SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
REVIU
ARTIKEL
DAN
JURNAL
WAHYU MUSTIKA RINI
(190511630890)
Journal
HUMAN RESOURCE MANAGEMENT IN EDUCATION: ISSUES AND CHALLENGES
Dr. (Mrs) Chinyere A. Omebe
Department of Science Education Ebonyi State University, Abakaliki
Manajemen sumber daya manusia dapat dilihat sebagai
desain sistem formal dalam suatu organisasi untuk
memastikan penggunaan bakat manusia secara efektif
dan efisien untuk mencapai tujuan organisasi.
Manajemen SDM dibidang pendidikan berkaitan dengan tiga
persoalan yaitu:
1. Menilai kebutuhan staf
2. Memuaskan kebutuhan staf
3. Mempertahankan dan meningkatkan layanan staf
Tujuan dan Peran Manajemen Sumber Daya Manusia dalam
Pendidikan : mengembangkan pekerja dan berkontribusi
pencapaian tujuan. Manajemen
sumber daya manusia memiliki beberapa peran khusus untuk
dimainkan yakni: Peran strategis dan peran operasional.
Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia dalam Pendidikan
Manajemen sumber daya manusia dalam pendidikan adalah
seperangkat praktik dan metode untuk mengintegrasikan dan
memelihara staf pengajar di sekolah sehingga sekolah dapat
mencapai tujuannya dan juga memenuhi tujuan yang
didirikannya. Merupakan motivasi dan koordinasi kegiatan
dan usaha para guru di sekolah untuk memperoleh hasil yang
maksimal dari mereka dan akibatnya mencapai tujuan
pendidikan secara optimal. Fungsi-fungsi tersebut antara lain
sebagai berikut:
- Pemeliharaan Staf
- Hubungan staf
- Pengembangan staf
- Pengadaan staf
- Penghargaan prestasi kerja
Tantangan Manajemen SDM dalam Pendidikan
Manajemen SDM telah menjadi sangat kompleks dalam
arti bahwa manusia tidak dapat diandalkan untuk
melakukan satu hal berulang-ulang dengan cara yang
sama persis. Produktivitasnya tergantung pada
kemampuan seseorang untuk mengajar.
Faktor yang menjadi tantangan manajemen SDM
dan berdampak langsung pada tujuan pendidikan yaitu:
1. Kondisi kerja yang buruk
2. Masalah staffing
3. Seruan Saat Ini untuk Penggunaan TIK dalam
Pendidikan
4. Tingginya tingkat ketidaksiplinan siswa dan staf
5. Pendanaan
6. Proses rekruitmen yang buruk
7. Pengawasan/penilaian staf yang buruk
8. Komitmen personal yang buruk untuk bekerja
9. Perpindahan guru yang gencar
Saran untuk Manajemen SDM dalam Pendidikan
1. Pendidikan harus dibuat menarik dengan
menciptakan suasana kondusif bagi guru
2. Perhatian pemerintah yang lebih besar diperlukan
untuk sektor pendidikan melalui peningkatan fungsi
karena pendidikan tetap menjadi dasar bagi
kemajuan semua sektor masyarakat lainnya.
3. Struktur gaji terpadu harus dibuat untuk semua
kategori guru dalam sektor pendidikan
4. Literasi komputer dalam semangat globalisasi harus
dimasukkan ke dalam kurikulum dan kurikulum baru
dan lama dibuat koheren untuk produktivitas yang
lebih baik.
PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN SMK MELALUI REVITALISASI BERKELANJUTAN
Arie Wibowo Khurniawan, Gustriza Erda
LANGKAH REVITALISASI
SMK
MUTU SMK AKREDITASI SEKOLAH FAKTOR YANG MEMENGARUHI
MUTU PENDIDIKAN
Revitalisasi sumber daya manusia;
Membangun SAS berbasis SIM; Link
and match dengan industry;
Kurikulum berbasis industry;
Teaching factory; Penggunaan
Media Video Tutorial dan Portofolio
Berbasis Video e-Report Skill; Uji
Sertifikasi Profesi; Pemenuhan
sarana dan prasarana;
Mengembangkan Kearifan Lokal;
Peran SMK Sebagai Penggerak
Ekonomi Lokal
Mutu SMK dinilai berdasarkan
pemenuhan SMK terhadap 8
standar nasional pendidikan yang
tertuang dalam peraturan
pemerintah No. 19 tahun 2005
tentang standar nasional pendidikan
(SNP). Standar nasional pendidikan
adalah suatu kriteria atau standar
minimal terkait pelaksanaan sistem
pendidikan yang ada di seluruh
wilayah hukum Negara Kesatuan
Republik Indonesia. Berdasarkan
informasi terkait pencapaian SNP,
pelaksanaan pembelajaran di SMK
telah dilaksanakan dgn baik.
Sehubungan dengan belum
meratanya akreditasi tiap provinsi,
diharapkan pemerintah daerah pada
provinsi yang memiliki SMK dengan
akreditasi rendah atau belum
terakreditasi dapat memberikan
solusi dan kebijakan untuk mengejar
ketertinggalan tersebut. Salah satu
yang dapat dilakukan adalah dengan
memberi kesempatan kepada
penyelenggara SMK terkait untuk
dapat melakukan diskusi ataupun
studi banding ke provinsi yang
mencetak SMK dengan pengakuan
amat baik.
1. Kepemimpinan Kepala Sekolah
Kepala sekolah merupakan
orang yang paling bertanggung
jawab terhadap aplikasi prinsip-
prinsip administrasi pendidikan
yang inovatif di sekolah
2. Guru
Dengan kompetensi yang
dimilikinya guru dapat
menjalankan tugas dengan baik
untuk mencerdaskan peserta
didik dan mewujudkan tujuan
pendidikan nasional.
3. Siswa
4. Kurikulum

