SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Pajak dan Sengketa
Pajak
Selvia Agnes 1921030579
Vertasya Ayu Violetta M 1921030601
KELOMPOK 6
POIN PENTING
Pengertian Pajak
01. Sengketa Pajak
02.
Pengertian Pajak
Beberapa Pengertian Pajak Menurut Para Ahli :
1. Soeparman Soemahamidjaja
Pajak adalah iuran wajib berupa uang atau barang, yang dipungut oleh Penguasa
berdasarkan norma-norma hukum, guna menutup biaya produksi barang-barang dan
jasa-jasa kolektif dalam mencapai kesejahtraan umum.
2. Rochmat Soemitro
Pajak adalah iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang- undang (yang
dapat dipaksakan) dengan tidak mendapat jasa- timbal (kontra-prestasi), yang
langsung dapat ditunjukkan dan yang digunakan untuk membayar pengeluaran umum.
Pengertian Sengketa Pajak
Sengketa pajak adalah sengketa yang timbul dalam bidang perpajakan antara Wajib Pajak
atau penanggung Pajak dengan pejabat yang berwenang sebagai akibat dikeluarkannya
keputusan yang dapat diajukan Banding atau Gugatan kepada Pengadilan Pajak
berdasarkan peraturan perundang-undangan perpajakan, termasuk Gugatan atas
pelaksanaan penagihan berdasarkan Undang-undang Penagihan Pajak dengan Surat
Paksa.
a. Sengketa dalam bidang perpajakan
b. Ada dua pihak yaitu Wajib Pajak dengan Pejabat Pajak
c. Ada keputusan yang dikeluarkan oleh Pejabat Pajak.
d. Ada kesempatan/hak mengajukan banding atau gugatan.
e. Banding atau gugatan diajukan ke Pengadilan Pajak.
f. Didasarkan oleh peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan.
Unsur-unsur Sengketa Pajak
Pengadilan Pajak adalah badan peradilan yang melaksanakan
kekuasaan kehakiman bagi wajib pajak atau penanggung pajak
yang mencari keadilan terhadap sengketa pajak.
Pengadilan Pajak
1. Kompetensi
2. Objek sengketa pajak
3. Subjek sengketa pajak
4. Organisasi pengadilan pajak
5. Majelis kehormatan hakim
6. Susunan atau tingkatan pengadilan dan upaya hukum
Karakteristik Pengadilan Pajak yang
Membedakannya dengan Pengadilan Lain
Prosedur Penyelesaian Sengketa Pajak
Penyelesaian sengketa pajak melalui Pengadilan Pajak diatur dalam Bab
IV Pasal 34 s/d Pasal 92 Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2002 termasuk
pengaturan tentang upaya hukum Peninjauan Kembali (PK) ke Mahkamah
Agung.
Prosedur Penyelesaian Sengketa Pajak
3. Gugatan
Gugatan adalah upaya hukum yang dapat
dilakukan oleh Wajib Pajak terhadap
pelaksanaan penagihan Pajak atau terhadap
keputusan yang dapat diajukan Gugatan
berdasarkan peraturan perundang-undangan
perpajakan yang berlaku.
4. Peninjauan Kembali
Apabila Wajib Pajak masih belum puas dengan
Putusan Banding, maka Wajib Pajak masih
memiliki hak mengajukan Peninjauan Kembali
kepada Mahkamah Agung.
1. Keberatan
Keberatan yang diajukan adalah mengenai
materi atau isi ketetapan pajak, yaitu jumlah
rugi berdasarkan ketentuan peraturan
perundang-undangan perpajakan, jumlah
besarnya pajak, atau pemotongan /pemungutan
pajak.
2. Banding
Banding adalah upaya hukum yang dapat
dilakukan oleh Wajib Pajak atau penanggung
Pajak terhadap suatu keputusan yang dapat
diajukan Banding, berdasarkan peraturan
perundang-undangan perpajakan yang berlaku.
Kendala yang Timbul dalam Penyelesaian Sengketa
Pajak :
1. Bidang Administratif
Adanya keharusan membayar 50% dari jumlah
pajak yang terutang.
2. Bidang Yudisial
Yaitu mengenai kewajiban Hakim untuk
menghadirkan pihak terbanding atau tergugat dalam
pemeriksaan dipersidangan.
Upaya untuk Mengatasi Kendala Penyelesaian Sengketa Pajak
1. Pada saat ini sedang diproses usulan perubahan Undang-
Undang Nomor 14 Tahun 2002 terutama tentang Pasal yang
mewajibkan pembayaran 50% darii pajak terhutang.
2. Dilakukannya usulan untuk revisi terhadap Pasal yang
mengatur tentang kehadiran pihak terbanding dan tergugat,
pemeriksaan di persidangan serta Pasal mengenai pengaturan
pemberian bunga 2% setiap bulan atas kelebihan pembayaran
pajak apabila permohonan banding Wajib Pajak dikabulkan.
3. Selain usaha untuk mengatasi kendala yang timbul di atas
para pihak Pengadilan Pajak pada saat ini melakukan peningkatan
pendidikan baik terhadap para Hakim maupun pihak administrasi
di Pengadilan Pajak hal ini bertujuan agar semua pihak yang
terkait dalam penyelesaian sengketa di Pengadilan Pajak dapat
lebih memahami
Kesimpulan
Sengketa pajak adalah sengketa yang timbul dalam bidang
perpajakan antara Wajib Pajak atau penanggung Pajak
dengan pejabat yang berwenang sebagai akibat
dikeluarkannya keputusan yang dapat diajukan Banding
atau Gugatan kepada Pengadilan Pajak berdasarkan
peraturan perundang-undangan perpajakan, termasuk
Gugatan atas pelaksanaan penagihan berdasarkan Undang-
undang Penagihan Pajak dengan Surat Paksa.
Upaya Hukum yang dapat ditempuh oleh Wajib Pajak
adalah Keberatan, Banding, Gugatan, Peninjauan Kembali.
Kendala yang timbul dalam penyelesaian sengketa yaitu
Bidang Admistratif dan Bidang Yudisial.kyat
TERIMA
KASIH

