SlideShare a Scribd company logo
1 of 53
Sistem Sirkulasi pada Manusia
Dosen Pengampu :
Sepita Ferazona,M.pd
Disusun Oleh :
Frasisca
Ririn Purwanti
Suci Annissak
Teguh Wiyono
Sistem Sirkulasi pada Manusia
Pengertian Sistem Sirkulasi
Alat-Alat sistem Sirkulasi
Fungsi Sistem Sirkulasi
Sistem Limfatik
Mekanisme Sistem Sirkulasi
Kelainan atau gangguan
Sistem Sirkulasi
“Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia
dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami
lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya”(Q.S.Qaaf:16)
Sistem kardiovaskuler merupakan sistem yang memberi
fasilitas proses pengangkutan berbagai substansi dari, dan ke
sel-sel tubuh. Sistem ini terdiri dari organ penggerak yang
disebut jantung, dan sistem saluran yang terdiri dari arteri yang
mergalirkan darah dari jantung, dan vena yang mengalirkan
darah menuju jantung. (Tantri Alim,2013)
P
E
N
G
E
R
T
I
A
N
Jantung merupakan suatu organ otot berongga yang
terletak di pusat dada. Bagian kanan dan kiri jantung
masing masing memiliki ruang sebelah atas (atrium) yang
mengumpulkan darah dan ruang sebelah bawah (ventrikel)
yang mengeluarkan darah.
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
A. Jantung.
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Jantung.
Pada saat berdenyut setiap ruang jantung mengendur dan terisi darah
(disebut diastol). Selanjutnya jantung berkontraksi dan memompa darah keluar dari
ruang jantung (disebut sistol). Kedua serambi mengendur dan berkontraksi secara
bersamaan, dan kedua bilik juga mengendur dan berkontraksi secara bersamaan.
Darah yang kehabisan oksigen dan mengandung banyak karbondioksida
(darah kotor ) dari seluruh tubuh mengalir melalui dua vena berbesar (vena kava)
menuju ke dalam atrium kanan. Setelah atrium kanan terisi darah, ia akan
mendorong darah ke dalam ventrikel kanan melalui katup trikuspidalis.
Darah dari ventrikel kanan akan dipompa melalui katup pulmoner ke
dalam arteri pulmonalis menuju keparu-paru. Darah akan mengalir melalui
pembuluh yang sangat kecil (pembuluh kapiler) yang mengelilingi kantong udara di
paru-paru, menyerap oksigen, melepaskan karbondioksida dan selanjutnya dialirkan
kembali ke jantung.
Darah yang kaya akan oksigen mengalir di dalam vena pulmonalis
menuju ke atrium kiri. Peredaran darah di antara bagian kanan jantung, paru-paru
dan atrium kiri disebut sirkulasi pulmonerkarena darah dialirkan ke paru-paru.
Darah dalam atrium kiri akan didorong menuju ventrikel kiri melalui
katup bikuspidalis/mitral, yang selanjutnya akan memompa darah bersih ini
melewati katup aorta masuk ke dalam aorta (arteri terbesar dalam tubuh). Darah
kaya oksigen ini disirkulasikan ke seluruh tubuh, kecuali paru-paru. dan sebagainya.
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Cara Kerja Jantung.
•Pada jantung manusia akan berdetak sekitar 100.000 kali
per hari yaitu, sekitar tiga miliar ketukan dalam seumur
hidup
•Jantung dewasa mampu berdetak sampai dengan sekitar 60
sampai 80 kali per menit
•Pada bayi yang baru lahir jantung akan berdetak lebih
cepat dari jantung dewasa, yaitu sekitar 70 -190 denyut per
menit
•Jantung memompa sekitar 6 liter (5,7 liter) darah ke
seluruh tubuh
•Jantung terletak di tengah dada, biasanya menunjuk sedikit
ke kiri
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Fungsi Jantung.
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Bagian-Bagian Jantung.
1. Arteri (pembuluh darah nadi), yaitu pembuluh darah yang
membawa darah keluar dari jantung.
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
B. Pembuluh Darah
•Aorta memiliki satu katup dekat jantung yang berfungsi
menjaga agar darah tidak mengalir kembali ke jantung.
•Arteri yang keluar dari bilik kanan menuju ke paru-paru
disebut arteri pulmonalis.
•Arteri pulmonalis membawa darah yang kaya CO2
•Karbondioksida dilepaskan oleh darah di paru-paru, dan
oksigen ditangkap oleh Hb.
•Darah yang telah memperoleh oksigen akan dialirkan
menuju jantung melalui vena pulmonalis..
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
2. Vena (pembuluh darah balik),
•Yaitu pembuluh darah yang membawa darah menuju
ke jantung..Vena adalah pembuluh yang membawa
darah menuju ke jantung.
