SlideShare a Scribd company logo
1 of 61
Program Studi S2 Kesmas
Fakultas Kedokteran
Universitas Andalas
Logistics is the process of planning, implementing, and
controlling the efficient, cost effective flow and storage of
raw materials, in-process inventory, finished goods, and
related information from point of origin to point of
consumption for the purpose of conforming to consumer
requirements.
(Council of Logistics Management, 1988)
DEFINISI MANAJEMEN LOGISTIK :
PROSES PENGELOLAAN STRATEGIK PEMINDAHAN &
PENYIMPANANAN BARANG, SUKU CADANG, DAN BARANG JADI
DARI PEMASOK DIANTARA FASILITAS KEPADA LANGGANAN
(CUSTOMER) - Bowersox
 Militer
 BULOG
 Picnic, Kemah,
Hiking
Perbekalan
9 Bahan Pokok
Makanan & Minuman
Untuk Bekal
Tidak termasuk alat, sarana & prasarana
MANAJEMEN LOGISTIK

Kegiatan-kegiatan manajemen logistik
bertujuan untuk mencapai daya guna
(efisiensi) yang optimal di dalam
memanfaatkan barang dan jasa.
 Ciri-ciri utama logistik adalah
Integrasi berbagai dimensi dan tuntutan
terhadap pemindahan (movement) dan
penyimpanan (storage) yang strategis.
 Tujuan logistik adalah
Menyampaikan barang jadi dan bermacam-
macam material dalam jumlah yang tepat
pada waktu dibutuhkan, dan dengan total
biaya yang terendah.
Mencakup
Bangunan, Peralatan, Perlengkapan,
Mekanikal, Electrical
Persediaan (inventory)
Barang / BAHAN untuk operasional,
habis pakai
• Supply Chain Management
• Physical Distribution
• Inventory Management
PENGENDALIAN
PERENCANAAN
PENYIMPANAN
PENGADAAN
ANGGARAN
PEMUSNAHAN
DISTRIBUSI
BARANG
TERSIMPAN
AMAN
TUJUAN
KEUANGAN
TUJUAN
PENGAMANAN
pemeliharaan
penghapusan
penyaluran
penyimpanan
pengadaan
perencanaan
COST EFFECTIVE
COST EFFICIENC
LOGISTIK
Tujuan operasional
Jumlah & Jenis tepat mutu memadai
Siklus & Tujuan
logistik
FUNGSI
PURCHASI
NG
RECEIVING
AND
STORE
DISTRIBUT
ION
PROCESSI
NG
CONTROL
DISPOSAL
P A B R I K
Mentah
½ jadi jadi simpan
retailer
Customer / Consumer
Mentah
Mentah
retailer retailer
 Apa ada perbedaan arti ‘Logistik’ Rumah Sakit
dan Non Rumah Sakit ?
 Kalau ya, apa perbedaannya. Kalau sama,
mengapa sama, apa saja persamaannya ?
 Apa tujuan ‘Manajemen’ Logistik RS ?
1. WAKTU PRODUKSI BERFLUKTUASI
2. KETIDAKSEIMBANGAN PROSES PRODUKSI
3. KETIDAKPASTIAN
4. MENYANGKUT NYAWA MANUSIA
 Apa yang diproduksi oleh Rumah Sakit ?
 Bagaimana Proses Produksinya ?
 Bagaimana sifat, ciri-ciri dan kategori produk yang
dihasilkan RS ?
 Bagaimana mengetahui kualitas produk ?
 Bagaimana menghitung harga satuan ?
 Bagaimana cara memasarkannya ?
PRODUCT
KNOWLEDGE
 Pemadam Kebakaran
 Jasa Pemakaman
 Jasa Pengacara
(paradigma lama/sakit)
SAMA DENGAN
 HOTEL ?
 RESTAURAN ?
 Sifat dan Ciri - ciri
 Intangible (Tidak nampak)
 Tidak dapat disimpan
 Mudah berubah
 Disajikan dan dikonsumsi pada saat yang sama
 Heterogen
 Kategori
UNSOUGHT PRODUCT
(orientasi pada orang SAKIT)
S D M
A l a t
Metode &
Teknologi
Perlengkapan
Bahan operasional
/logistik
Informasi
D a n a
Pelayanan
yg bermutu
PRODUKSI JASA PELAYANAN RS
IN PUT PROSES OUT PUT
 SUMBERDAYA MANUSIA
 SUMBERDAYA NON MANUSIA MELIPUTI :
PERALATAN
PERLENGKAPAN
METODE/TEHNOLOGI
