SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
Download to read offline
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh :
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(1)
Bentuk sederhana dari
2 6
3  2
A. 2(3 2 - 2 3 )
B. 2(3 2 + 2 3 )
C. 2(2 2 + 3 3 )
D. 2(2 2 - 3 3 )
E.
Jawab:
3(3 2 + 2 3 )
Sifat logaritma terkait
yang digunakan
a
log bc = a
log b + a
log c
3  2
( A )
x
y z

2

m m
x y z
2
 2 3 1 
  1. Bentuk sederhana dari


x6 y
x1
y2
z3 
adalah ….
Perhatikan selisih Sifat-sifat Pangkat
A.
8 pangkat dari pembilang
z
dan penyebut. Jika 1. am
. an
= am + n
x6
y10
B.
z8
y2
pangkat pembilang lebih
besar maka variabel
diletakkan pada
am
2.
an = am – n
C.
x2
z4
y2
D.
x2
z8
pembilang, tapi jika
pangkat penyebut yang
lebih besar maka
variabel diletakkan di
3. (am
)n
= am.n
4. (ab)m
= am
bm
5. 
a
 =
penyebut. Besar pangkat   a
E.
Jawab:
z8
x2
y2
sama dengan selisih
pangkat pembilanga dan
penyebut
 b 
6. a –m
=
bm
1
am
 x2
y3
z1 
x4
y6
z2
y2
  = 1 2 3 
  x2
y4
z6
=
x2
z8
( D )
2. adalah ….
Metode paling umum untuk menyelesaikan
permasalahan menyederhanakan fungsi rasional
bentuk akar adalah dengan mengalikan penyebut
dengan bilangan sekawannya. Ini dimaksudkan
agar penyebut tidak lagi dalam bentuk akar.
Perhatikan
2 6
3  2
, penyebutnya 3  2 .
Bilangan sekawan dari 3  2 adalah 3  2
Perkalian bilangan sekawan:
(a + b)(a – b) = a2
– b2
, jadi
2 2
2 6
=
3  2
2 6

3  2
3  2
3  2
( 3  2 )( 3  2 ) = 3  2 = 3 – 2 = 1
=
2 6 ( 3  2)
=
2( 18  12)
= 2(3 2 - 2 3 )
2 2 3 2
A. a + b + 1
B. a + 2b + 1
Sifat-sifat logaritma
1. a
log b = c  ac
= b
m
C. 2a + b + 1
D. 2a + 2b + 1
2.
a
log bn 
n
. alog b
m
E. a + b + 2
Jawab:
log 360 = log (36  10) = log (2.2.3.3.10)
3. a
log b.c = a
log b + a
log c
4.
alog
b
 alog ba log c
c
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh :
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(2)
( D )
7.
5. a log b . b log c = a log c
= log 2 + log 2 + log 3 + log 3 + log 10
= a + a + b + b + 1 = 2a + 2b + 1 6.
a
log b 
1
b
log a
k
a
log b 
log b
k log a
( k  bil real positif)
dengan
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh :
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(3)
d  a
4. Seorang pengusaha batu akik A membeli 4 buah batu jamrud dan 6 buah batu merah rubi
dengan harga Rp 870.000,00 . Sedangkan pengusaha batu akik B membeli 5 buah batu
jamrud dan 6 buah batu merah rubi seharga Rp 960.000,00. Maka harga satu buah batu
jamrud dan dua buah batu merah rubi adalah ….
A. Rp 155.000,00
B. Rp 165.000,00
C. Rp 260.000,00
D. Rp 265.000,00
E. Rp 275.000,00
Jawab:
Misal x = harga 1 buah batu jamrud dan y = harga 1 buah batu merah rubi
4x + 6y = 870.000
5x + 6y = 960.000
––––––––––––––– –
x = 90.000
4(90.000) + 6y = 870.000
360.000 + 6y = 870.000
6y = 510.000  y = 85.000
jadi 1x + 2y = 1(90.000) + 2(85.000) = 90.000 + 170.000 = 260.000
( C )
 2
5. Apabila K = 
1 3
 3 0
L = 
 2
 4
dan M =  7 9
 maka 2K – 3L + M = ...
 1
A. 
 6
5
0 1
21

2  3 1  6 5 8
12 14
 1 5
B. 
12 4
 1 5
C. 
12 14
 1 5
D. 
12 14
1 5
E. 
 6 14
7 
21

7 
21

 7
9

7
21

7 
Jawab:
 2 1 3 3 0  2 4 7 9
2K – 3L + M = 2   – 3  +  
 4  2
 6
6 9
0 1
0  6
2  3
4 7
1  6
9  1
5 8
5 21
=   –   +   =  
12 0
( B )
2 6  9 3  6 5 8 12 14 7 
 5
6. Invers matriks = 
 2
8
 adalah ...
3 a
invers dari matriks M = 
b
 ditullis M–1
 3 8  c d
A. 
 2
 3
B. 

 5
8 

a
adalah 
c
b
1
 =

1  d
ad  bc

 c
 b


 2  5
 3
C. 
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh :
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(4)
 8 
 2 5 
 3
D. 
 2
3
E. 
2
8

5
 8

 5
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh :
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(5)
A. 62
Untuk menentukan determinan matriks ordo 3
digunakan aturan Sarrus
a11 a12 a13 a11 a12 a13 a11 a12
a21 a22 a23 = a21 a22 a23 a21 a22
B. -4
C. -42
D. -52
E. -54 a31 a32 a33 a31a32 a33 a31 a32
Jawab:
 5 8
Invers matriks  
 2 3
 5
=  8
1
 =
1 3

 8
 = 1 3

8
 13
= 
 8 3
 =   8

 2 3
( E )
 5.3  8. 2 2  5 1516 2  5 12  5 2  5
2 4
7. Nilai determinan  3 5
1 3
1
6 adalah ...
 2
 3
Jawab:
2 4
 3 5
1 3
1 – – –
6 = 2.5.-2 + 4.6.1 + -1.-3.3 – -1.5.1 – 2.6.3 – 4.-3.-2
 2
+ + +
= -20 + 24 + 9 + 5 – 36 – 24
= -42
( C )
Det A = + a11a22a33 + a12a23a31 + a13a21a32 – a13a22a31 – a11a23a32 – a12a21a33
8. Grafik fungsi y = 
5
x2
+ 10x yang sesuai adalah ....
2
A. Y
10
0 2 X
D. Y
B. Y
0 2
-10
E. Y
C. Y
X
-2 0 X
-10
10
-2 2 X
-2 0 X -10
Jawab:
Pada pilihan jawaban, kurva-kurva berbeda titik puncaknya, jadi cukup dicari saja titik
puncaknya..
y = 
5
x2
+ 10x
2
Syarat Puncak, y’ = 0 = -5x + 10
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh :
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(6)
5x = 10  x = 2
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh :
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(7)
y(2) = 
5
(2)2
+ 10(2) = -10 + 20 = 10
2
Note!
Sebuah persamaan kuadrat dengan
Jadi titik puncak (2, 10)
( A )
Teknik mengetahui persamaan sebuah fungsi
kuadrat
1. Persamaan kuadrat yang puncaknya (a, b)
adalah
(y – b)2 = k(x – a)2
k = konstanta yang nilainya dihitung dengan
substitusi titik yang lain
2. Persamaan kuadrat yang akar-akarnya α dan β
y = k[x2 – (α + β)x + αβ]
k = konstanta yang nilainya dihitung dengan
substitusi titik yang lain
fungsi f(x) = ax2
+ bx + c
(1). Jika a > 0, kurva terbuka ke
atas
Jika a < 0, kurva terbuka ke
bawah
(2). Titik potong dengan sumbu Y
syarat x = 0, jadi
y = a.02
+ b.0 + c = c
(0 , c)
(3). Titik potong dengan sumbu X
syarat y = 0
x dapat dicari dengan
pemfaktoran
(…  …)(…  …) = 0
(4). Titik puncak (x , y)
x =
b
2a
adalah sumbu simetri
y = f(
b
) adalah nilai max/min
2a
9. Diketahui barisan aritmatika dengan suku ke-4 dan suku ke-8 berturut-turut adalah 17 dan
37 maka jumlah 20 suku pertama adalah….
A. 300
Barisan aritmatika
B. 450 Suku ke-n
C. 990 Un = a + (n – 1)b
D. 1.000
E. 1.080 Jumlah n suku pertama
n
Jawab:
U4 = a + 3b = 17
U8 = a + 7b = 37
Sn = [2a + (n – 1)b]
2
––––––––––––– –
4b = 20
b = 5
a + 3(5) = 17
a = 2
Jumlah 20 suku pertama
Barisan geometri
Suku ke-n
Sn = ar n – 1
Jumlah tak hingga
S =
Sn =
n
[2a + (n – 1)b]
2
a
1 r
S20 =
20
[2(2) + (20 – 1).5]
2
= 10[4 + 95] = 10[99] = 990
( C )
10. Setiap bulan Hanif menabung di Bank. Pada bulan pertama Hanif menabung sebesar Rp
350.000,00, bulan kedua Rp 375.000,00, dan bulan ketiga Rp 400.000,00. Jika
penambahan uang yang ditabung tetap setiap bulannya, jumlah uang yang ditabung Hanif
selama satu tahun adalah ….
A. Rp 1.125.000,00
B. Rp 4.475.000,00
C. Rp 5.500.000,00
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh :
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(8)
D. Rp 5.850.000,00
E. Rp 6.200.000,00
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh :
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(9)
Jawab:
Ini adalah persoalan Deret aritmatika karena terjadi penambahan nilai secara tetap.
a = U1 = 350.000, U2 = 375.000, U3 = 400.000,
b = 375.000 – 350.000 = 25.000
Satu tahun = 12 bulan, n = 12
n
Sn = [2a + (n – 1)b]
2
S12 =
12
[2(350.000) + (12 – 1).(25.000)]
2
= 6[700.000 + 275.000] = 6[975.000] = 5.850.000
( D )
11. Sebuah Mobil dibeli dengan harga Rp 120.000.000,00. Setiap tahun nilai jualnya menjadi
4
dari harga sebelumnya. Nilai jual setelah dipakai 3 tahun adalah ....
5
A. Rp24.000.000
B. Rp38.400.000
Barisan geometri
Suku ke-n
C. Rp61.440.000
Sn = ar n – 1
D. Rp76.800.000
E. Rp96.000.000
Jawab:
Jumlah tak hingga
a
S =
1 r
Ini persoalan Barisan geometri karena memiliki rasio (pembanding) tertentu yaitu
4
5
untuk nilai-nilai berikutnya.
a = 120.000.000
r =
4
5
 4 
2
16 
U3 = ar2
= 120.000.000   = 120.000.000   = 4.800.000 (16) = 76.800.000
( D )
 5   25
12. Jumlah deret geometri tak hingga adalah 24 dan suku pertamanya adalah 16. Rasio dari
deret tersebut adalah….
A.
1
6
B.
1
4
Barisan geometri
Suku ke-n
Sn = ar n – 1
Jumlah tak hingga
a
C.
1
3
D.
1
2
E.
2
3
S =
1 r
Jawab:
Deret geometri tak hingga dengan S = 24, a = 16
S =
24 =
a
1 r
16
1 r
1 – r =
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh :
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(10
)
16
=
2 24 3
r =
1
3
( C )
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh :
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(11
)
13. Sebuah home industri mainan yang berbahan kayu setiap hari memproduksi dua jenis
mainan tidak lebih 70 buah dengan modal Rp 1.250.000,00. Untuk membuat mainan jenis
pertama memerlukan biaya Rp 25.000,00 dan mainan jenis kedua memerlukan biaya Rp
50.000,00. Jika banyaknya mainan jenis pertama dimisalkan x dan mainan jenis kedua y
maka model matematika dari persoalan tersebut adalah…
A. x + y  70 ; 2x + y  25 ; x  0; y  0
B. x + y  70 ; 2x + y  25 ; x  0; y  0
C. x + y  70 ; 2x + y  25 ; x  0; y  0
D. x + y  70 ; x + 2y  25 ; x  0; y  0
E. x + y  70 ; x + 2y  25 ; x  0; y  0
Jawab:
jenis pertama jenis kedua batas
jumlah produksi x y 70
biaya 25.000 50.000 1.250.000
Misal x = banyak mainan jenis pertama,
y = banyak mainan jenis kedua
x + y  70
25.000x + 50.000y  1.250.000 }:25.000
x + 2y  50
( tidak ada jawab)
14. Daerah yang memenuhi pertidaksamaan 3x + y  12, x + 4y  8, x  0, y  0 adalah…
A. I
B. II Y
C. III
D. IV 12
E. V
Jawab:
Mula-mula identifikasikan persamaan garis pada gambar
Tanda  berarti daerah di bawah garis I
Tanda  berarti daerah di atas garis
II
3x + y  12 yang memenuhi {I, II, IV}
x + 4y  8 yang memenuhi {I, II, III} 2
x  0, y  0 berarti daerah di kuadran I (+, +) {II, III, IV, V}
IV
3x + y = 12
x + 4y = 8
III
V X
yang memenuhi semua kendala adalah daerah II
( B )
0 4 8
15. Seorang pengusaha mainan anak - anak akan membeli beberapa boneka Barbie dan
boneka Masha tidak lebih dari 25 buah. Harga sebuah boneka Barbie Rp 60.000,00 dan
harga sebuah boneka Masha Rp 80.000,00. Modal yang dimiliki pengusaha
Rp1.680.000,00. Jika laba penjualan 1 boneka Barbie Rp 20.000,00 dan 1 boneka Masha
Rp 25.000,00, maka laba maksimumnya adalah ....
A. Rp 400.000,00
B. Rp 480.000,00
C. Rp 545.000,00
D. Rp 550.000,00
E. Rp 580.000,00
Jawab:
Barbie Masha batas
jumlah produksi x y 25
biaya 60.000 80.000 1.680.000
laba 20.000 25.000
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh :
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(12
)
Persamaan garis yang melalui titik (a, b)
dan sejajar garis Ax + By = C
adalah: Ax + By = Aa + Bb
Persamaan garis yang melalui titik (a, b)
dan tegak lurus garis Ax + By = C
adalah: Bx – Ay = Ba - Ab
Disusun model matematika:
x + y  25
60.000x + 80.000y  1.680.000 }:20.000  3x + 4y  84
fungsi objektif: (x, y) = 20.000x + 25.000y
Membandingkan gradien
x + y = 25 m = –1
3x + 4y = 84 m = 
3
4
(x, y) = 20.000x + 25.000y m = 
20.000
25.000
= 
4
5
Karena besar gradien fungsi objektif ( 
4
) di tengah fungsi-fungsi kendala –1 dan
5