More Related Content

Similar to Pajak Sengketa

Penyelesaian penagihan pajak
Penyelesaian penagihan pajakPenyelesaian penagihan pajak
Penyelesaian penagihan pajakStevenDavidPontas
 
Pengadilan-pajak-111112019.pptx
Pengadilan-pajak-111112019.pptxPengadilan-pajak-111112019.pptx
Pengadilan-pajak-111112019.pptxtauficka
 
Akuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab Sun
Akuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab SunAkuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab Sun
Akuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab SunGunadarma
 
Akuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab Sun
Akuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab SunAkuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab Sun
Akuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab SunGunadarma
 
Adm perpajakan
Adm perpajakanAdm perpajakan
Adm perpajakanAntoni93
 
Uuno.28 tahun 2007 tentang kup
Uuno.28 tahun 2007 tentang  kupUuno.28 tahun 2007 tentang  kup
Uuno.28 tahun 2007 tentang kupRoko Subagya
 
Tata cara keberatan dan banding
Tata cara keberatan dan bandingTata cara keberatan dan banding
Tata cara keberatan dan bandingUli Saida
 
Tugas paper adm.perpajakan dan pratikum komputer
Tugas paper adm.perpajakan dan pratikum komputerTugas paper adm.perpajakan dan pratikum komputer
Tugas paper adm.perpajakan dan pratikum komputerjuliaiputri
 
PPT Peradilan Pajak_compressed (1).pdf
PPT Peradilan Pajak_compressed (1).pdfPPT Peradilan Pajak_compressed (1).pdf
PPT Peradilan Pajak_compressed (1).pdfVinaPutri28
 
Pengajuan keberatan yang dituangkan dalam bentuk surat keberatan sebagaimana...
Pengajuan keberatan yang dituangkan dalam bentuk surat  keberatan sebagaimana...Pengajuan keberatan yang dituangkan dalam bentuk surat  keberatan sebagaimana...
Pengajuan keberatan yang dituangkan dalam bentuk surat keberatan sebagaimana...RestiYulianti11
 
Peradilan administrasi pajak
Peradilan administrasi pajakPeradilan administrasi pajak
Peradilan administrasi pajakfree forall
 
Peradilan administrasi pajak
Peradilan administrasi pajakPeradilan administrasi pajak
Peradilan administrasi pajakfree forall
 

Similar to Pajak Sengketa (20)

Penyelesaian penagihan pajak
Penyelesaian penagihan pajakPenyelesaian penagihan pajak
Penyelesaian penagihan pajak
 
pajak.pdf
pajak.pdfpajak.pdf
pajak.pdf
 
KUP A kelompok 1
KUP A kelompok 1KUP A kelompok 1
KUP A kelompok 1
 
Pengadilan-pajak-111112019.pptx
Pengadilan-pajak-111112019.pptxPengadilan-pajak-111112019.pptx
Pengadilan-pajak-111112019.pptx
 
Akuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab Sun
Akuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab SunAkuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab Sun
Akuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab Sun
 
Akuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab Sun
Akuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab SunAkuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab Sun
Akuntansi Lanjut B (Perpajakan) Lab Sun
 
