa Dagang Merek Terkenal Antara Tbl Licensing Llc Dengan Timbe...Analisis Sengketa Dagang Merek Terkenal Antara Tbl Licensing Llc Dengan Timbe...
Analisis Sengketa Dagang Merek Terkenal Antara Tbl Licensing Llc Dengan Timbe...
 
Hukum dagang
Hukum dagang Hukum dagang
Hukum dagang
 
Kualifikasi Penggunaan Hukum Perdata Internasional Dalam Kasus Sengketa Merek...
Kualifikasi Penggunaan Hukum Perdata Internasional Dalam Kasus Sengketa Merek...Kualifikasi Penggunaan Hukum Perdata Internasional Dalam Kasus Sengketa Merek...
Kualifikasi Penggunaan Hukum Perdata Internasional Dalam Kasus Sengketa Merek...
 
Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)
Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)
Aspek hukum dalam ekonomi dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)
 
Makalah tik
Makalah tikMakalah tik
Makalah tik
 
Makalah tik
Makalah tikMakalah tik
Makalah tik
 
Makalah tik
Makalah tikMakalah tik
Makalah tik
 
Aspek hukum dalam ekonomi #
Aspek hukum dalam ekonomi #Aspek hukum dalam ekonomi #
Aspek hukum dalam ekonomi #
 
Jurnal ilmiah
Jurnal ilmiah Jurnal ilmiah
Jurnal ilmiah
 
Buku Hak Kekayaan Intelektual (HKI) Jilid 3
Buku Hak Kekayaan Intelektual (HKI) Jilid 3Buku Hak Kekayaan Intelektual (HKI) Jilid 3
Buku Hak Kekayaan Intelektual (HKI) Jilid 3
 
Hak atas Kekayaan Intelektual.pptx
Hak atas Kekayaan Intelektual.pptxHak atas Kekayaan Intelektual.pptx
Hak atas Kekayaan Intelektual.pptx
 
Hbl 1, riny triana savitri, hapzi ali , hak atas kekayaan intelektual, univer...
Hbl 1, riny triana savitri, hapzi ali , hak atas kekayaan intelektual, univer...Hbl 1, riny triana savitri, hapzi ali , hak atas kekayaan intelektual, univer...
Hbl 1, riny triana savitri, hapzi ali , hak atas kekayaan intelektual, univer...
 
13. hbl,chives radin, hapzi ali,hak atas kekayaan intelektual, hak merk, raha...
13. hbl,chives radin, hapzi ali,hak atas kekayaan intelektual, hak merk, raha...13. hbl,chives radin, hapzi ali,hak atas kekayaan intelektual, hak merk, raha...
13. hbl,chives radin, hapzi ali,hak atas kekayaan intelektual, hak merk, raha...
 

Recently uploaded

Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
luqmanhakimkhairudin
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
SuzanDwiPutra
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
subki124
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
furqanridha
 

Recently uploaded (20)

PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
 
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
 
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxAksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANGMESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDMateri Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriSudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
 

