SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
Download to read offline
27/2/2014

Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan « ‫ﻣﺟﻠس اﻟﻌﻠم اﻟﺷرﻋﻲ‬

Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I):
Inikan Negara Demokratis, Harus Saling
Menghargai Perbedaan
byIrfan Abu Naveed

Dalih I: “Inikan Negara Demokratis, Jadi Harus Saling Menghargai”
Bantahan-Bantahan Argumentatif:
Perselisihan: Wajib Dikembalikan Kepada Kebenaran Dalil
Kebenaran –dalam Islam- tidak ditentukan oleh suara terbanyak, inilah salah satu perbedaan
prinsipil antara Islam dan ajaran Demokrasi yang jelas sesat menyesatkan. Allah ‘Azza wa Jalla
telah memerintahkan kita jika berbeda pendapat, harus dikembalikan pada al-Qur’an dan alSunnah.
ُ
ْ
‫َﱡﮭﺎِﯾﻦ ُ َ ُﻮا ََ ُﻮا اﻟﺮ ﺳﻮَِﻟﻲ َﻣﺮ ﻣﻨۖ َْﺎزﻋﺘِﻲ ﺷﻲَﱡوَﻰ ِ واﻟﺮ ﺳﻮِن ُُ ُﻮن ﺑِ َﻮم‬
‫ْﯿ‬
‫ه‬
ْْ
ْ َ ‫ا ِ ﱠ َ وأ ْ َِْﺈن ﺗﻨ ْ ٍَُ ُ إ ﱠ ﱠ ل إ ْ ِ ِﺎ‬
ِ‫ﯾﺎَﱠَ آﻣﻨﻮا أطﯿﻌ ﱠ وأطﯿﻌ ُ لُو ِْ ْﻜﻢََُِﻢ ﻓ ْ ء ﻓﺮد ِﻟ ا َ ُِْ ﻛﻨﺘﻢ ﺗﺆﻣﻨَ ﱠ واﻟ‬
‫أ‬
ِ َ ‫َﯾ اﻟﺬ‬
‫اﻷ ُ ﻓ‬
َ
ِٰ ْ
ُْ‫اﻵﺧﺮِﻟﻚْﺮَﺣ‬
ً ‫َ ﺧﯿ وأ َﻦ ﺗ‬
‫ِۚ َ ٌ ْ ﺴ َﺄوﯾﻼ‬
ََ ‫ذ‬
ِ
“Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allâh dan ta’atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di
antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah
ia kepada Allâh (Al-Qur’ân) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada
Allâh dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik
akibatnya.” (QS. Al-Nisâ’ [4]: 59)
Imam Ibnu Qayyim berkata: “Ini adalah dalil qath’i yang menunjukkan wajibnya
mengembalikan semua perselisihan yang terjadi di kalangan manusia dalam perkara agama
kepada Allah dan Rasul-Nya tidak kepada selain Allah dan Rasul-Nya.”

http://irfanabunaveed.com/2013/09/04/bantahan-atas-dalih-pro-miss-world-i-inikan-negara-demokratis-harus-saling-menghargai-perbedaan/

1/7
27/2/2014

Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan « ‫ﻣﺟﻠس اﻟﻌﻠم اﻟﺷرﻋﻲ‬

Al-Hafizh Ibnu Katsir berkata dalam kitab tafsirnya:
‫وھﺬا أﻣﺮ ﻣﻦ ﷲ ﻋﺰ وﺟﻞ ﺑﺄن ﻛﻞ ﺷﻲء ﺗﻨﺎزع اﻟﻨﺎس ﻓﯿﮫ ﻣﻦ أﺻﻮل اﻟﺪﯾﻦ وﻓﺮوﻋﮫ أن ﯾﺮد اﻟﺘﻨﺎزع ﻓﻲ ذﻟﻚ إﻟﻰ اﻟﻜﺘﺎب واﻟﺴﻨﺔ‬
“Ini adalah perintah dari Allah Subhanahu wa Ta’ala agar supaya setiap sesuatu yang
diperselisihkan oleh manusia baik itu masalah prinsip-prinsip agama maupun cabang-cabangnya
dikembalikan kepada Al-Qur’an dan As-Sunnah.”
Al-Hafizh Ibn Katsir menukil dalil firman Allah Subhanahu wa Ta’ala lainnya:
ْ
‫ْ ﺘﻠ‬
‫َ اﺧُﻢ ِ ْ ْ ء ﻓ ُِﻟ ﱠ‬
‫َ َْ ﻓ ِ ٍَ ُْ إ ا‬
ِ ‫وﻣﺎ َﻔﺘِﯿﮫ ﻣﻦ ﺷﻲَﺤﻜﻤَﻰ‬
‫ُ ﮫ‬
“Tentang sesuatu apapun kamu berselisih maka putusannya (terserah) kepada Allah.” (QS.
Al-Syuura [42]: 10)
Al-Hafizh Ibnu Katsir –rahimahullaah-:
‫ﻓﻤﺎ ﺣﻜﻢ ﺑﮫ اﻟﻜﺘﺎب واﻟﺴﻨﺔ وﺷﮭﺪا ﻟﮫ ﺑﺎﻟﺼﺤﺔ ﻓﮭﻮ اﻟﺤﻖ وﻣﺎذا ﺑﻌﺪ اﻟﺤﻖ إﻻ اﻟﻀﻼل وﻟﮭﺬا ﻗﺎل ﺗﻌﺎﻟﻰ ” إن ﻛﻨﺘﻢ ﺗﺆﻣﻨﻮن ﺑﺎ واﻟﯿﻮم اﻵﺧﺮ ” أي‬
‫ردوا اﻟﺨﺼﻮﻣﺎت واﻟﺠﮭﺎﻻت إﻟﻰ ﻛﺘﺎب ﷲ وﺳﻨﺔ رﺳﻮﻟﮫ ﻓﺘﺤﺎﻛﻤﻮا إﻟﯿﮭﻤﺎ ﻓﯿﻤﺎ ﺷﺠﺮ ﺑﯿﻨﻜﻢ إن ﻛﻨﺘﻢ ﺗﺆﻣﻨﻮن ﺑﺎ واﻟﯿﻮم اﻵﺧﺮ ﻓﺪل ﻋﻠﻰ أن ﻣﻦ ﻟﻢ‬
‫ﯾﺘﺤﺎﻛﻢ ﻓﻲ ﻣﺤﻞ اﻟﻨﺰاع إﻟﻰ اﻟﻜﺘﺎب واﻟﺴﻨﺔ وﻻ ﯾﺮﺟﻊ إﻟﯿﮭﻤﺎ ﻓﻲ ذﻟﻚ ﻓﻠﯿﺲ ﻣﺆﻣﻨﺎ ﺑﺎ وﻻ ﺑﺎﻟﯿﻮم اﻵﺧﺮ وﻗﻮﻟﮫ ” ذﻟﻚ ﺧﯿﺮ أي اﻟﺘﺤﺎﻛﻢ إﻟﻰ ﻛﺘﺎب‬
‫ﷲ ” وﺳﻨﺔ رﺳﻮﻟﮫ واﻟﺮﺟﻮع إﻟﯿﮭﻤﺎ ﻓﻲ ﻓﺼﻞ اﻟﻨﺰاع ﺧﯿﺮ وأﺣﺴﻦ ﺗﺄوﯾﻼ أي وأﺣﺴﻦ ﻋﺎﻗﺒﺔ وﻣﺂﻻ‬
“Maka apa saja yang telah dihukumi oleh Al-Qur’an dan As-Sunnah dan yang telah disaksikan
oleh keduanya sebagai kebenaran maka itulah kebenaran, dan apa lagi setelah kebenaran itu jika
bukan kesesatan? Karena Allah Ta’aalaa berfirman: “jika kalian beriman kepada Allah dan Hari
Akhir” yakni kembalikan perselisihan-perselisihan dan ketidaktahuan kepada Al-Qur’an dan
Sunnah Rasul-Nya, maka berhukumlah dengan keduanya dalam hal apa yang kalian
perselisihkan “jika kalian beriman kepada Allah dan Hari Akhir”, maka hal itu menjukkan
bahwa siapa saja yang tidak mau berhukum kepada Al-Qur’an dan As-Sunnah ketika timbul
perselisihan dan tidak kembali kepada keduanya dalam menyelesaikannya maka ia bukanlah
orang yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, dan frase firman-Nya “yang demikian itu
lebih utama” yakni berhukum dengan Kitabullaah dan Sunnah Rasul-Nya dan kembali kepada
petunjuk keduanya dalam menyelesaikan perselisihan dan “dan lebih baik akibatnya” yakni
lebih baik akibat dan kesudahannya.”
Syaikh ‘Abdul Hamid al-Ju’bah menuturkan:
ْ
‫ه‬
‫َﺈن ﺗﻨ ْ ٍَُ ُ إ ﱠ ﱠ‬
ً ‫و ﻗﻮﻟﮫ ﺗﻌﺎﻟﻰ : ََُِِﻲ ﺷﻲَﱡوَﻰ ِ واﻟﺮ ﺳﻮل” و ﻏﯿﺮھﺎ ﻣﻦ اﻵﯾﺎت اﻟﺘﻲ دﻟﺖ ﺑﺸﻜﻞ ﻗﺎطﻊ ﻋﻠﻰ ﺟﻌﻞ اﻟﻜﺘﺎب و اﻟﺴﻨﺔ‬
ُِ َ ‫“َْﺎزﻋﺘﻢ ﻓ ْ ء ﻓﺮد ِﻟ ا‬
‫ﻓ‬
‫أﺻﻼ‬
. ‫و ً ﻟﻸﺣﻜﺎم اﻟﺸﺮﻋﯿﺔ‬
‫ﻣﺮﺟﻌﺎ‬
http://irfanabunaveed.com/2013/09/04/bantahan-atas-dalih-pro-miss-world-i-inikan-negara-demokratis-harus-saling-menghargai-perbedaan/

2/7
27/2/2014

Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan « ‫ﻣﺟﻠس اﻟﻌﻠم اﻟﺷرﻋﻲ‬

“Dan firman Allah SWT “jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah
ia kepada Allâh (Al-Qur’ân) dan Rasul (sunnahnya)” dan ayat-ayat al-Qur’an yang lainnya
menunjukkan secara tegas (qath’iy) wajibnya menjadikan al-Qur’an dan al-Sunnah sebagai asas
dan rujukan hukum-hukum Islam.”[1]
Lebih jelasnnya, KH. Drs. Hafizh ‘Abdurrahman, MA menuturkan: “Konsep Kebenaran
Islam tak ditentukan oleh pendapat mayoritas orang, namun ditentukan oleh pandangan yang
paling ashwab (benar). Meskipun hanya dikemukakan hanya oleh satu orang. Dalam masalah
Hukum Syara’, pandangan yang paling benar ditentukan oleh kekuatan dalil, meskipun hanya
dikemukakan oleh seorang ‘ulama. Karena itu untuk menentukan kebenaran pandangan (atas
suatu perkara), tidak

dikembalikan kepada mayoritas atau minoritas ‘ulama yang

menyatakannya, melainkan dikembalikan kepada hujjah siapakah yang lebih kuat.”[2]
Maka gugurlah argumentasi kaum sekularis yang menjustifikasi kemungkaran Miss World
dengan alasan: “Inikah Negara Demokratis… harus saling menghargai pendapat dan
bertoleransi.” Kami katakan:
“Demokrasi itu sendiri paham sesat, maka dalih yang Anda pakai untuk
membenarkan penyelenggaraan Miss World sudah gugur dari asasnya. Dan
pendapat yang jelas-jelas bertentangan dengan syari’at Al-Qur’an dan As-Sunnah
tertolak dan wajib ditolak karena jelas pasi sesat menyesatkan.”

