SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
PANCASILA DALAM
KONTEKS SEJARAH
BANGSA INDONESIA
Abad V berdiri kerajaan kutai (kaltim) dan tarumanegara (jabar)
abad ke-7 kerajaan sriwijaya (sumatra) mengadakan hub dgn cina dan india
tahun 1293 kerajaan majapahit, wilayah kekuasanya meliputi indonesia sekarang + (daerah
malaka; pahang, langkasuka, trenggano dan tuimasik) mengadakan hubungan dengan
burma & kamboja
kitab sotasoma gubahan Empu Tantular;” tunggal ika tan hana dharma mangrwa”
kemudian menjadi semboyan negara indonesia; “ bhinneka tunggal ika”.
kerajaan-kerajaan kecil sblm majapahit : isyana (IV), kalingga (VII), sanjaya (VIII), syailendra
(VIII-IX), darmawangsa (X), airlangga (XI), kediri (XII), singosari (XIII)
kerajaan-kerajaan islam: samudra pasai (XIII), aceh (XIV), demak bintoro, jailolo, ternate,
tidore & bacan (XVI), goa dan mataram (XVII)
Mas a Kej ayaan
NILAI-NILAI PANCASILA DALAM
SEJARAH BANGSA INDONESIA
Add a footer 2
Sejarah Perjuangan Bangsa
Indonesia
• Pancasila sebagai dasar negara
Indonesia , sebelum disahkan pada
18 Agustus 1945 oleh PPKI , nilai-
nilai tersebut telah ada sebelum
bangsa Indonesia mendirikan
negara, yang telah melekat dalam
kehidupan sehari-hari sebagai
pandangan hidup masyarakat.
Add a footer 3
FR
• Nilai-nilai tersebut kemudian
dirumuskan sebagai materi
Pancasila secara formal yang
dilakukan melalui beberapa proses
yaitu pada sidang BPUPKI pertama,
sidang panitia 9, sidang BPUPKI
kedua, dan akhirnya disahkan secara
yuridis sebagai dasar filsafat negara
Indonesia
Add a footer 4
FR
Bagaimana sejarah
perjuangan bangsa
Indonesia?
• Proses terbentuknya negara indonesia
melalui proses sejarah yang cukup
panjang yaitu sejak zaman karajaan-
kerajaan.
Zaman Kutai
• Kerajaan Kutai adalah kerajaan tertua di
Indonesia.Kerajaan ini terketak di sungai
Mahakam, Kalimantan Timur.Pada tahun
400 M, masyarakat Kutai membuka
zaman sejarah Indonesia untuk pertama
kalinya menampilkan nilai-nilai sosial,
politik, dan ketuhanan dalam bentuk
kerajaan, kenduri, serta sedekah kepada
para Brahmana.
Add a footer 5
FR
zaman Sriwijaya
• Kerajaan Sriwijaya berdiri pada abad ke-7 M. kerajaan ini
terletak di Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan.
• Menurut Mr.M.Yamin Indonesia terbentuk melalui 3 tahap
yaitu :
 Zaman Sriwijaya dibawah Wangsa Syailendra (600-1400), yang bercirikan
kedaulatan .
 Zaman Majapahit (1293-1525) yang bercirikan keprabuan .
 Negara kebangsaan modern yaitu negara Indonesia merdeka (sekarang
proklamasi 17 Agustus 1945) (Sekretariat Negara RI 1995:11) .
Add a footer 6
FR
• Pada saat itu kerajaan dalam menjalankan
system negaranya tidak dapat dilepaskan
dengan nilai ketuhanan. Cita-cita tentang
kesejahteraan bersama dalam suatu
negara pada kerajaan Sriwijaya yaitu
berbunyi marvual vanua Criwijaya
siddhayatra subhiksa yang artinya suatu
cita-cita negara yang adil dan makmur.
Add a footer 7
FR
Zaman Kerajaan-kerajaan
Sebelum Majapahit
• Sebelum kerajaan Majapahit berdiri sebagai suatu kerajaan
yang memancangkan nilai-nilai nasionalisme, telah muncul
kerajaan di Jawa Tengah dan jawa timur secara silih berganti.
Kerajaan Kalingga pada abad ke VII, Sanjaya abad ke VIII yang
ikut membantu membangun candi Kalasan untuk Dewa Tara
dan sebuah wihara untuk pendeta Budha didirikan di jawa
tengah bersama dengan dinasti Syailendra abad ke VII dan
IX. Refleksi puncak budaya dari Jawa Tengah dalam periode
kerajan-kerajaan tersebut adalah dibangunnya candi
Borobudur dan candi Prambanan.
Add a footer 8
FR
Add a footer 9
Selain kerajaan-kerajaan di Jawa Tengah tersebut
di Jawa Timur munculah kerajaan-kerajaan Isana
pada abad ke IX, Darmawangsa abad ke X, Airlangga
abad ke XI. Agama yang diakui oleh kerajaan adalah
Budha, Wisnu, dan agama syiwa yang hidup
berdampingan secara damai. Raja Airlangga memiliki
sikap toleransi dalam beragama dengan mengadakan
hubungan dagang dan bekerjasama dengan
Benggala, Chola,dan Champa serta perhatian
kerjahteraan pertanian bagi rakyat dengan dengan
membangun tanggul & waduk.hal ini menunjukan
nilai-nila kemanusiaan.
FR
Kerajaan Majapahit
• Pada tahun 1923 berdirilah kerajaan Majapahit di bawah
pemerintahan raja Hayam Wuruk dengan Majapatih Gajah
Mada yang dibantu oleh Laksamana Nala, wilayah kekuasaan
Majapahit semasa jayanya itu membentang dari semenanjung
melayu sampai Irian barat melalui Kalimantan Utara. Pada buku
Sutasoma karangan Empu Tantular terdapat istilah Pancasila
dengan makna persatuan nasional yaitu Bhineka Tunggal Ika