Adm perpajakan
Adm perpajakanAdm perpajakan
Adm perpajakan
 
Uuno.28 tahun 2007 tentang kup
Uuno.28 tahun 2007 tentang  kupUuno.28 tahun 2007 tentang  kup
Uuno.28 tahun 2007 tentang kup
 
Tata cara keberatan dan banding
Tata cara keberatan dan bandingTata cara keberatan dan banding
Tata cara keberatan dan banding
 
Tugas paper adm.perpajakan dan pratikum komputer
Tugas paper adm.perpajakan dan pratikum komputerTugas paper adm.perpajakan dan pratikum komputer
Tugas paper adm.perpajakan dan pratikum komputer
 
PPT Peradilan Pajak_compressed (1).pdf
PPT Peradilan Pajak_compressed (1).pdfPPT Peradilan Pajak_compressed (1).pdf
PPT Peradilan Pajak_compressed (1).pdf
 
Pembahasan
PembahasanPembahasan
Pembahasan
 
Hukum Pajak 10.pptx
Hukum Pajak 10.pptxHukum Pajak 10.pptx
Hukum Pajak 10.pptx
 
Pengajuan keberatan yang dituangkan dalam bentuk surat keberatan sebagaimana...
Pengajuan keberatan yang dituangkan dalam bentuk surat  keberatan sebagaimana...Pengajuan keberatan yang dituangkan dalam bentuk surat  keberatan sebagaimana...
Pengajuan keberatan yang dituangkan dalam bentuk surat keberatan sebagaimana...
 
Uukup
UukupUukup
Uukup
 
Uu kup
Uu kupUu kup
Uu kup
 
Penagihan pajak
Penagihan pajakPenagihan pajak
Penagihan pajak
 
Peradilan administrasi pajak
Peradilan administrasi pajakPeradilan administrasi pajak
Peradilan administrasi pajak
 
Peradilan administrasi pajak
Peradilan administrasi pajakPeradilan administrasi pajak
Peradilan administrasi pajak
 
Bab2 kup
Bab2 kupBab2 kup
Bab2 kup
 

Recently uploaded

Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptxKelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptxbinsar17
 
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas TerbukaSesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas TerbukaYogaJanuarR
 
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan pptpembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan pptJhonatanMuram
 
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptxBPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptxendang nainggolan
 
pengantar Kapita selekta hukum bisnis
pengantar    Kapita selekta hukum bisnispengantar    Kapita selekta hukum bisnis
pengantar Kapita selekta hukum bisnisilhamsumartoputra
 
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan PendahuluanSosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan PendahuluanIqbaalKamalludin1
 
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.pptEtika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.pptAlMaliki1
 
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)ErhaSyam
 
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptxYudisHaqqiPrasetya
 
Pengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptx
Pengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptxPengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptx
Pengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptxEkoPriadi3
 
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertamaLuqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertamaIndra Wardhana
 

Recently uploaded (11)

Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptxKelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
 
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas TerbukaSesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
 
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan pptpembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
 
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptxBPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
 
pengantar Kapita selekta hukum bisnis
pengantar    Kapita selekta hukum bisnispengantar    Kapita selekta hukum bisnis
pengantar Kapita selekta hukum bisnis
 
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan PendahuluanSosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
 
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.pptEtika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
 
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
 
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx
 
Pengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptx
Pengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptxPengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptx
Pengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptx
 
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertamaLuqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
 

