4. Menurut UU No. 5 tahun 1994;
Keanekaragaman diantara mahluk
hidup dari semua sumber
termasuk di antaranya daratan,
lautan dan ekosistem akuatik lain,
serta kompleks-kompleks ekologi
yang merupakan bagian dari
keanekaragamannya, mencakup
keanekaragaman dalam spesies,
antara spesies dan ekosistem.
6. genetik bersifat relatif konstan
atau stabil pengaruhnya
terhadap morfologi (fenotipe)
organisme.
faktor luar relatif labil
pengaruhnya terhadap
morfologi (fenotipe) organisme
7. Keanekaragaman Gen:
Variasi atau perbedaan gen yang terjadi
dalam suatu jenis mahluk hidup
Durio zibethinus
Felis silvesteris catus
8. • Keanekaragaman sifat genetik pada suatu
organisme dikendalikan oleh gen-gen didalam
kromosomnya.
• ekspresi gen suatu organisme juga dipengaruhi
oleh kondisi lingkungan
• Peningkatan keanekaragaman gen dapat terjadi
melalui hibridasi atau melalui domestikasi
9. • Hibridasi pada anggrek untuk mendapatkan
warna beraneka ragam
• Hibridasi pada sapi
13. Perbedaan letak geografis menyebabkan perbedaan
iklim.
Perbedaan iklim menyebabkan terjadinya perbedaan:
temperature, curah hujan, intensitas cahaya matahari,
dan lamanya penyinaran.
14. Indonesia terdiri atas 18.110 pulau yang tersebar dari
sabang sampai merauke.
Indonesia dikenal dengan negara megabiodiversitas,
selain Brazil dan Zaire
Indonesia menempati rangking pertama didunia dalam
kekayaan spesies mamalia (646 spesies, 36% endemik)
Rangking pertama untuk kupu-kupu besar
15. Mamalia Endemik Indonesia
Anoa (Bubalus quarlesi)
Orang utan (Pong abelii)
Tarsius (Tarsius bancanus) Kanguru (Thylogle brunii)
16. Flora di Indonesia termasuk flora kawasan Malesiana,
meliputi Malaysia, Filipina, Indonesia dan papua Nugini
Penyebaran Fauna di Indonesia dipengaruhi oleh aspek
geografi dan peristiwa geologi benua Asia dan Australia.
17. Menurut pakar zoologi tipe fauna di kawasan Indonesia;
Indonesia bagian barat mirip dengan asia tenggara
(oriental)
Indonesia bagian timur mirip dengan benua australia
(austrialis)
18. Daerah persebaran fauna Indonesia dibagi menjadi 3 kawasan:
1. kawasan bagian barat
2.Kawasan peralihan (Wallace)
3.Kawasan bagian Timur
19. Kawasan Indonesia bagian Barat (Alfrd Russel Wallace)
Panthera tigris
Rhinoceros sondaicus
Elephas maximus
Pongo pygmaeus
Pavo muticus
Hylobates rar
20. Kawasan Indonesia Peralihan (Max Carl Wilhelm Weber)
Bubalus quarlesi
Varanus komodoensis
Macrocephalon maleo
Dugong dugon
Babyrousa babyrussa
Rhyticeros cassidix
21. Kawasan Indonesia Bagian Timur (garis Lydekker)
Dendrolagus ursinus Durcopsulus vanheurni
Astrapia mayeri
Psittrichas fulgidus
Casuarius casuarius
Buaya Irian
22. Sumber pangan
Sumber obat-obatan
Sumber kosmetik
Sumber sandang
Sumber papan
Aspek budaya
29. Konservasi keanekaragaman hayati dapat dilakukan
secara
• Konservasi insitu, usaha pelestarian yang dilakukan
dihabiat aslinya co/ cagar alam, taman nasional, suaka
margasatwa, taman hutan raya, dan taman laut.
• Konservasi eksitu, usaha pelestarian yang dilakukan
diluar habitat aslinya. Co/ kebun raya, taman safari,
kebun koleksi, atau kebun binatang