BAHAN LOGISTIK
INFORMASI
U A N G
Produksi
Transaksi
Marketing
S D M
Customer
Konsumen
Jasa Yan Med
• Jml Pasien
• U a n g
• KESAN
Non SDM
Manajemen
RS
S O P
 Obat2-an dan bahan farmasi
 Alat medis habis pakai (Alkes)
 Reagensia
 Film Rongent
 Gas Medis
 Alat tulis kantor
 Cetakan
 Lauk pauk
 Suku cadang pemeliharaan
 Alat rumah tangga dan kebersihan
Bahan LOGISTIK RS
OBAT dan BAHAN
FARMASI
S I F A T ?
S I F A T ?
ALAT MEDIS
HABIS PAKAI
ALAT TULIS
KANTOR
S I F A T ?
CETAKAN
S I F A T ?
LAUK PAUK
S I F A T ?
ALAT RUMAH TANGGA
DAN KEBERSIHAN
S I F A T ?
SUKU CADANG
PEMELIHARAAN
S I F A T ?
Ketersediaan dan Kesiapan (ready for use)
setiap saat dibutuhkan, mencakup :
 Jumlah dan
Jenis
 Kualitas / Fungsi (spesifikasi)
 Waktu
Secara -- EFISIEN
SESUAI DENGAN TUJUAN MANAJEMEN LOGISTIK  HARUS
DAPAT MENJAWAB PERTANYAAN SBB :
1. APA YANG DIBUTUHKAN
2. DIMANA DIBUTUHKAN
3. KAPAN DIBUTUHKAN
4. JUMLAH YANG DIBUTUHKAN
5. BIAYA/ANGGARAN YANG HARUS DISIAPKAN
6. SIAPA YANG MENGURUS BARANG TERSEBUT, YANG
MENGGUNAKAN, YANG BERTANGGUNGJAWAB
7. MENGAPA DIPERLUKAN BARANG TERSEBUT
8. BAGAIMANA CARA PENGADAANNYA
1. DAFTAR BARANG
2. DATA KEBUTUHAN SELURUH UNIT PENGGUNA
3. DATA PERSEDIAAN DI GUDANG
4. DATA LAPORAN PEMAKAIAN
5. POLA PENYAKIT
6. KEBIJAKAN DIREKSI
7. ANGGARAN
• BIAYA MODAL NAIK
• BEBAN BUNGA NAIK
• BIAYA PEMELIHARAAN NAIK
• BIAYA PENYIMPANAN
• KEMUNGKINAN RUGI,RUSAK,
EXPIRE DLL
INVESTASI TERLALU
BESAR
• KEGIATAN RS TIDAK OPTIMAL
• PENDAPATAN TURUN
• RS : MORTALITAS & MORBIDITAS
DI RS NAIK
INVESTASI TERLALU
KECIL
 Perencanaan KEBUTUHAN untuk satu
tahun
 Perencanaan kebutuhan logistik tersebar
dalam perencanaan kegiatan / mata
anggaran
 Usulan kebutuhan dari setiap satuan kerja
 Mencakup setiap jenis bahan logistik
 Perhitungan kebutuhan berdasarkan
 Rencana Kegiatan Operasional
 Pemakaian tahun lalu
 Persediaan gudang
Lanjutan ………
 Penetapan jenis, jumlah dan
spesifikasi berdasarkan kebijakan
Direksi
 Disusun menurut time frame
(setahun, semester, triwulan,
bulanan)
 Standar Baku Kebutuhan Bahan Logistik
 Ditetapkan oleh Kepala Dinas/Direktur/
 Direview secara berkala
 Besarnya alokasi untuk pengadaan bahan
logistik
 Sumber anggaran untuk pengadaan bahan
logistik
 Alokasi Kebutuhan Darurat
 Metode Pengadaan
SIKLUS
LOG.
REN
G
A
R
A
D
A
P
A
N
DIST
P
U
S
D
A
L
PERENCA-
NAAN
PELAKSA-
NAAN
PENGEDALI
AN
?
? ? ? ? ? ?
?
?
?
?
?
?
?
? ? ? ? ? ? ?
MANAJEMEN
PENGANGGARAN
•Dibuat menurut pola baku / kebijakan
yang mengatur mekanisme penyusunan
anggaran
•Harga satuan yang digunakan, bersumber
dari Instansi lain, Daftar Harga dari pema
sok (harus cross check)
•Alokasi anggaran untuk setiap jenis /
kelompok jenis bahan logistik
Lanjutan……
•Penetapan sumber anggaran yang akan
dipakai untuk pengadaan setiap jenis /
kelompok jenis bahan logistik
•Antisipasi terjadinya lonjakan harga
•Alokasi Anggaran untuk proses
pengadaan, penyimpanan dan
pendistribusian.
•Alokasi Anggaran untuk Penghapusan
 Hitung dulu rencana pengeluaran /
kebutuhan anggaran, baru mencari sumber2
pendapatan untuk membiayai pengeluaran
 Meningkatkan penerimaan :