•Vena terletak di dekat permukaan tubuh dan tampak
kebiru-biruan.
•Vena memiliki dinding pembuluh yang tipis dan tidak
elastis.
•Pembuluh vena mempunyai katup sepanjang pembuluh
yang berfungsi agar darah tetap mengalir satu arah
menuju jantung.
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Pembuluh Balik Vena
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Pembuluh Kapiler
•Pembuluh kapiler hanya tersusun atas satu lapis sel
endotelium yang sangat tipis dan berfungsi untuk
pertukaran zat.
•Jumlah pembuluh kapiler sangat banyak dan jumlah
luas permukaannya mencapai 600 m2.
•Pembuluh kapiler berhubungan langsung dengan
sel-sel tubuh dan jaringan untuk menyalurkan
oksigen dan zat-zat makanan. Selanjutnya
karbondioksida, air dan sisa-sisa pembakaran
diambil, untuk diangkut ke paru-paru dan alat
pengeluaran lainnya.
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Perbedaan pembuluh arteri dan Vena
Darah adalah jaringan terspesialisasi yang
mencakup cairan kekuningan atau plasma darah yang
didalam nya terkandung sel-sel darah. Sel-sel darah terdiri
dari sel darah merah ( eritrosit ), sel darah putih (leukosit )
dan keping darah ( trombosit ).
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
C. Darah
1. Pengertian Darah
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Gambar Komponen Darah
Plasma darah berguna dalam pengaturan tekanan
osmosis darah sehingga dengan sendirinya jumlah nya
dalam tubuh akan diatur.
1. Plasma atau cairan darah terdiri atas 90% air, 8%
protein (terdiri dari albumin, hormon, globulin,
protrombin dan fibrinogen), 0,9% mineral (terdiri dari
NaCl, natrium bikarbonat, kalsium, fosfor, magnesium,
dan besi), dan 0,1% bahan organik (glukosa, lemak,
urea, asam urat, asam amino, enzim, dan antigen).
2. Protein yang larut di dalam darah disebut protein darah.
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
3. Plasma Darah
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
4. Sel-Sel Darah
Macam – macam Sel Darah
1. Eritrosit berfungsi untuk
mengangkut oksigen.
2. Eritrosit berbentuk pipih,
cekung di bagian tengahnya
(bikonkav), dan tidak berinti.
3. Setiap 1 mm3 darah
mengandung ±5 juta
eritrosit.
4. Eritrosit mengandung
hemoglobin (Hb) yaitu suatu
senyawa protein yang
mengandung unsur besi.
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
1. Sel Darah Merah (Eritrosit)
Gambar Eritrosit
1. Leukosit berfungsi untuk membunuh bibit penyakit dan
membentuk zat antibodi.
2. Leukosit bening tidak berwarna dan bentuknya tidak
tetap seperti amoeba.
3. Setiap 1 mm3 darah terdapat 8.000 leukosit.
4. Leukosit memiliki 5 macam bentuk yaitu monosit,
limfosit, basofil, eosinofil dan netrofil.
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
2. Sel Darah Putih (Leukosit)
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Macam – macam Sel Darah Putih (Leukosit)
1. Trombosit berfungsi
untuk membekukan
darah.
2. Trombosit berbentuk
kecil, tidak teratur, dan
tidak berinti. Setiap 1
mm3 darah terdapat
±250.000 trombosit.
3. Trombosit memiliki
enzim trombokinase.
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
3. Keping Darah (Trombosit)
Keping Darah (Trombosit)
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Proses Pembekuan Darah Oleh Trombosit
1. Sebagai Alat Pengangkut
a. Eritrosit berfungsi sebagai pengangkut
oksigen dari paru-paru ke jantung dan ke
seluruh sel-sel tubuh;
b. plasma darah mengangkut:
1. sari makanan dari usus ke hati kemudian ke
seluruh tubuh;
2. karbondioksida dari jaringan tubuh ke paru-
paru;
3. urea dari hati ke ginjal untuk dikeluarkan;
4. hormon dari kelenjar hormon keseluruh
tubuh;
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Fungsi Darah
2. Leukosit berfungsi untuk membunuh bibit-bibit penyakit.
3. Trombosit berfungsi untuk pembekuan darah.
4. Menjaga kestabilan suhu tubuh. Suhu tubuh manusia
berkisar 370C, walaupun suhu lingkungan meningkat
atau menurun. Hal ini dikarenakan penyebaran energi
panas yang secara merata dilakukan oleh darah.