3
, atau
4
dapat disusun –1 < 
4
<
5
kendala.
Titik potong.

3
maka nilai optimum berada di titik potong kedua garis
4
x + y = 25 }4 4x + 4y = 100
3x + 4y = 84 3x + 4y = 84
––––––––––– –
x = 16
(16) + y = 25 y = 9
diperoleh titik potong (16, 9)
Nilai maksimum (x, y) = 20.000x + 25.000y
(16, 9) = 20.000(16) + 25.000(9)
= 320.000 + 225.000 = 545.000
( C )
16. Persamaan garis yang melalui titik (2, –1) dan tegak lurus garis 3x - 4y + 5 = 0 adalah ....
A. 4x + 3y – 5 = 0
B. 4x + 3y – 11 = 0
C. 4x – 3y – 11 = 0
D. 3x – 4y – 10 = 0
E. 3x – 4y – 2 = 0
Jawab:
3x - 4y + 5 = 0
garis tegaklurus melalui (2, -1)
4x + 3y = 4(2) + 3(-1)
4x + 3y = 8 – 3 = 5
4x + 3y – 5 = 0
( A )
Dua garis yang bergradien masing-
masing m1 dan m2
Sejajar jika : m1 = m2
Tegak Lurus jika : m1  m2 = –1
17. Diketahui tan α = – 2 untuk 90  α  180. Nilai cos α adalah ....
A. 
1
3
3
B. 
1
3
2
C.  3
D.
1
3
3
E.
1
3
2
Perbandingan Trigonometri
sin =
depan
miring
cos =
samping
miring
tan =
depan
samping
miring
α samping
depan
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
Jawab:
tan α = - 2 , dibuat segitiga siku-siku yang sesuai, tanda minus
diabaikan. Baru nanti setelah diperoleh perhitungan tanda dibuat dengan
memperhatikan kuadran. Sisi yang belum ada dilengkapi dulu, yaitu sisi 3
miring dan dihitung dengan phytagoras. 2
r = 12

2
2 = 3
α 1
cos α =
samping
=
1
=
1

3
=
3
=
1
3
miring 3 3 3 3 3
Interval 90  α  180 menunjukkan bahwa sudut berada di kuadran II, nilai cosinus di
kuadran II adalah negatif. Jadi jawaban lengkapnya cos α = –
1
3
3
( A )
y = Sin x
y = Tan x
I II
I
III IV
IV
II III
I III
II
IV
Untuk menentukan nilai sin, cos atau tan, memang sebaiknya direkonstruksikan sebuah segitiga yang
bersesuaian dengan data yang dimiliki, kemudian panjang sisi yang belum diketahui nilainya dicari
dengan dalil Pythagoras. Walaupun sudut yang terlibat adalah sudut di sembarang kuadran dan
tidak selalu dikuadran I ( 0 < θ < 90) tetapi nilainya sama saja. Yang membedakan hanyalah tanda
negatif atau positif.
Perhatikan ilustrasi kurva trigonometri di atas, apabila dirangkum dalam sebuah tabel maka
diperoleh:
kuadran I kuadran II kuadran III kuadran IV
sin x + + – –
cos x + – – +
tan x + – + –
18. Sebuah segitiga PQR dengan panjang PR = 12 m, besar P = 30o
dan Q = 45o
. Panjang
QR adalah .… R C
A. 6 m
B. 6 2 m
C. 6 3 m
12 m b a
D. 12 m
E. 12 2 m P 30 45 Q A
c
B
Jawab:
Panjang QR dihitung dengan aturan sinus
QR

PR
Aturan sinus.
Digunakan apabila unsur segitiga yang
terlibat dalam perhitungan berupa dua
sin P sinQ pasang sisi – sudut yang saling
QR

12 berhadapan
sin30 sin45 a

b

c
QR  sin30
12
=
1

12 sin A sin B sinC
sin 45 2 1
2
2
Aturan cosinus.
Digunakan apabila unsur segitiga yang
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
=
12
=
12

2
=
12 2
= 6 2 terlibat dalam perhitungan berupa tiga
2 2 2 2
( B )
sisi dan sebuah sudut
a2
= b2
+ c2
– 2bc cos A
b2
= a2
+ c2
– 2ac cos B
c2
= a2
+ b2
– 2ab cos C
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(9)
A. P’’(–4, 0)
B.
C.
P’’(–4, 4)
P’’(4, 4)
P’(-5, 3)
D. P’’(8, 4)
E. P’’(8, 5)
19. Sebidang tanah berbentuk segitiga ABC seperti pada gambar di bawah. Panjang sisi AB
adalah 40 m, panjang sisi AC adalah 24 m dan besar sudut BAC adalah 30o
. Jika tanah itu
dijual dengan harga Rp 500.000,00 untuk setiap meter persegi. Maka tersebut adalah ....
A. Rp 80.000.000,00 C
B. Rp 100.000.000,00
C. Rp 120.000.000,00
D. Rp 200.000.000,00
E. Rp 240.000.000,00
A
Jawab: B
Rumus luas segitiga
L =
1
ab sin C
2
L =
1
ac sin B
2
L =
1
bc sin A
2
Rumus Luas Segitiga, yang diketahui dua sisi dan sudut apitnya
L =
1
absinC =
2
1
AB
2
AC sin A
=
1
 40 24sin30
2
C
24 m
=
1
 40 24
1
= 240
2 2
harga tanah Rp 500.000,00/m2
Harga seluruhnya
= 240  Rp 500.000,00
= Rp 120.000.000,00
( C )
A 30
40 m B
20. Bayangan titik P(–3 , 5) oleh refleksi terhadap garis y = –x dilanjutkan dengan refleksi
terhadap garis x = 2 adalah .... P(-3, 5) Y
P’’(9, 3)
y = -x
Jawab:
Sebaiknya digambar agar lebih mudah
X
x = 2
Bayangan titik P(-3, 5) direfleksikan terhadap garis y = -x adalah P’(-5, 3)
Bayangan titik P’(-5, 3) direfleksikan terhadap garis x = 2 adalah P’’(9, 3)
Rumus-Rumus Transformasi Sederhana
Titik Asal Transformasi Titik
Bayangan
Penjelasan
(a, b) m
translasi =  
 n 
(a+m, b+n) Menggeser titik (a, b) sejauh m satuan
horizontal dan n satuan vertikal.
m > 0 pergeseran ke kanan
m < 0 pergeseran ke kiri
n > 0, pergeseran ke atas
n < 0 pergeseran ke bawah
(a, b) dilatasi [k, O]
k = faktor skala,
O titik pusat (0, 0)
(ka, kb) Perbesaran k kali dengan pusat perbesaran titik
pusat koordinat O(0, 0)
(a, b) Refleksi y = x
Refleksi y = -x
Refleksi x = k
Refleksi y = k
(b, a)
(-b, -a)
(2k – a, b)
(a, 2k – b)
Pencerminan terhadap garis diagonal y = x
Pencerminan terhadap garis diagonal y = -x
Pencerminan terhadap garis vertikal x = k
Pencerminan terhadap garis horizontal y = k
(a, b) Rotasi +90
Rotasi –90
(-b, a)
(b, -a)
Rotasi 90 berlawanan arah jarum jam
Rotasi 90 searah putaran jarum jam
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(10)
(tidak ada jawaban)
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(11)
D
F
D
F
Q
D
F
G
21. Kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 4 2 cm, maka luas bidang ABGH adalah ....
A. 8 cm2
B. 8 2 cm2
C. 16 2 cm2
D. 32 cm2
E. 32 2 cm2
H G H G
E
4 2 8
C 4 2
Jawab:
ABGH sebuah persegi panjang A 4 2 A B
4 2 B
BG = 4 2 2 = 8
AB = 4 2
Luas ABGH = 8  4 2 = 32 2
( E )
Kubus dengan rusuk = r
 diagonal bidang = r 2
 diagonal ruang = r 3
diagonal
ruang
diagonal
bidang
22. Kubus ABCD.EFGH panjang sisi 6 cm. Titik P terletak di tengah-tengah rusuk AE. Jarak titik
P ke bidang BDHF adalah .... H G
A. 3 2 cm
B. 6 cm E
C. 6 2 cm 6
D. 12 cm
P
E. 12 2 cm
Jawab:
C
Jarak titik P ke bidang BDHF, 6
A
adalah panjang ruas garis yang melalui titik P 6 B
dan tegak lurus dengan bidang BDHF.
Titik potong garis yang melalui titik P dengan bidang BDHF berada di pusat bidang BDHF.
Jarak titik P ke bidang BDHF ditunjukkan dengan ruas garis PQ, sama dengan setengah
diagonal bidang EG.
Panjang diagonal bidang EG = r 2 = 6 2
Jadi setengahnya adalah 3 2
( A )
H G
23. Diketahui panjang rusuk kubus ABCD.EFGH adalah 8 cm.
Besar sudut yang terbentuk antara garis AH dan EG E
adalah ....
A. 15o 8
B. 30o
C. 45o
D. 60o
C
E. 75o
A
8
Jawab: 8 B
Untuk menghitung besar sudut antara garis AH dan
H
EG kita geser EG ke AC, sehingga diperoleh sudut
HAC. Perhatikan bahwa segitiga yang terbentuk E
adalah HAC.
Segitiga HAC adalah sama sisi, dengan sisi sama 8
dengan diagonal bidang kubus yaitu r 2 = 8 2
Karena sama sisi maka sudutnya 60
( D )
C
8
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(12)
D
A 8 B
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(13)
24. Persamaan lingkaran yang berpusat di titik (2, –3) dan memiliki jari-jari 7 adalah….
A. x2
+ y2
– 4x + 6y + 49 = 0
B. x2
+ y2
– 4x + 6y – 49 = 0
C. x2
+ y2
– 4x + 6y + 36 = 0
D. x2
+ y2
– 4x + 6y – 36 = 0
Persamaan Lingkaran yang berpusat di (a, b), dan
berjari-jari = r
(x – a)2
+ (x – b)2
= r2
Bentuk Baku
E. x2 + y2 + 4x – 6y + 62 = 0
Jawab:
x2
+ y2
– 2ax – 2ay + (a2
+ b2
– r2
) = 0 Bentuk Umum
Persamaan lingkaran dengan pusat (2, –3) dan jari-jari 7 adalah
(x – 2)2
+ (y + 3)2
= 72
x2
– 4x + 4 + y2
+ 6y + 9 = 49
x2
+ y2
- 4x + 6y + 13 – 49 = 0
x2
+ y2
- 4x + 6y – 36 = 0
( D )
25. Persamaan garis singgung lingkaran x2 + y 2 = 10 yang melalui titik (1, -3) adalah….
A. x – 3y + 10 = 0
B. x – 3y – 10 = 0
C. x + 3y – 10 = 0
D. 3x – y + 10 = 0
E. 3x – y – 10 = 0
Jawab:
Persamaan garis singgung lingkaran x2
+ y2
=10 yang melalui titik (1, -3)
px + qy = c
1x + (-3)y = c
x – 3y = 10
x – 3y – 10 = 0
( B )
Persamaan garis Singgung Pada Lingkaran
Persamaan garis singgung pada lingkaran
x2 + y2 = r2 , melalui titik (p, q)
adalah:
px + qy = r2
Persamaan garis singgung pada lingkaran
(x – a)2 + (y – b)2 = r2 , melalui titik (p, q)
adalah:
(p – a)(x – a) + (q – b)(y – b) = r2
Persamaan garis singgung pada lingkaran
x2 + y2 – 2ax – 2ay + (a2 + b2 – r2) = 0, melalui titik (p, q)
adalah:
px + qy – (p + a)x – (q + b)y + (a2 + b2 – r2) = 0
26. Diagram lingkaran berikut menunjukkan persentase jenis olah raga
siswa di sekolah X. Jumlah siswa seluruhnya sebanyak 1.200 siswa.
Banyak siswa yang suka olah raga Basket adalah ....
A 100 siswa
B 108 siswa
Badminton
20%
Basket
Volly
36%
C 240 siswa
D 420 siswa
E 432 siswa
Tenis Meja
35%
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(14)
Nilai Jumlah
41 – 50 3
51 – 60 8
61 – 70 10
71 – 80 11
81 – 90 7
91 - 100 1
Jumlah 40
 