Jurnal pelanggaran hak atas kekayaan intelektual

  • 1. 1 PELANGGARAN HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL DAN TUNTUTAN GANTI RUGI MENGENAI HAK CIPTA LOGO DARI PENCIPTA Oleh A A Ngr Tian Marlionsa Ida Ayu Sukihana Hukum Perdata Fakultas Hukum Universitas Udayana ABSTRACT The logo is art and important part, because it may indicate the presence of something or as an identity and differentiate the other group. In Indonesia, the registration of the creation is not an obligation for the holders of Copyright or Creator, its means are not required to be registered the creation. The protection of an invention starts since creation it has no or materialized and not because of the creation of registration to the authority appointed for it. Must not is what often leads to losses in relation to the copyrighted works of the band's logo of the band itself. The problems faced are: What Form of Abuse in the field of intellectual property rights associated with the work of the band in the field of Copyright on the work of the band's logo? And whether the band as the Copyright Holder Over the logo can claim compensation for violations of copyrighted works on the logo? Writing of this paper, while the method used is the method of normative legal research, which is where this blurring of the norms / principles of law. From the research results forms offenses committed in the field of intellectual property rights associated with the work of the band in the field of Copyright on the work of the logo is in the form of deeds without right or permission creator is done in the form of piracy. Copyright creator as the holder on the logo can claim compensation for infringement of copyrighted works on the logo has been created. Where there are two alternatives for dispute resolution Copyright, which can be made through arbitration or court. Keywords: Violation, Copyright, Logo, Compensation. ABSTRAK Logo merupakan seni rupa dan bagian yang penting, karena dapat menunjukkan keberadaan sesuatu atau sebagai identitas dan yang membedakan dengan kelompok lainnya. Di Indonesia sendiri, pendaftaran ciptaan tersebut bukan merupakan suatu kewajiban bagi pemegang Hak Cipta atau Penciptanya, yang dimana berarti tidak wajib untuk didaftarkan. Adanya perlindungan terhadap suatu ciptaan dimulai sejak ciptaan itu telah ada atau terwujud dan bukan karena pendaftaran ciptaan tersebut kepada instansi yang ditunjuk untuk itu. Ketidakharusan inilah yang seringkali menimbulkan kerugian sehubungan dengan karya cipta logo band dari kelompok band itu sendiri. Adapun permasalahan yang dihadapi yaitu: Apa bentuk pelanggaran di bidang Hak Atas Kekayaan Intelektual terkait
  • 2. 2 dengan karya kelompok band di bidang Hak Cipta atas karya logo band? Dan apakah Band Sebagai Pemegang Hak Cipta Atas logo tersebut dapat menuntut ganti rugi atas tindakan pelanggaran dari karya cipta logo tersebut? Dalam penulisan ini adapun metode yang digunakan yaitu dengan metode penelitian hukum normatif, yang dimana adanya kekaburan dalam norma/asas hukum. Dari hasil penelitian bentuk pelanggaran yang dilakukan di bidang Hak Atas Kekayaan Intelektual terkait dengan karya kelompok band di bidang Hak Cipta atas karya logo adalah berupa perbuatan yang tanpa hak dan atau izin pencipta atau pemegang hak ciptanya dilakukan dalam bentuk pembajakan. Pencipta atau pemegang Hak Cipta atas logo tersebut dapat menuntut ganti rugi atas pelanggaran dari karya cipta atas logo yang telah dibuat. Dimana ada dua alternatif dalam penyelesaian sengketa Hak Cipta, yaitu dapat dilakukan melalui arbitrase, atau pengadilan. Kata Kunci : Pelanggaran, Hak Cipta, Logo, Ganti Rugi. I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Logo merupakan bagian penting untuk menunjukan suatu identitas dan keunikan yang menjadi pembeda dengan yang lainnya. Dalam hal ini logo sebagaimana berupa karya seni rupa dalam bentuk gambar, karya cipta ini dapat dikualifikasikan sebagai ciptaan asli. Hak Cipta merupakan hak kebendaan, Sri Soedewi Masjchoen Sofwan memberikan rumusan tentang hak kebendaan yakni: hak mutlak atas suatu benda dimana hak itu memberikan kekuasaan langsung atas suatu benda dan dapat dipertahankan terhadap siapa pun juga.1 Berdasarkan Undang - Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta (UUHC), pengertian Hak Cipta adalah hak eksklusif pencipta yang timbul secara otomatis berdasarkan prinsip deklaratif setelah suatu ciptaan diwujudkan dalam bentuk nyata tanpa mengurangi pembatasan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Pendaftaran Hak Cipta bukanlah untuk memperoleh perlindungan Hak Cipta, artinya seorang Pencipta yang tidak mendaftarkan Hak Cipta juga mendapatkan perlindungan, asalkan ia benar-benar sebagai Pencipta suatu ciptaan tertentu. Pendaftaran bukanlah jaminan mutlak bahwa pendaftar sebagai pencipta yang dilindungi hukum, UUHC melindungi Pencipta, terlepas ia mendaftarkan ciptaanya atau tidak.2 1 Sri Soedewi, Masjchoen Sofwan, 1981,Hukum Perdata: Hukum Benda, Liberty, Yogyakarta, hlm.24. 2 Adrian Sutedi, 2009,Hak Atas Kekayaan Intelektual, Sinar Grafika, Jakarta, hlm.118.