Tan Hana Dharma Mangrua artinya walaupun berbeda namun
satu jua. Sumpah palapa yang diucapkan oleh Mahapatih
Gajah Mada berisi cita-cita mempersatukan seluruh nusantara
raya.
• Kerajaan Majapahit mempunyai nilai hubungan bertetangga
dengan baik dan nilai musyawarah mufakat yang dilakukan oleh
sistem pemerintahannya.
Add a footer 10
FR
Zaman Penjajahan
• Setelah Majapahit runtuh pada abad XVI maka
berkembanglah agama islam dan kerajaan islam seperti
Demak dan mulailah berdatangan orang eropa yang ingin
mencari rempah-rempah. Pada awalnya bangsa portugis
berdagang, namun lama-kelaman mulai menunjukan
peranannya dalam bidang perdagangan yang meningkat
menjadi praktek penjajahan misalnya Malaka pada tahun
1511.
• pada akhir abad ke XVI bangsa Belanda datang ke Indonesia
dengan mendirikan suatu perkumpulan dagang yang
bernama VOC (Verenigde Oost Indische Compaignie).
• Karena praktek VOC penuh dengan paksaan sehingga
mendapatkan perlawanan dari rakyat dan kerajaan-kerajaan.
mulai memuncak ketika belanda menerapkan system
monopoli melalui tanam paksa (1830-1870).
Add a footer 11
FR
Kebangkitan Nasional
• Pada abad XX dipanggung politik internasional terjadilah pergolakan
kebangkitan dunia timur, di Indonesia kebangkitan nasional(1908)
dipelopori oleh dr.Wahidin Sudirohusodo dengan Budi Utomo. Budi Utomo
yang didirikan pada tanggal 20 Oktober 1908 merupakan pelopor
pergerakan nasional, setelah itu munculah Sarekat Dagang Islam(1909),
• Kemudian diganti dengan Sarekat Islam(1911)di bawah H.O.S.
Cokroaminoto, Indische Partij(1913),yang dipimpin oleh tiga serangkai
yaitu: Douwes Deker, Ciptimangunkusumo, KI Hajar Dewantoro Pada tahun
1927 munculah Partai Nasional Indonesia yang dipelopori oleh Soekarno,
Ciptomangunkusumo, Sartono, dan tokoh lainnya. Perjuangan kesatuan
nasional kemudian diikuti dengan Sumpah Pemuda tanggal 20 Oktober
1928, yang isinya satu bahasa, satu bangsa, dan satu tanah air Indonesia.
Add a footer 12
FR
Zaman Penjajahan Jepang
• Pada tanggal 29 April 1945 bersamaan dengan hari ulang
tahun Kaisar Jepang beliau memberikan hadiah kepada
bangsa Indonesia yaitu kemerdekaan tanpa syarat.
• Untuk mendapatkan simpati dan dukungan dari bangsa
Indonesia maka dibentuklah suatu badan yang menyelidiki
usaha-usaha persiapan kemerdekaan Indonesia yaitu Badan
Penyelidik Usaha Usaha Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI)
atau Dokuritu Zyumbi Tioosakai yang diketuai oleh Dr. K.R.T.
Radjiman Wediodiningrat, dan beranggotakan 60 orang yang
berasal dari pulau Jawa,Sumatra, Maluku, Sulawesi dan
beberapa orang peranakan Eropa, Cina dan Arab.
Add a footer 13
FR
Seperti apakah Kronologi Sejarah
Perumusan Pancasila sebagai
Dasar Filsafat Negara?
• Sidang BPUPKI Pertama
Dalam upaya merumuskan Pancasila
sebagai dasar negara yang resmi, terdapat
usulan-usulan pribadi yang dikemukakan
dalam Badan Penyelidik Usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia
Mr. Muh. Yamin (29 Mei 1945)
• Dalam pidatonya tanggal 29 Mei 1945 Muh.
Yamin mengusulkan calon rumusan dasar
negara sebagai berikut :
• I. Peri kebangsaan
• II.Peri kemanusian
• III. Peri Ketuhanan
• IV. Peri kerakyatan (permusyawaratan,
peerwakilan, kebijaksanaan)
• V. Kesejahteraan rakyat (keadilan sosial).
Add a footer 14
FR
• Prof. Dr. Supomo (31 Mei 1945)
Dalam pidatonya Prof. Dr. Supomo
mengemukakan teori-teori negara sebagai
berikut:
• 1. Teori negara prseorangan(individualis)
• 2. Paham negara kelas(class theory)
• 3. Paham negara integralistik.
• Ir. Soekarno (1 Juni 1945)
Dalam hal ini Ir. Soekarno menyampaikan
dasar negara yang terdiri atas lima prinsip
yang rumusanya yaitu:
• 1.Nasionalisme (kebangsaan Indonesia)
• 2.Internasionalisme (peri kemanusiaan)
• 3.Kesejahteraan sosial
• 4. Ketuhanan yang Maha Esa
Add a footer 15
FR
• Sidang BPUPKI kedua
Dalam sidang ini dibentuk panitia kecil yang
terdiri dari 9 orang dan popular disebut dengan
“panitia sembilan” yang anggotanya adalah
sebagai berikut:
1. Ir. Soekarno
2. Wachid Hasyim
3. Mr. Muh. Yamin
4. Mr. Maramis
5. Drs. Moh. Hatta
6. Mr. Soebarjo
7. Kyai Abdul Kahar Muzakir
8. Abikoesmo Tjokrosoejoso
9. Haji Agus Salim
• Panitia sembilan ini mengadakan pertemuan
secara sempurna dan mencapai suatu hasil baik
yaitu suatu persetujuan antara golongan islam
dengan golongan kebangsaan. Adapun naskah
preambule yang disusun oleh panitia sembilan
tersebut pada bagian terakhir adalah sebagai
berikut :
• “Maka disusunlah kemerdekaan bangsa