 Upaya meningkatkan subsidi Pemerintah, Bantuan Luar
Negeri, Grant dll (RS Pemerintah)
 Meningkatkan Pendapatan Fungsional dan Non
Fungsional Rumah Sakit
I. Meningkatkan Pendapatan Fungsional, dg cara
 Meningkatkan jumlah pengunjung dengan :
1.MENINGKATKAN MUTU JASA (Produk)
2.MENINGKATKAN MUTU PELAYANAN (Transaksi, delivery
of product, )
3. Pemasaran
2.Meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya
3.Menyesuaikan (naik dan turun) tarip, sesuai strategi
bersaing.
PENGADAAN
 Sesuai dengan ketentuan dan kebijakan
pengadaan yang berlaku (Keppres/ Perpres
Perda, Peraturan Dinkes, Kebijakan intern
RS)
 Waktu pengadaan, berdasarkan pada kriteria
bahan (Vital, Esensial, Normal) dan
penyerapan penggunaan (Fast and Slow
moving item)
 EOQ, ROP, Lead Time
 Cara Pengadaan
 P e m b e l i a n
 Produksi sendiri
 Sumbangan, grant, hibah
 Konsinyasi
Pembelian
 Pelelangan
 Pemilihan / Perbandingan
 Pengadaan Langsung
Pengadaan yang dilakukan dengan pelelangan
sebaiknya barang2 yang SLOW MOVING
Barang2 yang Vital dan Esensial yang sifatnya
FAST MOVING, dengan pengadaan langsung
Penghitungan volume pengadaan
1.Sesuaikan dengan RENCANA
2.Sesuaikan dengan evaluasi
kebutuhan riil saat ini
3.Perhatikan persediaan
4.Perhatikan kapasitas gudang
PENERIMAAN BARANG
• Periksa Kesesuaian barang dengan surat
pesanan
• Periksa kondisi FISIK
• Periksa kesesuaian waktu penyerahan
barang
Buatkan Berita Acara Penerimaan Barang
PENYIMPANAN
TUJUAN PENYIMPANAN :
1. Antisipasi fluktuasi kebutuhan
2. Antisipasi fluktuasi harga
3. Menghindari Out of Stock
4. Menjaga kualitas persediaan
5. Menjamin kelancaran pendistribusian
SISTEM :
FIFO (First In First Out)
LIFO (Last In First Out)
FEFO (First Expire First Out)
ISTILAH
•Persediaan Minimal
•Persediaan Maksimal
•Persediaan Pengaman
•Lead Time
•FIFO, LIFO dan FEFO
•Bendaharawan Barang dan
Penanggung Jawab gudang
Pencatatan dan Pelaporan
•Buku Besar / Buku Induk
•Kartu Stok
•Kartu Gantung / Stelling
•Laporan Bulanan, Triwulan dan
Tahunan
Sentralisasi vs Desentralisasi Gudang
•Gudang Farmasi
•Gudang Perlengkapan / Umum
•Gudang Gizi
•Gudang Linen / Loundry
•Gudang Pemelihara Sarana RS
SENTRALISASI INFORMASI GUDANG
 Standarisasi jumlah persediaan di setiap
satuan kerja
 Prosedur Baku Distribusi
 Internal check
 Berdasarkan permintaan rutin, berkala
atau segera / cito
 Penyediaan harian oleh petugas gudang,
mengganti bahan / barang yang terpakai
(floor stock)
 Approval oleh pejabat yang berwenang
PENGHAPUSAN
Tujuan : Membebaskan dari
pertanggung jawaban
pembukuan/ Bendaharawan
Barang
Barang yang dihapuskan :
1. Barang yang rusak tidak dapat diperbaiki
2. Biaya perbaikan tidak ekonomis
3. Barang kadaluarsa
4. Barang hilang karena pencurian
 Pemusnahan dengan cara
 Dibakar
 Ditanam
 Dijual dengan Pelelangan
 Buatkan Berita Acara Penghapusan
 Disetor ke Kas Negara /Daerah atau
ke RS (Swasta)
Terima Kasih
Struktur
lokasi
fasilitas
Transportas
i
Persediaan Komunikasi
Penanganan
&Penyimpa
nan
PELENGKAP
KEMASAN
INTI
Dr, Nr, Tindakan
Medik, Askep, dll
SDM lain, Lingkungan
Fisik, Peralatan,
Prosedur dll
Kegiatan ekstra mural,
sosial, individual