Jawab:
Volly = 36%
Tenis meja = 35%
Badminton = 20%
––––––––––––––––––– –
Jumlah = 91%
Basket = 100% - 91% = 9%
Jumlah siswa yang suka basket =
( B )
9
 1.200 = 108
100
27. Berikut ini adalah tabel hasil ulangan matematika kelas XII Teknik Sepeda Motor. Median
data tersebut adalah ....
A 59,25
B 69,00
C 69,50
D 70,00
E 78,68
Jawab:
Ukuran data = n = 3 + 8 + 10 + 11 + 7 + 1 = 40
median = X20 berada di kelas ke-3 (61 – 70)
Tb = tepi bawah kelas median = 60,5
o = frekwensi kumulatif sebelum kelas median = 3 + 8 = 11
 = frekwensi kelas median = 10
p = panjang kelas = 10 Rumus Median = Me
 1   1 n  fk

 2
n fo  Me = Tb +  2 . p
Me = Tb +   p
 f 
 f 
 

1
 (40) 11
Tb = tepi bawah kelas Median
n = ∑fi = ukuran data
= 60,5 +  

2
10
fk = frekwensi kumulatif sebelum median
f = frekwensi kelas Median
p = panjang kelas
 10 
 
= 60,5 +
20 11
10 = 60,5 + 9 = 69,5
( C )
 10 
28. Simpangan baku dari data 4, 6, 7, 3, 8, 6, 7, 7 adalah ....
A. 2 10
B. 2 5
C.
1
10
2
D.
1
5
2
E.
1
2
4
Jawab:
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(15)
Data: 4, 6, 7, 3, 8, 6, 7, 7
Rata-rata =
4 6 7 3 8 6 7 7
=
8
48
= 6
8
Simpangan baku
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(16)
s =
Xi X 2
n
2 2 2 2 2 2 2 2
=
(4 6) (6 6) (7 6) (3 6) (8 6) (6 6) (7 6) (7 6)
8
2 2 2 2 2 2 2 2
=
(2) (0) (1) (3) (2) (0) (1) (1)
8
=
4 0 19 4 0 11
=
8
20
=
8
10
=
1
10
4 2
( C )
Untuk memudahkan menghitung simpangan baku, kita bisa menggunakan jembatan keledai,
misalnya:
Rasah Sok Kakehan Janji Ben Aman
R = rata-rata = (4 + 6 + 7 + 3 + 8 + 6 + 7 + 7)/8 = 6
S = simpangkan
K = kuadratkan
J = jumlahkan
B = bagi
A = akar
xi 4 6 7 3 8 6 7 7
R 6 6 6 6 6 6 6 6
S -2 0 1 -3 2 0 1 1
K 4 0 1 9 4 0 1 1
J 4 + 0 + 1 + 9 + 4 + 0 + 1 + 1 = 20
B 20
=
10
8 4
A 10 1
 10
4 2
( C )
29. Nilai rata-rata ulangan matematika 40 siswa di sebuah SMK adalah 78,25. Jika nilai rata
rata matematika siswa putri adalah 82 dan nilai rata-rata matematika siswa putra 72, maka
banyak siswa putra adalah .…
A. 25 siswa
B. 20 siswa
C. 15 siswa
D. 12 siswa
E. 8 siswa
Jawab:
n = 40, X  78,25 , X putri  82 dan X putra  72 , nputra = ...?
X 
n1X1 n2 X 2
n1  n2
(40  n )(82)  n (72)
Rata-Rata Gabungan dua himpunan
78,25 
putra putra
40
(78,25)(40) = (40 – nputra)(82) + nputra(72)
(78,25)(40) = (40)(82) – 82.nputra + 72.nputra
(78,25)(40) = (40)(82) – 10.nputra
10.nputra = (40)(82) – (78,25)(40)
jumlah anggota A = nA
jumlah anggota B = nB
rata-rata himpunan A = X A
rata-rata himpunan B = X B
Jika digabungkan rata-ratanya menjadi
40(82  78,25) n X  n X
nputra =
10
= 4(82 – 78,25) X  A A B B
nA  nB
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(17)
= 4 (3,75) = 15
( C )
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(18)
1 2 3 4 5 6
1 11 12 13 14 15 16
2 21 22 23 24 25 26
3 31 32 33 34 35 36
4 41 42 43 44 45 46
5 51 52 53 54 55 56
6 61 62 63 64 65 66
30. Eko memiliki 6 warna cat yang berbeda. Ia akan mencampur 3 cat yang berbeda untuk
mendapatkan warna cat baru. Banyaknya warna cat baru yang bisa dihasilkan adalah ….
A. 8 macam
B. 10 macam
C. 12 macam
Kombinasi n objek diambil r objek
n!
D. 15 macam
E. 20 macam
Jawab:
n Cr =
r! (n  r)!
Mengambil 3 objek dari 6 objek adalah peristiwa kombinasi, oleh karena urutan tidak
diperhatikan.
6C3 =
6!
=
3! 3!
6.5.4.3.2.1
3.2.1.3.2.1
= 20
Misalnya warna semula adalah : ABCDEF
Warna campurannya adalah:
ABC, ABD, ABE, ABF, ACD, ACE, ACF, ADE, ADF, AEF,
BCD, BCE, BCF, BDE, BDF, BEF
CDE, CDF, CDF,
DEF
( E )
31. Dua buah dadu dilempar undi bersama-sama sebanyak satu kali. Peluang munculnya mata
dadu berjumlah 4 atau 5 adalah ….
A
B
C
D
E
Jawab:
2
36
3
36
5
36
7
36
10
36
Dua dadu di lempar undi, maka diperoleh ruang
sampel:
Peluang =
banyak kejadian
ukuran ruang sampel
Dua dadu dilempar, ukuran ruang sampel = 36
Kejadian jumlah mata dadu 4 atau 5 adalah 13, 22, 31, 14, 23, 32, 41 ada 7 kejadian dari 36
kejadian yang mungkin
Peluang =
7
36
( D )
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(19)
32. Empat buah uang logam di lempar undi bersamaan sebanyak 96 kali. Frekuensi harapan
muncul kejadian 3 Angka 1 Gambar ( 3A 1G) adalah ….
A. 6 kali
B. 24 kali
C. 32 kali
D. 36 kali
E. 48 kali
Jawab:
Empat keping uang logam dilempar undi. Ruang sampelnya:
4A 0G: AAAA,
3A 1G: AAAG, AAGA, AGAA, GAAA,
2A 2G: AAGG, AGAG, GAAG, AGGA, GAGA, GGAA,
1A 3G: AGGG, GAGG, GGAG, GGGA,
0A 4G: GGGG
Kejadian Munculnya 3A 1G = { AAAG, AAGA, AGAA, GAAA}
Ada 4 kejadian dari 16 kejadian Frekwensi harapan
Peluangnya =
4
16
= peluang  jumlah percobaan
Frekwensi harapan =
4
 96 = 24
16
( B )
33. Nilai dari
A. 0
B. 1
lim
x7
2x2
8x 42
x2
10x  21
adalah ….
Menyelesaikan limit fungsi aljabar rasional dapat dengan
cara turunan:
C. 2
D. 3 lim
xc
f (x)
g(x)
0
apabila subsitusi x dengan c menghasilkan
0
E. 5
Jawab:
2
maka pembilang dan penyebut diturunkan kemudian
disubstitusi ulang,
lim
x7
2x 8x 42
x2
10x  21
lim
f '(x)
xc g'(x)
2
= lim
(x 7)(2x 6)
lim
2x 8x 42
= lim
4x 8
x7 (x  7)(x  3) x7 x2
10x  21 x7 2x 10
= lim
x7
(2x 6)
(x  3)
=
4(7) 8
=
2(7) 10
20
= 5
4
=
2(7) 6
=
(7)  3
20
= 5
4
( E )
34. Turunan pertama dari (x) =
x 3
,
4x 1
x 
1
4
adalah ….
A.
 11
(4x 1)2
cara cepat:
Jika diberikan fungsi (x) =
ax  b
cx  d
B.
 8
(4x 1)2 C.