Indonesia itu dalam suatu hukum dasar negara
Indonesia, yang terbentuk dalam suatu negara
Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat
dengan berdasar kepada : Ketuhanan dengan
kewajiban menjalankan syari’at islam bagi
pemeluk-pemeluknya, menurut dasar
kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan
Indonesia dan kerakyatan yang dipimpin oleh
hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan
perwakilan sreta dengan mewujudkan suatu
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”
Add a footer 16
FR
• Setelah sidang tersebut dibentuklah panitia kecil
yaitu panitia sembilan. Panitia sembilan
bersidang tanggal 22 Juni 1945 dan
menghasilkan kesepakatan yang dituangkan
dalam Mukadimah Hukum Dasar, alinea keempat
dalam rumusan dasar negara sebagai berikut:
• Ketuhanan dengan berkewajiban menjalankan
syariat Islam bagi pemeluk-
pemeluknya.
• Kemanusiaan yang adil dan beradab.
• Persatuan Indonesia.
• Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanan
dalam permusyawaratan/perwakilan.
• Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
• Moh. Yamin mempopulerkan kesepakatan
tersebut dengan nama Piagam Jakarta.
• Pada sidang kedua BPUPKI tgl 10 Juli 1945
dibicarakan mengenai materi undang-undang
dasar dan penjelasannya. Sidang kedua ini juga
berhasil menentukan bentuk negara Indonesia
yaitu Republik.
• Seiring berjalannya waktu,
• dibentuklah PPKI yang bertugas melanjutkan
tugas BPUPKI.
Seiring dengan kekalahan Jepang, para pemuda
mendesaak agar kemerdekaan dilaksanakan
secepatnya tanpa menunggu janji Jepang,
akhirnya Soekarno-Hatta bersedia
memproklamasikan kemerdekaan Indonesia
pada tanggal 17 Agustus 1945 atas nama bangsa
Indonesia.
Add a footer 17
FR
• Dalam sidang BPUPKI kedua ini pemakaian
istilah hukum dasar diganti dengan istilah
undang-undang dasar.
• Susunan Undang Undang Dasar yang
diusulkan terdiri atas tiga bagian yaitu :
1. Pernyataan Indonesia merdeka, yang
berupa dakwaan dimuka dunia atas
Penjajahan Belanda .
2. Pembukaan yang didalamnya terkandung
dasar negara Pancasila
3. Pasal-pasal Undang Undang Dasar.
• Kronologi Sejarah Pembukaan
UUD 1945
• Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan
Indonesia BPUPKI yang dibentuk pada tanggal 29
April 1945 merupakan badan yang merancang
konstitusi 1945. Selama sesi pertama yang
berlangsung dari 28 Mei – 1 Juni 1945, Ir.
Soekarno menyampaikan gagasan “Dasar
Negara”, bernama Pancasila.
• Pada tanggal 22 Juni 1945, 38 anggota Sembilan
BPUPKI membentuk sebuah komite yang terdiri
dari 9 orang untuk merancang Piagam Jakarta,
yang akan menjadi teks pembukaan UUD 1945
Setelah penghapusan frasa “kewajiban untuk
melaksanakan Syariah Islam bagi penganutnya
“Piagam Jakarta naskah ke naskah pembukaan
UUD 1945 yang disahkan pada tanggal 18
Agustus 1945 oleh Panitia Persiapan
Kemerdekaan Indonesia PPKI.
Add a footer 18
FR
• Periode untuk 1945 “18 Agustus 1945 – 27
Desember 1949”
• Pada periode 1945-1950, UUD 1945 tidak dapat
dilaksanakan sepenuhnya karena Indonesia sedang
sibuk memperjuangan kemerdekaan.Titah No. X Wakil
Presiden pada 16 Oktober 1945 memutuskan bahwa
kekuasaan legislatif diserahkan kepada KNIP, karena
Majelis dan Parlemen belum terbentuk. 14 November
1945 Semi-Presiden Kabinet dibentuk(“Semi-
Parlementer”) yang pertama, sehingga acara ini
mengalami perubahan pertama sistem pemerintahan
Indonesia untuk 1945
• Periode Diberlakukanya Konstitusi
RIS 1949 “27 Desember 1949 – 17
Agustus 1950”
• Pada saat ini pemerintah Indonesia adalah
sistem parlementer.Bentuk pemerintahan
dan bentuk negara yaitu federasi negara
yang terdiri dari negara-negara yang
masing-masing negara memiliki
kedaulatan sendiri untuk mengurus
urusan internal.Ini adalah perubahan dari
tahun 1945 yang mengamanatkan bahwa
Indonesia adalah negara kesatuan.
• Periode 1950 “17 Agustus 1950 – 5
Juli 1959”
• Setelah negara RI pada tahun 1950 dan
sistem Demokrasi liberal yang dialami oleh
masyarakat Indonesia selama hampir 9
tahun, rakyat Indonesia sadar bahwa UUD
1950 dengan sistem Demokrat Liberal
tidak cocok, karena tidak sesuai dengan
semangat Pancasila dan UUD 1945.
Add a footer 19
FR
• Periode kembalinya ke 1945 “5 Juli 1959 –
1966”
• Karena situasi politik di Majelis Konstituante
pada tahun 1959 di mana banyak kepentingan
partai saling tarik ulur politik sehingga gagal
menghasilkan sebuah konstitusi baru, pada
tanggal 5 Juli 1959, Presiden Soekarno
mengeluarkan Keputusan Presiden yang satu itu
memberlakukan kembali UUD 1945 sebagai