Perbedaan Pendapat yang Tercela
Syaikh Dr. Khalid al-‘Arusiy –Pembantu Rektor Fakultas Syari’ah Universitas Umm al-Quraa’menjelaskan bahwa perbedaan pendapat itu harus dirinci, menukil pernyataan Imam al-Syafi’i
ia berkata:
http://irfanabunaveed.com/2013/09/04/bantahan-atas-dalih-pro-miss-world-i-inikan-negara-demokratis-harus-saling-menghargai-perbedaan/

3/7
27/2/2014

Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan « ‫ﻣﺟﻠس اﻟﻌﻠم اﻟﺷرﻋﻲ‬

‫وھﺬا اﻟﺘﻔﺼﯿﻞ ذﻛﺮه اﻹﻣﺎم اﻟﺸﺎﻓﻌﻲ – رﺣﻤﮫ ﷲ – ﻓﻲ )) رﺳﺎﻟﺘﮫ (( ﺣﯿﺚ ﺟﻌﻞ ﻟﮭﺬا اﻻﺧﺘﻼف اﻟﻤﺮﺣﻮم ً آﺧﺮ ، وھﻮ : اﻻﺧﺘﻼف‬
‫ﻗﺴﯿﻤﺎ‬
‫ً ﺑً ﻟﻢ‬
‫ﻧﺒﯿ‬
ّ
‫ﱠ‬
‫اﻟﻤﺤﺮم ، ﻓﻠﻤﺎ ﺳﺌﻞ – رﺣﻤﮫ ﷲ – ﻣﺎ اﻻﺧﺘﻼف اﻟﻤﺤﺮم ؟ ﻗﺎل: )) ﻛﻞ ﻣﺎ أﻗﺎم ﷲ ﺑﮫ اﻟﺤﺠﺔ ﻓﻲ ﻛﺘﺎﺑﮫ ، أو ﻋﻠﻰ ﻟﺴﺎن ّﮫ ﻣﻨﺼﻮﺻّﻨﺎ‬
‫ﺎ ﯿ‬
ِ
((‫ﯾﺤﻞ اﻻﺧﺘﻼف ﻓﯿﮫ ﻟﻤﻦ ﻋﻠﻤﮫ‬
‫ﱠ‬
“Perincian dalam masalah ini (perbedaan pendapat) dijelaskan Imam al-Syafi’i –rahimahullaahdalam kitab Al-Risaalah, ketika ia menjelaskan pembagian lain di samping perbedaan yang
dirahmati, yakni: perbedaan pendapat yang diharamkan. Dan ketika Imam al-Syafi’i ditanya,
apa yang dimaksud dengan perbedaan yang diharamkan? Ia menjawab: “Setiap perkara yang
hujjahnya sudah ditegaskan Allah dalam kitab suci-Nya atau melalui lisan Nabi-Nya dengan
nash-nash petunjuk yang jelas, yang tidak memperbolehkan adanya perbedaan pendapat bagi
orang-orang yang mengetahuinya”.[3]
Imam al-Syafi’i berdalil dengan firman Allah SWT:
ْ
ْ
‫ﺑ‬
‫ﺗ‬
َُ‫وﻣَﺮقِﯾﻦ ُﻮا َﺎب إﻻ ﻣَﻌﺪ ﻣﺎ ﺟْﮭﻢ‬
‫َ ﺎ ﱠ ﱠﺬ ُوﺗ اﻟﻜ َﱠِ ﻦََْ ﺎءُ َﺔ‬
‫ُ ّﻨ‬
‫َ َﻔَ اﻟَ أ ِ ﺘ ِ ْ ِ َ ﺗ اﻟﺒﯿ‬
ِ
“Dan tidaklah berpecah belah orang-orang yang didatangkan Al-Kitab (kepada mereka)
melainkan sesudah datang kepada mereka bukti yang nyata.” (QS. Al-Bayyinah [98]: 4)
Dan firman Allah SWT:
ْ
‫ََ ُﻮا ﱠﺬ َُﻮا ُْﻮا ﻣَﻌﺪ ﻣﺎ ﺟﺎءھﻢ ّﻨ ُِۚ َﮭﻢ َاب ﻋﻈﯿﻢ‬
‫أوﻟ ﻟ‬
ِ ‫ُ َﯿ ََُُٰ َﺬ‬
َ ُ َ
‫ﺑ‬
ٌ ٌَ ‫وﻻ ﺗﻜﻮﻧ ﻛﺎﻟََﺮﻗ و َﻔ ِ ﻦََْ ُ َﺎت وَﺌﻚ ْ ﻋ‬
‫اﺧﺘ‬
‫ﺗﻔ‬
‫اﻟﺒ‬
ِ َ ِ ْ ‫ِﯾﻦ ﱠ َ َﻠ‬
“Dan janganlah kamu menyerupai orang-orang yang bercerai-berai dan berselisih sesudah
datang keterangan yang jelas kepada mereka. mereka Itulah orang-orang yang mendapat
siksa yang berat.” (QS. Âli Imrân [3]: 105)
ْ ُ َ
‫ﻠﺘ‬
‫ﯾ َﻨ‬
َ ‫ﻗ‬
‫أ‬
‫َﱡﮭﺎِﯾﻦ ُﻮا ُ َﻮاﻣﯿﻦِ َاِﺎﻟﻘ ﺴۖ وﻻ ِﱠﻜﻢ ﺷﻨ َﻮم ٰﱠَُۚ اُﻮا ھَﻗﺮبﱠﻘَُٰﻮا اۚ إن َِ ِﻤﺎ‬
‫َﯾ اﻟﺬ َ ُ ﱠ ِ ََ ِ َِ ْ ُ َُْ ﻋﻠﻰ أ ِ ِ ُﻮ َ ِﻟَ ى واﺗ ﱠِ ا َ ﺒﯿﺮ ﺑ‬
‫أ‬
ْ ْ
ٌَ‫ﯾﺎَﱠَ آﻣﻨ ﻛﻮﻧﻮا ﻗِ ﱠ ﺷﮭﺪ ء ﺑ ْﻂ ََﺠﺮﻣْ َﺂن ٍ ََﻻ ﺗﻌﺪﻟﻮا ﻋﺪﻟ َْ ُ ْﻮۖ ﱠﻘ َ ﱠﱠ ﺧ‬
‫َُﻮن‬
َ‫ﺗﻌﻤﻠ‬
ْ
َ
“Wahai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang sentiasa
menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil, dan janganlah sekali-kali
kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. berlaku
adillah, karena adil itu lebih dekat kepada taqwa. dan bertaqwalah kepada Allah,
Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS Al-Mâ’idah [5] : 8)
Bagaimana Sikap Muslim Ketika Islam Telah Memutuskan Suatu Perkara?
‫ْﻨ‬
ِ‫أ‬
ْ ِ
‫ََّﻚ ﻻ ﯾ ُﻮن ﱠ ُﺤﻜﻤ ِﯿﻤﺎ ﺷﺠﺮَﮭﻢ ﺛََﺠﺪ ِﻲُﺴﮭﻢ ﺣﺮﺟﺎﱠَ ْﺖ وّﻤﻮا ِﻠﯿﻤﺎ‬
‫ْ ْ َ ِ ﻀﯿ َ ِﻠ ﺗ ﺴ‬
ِ َ ِ ََ ‫ﻓ‬
ْ ‫ﯾﺴ‬
َ
ً َ ُ ُ ََ‫َﻼ ورﺑ َُﺆﻣﻨَ ﺣﺘﻰ ﯾ ُ ﻮك َ َ َُُﻢ ﻻ ﯾُوا ﻓ َﻧﻔِ ًَ ﻣﻤﺎ ﻗ‬
َ
ِ ‫ٰ ّ َ ﻓ ََ ﺑﯿْﱠ‬
http://irfanabunaveed.com/2013/09/04/bantahan-atas-dalih-pro-miss-world-i-inikan-negara-demokratis-harus-saling-menghargai-perbedaan/