More Related Content

Similar to Pertemuan 5 Reviu bahan kajian _Wahyu Mustika Rini.pptx

[slideshare id=14106627&doc=prograkerjatatausahapinal-120829080516-phpapp01&t...
[slideshare id=14106627&doc=prograkerjatatausahapinal-120829080516-phpapp01&t...[slideshare id=14106627&doc=prograkerjatatausahapinal-120829080516-phpapp01&t...
[slideshare id=14106627&doc=prograkerjatatausahapinal-120829080516-phpapp01&t...
Chandra PurNama
 

Similar to Pertemuan 5 Reviu bahan kajian _Wahyu Mustika Rini.pptx (20)

Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di SD Negeri...
Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di SD Negeri...Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di SD Negeri...
Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di SD Negeri...
 
Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di SD Negeri...
Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di SD Negeri...Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di SD Negeri...
Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di SD Negeri...
 
Buku Panduan Melindungi Masa Instruksional (MMI)
Buku Panduan Melindungi Masa Instruksional  (MMI)Buku Panduan Melindungi Masa Instruksional  (MMI)
Buku Panduan Melindungi Masa Instruksional (MMI)
 
Buku mmi 2 pengurusan final
Buku mmi 2   pengurusan finalBuku mmi 2   pengurusan final
Buku mmi 2 pengurusan final
 
Pelan pembangunan professionalisme berterusan
Pelan pembangunan professionalisme berterusanPelan pembangunan professionalisme berterusan
Pelan pembangunan professionalisme berterusan
 
Pelan pembangunan professionalisme berterusan
Pelan pembangunan professionalisme berterusanPelan pembangunan professionalisme berterusan
Pelan pembangunan professionalisme berterusan
 
Pelan pembangunan professionalisme berterusan
Pelan pembangunan professionalisme berterusanPelan pembangunan professionalisme berterusan
Pelan pembangunan professionalisme berterusan
 
Buku mmi 2 amalan terbaik pengurusan
Buku mmi 2   amalan terbaik pengurusanBuku mmi 2   amalan terbaik pengurusan
Buku mmi 2 amalan terbaik pengurusan
 
