Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang 10 parameter kimia air yang penting untuk budidaya perikanan. Parameter-parameter tersebut diantaranya adalah oksigen terlarut, karbondioksida, pH, alkalinitas, dan kesadahan. Setiap parameter dijelaskan definisinya, sumber, pengaruh terhadap perairan, dan metode pengukurannya.
2. CAPAIAN PEMBELAJARA KHUSUS
PARAMETER KIMIAAIR
Setelah mengikuti perkuliahan ini,
mahasiswa mampu menguraikan
parameter kimia air
(DO, CO2, pH, Alkalinitas, Kesadahan)
di bidang budidaya perikanan
3. PARAMETER KIMIA AIR
1. OKSIGEN TERLARUT
2. KARBONDIOKSIDA
3. pH
4. ALKALINITAS
5. KESADAHAN
6. NITROGEN
7. SULFUR
8. FOSFAT
9. SILIKA
10.BAHAN ORGANIK
11.LOGAM BERAT
4. PARAMETER KIMIA AIR
OKSIGEN TERLARUT
DO (Dissolved Oxygen) adalah jumlah oksigen
yang terlarut dalam air
Oksigen adalah senyawa kimia dalam bentuk gas
dengan rumus molekul O2
Fungsi oksigen sangat essensil bagi pernafasan
dan merupakan suatu komponen yang utama
bagi metabolisme ikan dan organisme perairan
lainnya, serta proses dekomposisi.
Kadar oksigen terlarut dipengaruhi oleh suhu,
salinitas, turbulensi air, dan tekanan atmosfer
Sumber O2 dari Udara, fotosintesis, air masuk
O2 berkurang karena respirasi, metabolisme,
dekomposisi
Dekomposisi bahan organik dan oksidasi bahan
anorganik dapat mengurangi kadar O2 - nol
Ada dua metode analisa 02 : (1) metode titrasi
dengan cara Winkler dan (2) DO meter
Satuan : mg/liter atau ppm
5. ppm = part per million
ppm = mg/liter
ppm adalah jumlah zat dalam
miligram yang terdapat dalam satu
liter air
ppm = mg/liter
= mg/kg
= mg/1.000 gram
= mg/1.000.000 mg
= 1/1.000.000
5
ppm
6.
7.
8. KARBONDIOKSIDA
Karbondioksida adalah senyawa kimia
dengan rumus molekul CO2
Kandungan CO2 dalam perairan berasal dari
hasil proses respirasi, proses pembusukan
bahan-bahan organik dan dari udara
CO2 berkurang karena digunakan pada proses
fotosintesis
Kandungan CO2 bebas untuk budidaya perikanan
adalah kurang dari 12 mg/liter.
Kandungan CO2 bebas : 12 ppm menyebabkan
stres bagi ikan; 30 ppm beberapa jenis ikan
mati, dan pada 100 ppm hampir semua
organisme mati
Kadar CO2 berhubungan dengan pH
Metode Pengukuran CO2 adalah Titrimetrik
Satuan CO2 adalah mg/liter atau ppm
9. pH
pH = power of hydrogen
= potential of hydrogen
= puissance d’hydrogene
pH = -log [H
+
]
pH adalah suatu parameter kimia air yang
menunjukkan jumlah ion H+ dalam air.
Nilai pH menyatakan tingkat keasaman atau
tingkat aktivitas ion hidrogen dalam perairan
Nilai pH berkaitan erat dengan karbondioksida
dan alkalinitas
Alat ukur pH adalah pH meter, kertas lakmus,
kertas pH indikator universal,
pH test pen, pH teskit
Nilai pH adalah 0 – 14,
dimana nilai 7 = Netral
<7 = Asam
>7 = Basa
10. CO2 +H2O H2CO3 H
+
+ HCO
-
Semakin banyak CO2 dalam
perairan, semakin rendah pH
akibat banyaknya jumlah H+ yang
terdapat dalam perairan
10
11.
12.
13.
14.
15.
16. Akalinitas adalah suatu parameter
kimia air yang menunjukkan
jumlah ion karbonat dan
bikarbonat yang mengikat logam
alkali tanah
Alkalinitas :
Mengukur jumlah dari
Na
+
; K
+
; Ca
++
; Mg
++
; Fe
++
;
Al
++
………….. OH
-
16
ALKALINITAS
17.
18. Alkalinitas adalah gambaran kapasitas air untuk
menetralkan asam tanpa menaikkan pH air.
Alkalinitas juga diartikan sebagai kapasitas
penyangga terhadap perubahan pH perairan.
Akalinitas suatu perairan diukur berdasarkan
jumlah senyawa karbonat (HCO3
-
), bikarbonat
(CO3
2-
), dan hidroksida (OH
-
) yang ada dalam air.
Garam-garam basa ini berasal dari kation Ca
++
;
Mg
++
; Na
+
; K
+
; NH4
++
; Fe
3+
atau Fe
2+
,yang dapat
bereaksi dengan karbonat, bikarbonat, ataupun
hidroksil
Jenis :
1. Alkalinitas karbonat
Semua unsur yang bersenyawa dengan
karbonat (CO3
=
)
Contoh : Na2CO3 ; CaCO3 ; MgCO3 ; dsb
2. Alkalinitas Bikarbonat
Semua unsur yang bersenyawa dengan
bikarbonat (HCO3
-
)
Contoh : NaHCO3 ; Ca(HCO3)2 ; dsb
3. Total Alkalinitas :
Alkalinitas karbonat + Alkalinitas bikarbonat
18
ALKALINITAS
19. Alat Ukur : titrasi dengan asam kuat seperti
HCl, H2SO4
Satuan : mg/l CaCO3
Untuk BDP :
Nilai alkalinitas yang baik berkisar
antara 30 – 500 mg/ltr CaCO3
Menurut Fuad Cholik Nilai alkalinitas
yang diperlukan untuk budidaya ikan
umumnya berkisar 20–300 mg/liter CaCO3
19
ALKALINITAS
20.
21.
22.
23. Kesadahan (hardness) adalah suatu parameter
kimia air yang menunjukkan gambaran kation
logam divalen (valensi dua)
Kesadahan :
Mengukur logam-logam bivalen (Ca
++
; Mg
++
;
Fe
++
; Al
++
) yang bereaksi dengan karbonat
dan bikarbonat.
Klasifikasi Kesadahan :
1. Rendah (soft) : < 50 mg/l CaCO3
2. Moderat (moderately hard) : 50 – 150 mg/l
CaCO3
3. Sadah (hard) : 150 – 300 mg/l CaCO3
4. Sangat sadah (very hard) : > 300 mg/l
CaCO3
Kesadahan yang baik : 120 – 500 mg/l CaCO3
Alat : titrasi dengan EDTA
Satuan : mg/l CaCO3
23
KESADAHAN