Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan pembelajaran biologi untuk siswa kelas X peminatan IPS yang mencakup ruang lingkup biologi, struktur organisasi kehidupan, klasifikasi makhluk hidup, cabang-cabang ilmu biologi, penelitian ilmiah, manfaat dan bahaya perkembangan biologi, serta keselamatan kerja di laboratorium.

1. Media Pembelajaran
BIOLOGI
Kelompok Lintas Minat
#Stay at home
#Biologi Daring & Luring

2. Nama Guru: Angga Nuralamsyah, S.Pd
Mata Pelajaran : Biologi (Lintas Minat)
Kelas/Peminatan: X / IPS 1 s.d IPS 7
Alokasi Waktu: 3 JP X 45 Menit

3. Kompetensi Dasar
3.1 Menjelaskan ruang lingkup biologi
(Permasalahan pada berbagai objek biologi dan
tingkat organisasi kehidupan), melalui penerapan
metode ilmiah dan prinsip keselamatan kerja.
4.1 Menyajikan data hasil penerapan metode
ilmiah tentang permasalahan pada berbagai obyek
biologi dan tingkat organisasi kehidupan.

4. RUANG
LINGKUP
BIOLOGI
Sumber: www.pixabay.com/PublicDomainPictures
BAB 1

5. PETA KONSEP

6. Disusun oleh sel
Cillia
Contractile vacuoles
Gullet
Oral groove
Food vacuoles
Sumber: www.pixabay.com/OpenClipart-Vectors
A. Karakteristik Dasar Makhluk Hidup

7. Mengalami pertumbuhan
dan perkembangan
Sumber: www.pixabay.com/OpenClipart-Vectors
A. Karakteristik Dasar Makhluk Hidup

8. A. Karakteristik Dasar Makhluk Hidup
Melakukan
proses
metabolisme
Sumber: https://en.wikipedia.org/
Beradaptasi
terhadap
lingkungan
Sumber: www.pixabay.com/Valyxyz

9. Kehidupan memiliki struktur
yang sangat terorganisir.
Struktur organisasi kehidupan
dalam berbagai tingkat dapat
dijelaskan sebagai berikut.
Molekul
Sel
Jaringan
Organ
Sistem Organ
Organisme
Populasi
Komunitas
Ekosistem
Bioma
B. Struktur Organisasi Kehidupan

10. Organ (jantung)
Jaringan
(otot jantung)
Sel (otot jantung)
Molekul (protein)
Sistem organ (Sistem peredaran darah)
B. Struktur Organisasi Kehidupan

11. Sumber: www.pixabay.com
Populasi
(sekelompok orang)
Individu
(seorang anak
perempuan)
B. Struktur Organisasi Kehidupan

12. Sumber gambar: www.pixabay.com
Di sawah terdapat
berbagai populasi
(populasi manusia, hewan,
tumbuhan, dsb.) yang
saling berinteraksi
membentuk komunitas.
Komunitas ini kemudian
berinteraksi dengan
faktor-faktor abiotik (suhu,
intensitas cahaya, pH,
kelembapan, dsb.)
membentuk suatu
ekosistem sawah.
B. Struktur Organisasi Kehidupan

13. Hutan hujan tropis
merupakan salah
satu bioma di
dunia. Bioma
adalah sekelompok
hewan dan
tumbuhan yang
tinggal di lokasi
geografis tertentu.
B. Struktur Organisasi Kehidupan

14. Contoh Soal
Mengapa suatu bioma memiliki rantai makanan yang khas?
Penyelesaian:
Suatu bioma memiliki iklim tertentu sehingga terdapat tipe
tumbuhan dan hewan khas yang mampu beradaptasi di
lingkungan tersebut. Oleh karena itu, setiap bioma memiliki
rantai makanan khas yang terdiri atas tumbuhan dan hewan
khas yang mampu beradaptasi di masing-masing lingkungan
bioma.