konstitusi, menggantikan Sementara Konstitusi
1950 yang berlaku pada waktu itu.
• Pada saat ini, ada berbagai penyimpangan 1945,
termasuk :
• Presiden menunjuk Ketua dan Wakil Ketua MPR
/ DPR dan Mahkamah Agung serta Wakil Ketua
DPA sebagai Menteri Negara MPRS menetapkan
Soekarno sebagai presiden seumur hidup.
Add a footer 20
FR
• Periode 1945 orde baru “11 Maret 1966 – 21 Mei 1998”
Selama Orde Baru (1966-1998), Pemerintah menyatakan akan
menjalankan UUD 1945 dan Pancasila murni dan akibatnya.
Selama Orde Baru, UUD 1945 juga menjadi sangat “sakral”, di
antara melalui sejumlah aturan :
• Keputusan No. I / MPR / 1983 yang menyatakan bahwa Majelis
bertekad untuk mempertahankan UUD 1945, tidak wasiat akan
membuat beberapa perubahan
• Keputusan No. IV / MPR / 1983 referendum yang antara lain,
menyatakan bahwa jika keinginan Majelis mengubah UUD
1945, terlebih dahulu harus meminta pendapat rakyat melalui
referendum.
• Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1985 tentang referendum,
yang merupakan implementasi dari Keputusan No.IV / MPR /
1983.
• Masa “21 Mei 1998 – 19 Oktober 1999”.
• Pada saat ini transisi diketahui.Waktu itu sejak Presiden
Soeharto digantikan oleh BJ Habibie dengan hilangnya Timor
Timur dari NKRI.
Add a footer 21
FR
• Periode Perubahan “Tahun 1945”.
Salah satunya adalah tuntutan Reformasi 1998
untuk perubahan amandemen UUD 1945 Latar
Belakang tuntutan perubahan UUD 1945, antara
lain, seperti di masa Orde Baru, kekuasaan
tertinggi di tangan Majelis dan di sebenarnya
bukan di tangan rakyat, kekuasaan yang sangat
besar kepada Presiden, adanya pasal-pasal yang
terlalu “luwes” yang dapat menyebabkan
multitafsir, serta kenyataan rumusan UUD 1945
tentang semangat pejabat negara yang belum
cukup didukung oleh ketentuan konstitusi.
• Tujuan perubahan 1945 ketika itu
meningkatkan aturan dasar seperti
tatanan negara, kedaulatan, hak asasi
manusia, pembagian kekuasaan,
eksistensi demokrasi dan supremasi
hukum, serta hal-hal lain sesuai
dengan aspirasi dan kebutuhan
pembangunan bangsa. 1945
perubahan perjanjian yang tidak
mengubah UUD 1945, tetap
mempertahankan struktur negara
staat structuur kesatuan atau
selanjutnya dikenal sebagai Negara
Negara Kesatuan Republik Indonesia
NKRI, serta mempertegas sistem
pemerintahan presidensial.
Add a footer 22
FR
Kesimpulan
• Terciptanya Pancasila sebagai dasar Negara Indonesia
memiliki sejarah perjuangan yang sangat panjang .
• Nilai-nilai pancasila sudah hadir jauh sebelum Indonesia
Berbentuk Negara kesatuan.
• Masyarakat Kutai membuka zaman sejarah Indonesia untuk
pertama kalinya menampilkan nilai-nilai sosial, politik, dan
ketuhanan dalam bentuk kerajaan.
• Selanjutnya ada kerajaan sriwijaya, kerajaan sebelum
majapahit , dan kerajaan majapahit yang ikut berperan dalam
sejarah pembentukan dasar Negara Pancasila.
• BPUPKI merupakan peranan pertama dalam upaya
merumuskan Pancasila sebagai dasar negara yang resmi.
• terdapat usulan-usulan pribadi yang dikemukakan dalam
Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia
oleh Mr. Muh. Yamin (29 Mei 1945), Prof. Dr. Supomo (31
Mei 1945), Ir. Soekarno (1 Juni 1945).
• Dalam sidang BPUPKI Kedua , pemakaian istilah hukum dasar
diganti dengan istilah undang-undang dasar.
• BPUPKI yang dibentuk pada tanggal 29 April 1945 merupakan
badan yang merancang konstitusi 1945. Selama sesi pertama
yang berlangsung dari 28 Mei – 1 Juni 1945, Ir. Sukarno
menyampaikan gagasan “Dasar Negara”, bernama Pancasila.
• Pada tanggal 22 Juni 1945, 38 anggota Sembilan BPUPKI
membentuk sebuah komite yang terdiri dari 9 orang untuk
merancang Piagam Jakarta, yang akan menjadi teks
pembukaan UUD 1945 Setelah penghapusan frasa “kewajiban
untuk melaksanakan Syariah Islam bagi penganutnya “Piagam
Jakarta naskah ke naskah pembukaan UUD 1945 yang
disahkan pada tanggal 18 Agustus 1945 oleh Panitia Persiapan
Kemerdekaan Indonesia PPKI.
• Selepas masa orde baru di rancang perubahan UUD 19945
dengan Tujuan ketika itu untuk meningkatkan aturan dasar
seperti tatanan negara, kedaulatan, hak asasi manusia,
pembagian kekuasaan, eksistensi demokrasi dan supremasi
hukum, serta hal-hal lain sesuai dengan aspirasi dan
kebutuhan pembangunan bangsa. 1945 perubahan perjanjian
yang tidak mengubah UUD 1945, tetap mempertahankan
struktur negara staat structuur kesatuan atau selanjutnya
dikenal sebagai Negara Negara Kesatuan Republik Indonesia
NKRI, serta mempertegas sistem pemerintahan presidensial.
Add a footer 23
Thank You.