More Related Content

Similar to Manajemen Logistik Rumah Sakit

Warehouse management System
Warehouse management SystemWarehouse management System
Warehouse management SystemMoh Safii
 
Akuntansi persediaan - PEMDA
Akuntansi persediaan - PEMDAAkuntansi persediaan - PEMDA
Akuntansi persediaan - PEMDAMahyuni Bjm
 
DAF 4333 TOPIK 2.pptx
DAF 4333 TOPIK 2.pptxDAF 4333 TOPIK 2.pptx
DAF 4333 TOPIK 2.pptxArmizaAmir
 
PERENCANAAN LOGISTIK PROGRAM MALARIA revisi 8 September 2015 rev1.ppt
PERENCANAAN LOGISTIK PROGRAM MALARIA revisi 8 September 2015 rev1.pptPERENCANAAN LOGISTIK PROGRAM MALARIA revisi 8 September 2015 rev1.ppt
PERENCANAAN LOGISTIK PROGRAM MALARIA revisi 8 September 2015 rev1.pptAqnaAkhila
 
Bab 6 Cara Penyimpanan Pengiriman Produk yang baik (CPOB).pdf
Bab 6 Cara Penyimpanan Pengiriman Produk yang baik (CPOB).pdfBab 6 Cara Penyimpanan Pengiriman Produk yang baik (CPOB).pdf
Bab 6 Cara Penyimpanan Pengiriman Produk yang baik (CPOB).pdfSinta Lestari
 
MO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.ppt
MO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.pptMO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.ppt
MO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.pptAbdMuhaeminNabir
 
Statistik Pembelajaran
Statistik Pembelajaran Statistik Pembelajaran
Statistik Pembelajaran rindaaulutamii
 
Pengantar logistic dan warehouse
Pengantar logistic dan  warehousePengantar logistic dan  warehouse
Pengantar logistic dan warehouseLukmandono Didot
 
Inventory Control, EOQ & FIFO, LIPO _ Materi Training PPIC
Inventory Control, EOQ & FIFO, LIPO _ Materi Training PPICInventory Control, EOQ & FIFO, LIPO _ Materi Training PPIC
Inventory Control, EOQ & FIFO, LIPO _ Materi Training PPICKanaidi ken
 
Siklus produksi materi transaksi manufaktur
Siklus produksi materi transaksi manufakturSiklus produksi materi transaksi manufaktur
Siklus produksi materi transaksi manufakturrachmakusuma1
 
01102020_SUPPLY CHAIN INTRODUCTION_shared.pptx
01102020_SUPPLY CHAIN INTRODUCTION_shared.pptx01102020_SUPPLY CHAIN INTRODUCTION_shared.pptx
01102020_SUPPLY CHAIN INTRODUCTION_shared.pptxShinMegami2
 
Mempertanggungjawabkan dana hibah dari pemerintah
Mempertanggungjawabkan dana hibah dari pemerintahMempertanggungjawabkan dana hibah dari pemerintah
Mempertanggungjawabkan dana hibah dari pemerintahZainul Ulum
 
