(1) Dokumen tersebut merupakan eksplorasi alternatif solusi dari seorang guru untuk mengatasi tiga masalah yaitu rendahnya motivasi belajar siswa, kurangnya komunikasi antara guru dan orang tua, serta kurang optimalnya pemanfaatan teknologi informasi dalam pembelajaran.
(2) Berdasarkan kajian literatur dan wawancara, alternatif solusi yang diusulkan antara lain menggunakan model pembelajaran projek
2. Masalah yang Terpilih
Pesertadidik memiliki
semangat (motivasi)
belajar yang rendah
Hubungan komunikasi
antara guru dan orang
tua masih kurang
Guru masih belum
mengoptimalkan
pemanfaatan teknologi
informasi (TIK) dalam
pembelajaran
01
02
03
4. Kajian Literatur
Menurut (Saputra, 2013) Model pembelajaran Project Based Learning merupakan salah satu
inovasi dalam pembelajaran yang dapat digunakan, karena PjBL bertujuan melatih siswa
dalam berpikir kritis, kreatif, dan rasional, aktif berkolaborasi dan berkomunikasi, dan
nyata terhadap siswa
Menurut Isriani dan Dewi
(2012: 128) mengatakan bahwa “model pembelajaran PjBL memiliki potensi yang besar untuk
memberi pengalaman belajar yang lebih menarik dan bermakna bagi siswa.
Berdasarkan The George Lucas Educational Foundation (2005), langkah-langkah PjBL terdiri dari:
(1) melemparkan pertanyaan esensial kepada siswa, (2) mendisain rencana proyek, (3) menyusun
jadwal kegiatan, (4) memonitoring aktivitas siswa, (5) menilai keberhasilan siswa, dan (6)
mengevaluasi pngalaman siswa. Manfaat dari PjBL adalah siswa menjadi pembelajar aktif,
pembelajaran menjadi lebih interaktif, memberikan kesempatan siswa memanajemen sendiri
kegiatan atau aktivitas penyelesaian tugas sehingga melatih siswa menjadi mandiri, dapat
memberikan pemahaman konsep atau pengetahuan secara lebih mendalam kepada siswa.
Masalah terpilih
yang akan diselesaikan Akar Penyebabmasalah
Peserta didikmemiliki semangat (motivasi)
belajaryang rendah
Guru tidak menggunakan metode pembelajaran
yang inovatif
5. Masalah terpilih
yang akan diselesaikan Akar Penyebabmasalah
Peserta didikmemiliki semangat (motivasi)
belajaryang rendah
Guru tidak menggunakan metode pembelajaran
yang inovatif
Wawancara
Berdasarkan hasil wawancara dengan teman sejawat guru, kepala sekolah dan pakar
diperoleh:
Guru harus
mempersiapkan rancangan pembelajaran yang dapat membuat motivasi belajar siswa
meningkat
Guru harus menggunakan metode pembelajaran yang menarik dan inovatif.
Guru memberikan ice breaking untuk menggali motivasi
belajar siswa.
Analisis alternatif solusi
Berdasarkan hasil eksplorasi alternatif solusi dari kajian literatur dan wawancara kepada
teman sejawat guru, kepala sekolah dan pakar maka diperoleh hasil alternatif solusi sebagai
berikut:
Menggunakan metode pembelajaran yang menarik dan inovatif.
Menggunakan model Project Based Learning sebagai salah satu metode pembelajaran
inovatif yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.
Pemberian ice-breaking untuk meningkatkan motivasi belajar pada awal
maupun pertengahan pembelajaran
7. Kajian Literatur
Menurut Eipstein dalam Coleman2 (2013 : 25-27) Bentuk kerjasama sekolah dan orangtua yang
dapat dilakukan, volunteer, keterlibatan orangtua pada pembelajaran anak di rumah, pengambilan
keputusan dan kolaborasi dengan kelompok masyarakat.
Maka dapat disimpulakan bahwa bentuk kerjasama antara guru dan orangtua dapat dilakukan
mulai dari bentuk yang sederhana. Maka langkah awal yang harus dilakukan adalah sekolah dan
guru menjalin komunikasi dengan orangtua. Sehingga komunikasi yang baik memperkuat proses
pembelajaran siswa.