More Related Content

Similar to SEJARAH

PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsaPANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsaCiciParamida4
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia adePancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia adeLholo Ismunasib
 
Pancasila bab ii
Pancasila bab iiPancasila bab ii
Pancasila bab ii07051994
 
Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptx
Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptxSejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptx
Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptxRakaAdithyaFahlevira
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptJuanTristanAlexander
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptandrimitra
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.pptambulu1tiksd
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptakhwanikuliah
 
PPT Pend. Pancasila Oleh Kelompok 1
PPT Pend. Pancasila Oleh Kelompok 1PPT Pend. Pancasila Oleh Kelompok 1
PPT Pend. Pancasila Oleh Kelompok 1Azza Mafazah
 
pptpend-171020135819.pdf
pptpend-171020135819.pdfpptpend-171020135819.pdf
pptpend-171020135819.pdfHikmaWati22
 
Tugas (pancasila)
Tugas (pancasila)Tugas (pancasila)
Tugas (pancasila)Imeldavera
 
makalah pancasila.pdf
makalah pancasila.pdfmakalah pancasila.pdf
makalah pancasila.pdfCiciParamida4
 
Pancasila dalam konteks sejarah.pptx
Pancasila dalam konteks sejarah.pptxPancasila dalam konteks sejarah.pptx
Pancasila dalam konteks sejarah.pptxAbdullahIbnu3
 
Pancasila 2 sejarah.pptx
Pancasila 2 sejarah.pptxPancasila 2 sejarah.pptx
Pancasila 2 sejarah.pptxNoviandiHarahap
 
Bab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan PancasilaBab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan Pancasilayudikrismen1
 
2 masa lahirnya pancasila dalam nkri.pptx
2 masa lahirnya pancasila dalam nkri.pptx2 masa lahirnya pancasila dalam nkri.pptx
2 masa lahirnya pancasila dalam nkri.pptxbimazco45
 

Similar to SEJARAH (20)

PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsaPANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia adePancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
 
Pancasila bab ii
Pancasila bab iiPancasila bab ii
Pancasila bab ii
 
Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptx
Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptxSejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptx
Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptx
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
 
M ateri islam
M ateri islamM ateri islam
M ateri islam
 
PPT Pend. Pancasila Oleh Kelompok 1
PPT Pend. Pancasila Oleh Kelompok 1PPT Pend. Pancasila Oleh Kelompok 1
PPT Pend. Pancasila Oleh Kelompok 1
 
pptpend-171020135819.pdf
pptpend-171020135819.pdfpptpend-171020135819.pdf
pptpend-171020135819.pdf
 
Tugas (pancasila)
Tugas (pancasila)Tugas (pancasila)
Tugas (pancasila)
 
makalah pancasila.pdf
makalah pancasila.pdfmakalah pancasila.pdf
makalah pancasila.pdf
 
Pancasila dalam konteks sejarah.pptx
Pancasila dalam konteks sejarah.pptxPancasila dalam konteks sejarah.pptx
Pancasila dalam konteks sejarah.pptx
 
Pancasila 2 sejarah.pptx
Pancasila 2 sejarah.pptxPancasila 2 sejarah.pptx
Pancasila 2 sejarah.pptx
 
Modul 1 kb 2
Modul 1 kb 2Modul 1 kb 2
Modul 1 kb 2
 
Bab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan PancasilaBab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan Pancasila
 
Wrer
WrerWrer
Wrer
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesiaPancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
 
2 masa lahirnya pancasila dalam nkri.pptx
2 masa lahirnya pancasila dalam nkri.pptx2 masa lahirnya pancasila dalam nkri.pptx
2 masa lahirnya pancasila dalam nkri.pptx
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 