MATERI 1 (1).pptx
MATERI 1 (1).pptxMATERI 1 (1).pptx
MATERI 1 (1).pptxlishon1
 
Perencanaan pengadaan barang pembangkitan
Perencanaan pengadaan barang pembangkitanPerencanaan pengadaan barang pembangkitan
Perencanaan pengadaan barang pembangkitan Addy Noer
 

Similar to Manajemen Logistik Rumah Sakit (20)

Warehouse management System
Warehouse management SystemWarehouse management System
Warehouse management System
 
Akuntansi persediaan - PEMDA
Akuntansi persediaan - PEMDAAkuntansi persediaan - PEMDA
Akuntansi persediaan - PEMDA
 
Manaj gudang
Manaj gudangManaj gudang
Manaj gudang
 
DAF 4333 TOPIK 2.pptx
DAF 4333 TOPIK 2.pptxDAF 4333 TOPIK 2.pptx
DAF 4333 TOPIK 2.pptx
 
PERENCANAAN LOGISTIK PROGRAM MALARIA revisi 8 September 2015 rev1.ppt
PERENCANAAN LOGISTIK PROGRAM MALARIA revisi 8 September 2015 rev1.pptPERENCANAAN LOGISTIK PROGRAM MALARIA revisi 8 September 2015 rev1.ppt
PERENCANAAN LOGISTIK PROGRAM MALARIA revisi 8 September 2015 rev1.ppt
 
Rangkuman UTS Matkul SCM
 Rangkuman UTS Matkul SCM Rangkuman UTS Matkul SCM
Rangkuman UTS Matkul SCM
 
Bab 6 Cara Penyimpanan Pengiriman Produk yang baik (CPOB).pdf
Bab 6 Cara Penyimpanan Pengiriman Produk yang baik (CPOB).pdfBab 6 Cara Penyimpanan Pengiriman Produk yang baik (CPOB).pdf
Bab 6 Cara Penyimpanan Pengiriman Produk yang baik (CPOB).pdf
 
Manajemen material
Manajemen materialManajemen material
Manajemen material
 
Tugas uas sarpras
Tugas uas sarprasTugas uas sarpras
Tugas uas sarpras
 
MO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.ppt
MO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.pptMO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.ppt
MO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.ppt
 
Statistik Pembelajaran
Statistik Pembelajaran Statistik Pembelajaran
Statistik Pembelajaran
 
Pergudangan
PergudanganPergudangan
Pergudangan
 
Pengantar logistic dan warehouse
Pengantar logistic dan  warehousePengantar logistic dan  warehouse
Pengantar logistic dan warehouse
 
Inventory Control, EOQ & FIFO, LIPO _ Materi Training PPIC
Inventory Control, EOQ & FIFO, LIPO _ Materi Training PPICInventory Control, EOQ & FIFO, LIPO _ Materi Training PPIC
Inventory Control, EOQ & FIFO, LIPO _ Materi Training PPIC
 
Siklus produksi materi transaksi manufaktur
Siklus produksi materi transaksi manufakturSiklus produksi materi transaksi manufaktur
Siklus produksi materi transaksi manufaktur
 
01102020_SUPPLY CHAIN INTRODUCTION_shared.pptx
01102020_SUPPLY CHAIN INTRODUCTION_shared.pptx01102020_SUPPLY CHAIN INTRODUCTION_shared.pptx
01102020_SUPPLY CHAIN INTRODUCTION_shared.pptx
 
Mempertanggungjawabkan dana hibah dari pemerintah
Mempertanggungjawabkan dana hibah dari pemerintahMempertanggungjawabkan dana hibah dari pemerintah
Mempertanggungjawabkan dana hibah dari pemerintah
 
MATERI 1 (1).pptx
MATERI 1 (1).pptxMATERI 1 (1).pptx
MATERI 1 (1).pptx
 
Riset Operasi.ppt
Riset Operasi.pptRiset Operasi.ppt
Riset Operasi.ppt
 
Perencanaan pengadaan barang pembangkitan
Perencanaan pengadaan barang pembangkitanPerencanaan pengadaan barang pembangkitan
Perencanaan pengadaan barang pembangkitan
 

Recently uploaded

ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptxANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptxCahyaRizal1
 