.
Masalah terpilih
yang akan diselesaikan Akar Penyebabmasalah
Hubungan komunikasi antara guru dan orang tua
masih kurang
Guru kurang aktif berkolaborasi dan berkomunikasi
dengan orang tua siswa membahas pembelajaran dan
perkembangan siswa.
8. Wawancara
Berdasarkan hasil wawancara dengan teman sejawat guru, kepala sekolah dan pakar diperoleh:
Sekolah harus mengadakan pertemuan rutin untuk mengkomunikasikan perkembangan siswa
antara guru dan orang tua siswa.
Guru perlu pemberian pengerjaan tugas atau proyek siswa yang melibatkan orang tua
Analisis Alternatif Solusi
Berdasarkan hasil eksplorasi alternatif solusi dari kajian literatur dan wawancara kepada teman
sejawat guru, kepala sekolah dan pakar maka diperoleh hasil alternatif solusi sebagai berikut :
Perlu agenda rutin pertemuan orang tua siswa dengan guru membahas perkembangan siswa.
Guru perlu pemberian proyek yang melibatkan orang tua, sebagai contoh dalam mapel IPA siswa
diminta membuat proyek (pada siswa kelas 5) membuat peraga sistem pernapasan pada manusia
menggunakan botol, balon, sedotan, karet, dan lakban. Di sini orang tua akan dilibatkan dalam
pengerjaan projek dan akan terjadi komunikasi antara guru dan orang tua siswa.
Masalah terpilih
yang akan diselesaikan Akar Penyebabmasalah
Hubungan komunikasi antara guru dan orang tua
masih kurang
Guru kurang aktif berkolaborasi dan berkomunikasi
dengan orang tua siswa membahas pembelajaran dan
perkembangan siswa.
10. Masalah terpilih
yang akan diselesaikan
Akar Penyebabmasalah
Guru masih belum mengoptimalkan pemanfaatan
teknologi informasi (TIK) dalam pembelajaran
Guru masih belum mengoptimalkan pemanfaatan
teknologi informasi (TIK) dalam pembelajaran
Kajian Literatur
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Nahdiana mengatakan program
PembaTIK 2021 dapat meningkatkan kemampuan guru khususnya di bidang TIK. “PembaTIK
dapat menciptakan ekosistem pendidikan di sekolah yang lebih baik.
PembaTIK atau Program Pembelajaran Berbasis TIK adalah program yang diluncurkan oleh
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk meningkatkan kompetensi guru
dalam penguasaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) guna mendukung terciptanya model
pembelajaran yang inovatif sesuai dengan tuntutan abad 21 dan revolusi industri 4.0,
11. Masalah terpilih
yang akan diselesaikan Akar Penyebabmasalah
Guru masihbelum mengoptimalkan pemanfaatan
teknologi informasi (TIK)dalam pembelajaran
Guru tidak mengkuti Bimtek atau bimbingan teknologi
untuk meningkatkan penguasaan teknologi dalam
pembelajaran
Wawancara
Berdasarkan hasil wawancara dengan teman sejawat guru, kepala sekolah dan pakar diperoleh:
Guru sebaiknya mengikuti pelatihan-pelatihan berbasis TIK untuk meningkatkan penguasaan
teknologi dalam pembelajaran.
Memanfaatkan aplikasi TIK. Contoh aplikasi pembelajaran Quizziz, Edmodo, Google Classroom.
Contoh media adalah LCD atau projector, materi dalam bentuk video atau Power Point.
Analisis Alternatif Solusi
Berdasarkan hasil eksplorasi alternatif solusi dari kajian literatur dan wawancara kepada
teman sejawat guru, kepala sekolah dan pakar maka diperoleh hasil alternatif solusi sebagai
berikut:
Guru meningkatkan kompetensi penguasaan teknologi dengan mengikuti pelatihan-pelatihan atau
bimtek. pembelajaran
Memanfaatkan aplikasi-aplikasi pembelajaran seperti Quizziz, Edmodo
Menggunakan media berbasis TIK.