8x 8 (4x 1)2
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(20)
maka ’(x) =
dalam soal
ad bc
(cx  d)2
D.
8x 8
(4x 1)2
f (x) 
x 3
; a = -1, b = 3, c = 4, d = -1
4x 1
E.
16
(4x 1)2
f '(x) 
1.14.3
(4x 1)2
=
112
(4x 1)2 =
 11
(4x 1)2
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(21)
Jawab:
(x) =
x 3
4x 1
Misal U = -x + 3 U’ = -1
V = 4x – 1 V’ = 4
’(x) =
( A )
U'V UV '
=
V 2
1(4x 1) (x 3).4
(4x 1)2 =
4x 14x 12
(4x 1)2
=
112
(4x 1)2
=
 11
(4x 1)2
35. Sebuah bola dilemparkan ke atas. Bola itu bergerak sesuai persamaan h(t) = 40t – 5t2
.
Tinggi maksimum yang dapat dicapai bola adalah ....
A. 4 meter Karena fungsi yang diberikan adalah fungsi
B.
C.
5 meter
40 meter
kuadrat maka sebenarnya kita bisa
menyelesaikan persoalan ini dengan konsep
D. 80 meter fungsi kuadrat
E. 100 meter Bandingkan dengan (x) = 40x – 5x2
Jawab:
Ini persoalan maksimum / minimum fungsi
yang bisa dipecahkan dengan turunan.
Titik puncak (x, y) dengan x =
Untuk soal tersebut:
b
2a
dan y = f(x)
h(t) = 40t – 5t2
h = tinggi bola (hight), t = waktu (time)
Syarat maksimum: y’ = ’(x) = 0
h’(t) = 40 – 10t = 0
10t = 40
t = 4
h(4) = 40(4) – 5(4)2
= 160 – 80 = 80
( D )
40
x = = 4
2(5)
y = f(4) = 40(4) – 5(4)2
= 160 – 80 = 80
Titik Puncak (4, 80)
36. Interval fungsi turun dari (x) =
1
x3
– 2x2
+3x + 5 adalah ....
3
A. 1 < x < 3
B. -1 < x < 3
y = (x)
fungsi
C. -3 < x < 1
D. x < -3 atau x > 1
E. x < 1 atau x > 3
Jawab:
(x) =
1
x3
– 2x2
+3x + 5
3
Syarat stationer ’(x) = 0
max
naik
turun
pangkat tiga
naik
min
’(x) = x2
– 4x + 3 = 0
(x – 1)(x – 3) = 0
x = 1 atau x = 3
Diuji dengan turunan kedua
’’(x) = 2x – 4
x1 x2
’’(1) = 2(1) – 4 = -2 karena ’’(1) negatif deperoleh titik maksimum
’’(3) = 2(3) – 4 = 2 karena ’’(3) positif diperoleh titik minimum
+ + + – – – + + +
naik 1 turun 3 naik
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(22)
interval yang sesuai: 1 < x < 3
( A )
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(23)
38. Nilai d
2
ari 
1
A. 25
B. 16
C. -4
D. -24
E. -25
b
37. Hasil dari (3x2
– 2)2
dx adalah ....
A. 36x3
– 24x + C
Integral fungsi aljabar:
B.
3
x5
– 4x3
– 4x + C
5
C.
9
x5
– 4x3
+ 4x + C
5
D.
3
x5
+ 4x3
+ 4x + C
5
axn
dx 
a
xn1
 C
n 1
E.
Jawab:
3
x5
– 4x3
+ 4x + C
5
Kuadrat suku dua
(a + b)2
= a2
+ 2ab + b2
(3x2
– 2)2
= (3x2
)2
+ 2(3x2
)(-2) + (-2)2
(3x2
– 2)2
dx =  (9x4
– 12x2
+ 4) dx
= 9x4
– 12x2
+ 4
=
9
x5
– 4x3
+ 4x + C
5
( C )
(3x2
10x  3)dx adalah ...
Integral Tertentu
b
 f (x) dx  F(x)  = F(b) – F(a)
a
a
Jawab:
2 2
(3x2
10x  3)dx = [x3
 5x2
 3x]
1 1
= [(2)3
+ 5(2)2
+ 3(2)] – [(1)3
+ 5(1)2
+ 3(1)] = [8 + 20 + 6] – [1 + 5 + 3] = 34 – 9 = 25
( A )
39. Luas daerah yang dibatasi oleh kurva y = x2
+ 2 dan garis y = x + 4 adalah ....
A.
1
satuan luas
2
B. 2
5
satuan luas
6
C. 4
1
satuan luas
2
Menentukan luas daerah antara dua kurva
y = f(x) dan y = g(x)
1. Kurangkan f(x) – g(x)
2. Hitung diskriminan D = b2
– 4ac
3. Hitung Luas L =
D D
D. 5
1
satuan luas
2
E. 7
1
satuan luas
2
6a2
Jawab:
y = (x2
+ 2) – (x + 4)
y = x2
– x – 2,  a = 1, b = -1, c = -2
D = b2
– 4ac = (-1)2
– 4(1)(-2) = 1 + 8 = 9
L =
( C )
D D
6a2
=
9 9
=
6(1)2
27
=
6
9
= 4
1
2 2
Jawab Latihan Ujian Matematika oleh
Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom
(24)
40. Volume benda putar yang terjadi jika daerah yang dibatasi oleh y = 2x – 3, x = 1, x = 3 dan
sumbu X, diputar mengelilingi sumbu X sejauh 360 adalah ....
A. 3
1
 satuan volume
3
B. 3
2
 satuan volume
3
y = f(x)
C. 4 satuan volume
D. 4
1
 satuan volume
3
E. 4
2
 satuan volume
3
0 a b
Jawab:
y = 2x – 3
a = 1
b = 3
R = y(3) = 2(3) – 3 = 3
r = y(1) = 2(1) – 3 = -1
t = 3 – 1 = 2
Volume Kerucut Terpancung
V =
1
 ( R2
+ Rr + r2
) t
3
dengan R = f(b) , r = f(a) , t = b - a
V =
1
(R2
+ Rr + r2
).t
3
=
1
(32
+ 3.(-1) + (-1)2
).2
3
=
1
(9 – 3 + 1).2
3
=
1
(7).2 =
14
 = 4
2

3 3 3
( E )

More Related Content

What's hot

Sistem persamaan linear tiga variabel
Sistem persamaan linear tiga variabelSistem persamaan linear tiga variabel
Sistem persamaan linear tiga variabelAna Sugiyarti
 
Power Point Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
Power Point Sistem Persamaan Linear Tiga VariabelPower Point Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
Power Point Sistem Persamaan Linear Tiga Variabelrestu sri rahayu
 
16. modul peluang (probabilitas) pak sukani
16. modul peluang (probabilitas) pak sukani16. modul peluang (probabilitas) pak sukani
16. modul peluang (probabilitas) pak sukanisukani
 
Distribusi variabel acak kontinyu
Distribusi variabel acak kontinyuDistribusi variabel acak kontinyu
Distribusi variabel acak kontinyuQorry Annisya
 
Matematika - Transformasi : Dilatasi
Matematika - Transformasi : DilatasiMatematika - Transformasi : Dilatasi
Matematika - Transformasi : DilatasiMardeliaNF
 
Contoh Soal Fungsi (Operasi Aljabar dan Komposisi Fungsi)
Contoh Soal Fungsi (Operasi Aljabar dan Komposisi Fungsi)Contoh Soal Fungsi (Operasi Aljabar dan Komposisi Fungsi)
Contoh Soal Fungsi (Operasi Aljabar dan Komposisi Fungsi)siska sri asali
 
UJI KRUSKAL-WALLIS - Copy (1).pptx
UJI KRUSKAL-WALLIS - Copy (1).pptxUJI KRUSKAL-WALLIS - Copy (1).pptx
UJI KRUSKAL-WALLIS - Copy (1).pptxFEBRIZASAFIRA2
 
10. hipotesis
10. hipotesis10. hipotesis
10. hipotesisHafiza .h
 
Teknik riset operasi pertemuan 6
Teknik riset operasi pertemuan 6Teknik riset operasi pertemuan 6
Teknik riset operasi pertemuan 6Afrina Ramadhani
 
6. laporan praktikum biologi uji golongan darah dengan system ABO
6. laporan praktikum biologi uji golongan darah dengan system ABO6. laporan praktikum biologi uji golongan darah dengan system ABO
6. laporan praktikum biologi uji golongan darah dengan system ABOSofyan Dwi Nugroho
 
Soal Laju Reaksi + Pembahasan
Soal Laju Reaksi + PembahasanSoal Laju Reaksi + Pembahasan
Soal Laju Reaksi + PembahasanArsyi Nurani
 
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)Dyas Arientiyya
 
Soal ulangan dimensi tiga
Soal ulangan dimensi tigaSoal ulangan dimensi tiga
Soal ulangan dimensi tigadusundeso
 
PPT TEOREMA SISA DAN TEOREMA FAKTOR
PPT TEOREMA SISA DAN TEOREMA FAKTORPPT TEOREMA SISA DAN TEOREMA FAKTOR
PPT TEOREMA SISA DAN TEOREMA FAKTORtrisno direction
 
70 soal dan pembahasan persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak
70 soal dan pembahasan persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak70 soal dan pembahasan persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak
70 soal dan pembahasan persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlakMuhammad Arif
 
Praktikum uji makanan
Praktikum uji makananPraktikum uji makanan
Praktikum uji makananLia Sulistia
 

What's hot (20)

Sistem persamaan linear tiga variabel
Sistem persamaan linear tiga variabelSistem persamaan linear tiga variabel
Sistem persamaan linear tiga variabel
 
Power Point Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
Power Point Sistem Persamaan Linear Tiga VariabelPower Point Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
Power Point Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
 
16. modul peluang (probabilitas) pak sukani
16. modul peluang (probabilitas) pak sukani16. modul peluang (probabilitas) pak sukani
16. modul peluang (probabilitas) pak sukani
 
vektor di r3
vektor di r3vektor di r3
vektor di r3
 
Distribusi variabel acak kontinyu
Distribusi variabel acak kontinyuDistribusi variabel acak kontinyu
Distribusi variabel acak kontinyu
 
Matematika - Transformasi : Dilatasi
Matematika - Transformasi : DilatasiMatematika - Transformasi : Dilatasi
Matematika - Transformasi : Dilatasi
 
Contoh Soal Fungsi (Operasi Aljabar dan Komposisi Fungsi)
Contoh Soal Fungsi (Operasi Aljabar dan Komposisi Fungsi)Contoh Soal Fungsi (Operasi Aljabar dan Komposisi Fungsi)
Contoh Soal Fungsi (Operasi Aljabar dan Komposisi Fungsi)
 
Ppt induksi matematika
Ppt induksi matematikaPpt induksi matematika
Ppt induksi matematika
 
UJI KRUSKAL-WALLIS - Copy (1).pptx
UJI KRUSKAL-WALLIS - Copy (1).pptxUJI KRUSKAL-WALLIS - Copy (1).pptx
UJI KRUSKAL-WALLIS - Copy (1).pptx
 
10. hipotesis
10. hipotesis10. hipotesis
10. hipotesis
 
Teknik riset operasi pertemuan 6
Teknik riset operasi pertemuan 6Teknik riset operasi pertemuan 6
Teknik riset operasi pertemuan 6
 
6. laporan praktikum biologi uji golongan darah dengan system ABO
6. laporan praktikum biologi uji golongan darah dengan system ABO6. laporan praktikum biologi uji golongan darah dengan system ABO
6. laporan praktikum biologi uji golongan darah dengan system ABO
 
Soal Laju Reaksi + Pembahasan
Soal Laju Reaksi + PembahasanSoal Laju Reaksi + Pembahasan
Soal Laju Reaksi + Pembahasan
 
Soal dan pembahasan termokimia
Soal dan pembahasan termokimiaSoal dan pembahasan termokimia
Soal dan pembahasan termokimia
 
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
 
Soal ulangan dimensi tiga
Soal ulangan dimensi tigaSoal ulangan dimensi tiga
Soal ulangan dimensi tiga
 
41-50 osn fisika (soal)
41-50 osn fisika (soal)41-50 osn fisika (soal)
41-50 osn fisika (soal)
 