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptxAzwarArifkiSurg
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfhurufd86
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasmufida16
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptKianSantang21
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptbambang62741
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxwisanggeni19
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxPEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxpuspapameswari
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesNadrohSitepu1
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANDianFitriyani15
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/maGusmaliniEf
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensissuser1cc42a
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diriandi861789
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitIrfanNersMaulana
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar KepHaslianiBaharuddin
 

Recently uploaded (20)

ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptxANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
 
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxPEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensi
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
 

Manajemen Logistik Rumah Sakit

  • 1. Program Studi S2 Kesmas Fakultas Kedokteran Universitas Andalas
  • 2. Logistics is the process of planning, implementing, and controlling the efficient, cost effective flow and storage of raw materials, in-process inventory, finished goods, and related information from point of origin to point of consumption for the purpose of conforming to consumer requirements. (Council of Logistics Management, 1988) DEFINISI MANAJEMEN LOGISTIK : PROSES PENGELOLAAN STRATEGIK PEMINDAHAN & PENYIMPANANAN BARANG, SUKU CADANG, DAN BARANG JADI DARI PEMASOK DIANTARA FASILITAS KEPADA LANGGANAN (CUSTOMER) - Bowersox
  • 3.  Militer  BULOG  Picnic, Kemah, Hiking Perbekalan 9 Bahan Pokok Makanan & Minuman Untuk Bekal Tidak termasuk alat, sarana & prasarana
  • 4. MANAJEMEN LOGISTIK  Kegiatan-kegiatan manajemen logistik bertujuan untuk mencapai daya guna (efisiensi) yang optimal di dalam memanfaatkan barang dan jasa.
  • 5.  Ciri-ciri utama logistik adalah Integrasi berbagai dimensi dan tuntutan terhadap pemindahan (movement) dan penyimpanan (storage) yang strategis.  Tujuan logistik adalah Menyampaikan barang jadi dan bermacam- macam material dalam jumlah yang tepat pada waktu dibutuhkan, dan dengan total biaya yang terendah.
  • 6. Mencakup Bangunan, Peralatan, Perlengkapan, Mekanikal, Electrical Persediaan (inventory) Barang / BAHAN untuk operasional, habis pakai
  • 7. • Supply Chain Management • Physical Distribution • Inventory Management
  • 8.
  • 9.
  • 12.
  • 14.
  • 15. P A B R I K Mentah ½ jadi jadi simpan retailer Customer / Consumer Mentah Mentah retailer retailer
  • 16.  Apa ada perbedaan arti ‘Logistik’ Rumah Sakit dan Non Rumah Sakit ?  Kalau ya, apa perbedaannya. Kalau sama, mengapa sama, apa saja persamaannya ?  Apa tujuan ‘Manajemen’ Logistik RS ?
  • 17. 1. WAKTU PRODUKSI BERFLUKTUASI 2. KETIDAKSEIMBANGAN PROSES PRODUKSI 3. KETIDAKPASTIAN 4. MENYANGKUT NYAWA MANUSIA
  • 18.  Apa yang diproduksi oleh Rumah Sakit ?  Bagaimana Proses Produksinya ?  Bagaimana sifat, ciri-ciri dan kategori produk yang dihasilkan RS ?  Bagaimana mengetahui kualitas produk ?  Bagaimana menghitung harga satuan ?  Bagaimana cara memasarkannya ?
