2. Tanaman tomat tergolong tanaman semusim (annual). Artinya, tanaman berumur pendek yang
hanya satu kali berproduksi dan setelah itu mati. Tanaman tomat diduga berasal dari Amerika
Tengah dan Amerika Selatan. Tomat memiliki akar tunggang, akar cabang, serta akar serabut
yang berwarna keputih-putihan yang menyebar ke semua arah hingga kedalaman 30-40 cm.
Batang berbentuk bulat, bercabang mulai dari ketiak daun yang berada dekat dengan tanah.
Kulit batang berwarna hijau dan berbulu. Daun tomat berwarna hijau dan berbulu, mempunyai
panjang sekitar 20-30 cm dan lebar 15-20 cm. Daun tomat tumbuh di dekat ujung dahan atau
cabang. Tangkai daun berbentuk bulat memanjang. Bunga tomat merupakan bunga majemuk,
terletak dalam rangkaian bunga yang terdiri atas 4-14 kuntum bunga yang menggantung pada
rangkaian bunga. Buah berbentuk bulat, bulat lonjong, bulat pipih atau oval. Buah yang masih
muda berwarna hijau muda sampai hijau tua. Buah yang sudah tua berwarna merah cerah atau
merah kekuningan. Biji tomat berbentuk pipih, berbulu dan diselimuti daging. Batang tomat
walaupun tidak sekeras tanaman tahunan, tetapi cukup kuat. Warna batang hijau dan berbentuk
persegi empat sampai bulat. Pada permukaan batangnya banyak ditumbuhi rambut halus
terutama dibagian berwarna hijau. Diantara rambut-rambut tersebut terdapat rambut kelenjar.
Sebagaimana tanaman dikotil lainnya, tanaman tomat berakar samping yang menjalar ke tanah.
Daunnya mudah dikenali karena mempunyai bentuk yang khas, yaitu berbentuk oval, bergerigi,
dan mempunyai celah yang menyirip. Buah tomat yang masih muda biasanya terasa getir dan
berbau tidak enak karena mengandung lycopersicin yang berupa lendir.
3. Indonesia : Tomat
Kingdom : Plantae
Devisio : Spermatophyta
Sub devisio : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Solanales
Famili : Solanaceae
Genus : Lycopersicum
Species : Lycopersicum esculentum Mill.
4. Pertumbuhan adalah peristiwa perubahan biologis yang meliputi
penambahan ukuran, volume, tinggi, dan massa tubuh yang bersifat
irreversible (tidak dapat kembali), karena adanya penambahan substansi
dan perubahan bentuk yang dipengaruhi pembelahan sel tubuh
(pembelahan mitosis) ataupun pembesaran sel. Pertumbuhan dapat diukur
dan dinyatakan secara kuantitatif (dihitung dengan angka). waktu yang
paling baik untuk menanam tomat adalah musim kemarau yang dibantu
dengan penyiraman secukupnya.
5.
6. Alat dan Bahan :
1. Penggaris
2. Delapan biji tomat
3. Air
4. Tanah
5. Pupuk organic
6. Pisau
7. Skrop
8. Pot tanaman
1. Disiapkan media untuk persemaian yang
terdiri dari tanah yang sudah tergabung
dengan pupuk masing-masing 1 plastic
(plastik 1,2 kg)
2. Ditanam biji tomat sebanyak 8 biji
3. Disiram dengan Hand Sprayer (alat
penyiram tanaman) secukupnya.
4. Ditunggu selama 1 bulan 1 hari dengan
tetap menyiram tomat 1 kali sehari
Cara kerja
CATATAN : Data diambil dari hasil pengamatan dan pengukuran pada
pertumbuhan tanaman tomat selama 7 hari. Kami akan mengambil dokumen
berupa foto dari eksperimen yang dilakukan. Data diukur dan dicatat setiap
hari pada pukul 17.00 WIB.
7. 1. Variabel Bebas : variabel yang dibuat bervariasi.
Dalam penelitian pertumbuhan dan perkembangan tanaman tomat,
variabel bebasnya adalah intensitas cahaya matahari.
Perlakuan :
• Kelompok I : tanaman tomat dibiarkan terbuka (terkena cahaya
matahari langsung).
• Kelompok II : tanaman tomat di dalam ruangan yang terdapat sedikit
cahaya.
• Kelompok III : tanaman tomat diletakkan di dalam ruangan gelap
• VariabelTerikat : variabel sebagai akibat dari variabel bebas.
Dalam penelitian pertumbuhan tanaman tomat, variabel terikatnya
adalah panjang/tinggi tanaman tomat. Parameternya adalah panjang
batang dan jumlah daun
3. Variabel Kontrol : variabel yang mendapat perlakuan sama pada suatu
percobaan.
Dalam penelitian pertumbuhan tanaman tomat variabel kontrolnya
adalah biji tomat, penyiraman, media tanam yang dipakai, dan pupuk.
10. Cahaya sangat diperlukan dalam proses fotosintesis. Pengaruh
cahaya dapat diamati dengan membandingkan tanaman yang
tumbuh dalam keadaan gelap, remang-remang dan terang.
Pada keadaan gelap, pertumbuhan tanaman mengalami etiolasi
yang ditandai dengan pertumbuhan yang abnormal atau lebih
panjang, pucat, tidak berkembang, dan batang tidak kokoh.
11. Sebaliknya, dalam keadaan terang tumbuhan lebih pendek,
batang kokoh, daun berkembang sempurna, dan berwarna
hijau.
12. Cahaya mataharisangat berpengaruh terhadap pertumbuhan tomat.
Karena cahaya dapat menghambat dan mengurai hormon auksin
sehingga pertambahan tinggi pada tanaman tidak terlalu cepat.
Namun, tanaman tersebut akan menjadi sehat.
Perbedaan antara tanaman ditempat gelap dan tanaman ditempat
terang yaitu ...
---Tanaman ditempat gelap : tumbuh lebih tinggi, batang kurus, dan tidak
sehat, warna batang dan daun pucat serta kekurangan klorofil
--- Tanaman ditempat terang : tumbuh lebih pendek, subur, batang kokoh,
dan gemuk. Daun terihat segar dan berwarna hijau.
13. Faktor Internal
Faktor Eksternal
1. Hormon Auksin
2. Hormon Sitokinin
3. Hormon Giberelin
4. AsamAbsisat
5. AsamTraumal
6. Kalin
7. Asam traumalin
Fisiologis
(vitamin)
Hormon
(Genetik)
1. Nutrisi (Unsur hara)
2. Cahaya
3. Air
4. Suhu (Kelembaban)
kesimpulan
14.
15. Apakah cahaya dapat mempengaruhi pertumbuhan biji tomat?
Adakah perbedaan pertumbuhan biji tomat di tiga tempat, yaitu di
tempat terang, remang-remang dan tempat gelap ?
Faktor apa sajakah yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman
tomat yang diletakkan di tiga tempat ?