15. Carl Woese membuat
klasifikasi makhluk hidup ke
dalam enam kingdom, yaitu:
1.Archaebacteria (Archae)
2.Eubacteria (Bakteri)
3.Protista
4.Fungi
5.Plantae
6.Animalia
Sumber: https://en.wikipedia.org/
C. Klasifikasi Makhluk Hidup

16. Protista
Sistem Klasifikasi Enam Kingdom
Plantae
Archaebacteria
Fungi
Eubacteria
Animalia
C. Klasifikasi Makhluk Hidup

17. Zoologi
Virologi
Botani
Genetika
Entomologi Histologi
Mikologi
D. Cabang-Cabang Ilmu Biologi

18. E. Pemecahan Masalah Biologi dengan
Metode Ilmiah
Pengamatan
Contoh: Pengamatan ciri-ciri Adenium meliputi bentuk, warna, ukuran, dan tekstur
Pertanyaan
Contoh: Mengapa warna mahkota bunga dalam satu tanaman tidak sama?
Hipotesis
Contoh: Lama perendaman biji Adenium memengaruhi kecepatan perkecambahan

19. E. Pemecahan Masalah Biologi dengan
Metode Ilmiah
Prediksi
Contoh: Jika biji Adenium direndam lebih lama, maka perkecambahan biji akan
semakin cepat
Eksperimen
Menguji suatu prediksi untuk mendapatkan data, diolah, dan diinterpretasikan
sehingga membentuk kesimpulan

20. Kerangka Acuan Penelitian
Proposal Penelitian
Prosedur Pelaksanaan
Penelitian
Analisis Data
Laporan Penelitian
F. Penelitian Ilmiah

21. 1. Kerangka Acuan Penelitian
Judul Penelitian
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
F. Penelitian Ilmiah

22. Identifikasi Variabel Penelitian
Tinjauan pustaka
Hipotesis
Metode penelitian
Jadwal penelitian
2. Proposal Penelitian
F. Penelitian Ilmiah

23. Contoh penelitian:
Penelitian pengaruh suhu perendaman biji Adenium
terhadap kecepatan perkecambahan
2.
Merendam
biji
Adenium
3. Mengamati dan
menuliskan
hasilnya ke dalam
tabel pengamatan
1. Siapkan alat
dan bahan
F. Penelitian Ilmiah
3. Prosedur Pelaksanaan Penelitian

24. Analisis data adalah cara mengolah data hasil penelitian sehingga membuktikan
kebenaran hipotesis yang diberikan.
Contoh: analisis data mencari nilai rata-rata kecepatan perkecambahan biji Adenium
pada tiap perlakuan.
Mendeskripsikan data
Menginterpretasikan dataMenganalisi
s Data
Menganalisis data
F. Penelitian Ilmiah
4. Analisis Data

25. F. Penelitian Ilmiah
5. Laporan Penelitian
BAB I PENDAHULUAN
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB III METODE PENELITIAN
BAB IV DATA DAN PEMBAHASAN
BAB VKESIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

26. BIOLOGI
KIMIA
FISIKA
MATEMATIKA
EKONOMI
GEOGRAFI
SOSIOLOGI
SEJARAH
ANTROPOLOGI
G. Keterkaitan Biologi dengan Ilmu yang Lain

27. Dampak Positif Perkembangan Teknologi
Sumber gambar: www.pixabay.com
Bidang
pertanian
Kultur
Jaringan
Bidang
peternakan
Inseminasi
Buatan
Bidang industri
Susu fermentasi
(yoghurt)
Bidang
kesehatan
Penemuan
antibiotik
H. Manfaat dan Bahaya Perkembangan Biologi

28. Kerjakan
Tugas 1.4
halaman 16
Hama menjadi
resisten akibat
penggunaan
pestisida
Senjata
Biologi
Kerusakan
ekosistem
H. Manfaat dan Bahaya Perkembangan Biologi
Dampak Negatif Perkembangan Teknologi

29. Mempersiapkan diri
sebelum praktikum
dan Membaca
petunjuk kerja
Menggunakan jas lab
dan alat pelindung
lainnya untuk
menghindari paparan
Agar tidak terjadi kecelakaan kerja saat melakukan penelitian di
laboratorium, berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan.
I. KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUM

30. Memperhatikan
simbol bahan
kimia.
Menggunakan alat
bantu yang sesuai
dengan berhati-hati.
I. KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUM

31. Membasuh anggota tubuh
jika terkena bahan kimia,
atau terbakar.
Membersihkan
anggota tubuh yang
terluka lalu menutup
dengan plester.
I. KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUM
Pertolongan Pertama
Jika ada bahan kimia yang terhirup melalui udara, keluarlah dari ruangan.
Jika timbul gejala pusing atau mual, mintalah bantuan tenaga medis.