  • 20.  Pemadam Kebakaran  Jasa Pemakaman  Jasa Pengacara (paradigma lama/sakit)
  • 21. SAMA DENGAN  HOTEL ?  RESTAURAN ?
  • 22.  Sifat dan Ciri - ciri  Intangible (Tidak nampak)  Tidak dapat disimpan  Mudah berubah  Disajikan dan dikonsumsi pada saat yang sama  Heterogen  Kategori UNSOUGHT PRODUCT (orientasi pada orang SAKIT)
  • 23. S D M A l a t Metode & Teknologi Perlengkapan Bahan operasional /logistik Informasi D a n a Pelayanan yg bermutu PRODUKSI JASA PELAYANAN RS IN PUT PROSES OUT PUT
  • 24.  SUMBERDAYA MANUSIA  SUMBERDAYA NON MANUSIA MELIPUTI : PERALATAN PERLENGKAPAN METODE/TEHNOLOGI BAHAN LOGISTIK INFORMASI U A N G
  • 25. Produksi Transaksi Marketing S D M Customer Konsumen Jasa Yan Med • Jml Pasien • U a n g • KESAN Non SDM Manajemen RS S O P
  • 26.  Obat2-an dan bahan farmasi  Alat medis habis pakai (Alkes)  Reagensia  Film Rongent  Gas Medis  Alat tulis kantor  Cetakan  Lauk pauk  Suku cadang pemeliharaan  Alat rumah tangga dan kebersihan Bahan LOGISTIK RS
  • 28. S I F A T ? ALAT MEDIS HABIS PAKAI
  • 30. CETAKAN S I F A T ?
  • 31. LAUK PAUK S I F A T ?
  • 32. ALAT RUMAH TANGGA DAN KEBERSIHAN S I F A T ?
  • 34. Ketersediaan dan Kesiapan (ready for use) setiap saat dibutuhkan, mencakup :  Jumlah dan Jenis  Kualitas / Fungsi (spesifikasi)  Waktu Secara -- EFISIEN
  • 35. SESUAI DENGAN TUJUAN MANAJEMEN LOGISTIK  HARUS DAPAT MENJAWAB PERTANYAAN SBB : 1. APA YANG DIBUTUHKAN 2. DIMANA DIBUTUHKAN 3. KAPAN DIBUTUHKAN 4. JUMLAH YANG DIBUTUHKAN 5. BIAYA/ANGGARAN YANG HARUS DISIAPKAN 6. SIAPA YANG MENGURUS BARANG TERSEBUT, YANG MENGGUNAKAN, YANG BERTANGGUNGJAWAB 7. MENGAPA DIPERLUKAN BARANG TERSEBUT 8. BAGAIMANA CARA PENGADAANNYA
  • 36. 1. DAFTAR BARANG 2. DATA KEBUTUHAN SELURUH UNIT PENGGUNA 3. DATA PERSEDIAAN DI GUDANG 4. DATA LAPORAN PEMAKAIAN 5. POLA PENYAKIT 6. KEBIJAKAN DIREKSI 7. ANGGARAN
  • 37. • BIAYA MODAL NAIK • BEBAN BUNGA NAIK • BIAYA PEMELIHARAAN NAIK • BIAYA PENYIMPANAN • KEMUNGKINAN RUGI,RUSAK, EXPIRE DLL INVESTASI TERLALU BESAR • KEGIATAN RS TIDAK OPTIMAL • PENDAPATAN TURUN • RS : MORTALITAS & MORBIDITAS DI RS NAIK INVESTASI TERLALU KECIL
  • 38.  Perencanaan KEBUTUHAN untuk satu tahun  Perencanaan kebutuhan logistik tersebar dalam perencanaan kegiatan / mata anggaran  Usulan kebutuhan dari setiap satuan kerja  Mencakup setiap jenis bahan logistik  Perhitungan kebutuhan berdasarkan  Rencana Kegiatan Operasional  Pemakaian tahun lalu  Persediaan gudang
  • 39. Lanjutan ………  Penetapan jenis, jumlah dan spesifikasi berdasarkan kebijakan Direksi  Disusun menurut time frame (setahun, semester, triwulan, bulanan)
  • 40.  Standar Baku Kebutuhan Bahan Logistik  Ditetapkan oleh Kepala Dinas/Direktur/  Direview secara berkala
  • 41.  Besarnya alokasi untuk pengadaan bahan logistik  Sumber anggaran untuk pengadaan bahan logistik  Alokasi Kebutuhan Darurat  Metode Pengadaan
  • 43. PENGANGGARAN •Dibuat menurut pola baku / kebijakan yang mengatur mekanisme penyusunan anggaran •Harga satuan yang digunakan, bersumber dari Instansi lain, Daftar Harga dari pema sok (harus cross check) •Alokasi anggaran untuk setiap jenis / kelompok jenis bahan logistik
  • 44. Lanjutan…… •Penetapan sumber anggaran yang akan dipakai untuk pengadaan setiap jenis / kelompok jenis bahan logistik •Antisipasi terjadinya lonjakan harga •Alokasi Anggaran untuk proses pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian. •Alokasi Anggaran untuk Penghapusan