3 permasalahan pm
3 permasalahan pm3 permasalahan pm
3 permasalahan pm
 
Buku mmi 3 amalan terbaik guru
Buku mmi 3  amalan terbaik guruBuku mmi 3  amalan terbaik guru
Buku mmi 3 amalan terbaik guru
 
JURNAL TESIS.pdf
JURNAL TESIS.pdfJURNAL TESIS.pdf
JURNAL TESIS.pdf
 
Ppg
PpgPpg
Ppg
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
Modul 4 kb 4
Modul 4 kb 4Modul 4 kb 4
Modul 4 kb 4
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
[slideshare id=14106627&doc=prograkerjatatausahapinal-120829080516-phpapp01&t...
[slideshare id=14106627&doc=prograkerjatatausahapinal-120829080516-phpapp01&t...[slideshare id=14106627&doc=prograkerjatatausahapinal-120829080516-phpapp01&t...
[slideshare id=14106627&doc=prograkerjatatausahapinal-120829080516-phpapp01&t...
 
[slideshare id=ew text document
[slideshare id=ew text document[slideshare id=ew text document
[slideshare id=ew text document
 
[slideshare id=14106627&doc=prograkerjatatausahapinal-120829080516-phpapp01&t...
[slideshare id=14106627&doc=prograkerjatatausahapinal-120829080516-phpapp01&t...[slideshare id=14106627&doc=prograkerjatatausahapinal-120829080516-phpapp01&t...
[slideshare id=14106627&doc=prograkerjatatausahapinal-120829080516-phpapp01&t...
 
Administrasi Pendidikan Bidang Garapan Personalia- oleh Meidita
Administrasi Pendidikan Bidang Garapan Personalia- oleh Meidita Administrasi Pendidikan Bidang Garapan Personalia- oleh Meidita
Administrasi Pendidikan Bidang Garapan Personalia- oleh Meidita
 
ELEMEN KBAT DALAM BINA UPAYA
ELEMEN KBAT DALAM BINA UPAYAELEMEN KBAT DALAM BINA UPAYA
ELEMEN KBAT DALAM BINA UPAYA
 

Recently uploaded

Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
EirinELS
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
subki124
 
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Jajang Sulaeman
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 

Recently uploaded (20)

Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa  PemrogramanMateri Bab 6 Algoritma dan bahasa  Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
 
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANGMESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 