4/7
27/2/2014

Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan « ‫ﻣﺟﻠس اﻟﻌﻠم اﻟﺷرﻋﻲ‬

“Maka demi Tuhanmu, mereka (pada hakikatnya) tidak beriman hingga mereka menjadikan
kamu hakim terhadap perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka tidak merasa
berat dalam hati mereka terhadap putusan yang kamu berikan, dan mereka menerima
dengan sepenuhnya.” (QS. An-Nisaa’ [4]: 65)
Al-Hafizh al-Imam al-Thabari menafsirkan ayat ini:
= ‫“ﻓﻼ” ﻓﻠﯿﺲ اﻷﻣﺮ ﻛﻤﺎ ﯾﺰﻋﻤﻮن: أﻧﮭﻢ ﯾﺆﻣﻨﻮن ﺑﻤﺎ أﻧﺰل إﻟﯿﻚ، وھﻢ ﯾﺘﺤﺎﻛﻤﻮن إﻟﻰ اﻟﻄﺎﻏﻮت، ّون ﻋﻨﻚ إذا دﻋﻮا إﻟﯿﻚ ﯾﺎ ﻣﺤﻤﺪ‬
‫وﯾﺼﺪ‬
‫واﺳﺘﺄﻧﻒ اﻟﻘﺴﻢ ﺟﻞ ذﻛﺮه ﻓﻘﺎل:”ورﺑﻚ”، ﯾﺎ ﻣﺤﻤﺪ =”ﻻ ﯾﺆﻣﻨﻮن”، أي: ﻻ ﯾﺼﺪﻗﻮن ﺑﻲ وﺑﻚ وﺑﻤﺎ أﻧﺰل إﻟﯿﻚ =”ﺣﺘﻰ ﯾﺤﻜﻤﻮك ﻓﯿﻤﺎ ﺷﺠﺮ‬
‫ﺑﯿﻨﮭﻢ”، ﯾﻘﻮل: ﺣﺘﻰ ﯾﺠﻌﻠﻮك ﺣﻜﻤﺎ ﺑﯿﻨﮭﻢ ﻓﯿﻤﺎ اﺧﺘﻠﻂ ﺑﯿﻨﮭﻢ ﻣﻦ أﻣﻮرھﻢ‬
ً
“Frase fa laa (dan tidaklah) artinya tidak seperti apa yang mereka klaim: bahwa mereka
beriman terhadap apa yang diturunkan kepadamu (al-Qur’an) tapi berhukum kepada thaghutthaghut, dan memalingkan diri darimu ketika mereka menyerumu wahai Muhammad;
kemudian dipertegas sumpah dalam firman-Nya yang mulia: “Demi Rabb-mu” wahai
Muhammad; “mereka tidak beriman” yakni tidak membenarkan-Ku, dirimu dan terhadap apa
yang diwahyukan kepadamu; “hingga mereka menjadikan kamu hakim terhadap perkara yang
mereka perselisihkan” , artinya: “hingga mereka menjadikanmu hakim dalam perselisihan di
antara mereka dalam berbagai urusan.”
= ‫“ﺛﻢ ﻻ ﯾﺠﺪوا ﻓﻲ أﻧﻔﺴﮭﻢ ﺣﺮﺟﺎ ﻣﻤﺎ ﻗﻀﯿﺖ”، ﯾﻘﻮل: ﻻ ﯾﺠﺪوا ﻓﻲ أﻧﻔﺴﮭﻢ ًﺎ ﻣﻤﺎ ﻗﻀﯿﺖ. وإﻧﻤﺎ ﻣﻌﻨﺎه: ﺛﻢ ﻻ ﺗﺤﺮج أﻧﻔﺴﮭﻢ ﻣﻤﺎ ﻗﻀﯿﺖ‬
‫ﺿﯿﻘ‬
ً
َ
ّ َ
.‫أي: ﻻ ﺗﺄﺛﻢ ﺑﺈﻧﻜﺎرھﺎ ﻣﺎ ﻗﻀﯿﺖ، وﺷﻜﮭﺎ ﻓﻲ طﺎﻋﺘﻚ، وأن اﻟﺬي ﻗﻀﯿﺖ ﺑﮫ ﺑﯿﻨﮭﻢ ﺣﻖ ﻻ ﯾﺠﻮز ﻟﮭﻢ ﺧﻼﻓﮫ‬
‫ﱞ‬
“Kemudian mereka tidak merasa dalam hati mereka sesuatu keberatan terhadap putusan yang
kamu berikan”, yakni: tidak ada kesempitan dalam diri mereka terhadap keputusanmu. Dan
maknanya: kemudian tidak ada keterpaksaan dalam diri mereka menerima apa yang engkau
putuskan. Yakni tidak berbuat dosa dengan mengingkari apa yang engkau putuskan, dan
keputusanmu benar sehingga tidak diperbolehkan bagi mereka menyelisihinya.”
.‫“وﯾﺴﻠﻤﻮا ﺗﺴﻠﯿﻤﺎ”، ﯾﻘﻮل: ّﻤﻮا ﻟﻘﻀﺎﺋﻚ وﺣﻜﻤﻚ، ًﺎ ﻣﻨﮭﻢ ﺑﺎﻟﻄﺎﻋﺔ، وإﻗﺮارا ﻟﻚ ﺑﺎﻟﻨﺒﻮة ﺗﺴﻠﯿﻤﺎ‬
‫إذﻋﺎﻧ‬
‫وﯾﺴﻠ‬
ً
ً
“Dan mereka menerimanya dengan sepenuh hati ” artinya: dan mereka menerima keputusan
dan hukum darimu (Muhammad), ketundukan mereka demi keta’atan, dan sebagai pengakuan
terhadap dirimu yang mengemban nubuwwah dengan sepenuhnya.”[4]
Bertolak dari ayat yang agung ini, Syaikh Prof. Dr. Muhammad Amhazun menegaskan:
‫ﻟﻘﺪ ﻧﻔﻲ ﷲ ﻋﺰ وﺟﻞ اﻹﯾﻤﺎن ﻋﻦ اﻟﺬﯾﻦ ﻻ ﯾﺘﺤﺎﻛﻤﻮن إﻟﻰ ﺷﺮﻋﮫ، وﻻ ﯾﺮﺿﻮن ﺑﺤﻜﻤﮫ وﻗﻀﺎﺋﮫ‬
http://irfanabunaveed.com/2013/09/04/bantahan-atas-dalih-pro-miss-world-i-inikan-negara-demokratis-harus-saling-menghargai-perbedaan/

5/7
27/2/2014

Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan « ‫ﻣﺟﻠس اﻟﻌﻠم اﻟﺷرﻋﻲ‬

“Sungguh Allah SWT telah menafikan keimanan bagi orang-orang yang tidak mau berhukum
kepada syari’at-Nya, tidak ridha’ terhadap hukum-Nya dan keputusan-Nya.” [5]
Asy-Syaikh pun menukil penjelasan Imam Abu Bakr al-Jashshash yang berkata:
‫ﻓﻲ ھﺬه اﻵﯾﺔ دﻻﻟﺔ ﻋﻠﻰ أن ﻣﻦ ّ ًﺎ ﻣﻦ أواﻣﺮ ﷲ ﺗﻌﺎﻟﻰ أو أواﻣﺮ رﺳﻮﻟﮫ –ﺻﻠﻰ ﷲ ﻋﻠﯿﮫ وﺳﻠﻢ- ﻓﮭﻮ ﺧﺎرج ﻣﻦ اﻹﺳﻼم، ﺳﻮاء ّه ﻣﻦ‬
‫رد‬
‫رد ﺷﯿﺌ‬
-‫ﺟﮭﺔ اﻟﺸﻚ ﻓﯿﮫ أو ﻣﻦ ﺟﮭﺔ ﺗﺮك اﻟﻘﺒﻮل واﻻﻧﻘﯿﺎد واﻻﻣﺘﻨﺎع ﻋﻦ اﻟﺘﺴﻠﯿﻢ.. ﻷن ﷲ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﺣﻜﻢ ﺑﺄن ﻣﻦ ﻟﻢ ّﻢ ﻟﻠﻨﺒﻲ –ﺻﻠﻰ ﷲ ﻋﻠﯿﮫ وﺳﻠﻢ‬
‫ﯾﺴﻠ‬
.‫ﻗﻀﺎءه وﺣﻜﻤﮫ ﻟﯿﺲ ﻣﻦ أھﻞ اﻹﯾﻤﺎن‬
“Dalam ayat ini terdapat petunjuk bahwa barangsiapa menolak sesuatu dari perintah Allah atau
perintah Rasulullah SAW, maka ia keluar dari Islam, sama saja apakah menolak karena faktor
keraguan terhadapnya atau karena tidak mau menerima, tidak mau tunduk dan berserah diri…
Karena Allah SWT memvonis orang yang tidak mau menerima keputusan dan hukum dari Nabi
SAW sebagai orang yang tidak beriman.”[6]
Syaikh ‘Abdul Hamid al-Ju’bah menuturkan:
‫ً ، ﻷن اﻟﻔﺼﻞ ﺑﯿﻦ‬
‫إن اﻹﯾﻤﺎن ﯾﺤﺘﻢ ﻋﻠﯿﻨﺎ اﻟﺘﺴﻠﯿﻢ اﻟﻤﻄﻠﻖ ﺑﻜﻞ ﻣﺎ ﺣﻜﻢ ﷲ ﺑﮫ ، ﻓﺈﯾﻤﺎﻧﻨﺎ ﺑﺎ ً ﻟﻠﻮﺟﻮد ﻻ ﯾﻨﻔﺼﻞ ً ﻋﻦ إﯾﻤﺎﻧﻨﺎ ﺑﮫ ﻣﺸﺮﻋﺎ‬
‫إطﻼﻗﺎ‬
‫ﺧﺎﻟﻘﺎ‬
‫اﻷﻣﺮﯾﻦ ﺿﻼل واﻟﻌﯿﺎذ ﺑﺎ‬
“Sesungguhnya keimanan menuntut kita untuk tunduk secara mutlak terhadap hukum Allah,
dan keimanan kita kepada Allah sebagai Sang Pencipta segala hal yang ada tidak dapat
dipisahkan dari keimanan kita bahwa Allah adalah Yang Maha Membuat Hukum, karena
memisahkan kedua hal ini merupakan kesesatan, dan kita berlindung kepada Allah dari hal
ini.”[7]
Lantas, mengapa masih ragu untuk menolak ajang maksiat Miss World, yang semisalnya, dan
segala kemungkaran termasuk paham-paham sesat semisal Demokrasi jika Anda mengaku
sebagai seorang mukmin??

http://irfanabunaveed.com/2013/09/04/bantahan-atas-dalih-pro-miss-world-i-inikan-negara-demokratis-harus-saling-menghargai-perbedaan/

6/7
27/2/2014

Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan « ‫ﻣﺟﻠس اﻟﻌﻠم اﻟﺷرﻋﻲ‬

[1] Lihat: Al-Ahzaab fii Al-Islaam, Syaikh ‘Abdul Hamid al-Ju’bah – Risaalah Maajistiir
[2] Lihat: Diskursus Islam Politik Spiritual, KH. Drs. Hafizh Abdurrahman, MA.
[3] Lihat: Ar-Risaalah, Imam Muhammad bin Idris al-Syafi’i (hlm. 352), dinukil dari: AlTarakhkhush bi Masaa-il Al-Khilaaf: Dhawaabithuhu wa Aqwaal Al-‘Ulamaa fiihi,Syaikh Dr.
Khalid al-‘Arusiy.
[4] Lihat: Jaami’ al-Bayaan fii Ta’wiil al-Qur’aan, al-Hafizh al-Imam Abu Ja’far al-Thabari
(224-310 H)
[5] Lihat: Thaaghuut Al-‘Ashr, Syaikh Prof. Dr. Muhammad Amhazun dalam Majalah AlBayaan, No. 303.
[6] Lihat: Ahkaam Al-Qur’aan (hlm. 213-214), Imam Abu Bakr al-Jashshash.
[7] Lihat: Al-Ahzaab fii Al-Islaam, Syaikh ‘Abdul Hamid al-Ju’bah.

http://irfanabunaveed.com/2013/09/04/bantahan-atas-dalih-pro-miss-world-i-inikan-negara-demokratis-harus-saling-menghargai-perbedaan/

7/7

More Related Content

What's hot

Arbain nawawiyah
Arbain nawawiyahArbain nawawiyah
Arbain nawawiyahDimaryapati
 
Konsep istiqamah ags 2
Konsep istiqamah ags 2Konsep istiqamah ags 2
Konsep istiqamah ags 2Abdul Ghani
 
Salah paham thd ht
Salah paham thd htSalah paham thd ht
Salah paham thd htKafi Hidonis
 
Mengenal syirik kecil dan besar
Mengenal syirik kecil dan besarMengenal syirik kecil dan besar
Mengenal syirik kecil dan besarMuhsin Hariyanto
 
Id forty hadith_of_nawawi
Id forty hadith_of_nawawiId forty hadith_of_nawawi
Id forty hadith_of_nawawiMohd Nur Addin
 
Materi surat yunus dan maidah (samiul )
Materi surat yunus dan maidah (samiul )Materi surat yunus dan maidah (samiul )
Materi surat yunus dan maidah (samiul )Nisrokhah6
 
Presentasi Agama Islam
Presentasi Agama Islam Presentasi Agama Islam
Presentasi Agama Islam Meliana Atmika
 
2. memahami dua kalimat syahadat
2. memahami dua kalimat syahadat2. memahami dua kalimat syahadat
2. memahami dua kalimat syahadatSinggih Septiyan
 
Tauhid rububiyyah dan uluhiyyah
Tauhid rububiyyah dan  uluhiyyah Tauhid rububiyyah dan  uluhiyyah
Tauhid rububiyyah dan uluhiyyah Alvie Messi
 
Mata pelajaran fikih syahadat
Mata pelajaran fikih syahadatMata pelajaran fikih syahadat
Mata pelajaran fikih syahadatyadah
 

What's hot (19)

Tetap istiqamah
Tetap istiqamahTetap istiqamah
Tetap istiqamah
 
Arbain nawawiyah
Arbain nawawiyahArbain nawawiyah
Arbain nawawiyah
 
Konsep istiqamah ags 2
Konsep istiqamah ags 2Konsep istiqamah ags 2
Konsep istiqamah ags 2
 
Sti 1 akidah akhlak
Sti 1 akidah akhlakSti 1 akidah akhlak
Sti 1 akidah akhlak
 
Istiqamah
IstiqamahIstiqamah
Istiqamah
 
Salah paham thd ht
Salah paham thd htSalah paham thd ht
Salah paham thd ht
 
Mengenal syirik kecil dan besar
Mengenal syirik kecil dan besarMengenal syirik kecil dan besar
Mengenal syirik kecil dan besar
 
Jalan dakwah
Jalan dakwahJalan dakwah
Jalan dakwah
 
Adab perbezaan pendapat
Adab perbezaan pendapatAdab perbezaan pendapat
Adab perbezaan pendapat
 
Id forty hadith_of_nawawi
Id forty hadith_of_nawawiId forty hadith_of_nawawi
Id forty hadith_of_nawawi
 
Menjadi muslim sejati
Menjadi muslim sejatiMenjadi muslim sejati
Menjadi muslim sejati
 
Istiqomah 2
Istiqomah 2Istiqomah 2
Istiqomah 2
 
Materi surat yunus dan maidah (samiul )
Materi surat yunus dan maidah (samiul )Materi surat yunus dan maidah (samiul )
Materi surat yunus dan maidah (samiul )
 
Gibah
GibahGibah
Gibah
 
Presentasi Agama Islam
Presentasi Agama Islam Presentasi Agama Islam
Presentasi Agama Islam
 
2. memahami dua kalimat syahadat
2. memahami dua kalimat syahadat2. memahami dua kalimat syahadat
2. memahami dua kalimat syahadat
 
Tauhid rububiyyah dan uluhiyyah
Tauhid rububiyyah dan  uluhiyyah Tauhid rububiyyah dan  uluhiyyah
Tauhid rububiyyah dan uluhiyyah
 
Mata pelajaran fikih syahadat
Mata pelajaran fikih syahadatMata pelajaran fikih syahadat
Mata pelajaran fikih syahadat
 
Makna syahadat
Makna syahadatMakna syahadat
Makna syahadat
 

Viewers also liked

Presentacion laja businessconsulting copy
Presentacion laja businessconsulting copyPresentacion laja businessconsulting copy
Presentacion laja businessconsulting copyLajaBC
 
Ikt ikt ikt ikt
Ikt ikt ikt iktIkt ikt ikt ikt
Ikt ikt ikt iktkoldo1
 
Getting started with spanish ii
Getting started with spanish iiGetting started with spanish ii
Getting started with spanish iialleyhamlett
 
Consignas Feministas
Consignas FeministasConsignas Feministas
Consignas FeministasCaRock GH
 
Niveles de organizacion
Niveles de organizacionNiveles de organizacion
Niveles de organizacionvillasalamanca
 
Participation connect before and after the training session
Participation connect  before and after the training sessionParticipation connect  before and after the training session
Participation connect before and after the training sessionSimplify MyTraining.com
 
Restoring Fair Trade, Prosperity and Food Security - a presentation by Mike C...
Restoring Fair Trade, Prosperity and Food Security - a presentation by Mike C...Restoring Fair Trade, Prosperity and Food Security - a presentation by Mike C...
Restoring Fair Trade, Prosperity and Food Security - a presentation by Mike C...Ranch Foods Direct
 
Syntaks Presentasjon
Syntaks PresentasjonSyntaks Presentasjon
Syntaks Presentasjontialepsoe
 
In 5 vragen jouw wereld rond. Uniek.
In 5 vragen jouw wereld rond. Uniek.In 5 vragen jouw wereld rond. Uniek.
In 5 vragen jouw wereld rond. Uniek.Pieter D.J. Van Driel
 
Elizabeth marriott haarch presentation
Elizabeth marriott haarch presentationElizabeth marriott haarch presentation
Elizabeth marriott haarch presentationerm57
 

Viewers also liked (20)

Accidents
AccidentsAccidents
Accidents
 
Presentacion laja businessconsulting copy
Presentacion laja businessconsulting copyPresentacion laja businessconsulting copy
Presentacion laja businessconsulting copy
 
Ikt ikt ikt ikt
Ikt ikt ikt iktIkt ikt ikt ikt
Ikt ikt ikt ikt
 
Getting started with spanish ii
Getting started with spanish iiGetting started with spanish ii
Getting started with spanish ii
 
Acrostico adviento
Acrostico advientoAcrostico adviento
Acrostico adviento
 
Tristan
TristanTristan
Tristan
 
In t Be 1 - Pun
In t Be 1 - PunIn t Be 1 - Pun
In t Be 1 - Pun
 
Didaktikk hvem hva hvorfor
Didaktikk   hvem hva hvorforDidaktikk   hvem hva hvorfor
Didaktikk hvem hva hvorfor
 
Consignas Feministas
Consignas FeministasConsignas Feministas
Consignas Feministas
 
Niveles de organizacion
Niveles de organizacionNiveles de organizacion
Niveles de organizacion
 
Emilie
EmilieEmilie
Emilie
 
Diplomado Docencia Universitaria
Diplomado Docencia UniversitariaDiplomado Docencia Universitaria
Diplomado Docencia Universitaria
 
T2preliminaresbinariosfeb Jun2009uc
T2preliminaresbinariosfeb Jun2009ucT2preliminaresbinariosfeb Jun2009uc
T2preliminaresbinariosfeb Jun2009uc
 
Itoypreterites
ItoypreteritesItoypreterites
Itoypreterites
 
Participation connect before and after the training session
Participation connect  before and after the training sessionParticipation connect  before and after the training session
Participation connect before and after the training session
 
Restoring Fair Trade, Prosperity and Food Security - a presentation by Mike C...
Restoring Fair Trade, Prosperity and Food Security - a presentation by Mike C...Restoring Fair Trade, Prosperity and Food Security - a presentation by Mike C...
Restoring Fair Trade, Prosperity and Food Security - a presentation by Mike C...
 
Syntaks Presentasjon
Syntaks PresentasjonSyntaks Presentasjon
Syntaks Presentasjon
 
In 5 vragen jouw wereld rond. Uniek.
In 5 vragen jouw wereld rond. Uniek.In 5 vragen jouw wereld rond. Uniek.
In 5 vragen jouw wereld rond. Uniek.
 
Elizabeth marriott haarch presentation
Elizabeth marriott haarch presentationElizabeth marriott haarch presentation
Elizabeth marriott haarch presentation
 
Tener
TenerTener
Tener
 

Similar to TITLE

Jauhi thâghût yang bernama kebebasan
Jauhi thâghût yang bernama kebebasanJauhi thâghût yang bernama kebebasan
Jauhi thâghût yang bernama kebebasanMuhsin Hariyanto
 
Do you believe in democracy?
Do you believe in democracy?Do you believe in democracy?
Do you believe in democracy?siauwfelix
 
Kaedah kedua dalam al qawaid al-fiqhiyyah(keyakinan tidak boleh dihilangkan
Kaedah kedua dalam al qawaid al-fiqhiyyah(keyakinan tidak boleh dihilangkanKaedah kedua dalam al qawaid al-fiqhiyyah(keyakinan tidak boleh dihilangkan
Kaedah kedua dalam al qawaid al-fiqhiyyah(keyakinan tidak boleh dihilangkanUzairi Azali
 
Menepis persepsi salah tentang ht
Menepis persepsi salah tentang htMenepis persepsi salah tentang ht
Menepis persepsi salah tentang htAditya Hayuningtyas
 
PEMBATAL-PEMBATAL KEISLAMAN.pdf
PEMBATAL-PEMBATAL KEISLAMAN.pdfPEMBATAL-PEMBATAL KEISLAMAN.pdf
PEMBATAL-PEMBATAL KEISLAMAN.pdfSarahNadhila2
 
Antara ahlus sunnah dan salafiyah
Antara ahlus sunnah dan salafiyahAntara ahlus sunnah dan salafiyah
Antara ahlus sunnah dan salafiyahpebriyanti
 
29. 33020210160_Farah Nur Umayah.pdf
29. 33020210160_Farah Nur Umayah.pdf29. 33020210160_Farah Nur Umayah.pdf
29. 33020210160_Farah Nur Umayah.pdfRINIRISDAYANTI0125
 
Studi isalam hal hal yang membatalkan islam
Studi isalam hal hal yang membatalkan islamStudi isalam hal hal yang membatalkan islam
Studi isalam hal hal yang membatalkan islamDwi Febrianto
 
Koreksi atas salah kaprah pemahaman tentang rahmatan li al-âlamîn
Koreksi atas salah kaprah pemahaman tentang rahmatan li al-âlamînKoreksi atas salah kaprah pemahaman tentang rahmatan li al-âlamîn
Koreksi atas salah kaprah pemahaman tentang rahmatan li al-âlamînMuhsin Hariyanto
 
Ke arah memperkasa ulama nusantara
Ke arah memperkasa ulama nusantaraKe arah memperkasa ulama nusantara
Ke arah memperkasa ulama nusantaraAbdul Ghani
 
Inti Ajaran Islam
Inti Ajaran IslamInti Ajaran Islam
Inti Ajaran Islaminfomiftah
 
Antara ahlus sunnah dan salafiyah
Antara ahlus sunnah dan salafiyahAntara ahlus sunnah dan salafiyah
Antara ahlus sunnah dan salafiyahArdian DP
 
46 usrah dan dakwah al-banna
46 usrah dan dakwah   al-banna46 usrah dan dakwah   al-banna
46 usrah dan dakwah al-bannaNajmi Mie
 
Sampaikan dari ku walau 1 ayat (AGAMA)
Sampaikan dari ku walau 1 ayat (AGAMA)Sampaikan dari ku walau 1 ayat (AGAMA)
Sampaikan dari ku walau 1 ayat (AGAMA)sanita16
 

Similar to TITLE (20)

Jauhi thâghût yang bernama kebebasan
Jauhi thâghût yang bernama kebebasanJauhi thâghût yang bernama kebebasan
Jauhi thâghût yang bernama kebebasan
 
Prinsip-prinsip Utama Ahlussunnah wal Jama'ah
Prinsip-prinsip Utama Ahlussunnah wal Jama'ahPrinsip-prinsip Utama Ahlussunnah wal Jama'ah
Prinsip-prinsip Utama Ahlussunnah wal Jama'ah
 
Do you believe in democracy?
Do you believe in democracy?Do you believe in democracy?
Do you believe in democracy?
 
Aqidah salaf dan khalaf ust hasrizal
Aqidah salaf dan khalaf ust hasrizalAqidah salaf dan khalaf ust hasrizal
Aqidah salaf dan khalaf ust hasrizal
 
Sistem khalifah - Slide pendek
Sistem khalifah - Slide pendekSistem khalifah - Slide pendek
Sistem khalifah - Slide pendek
 
Kaedah kedua dalam al qawaid al-fiqhiyyah(keyakinan tidak boleh dihilangkan
Kaedah kedua dalam al qawaid al-fiqhiyyah(keyakinan tidak boleh dihilangkanKaedah kedua dalam al qawaid al-fiqhiyyah(keyakinan tidak boleh dihilangkan
Kaedah kedua dalam al qawaid al-fiqhiyyah(keyakinan tidak boleh dihilangkan
 
Menepis persepsi salah tentang ht
Menepis persepsi salah tentang htMenepis persepsi salah tentang ht
Menepis persepsi salah tentang ht
 
PEMBATAL-PEMBATAL KEISLAMAN.pdf
PEMBATAL-PEMBATAL KEISLAMAN.pdfPEMBATAL-PEMBATAL KEISLAMAN.pdf
PEMBATAL-PEMBATAL KEISLAMAN.pdf
 
Definisi ijma
Definisi ijmaDefinisi ijma
Definisi ijma
 
Antara ahlus sunnah dan salafiyah
Antara ahlus sunnah dan salafiyahAntara ahlus sunnah dan salafiyah
Antara ahlus sunnah dan salafiyah
 
29. 33020210160_Farah Nur Umayah.pdf
29. 33020210160_Farah Nur Umayah.pdf29. 33020210160_Farah Nur Umayah.pdf
29. 33020210160_Farah Nur Umayah.pdf
 
Studi isalam hal hal yang membatalkan islam
Studi isalam hal hal yang membatalkan islamStudi isalam hal hal yang membatalkan islam
Studi isalam hal hal yang membatalkan islam
 
Koreksi atas salah kaprah pemahaman tentang rahmatan li al-âlamîn
Koreksi atas salah kaprah pemahaman tentang rahmatan li al-âlamînKoreksi atas salah kaprah pemahaman tentang rahmatan li al-âlamîn
Koreksi atas salah kaprah pemahaman tentang rahmatan li al-âlamîn
 
Ke arah memperkasa ulama nusantara
Ke arah memperkasa ulama nusantaraKe arah memperkasa ulama nusantara
Ke arah memperkasa ulama nusantara
 
Inti Ajaran Islam
Inti Ajaran IslamInti Ajaran Islam
Inti Ajaran Islam
 
Contoh hadis ahad
Contoh hadis ahadContoh hadis ahad
Contoh hadis ahad
 
dauroh.pptx
dauroh.pptxdauroh.pptx
dauroh.pptx
 
Antara ahlus sunnah dan salafiyah
Antara ahlus sunnah dan salafiyahAntara ahlus sunnah dan salafiyah
Antara ahlus sunnah dan salafiyah
 
46 usrah dan dakwah al-banna
46 usrah dan dakwah   al-banna46 usrah dan dakwah   al-banna
46 usrah dan dakwah al-banna
 
Sampaikan dari ku walau 1 ayat (AGAMA)
Sampaikan dari ku walau 1 ayat (AGAMA)Sampaikan dari ku walau 1 ayat (AGAMA)
Sampaikan dari ku walau 1 ayat (AGAMA)
 

More from Rizky Faisal

Sisi lain hitler yang jarang diungkap
Sisi lain hitler yang jarang diungkapSisi lain hitler yang jarang diungkap
Sisi lain hitler yang jarang diungkapRizky Faisal
 
Akibat krisis ukraina
Akibat krisis ukrainaAkibat krisis ukraina
Akibat krisis ukrainaRizky Faisal
 
Aktivitas politik menuju perubahan yang hakiki
Aktivitas politik menuju perubahan yang hakikiAktivitas politik menuju perubahan yang hakiki
Aktivitas politik menuju perubahan yang hakikiRizky Faisal
 
Membangun negara tanpa pajak dan hutang
Membangun negara tanpa pajak dan hutangMembangun negara tanpa pajak dan hutang
Membangun negara tanpa pajak dan hutangRizky Faisal
 
Sejahtera tanpa pajak
Sejahtera tanpa pajakSejahtera tanpa pajak
Sejahtera tanpa pajakRizky Faisal
 
Membiayai negara tanpa pajak
Membiayai negara tanpa pajakMembiayai negara tanpa pajak
Membiayai negara tanpa pajakRizky Faisal
 
Negara pajak menindas rakyat
Negara pajak   menindas rakyatNegara pajak   menindas rakyat
Negara pajak menindas rakyatRizky Faisal
 
Tanpa pajak, negara bisa mensejahterakan rakyat
Tanpa pajak, negara bisa mensejahterakan rakyatTanpa pajak, negara bisa mensejahterakan rakyat
Tanpa pajak, negara bisa mensejahterakan rakyatRizky Faisal
 
Jangan salahkan masyarakat tak memilih
Jangan salahkan masyarakat tak memilihJangan salahkan masyarakat tak memilih
Jangan salahkan masyarakat tak memilihRizky Faisal
 
Kehancuran dunia penyebab dan solusinya (tafsir qs al rum[30]- 41)
Kehancuran dunia  penyebab dan solusinya (tafsir qs al rum[30]- 41)Kehancuran dunia  penyebab dan solusinya (tafsir qs al rum[30]- 41)
Kehancuran dunia penyebab dan solusinya (tafsir qs al rum[30]- 41)Rizky Faisal
 
Indonesia menuju ‘negara korporasi’
Indonesia menuju ‘negara korporasi’Indonesia menuju ‘negara korporasi’
Indonesia menuju ‘negara korporasi’Rizky Faisal
 
Rezim al saud dan inkuisisi menjelang ajalnya
Rezim al saud dan inkuisisi menjelang ajalnyaRezim al saud dan inkuisisi menjelang ajalnya
Rezim al saud dan inkuisisi menjelang ajalnyaRizky Faisal
 
Krisis keuangan di amerika
Krisis keuangan di amerikaKrisis keuangan di amerika
Krisis keuangan di amerikaRizky Faisal
 
Khilafah bukan sekadar romantisme sejarah
Khilafah bukan sekadar romantisme sejarahKhilafah bukan sekadar romantisme sejarah
Khilafah bukan sekadar romantisme sejarahRizky Faisal
 
Selain syariah, terbukti gagal
Selain syariah, terbukti gagalSelain syariah, terbukti gagal
Selain syariah, terbukti gagalRizky Faisal
 
Hip banjarmasin praktisi kesehatan kalsel bongkar topeng bpjs
Hip banjarmasin   praktisi kesehatan kalsel bongkar topeng bpjsHip banjarmasin   praktisi kesehatan kalsel bongkar topeng bpjs
Hip banjarmasin praktisi kesehatan kalsel bongkar topeng bpjsRizky Faisal
 
Jadwal mc diskusi ke islaman senin malam al furqon pnp 2014 maret
Jadwal mc diskusi ke islaman senin malam al furqon pnp 2014 maretJadwal mc diskusi ke islaman senin malam al furqon pnp 2014 maret
Jadwal mc diskusi ke islaman senin malam al furqon pnp 2014 maretRizky Faisal
 
Demi agama melarikan diri dari fitnah
Demi agama melarikan diri dari fitnahDemi agama melarikan diri dari fitnah
Demi agama melarikan diri dari fitnahRizky Faisal
 
Hti bandung desak tutup total tempat hiburan malam!
Hti bandung desak tutup total tempat hiburan malam!Hti bandung desak tutup total tempat hiburan malam!
Hti bandung desak tutup total tempat hiburan malam!Rizky Faisal
 

More from Rizky Faisal (20)

Sisi lain hitler yang jarang diungkap
Sisi lain hitler yang jarang diungkapSisi lain hitler yang jarang diungkap
Sisi lain hitler yang jarang diungkap
 
Akibat krisis ukraina
Akibat krisis ukrainaAkibat krisis ukraina
Akibat krisis ukraina
 
Aktivitas politik menuju perubahan yang hakiki
Aktivitas politik menuju perubahan yang hakikiAktivitas politik menuju perubahan yang hakiki
Aktivitas politik menuju perubahan yang hakiki
 
Membangun negara tanpa pajak dan hutang
Membangun negara tanpa pajak dan hutangMembangun negara tanpa pajak dan hutang
Membangun negara tanpa pajak dan hutang
 
Sejahtera tanpa pajak
Sejahtera tanpa pajakSejahtera tanpa pajak
Sejahtera tanpa pajak
 
Membiayai negara tanpa pajak
Membiayai negara tanpa pajakMembiayai negara tanpa pajak
Membiayai negara tanpa pajak
 
Negara pajak menindas rakyat
Negara pajak   menindas rakyatNegara pajak   menindas rakyat
Negara pajak menindas rakyat
 
Tanpa pajak
Tanpa pajakTanpa pajak
Tanpa pajak
 
Tanpa pajak, negara bisa mensejahterakan rakyat
Tanpa pajak, negara bisa mensejahterakan rakyatTanpa pajak, negara bisa mensejahterakan rakyat
Tanpa pajak, negara bisa mensejahterakan rakyat
 
Jangan salahkan masyarakat tak memilih
Jangan salahkan masyarakat tak memilihJangan salahkan masyarakat tak memilih
Jangan salahkan masyarakat tak memilih
 
Kehancuran dunia penyebab dan solusinya (tafsir qs al rum[30]- 41)
Kehancuran dunia  penyebab dan solusinya (tafsir qs al rum[30]- 41)Kehancuran dunia  penyebab dan solusinya (tafsir qs al rum[30]- 41)
Kehancuran dunia penyebab dan solusinya (tafsir qs al rum[30]- 41)
 
Indonesia menuju ‘negara korporasi’
Indonesia menuju ‘negara korporasi’Indonesia menuju ‘negara korporasi’
Indonesia menuju ‘negara korporasi’
 
Rezim al saud dan inkuisisi menjelang ajalnya
Rezim al saud dan inkuisisi menjelang ajalnyaRezim al saud dan inkuisisi menjelang ajalnya
Rezim al saud dan inkuisisi menjelang ajalnya
 
Krisis keuangan di amerika
Krisis keuangan di amerikaKrisis keuangan di amerika
Krisis keuangan di amerika
 
Khilafah bukan sekadar romantisme sejarah
Khilafah bukan sekadar romantisme sejarahKhilafah bukan sekadar romantisme sejarah
Khilafah bukan sekadar romantisme sejarah
 
Selain syariah, terbukti gagal
Selain syariah, terbukti gagalSelain syariah, terbukti gagal
Selain syariah, terbukti gagal
 
Hip banjarmasin praktisi kesehatan kalsel bongkar topeng bpjs
Hip banjarmasin   praktisi kesehatan kalsel bongkar topeng bpjsHip banjarmasin   praktisi kesehatan kalsel bongkar topeng bpjs
Hip banjarmasin praktisi kesehatan kalsel bongkar topeng bpjs
 
Jadwal mc diskusi ke islaman senin malam al furqon pnp 2014 maret
Jadwal mc diskusi ke islaman senin malam al furqon pnp 2014 maretJadwal mc diskusi ke islaman senin malam al furqon pnp 2014 maret
Jadwal mc diskusi ke islaman senin malam al furqon pnp 2014 maret
 
Demi agama melarikan diri dari fitnah
Demi agama melarikan diri dari fitnahDemi agama melarikan diri dari fitnah
Demi agama melarikan diri dari fitnah
 
Hti bandung desak tutup total tempat hiburan malam!
Hti bandung desak tutup total tempat hiburan malam!Hti bandung desak tutup total tempat hiburan malam!
Hti bandung desak tutup total tempat hiburan malam!
 

TITLE

  • 1. 27/2/2014 Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan « ‫ﻣﺟﻠس اﻟﻌﻠم اﻟﺷرﻋﻲ‬ Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan byIrfan Abu Naveed Dalih I: “Inikan Negara Demokratis, Jadi Harus Saling Menghargai” Bantahan-Bantahan Argumentatif: Perselisihan: Wajib Dikembalikan Kepada Kebenaran Dalil Kebenaran –dalam Islam- tidak ditentukan oleh suara terbanyak, inilah salah satu perbedaan prinsipil antara Islam dan ajaran Demokrasi yang jelas sesat menyesatkan. Allah ‘Azza wa Jalla telah memerintahkan kita jika berbeda pendapat, harus dikembalikan pada al-Qur’an dan alSunnah. ُ ْ ‫َﱡﮭﺎِﯾﻦ ُ َ ُﻮا ََ ُﻮا اﻟﺮ ﺳﻮَِﻟﻲ َﻣﺮ ﻣﻨۖ َْﺎزﻋﺘِﻲ ﺷﻲَﱡوَﻰ ِ واﻟﺮ ﺳﻮِن ُُ ُﻮن ﺑِ َﻮم‬ ‫ْﯿ‬ ‫ه‬ ْْ ْ َ ‫ا ِ ﱠ َ وأ ْ َِْﺈن ﺗﻨ ْ ٍَُ ُ إ ﱠ ﱠ ل إ ْ ِ ِﺎ‬ ِ‫ﯾﺎَﱠَ آﻣﻨﻮا أطﯿﻌ ﱠ وأطﯿﻌ ُ لُو ِْ ْﻜﻢََُِﻢ ﻓ ْ ء ﻓﺮد ِﻟ ا َ ُِْ ﻛﻨﺘﻢ ﺗﺆﻣﻨَ ﱠ واﻟ‬ ‫أ‬ ِ َ ‫َﯾ اﻟﺬ‬ ‫اﻷ ُ ﻓ‬ َ ِٰ ْ ُْ‫اﻵﺧﺮِﻟﻚْﺮَﺣ‬ ً ‫َ ﺧﯿ وأ َﻦ ﺗ‬ ‫ِۚ َ ٌ ْ ﺴ َﺄوﯾﻼ‬ ََ ‫ذ‬ ِ “Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allâh dan ta’atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allâh (Al-Qur’ân) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allâh dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.” (QS. Al-Nisâ’ [4]: 59) Imam Ibnu Qayyim berkata: “Ini adalah dalil qath’i yang menunjukkan wajibnya mengembalikan semua perselisihan yang terjadi di kalangan manusia dalam perkara agama kepada Allah dan Rasul-Nya tidak kepada selain Allah dan Rasul-Nya.” http://irfanabunaveed.com/2013/09/04/bantahan-atas-dalih-pro-miss-world-i-inikan-negara-demokratis-harus-saling-menghargai-perbedaan/ 1/7
  • 2. 27/2/2014 Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan « ‫ﻣﺟﻠس اﻟﻌﻠم اﻟﺷرﻋﻲ‬ Al-Hafizh Ibnu Katsir berkata dalam kitab tafsirnya: ‫وھﺬا أﻣﺮ ﻣﻦ ﷲ ﻋﺰ وﺟﻞ ﺑﺄن ﻛﻞ ﺷﻲء ﺗﻨﺎزع اﻟﻨﺎس ﻓﯿﮫ ﻣﻦ أﺻﻮل اﻟﺪﯾﻦ وﻓﺮوﻋﮫ أن ﯾﺮد اﻟﺘﻨﺎزع ﻓﻲ ذﻟﻚ إﻟﻰ اﻟﻜﺘﺎب واﻟﺴﻨﺔ‬ “Ini adalah perintah dari Allah Subhanahu wa Ta’ala agar supaya setiap sesuatu yang diperselisihkan oleh manusia baik itu masalah prinsip-prinsip agama maupun cabang-cabangnya dikembalikan kepada Al-Qur’an dan As-Sunnah.” Al-Hafizh Ibn Katsir menukil dalil firman Allah Subhanahu wa Ta’ala lainnya: ْ ‫ْ ﺘﻠ‬ ‫َ اﺧُﻢ ِ ْ ْ ء ﻓ ُِﻟ ﱠ‬ ‫َ َْ ﻓ ِ ٍَ ُْ إ ا‬ ِ ‫وﻣﺎ َﻔﺘِﯿﮫ ﻣﻦ ﺷﻲَﺤﻜﻤَﻰ‬ ‫ُ ﮫ‬ “Tentang sesuatu apapun kamu berselisih maka putusannya (terserah) kepada Allah.” (QS. Al-Syuura [42]: 10) Al-Hafizh Ibnu Katsir –rahimahullaah-: ‫ﻓﻤﺎ ﺣﻜﻢ ﺑﮫ اﻟﻜﺘﺎب واﻟﺴﻨﺔ وﺷﮭﺪا ﻟﮫ ﺑﺎﻟﺼﺤﺔ ﻓﮭﻮ اﻟﺤﻖ وﻣﺎذا ﺑﻌﺪ اﻟﺤﻖ إﻻ اﻟﻀﻼل وﻟﮭﺬا ﻗﺎل ﺗﻌﺎﻟﻰ ” إن ﻛﻨﺘﻢ ﺗﺆﻣﻨﻮن ﺑﺎ واﻟﯿﻮم اﻵﺧﺮ ” أي‬ ‫ردوا اﻟﺨﺼﻮﻣﺎت واﻟﺠﮭﺎﻻت إﻟﻰ ﻛﺘﺎب ﷲ وﺳﻨﺔ رﺳﻮﻟﮫ ﻓﺘﺤﺎﻛﻤﻮا إﻟﯿﮭﻤﺎ ﻓﯿﻤﺎ ﺷﺠﺮ ﺑﯿﻨﻜﻢ إن ﻛﻨﺘﻢ ﺗﺆﻣﻨﻮن ﺑﺎ واﻟﯿﻮم اﻵﺧﺮ ﻓﺪل ﻋﻠﻰ أن ﻣﻦ ﻟﻢ‬ ‫ﯾﺘﺤﺎﻛﻢ ﻓﻲ ﻣﺤﻞ اﻟﻨﺰاع إﻟﻰ اﻟﻜﺘﺎب واﻟﺴﻨﺔ وﻻ ﯾﺮﺟﻊ إﻟﯿﮭﻤﺎ ﻓﻲ ذﻟﻚ ﻓﻠﯿﺲ ﻣﺆﻣﻨﺎ ﺑﺎ وﻻ ﺑﺎﻟﯿﻮم اﻵﺧﺮ وﻗﻮﻟﮫ ” ذﻟﻚ ﺧﯿﺮ أي اﻟﺘﺤﺎﻛﻢ إﻟﻰ ﻛﺘﺎب‬ ‫ﷲ ” وﺳﻨﺔ رﺳﻮﻟﮫ واﻟﺮﺟﻮع إﻟﯿﮭﻤﺎ ﻓﻲ ﻓﺼﻞ اﻟﻨﺰاع ﺧﯿﺮ وأﺣﺴﻦ ﺗﺄوﯾﻼ أي وأﺣﺴﻦ ﻋﺎﻗﺒﺔ وﻣﺂﻻ‬ “Maka apa saja yang telah dihukumi oleh Al-Qur’an dan As-Sunnah dan yang telah disaksikan oleh keduanya sebagai kebenaran maka itulah kebenaran, dan apa lagi setelah kebenaran itu jika bukan kesesatan? Karena Allah Ta’aalaa berfirman: “jika kalian beriman kepada Allah dan Hari Akhir” yakni kembalikan perselisihan-perselisihan dan ketidaktahuan kepada Al-Qur’an dan Sunnah Rasul-Nya, maka berhukumlah dengan keduanya dalam hal apa yang kalian perselisihkan “jika kalian beriman kepada Allah dan Hari Akhir”, maka hal itu menjukkan bahwa siapa saja yang tidak mau berhukum kepada Al-Qur’an dan As-Sunnah ketika timbul perselisihan dan tidak kembali kepada keduanya dalam menyelesaikannya maka ia bukanlah orang yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, dan frase firman-Nya “yang demikian itu lebih utama” yakni berhukum dengan Kitabullaah dan Sunnah Rasul-Nya dan kembali kepada petunjuk keduanya dalam menyelesaikan perselisihan dan “dan lebih baik akibatnya” yakni lebih baik akibat dan kesudahannya.” Syaikh ‘Abdul Hamid al-Ju’bah menuturkan: ْ ‫ه‬ ‫َﺈن ﺗﻨ ْ ٍَُ ُ إ ﱠ ﱠ‬ ً ‫و ﻗﻮﻟﮫ ﺗﻌﺎﻟﻰ : ََُِِﻲ ﺷﻲَﱡوَﻰ ِ واﻟﺮ ﺳﻮل” و ﻏﯿﺮھﺎ ﻣﻦ اﻵﯾﺎت اﻟﺘﻲ دﻟﺖ ﺑﺸﻜﻞ ﻗﺎطﻊ ﻋﻠﻰ ﺟﻌﻞ اﻟﻜﺘﺎب و اﻟﺴﻨﺔ‬ ُِ َ ‫“َْﺎزﻋﺘﻢ ﻓ ْ ء ﻓﺮد ِﻟ ا‬ ‫ﻓ‬ ‫أﺻﻼ‬ . ‫و ً ﻟﻸﺣﻜﺎم اﻟﺸﺮﻋﯿﺔ‬ ‫ﻣﺮﺟﻌﺎ‬ http://irfanabunaveed.com/2013/09/04/bantahan-atas-dalih-pro-miss-world-i-inikan-negara-demokratis-harus-saling-menghargai-perbedaan/ 2/7
  • 3. 27/2/2014 Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan « ‫ﻣﺟﻠس اﻟﻌﻠم اﻟﺷرﻋﻲ‬ “Dan firman Allah SWT “jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allâh (Al-Qur’ân) dan Rasul (sunnahnya)” dan ayat-ayat al-Qur’an yang lainnya menunjukkan secara tegas (qath’iy) wajibnya menjadikan al-Qur’an dan al-Sunnah sebagai asas dan rujukan hukum-hukum Islam.”[1] Lebih jelasnnya, KH. Drs. Hafizh ‘Abdurrahman, MA menuturkan: “Konsep Kebenaran Islam tak ditentukan oleh pendapat mayoritas orang, namun ditentukan oleh pandangan yang paling ashwab (benar). Meskipun hanya dikemukakan hanya oleh satu orang. Dalam masalah Hukum Syara’, pandangan yang paling benar ditentukan oleh kekuatan dalil, meskipun hanya dikemukakan oleh seorang ‘ulama. Karena itu untuk menentukan kebenaran pandangan (atas suatu perkara), tidak dikembalikan kepada mayoritas atau minoritas ‘ulama yang menyatakannya, melainkan dikembalikan kepada hujjah siapakah yang lebih kuat.”[2] Maka gugurlah argumentasi kaum sekularis yang menjustifikasi kemungkaran Miss World dengan alasan: “Inikah Negara Demokratis… harus saling menghargai pendapat dan bertoleransi.” Kami katakan: “Demokrasi itu sendiri paham sesat, maka dalih yang Anda pakai untuk membenarkan penyelenggaraan Miss World sudah gugur dari asasnya. Dan pendapat yang jelas-jelas bertentangan dengan syari’at Al-Qur’an dan As-Sunnah tertolak dan wajib ditolak karena jelas pasi sesat menyesatkan.” Perbedaan Pendapat yang Tercela Syaikh Dr. Khalid al-‘Arusiy –Pembantu Rektor Fakultas Syari’ah Universitas Umm al-Quraa’menjelaskan bahwa perbedaan pendapat itu harus dirinci, menukil pernyataan Imam al-Syafi’i ia berkata: http://irfanabunaveed.com/2013/09/04/bantahan-atas-dalih-pro-miss-world-i-inikan-negara-demokratis-harus-saling-menghargai-perbedaan/ 3/7
  • 4. 27/2/2014 Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan « ‫ﻣﺟﻠس اﻟﻌﻠم اﻟﺷرﻋﻲ‬ ‫وھﺬا اﻟﺘﻔﺼﯿﻞ ذﻛﺮه اﻹﻣﺎم اﻟﺸﺎﻓﻌﻲ – رﺣﻤﮫ ﷲ – ﻓﻲ )) رﺳﺎﻟﺘﮫ (( ﺣﯿﺚ ﺟﻌﻞ ﻟﮭﺬا اﻻﺧﺘﻼف اﻟﻤﺮﺣﻮم ً آﺧﺮ ، وھﻮ : اﻻﺧﺘﻼف‬ ‫ﻗﺴﯿﻤﺎ‬ ‫ً ﺑً ﻟﻢ‬ ‫ﻧﺒﯿ‬ ّ ‫ﱠ‬ ‫اﻟﻤﺤﺮم ، ﻓﻠﻤﺎ ﺳﺌﻞ – رﺣﻤﮫ ﷲ – ﻣﺎ اﻻﺧﺘﻼف اﻟﻤﺤﺮم ؟ ﻗﺎل: )) ﻛﻞ ﻣﺎ أﻗﺎم ﷲ ﺑﮫ اﻟﺤﺠﺔ ﻓﻲ ﻛﺘﺎﺑﮫ ، أو ﻋﻠﻰ ﻟﺴﺎن ّﮫ ﻣﻨﺼﻮﺻّﻨﺎ‬ ‫ﺎ ﯿ‬ ِ ((‫ﯾﺤﻞ اﻻﺧﺘﻼف ﻓﯿﮫ ﻟﻤﻦ ﻋﻠﻤﮫ‬ ‫ﱠ‬ “Perincian dalam masalah ini (perbedaan pendapat) dijelaskan Imam al-Syafi’i –rahimahullaahdalam kitab Al-Risaalah, ketika ia menjelaskan pembagian lain di samping perbedaan yang dirahmati, yakni: perbedaan pendapat yang diharamkan. Dan ketika Imam al-Syafi’i ditanya, apa yang dimaksud dengan perbedaan yang diharamkan? Ia menjawab: “Setiap perkara yang hujjahnya sudah ditegaskan Allah dalam kitab suci-Nya atau melalui lisan Nabi-Nya dengan nash-nash petunjuk yang jelas, yang tidak memperbolehkan adanya perbedaan pendapat bagi orang-orang yang mengetahuinya”.[3] Imam al-Syafi’i berdalil dengan firman Allah SWT: ْ ْ ‫ﺑ‬ ‫ﺗ‬ َُ‫وﻣَﺮقِﯾﻦ ُﻮا َﺎب إﻻ ﻣَﻌﺪ ﻣﺎ ﺟْﮭﻢ‬ ‫َ ﺎ ﱠ ﱠﺬ ُوﺗ اﻟﻜ َﱠِ ﻦََْ ﺎءُ َﺔ‬ ‫ُ ّﻨ‬ ‫َ َﻔَ اﻟَ أ ِ ﺘ ِ ْ ِ َ ﺗ اﻟﺒﯿ‬ ِ “Dan tidaklah berpecah belah orang-orang yang didatangkan Al-Kitab (kepada mereka) melainkan sesudah datang kepada mereka bukti yang nyata.” (QS. Al-Bayyinah [98]: 4) Dan firman Allah SWT: ْ ‫ََ ُﻮا ﱠﺬ َُﻮا ُْﻮا ﻣَﻌﺪ ﻣﺎ ﺟﺎءھﻢ ّﻨ ُِۚ َﮭﻢ َاب ﻋﻈﯿﻢ‬ ‫أوﻟ ﻟ‬ ِ ‫ُ َﯿ ََُُٰ َﺬ‬ َ ُ َ ‫ﺑ‬ ٌ ٌَ ‫وﻻ ﺗﻜﻮﻧ ﻛﺎﻟََﺮﻗ و َﻔ ِ ﻦََْ ُ َﺎت وَﺌﻚ ْ ﻋ‬ ‫اﺧﺘ‬ ‫ﺗﻔ‬ ‫اﻟﺒ‬ ِ َ ِ ْ ‫ِﯾﻦ ﱠ َ َﻠ‬ “Dan janganlah kamu menyerupai orang-orang yang bercerai-berai dan berselisih sesudah datang keterangan yang jelas kepada mereka. mereka Itulah orang-orang yang mendapat siksa yang berat.” (QS. Âli Imrân [3]: 105) ْ ُ َ ‫ﻠﺘ‬ ‫ﯾ َﻨ‬ َ ‫ﻗ‬ ‫أ‬ ‫َﱡﮭﺎِﯾﻦ ُﻮا ُ َﻮاﻣﯿﻦِ َاِﺎﻟﻘ ﺴۖ وﻻ ِﱠﻜﻢ ﺷﻨ َﻮم ٰﱠَُۚ اُﻮا ھَﻗﺮبﱠﻘَُٰﻮا اۚ إن َِ ِﻤﺎ‬ ‫َﯾ اﻟﺬ َ ُ ﱠ ِ ََ ِ َِ ْ ُ َُْ ﻋﻠﻰ أ ِ ِ ُﻮ َ ِﻟَ ى واﺗ ﱠِ ا َ ﺒﯿﺮ ﺑ‬ ‫أ‬ ْ ْ ٌَ‫ﯾﺎَﱠَ آﻣﻨ ﻛﻮﻧﻮا ﻗِ ﱠ ﺷﮭﺪ ء ﺑ ْﻂ ََﺠﺮﻣْ َﺂن ٍ ََﻻ ﺗﻌﺪﻟﻮا ﻋﺪﻟ َْ ُ ْﻮۖ ﱠﻘ َ ﱠﱠ ﺧ‬ ‫َُﻮن‬ َ‫ﺗﻌﻤﻠ‬ ْ َ “Wahai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang sentiasa menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil, dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada taqwa. dan bertaqwalah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS Al-Mâ’idah [5] : 8) Bagaimana Sikap Muslim Ketika Islam Telah Memutuskan Suatu Perkara? ‫ْﻨ‬ ِ‫أ‬ ْ ِ ‫ََّﻚ ﻻ ﯾ ُﻮن ﱠ ُﺤﻜﻤ ِﯿﻤﺎ ﺷﺠﺮَﮭﻢ ﺛََﺠﺪ ِﻲُﺴﮭﻢ ﺣﺮﺟﺎﱠَ ْﺖ وّﻤﻮا ِﻠﯿﻤﺎ‬ ‫ْ ْ َ ِ ﻀﯿ َ ِﻠ ﺗ ﺴ‬ ِ َ ِ ََ ‫ﻓ‬ ْ ‫ﯾﺴ‬ َ ً َ ُ ُ ََ‫َﻼ ورﺑ َُﺆﻣﻨَ ﺣﺘﻰ ﯾ ُ ﻮك َ َ َُُﻢ ﻻ ﯾُوا ﻓ َﻧﻔِ ًَ ﻣﻤﺎ ﻗ‬ َ ِ ‫ٰ ّ َ ﻓ ََ ﺑﯿْﱠ‬ http://irfanabunaveed.com/2013/09/04/bantahan-atas-dalih-pro-miss-world-i-inikan-negara-demokratis-harus-saling-menghargai-perbedaan/ 4/7
  • 5. 27/2/2014 Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan « ‫ﻣﺟﻠس اﻟﻌﻠم اﻟﺷرﻋﻲ‬ “Maka demi Tuhanmu, mereka (pada hakikatnya) tidak beriman hingga mereka menjadikan kamu hakim terhadap perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka tidak merasa berat dalam hati mereka terhadap putusan yang kamu berikan, dan mereka menerima dengan sepenuhnya.” (QS. An-Nisaa’ [4]: 65) Al-Hafizh al-Imam al-Thabari menafsirkan ayat ini: = ‫“ﻓﻼ” ﻓﻠﯿﺲ اﻷﻣﺮ ﻛﻤﺎ ﯾﺰﻋﻤﻮن: أﻧﮭﻢ ﯾﺆﻣﻨﻮن ﺑﻤﺎ أﻧﺰل إﻟﯿﻚ، وھﻢ ﯾﺘﺤﺎﻛﻤﻮن إﻟﻰ اﻟﻄﺎﻏﻮت، ّون ﻋﻨﻚ إذا دﻋﻮا إﻟﯿﻚ ﯾﺎ ﻣﺤﻤﺪ‬ ‫وﯾﺼﺪ‬ ‫واﺳﺘﺄﻧﻒ اﻟﻘﺴﻢ ﺟﻞ ذﻛﺮه ﻓﻘﺎل:”ورﺑﻚ”، ﯾﺎ ﻣﺤﻤﺪ =”ﻻ ﯾﺆﻣﻨﻮن”، أي: ﻻ ﯾﺼﺪﻗﻮن ﺑﻲ وﺑﻚ وﺑﻤﺎ أﻧﺰل إﻟﯿﻚ =”ﺣﺘﻰ ﯾﺤﻜﻤﻮك ﻓﯿﻤﺎ ﺷﺠﺮ‬ ‫ﺑﯿﻨﮭﻢ”، ﯾﻘﻮل: ﺣﺘﻰ ﯾﺠﻌﻠﻮك ﺣﻜﻤﺎ ﺑﯿﻨﮭﻢ ﻓﯿﻤﺎ اﺧﺘﻠﻂ ﺑﯿﻨﮭﻢ ﻣﻦ أﻣﻮرھﻢ‬ ً “Frase fa laa (dan tidaklah) artinya tidak seperti apa yang mereka klaim: bahwa mereka beriman terhadap apa yang diturunkan kepadamu (al-Qur’an) tapi berhukum kepada thaghutthaghut, dan memalingkan diri darimu ketika mereka menyerumu wahai Muhammad; kemudian dipertegas sumpah dalam firman-Nya yang mulia: “Demi Rabb-mu” wahai Muhammad; “mereka tidak beriman” yakni tidak membenarkan-Ku, dirimu dan terhadap apa yang diwahyukan kepadamu; “hingga mereka menjadikan kamu hakim terhadap perkara yang mereka perselisihkan” , artinya: “hingga mereka menjadikanmu hakim dalam perselisihan di antara mereka dalam berbagai urusan.” = ‫“ﺛﻢ ﻻ ﯾﺠﺪوا ﻓﻲ أﻧﻔﺴﮭﻢ ﺣﺮﺟﺎ ﻣﻤﺎ ﻗﻀﯿﺖ”، ﯾﻘﻮل: ﻻ ﯾﺠﺪوا ﻓﻲ أﻧﻔﺴﮭﻢ ًﺎ ﻣﻤﺎ ﻗﻀﯿﺖ. وإﻧﻤﺎ ﻣﻌﻨﺎه: ﺛﻢ ﻻ ﺗﺤﺮج أﻧﻔﺴﮭﻢ ﻣﻤﺎ ﻗﻀﯿﺖ‬ ‫ﺿﯿﻘ‬ ً َ ّ َ .