PPT TEOREMA SISA DAN TEOREMA FAKTOR
PPT TEOREMA SISA DAN TEOREMA FAKTORPPT TEOREMA SISA DAN TEOREMA FAKTOR
PPT TEOREMA SISA DAN TEOREMA FAKTOR
 
70 soal dan pembahasan persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak
70 soal dan pembahasan persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak70 soal dan pembahasan persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak
70 soal dan pembahasan persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak
 
Praktikum uji makanan
Praktikum uji makananPraktikum uji makanan
Praktikum uji makanan
 

Similar to Jawab soal UNBK matematika SMK 2017 tipe soal A

Jawab soal UNBK matematika SMK 2017 tipe soal b
Jawab soal UNBK matematika SMK 2017 tipe soal bJawab soal UNBK matematika SMK 2017 tipe soal b
Jawab soal UNBK matematika SMK 2017 tipe soal bSepriano Sepriano
 
Soal Latihan dan Pembahasan UN Matematika SMK 2017
Soal Latihan dan Pembahasan UN Matematika SMK 2017Soal Latihan dan Pembahasan UN Matematika SMK 2017
Soal Latihan dan Pembahasan UN Matematika SMK 2017Muhtar Muhtar
 
2010 2011 xii ips1 hartini, martha
2010 2011 xii ips1 hartini, martha2010 2011 xii ips1 hartini, martha
2010 2011 xii ips1 hartini, marthabasukimahatma
 
Matematika barisan dan deret
Matematika barisan dan deretMatematika barisan dan deret
Matematika barisan dan deretYu Tarmi
 
18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematika
18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematika18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematika
18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematikanurul Aulia sari
 
Matematika sma-un-2012-paket-b-ipa
Matematika sma-un-2012-paket-b-ipaMatematika sma-un-2012-paket-b-ipa
Matematika sma-un-2012-paket-b-ipaSaiful Islam
 
Soal prediksi un ipa paket 3 2013
Soal prediksi un ipa paket 3 2013Soal prediksi un ipa paket 3 2013
Soal prediksi un ipa paket 3 2013widi1966
 
Soal prediksi un matematika IPA sma 2015 oleh Agus Sulistyo SMAN 12 TEBO Satm...
Soal prediksi un matematika IPA sma 2015 oleh Agus Sulistyo SMAN 12 TEBO Satm...Soal prediksi un matematika IPA sma 2015 oleh Agus Sulistyo SMAN 12 TEBO Satm...
Soal prediksi un matematika IPA sma 2015 oleh Agus Sulistyo SMAN 12 TEBO Satm...Maryanto Sumringah SMA 9 Tebo
 
Ilhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan Deret
Ilhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan DeretIlhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan Deret
Ilhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan DeretIlhamsyahIbnuHidayat
 
Soal to-un-2012-matematika-a-mkks-dki-jakarta
Soal to-un-2012-matematika-a-mkks-dki-jakartaSoal to-un-2012-matematika-a-mkks-dki-jakarta
Soal to-un-2012-matematika-a-mkks-dki-jakartanadiasenja
 
Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2010
Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2010Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2010
Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2010AkademiMasIrfan1
 
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematikaPembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematikadedyiswanto
 
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematikaPembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematikadedyiswanto
 
Soal tkm matematika 2011 2012 paket b
Soal tkm  matematika 2011 2012 paket bSoal tkm  matematika 2011 2012 paket b
Soal tkm matematika 2011 2012 paket bEko Supriyadi
 
Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2012
Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2012Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2012
Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2012AkademiMasIrfan1
 
Matematika sma-un-2012-paket-d-ipa
Matematika sma-un-2012-paket-d-ipaMatematika sma-un-2012-paket-d-ipa
Matematika sma-un-2012-paket-d-ipaErni Gusti
 
To 1 mat ipa 1213 01
To 1 mat ipa 1213   01To 1 mat ipa 1213   01
To 1 mat ipa 1213 01Tri Bagus
 

Similar to Jawab soal UNBK matematika SMK 2017 tipe soal A (20)

Jawab soal UNBK matematika SMK 2017 tipe soal b
Jawab soal UNBK matematika SMK 2017 tipe soal bJawab soal UNBK matematika SMK 2017 tipe soal b
Jawab soal UNBK matematika SMK 2017 tipe soal b
 
Soal Latihan dan Pembahasan UN Matematika SMK 2017
Soal Latihan dan Pembahasan UN Matematika SMK 2017Soal Latihan dan Pembahasan UN Matematika SMK 2017
Soal Latihan dan Pembahasan UN Matematika SMK 2017
 
2010 2011 xii ips1 hartini, martha
2010 2011 xii ips1 hartini, martha2010 2011 xii ips1 hartini, martha
2010 2011 xii ips1 hartini, martha
 
Matematika barisan dan deret
Matematika barisan dan deretMatematika barisan dan deret
Matematika barisan dan deret
 
18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematika
18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematika18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematika
18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematika
 
Matematika sma-un-2012-paket-b-ipa
Matematika sma-un-2012-paket-b-ipaMatematika sma-un-2012-paket-b-ipa
Matematika sma-un-2012-paket-b-ipa
 
Lat soal wjb 1
Lat soal wjb 1Lat soal wjb 1
Lat soal wjb 1
 
Soal prediksi un ipa paket 3 2013
Soal prediksi un ipa paket 3 2013Soal prediksi un ipa paket 3 2013
Soal prediksi un ipa paket 3 2013
 
Soal prediksi un matematika IPA sma 2015 oleh Agus Sulistyo SMAN 12 TEBO Satm...
Soal prediksi un matematika IPA sma 2015 oleh Agus Sulistyo SMAN 12 TEBO Satm...Soal prediksi un matematika IPA sma 2015 oleh Agus Sulistyo SMAN 12 TEBO Satm...
Soal prediksi un matematika IPA sma 2015 oleh Agus Sulistyo SMAN 12 TEBO Satm...
 
Ilhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan Deret
Ilhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan DeretIlhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan Deret
Ilhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan Deret
 
Soal to-un-2012-matematika-a-mkks-dki-jakarta
Soal to-un-2012-matematika-a-mkks-dki-jakartaSoal to-un-2012-matematika-a-mkks-dki-jakarta
Soal to-un-2012-matematika-a-mkks-dki-jakarta
 
Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2010
Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2010Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2010
Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2010
 
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematikaPembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematika
 
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematikaPembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematika
 
Soal tkm matematika 2011 2012 paket b
Soal tkm  matematika 2011 2012 paket bSoal tkm  matematika 2011 2012 paket b
Soal tkm matematika 2011 2012 paket b
 
Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2012
Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2012Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2012
Naskah Asli UN Matematika SMA IPA 2012
 
2004k
2004k2004k
2004k
 
Matematika sma-un-2012-paket-d-ipa
Matematika sma-un-2012-paket-d-ipaMatematika sma-un-2012-paket-d-ipa
Matematika sma-un-2012-paket-d-ipa
 
3. prediksi mtk smk 2
3. prediksi mtk smk 23. prediksi mtk smk 2
3. prediksi mtk smk 2
 
To 1 mat ipa 1213 01
To 1 mat ipa 1213   01To 1 mat ipa 1213   01
To 1 mat ipa 1213 01
 

Recently uploaded

PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 

Recently uploaded (20)

PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 

Jawab soal UNBK matematika SMK 2017 tipe soal A

  • 1. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh : Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (1) Bentuk sederhana dari 2 6 3  2 A. 2(3 2 - 2 3 ) B. 2(3 2 + 2 3 ) C. 2(2 2 + 3 3 ) D. 2(2 2 - 3 3 ) E. Jawab: 3(3 2 + 2 3 ) Sifat logaritma terkait yang digunakan a log bc = a log b + a log c 3  2 ( A ) x y z  2  m m x y z 2  2 3 1    1. Bentuk sederhana dari   x6 y x1 y2 z3  adalah …. Perhatikan selisih Sifat-sifat Pangkat A. 8 pangkat dari pembilang z dan penyebut. Jika 1. am . an = am + n x6 y10 B. z8 y2 pangkat pembilang lebih besar maka variabel diletakkan pada am 2. an = am – n C. x2 z4 y2 D. x2 z8 pembilang, tapi jika pangkat penyebut yang lebih besar maka variabel diletakkan di 3. (am )n = am.n 4. (ab)m = am bm 5.  a  = penyebut. Besar pangkat   a E. Jawab: z8 x2 y2 sama dengan selisih pangkat pembilanga dan penyebut  b  6. a –m = bm 1 am  x2 y3 z1  x4 y6 z2 y2   = 1 2 3    x2 y4 z6 = x2 z8 ( D ) 2. adalah …. Metode paling umum untuk menyelesaikan permasalahan menyederhanakan fungsi rasional bentuk akar adalah dengan mengalikan penyebut dengan bilangan sekawannya. Ini dimaksudkan agar penyebut tidak lagi dalam bentuk akar. Perhatikan 2 6 3  2 , penyebutnya 3  2 . Bilangan sekawan dari 3  2 adalah 3  2 Perkalian bilangan sekawan: (a + b)(a – b) = a2 – b2 , jadi 2 2 2 6 = 3  2 2 6  3  2 3  2 3  2 ( 3  2 )( 3  2 ) = 3  2 = 3 – 2 = 1 = 2 6 ( 3  2) = 2( 18  12) = 2(3 2 - 2 3 ) 2 2 3 2 A. a + b + 1 B. a + 2b + 1 Sifat-sifat logaritma 1. a log b = c  ac = b m C. 2a + b + 1 D. 2a + 2b + 1 2. a log bn  n . alog b m E. a + b + 2 Jawab: log 360 = log (36  10) = log (2.2.3.3.10) 3. a log b.c = a log b + a log c 4. alog b  alog ba log c c
  • 2. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh : Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (2) ( D ) 7. 5. a log b . b log c = a log c = log 2 + log 2 + log 3 + log 3 + log 10 = a + a + b + b + 1 = 2a + 2b + 1 6. a log b  1 b log a k a log b  log b k log a ( k  bil real positif) dengan
  • 3. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh : Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (3) d  a 4. Seorang pengusaha batu akik A membeli 4 buah batu jamrud dan 6 buah batu merah rubi dengan harga Rp 870.000,00 . Sedangkan pengusaha batu akik B membeli 5 buah batu jamrud dan 6 buah batu merah rubi seharga Rp 960.000,00. Maka harga satu buah batu jamrud dan dua buah batu merah rubi adalah …. A. Rp 155.000,00 B. Rp 165.000,00 C. Rp 260.000,00 D. Rp 265.000,00 E. Rp 275.000,00 Jawab: Misal x = harga 1 buah batu jamrud dan y = harga 1 buah batu merah rubi 4x + 6y = 870.000 5x + 6y = 960.000 ––––––––––––––– – x = 90.000 4(90.000) + 6y = 870.000 360.000 + 6y = 870.000 6y = 510.000  y = 85.000 jadi 1x + 2y = 1(90.000) + 2(85.000) = 90.000 + 170.000 = 260.000 ( C )  2 5. Apabila K =  1 3  3 0 L =   2  4 dan M =  7 9  maka 2K – 3L + M = ...  1 A.   6 5 0 1 21  2  3 1  6 5 8 12 14  1 5 B.  12 4  1 5 C.  12 14  1 5 D.  12 14 1 5 E.   6 14 7  21  7  21   7 9  7 21  7  Jawab:  2 1 3 3 0  2 4 7 9 2K – 3L + M = 2   – 3  +    4  2  6 6 9 0 1 0  6 2  3 4 7 1  6 9  1 5 8 5 21 =   –   +   =   12 0 ( B ) 2 6  9 3  6 5 8 12 14 7   5 6. Invers matriks =   2 8  adalah ... 3 a invers dari matriks M =  b  ditullis M–1  3 8  c d A.   2  3 B.    5 8   a adalah  c b 1  =  1  d ad  bc   c  b    2  5  3 C. 
  • 4. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh : Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (4)  8   2 5   3 D.   2 3 E.  2 8  5  8   5
  • 5. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh : Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (5) A. 62 Untuk menentukan determinan matriks ordo 3 digunakan aturan Sarrus a11 a12 a13 a11 a12 a13 a11 a12 a21 a22 a23 = a21 a22 a23 a21 a22 B. -4 C. -42 D. -52 E. -54 a31 a32 a33 a31a32 a33 a31 a32 Jawab:  5 8 Invers matriks    2 3  5 =  8 1  = 1 3   8  = 1 3  8  13 =   8 3  =   8   2 3 ( E )  5.3  8. 2 2  5 1516 2  5 12  5 2  5 2 4 7. Nilai determinan  3 5 1 3 1 6 adalah ...  2  3 Jawab: 2 4  3 5 1 3 1 – – – 6 = 2.5.-2 + 4.6.1 + -1.-3.3 – -1.5.1 – 2.6.3 – 4.-3.-2  2 + + + = -20 + 24 + 9 + 5 – 36 – 24 = -42 ( C ) Det A = + a11a22a33 + a12a23a31 + a13a21a32 – a13a22a31 – a11a23a32 – a12a21a33 8. Grafik fungsi y =  5 x2 + 10x yang sesuai adalah .... 2 A. Y 10 0 2 X D. Y B. Y 0 2 -10 E. Y C. Y X -2 0 X -10 10 -2 2 X -2 0 X -10 Jawab: Pada pilihan jawaban, kurva-kurva berbeda titik puncaknya, jadi cukup dicari saja titik puncaknya.. y =  5 x2 + 10x 2 Syarat Puncak, y’ = 0 = -5x + 10
  • 6. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh : Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (6) 5x = 10  x = 2
  • 7. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh : Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (7) y(2) =  5 (2)2 + 10(2) = -10 + 20 = 10 2 Note! Sebuah persamaan kuadrat dengan Jadi titik puncak (2, 10) ( A ) Teknik mengetahui persamaan sebuah fungsi kuadrat 1. Persamaan kuadrat yang puncaknya (a, b) adalah (y – b)2 = k(x – a)2 k = konstanta yang nilainya dihitung dengan substitusi titik yang lain 2. Persamaan kuadrat yang akar-akarnya α dan β y = k[x2 – (α + β)x + αβ] k = konstanta yang nilainya dihitung dengan substitusi titik yang lain fungsi f(x) = ax2 + bx + c (1). Jika a > 0, kurva terbuka ke atas Jika a < 0, kurva terbuka ke bawah (2). Titik potong dengan sumbu Y syarat x = 0, jadi y = a.02 + b.0 + c = c (0 , c) (3). Titik potong dengan sumbu X syarat y = 0 x dapat dicari dengan pemfaktoran (…  …)(…  …) = 0 (4). Titik puncak (x , y) x = b 2a adalah sumbu simetri y = f( b ) adalah nilai max/min 2a 9. Diketahui barisan aritmatika dengan suku ke-4 dan suku ke-8 berturut-turut adalah 17 dan 37 maka jumlah 20 suku pertama adalah…. A. 300 Barisan aritmatika B. 450 Suku ke-n C. 990 Un = a + (n – 1)b D. 1.000 E. 1.080 Jumlah n suku pertama n Jawab: U4 = a + 3b = 17 U8 = a + 7b = 37 Sn = [2a + (n – 1)b] 2 ––––––––––––– – 4b = 20 b = 5 a + 3(5) = 17 a = 2 Jumlah 20 suku pertama Barisan geometri Suku ke-n Sn = ar n – 1 Jumlah tak hingga S = Sn = n [2a + (n – 1)b] 2 a 1 r S20 = 20 [2(2) + (20 – 1).5] 2 = 10[4 + 95] = 10[99] = 990 ( C ) 10. Setiap bulan Hanif menabung di Bank. Pada bulan pertama Hanif menabung sebesar Rp 350.000,00, bulan kedua Rp 375.000,00, dan bulan ketiga Rp 400.000,00. Jika penambahan uang yang ditabung tetap setiap bulannya, jumlah uang yang ditabung Hanif selama satu tahun adalah …. A. Rp 1.125.000,00 B. Rp 4.475.000,00 C. Rp 5.500.000,00
  • 8. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh : Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (8) D. Rp 5.850.000,00 E. Rp 6.200.000,00
  • 9. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh : Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (9) Jawab: Ini adalah persoalan Deret aritmatika karena terjadi penambahan nilai secara tetap. a = U1 = 350.000, U2 = 375.000, U3 = 400.000, b = 375.000 – 350.000 = 25.000 Satu tahun = 12 bulan, n = 12 n Sn = [2a + (n – 1)b] 2 S12 = 12 [2(350.000) + (12 – 1).(25.000)] 2 = 6[700.000 + 275.000] = 6[975.000] = 5.850.000 ( D ) 11. Sebuah Mobil dibeli dengan harga Rp 120.000.000,00. Setiap tahun nilai jualnya menjadi 4 dari harga sebelumnya. Nilai jual setelah dipakai 3 tahun adalah .... 5 A. Rp24.000.000 B. Rp38.400.000 Barisan geometri Suku ke-n C. Rp61.440.000 Sn = ar n – 1 D. Rp76.800.000 E. Rp96.000.000 Jawab: Jumlah tak hingga a S = 1 r Ini persoalan Barisan geometri karena memiliki rasio (pembanding) tertentu yaitu 4 5 untuk nilai-nilai berikutnya. a = 120.000.000 r = 4 5  4  2 16  U3 = ar2 = 120.000.000   = 120.000.000   = 4.800.000 (16) = 76.800.000 ( D )  5   25 12. Jumlah deret geometri tak hingga adalah 24 dan suku pertamanya adalah 16. Rasio dari deret tersebut adalah…. A. 1 6 B. 1 4 Barisan geometri Suku ke-n Sn = ar n – 1 Jumlah tak hingga a C. 1 3 D. 1 2 E. 2 3 S = 1 r Jawab: Deret geometri tak hingga dengan S = 24, a = 16 S = 24 = a 1 r 16 1 r 1 – r =
  • 10. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh : Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (10 ) 16 = 2 24 3 r = 1 3 ( C )
  • 11. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh : Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (11 ) 13. Sebuah home industri mainan yang berbahan kayu setiap hari memproduksi dua jenis mainan tidak lebih 70 buah dengan modal Rp 1.250.000,00. Untuk membuat mainan jenis pertama memerlukan biaya Rp 25.000,00 dan mainan jenis kedua memerlukan biaya Rp 50.000,00. Jika banyaknya mainan jenis pertama dimisalkan x dan mainan jenis kedua y maka model matematika dari persoalan tersebut adalah… A. x + y  70 ; 2x + y  25 ; x  0; y  0 B. x + y  70 ; 2x + y  25 ; x  0; y  0 C. x + y  70 ; 2x + y  25 ; x  0; y  0 D. x + y  70 ; x + 2y  25 ; x  0; y  0 E. x + y  70 ; x + 2y  25 ; x  0; y  0 Jawab: jenis pertama jenis kedua batas jumlah produksi x y 70 biaya 25.000 50.000 1.250.000 Misal x = banyak mainan jenis pertama, y = banyak mainan jenis kedua x + y  70 25.000x + 50.000y  1.250.000 }:25.000 x + 2y  50 ( tidak ada jawab) 14. Daerah yang memenuhi pertidaksamaan 3x + y  12, x + 4y  8, x  0, y  0 adalah… A. I B. II Y C. III D. IV 12 E. V Jawab: Mula-mula identifikasikan persamaan garis pada gambar Tanda  berarti daerah di bawah garis I Tanda  berarti daerah di atas garis II 3x + y  12 yang memenuhi {I, II, IV} x + 4y  8 yang memenuhi {I, II, III} 2 x  0, y  0 berarti daerah di kuadran I (+, +) {II, III, IV, V} IV 3x + y = 12 x + 4y = 8 III V X yang memenuhi semua kendala adalah daerah II ( B ) 0 4 8 15. Seorang pengusaha mainan anak - anak akan membeli beberapa boneka Barbie dan boneka Masha tidak lebih dari 25 buah. Harga sebuah boneka Barbie Rp 60.000,00 dan harga sebuah boneka Masha Rp 80.000,00. Modal yang dimiliki pengusaha Rp1.680.000,00. Jika laba penjualan 1 boneka Barbie Rp 20.000,00 dan 1 boneka Masha Rp 25.000,00, maka laba maksimumnya adalah .... A. Rp 400.000,00 B. Rp 480.000,00 C. Rp 545.000,00 D. Rp 550.000,00 E. Rp 580.000,00 Jawab: Barbie Masha batas jumlah produksi x y 25 biaya 60.000 80.000 1.680.000 laba 20.000 25.000