SEJARAH

  • 2. Abad V berdiri kerajaan kutai (kaltim) dan tarumanegara (jabar) abad ke-7 kerajaan sriwijaya (sumatra) mengadakan hub dgn cina dan india tahun 1293 kerajaan majapahit, wilayah kekuasanya meliputi indonesia sekarang + (daerah malaka; pahang, langkasuka, trenggano dan tuimasik) mengadakan hubungan dengan burma & kamboja kitab sotasoma gubahan Empu Tantular;” tunggal ika tan hana dharma mangrwa” kemudian menjadi semboyan negara indonesia; “ bhinneka tunggal ika”. kerajaan-kerajaan kecil sblm majapahit : isyana (IV), kalingga (VII), sanjaya (VIII), syailendra (VIII-IX), darmawangsa (X), airlangga (XI), kediri (XII), singosari (XIII) kerajaan-kerajaan islam: samudra pasai (XIII), aceh (XIV), demak bintoro, jailolo, ternate, tidore & bacan (XVI), goa dan mataram (XVII) Mas a Kej ayaan NILAI-NILAI PANCASILA DALAM SEJARAH BANGSA INDONESIA Add a footer 2
  • 3. Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia • Pancasila sebagai dasar negara Indonesia , sebelum disahkan pada 18 Agustus 1945 oleh PPKI , nilai- nilai tersebut telah ada sebelum bangsa Indonesia mendirikan negara, yang telah melekat dalam kehidupan sehari-hari sebagai pandangan hidup masyarakat. Add a footer 3
  • 4. FR • Nilai-nilai tersebut kemudian dirumuskan sebagai materi Pancasila secara formal yang dilakukan melalui beberapa proses yaitu pada sidang BPUPKI pertama, sidang panitia 9, sidang BPUPKI kedua, dan akhirnya disahkan secara yuridis sebagai dasar filsafat negara Indonesia Add a footer 4
  • 5. FR Bagaimana sejarah perjuangan bangsa Indonesia? • Proses terbentuknya negara indonesia melalui proses sejarah yang cukup panjang yaitu sejak zaman karajaan- kerajaan. Zaman Kutai • Kerajaan Kutai adalah kerajaan tertua di Indonesia.Kerajaan ini terketak di sungai Mahakam, Kalimantan Timur.Pada tahun 400 M, masyarakat Kutai membuka zaman sejarah Indonesia untuk pertama kalinya menampilkan nilai-nilai sosial, politik, dan ketuhanan dalam bentuk kerajaan, kenduri, serta sedekah kepada para Brahmana. Add a footer 5
  • 6. FR zaman Sriwijaya • Kerajaan Sriwijaya berdiri pada abad ke-7 M. kerajaan ini terletak di Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan. • Menurut Mr.M.Yamin Indonesia terbentuk melalui 3 tahap yaitu :  Zaman Sriwijaya dibawah Wangsa Syailendra (600-1400), yang bercirikan kedaulatan .  Zaman Majapahit (1293-1525) yang bercirikan keprabuan .  Negara kebangsaan modern yaitu negara Indonesia merdeka (sekarang proklamasi 17 Agustus 1945) (Sekretariat Negara RI 1995:11) . Add a footer 6
  • 7. FR • Pada saat itu kerajaan dalam menjalankan system negaranya tidak dapat dilepaskan dengan nilai ketuhanan. Cita-cita tentang kesejahteraan bersama dalam suatu negara pada kerajaan Sriwijaya yaitu berbunyi marvual vanua Criwijaya siddhayatra subhiksa yang artinya suatu cita-cita negara yang adil dan makmur. Add a footer 7
  • 8. FR Zaman Kerajaan-kerajaan Sebelum Majapahit • Sebelum kerajaan Majapahit berdiri sebagai suatu kerajaan yang memancangkan nilai-nilai nasionalisme, telah muncul kerajaan di Jawa Tengah dan jawa timur secara silih berganti. Kerajaan Kalingga pada abad ke VII, Sanjaya abad ke VIII yang ikut membantu membangun candi Kalasan untuk Dewa Tara dan sebuah wihara untuk pendeta Budha didirikan di jawa tengah bersama dengan dinasti Syailendra abad ke VII dan IX. Refleksi puncak budaya dari Jawa Tengah dalam periode kerajan-kerajaan tersebut adalah dibangunnya candi Borobudur dan candi Prambanan. Add a footer 8
  • 9. FR Add a footer 9 Selain kerajaan-kerajaan di Jawa Tengah tersebut di Jawa Timur munculah kerajaan-kerajaan Isana pada abad ke IX, Darmawangsa abad ke X, Airlangga abad ke XI. Agama yang diakui oleh kerajaan adalah Budha, Wisnu, dan agama syiwa yang hidup berdampingan secara damai. Raja Airlangga memiliki sikap toleransi dalam beragama dengan mengadakan hubungan dagang dan bekerjasama dengan Benggala, Chola,dan Champa serta perhatian kerjahteraan pertanian bagi rakyat dengan dengan membangun tanggul & waduk.hal ini menunjukan nilai-nila kemanusiaan.
  • 10. FR Kerajaan Majapahit • Pada tahun 1923 berdirilah kerajaan Majapahit di bawah pemerintahan raja Hayam Wuruk dengan Majapatih Gajah Mada yang dibantu oleh Laksamana Nala, wilayah kekuasaan Majapahit semasa jayanya itu membentang dari semenanjung melayu sampai Irian barat melalui Kalimantan Utara. Pada buku Sutasoma karangan Empu Tantular terdapat istilah Pancasila dengan makna persatuan nasional yaitu Bhineka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrua artinya walaupun berbeda namun satu jua. Sumpah palapa yang diucapkan oleh Mahapatih Gajah Mada berisi cita-cita mempersatukan seluruh nusantara raya. • Kerajaan Majapahit mempunyai nilai hubungan bertetangga dengan baik dan nilai musyawarah mufakat yang dilakukan oleh sistem pemerintahannya. Add a footer 10
  • 11. FR Zaman Penjajahan • Setelah Majapahit runtuh pada abad XVI maka berkembanglah agama islam dan kerajaan islam seperti Demak dan mulailah berdatangan orang eropa yang ingin mencari rempah-rempah. Pada awalnya bangsa portugis berdagang, namun lama-kelaman mulai menunjukan peranannya dalam bidang perdagangan yang meningkat menjadi praktek penjajahan misalnya Malaka pada tahun 1511. • pada akhir abad ke XVI bangsa Belanda datang ke Indonesia dengan mendirikan suatu perkumpulan dagang yang bernama VOC (Verenigde Oost Indische Compaignie). • Karena praktek VOC penuh dengan paksaan sehingga mendapatkan perlawanan dari rakyat dan kerajaan-kerajaan. mulai memuncak ketika belanda menerapkan system monopoli melalui tanam paksa (1830-1870). Add a footer 11