‫أي: ﻻ ﺗﺄﺛﻢ ﺑﺈﻧﻜﺎرھﺎ ﻣﺎ ﻗﻀﯿﺖ، وﺷﻜﮭﺎ ﻓﻲ طﺎﻋﺘﻚ، وأن اﻟﺬي ﻗﻀﯿﺖ ﺑﮫ ﺑﯿﻨﮭﻢ ﺣﻖ ﻻ ﯾﺠﻮز ﻟﮭﻢ ﺧﻼﻓﮫ‬ ‫ﱞ‬ “Kemudian mereka tidak merasa dalam hati mereka sesuatu keberatan terhadap putusan yang kamu berikan”, yakni: tidak ada kesempitan dalam diri mereka terhadap keputusanmu. Dan maknanya: kemudian tidak ada keterpaksaan dalam diri mereka menerima apa yang engkau putuskan. Yakni tidak berbuat dosa dengan mengingkari apa yang engkau putuskan, dan keputusanmu benar sehingga tidak diperbolehkan bagi mereka menyelisihinya.” .‫“وﯾﺴﻠﻤﻮا ﺗﺴﻠﯿﻤﺎ”، ﯾﻘﻮل: ّﻤﻮا ﻟﻘﻀﺎﺋﻚ وﺣﻜﻤﻚ، ًﺎ ﻣﻨﮭﻢ ﺑﺎﻟﻄﺎﻋﺔ، وإﻗﺮارا ﻟﻚ ﺑﺎﻟﻨﺒﻮة ﺗﺴﻠﯿﻤﺎ‬ ‫إذﻋﺎﻧ‬ ‫وﯾﺴﻠ‬ ً ً “Dan mereka menerimanya dengan sepenuh hati ” artinya: dan mereka menerima keputusan dan hukum darimu (Muhammad), ketundukan mereka demi keta’atan, dan sebagai pengakuan terhadap dirimu yang mengemban nubuwwah dengan sepenuhnya.”[4] Bertolak dari ayat yang agung ini, Syaikh Prof. Dr. Muhammad Amhazun menegaskan: ‫ﻟﻘﺪ ﻧﻔﻲ ﷲ ﻋﺰ وﺟﻞ اﻹﯾﻤﺎن ﻋﻦ اﻟﺬﯾﻦ ﻻ ﯾﺘﺤﺎﻛﻤﻮن إﻟﻰ ﺷﺮﻋﮫ، وﻻ ﯾﺮﺿﻮن ﺑﺤﻜﻤﮫ وﻗﻀﺎﺋﮫ‬ http://irfanabunaveed.com/2013/09/04/bantahan-atas-dalih-pro-miss-world-i-inikan-negara-demokratis-harus-saling-menghargai-perbedaan/ 5/7
  • 6. 27/2/2014 Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan « ‫ﻣﺟﻠس اﻟﻌﻠم اﻟﺷرﻋﻲ‬ “Sungguh Allah SWT telah menafikan keimanan bagi orang-orang yang tidak mau berhukum kepada syari’at-Nya, tidak ridha’ terhadap hukum-Nya dan keputusan-Nya.” [5] Asy-Syaikh pun menukil penjelasan Imam Abu Bakr al-Jashshash yang berkata: ‫ﻓﻲ ھﺬه اﻵﯾﺔ دﻻﻟﺔ ﻋﻠﻰ أن ﻣﻦ ّ ًﺎ ﻣﻦ أواﻣﺮ ﷲ ﺗﻌﺎﻟﻰ أو أواﻣﺮ رﺳﻮﻟﮫ –ﺻﻠﻰ ﷲ ﻋﻠﯿﮫ وﺳﻠﻢ- ﻓﮭﻮ ﺧﺎرج ﻣﻦ اﻹﺳﻼم، ﺳﻮاء ّه ﻣﻦ‬ ‫رد‬ ‫رد ﺷﯿﺌ‬ -‫ﺟﮭﺔ اﻟﺸﻚ ﻓﯿﮫ أو ﻣﻦ ﺟﮭﺔ ﺗﺮك اﻟﻘﺒﻮل واﻻﻧﻘﯿﺎد واﻻﻣﺘﻨﺎع ﻋﻦ اﻟﺘﺴﻠﯿﻢ.. ﻷن ﷲ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﺣﻜﻢ ﺑﺄن ﻣﻦ ﻟﻢ ّﻢ ﻟﻠﻨﺒﻲ –ﺻﻠﻰ ﷲ ﻋﻠﯿﮫ وﺳﻠﻢ‬ ‫ﯾﺴﻠ‬ .‫ﻗﻀﺎءه وﺣﻜﻤﮫ ﻟﯿﺲ ﻣﻦ أھﻞ اﻹﯾﻤﺎن‬ “Dalam ayat ini terdapat petunjuk bahwa barangsiapa menolak sesuatu dari perintah Allah atau perintah Rasulullah SAW, maka ia keluar dari Islam, sama saja apakah menolak karena faktor keraguan terhadapnya atau karena tidak mau menerima, tidak mau tunduk dan berserah diri… Karena Allah SWT memvonis orang yang tidak mau menerima keputusan dan hukum dari Nabi SAW sebagai orang yang tidak beriman.”[6] Syaikh ‘Abdul Hamid al-Ju’bah menuturkan: ‫ً ، ﻷن اﻟﻔﺼﻞ ﺑﯿﻦ‬ ‫إن اﻹﯾﻤﺎن ﯾﺤﺘﻢ ﻋﻠﯿﻨﺎ اﻟﺘﺴﻠﯿﻢ اﻟﻤﻄﻠﻖ ﺑﻜﻞ ﻣﺎ ﺣﻜﻢ ﷲ ﺑﮫ ، ﻓﺈﯾﻤﺎﻧﻨﺎ ﺑﺎ ً ﻟﻠﻮﺟﻮد ﻻ ﯾﻨﻔﺼﻞ ً ﻋﻦ إﯾﻤﺎﻧﻨﺎ ﺑﮫ ﻣﺸﺮﻋﺎ‬ ‫إطﻼﻗﺎ‬ ‫ﺧﺎﻟﻘﺎ‬ ‫اﻷﻣﺮﯾﻦ ﺿﻼل واﻟﻌﯿﺎذ ﺑﺎ‬ “Sesungguhnya keimanan menuntut kita untuk tunduk secara mutlak terhadap hukum Allah, dan keimanan kita kepada Allah sebagai Sang Pencipta segala hal yang ada tidak dapat dipisahkan dari keimanan kita bahwa Allah adalah Yang Maha Membuat Hukum, karena memisahkan kedua hal ini merupakan kesesatan, dan kita berlindung kepada Allah dari hal ini.”[7] Lantas, mengapa masih ragu untuk menolak ajang maksiat Miss World, yang semisalnya, dan segala kemungkaran termasuk paham-paham sesat semisal Demokrasi jika Anda mengaku sebagai seorang mukmin?? http://irfanabunaveed.com/2013/09/04/bantahan-atas-dalih-pro-miss-world-i-inikan-negara-demokratis-harus-saling-menghargai-perbedaan/ 6/7
  • 7. 27/2/2014 Bantahan Atas Dalih Pro Miss World (I): Inikan Negara Demokratis, Harus Saling Menghargai Perbedaan « ‫ﻣﺟﻠس اﻟﻌﻠم اﻟﺷرﻋﻲ‬ [1] Lihat: Al-Ahzaab fii Al-Islaam, Syaikh ‘Abdul Hamid al-Ju’bah – Risaalah Maajistiir [2] Lihat: Diskursus Islam Politik Spiritual, KH. Drs. Hafizh Abdurrahman, MA. [3] Lihat: Ar-Risaalah, Imam Muhammad bin Idris al-Syafi’i (hlm. 352), dinukil dari: AlTarakhkhush bi Masaa-il Al-Khilaaf: Dhawaabithuhu wa Aqwaal Al-‘Ulamaa fiihi,Syaikh Dr. Khalid al-‘Arusiy. [4] Lihat: Jaami’ al-Bayaan fii Ta’wiil al-Qur’aan, al-Hafizh al-Imam Abu Ja’far al-Thabari (224-310 H) [5] Lihat: Thaaghuut Al-‘Ashr, Syaikh Prof. Dr. Muhammad Amhazun dalam Majalah AlBayaan, No. 303. [6] Lihat: Ahkaam Al-Qur’aan (hlm. 213-214), Imam Abu Bakr al-Jashshash. [7] Lihat: Al-Ahzaab fii Al-Islaam, Syaikh ‘Abdul Hamid al-Ju’bah. http://irfanabunaveed.com/2013/09/04/bantahan-atas-dalih-pro-miss-world-i-inikan-negara-demokratis-harus-saling-menghargai-perbedaan/ 7/7