  • 12. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh : Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (12 ) Persamaan garis yang melalui titik (a, b) dan sejajar garis Ax + By = C adalah: Ax + By = Aa + Bb Persamaan garis yang melalui titik (a, b) dan tegak lurus garis Ax + By = C adalah: Bx – Ay = Ba - Ab Disusun model matematika: x + y  25 60.000x + 80.000y  1.680.000 }:20.000  3x + 4y  84 fungsi objektif: (x, y) = 20.000x + 25.000y Membandingkan gradien x + y = 25 m = –1 3x + 4y = 84 m =  3 4 (x, y) = 20.000x + 25.000y m =  20.000 25.000 =  4 5 Karena besar gradien fungsi objektif (  4 ) di tengah fungsi-fungsi kendala –1 dan 5  3 , atau 4 dapat disusun –1 <  4 < 5 kendala. Titik potong.  3 maka nilai optimum berada di titik potong kedua garis 4 x + y = 25 }4 4x + 4y = 100 3x + 4y = 84 3x + 4y = 84 ––––––––––– – x = 16 (16) + y = 25 y = 9 diperoleh titik potong (16, 9) Nilai maksimum (x, y) = 20.000x + 25.000y (16, 9) = 20.000(16) + 25.000(9) = 320.000 + 225.000 = 545.000 ( C ) 16. Persamaan garis yang melalui titik (2, –1) dan tegak lurus garis 3x - 4y + 5 = 0 adalah .... A. 4x + 3y – 5 = 0 B. 4x + 3y – 11 = 0 C. 4x – 3y – 11 = 0 D. 3x – 4y – 10 = 0 E. 3x – 4y – 2 = 0 Jawab: 3x - 4y + 5 = 0 garis tegaklurus melalui (2, -1) 4x + 3y = 4(2) + 3(-1) 4x + 3y = 8 – 3 = 5 4x + 3y – 5 = 0 ( A ) Dua garis yang bergradien masing- masing m1 dan m2 Sejajar jika : m1 = m2 Tegak Lurus jika : m1  m2 = –1 17. Diketahui tan α = – 2 untuk 90  α  180. Nilai cos α adalah .... A.  1 3 3 B.  1 3 2 C.  3 D. 1 3 3 E. 1 3 2 Perbandingan Trigonometri sin = depan miring cos = samping miring tan = depan samping miring α samping depan
  • 13. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom Jawab: tan α = - 2 , dibuat segitiga siku-siku yang sesuai, tanda minus diabaikan. Baru nanti setelah diperoleh perhitungan tanda dibuat dengan memperhatikan kuadran. Sisi yang belum ada dilengkapi dulu, yaitu sisi 3 miring dan dihitung dengan phytagoras. 2 r = 12  2 2 = 3 α 1 cos α = samping = 1 = 1  3 = 3 = 1 3 miring 3 3 3 3 3 Interval 90  α  180 menunjukkan bahwa sudut berada di kuadran II, nilai cosinus di kuadran II adalah negatif. Jadi jawaban lengkapnya cos α = – 1 3 3 ( A ) y = Sin x y = Tan x I II I III IV IV II III I III II IV Untuk menentukan nilai sin, cos atau tan, memang sebaiknya direkonstruksikan sebuah segitiga yang bersesuaian dengan data yang dimiliki, kemudian panjang sisi yang belum diketahui nilainya dicari dengan dalil Pythagoras. Walaupun sudut yang terlibat adalah sudut di sembarang kuadran dan tidak selalu dikuadran I ( 0 < θ < 90) tetapi nilainya sama saja. Yang membedakan hanyalah tanda negatif atau positif. Perhatikan ilustrasi kurva trigonometri di atas, apabila dirangkum dalam sebuah tabel maka diperoleh: kuadran I kuadran II kuadran III kuadran IV sin x + + – – cos x + – – + tan x + – + – 18. Sebuah segitiga PQR dengan panjang PR = 12 m, besar P = 30o dan Q = 45o . Panjang QR adalah .… R C A. 6 m B. 6 2 m C. 6 3 m 12 m b a D. 12 m E. 12 2 m P 30 45 Q A c B Jawab: Panjang QR dihitung dengan aturan sinus QR  PR Aturan sinus. Digunakan apabila unsur segitiga yang terlibat dalam perhitungan berupa dua sin P sinQ pasang sisi – sudut yang saling QR  12 berhadapan sin30 sin45 a  b  c QR  sin30 12 = 1  12 sin A sin B sinC sin 45 2 1 2 2 Aturan cosinus. Digunakan apabila unsur segitiga yang
  • 14. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom = 12 = 12  2 = 12 2 = 6 2 terlibat dalam perhitungan berupa tiga 2 2 2 2 ( B ) sisi dan sebuah sudut a2 = b2 + c2 – 2bc cos A b2 = a2 + c2 – 2ac cos B c2 = a2 + b2 – 2ab cos C
  • 15. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (9) A. P’’(–4, 0) B. C. P’’(–4, 4) P’’(4, 4) P’(-5, 3) D. P’’(8, 4) E. P’’(8, 5) 19. Sebidang tanah berbentuk segitiga ABC seperti pada gambar di bawah. Panjang sisi AB adalah 40 m, panjang sisi AC adalah 24 m dan besar sudut BAC adalah 30o . Jika tanah itu dijual dengan harga Rp 500.000,00 untuk setiap meter persegi. Maka tersebut adalah .... A. Rp 80.000.000,00 C B. Rp 100.000.000,00 C. Rp 120.000.000,00 D. Rp 200.000.000,00 E. Rp 240.000.000,00 A Jawab: B Rumus luas segitiga L = 1 ab sin C 2 L = 1 ac sin B 2 L = 1 bc sin A 2 Rumus Luas Segitiga, yang diketahui dua sisi dan sudut apitnya L = 1 absinC = 2 1 AB 2 AC sin A = 1  40 24sin30 2 C 24 m = 1  40 24 1 = 240 2 2 harga tanah Rp 500.000,00/m2 Harga seluruhnya = 240  Rp 500.000,00 = Rp 120.000.000,00 ( C ) A 30 40 m B 20. Bayangan titik P(–3 , 5) oleh refleksi terhadap garis y = –x dilanjutkan dengan refleksi terhadap garis x = 2 adalah .... P(-3, 5) Y P’’(9, 3) y = -x Jawab: Sebaiknya digambar agar lebih mudah X x = 2 Bayangan titik P(-3, 5) direfleksikan terhadap garis y = -x adalah P’(-5, 3) Bayangan titik P’(-5, 3) direfleksikan terhadap garis x = 2 adalah P’’(9, 3) Rumus-Rumus Transformasi Sederhana Titik Asal Transformasi Titik Bayangan Penjelasan (a, b) m translasi =    n  (a+m, b+n) Menggeser titik (a, b) sejauh m satuan horizontal dan n satuan vertikal. m > 0 pergeseran ke kanan m < 0 pergeseran ke kiri n > 0, pergeseran ke atas n < 0 pergeseran ke bawah (a, b) dilatasi [k, O] k = faktor skala, O titik pusat (0, 0) (ka, kb) Perbesaran k kali dengan pusat perbesaran titik pusat koordinat O(0, 0) (a, b) Refleksi y = x Refleksi y = -x Refleksi x = k Refleksi y = k (b, a) (-b, -a) (2k – a, b) (a, 2k – b) Pencerminan terhadap garis diagonal y = x Pencerminan terhadap garis diagonal y = -x Pencerminan terhadap garis vertikal x = k Pencerminan terhadap garis horizontal y = k (a, b) Rotasi +90 Rotasi –90 (-b, a) (b, -a) Rotasi 90 berlawanan arah jarum jam Rotasi 90 searah putaran jarum jam
  • 16. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (10) (tidak ada jawaban)
  • 17. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (11) D F D F Q D F G 21. Kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 4 2 cm, maka luas bidang ABGH adalah .... A. 8 cm2 B. 8 2 cm2 C. 16 2 cm2 D. 32 cm2 E. 32 2 cm2 H G H G E 4 2 8 C 4 2 Jawab: ABGH sebuah persegi panjang A 4 2 A B 4 2 B BG = 4 2 2 = 8 AB = 4 2 Luas ABGH = 8  4 2 = 32 2 ( E ) Kubus dengan rusuk = r  diagonal bidang = r 2  diagonal ruang = r 3 diagonal ruang diagonal bidang 22. Kubus ABCD.EFGH panjang sisi 6 cm. Titik P terletak di tengah-tengah rusuk AE. Jarak titik P ke bidang BDHF adalah .... H G A. 3 2 cm B. 6 cm E C. 6 2 cm 6 D. 12 cm P E. 12 2 cm Jawab: C Jarak titik P ke bidang BDHF, 6 A adalah panjang ruas garis yang melalui titik P 6 B dan tegak lurus dengan bidang BDHF. Titik potong garis yang melalui titik P dengan bidang BDHF berada di pusat bidang BDHF. Jarak titik P ke bidang BDHF ditunjukkan dengan ruas garis PQ, sama dengan setengah diagonal bidang EG. Panjang diagonal bidang EG = r 2 = 6 2 Jadi setengahnya adalah 3 2 ( A ) H G 23. Diketahui panjang rusuk kubus ABCD.EFGH adalah 8 cm. Besar sudut yang terbentuk antara garis AH dan EG E adalah .... A. 15o 8 B. 30o C. 45o D. 60o C E. 75o A 8 Jawab: 8 B Untuk menghitung besar sudut antara garis AH dan H EG kita geser EG ke AC, sehingga diperoleh sudut HAC. Perhatikan bahwa segitiga yang terbentuk E adalah HAC. Segitiga HAC adalah sama sisi, dengan sisi sama 8 dengan diagonal bidang kubus yaitu r 2 = 8 2 Karena sama sisi maka sudutnya 60 ( D ) C 8
  • 18. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (12) D A 8 B
  • 19. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (13) 24. Persamaan lingkaran yang berpusat di titik (2, –3) dan memiliki jari-jari 7 adalah…. A. x2 + y2 – 4x + 6y + 49 = 0 B. x2 + y2 – 4x + 6y – 49 = 0 C. x2 + y2 – 4x + 6y + 36 = 0 D. x2 + y2 – 4x + 6y – 36 = 0 Persamaan Lingkaran yang berpusat di (a, b), dan berjari-jari = r (x – a)2 + (x – b)2 = r2 Bentuk Baku E. x2 + y2 + 4x – 6y + 62 = 0 Jawab: x2 + y2 – 2ax – 2ay + (a2 + b2 – r2 ) = 0 Bentuk Umum Persamaan lingkaran dengan pusat (2, –3) dan jari-jari 7 adalah (x – 2)2 + (y + 3)2 = 72 x2 – 4x + 4 + y2 + 6y + 9 = 49 x2 + y2 - 4x + 6y + 13 – 49 = 0 x2 + y2 - 4x + 6y – 36 = 0 ( D ) 25. Persamaan garis singgung lingkaran x2 + y 2 = 10 yang melalui titik (1, -3) adalah…. A. x – 3y + 10 = 0 B. x – 3y – 10 = 0 C. x + 3y – 10 = 0 D. 3x – y + 10 = 0 E. 3x – y – 10 = 0 Jawab: Persamaan garis singgung lingkaran x2 + y2 =10 yang melalui titik (1, -3) px + qy = c 1x + (-3)y = c x – 3y = 10 x – 3y – 10 = 0 ( B ) Persamaan garis Singgung Pada Lingkaran Persamaan garis singgung pada lingkaran x2 + y2 = r2 , melalui titik (p, q) adalah: px + qy = r2 Persamaan garis singgung pada lingkaran (x – a)2 + (y – b)2 = r2 , melalui titik (p, q) adalah: (p – a)(x – a) + (q – b)(y – b) = r2 Persamaan garis singgung pada lingkaran x2 + y2 – 2ax – 2ay + (a2 + b2 – r2) = 0, melalui titik (p, q) adalah: px + qy – (p + a)x – (q + b)y + (a2 + b2 – r2) = 0 26. Diagram lingkaran berikut menunjukkan persentase jenis olah raga siswa di sekolah X. Jumlah siswa seluruhnya sebanyak 1.200 siswa. Banyak siswa yang suka olah raga Basket adalah .... A 100 siswa B 108 siswa Badminton 20% Basket Volly 36% C 240 siswa D 420 siswa E 432 siswa Tenis Meja 35%