  • 3. 3 1.2.Tujuan Adapun tujuan dalam penulisan ini yaitu untuk mengetahui bentuk pelanggaran di bidang Hak Atas Kekayaan Intelektual terkait dengan karya pencipta di bidang Hak Cipta atas logo dan untuk mengetahui hak pencipta untuk menuntut ganti rugi atas tindakan pelanggaran dari karya cipta logo tersebut. II. ISI MAKALAH 2.1. Metode Sesuai dengan sifat keilmuan ilmu hukum yang bersifat sui generis sehingga penelitian hukum mempunyai karakter yang khusus. Dalam hal penulisan artikel ini menggunakan jenis penelitian hukum normatif dimana hukum jenis ini, beranjak dari adanya kekaburan dalam norma/asas hukum.3 2.2. Hasil Penelitian Dan Pembahasan 2.2.1.Bentuk Pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual Di Bidang Karya Cipta Logo Dari Pencipta Bentuk pelanggaran terhadap Hak Atas Kekayaan Intelektual terkait mengenai karya cipta oleh pencipta di bidang logo, yang sebagaimana berupa perbuatan yang tanpa hak dan atau izin penciptanya dilakukan dalam bentuk pembajakan. Pasal 113 ayat (4) UUHC menentukan bahwa : “Setiap orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud pada ayat (3) yang dilakukan dalam bentuk pembajakan, dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan /atau pidana denda paling banyak Rp4.000.000.000,00 (empat miliar rupiah)”. Berkaitan dengan pelanggaran tersebut diatur pula dalam pasal 113 ayat (3) UUHC bahwa : “Setiap orang yang dengan tanpa hak dan / atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf a, huruf b, huruf e, dan/atau huruf g untuk Penggunaan Secara 3 Soerjono Soekanto, 2001,Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Singkat. PT. Grafindo Persada. Jakarta. hlm.13.
  • 4. 4 Komersial dipidana dengan pidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp. 1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah)”. 2.2.2. Hak Pencipta Untuk Menuntut Ganti Rugi Atas Tindakan Pelanggaran Dari Karya Cipta Logo Hak Pencipta untuk menuntut ganti rugi atas tindakan pelanggaran dari karya ciptanya diatur dalam Pasal 96 ayat (1) UUHC yang menegaskan : Pencipta, pemegang Hak Cipta dan /atau pemegang Hak Terkait atau ahli warisnya yang mengalami kerugian hak ekonomi berhak memperoleh ganti rugi. Menurut Much. Nurachmad selain penyelesaian sengketa melalui Pengadilan Niaga, para pihak dapat meyelesaikan perselisihan tersebut melalui arbitrase atau alternatif penyelesaian sengketa yang berupa negosiasi, mediasi, konsiliasi, dan cara lain yang dipilih oleh para pihak sesuai dengan undang-undang yang berlaku.4 Hal ini ditegaskan pula dalam Pasal 95 ayat (1) UUHC bahwa : Penyelesaian sengketa Hak Cipta dapat dilakukan melalui alternatif penyelesaian sengketa arbitrase, atau pengadilan (kekuasaan kehakiman). Berdasarkan Undang – Undang Nomor 30 Tahun 1999 Tentang Arbitrase Dan Alternatif Penyelesaian Sengketa, arbitrase adalah cara penyelesaian suatu sengketa perdata diluar peradilan umum yang didasarkan pada perjanjian arbitrase yang dibuat secara tertulis oleh para pihak yang bersengketa. Penyelesaian sengketa Hak Cipta melalui pengadilan atau kekuasaan kehakiman sebagaimana dalam Undang – Undang Nomor 48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman, yang dimaksudkan kekuasaan kehakiman adalah kekuasaan Negara yang merdeka untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakan hukum dan keadilan berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, demi terselenggaranya Negara Hukum Republik Indonesia. Jadi melalui arbitrase dan pengadilan inilah cara yang dapat untuk menyelesaikan sengketa pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual. III. Kesimpulan 1. Bentuk Pelanggaran di bidang Hak Atas Kekayaan Intelektual terkait dengan karya Pencipta di bidang Hak Cipta atas logo adalah berupa perbuatan yang tanpa hak dan 4 Much. Nurachmad, 2012,Segala Tentang HAKI Indonesia, Buku Biru, Jogjakarta, hlm. 45
  • 5. 5 atau izin penciptanya dilakukan dalam bentuk pembajakan yang diatur dalam pasal 9 UUHC. 2. Pencipta, Pemegang Hak Cipta dan /atau Pemegang Hak Terkait atau ahli warisnya yang mengalami kerugian hak ekonomi berhak memperoleh ganti rugi. Hal ini diatur dalam pasal 96 ayat (1) UUHC. Dimana ada dua alternatif dalam penyelesaian sengketa Hak Cipta, yaitu dapat dilakukan melalui non litigasi, atau pengadilan. Dalam hal ini ditegaskan dalam Pasal 95 ayat (1) UUHC. DAFTAR PUSTAKA I. BUKU - BUKU Adrian Sutedi, 2009, Hak Atas Kekayaan Intelektual, Sinar Grafika, Jakarta. Much. Nurachmad, 2012, Segala Tentang HAKI Indonesia, Buku Biru, Jogjakarta. Soerjono Soekanto. 2001. Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Singkat. PT. GrafindoPersada. Jakarta. Sri Soedewi, Masjchoen Sofwan, 1981, Hukum Perdata: Hukum Benda, Liberty,Yogyakarta. II.PERATURAN PERUNDANG – UNDANGAN Undang -Undang Nomor 30 Tahun 1999 Tentang Arbitrase Dan Alternatif Penyelesaian Sengketa. Undang – Undang Nomor 48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman Undang - Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta