2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
Kamis geo x ips iwan
1. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 1
GEOGRAFI
KELAS X IPS
Kompetensi Dasar Dari
KI-3
Kompetensi Dasar Dari KI-4
3.1. Memahami pengetahuan dasar
geografi dan
terapannya dalam kehidupan
sehari-hari
4.1. Menyajikan contoh penerapan
pengetahuan dasar geografi dalam
kehidupan sehari-hari dalam bentuk
tulisan.
MENGIDENTIFIKASI RUANG LINGKUP GEOGRAFI
A. SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU GEOGRAFI DAN
PENGERTIAN GEOGRAFI
1. Sejarah dan Tokoh-Tokoh Geografi
Istilah geografi pertama sekali diperkenalkan oleh Erastosthenes
(276–104 SM) dalam bukunya Geographika. Geografi berasal dari bahasa
Yunani yang terdiri dari kat
a geo berarti ‘bumi’ dan graphein yang berarti
‘tulisan’. Jadi, geografi berarti ’tulisan tentang bumi’, sehingga geografi
sering disebut sebagai ilmu bumi. Padahal, geografi tidak hanya
mempelajari tentang permukaan bumi, tetapi juga mempelajari benda-benda
di luar bumi dan di ruang angkasa. Dengan demikian, pengertian geografi
dapat didefinisikan menjadi lebih luas yang dapat mengakumulasi semua hal
di atas, mulai dari geografi klasik, geografi abad pertengahan, geografi
modern, sampai dengan perkembangan geografi di abad ini.
Sejarah dan perkembangan ilmu geografi dapat dikelompokkan dalam
empat bagian yaitu; (1) geografi klasik (Yunani dan Romawi), (2) geografi
2. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 2
abad pertengahan (Arab dan Eropa), (3) geografi modern, dan (4) geografi
di abad ke 20.
a. Geografi Klasil (Yunani dan Romawi)
Pengetahuan geografi sudah ada sejak zaman Yunani Kuno, yang
mana telah ada usaha untuk menguraikan hal-ihwal Negeri termasuk
watak dan tabiat penduduknya. Pada zaman ini fenomena geografis
masih menggunakan anggapan belaka dan mitos, kurang menggunakan
akal sehat. Kondisi ini berlangsung lama, sampai abad ke 6 SM.
Beberapa pemikir atau tokoh yang hidup di zaman ini antara lain:
1) Herodutus (485-428 SM) Ahli filsafat dan sejarah Yunani.
Herodutus dikenal sebagai Bapak ilmu sejarah, tetapi
sesungguhnya ia juga “Bapak Geografi”. Ia pertama kali menguraikan
seluk-beluk keadaan tempat-tempat (dinamakan topografi) dan
menerangkan mengapa halnya demikian. Ia mengemukakan bahwa
interaksi manusia dan alam sangat erat salaing tak terpisahkan. Tahun
450 SM ia berhasil mewujudkan model peta dunianya, yang membagi
bumi ini atas 3 bagian saja yaitu Laurasia, Tethis, dan Gondwana Land.
Herodotus mengemukakan bahwa hubungan perkembangan
masyarakatdengan faktor-faktor geografi di wilayah yang bersangkutan
sangat erat. Ia menganjurkan dilakukan penulisan hubungan antara
keduanya.
Pada tahun 450 SM membuat peta dunia dan membagi dunia
menjadi tiga bagian, yaitu : Eropa, Asia, dan Libya (Afrika). Peta
Herodotus tersebut sangat sederhana bila dibandingkan dengan peta yang
kita kenal sekarang. Berdasarkan pandangannya, di satu pihak ia
dianggap sebagai ahli sejarah, sedangkan di lain pihak ia juga dipandang
sebagai ahli Geografi. Paham Geografinya bersifat Filosofis. Herodotus
juga menulis tentang keadaan alam dan bangsa Mesir.
Gambar 1.1 : Peta yang dibuat Herodotus
Sumber : https://ahmadsamantho.wordpress.com
3. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 3
2) Thales (640-548 SM)
Ia merupakan seorang georaf pertama dari bangsa Yunani Kuno,
malakukan penelitian dan mengungkap informasi dengan melakukan
perjalanan ke berbagai tempat. Thales menganggap bahwa bumi ini
berbentuk keping Silinder yang terapung di atas air dengan separuh bola
hampa di atasnya.
Pendapat ini hilang seabad kemudian setelah Parminedes
mengemukakan pendapatnya bahwa bumi berbentuk bulat. Kemudian
Heraclides (+ 320 SM) berpendapat bahwa bumi berputar pada
sumbunya dari barat ke timur. Pada masa itu juga sudah dikenal adanya
beberapa zona iklim meski pada waktu itu belum diketahui bahwa
kondisi tersebut merupakan akibat dari letak sumbu bumi yang miring.
3) Heraclides (+320 SM)
Berpendapat bahwa bumi berputar pada sumbunya dari barat ke
timur.
4) Anaximandros (550 SM)
Seorang Yunani yang membuat peta bumi. Ia beranggapan bahwa
bumi berbentuk silinder. Bagian bumi yang dihunimanusia sebuah pulau
yang muncul dari laut.
Ia beranggapan bahwa bumi berbentuk silinder. Perbandingan
panjang silinder dan garis tengahnya, adalah 3:1. Bagian bumi yang
dihuni manusia menurutnya adalah sebuah pulau berbentuk bulat yang
muncul dari laut. Karena pendapatnya tersebut, maka peta bumi yang
dibuatnya mirip sebuah jamur
Gambar 1.2: Gambar mengenai alam semesta yang dibuat oleh
Anaximandros.
Sumber : https://gambar peta anaximandor.com/2017/02
4. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 4
5) Homerus.
Seorang penjelajah yang banyak menulis tentang sejarah di Laut
Tengah sebagai hasil penjelajahannya
6) Pitheas (340 SM)
Ia mampu membuat uraian tentang perjalanan dari pantai Eropa
ke Inggris.
7) Erastothenes (276-194 SM)
Erastothenes hidup 200 tahun sebelum masehi dianggap sebagai
orang pertama yang meletakkan dasar pengetahuan tentang bumi. Karya
beliau berupa karya tulis sebanyak 3 jilid yang diberi judul Geographein.
Berisi tentang perubahan-perubahan daratan, lautan, gejalagejala alam di
lautan, benda-benda langit berikut jaring-jaring derajat astronomi. Pada
jilid ketiga, ia menguraikan daerah-daerah berikut keberadaan
penduduknya. Membuat jaring-jaring dunia berdasarkan pancaran sinar
matahari yang jatuh ke permukaan bumi.
Merupakan tokoh geografi klasik peletak dasar pengetahuan
tentang bumi, dalam bukunya yang berjudul “Geografika” pada jilid
pertama diuraikan tentang perubahan-perubahan antara daratan dan
lautan serta arus laut. Pada jilid kedua diuraikan tentang benda-benda
langit, dan pada jilid ketiga di jelaskan tentang daerah dan penduduknya.
Erastothenes dikenal juaga sebagai bapak geografi karena jasa-jasanya,
diantara jasa-jasanya yaitu : menentukan ukuran besar bumi, peletak
dasar geografi, membuat katalogus bintang, sebuah kalender dengan
tahun kabisat, cara menemukan bilangan prima, sistem koordinat
geografi, dll.
Gambar 1.3: Peta yang dibuat Erastothenes
Sumber : https://ahmadsamantho.wordpress.com
5. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 5
Pengetahuan geografi dari bangsa Yunani ini kemudian diwariskan
kepada bangsa Romawi yang mengembangkannya lebih lanjut. Maka lahirlah
tokoh-tokok sebagai berikut:
(1) Strabo (64-20 SM)
Ia menulis buku tebal berjudul Geographia. Isinya uraian tentang
dunia ini yang dialami manusia (istilah dalam bahasa Yunani
Oikumene).
(2) Claudius Plotomaeus (87-150 M)
Ia hidup dizaman sekitar 150 an, ia tertarik pada aspek matematis
dari geografi dan menkontruksikan berbagai peta. Ia menulis buku
Guide To Geography (Panduan Geografi), ia juga menulis petunjuk
pembuatan peta dan membuat daftar delapan ribu tempat beserta
lintang dan bujurnya. Dasarnya adalah tinggi matahari pada tengah
hari pada tanggal tertentu. Dengan demikian diketahui orang
dizaman itu Imago Mundi, yakni Citra Dunia.
(3) Posidonius (100 SM)
Dengan lebih cermat ia mengukur keliling bumi dibandingkan
Eratosthenes hasilnya hanya berselisih 7.000 mil saja dari ukuran
bumi yang kita kenal sekarang.
b. Geografi Abad Pertengahan (Arab dan Eropa)
Selepas Romawi jatuh, Barat dicengkeram dalam era kegelapan.
Perkembangan ilmu pengetahuan justru mulai berkembang pesat di
Timur Tengah. Geografi mulai berkembang pesat pada era Kekhalifahan
Abbasiyah yang berpusat di Baghdad. Ketika itu, Khalifah Harun
ArRasyid dan Al- Mamun berkuasa, mereka mendorong para sarjana
Muslim untuk menerjemahkan naskah-naskah kuno dari Yunani ke dalam
bahasa Arab.
Ketertarikan umat Muslim terhadap geografi diawali dengan
kegandrungan atas astronomi. Perkembangan di bidang astronomi itu
perlahan tapi pasti mulai membawa para sarjana untuk menggeluti ilmu
bumi. Umat Islam mulai tertarik mempelajari peta yang dibuat bangsa
Yunani dan Romawi. Beberapa naskah penting dari Yunani yang
diterjemahkan antara lain; “Alemagest dan Geographia”
Berkembangnya geografi di dunia Islam dimulai ketika Khalifah
Al-Ma'mun yang berkuasa dari tahun 813 hingga 833 M memerintahkan
para geografer Muslim untuk mengukur kembali jarak bumi. Sejak saat
itu muncullah istilah mil untuk mengukur jarak. Sedangkan orang Yunani
menggunakan istilah stadion.
6. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 6
Era keemasan Islam, perkembangan astronomi Islam,
penerjemahan naskah-naskah kuno ke dalam bahasa Arab serta
meningkatnya ekspansi perdagangan dan kewajiban menunaikan ibadah
haji merupakan sejumlah faktor yang mendukung berkembangnya
geografi di dunia Islam. Tak pelak, Islam banyak memberi kontribusi
bagi pengembangan geografi.
Geografer Muslim di Era Keemasan
1. Hisyam Al-Kalbi (abad ke-8 M)
Dia adalah ahli ilmu bumi pertama dalam sejarah Islam. Hisyam begitu
populer dengan studinya yang mendalam mengenai kawasan Arab.
2. Musa Al-Khawarizmi (780 M - 850 M)
Ahli matematika yang juga geografer itu merevisi pandangan Ptolemaues
mengenai geografi. Bersama-sama 70 puluh geografer, Al-Khawarizmi
membuat peta globe pertama pada tahun 830 M.
3. Al-Ya’qubi (wafat 897 M) Dia menulis buku geografi bertajuk ‘Negeri-
negeri’ yang begitu populer dengan studi topografisnya.
4. Ibn Khordadbeh (820 M - 912 M)
Dia adalah murid Al-Kindi yang mempelajari jalan-jalan di berbagai
provinsi secara cermat dan menuangkannya ke dalam buku Al- Masalik
wa Al-Mamalik (Jalan dan Kerajaan).
5. Al-Dinawari (828 M - 898 M)
Geografer Muslim yang juga banyak memberi kontribusi pada
perkembangan ilmu geografi.
6. Hamdani (893 M - 945 M)
Geografer Muslim abad ke-9 M yang mendedikasikan dirinya untuk
mengembangkan geografi.
7. Ali al-Masudi (896 M - 956 M)
Nama lengkapnya Abul hasan Ali Al-Ma’sudi. Ia mempelajari faktorfaktor
internal dan eksternal yang mempengaruhi pembentukan batubatuan di
bumi dengan orisinalitas yang mencengangkan.
8. Ahmad ibn Fadlan (abad ke-10 M)
Dia adalah geografer yang menulis ensiklopedia dan kisah perjalanan ke
daerah Volga dan Kaspia.
9. Ahmad ibn Rustah (abad ke-10 M)
Ibnu Rustah merupakan geografer yang menulis ensiklopedia besar
mengenai geografi. Al Balkhi Memberikan sumbangan cukup besar dalam
pemetaan dunia. Al Kindi Selain terkenal sebagai ahli oseanografi, dia
juga seorang ilmuwan multitalenta. Sebagai ahli fisika, optik, metalurgi,
bahkan filosofi.
7. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 7
10. Al Istakhar II dan Ibnu Hawqal (abad ke-10 M) Memberikan kontribusi
besar dalam pemetaan dunia.
11. Al-Idrisi (1099 M)
Ahli geografi kesohor pada zamannya, yang juga dikenal sebagai ahli
zoologi.
12. Al Baghdadi (1162 M)
Seorang geografer Muslim terkemuka.
13. Abdul-Leteef Mawaffaq (1162 M)
Selain pakar geografi, dia juga merupakan ahli pengobatan.
Periode kejayaan Islam telah menyempurnakan tradisi penulisan
tentang bumi dan geografi. Walaupun tidak banyak orang yang
menguraikan secara mendalam tentang perkembangan ilmu pengetahuan
dari abad ke V sampai dengan XIII atau pada masa masa kejayaan Islam.
Di daerah barat pada akhir abad pertengahan, uraian-uraian tentang
Geografi masih bercirikan hasil laporan perjalanan, baik perjalanan yang
dilakukan melalui darat maupun melalui laut. Pesatnya perkembangan
Geografi didorong oleh munculnya gerakan pembaharuan di bidang seni,
filsafat, renesaince, dan humanisme agama (munculnya paham
protestanisme) sehingga para sarjana lebih leluasa dalam mengemukakan
pendapatnya tentang keadaan dunia. Pada masa tersebut para pelancong
tidak didorong oleh sekedar hasrat ingin tahu dari luar horisonnya, tetapi
dalam melakukan perjalanan sudah memiliki tujuan tertentu, yaitu :
1) Menemukan daerah baru sebagai sumber ekonomis, sebagai
daerah koloni, atau untuk kepentingan perdagangan dengan
kata lain sebagai upaya untuk memperoleh kekayaan
(Gold).
2) Sebagai tugas suci mengembangkan ajaran agamanya
masing-masing atau bertujuan untuk penyebaran agama ke
daerah baru (Gospel).
3) Sebagai akibat negatif yang kemungkinan diduga lebih
dahulu dari kedua tujuan di atas, yaitu karena keperluan
peperangan baik karena perebutan daerah sumber atau
daerah pemasaran maupun peperangan akibat bentrokan
ajaran agama (Glory).
Beberapa tokoh geografi abad pertengahan adalah : Marcopolo,
Bartholomeus Diaz, Vasco Da Gama, Columbus, Amerigo Vespucci,
Ferdinand Magelhaens, Nicolas Copernicus dan Ibnu Kaldun
8. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 8
1. Ibnu Khaldun(1332-1406)
Berhasil menulis buku geografi kesejahteraan (Historical
geography), yang boleh dipandang sebagai embrio dari ilmu
pengetahuan kemasyarakatan. Diperhatikannya masalah irigasi,
kehidupan bangsa Nomad, perdagangan di daearh-daerah gurun.
Diuraikannya pula mengapa kerajaan-kerajaan islam dapat muncul dan
diramalkan akan amruknya dikemudian harinya. Bagi geografi sekarang
Ibnu Khaldun sudah menunjukan contoh cara menguraikan pengaruh
lingkungan alam terhadap masyarakat di wilayah-wilayah. Semuanya
kemudian diterjemahkan kedalam bahasa-bahasa Barat.
2. Marcopolo
Ia berasal dari Venetia, yang mengunjungi Cina, India, dan negeri
Asia lainnya, hal ini berjaas besar bagi geografi. Pada zaman
renaissance buku Geographia karangan Ptolomeus diterjemahkan ke
dalam bahasa Latin (abab ke-15) yang mendorong bangsa Spanyol dan
Portugis menjelajahi lautan Atlantik mencari Indonesia lewat jalan
Barat.
9. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 9
3. Varenius (1622-1650)
Ia menerbitkan bukunya berjudul Geographia generalis di Amsterdam pada
tahun 1650. Ia memecah uraian tentang bumi atas dua bagian, bagian yang alami
sehinga lahir geografi fisis dan bagian sosial, dimana dibicarakan gejala-gejala
sosial masyarakat. Varenius menamakan geografi geografi umum dan geografi
khusus. Ia meninggal pada usia 28 tahun sehinga ia tak bisa melanjutkan pokok
pikiran nya yang cukup maju pada zamannya. Namun ia telah mewariskan garis
besar perincian ilmu geografi menurut cabang-cabang nya yang tidak jaug berbeda
pada saat sekarang. Geografi umum menurut gagasannya mencakup tiga bagian
yaitu: 1). Bagian terestrial yakni pengetahuan tentang bumi sebagai keseluruhan,
bentuknya dan ukurannya, 2). Bagian falakiah yang membicarakan relasinya dengan
bintang-bintang lain sehinga dari sini muncul kosmografi, 3). Bagian komparatif
yang menyajikan deskripsi lengkap mengenai bumi dan prinsip-prinsip dari
pelayaran laut. Adapun geografi khusus juga dibagi atas tiga bagian yaitu: (1).
Aspek langit yang secara khusus membicarakan iklim, (2).
Lithosfera yang menyajikan relief, vegetasi, fauna, diberbagai negeri. (3). Aspek
manusia yang membicarakan berbagai pennduduk, perniagaan, dan pemerintahan
dai berbagai negeri.
4. Claverius (abad 17)
Berasal dari jerman yang karyanya memuat ciri-ciri peralihan dari geografi
dari zaman abad pertengahan ke zaman awal geografi modren. Buku tulisan
Claverius yang diterbitkan tahun 1626 bermaksud memberi pengantar kepada
geografi umum. Bab-bab permulaan berisi geografi mtematis yang dimaksudkan
untuk mendasari bab-bab berikutnya. Dan setelah itu di sajikan deskripsi negara-
negara di dunia akhirnya telah meliputi empat perlima dari jumlah negara yang ada
pada abad ke-17 itu.
5. Batholomeus Diaz
Pelaut Portugisyang melakukan perjalanan sampai ke Tanjung Harapan (Cape
ot the God Hope) di Afrika Selatandan diteruskan dengan mengarungi Samudera
Hindia Ke Kalikut di India pada tahun 1486.
6. Vasco Da Gama
Pelaut Portugis yang mengabdi pada Raja Portugis dan dipilih untuk
memimpin pelayaran mencari rute ke Timur. Vasco Da Gama berlayar pada tahun
1497 dengan 4 kapal kecil dan 170 awak. Dia melakukan perjalanan dengan rute
yang sama dengan Bartholomeus Diaz dan terus melanjutkannya hingga sampai ke
Indonesia pada tahun 1498.
7. Columbus
Seorang pelaut Genoa. Pelayaran perdananya pada tahun
14921493mengarungi Samudera Atlantik dan sampai ke Kuba dan Haiti. Dalam
10. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 10
perjalanannya mencari jalan lain ke India yang pada akhirnya menemukan Benua
baru (Amerika). Pada perjalanannya yang ke dua pada tahun 1493-1494, Columbus
sampai di Kepulauan Bahama dan di dalam perjalanannya yang ke tiga pada tahun
1498 dia sampai di pantai Venezuela serta pada penjelajahan yang ke empat pada
tahun 15021504 ia menjelajahi dataran Amerika Tengah.
8. Amerigo Vespuci
Pelaut India yang pada tahun 1501-1502 mengarungi Samudera Atlantik
melalui Tanjung Horn di Patagonia dan menyeberangi Samudera Pasifik mendarat
di Filipina dalam perjalanannya mengelilingi dunia.
9. Ferdinand Magelhaens
Melakukan perjalanan ke Amerika Selatan pada tahun 1519 dan melanjutkan
pelayarannya ke Filipina pada tahun 1521.
10. Nicholas Copernicus
Mengemukakan bahwa bumi berbentuk bulat, bergerak pada porosnya
(rotasi) dan seperti planet lain bumi melakukan gerak edar mengelilingi matahari
(Revolusi). Teorinya tersebut dikenal dengan Heliosentris. Teori ini mematahkan
anggapan yang selama itu diakui, yaitu Geosentris (bumi sebagai pusat Tata Surya).
Gambar 1.4: Peta perjalanan marcopolo
Sumber : http://sraksruk.blogspot.co.id
Nicolas Copernicus (1473-1543) Mengemukakan bahwa bumi berbentuk bulat,
bergerak pada porosnya (rotasi) dan seperti planet lain bumi melakukan gerak edar
mengelilingi Matahari (Revolusi). Teorinya tersebut dikenal dengan Heliosentris. Teori ini
mematahkan anggapan yang selama itu diakui, yaitu Geosentris (bumi sebagai pusat Tata
Surya). Usaha Copernicus tersebut, kemudian dilanjutkan oleh Galileo Galilei (1564-
1642), Johanes Keppler (1571-1630). Keppler memberi gambaran baru tentang letak bumi
dalam susunan tata surya.
11. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 11
11. Galileo Galilei (1564-1642), Johanes Keppler (1571-1630).
Keppler memberi gambaran baru tentang letak bumi dalam susunan tata
surya.Pengaruh penemuan Sarjana Ilmu Alam pada abad ke-17, seperti Newton
(1629-1695), Boyle (1627-1691), dan Huygins (1629-1695) menyebabkan orang
mulai mempelajarinya secara mendalam proses terjadinyagejala-gejala fisis seperti
gunung dan pegunungan, arus laut, angin dan sebagainya.
Kondisi ini menunjukkan bahwa mulai berkembangnya geografi fisis di
tengah masyarakat.
c. Geografi Modern (abad ke 18)
Pandangan ini mulai berkembang pada abad ke-18. Pada masa ini Geografi sudah
dianggap sebagai suatu disiplin ilmiah dan sudah dipandang dari sudut praktis. Para
tokohnya adalah:
1) Immanuel Kant (1724-1804)
Seorang ahli filsafat Universitas Koningsburg, Jerman yang memiliki pandangan
seperti Varenius. Dia memandang bahwa ilmu pengetahuan dapat dipandang dari tiga
pandangan yang berbeda.
a. Ilmu Pengetahuan yang menggolongkan fakta berdasarkan obyek yang diteliti.
Didiplin yang mempelajari kategori ini disebut “Ilmu Pengetahuan Sistematis” seperti
ilmu Botani yang mempelajari tumbuhan, Geologi yang mempelajari kulit bumi, dan
Sosiologi yang mempelajari manusia, terutama golongan sosial. Menurut Kant,
pendekatan yang dipergunakan dalam ilmu pengetahuan sistematis adalah studi
tentang kenyataan.
b. Ilmu Pengetahuan yang memandang hubungan fakta-fakta sepanjang masa. Ilmu
pengetahuan yang mempelajari bidang ini adalah sejarah.
c. Ilmu Pengetahuan yang mempelajari fakta yang berasosiasi dalam ruang, dan ini
merupakan bidang dari Geografi.
Kant dalam Daldjoeni (1982:65) membagi Geografi menjadi :
1. Mathematical Geography (Geografi Matematis) yang berisi keterangan
tentang gambaran bumi sebagai suatu massa dari sistem Tata Surya.
2. Moral Geography (Geografi Moral), yaitu uraian yang berisi gambaran
tentang cara dan adat istiadat manusia di berbagai daerah di muka bumi.
3. Political Geography (Geografi Politik), yaitu uraian yang berisi gambaran
tentang kesatuan-kesatuan negara di dunia yang didasarkan atas sistem
pemerintahan.
4. Physical Geography (Geografi Fisis), yaitu uraian yang berisikan
gambaran tentang bumi dan bagian-bagiannya termasuk hewan, veerasi
dan mineral.
12. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 12
5. Merchantile Geography (Geografi Perdagangan), yaitu uraian yang
berisikan gambaran tentang pola hubungan ekonomi penduduk dan
bangsa-bangsa di dunia.
6. Theological Geography (Geografi Agama), yaitu uraian yang berisi
tentang agama-agama di dunia, penyebarannya serta perubahan prinsip
theologi di berbagai lingkungan alam.
Kant mendapat julukan bapak Geografi Politik, ia juga dianggap sebagai peletak dasar
Geografi Modern. Menurutnya, Geografi bukan hanya sekedar ikhtisar tentang keadaan
alam, namun juga merupakan dasar dari sejarah. (Sumber : Bakaruddin (2010:60))
2) Alexander Baron Van Humboldt (1769-1859).
Seorang ahli Ilmu Pengetahuan yang menaruh minat terhadap penampakan fisikal dan
biologikal. Humboldt melakukan petualangan ke beberapa daerah di Benua Amerika,
terutama Amerika Selatan dan membuat profil benua tersebut. Ia memperkenalkan
pengertian ekologi (ecology) yaitu ilmu pengetahuan yang menyelidiki hubungan yang
terdapat antara vegetasi dengan ketinggian tempat dan melihat relasi yang jelas antara
gejala sosial dan alamya, dikenal dengan bukunya yang berjudul “cosmos” yang isinya
pembagian zone berdasarkan gejala-gejala alam, akhirnya sampai kepada ilmu geografi.
Humboldt yang membagi ilmu pengetahuan atas tiga golongan berikut ini : (a)
physiographie. (b) Naturgischichte (perkembangan segala hal dalam waktu). (c)
Geogriesie order weltbeschreburg (membahas sebaran spasial). (Sumber : Bakaruddin
(2010:61))
3) Karl Ritter (1779-1839)
Profesor Geografi pertama dari Universitas Frederich Wilhelm, Berlin Jerman. Gelar
tersebut diperolehnya pada tahun 1825. Sebelumnya dia adalah tenaga pengajar Geografi
pada Akademi Militer di Berlin.
Karl Ritter berpendapat bahwa alam menjadi faktor utama. Faktor alam menentukan
gejala kemanusiaan (fisis determinis). Ritter dikenal sebagai peletak dasar geografi
sosial. Pada awalnya banyak ahli geografi yang menganut paham fisis determinis.
Semenjak abad XIX banyak ahli geografi yang berupaya meninggalkan faham fisis
determinis. Terutama paham yang dikembangkan Paul Vidal de la Blace yang dikenal
pelopor aliran Prancis, yaitu possibilisme
Menurut aliran possibilisme alam hanya menawarkan beberapa kemungkinan terhadap
manusia dan manusia sendiri yang memilih kemungkinan-kemungkinan tersebut.
Manusia memiliki akal dan pikiran untuk memperbaiki kehidupannya melalui
kemungkinan yang ditawarkan alam.
4) Charles Darwin (1809-1882).
Seorang naturalis Inggris yang terkenal karena teori evolusinya. Pengaruh Darwin
sangat besar terhadap pandangan Geografi setelah Humboldt dan Ritter. Teori evolusi
Darwin berpengaruh luas terhadap berbagai bidang pengetahuan pada masa itu, bahkan
13. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 13
konsep “Survival the Fittest” dan “Natural Selection” merupakan dasar pemikiran
berkembangnya fisis-determinis pada Geografi. Empat tema utama yang merupakan
sumbangan Biologi, terutama Darwin pada pemikiran geografi, yaitu:
a) Ide perubahan dari waktu ke waktu (the idea of change throught of time)
b) Ide organisasi (the idea of organization)
c) Ide perjuangan dan seleksi (the idea of struggle and selection)
d) Kerandoman atau karakter yang secara kebetulan dari variasi di alam (the
randomness or change character of variations in nature)
d. Geografi Akhir Abad Ke-19 dan Abad 20.
Pusat perhatian Geografi pada akhir abad ke-19 adalah terhadap iklim, tumbuhan, dan
hewan, serta terhadap bentang alam. Kebanyakan ahli Geogafi pada periode ini
memperdalam Geologi dan mempergunakan metode geologi dalam penyelidikannya.
Tokoh-tokoh geografi pada masa ini adalah:
1. Friederich Ratzel (1844-1904)
Seorang tokoh Geografi Jerman yang pemikirannya memperoleh pengaruh besar.
Ratzel menyatakan secara tegas bahwa alam menentukan kehidupan manusia,
paham fisis determinis menjadi semakin jelas. Ajaran Ratzel
tersebut dikenal dengan
“Anthropogeographie”.
2. Ellen C Semple
Pengikut Ratzel yang memperlemah paham fisis determinis atau geografi
determinis menjadi “pengawasan geografi”(geographic control). Menurut paham
ini, faktor geografi terutama faktor fisis tidak lagi ditetapkan sebagai faktor yang
menentukan kehidupan manusia, melainkan dipandang sebagai faktor yang
mengawasi atau mempengaruhi kehidupan manusia.
3. Otto Schluter (1873).
Konsep “Kultur-geographie” sudah ada pada tahun 1872 dan member kedudukan
terhadap factor manusia dan kebudayaan. Menurut Schluter, obyek geografi adalah
“landscahaft” yang di dalamnya termasuk tempat tinggal manusia dan jalan lalu
lintas.
4. Elsworth Huntington (1876)
Ahli Geografi Universitas Yale, Amerika Serikat. Pemikiran Geografi Huntington
dipengaruhi oleh paham Geografi Ratzel. Pemikirannya tersebut terlihat pada
pandangannya yang tertuang dalam karya yang berjudul “Civillization and
Climate”.
14. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 14
5. Ferdinand Von Richthofen (1833-1905)
Ahli Geologi yang kemudian beralih menjadi seorang Geografer. Richthofen
member rumusan konsep Geografi yang merupakan suatu sintesa dari pandangan
Ritter dan Humboldt. Sebagai seorang ahli Geologi, ia mengemukakan bahwa yang
dimaksud dengan permukaan bumi, adalah bagian luar dari bumi yang terdiri dari
bagian padat.
6. Oscar Peschel (1833-1905)
Melakukan kritik terhadap Ritter yang dianggapnya terlalu melebih-lebihkan
pengaruh alam. Peschel berpendapat bahwa Geografi menyelidiki gejala bumi
dengan studi komparatif sehingga suatu ilmu dapat dikembangkan secara induktif
dan juga membawakan konsep dalam geografi bahwa manusia merupakan pusat
perhatian.
7. Alfred Hettner (1859-1941)
Ahli Geografi Jerman Hettner berhasil mempersatukan pendapat dan pengertian
tentang konsep dasar Ilmu Geografi di Jerman. Pada tahun 1898 Hettner
mengemukakan bahwa perbedaan pengetahuan geografi antara zaman purba dengan
zaman sekarang yang berkenaan dengan adanya unsur manusia sebagai bagian yang
integral dari alam.
e. Geografi Geografi Mutakhir
Perkembangan geografi saat ini lebih mengarah pada upaya pemecahan masalah yang
dihadapi manusia. Geografi tidak bisa lepas dari ilmu lainya dan sudah menggunakan
metode kuantitatif dan piranti komputer dalam penyelidikannya. Tokohnya adalah
Wrigley, Peter Hagget.
Menurut Peter Hagget membagi menjadi beberapa percabangan.
a. Geografi Fisik
Sebagai salah satu kajian sistematik geografi, cabang geografi fisik
mempelajari bentang lahan (Landscape) yaitu bagian ruang dari permukaan bumi
yang dibentuk oleh interaksi dan interdependensi bentuk lahan. Berikut merupakan
pencabangan geografi fisik,
1) Geologi
2) Geomorfologi
3) Meteorologi dan Klimatologi
4) Hidrologi
5) Oceanografi
6) Biogeografi
7) Kosmografi
8) Pedologi
15. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 15
b. Geografi Manusia
Sebagai salah satu kajian sistematik geografi, cabang geografi manusia
mempelajari yang mempelajari tentang aspek sosial, ekonomi dan budaya
penduduk. Berikut merupakan pencabangan geografi manusia,
1) Geografi Ekonomi
2) Demografi
3) Geografi Politik
4) Etnografi
5) Geografi Sosial
6) Geografi Industri
7) Geografi Pariwisata
8) Geografi Sejarah
9) Geografi Pertanian
10) Geografi Transportasi
c. Geografi Regional
Geografi regional merupakan studi tentang variasi persebaran gejala dalam
ruang pada waktu tertentu baik lokal, nasional, maupun kontinental. Geografi
regional terbagi atas:
1) Geografi Regional berdasar Zonasi
Geografi Wilayah Tropik, Geografi Wilayah Arid,Geografi Wilayah Kutub, Geografi
Desa, Geografi Kota
2) Geografi Regional berdasar Kultur
Geografi Kawasan Asia Tenggara, Geografi Kawasan Eropa, Geografi Kawasan
Amerika Utara, Geografi Kawasan Amerika
Selatan, Geografi Kawasan Afrika, Geografi Kawasan Australia
d. Geografi Teknik
Geografi teknik merupakan studi terbaru di bidang ilmu geografi yang berkembang
seiring pesatnya perkembangan teknologi yang mempelajari cara-cara
memvisualisasikan dan menganalisis data dan informasi geografis dalam bentuk
peta, diagram, foto udara dan citra hasil penginderaan jauh. Geografi teknik terbagi
atas,
1) Kartografi
2) Penginderaan Jauh
3) Sistem Informasi Geografis
4) Metode Kuantitatif Geografi
16. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 16
Dalam perkembangannya ilmu geografi dibagi menjadi dua paham :
NO PAHAM TOKOH
1. Fisis Determinisme
Beranggapan bahwa kehidupan manusia ini
sepenuhnya dikendalikan oleh faktor alam seperti
cuaca dan lain sebagainya, artinya paham ini
beranggapan manusia adalah makhluk pasif.
Contohnya disaat musim kemarau petani tidak bisa
bercocok tanam karena sawah kekurangan air
Ratzel,
Huntington,
Karl Ritter
2. Fisis Possibilisme
Beranggapan bahwa faktor manusialah yang paling
dominan dalam kehidupan ini sehingga alam dapat
diantisipasi oleh perkembangan teknologi, artinya
manusia adalah makhluk yang aktif.
Contohnya untuk mengatasi kekeringan di suatu daerah
manusia bisa membuat hujan buatan.
Paul Vidal De
La Blache
(bapak Geografi
modern)
7. Pengertian Geografi
Defenisi geografi secara luas adalah ilmu yang mempelajari dan mengkaji segala
fenomena yang ada di permukaan bumi, seperti penduduk, flora, fauna, batuan, iklim,
tanah, air, dan interaksi yang terjadi antara fenomena-fenomena tersebut. Defenisi
geografi banyak
dikemukakan oleh para ahli antara lain
Menurut Ahli Barat
1) Richard Hartshorne
Geografi adalah sebuah ilmu yang menafsirkan realisme diferensiasi area muka
bumi, dalam arti adanya perbedaan-perbedaan tertentu, tetapi kombinasi keseluruhan
fenomena di setiap tempat yang berbeda keadaanya dengan tempat lain 2) James
Fairgrive (1966)
Geografi memiliki nilai edukatif yang dapat mendidik manusia untuk berpikir kritis dan
bertanggung jawab terhadap kemajuan-kemajuan dunia. Ia juga berpendapat bahwa peta
sangat penting untuk menjawab pertanyaan “di mana” dari berbagai aspek dan gejala
geografi. 3) Frank Debenham (1950)
Geografi adalah ilmu yang bertugas mengadakan penafsiran terhadap persebaran
fakta, menemukan hubungan antara kehidupan manusia dengan lingkungan fisik,
menjelaskan kekuatan interaksi antara manusia dan alam.
4) Bernard Varen (1622-1650)
17. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 17
Geografi adalah bagian dari matematika yang membahas keadaan bumi, bagian-
bagiannya termasuk benda langit lainnya. 5) Immanuel Kant (1724-1821)
Geografi adalah ilmu yang objek studi nya meliputi benda-benda dal hal-hal atau
gejala-gejala yang tersebar di wilayah permukaan bumi. 6) Alexander von Humboldt
(1769-1859)
Ia menyatakan bahwa geografi identik dengangeografi fisik. Ia menjelaskan kaitan
bumi dengan matahari, prilaku bumi dalam ruang angkasa, gejala cuaca dan iklim di
dunia, tipe-tipe permukaan bumidan proses terjadinya, serta hal-hal yang berkaitan
dengan hidrosfer dan biosferr. 7) Kart Ritter (1779-1859)
Ritter mengatakan bahwa geografi merupakan suatu telaah tentang bumi sebagai
tempat makhluk hidup. Hal-hal yang menjadi objek study geografi adalah semua
fenomena di permukaan bumi, baik organik maupun anorganik yang berkaitan dengan
kehidupan manusia. 8) Paul Vidal de la Blache (1845-1918)
Geografi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang proses produksi dilakukan
manusia terhadap kemungkinan yang ditawarkan oleh alam
9) Halford Mackinder (1861-1947)
Ia mengatakan geografi adalah ilmu yang fungsi utama nya menyelidiki interaksi
manusia dalam masyarakat dengan lingkungan yang berbeda menurut lokasinya.
10) Ellsworth Huntington (1876-1947)
Ia mengatakan geografi sebagai studi tentang fenomena permukaan bumi beseta
penduduk yang menghuninya. 11) Friederich Ratzel (1844-1904)
Ajaran Ratzel tersebut dikenal dengan “Anthropogeographie”, Menurut Ratzel bahwa
selain lingkungan alam, aktifitas manusia merupakan faktor penting dalam kehidupan di
suatu lingkungan. 12) Oscar Peschel (1833-1905),
Melakukan kritik terhadap Ritter yang dianggapnya terlalu melebih-lebihkan pengaruh
alam. Peschel berpendapat bahwa Geografi menyelidiki gejala bumi dengan studi
komparatif sehingga suatu ilmu dapat dikembangkan secara induktif dan juga
membawakan konsep dalam geografi bahwa manusia merupakan pusat perhatian.
Jadi, Geografi merupakan suatu disiplin ilmu yang mempelajari tentang fenomena-
fenomena atau gejala-gejala yang terjadi di permukaan bumi baik fenomena fisik
maupun fenomena sosial, serta pengaruh nya terhadap kehidupan makhluk yang ada
didalamnya.
Pengertian Menurut ahli Indonesia
Adapun pengertian geografi menurut ahli indonesia adalah sebagai berikut:
1) Bisri Mustofa (2007)
Geografi adalah ilmu yang menguraikan tentang permukaan bumi, iklim, penduduk,
flora, fauna serta hasil-hasil yang diperoleh dari bumi. 2) HeriosoSetiyono (1996)
18. SMAN 1 CIKEMBAR
Bahan Ajar Geografi Kelas X/1
Bab 1 Pengetahuan Dasar Geografi Page 18
Geografi adalah ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara manusia dengan
lingkungannya dan merujuk pada pola persebaran horizontal dipermukaan bumi.
3) Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan (1989)
Geografi adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang permukaan bumi, iklim,
penduduk, flora, fauna, serta hasil yang diperoleh dari bumi. 4) Hasil seminar
danlokakarya di Semarang (1988)
Geografi merupakan ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena
geosfer dengan sudut pandang kewilayahan dan kelingkungan dalam konteks
keruangan. 5) Prof. Bintarto (1981)
Geografi merupakan ilmu yang mempelajari hubungan kausal gejala-gejala di
permukaan bumi, baik yang bersifat fisik maupun yang menyangkut kehidupan
makhluk hidup beserta permasalahannya melalui pendekatan keruangan, kelingkungan,
dan regional untuk kepentingan program, proses, dan keberhasilan pembangunan. 6)
Daldjoeni (1996)
Geografi merupakan ilu pengetahuan yang mengajarkan spasial (ruang), ekologi,
region (wilayah). Dalam hal spasial, geografi mempelajari persebaran gejala baik yang
alami maupun manusiawi dimuka bumi. Dalam ekologi, geografi mempelajari cara
manusia beradaptasi dengan lingkungannya. Dalam hal region, geografi mempelajari
wilayah sebagai tempat tinggal manusia berdasarkan kesatuan fisiografisnya.
7) Ikatan Geografi Indonesia (IGI) 1988
Geografi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perbedaan dan persamaan
fenomena geosfer dengan sudut pandang kelingkungan, kewilayahan, dalam konteks
keruangan.
Jadi, geografi adalah ilmu yang mengkaji tentang fenomena atau gejala yang terjadi di
permukaan bumi, dari aspek fisik maupun sosial yang dikaji dengan tiga pendekatatan yaitu
pendekatatan ekologi, wilayah(ruang), dan kompleks wilayah.
Terimakasih anak-anak sudah membaca materi mengenai Pengetahuan Dasar
Geografi. semoga bermanfaat.
Tetap Semangat ya !!!
Dan Jaga Kesehatan !!!