  • 20. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (14) Nilai Jumlah 41 – 50 3 51 – 60 8 61 – 70 10 71 – 80 11 81 – 90 7 91 - 100 1 Jumlah 40   Jawab: Volly = 36% Tenis meja = 35% Badminton = 20% ––––––––––––––––––– – Jumlah = 91% Basket = 100% - 91% = 9% Jumlah siswa yang suka basket = ( B ) 9  1.200 = 108 100 27. Berikut ini adalah tabel hasil ulangan matematika kelas XII Teknik Sepeda Motor. Median data tersebut adalah .... A 59,25 B 69,00 C 69,50 D 70,00 E 78,68 Jawab: Ukuran data = n = 3 + 8 + 10 + 11 + 7 + 1 = 40 median = X20 berada di kelas ke-3 (61 – 70) Tb = tepi bawah kelas median = 60,5 o = frekwensi kumulatif sebelum kelas median = 3 + 8 = 11  = frekwensi kelas median = 10 p = panjang kelas = 10 Rumus Median = Me  1   1 n  fk   2 n fo  Me = Tb +  2 . p Me = Tb +   p  f   f     1  (40) 11 Tb = tepi bawah kelas Median n = ∑fi = ukuran data = 60,5 +    2 10 fk = frekwensi kumulatif sebelum median f = frekwensi kelas Median p = panjang kelas  10    = 60,5 + 20 11 10 = 60,5 + 9 = 69,5 ( C )  10  28. Simpangan baku dari data 4, 6, 7, 3, 8, 6, 7, 7 adalah .... A. 2 10 B. 2 5 C. 1 10 2 D. 1 5 2 E. 1 2 4 Jawab:
  • 21. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (15) Data: 4, 6, 7, 3, 8, 6, 7, 7 Rata-rata = 4 6 7 3 8 6 7 7 = 8 48 = 6 8 Simpangan baku
  • 22. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (16) s = Xi X 2 n 2 2 2 2 2 2 2 2 = (4 6) (6 6) (7 6) (3 6) (8 6) (6 6) (7 6) (7 6) 8 2 2 2 2 2 2 2 2 = (2) (0) (1) (3) (2) (0) (1) (1) 8 = 4 0 19 4 0 11 = 8 20 = 8 10 = 1 10 4 2 ( C ) Untuk memudahkan menghitung simpangan baku, kita bisa menggunakan jembatan keledai, misalnya: Rasah Sok Kakehan Janji Ben Aman R = rata-rata = (4 + 6 + 7 + 3 + 8 + 6 + 7 + 7)/8 = 6 S = simpangkan K = kuadratkan J = jumlahkan B = bagi A = akar xi 4 6 7 3 8 6 7 7 R 6 6 6 6 6 6 6 6 S -2 0 1 -3 2 0 1 1 K 4 0 1 9 4 0 1 1 J 4 + 0 + 1 + 9 + 4 + 0 + 1 + 1 = 20 B 20 = 10 8 4 A 10 1  10 4 2 ( C ) 29. Nilai rata-rata ulangan matematika 40 siswa di sebuah SMK adalah 78,25. Jika nilai rata rata matematika siswa putri adalah 82 dan nilai rata-rata matematika siswa putra 72, maka banyak siswa putra adalah .… A. 25 siswa B. 20 siswa C. 15 siswa D. 12 siswa E. 8 siswa Jawab: n = 40, X  78,25 , X putri  82 dan X putra  72 , nputra = ...? X  n1X1 n2 X 2 n1  n2 (40  n )(82)  n (72) Rata-Rata Gabungan dua himpunan 78,25  putra putra 40 (78,25)(40) = (40 – nputra)(82) + nputra(72) (78,25)(40) = (40)(82) – 82.nputra + 72.nputra (78,25)(40) = (40)(82) – 10.nputra 10.nputra = (40)(82) – (78,25)(40) jumlah anggota A = nA jumlah anggota B = nB rata-rata himpunan A = X A rata-rata himpunan B = X B Jika digabungkan rata-ratanya menjadi 40(82  78,25) n X  n X nputra = 10 = 4(82 – 78,25) X  A A B B nA  nB
  • 23. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (17) = 4 (3,75) = 15 ( C )
  • 24. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (18) 1 2 3 4 5 6 1 11 12 13 14 15 16 2 21 22 23 24 25 26 3 31 32 33 34 35 36 4 41 42 43 44 45 46 5 51 52 53 54 55 56 6 61 62 63 64 65 66 30. Eko memiliki 6 warna cat yang berbeda. Ia akan mencampur 3 cat yang berbeda untuk mendapatkan warna cat baru. Banyaknya warna cat baru yang bisa dihasilkan adalah …. A. 8 macam B. 10 macam C. 12 macam Kombinasi n objek diambil r objek n! D. 15 macam E. 20 macam Jawab: n Cr = r! (n  r)! Mengambil 3 objek dari 6 objek adalah peristiwa kombinasi, oleh karena urutan tidak diperhatikan. 6C3 = 6! = 3! 3! 6.5.4.3.2.1 3.2.1.3.2.1 = 20 Misalnya warna semula adalah : ABCDEF Warna campurannya adalah: ABC, ABD, ABE, ABF, ACD, ACE, ACF, ADE, ADF, AEF, BCD, BCE, BCF, BDE, BDF, BEF CDE, CDF, CDF, DEF ( E ) 31. Dua buah dadu dilempar undi bersama-sama sebanyak satu kali. Peluang munculnya mata dadu berjumlah 4 atau 5 adalah …. A B C D E Jawab: 2 36 3 36 5 36 7 36 10 36 Dua dadu di lempar undi, maka diperoleh ruang sampel: Peluang = banyak kejadian ukuran ruang sampel Dua dadu dilempar, ukuran ruang sampel = 36 Kejadian jumlah mata dadu 4 atau 5 adalah 13, 22, 31, 14, 23, 32, 41 ada 7 kejadian dari 36 kejadian yang mungkin Peluang = 7 36 ( D )
  • 25. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (19) 32. Empat buah uang logam di lempar undi bersamaan sebanyak 96 kali. Frekuensi harapan muncul kejadian 3 Angka 1 Gambar ( 3A 1G) adalah …. A. 6 kali B. 24 kali C. 32 kali D. 36 kali E. 48 kali Jawab: Empat keping uang logam dilempar undi. Ruang sampelnya: 4A 0G: AAAA, 3A 1G: AAAG, AAGA, AGAA, GAAA, 2A 2G: AAGG, AGAG, GAAG, AGGA, GAGA, GGAA, 1A 3G: AGGG, GAGG, GGAG, GGGA, 0A 4G: GGGG Kejadian Munculnya 3A 1G = { AAAG, AAGA, AGAA, GAAA} Ada 4 kejadian dari 16 kejadian Frekwensi harapan Peluangnya = 4 16 = peluang  jumlah percobaan Frekwensi harapan = 4  96 = 24 16 ( B ) 33. Nilai dari A. 0 B. 1 lim x7 2x2 8x 42 x2 10x  21 adalah …. Menyelesaikan limit fungsi aljabar rasional dapat dengan cara turunan: C. 2 D. 3 lim xc f (x) g(x) 0 apabila subsitusi x dengan c menghasilkan 0 E. 5 Jawab: 2 maka pembilang dan penyebut diturunkan kemudian disubstitusi ulang, lim x7 2x 8x 42 x2 10x  21 lim f '(x) xc g'(x) 2 = lim (x 7)(2x 6) lim 2x 8x 42 = lim 4x 8 x7 (x  7)(x  3) x7 x2 10x  21 x7 2x 10 = lim x7 (2x 6) (x  3) = 4(7) 8 = 2(7) 10 20 = 5 4 = 2(7) 6 = (7)  3 20 = 5 4 ( E ) 34. Turunan pertama dari (x) = x 3 , 4x 1 x  1 4 adalah …. A.  11 (4x 1)2 cara cepat: Jika diberikan fungsi (x) = ax  b cx  d B.  8 (4x 1)2 C.  8x 8 (4x 1)2
  • 26. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (20) maka ’(x) = dalam soal ad bc (cx  d)2 D. 8x 8 (4x 1)2 f (x)  x 3 ; a = -1, b = 3, c = 4, d = -1 4x 1 E. 16 (4x 1)2 f '(x)  1.14.3 (4x 1)2 = 112 (4x 1)2 =  11 (4x 1)2
  • 27. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (21) Jawab: (x) = x 3 4x 1 Misal U = -x + 3 U’ = -1 V = 4x – 1 V’ = 4 ’(x) = ( A ) U'V UV ' = V 2 1(4x 1) (x 3).4 (4x 1)2 = 4x 14x 12 (4x 1)2 = 112 (4x 1)2 =  11 (4x 1)2 35. Sebuah bola dilemparkan ke atas. Bola itu bergerak sesuai persamaan h(t) = 40t – 5t2 . Tinggi maksimum yang dapat dicapai bola adalah .... A. 4 meter Karena fungsi yang diberikan adalah fungsi B. C. 5 meter 40 meter kuadrat maka sebenarnya kita bisa menyelesaikan persoalan ini dengan konsep D. 80 meter fungsi kuadrat E. 100 meter Bandingkan dengan (x) = 40x – 5x2 Jawab: Ini persoalan maksimum / minimum fungsi yang bisa dipecahkan dengan turunan. Titik puncak (x, y) dengan x = Untuk soal tersebut: b 2a dan y = f(x) h(t) = 40t – 5t2 h = tinggi bola (hight), t = waktu (time) Syarat maksimum: y’ = ’(x) = 0 h’(t) = 40 – 10t = 0 10t = 40 t = 4 h(4) = 40(4) – 5(4)2 = 160 – 80 = 80 ( D ) 40 x = = 4 2(5) y = f(4) = 40(4) – 5(4)2 = 160 – 80 = 80 Titik Puncak (4, 80) 36. Interval fungsi turun dari (x) = 1 x3 – 2x2 +3x + 5 adalah .... 3 A. 1 < x < 3 B. -1 < x < 3 y = (x) fungsi C. -3 < x < 1 D. x < -3 atau x > 1 E. x < 1 atau x > 3 Jawab: (x) = 1 x3 – 2x2 +3x + 5 3 Syarat stationer ’(x) = 0 max naik turun pangkat tiga naik min ’(x) = x2 – 4x + 3 = 0 (x – 1)(x – 3) = 0 x = 1 atau x = 3 Diuji dengan turunan kedua ’’(x) = 2x – 4 x1 x2 ’’(1) = 2(1) – 4 = -2 karena ’’(1) negatif deperoleh titik maksimum ’’(3) = 2(3) – 4 = 2 karena ’’(3) positif diperoleh titik minimum + + + – – – + + + naik 1 turun 3 naik
  • 28. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (22) interval yang sesuai: 1 < x < 3 ( A )
  • 29. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (23) 38. Nilai d 2 ari  1 A. 25 B. 16 C. -4 D. -24 E. -25 b 37. Hasil dari (3x2 – 2)2 dx adalah .... A. 36x3 – 24x + C Integral fungsi aljabar: B. 3 x5 – 4x3 – 4x + C 5 C. 9 x5 – 4x3 + 4x + C 5 D. 3 x5 + 4x3 + 4x + C 5 axn dx  a xn1  C n 1 E. Jawab: 3 x5 – 4x3 + 4x + C 5 Kuadrat suku dua (a + b)2 = a2 + 2ab + b2 (3x2 – 2)2 = (3x2 )2 + 2(3x2 )(-2) + (-2)2 (3x2 – 2)2 dx =  (9x4 – 12x2 + 4) dx = 9x4 – 12x2 + 4 = 9 x5 – 4x3 + 4x + C 5 ( C ) (3x2 10x  3)dx adalah ... Integral Tertentu b  f (x) dx  F(x)  = F(b) – F(a) a a Jawab: 2 2 (3x2 10x  3)dx = [x3  5x2  3x] 1 1 = [(2)3 + 5(2)2 + 3(2)] – [(1)3 + 5(1)2 + 3(1)] = [8 + 20 + 6] – [1 + 5 + 3] = 34 – 9 = 25 ( A ) 39. Luas daerah yang dibatasi oleh kurva y = x2 + 2 dan garis y = x + 4 adalah .... A. 1 satuan luas 2 B. 2 5 satuan luas 6 C. 4 1 satuan luas 2 Menentukan luas daerah antara dua kurva y = f(x) dan y = g(x) 1. Kurangkan f(x) – g(x) 2. Hitung diskriminan D = b2 – 4ac 3. Hitung Luas L = D D D. 5 1 satuan luas 2 E. 7 1 satuan luas 2 6a2 Jawab: y = (x2 + 2) – (x + 4) y = x2 – x – 2,  a = 1, b = -1, c = -2 D = b2 – 4ac = (-1)2 – 4(1)(-2) = 1 + 8 = 9 L = ( C ) D D 6a2 = 9 9 = 6(1)2 27 = 6 9 = 4 1 2 2
  • 30. Jawab Latihan Ujian Matematika oleh Sepriano, S.Sos., S.Kom., M.Kom (24) 40. Volume benda putar yang terjadi jika daerah yang dibatasi oleh y = 2x – 3, x = 1, x = 3 dan sumbu X, diputar mengelilingi sumbu X sejauh 360 adalah .... A. 3 1  satuan volume 3 B. 3 2  satuan volume 3 y = f(x) C. 4 satuan volume D. 4 1  satuan volume 3 E. 4 2  satuan volume 3 0 a b Jawab: y = 2x – 3 a = 1 b = 3 R = y(3) = 2(3) – 3 = 3 r = y(1) = 2(1) – 3 = -1 t = 3 – 1 = 2 Volume Kerucut Terpancung V = 1  ( R2 + Rr + r2 ) t 3 dengan R = f(b) , r = f(a) , t = b - a V = 1 (R2 + Rr + r2 ).t 3 = 1 (32 + 3.(-1) + (-1)2 ).2 3 = 1 (9 – 3 + 1).2 3 = 1 (7).2 = 14  = 4 2  3 3 3 ( E )