PT Semar memiliki 100% saham PT Gareng. PT Semar menjual barang dagangannya ke PT Gareng dengan harga jual Rp 9.750.000 dan harga pokok Rp 8.000.000, sehingga PT Semar mencatat laba Rp 1.750.000. PT Gareng mencatat persediaan sebesar harga jual. Jurnal eliminasi mencatat penyesuaian laba ditahan PT Semar dan persediaan PT Gareng.

1. SUCI ATININGSIH
STIE BANK BPD JATENG

2. Penjualan barang dagangan oleh induk kepada anak:
PT Semar memiliki 100% saham yang beredar milik PT Gareng. Pada 25 Desember 2020,
PT Semar menjual barang dagangannya kepada PT Gareng dengan harga jual Rp
9.750.000,- sedangkan harga pokoknya Rp 8.000.000,-
• PT Semar mencatat laba sebesar Rp 1.750.000,-
• PT Gareng mencatat persediaan barang dagangan sebesar Rp 9.750.000,-
Jurnal eliminasi: baik equity dan cost
Laba ditahan PT Semar Rp 1.750.000,-
Persediaan brg dagangan PT Gareng Rp 1.750.000,-

3. Rekening PT Semar PT
Gareng
Eliminasi Neraca Konsolidasi
Debit Kredit Debit Kredit
Debit:
Persediaan Barang Dagang
Kredit:
Laba ditahan PT Semar 1.750.000
9.750.000
1.750.000
1.750.000 8.000.000

4. Penjualan barang dagang oleh anak ke
induk
Contoh kasus 1:
Pada saat akan menyusun neraca konsolidasi, persediaan brg dagangan PT Induk
menunjukkan Rp 20.000.000,- termasuk diantaranya Rp 8.000.000,- dibeli dari PT
Gareng. Pada saat pembelian barang dagangan tersebut , PT Gareng telah
memperhitungkan laba sebesar Rp 25% di atas harga pokoknya. % kepentingan PT
Semar terhadap PT Gareng sebesar 75%.
PT Gareng telah mengakui laba penjualan sebesar :
= Rp 8.000.000,- - (
100
125
x Rp 8.000.000,-)
= Rp 1.600.000,-
Persediaan brg dagangan milik PT Semar hrs dikurangi menjadi harga pokoknya:
=
100
125
x Rp 8.000.000,-
= Rp 6.400.000,-
Tergantung %
kepentingan dan
metode yg dipakai

5. Jurnal eliminasi
Equity Method Debit (Rp) Kredit (Rp) Cost Method Debit (Rp) Kredit
(Rp)
Laba ditahan PT Gareng
Laba ditahan PT Semar
Investasi shm pd PT Gareng
Persed brg dag PT Semar
1.600.000
1.600.000
1.600.000
1.600.000
Laba ditahan PT Gareng
Persed. Brg dag PT Semar
1.600.000
1.600.000

6. Contoh kasus 2:
Dari transaksi contoh 1 di atas, dimisalkan jumlah pemilikan saham anak
sebesar 72%, maka jurnal eliminasinya adalah:
Metode Equity D K Metode Cost D K
Laba ditahan PT Gareng
Laba ditahan PT Semar
Persediaan brg dag.
448.000
1.152.000
1.600.000
Laba ditahan PT
Gareng
Persed. Brg dag
1.600.000
1.600.000
Laba ditahan PT Gareng
Investasi shm pd PT
Gareng
1.152.000
1.152.000
Keterangan tambahan:
a. HP Investasi saham pada PT Gareng Rp 15.000.000,-
b. Modal saham PT Semar Rp 20.000.000,- dan modal saham PT Gareng Rp
15.000.000,-
c. Laba ditahan PT Semar Rp 3.000.000,- dan laba ditahan PT Gareng Rp
2.000.000,-
d. Setelah saham dimiliki PT Semar, perusahaan anak (PT Gareng) memperoleh
laba Rp 3.000.000,- termasuk laba dari transaksi persediaan barang
dagangandari PT Semar.

7. PT Semar dan perusahaan anak PT Gareng
Kertas kerja penyusunan Laporan keuangan Konsolidasi
per.....
(Metode EQUITY)
Rekening PT Semar PT Gareng Eliminasi Neraca
Konsolidasi
Rp Rp D (Rp) K (Rp) D (Rp) K (Rp)
Debit:
Persed. Brg. Dag
Investasi shm pd PT Gareng
- Elim
- Elim
KHPDNB
Kredit:
Modal saham PT Semar
Laba ditahan PT Semar
Modal saham PT Gareng
- Elim
- MI
Laba ditahan PT Gareng
- Elim
- MI
20.000.000
17.160.000
20.000.000
5.160.000
15.000.000
5.000.000
1.152.000
10.800.000
1.600.000
2.448.000
1.600.000
1.152.000
10.800.000
2.448.000
18.400.000
2.760.000
20.000.000
4.008.000
4.200.000
952.000

8. PT Semar dan perush anak PT Gareng
Kertas kerja penyusunan Laporan keuangan Konsolidasi
per.....
(Metode COST)
Rekening PT Semar PT
gareng
Eliminasi Neraca
Konsolida
si
Rp Rp D (Rp) K (Rp) D (Rp) K (Rp)
Debit:
Persed. Brg. Dag
Investasi shm pd PT
Gareng
- Elim
- Elim
KHPDNB
Kredit:
Modal saham PT Semar
Laba ditahan PT Semar
Modal saham PT Gareng
- Elim
- MI
Laba ditaha n PT Gareng
- Elim
- MI
Laba ditahan untuk induk
20.000.00
0
15.000.000
20.000.00
0
3.000.000
15.000.00
0
5.000.000
10.800.000
1.600.000
1.440.000
1.600.000
10.000.000
1.440.000
18.400.000
2.760.000
20.000.00
0
3.000.000
4.200.000
952.000
1.008.000

9. MATUR
NUWUN