2. Sistem Kelistrikan Sepeda Motor
• Sistem Penerangan & body
• Sistem pengapian
• Sistem pembangkit listrik & pengisian
• Sistem starter
• Sistem pengukuran & indikator
Sistem kelistrikan merupakan sebuah
rangkaian untuk melaksanakan sebuah fungsi
yang membutuhkan aliran listrik. Sistem
kelistrikan pada sepeda motor terdiri dari
beberapa macam antara lain :
4. Sistem Penerangan & body
• Lampu depan
• Lampu belakang
• Lampu Sein & Hazard
• Klakson
• Alarm
• Switch
• Baterai / aki
• Kabel
• Relay
• Fuse
Sistem penerangan & body motor adalah segala
fitur yang terdapat pada body motor, termasuk
didalamnya:
5. Sistem pengapian
Sistem pengapian motor mensuplai percikan api yang
timbul karena perbedaan pada tegangan yang berada
pada dua elektroda busi, ketika celah platina busi
terbuka. Percikan api tersebut yang menyebabkan
terjadinya pembakaran pada ruang bakar.
6. Sistem pembangkit listrik & pengisian
Sistem pembangkit listrik berfungsi untuk memenuhi
kebutuhan listrik pada motor.
•
Spul bertugas sebagai pembangkit energi listrik
layaknya generator yang sumbernya berasal dari
putaran mesin yang menghasilkan arus listrik yang
kemudian dialirkan ke baterai/aki.
•
Sementara regulator mengatur tegangan pengisian dari
spul agar tidak terjadi over charging.
7. Sistem starter
Sistem starter digunakan pada sepeda motor untuk
menghidupkan mesin. Sistem starter memakai elektrik
yang bisa mengubah tenaga listrik menjadi tenaga
mekanik, kemudian tenaga tersebut digunakan untuk
memutar poros pada engkol.
10. Sistem pengukuran & indikator
•Speedometer
•Fuel level gauge
•Indikator lampu sein
•Indikator lampu jauh
•Indikator check engine
•Tacho meter
•Jarak tempuh kendaraan
Sistem pengukuran bergerak secara otomatis dengan
sistem elektrik. Kabel atau sensor yang digunakan untuk
mengukur / mendeteksi kondisi pada objek memberikan
signal yang kemudian ditampilkan pada indikator yang
didisplay pada meter assy. Indikator tersebut antara lain :