Pertemuan 5 Reviu bahan kajian _Wahyu Mustika Rini.pptx

  • 2. Journal HUMAN RESOURCE MANAGEMENT IN EDUCATION: ISSUES AND CHALLENGES Dr. (Mrs) Chinyere A. Omebe Department of Science Education Ebonyi State University, Abakaliki Manajemen sumber daya manusia dapat dilihat sebagai desain sistem formal dalam suatu organisasi untuk memastikan penggunaan bakat manusia secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan organisasi. Manajemen SDM dibidang pendidikan berkaitan dengan tiga persoalan yaitu: 1. Menilai kebutuhan staf 2. Memuaskan kebutuhan staf 3. Mempertahankan dan meningkatkan layanan staf Tujuan dan Peran Manajemen Sumber Daya Manusia dalam Pendidikan : mengembangkan pekerja dan berkontribusi pencapaian tujuan. Manajemen sumber daya manusia memiliki beberapa peran khusus untuk dimainkan yakni: Peran strategis dan peran operasional. Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia dalam Pendidikan Manajemen sumber daya manusia dalam pendidikan adalah seperangkat praktik dan metode untuk mengintegrasikan dan memelihara staf pengajar di sekolah sehingga sekolah dapat mencapai tujuannya dan juga memenuhi tujuan yang didirikannya. Merupakan motivasi dan koordinasi kegiatan dan usaha para guru di sekolah untuk memperoleh hasil yang maksimal dari mereka dan akibatnya mencapai tujuan pendidikan secara optimal. Fungsi-fungsi tersebut antara lain sebagai berikut: - Pemeliharaan Staf - Hubungan staf - Pengembangan staf - Pengadaan staf - Penghargaan prestasi kerja
  • 3. Tantangan Manajemen SDM dalam Pendidikan Manajemen SDM telah menjadi sangat kompleks dalam arti bahwa manusia tidak dapat diandalkan untuk melakukan satu hal berulang-ulang dengan cara yang sama persis. Produktivitasnya tergantung pada kemampuan seseorang untuk mengajar. Faktor yang menjadi tantangan manajemen SDM dan berdampak langsung pada tujuan pendidikan yaitu: 1. Kondisi kerja yang buruk 2. Masalah staffing 3. Seruan Saat Ini untuk Penggunaan TIK dalam Pendidikan 4. Tingginya tingkat ketidaksiplinan siswa dan staf 5. Pendanaan 6. Proses rekruitmen yang buruk 7. Pengawasan/penilaian staf yang buruk 8. Komitmen personal yang buruk untuk bekerja 9. Perpindahan guru yang gencar Saran untuk Manajemen SDM dalam Pendidikan 1. Pendidikan harus dibuat menarik dengan menciptakan suasana kondusif bagi guru 2. Perhatian pemerintah yang lebih besar diperlukan untuk sektor pendidikan melalui peningkatan fungsi karena pendidikan tetap menjadi dasar bagi kemajuan semua sektor masyarakat lainnya. 3. Struktur gaji terpadu harus dibuat untuk semua kategori guru dalam sektor pendidikan 4. Literasi komputer dalam semangat globalisasi harus dimasukkan ke dalam kurikulum dan kurikulum baru dan lama dibuat koheren untuk produktivitas yang lebih baik.
  • 4. PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN SMK MELALUI REVITALISASI BERKELANJUTAN Arie Wibowo Khurniawan, Gustriza Erda LANGKAH REVITALISASI SMK MUTU SMK AKREDITASI SEKOLAH FAKTOR YANG MEMENGARUHI MUTU PENDIDIKAN Revitalisasi sumber daya manusia; Membangun SAS berbasis SIM; Link and match dengan industry; Kurikulum berbasis industry; Teaching factory; Penggunaan Media Video Tutorial dan Portofolio Berbasis Video e-Report Skill; Uji Sertifikasi Profesi; Pemenuhan sarana dan prasarana; Mengembangkan Kearifan Lokal; Peran SMK Sebagai Penggerak Ekonomi Lokal Mutu SMK dinilai berdasarkan pemenuhan SMK terhadap 8 standar nasional pendidikan yang tertuang dalam peraturan pemerintah No. 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan (SNP). Standar nasional pendidikan adalah suatu kriteria atau standar minimal terkait pelaksanaan sistem pendidikan yang ada di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia. Berdasarkan informasi terkait pencapaian SNP, pelaksanaan pembelajaran di SMK telah dilaksanakan dgn baik. Sehubungan dengan belum meratanya akreditasi tiap provinsi, diharapkan pemerintah daerah pada provinsi yang memiliki SMK dengan akreditasi rendah atau belum terakreditasi dapat memberikan solusi dan kebijakan untuk mengejar ketertinggalan tersebut. Salah satu yang dapat dilakukan adalah dengan memberi kesempatan kepada penyelenggara SMK terkait untuk dapat melakukan diskusi ataupun studi banding ke provinsi yang mencetak SMK dengan pengakuan amat baik. 1. Kepemimpinan Kepala Sekolah Kepala sekolah merupakan orang yang paling bertanggung jawab terhadap aplikasi prinsip- prinsip administrasi pendidikan yang inovatif di sekolah 2. Guru Dengan kompetensi yang dimilikinya guru dapat menjalankan tugas dengan baik untuk mencerdaskan peserta didik dan mewujudkan tujuan pendidikan nasional. 3. Siswa 4. Kurikulum