Pajak Sengketa

  • 2. Selvia Agnes 1921030579 Vertasya Ayu Violetta M 1921030601 KELOMPOK 6
  • 4. Pengertian Pajak Beberapa Pengertian Pajak Menurut Para Ahli : 1. Soeparman Soemahamidjaja Pajak adalah iuran wajib berupa uang atau barang, yang dipungut oleh Penguasa berdasarkan norma-norma hukum, guna menutup biaya produksi barang-barang dan jasa-jasa kolektif dalam mencapai kesejahtraan umum. 2. Rochmat Soemitro Pajak adalah iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang- undang (yang dapat dipaksakan) dengan tidak mendapat jasa- timbal (kontra-prestasi), yang langsung dapat ditunjukkan dan yang digunakan untuk membayar pengeluaran umum.
  • 5. Pengertian Sengketa Pajak Sengketa pajak adalah sengketa yang timbul dalam bidang perpajakan antara Wajib Pajak atau penanggung Pajak dengan pejabat yang berwenang sebagai akibat dikeluarkannya keputusan yang dapat diajukan Banding atau Gugatan kepada Pengadilan Pajak berdasarkan peraturan perundang-undangan perpajakan, termasuk Gugatan atas pelaksanaan penagihan berdasarkan Undang-undang Penagihan Pajak dengan Surat Paksa.
  • 6. a. Sengketa dalam bidang perpajakan b. Ada dua pihak yaitu Wajib Pajak dengan Pejabat Pajak c. Ada keputusan yang dikeluarkan oleh Pejabat Pajak. d. Ada kesempatan/hak mengajukan banding atau gugatan. e. Banding atau gugatan diajukan ke Pengadilan Pajak. f. Didasarkan oleh peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan. Unsur-unsur Sengketa Pajak
  • 7. Pengadilan Pajak adalah badan peradilan yang melaksanakan kekuasaan kehakiman bagi wajib pajak atau penanggung pajak yang mencari keadilan terhadap sengketa pajak. Pengadilan Pajak
  • 8. 1. Kompetensi 2. Objek sengketa pajak 3. Subjek sengketa pajak 4. Organisasi pengadilan pajak 5. Majelis kehormatan hakim 6. Susunan atau tingkatan pengadilan dan upaya hukum Karakteristik Pengadilan Pajak yang Membedakannya dengan Pengadilan Lain
  • 9. Prosedur Penyelesaian Sengketa Pajak Penyelesaian sengketa pajak melalui Pengadilan Pajak diatur dalam Bab IV Pasal 34 s/d Pasal 92 Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2002 termasuk pengaturan tentang upaya hukum Peninjauan Kembali (PK) ke Mahkamah Agung.
  • 10. Prosedur Penyelesaian Sengketa Pajak 3. Gugatan Gugatan adalah upaya hukum yang dapat dilakukan oleh Wajib Pajak terhadap pelaksanaan penagihan Pajak atau terhadap keputusan yang dapat diajukan Gugatan berdasarkan peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku. 4. Peninjauan Kembali Apabila Wajib Pajak masih belum puas dengan Putusan Banding, maka Wajib Pajak masih memiliki hak mengajukan Peninjauan Kembali kepada Mahkamah Agung. 1. Keberatan Keberatan yang diajukan adalah mengenai materi atau isi ketetapan pajak, yaitu jumlah rugi berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan, jumlah besarnya pajak, atau pemotongan /pemungutan pajak. 2. Banding Banding adalah upaya hukum yang dapat dilakukan oleh Wajib Pajak atau penanggung Pajak terhadap suatu keputusan yang dapat diajukan Banding, berdasarkan peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku.
  • 11. Kendala yang Timbul dalam Penyelesaian Sengketa Pajak : 1. Bidang Administratif Adanya keharusan membayar 50% dari jumlah pajak yang terutang. 2. Bidang Yudisial Yaitu mengenai kewajiban Hakim untuk menghadirkan pihak terbanding atau tergugat dalam pemeriksaan dipersidangan.
  • 12. Upaya untuk Mengatasi Kendala Penyelesaian Sengketa Pajak 1. Pada saat ini sedang diproses usulan perubahan Undang- Undang Nomor 14 Tahun 2002 terutama tentang Pasal yang mewajibkan pembayaran 50% darii pajak terhutang. 2. Dilakukannya usulan untuk revisi terhadap Pasal yang mengatur tentang kehadiran pihak terbanding dan tergugat, pemeriksaan di persidangan serta Pasal mengenai pengaturan pemberian bunga 2% setiap bulan atas kelebihan pembayaran pajak apabila permohonan banding Wajib Pajak dikabulkan. 3. Selain usaha untuk mengatasi kendala yang timbul di atas para pihak Pengadilan Pajak pada saat ini melakukan peningkatan pendidikan baik terhadap para Hakim maupun pihak administrasi di Pengadilan Pajak hal ini bertujuan agar semua pihak yang terkait dalam penyelesaian sengketa di Pengadilan Pajak dapat lebih memahami
  • 13. Kesimpulan Sengketa pajak adalah sengketa yang timbul dalam bidang perpajakan antara Wajib Pajak atau penanggung Pajak dengan pejabat yang berwenang sebagai akibat dikeluarkannya keputusan yang dapat diajukan Banding atau Gugatan kepada Pengadilan Pajak berdasarkan peraturan perundang-undangan perpajakan, termasuk Gugatan atas pelaksanaan penagihan berdasarkan Undang- undang Penagihan Pajak dengan Surat Paksa. Upaya Hukum yang dapat ditempuh oleh Wajib Pajak adalah Keberatan, Banding, Gugatan, Peninjauan Kembali. Kendala yang timbul dalam penyelesaian sengketa yaitu Bidang Admistratif dan Bidang Yudisial.kyat