  • 12. FR Kebangkitan Nasional • Pada abad XX dipanggung politik internasional terjadilah pergolakan kebangkitan dunia timur, di Indonesia kebangkitan nasional(1908) dipelopori oleh dr.Wahidin Sudirohusodo dengan Budi Utomo. Budi Utomo yang didirikan pada tanggal 20 Oktober 1908 merupakan pelopor pergerakan nasional, setelah itu munculah Sarekat Dagang Islam(1909), • Kemudian diganti dengan Sarekat Islam(1911)di bawah H.O.S. Cokroaminoto, Indische Partij(1913),yang dipimpin oleh tiga serangkai yaitu: Douwes Deker, Ciptimangunkusumo, KI Hajar Dewantoro Pada tahun 1927 munculah Partai Nasional Indonesia yang dipelopori oleh Soekarno, Ciptomangunkusumo, Sartono, dan tokoh lainnya. Perjuangan kesatuan nasional kemudian diikuti dengan Sumpah Pemuda tanggal 20 Oktober 1928, yang isinya satu bahasa, satu bangsa, dan satu tanah air Indonesia. Add a footer 12
  • 13. FR Zaman Penjajahan Jepang • Pada tanggal 29 April 1945 bersamaan dengan hari ulang tahun Kaisar Jepang beliau memberikan hadiah kepada bangsa Indonesia yaitu kemerdekaan tanpa syarat. • Untuk mendapatkan simpati dan dukungan dari bangsa Indonesia maka dibentuklah suatu badan yang menyelidiki usaha-usaha persiapan kemerdekaan Indonesia yaitu Badan Penyelidik Usaha Usaha Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) atau Dokuritu Zyumbi Tioosakai yang diketuai oleh Dr. K.R.T. Radjiman Wediodiningrat, dan beranggotakan 60 orang yang berasal dari pulau Jawa,Sumatra, Maluku, Sulawesi dan beberapa orang peranakan Eropa, Cina dan Arab. Add a footer 13
  • 14. FR Seperti apakah Kronologi Sejarah Perumusan Pancasila sebagai Dasar Filsafat Negara? • Sidang BPUPKI Pertama Dalam upaya merumuskan Pancasila sebagai dasar negara yang resmi, terdapat usulan-usulan pribadi yang dikemukakan dalam Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia Mr. Muh. Yamin (29 Mei 1945) • Dalam pidatonya tanggal 29 Mei 1945 Muh. Yamin mengusulkan calon rumusan dasar negara sebagai berikut : • I. Peri kebangsaan • II.Peri kemanusian • III. Peri Ketuhanan • IV. Peri kerakyatan (permusyawaratan, peerwakilan, kebijaksanaan) • V. Kesejahteraan rakyat (keadilan sosial). Add a footer 14
  • 15. FR • Prof. Dr. Supomo (31 Mei 1945) Dalam pidatonya Prof. Dr. Supomo mengemukakan teori-teori negara sebagai berikut: • 1. Teori negara prseorangan(individualis) • 2. Paham negara kelas(class theory) • 3. Paham negara integralistik. • Ir. Soekarno (1 Juni 1945) Dalam hal ini Ir. Soekarno menyampaikan dasar negara yang terdiri atas lima prinsip yang rumusanya yaitu: • 1.Nasionalisme (kebangsaan Indonesia) • 2.Internasionalisme (peri kemanusiaan) • 3.Kesejahteraan sosial • 4. Ketuhanan yang Maha Esa Add a footer 15
  • 16. FR • Sidang BPUPKI kedua Dalam sidang ini dibentuk panitia kecil yang terdiri dari 9 orang dan popular disebut dengan “panitia sembilan” yang anggotanya adalah sebagai berikut: 1. Ir. Soekarno 2. Wachid Hasyim 3. Mr. Muh. Yamin 4. Mr. Maramis 5. Drs. Moh. Hatta 6. Mr. Soebarjo 7. Kyai Abdul Kahar Muzakir 8. Abikoesmo Tjokrosoejoso 9. Haji Agus Salim • Panitia sembilan ini mengadakan pertemuan secara sempurna dan mencapai suatu hasil baik yaitu suatu persetujuan antara golongan islam dengan golongan kebangsaan. Adapun naskah preambule yang disusun oleh panitia sembilan tersebut pada bagian terakhir adalah sebagai berikut : • “Maka disusunlah kemerdekaan bangsa Indonesia itu dalam suatu hukum dasar negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada : Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syari’at islam bagi pemeluk-pemeluknya, menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan sreta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia” Add a footer 16
  • 17. FR • Setelah sidang tersebut dibentuklah panitia kecil yaitu panitia sembilan. Panitia sembilan bersidang tanggal 22 Juni 1945 dan menghasilkan kesepakatan yang dituangkan dalam Mukadimah Hukum Dasar, alinea keempat dalam rumusan dasar negara sebagai berikut: • Ketuhanan dengan berkewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk- pemeluknya. • Kemanusiaan yang adil dan beradab. • Persatuan Indonesia. • Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanan dalam permusyawaratan/perwakilan. • Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. • Moh. Yamin mempopulerkan kesepakatan tersebut dengan nama Piagam Jakarta. • Pada sidang kedua BPUPKI tgl 10 Juli 1945 dibicarakan mengenai materi undang-undang dasar dan penjelasannya. Sidang kedua ini juga berhasil menentukan bentuk negara Indonesia yaitu Republik. • Seiring berjalannya waktu, • dibentuklah PPKI yang bertugas melanjutkan tugas BPUPKI. Seiring dengan kekalahan Jepang, para pemuda mendesaak agar kemerdekaan dilaksanakan secepatnya tanpa menunggu janji Jepang, akhirnya Soekarno-Hatta bersedia memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 atas nama bangsa Indonesia. Add a footer 17
  • 18. FR • Dalam sidang BPUPKI kedua ini pemakaian istilah hukum dasar diganti dengan istilah undang-undang dasar. • Susunan Undang Undang Dasar yang diusulkan terdiri atas tiga bagian yaitu : 1. Pernyataan Indonesia merdeka, yang berupa dakwaan dimuka dunia atas Penjajahan Belanda . 2. Pembukaan yang didalamnya terkandung dasar negara Pancasila 3. Pasal-pasal Undang Undang Dasar. • Kronologi Sejarah Pembukaan UUD 1945 • Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia BPUPKI yang dibentuk pada tanggal 29 April 1945 merupakan badan yang merancang konstitusi 1945. Selama sesi pertama yang berlangsung dari 28 Mei – 1 Juni 1945, Ir. Soekarno menyampaikan gagasan “Dasar Negara”, bernama Pancasila. • Pada tanggal 22 Juni 1945, 38 anggota Sembilan BPUPKI membentuk sebuah komite yang terdiri dari 9 orang untuk merancang Piagam Jakarta, yang akan menjadi teks pembukaan UUD 1945 Setelah penghapusan frasa “kewajiban untuk melaksanakan Syariah Islam bagi penganutnya “Piagam Jakarta naskah ke naskah pembukaan UUD 1945 yang disahkan pada tanggal 18 Agustus 1945 oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia PPKI. Add a footer 18