  • 45.  Hitung dulu rencana pengeluaran / kebutuhan anggaran, baru mencari sumber2 pendapatan untuk membiayai pengeluaran  Meningkatkan penerimaan :  Upaya meningkatkan subsidi Pemerintah, Bantuan Luar Negeri, Grant dll (RS Pemerintah)  Meningkatkan Pendapatan Fungsional dan Non Fungsional Rumah Sakit
  • 46. I. Meningkatkan Pendapatan Fungsional, dg cara  Meningkatkan jumlah pengunjung dengan : 1.MENINGKATKAN MUTU JASA (Produk) 2.MENINGKATKAN MUTU PELAYANAN (Transaksi, delivery of product, ) 3. Pemasaran 2.Meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya 3.Menyesuaikan (naik dan turun) tarip, sesuai strategi bersaing.
  • 47. PENGADAAN  Sesuai dengan ketentuan dan kebijakan pengadaan yang berlaku (Keppres/ Perpres Perda, Peraturan Dinkes, Kebijakan intern RS)  Waktu pengadaan, berdasarkan pada kriteria bahan (Vital, Esensial, Normal) dan penyerapan penggunaan (Fast and Slow moving item)  EOQ, ROP, Lead Time
  • 48.  Cara Pengadaan  P e m b e l i a n  Produksi sendiri  Sumbangan, grant, hibah  Konsinyasi
  • 49. Pembelian  Pelelangan  Pemilihan / Perbandingan  Pengadaan Langsung Pengadaan yang dilakukan dengan pelelangan sebaiknya barang2 yang SLOW MOVING Barang2 yang Vital dan Esensial yang sifatnya FAST MOVING, dengan pengadaan langsung
  • 50. Penghitungan volume pengadaan 1.Sesuaikan dengan RENCANA 2.Sesuaikan dengan evaluasi kebutuhan riil saat ini 3.Perhatikan persediaan 4.Perhatikan kapasitas gudang
  • 51. PENERIMAAN BARANG • Periksa Kesesuaian barang dengan surat pesanan • Periksa kondisi FISIK • Periksa kesesuaian waktu penyerahan barang Buatkan Berita Acara Penerimaan Barang
  • 52. PENYIMPANAN TUJUAN PENYIMPANAN : 1. Antisipasi fluktuasi kebutuhan 2. Antisipasi fluktuasi harga 3. Menghindari Out of Stock 4. Menjaga kualitas persediaan 5. Menjamin kelancaran pendistribusian SISTEM : FIFO (First In First Out) LIFO (Last In First Out) FEFO (First Expire First Out)
  • 53. ISTILAH •Persediaan Minimal •Persediaan Maksimal •Persediaan Pengaman •Lead Time •FIFO, LIFO dan FEFO •Bendaharawan Barang dan Penanggung Jawab gudang
  • 54. Pencatatan dan Pelaporan •Buku Besar / Buku Induk •Kartu Stok •Kartu Gantung / Stelling •Laporan Bulanan, Triwulan dan Tahunan
  • 55. Sentralisasi vs Desentralisasi Gudang •Gudang Farmasi •Gudang Perlengkapan / Umum •Gudang Gizi •Gudang Linen / Loundry •Gudang Pemelihara Sarana RS SENTRALISASI INFORMASI GUDANG
  • 56.  Standarisasi jumlah persediaan di setiap satuan kerja  Prosedur Baku Distribusi  Internal check  Berdasarkan permintaan rutin, berkala atau segera / cito  Penyediaan harian oleh petugas gudang, mengganti bahan / barang yang terpakai (floor stock)  Approval oleh pejabat yang berwenang
  • 57. PENGHAPUSAN Tujuan : Membebaskan dari pertanggung jawaban pembukuan/ Bendaharawan Barang Barang yang dihapuskan : 1. Barang yang rusak tidak dapat diperbaiki 2. Biaya perbaikan tidak ekonomis 3. Barang kadaluarsa 4. Barang hilang karena pencurian
  • 58.  Pemusnahan dengan cara  Dibakar  Ditanam  Dijual dengan Pelelangan  Buatkan Berita Acara Penghapusan  Disetor ke Kas Negara /Daerah atau ke RS (Swasta)
  • 61. PELENGKAP KEMASAN INTI Dr, Nr, Tindakan Medik, Askep, dll SDM lain, Lingkungan Fisik, Peralatan, Prosedur dll Kegiatan ekstra mural, sosial, individual