  • 19. FR • Periode untuk 1945 “18 Agustus 1945 – 27 Desember 1949” • Pada periode 1945-1950, UUD 1945 tidak dapat dilaksanakan sepenuhnya karena Indonesia sedang sibuk memperjuangan kemerdekaan.Titah No. X Wakil Presiden pada 16 Oktober 1945 memutuskan bahwa kekuasaan legislatif diserahkan kepada KNIP, karena Majelis dan Parlemen belum terbentuk. 14 November 1945 Semi-Presiden Kabinet dibentuk(“Semi- Parlementer”) yang pertama, sehingga acara ini mengalami perubahan pertama sistem pemerintahan Indonesia untuk 1945 • Periode Diberlakukanya Konstitusi RIS 1949 “27 Desember 1949 – 17 Agustus 1950” • Pada saat ini pemerintah Indonesia adalah sistem parlementer.Bentuk pemerintahan dan bentuk negara yaitu federasi negara yang terdiri dari negara-negara yang masing-masing negara memiliki kedaulatan sendiri untuk mengurus urusan internal.Ini adalah perubahan dari tahun 1945 yang mengamanatkan bahwa Indonesia adalah negara kesatuan. • Periode 1950 “17 Agustus 1950 – 5 Juli 1959” • Setelah negara RI pada tahun 1950 dan sistem Demokrasi liberal yang dialami oleh masyarakat Indonesia selama hampir 9 tahun, rakyat Indonesia sadar bahwa UUD 1950 dengan sistem Demokrat Liberal tidak cocok, karena tidak sesuai dengan semangat Pancasila dan UUD 1945. Add a footer 19
  • 20. FR • Periode kembalinya ke 1945 “5 Juli 1959 – 1966” • Karena situasi politik di Majelis Konstituante pada tahun 1959 di mana banyak kepentingan partai saling tarik ulur politik sehingga gagal menghasilkan sebuah konstitusi baru, pada tanggal 5 Juli 1959, Presiden Soekarno mengeluarkan Keputusan Presiden yang satu itu memberlakukan kembali UUD 1945 sebagai konstitusi, menggantikan Sementara Konstitusi 1950 yang berlaku pada waktu itu. • Pada saat ini, ada berbagai penyimpangan 1945, termasuk : • Presiden menunjuk Ketua dan Wakil Ketua MPR / DPR dan Mahkamah Agung serta Wakil Ketua DPA sebagai Menteri Negara MPRS menetapkan Soekarno sebagai presiden seumur hidup. Add a footer 20
  • 21. FR • Periode 1945 orde baru “11 Maret 1966 – 21 Mei 1998” Selama Orde Baru (1966-1998), Pemerintah menyatakan akan menjalankan UUD 1945 dan Pancasila murni dan akibatnya. Selama Orde Baru, UUD 1945 juga menjadi sangat “sakral”, di antara melalui sejumlah aturan : • Keputusan No. I / MPR / 1983 yang menyatakan bahwa Majelis bertekad untuk mempertahankan UUD 1945, tidak wasiat akan membuat beberapa perubahan • Keputusan No. IV / MPR / 1983 referendum yang antara lain, menyatakan bahwa jika keinginan Majelis mengubah UUD 1945, terlebih dahulu harus meminta pendapat rakyat melalui referendum. • Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1985 tentang referendum, yang merupakan implementasi dari Keputusan No.IV / MPR / 1983. • Masa “21 Mei 1998 – 19 Oktober 1999”. • Pada saat ini transisi diketahui.Waktu itu sejak Presiden Soeharto digantikan oleh BJ Habibie dengan hilangnya Timor Timur dari NKRI. Add a footer 21
  • 22. FR • Periode Perubahan “Tahun 1945”. Salah satunya adalah tuntutan Reformasi 1998 untuk perubahan amandemen UUD 1945 Latar Belakang tuntutan perubahan UUD 1945, antara lain, seperti di masa Orde Baru, kekuasaan tertinggi di tangan Majelis dan di sebenarnya bukan di tangan rakyat, kekuasaan yang sangat besar kepada Presiden, adanya pasal-pasal yang terlalu “luwes” yang dapat menyebabkan multitafsir, serta kenyataan rumusan UUD 1945 tentang semangat pejabat negara yang belum cukup didukung oleh ketentuan konstitusi. • Tujuan perubahan 1945 ketika itu meningkatkan aturan dasar seperti tatanan negara, kedaulatan, hak asasi manusia, pembagian kekuasaan, eksistensi demokrasi dan supremasi hukum, serta hal-hal lain sesuai dengan aspirasi dan kebutuhan pembangunan bangsa. 1945 perubahan perjanjian yang tidak mengubah UUD 1945, tetap mempertahankan struktur negara staat structuur kesatuan atau selanjutnya dikenal sebagai Negara Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI, serta mempertegas sistem pemerintahan presidensial. Add a footer 22
  • 23. FR Kesimpulan • Terciptanya Pancasila sebagai dasar Negara Indonesia memiliki sejarah perjuangan yang sangat panjang . • Nilai-nilai pancasila sudah hadir jauh sebelum Indonesia Berbentuk Negara kesatuan. • Masyarakat Kutai membuka zaman sejarah Indonesia untuk pertama kalinya menampilkan nilai-nilai sosial, politik, dan ketuhanan dalam bentuk kerajaan. • Selanjutnya ada kerajaan sriwijaya, kerajaan sebelum majapahit , dan kerajaan majapahit yang ikut berperan dalam sejarah pembentukan dasar Negara Pancasila. • BPUPKI merupakan peranan pertama dalam upaya merumuskan Pancasila sebagai dasar negara yang resmi. • terdapat usulan-usulan pribadi yang dikemukakan dalam Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia oleh Mr. Muh. Yamin (29 Mei 1945), Prof. Dr. Supomo (31 Mei 1945), Ir. Soekarno (1 Juni 1945). • Dalam sidang BPUPKI Kedua , pemakaian istilah hukum dasar diganti dengan istilah undang-undang dasar. • BPUPKI yang dibentuk pada tanggal 29 April 1945 merupakan badan yang merancang konstitusi 1945. Selama sesi pertama yang berlangsung dari 28 Mei – 1 Juni 1945, Ir. Sukarno menyampaikan gagasan “Dasar Negara”, bernama Pancasila. • Pada tanggal 22 Juni 1945, 38 anggota Sembilan BPUPKI membentuk sebuah komite yang terdiri dari 9 orang untuk merancang Piagam Jakarta, yang akan menjadi teks pembukaan UUD 1945 Setelah penghapusan frasa “kewajiban untuk melaksanakan Syariah Islam bagi penganutnya “Piagam Jakarta naskah ke naskah pembukaan UUD 1945 yang disahkan pada tanggal 18 Agustus 1945 oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia PPKI. • Selepas masa orde baru di rancang perubahan UUD 19945 dengan Tujuan ketika itu untuk meningkatkan aturan dasar seperti tatanan negara, kedaulatan, hak asasi manusia, pembagian kekuasaan, eksistensi demokrasi dan supremasi hukum, serta hal-hal lain sesuai dengan aspirasi dan kebutuhan pembangunan bangsa. 1945 perubahan perjanjian yang tidak mengubah UUD 1945, tetap mempertahankan struktur negara staat structuur kesatuan atau selanjutnya dikenal sebagai Negara Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI, serta mempertegas sistem pemerintahan presidensial. Add a footer 23