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Fungsi Darah
Golongan darah dapat digolongkan menjadi golongan
darah A, B, AB, dan O (nol)
Orang yang memberikan darah disebut donor
Orang yang menerima darah disebut resipien
Darah dapat menggumpal karena adanya aglutinogen
dan aglutinin
Aglutinogen adalah zat protein darah yang dapat
digumpalkan oleh aglutinin
Ada dua macam aglutinogen, yaitu aglutinogen A dan
aglutinogen B
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Golongan Darah
Aglutinin adalah zat protein darah yang dapat
menggumpalkan aglutinogen
Ada dua macam aglutinin, yaitu aglutinin a (anti zat A) dan
aglutinin b (anti zat B)
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
A
L
A
T
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Fungsi sistem ini adalah menyediakan darah untuk
melayani kebutuhan sel dan jaringan, mentranspor nutrien
dan oksigen ke semua sel, mentranspor produk-produk
yang tidak berguna serta mentranspor hormon dari bagian
tubuh satu ke bagian tubuh lainnya. (Sri maryati,2009)
F
U
N
G
S
I
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Macam- Macam Peredaran DarahM
E
K
A
N
I
S
M
E
S
.
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Peredaran darah kecil adalah peredaran darah yang dimulai
dari jantung menuju ke jantung kemudian kembali ke
jantung.
 Peredaran darah besar ialah peredaran darah dari bilik kiri
jantung keseluruh tubuh, kemudian kembali keserambi kanan
jantung
M
E
K
A
N
I
S
M
E
S
.
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Mekanisme system peredaran darah dimulai saat darah yang
kehabisan oksigen dan mengandung banyak CO2 dari
seluruh tubuh mengalir melalui 2 vena besar ( vena cava)
menuju ke dalam atrium dekter. Setelah atrium dekter terisi
darah dia akan mendorong darah ke dalam ventrikel dekter
melalui valvula tricuspidalis. Darah dari ventrikel dexter
akan dipompa melalui katub semilunaris pulmonalis ke
dalam arteri pulmonalis menuju paru-paru. ( Sherwood,2001)
M
E
K
A
N
I
S
M
E
S
.
S
I
R
K
U
L
A
S
I
M
E
K
A
N
I
S
M
E
S
I
S
T
E
M
S
I
R
K
U
L
A
S
I Gambar Mekanisme Sistem Sirkulasi
A.Peredarah darah tertutup
Peredaran darah yang terjadi dimana darah mengalir
hanya melalui pembuluh darah, tanpa pernah langsung
menembus sel-sel atau jaringan tubuhPeredaran darah
ganda Sistem peredaran darah manusia disebut sistem
peredaran darah ganda, sebab sekali darah berdar melintasi
jantung sebanyak dua kali.
b. Peredaran darah ganda
Sistem peredaran darah manusia disebut sistem
peredaran darah ganda, sebab sekali darah berdar melintasi
jantung sebanyak dua kali.
M
E
K
A
N
I
S
M
E
S
.
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Sistem limfatik pada manusia Peredaran darah
adalah system yang paling penting dari tubuh karena
memastikan pertukaran zat antara semua jaringan tubuh dan
lingkungan eksternal, dan mengangkut berbagai zat dari
satu organ tubuh yang lain.
Sistem peredaran getah bening terdiri dari cairan
limfa, pembuluh limfa dan kelenjar limfa (simpul limfa).
Sistem peredaran limfa berperan dalam peredaran lemak
dan pemberantasan penyakit.
Selama darah beredar dalam kapiler, terdapat cairan darah
yang merembes keluar dari kapiler darah. Cairan tersebut
mengisi ruang-ruang antarsel dan disebut cairan jaringan.
Peredaran getah bening bertugas untuk mengembalikan
cairan jaringan ke dalam kapiler darah.
S
I
S
T
E
M
L
I
M
F
A
T
I
K
S
I
S
T
E
M
L
I
M
F
A
T
I
K
Perbedaan Sistem Peredaran Darah dan Sistem Limfatik
1. System limfatik pada dasarnya adalah bagian dari system
peredaran darah. Oleh karena itu, berbagi fungsi dengan system
peredaran darah membawa cairan dan bahan terlarut dari salah satu
ke yang lain.
2. Namun, system limfatik tidak memiliki darah dan dua jenis
pembuluh: vena dan arteri, dimana mereka dibawa.
3. Cairan dari system peredaran darah bergerak melalui jantung,
arteri, kapiler, pembuluh darah dan paru-paru, tapi getah bening
hanya mengalir melalui pembuluh limfatik.
4. Media konduktif dari system peredaran darah terdirir dari eritrosit
plasma, leukosit dan trombosit. Tapi getah bening hanya terdiri dari
limfosit, yang membantu menciptakan respon imun.
5. Media konduktif dari system peredaran darah bertanggung jawab
untuk pengangkutan gas pernapasan ke seluruh tubuh. Karena
pigmen pernapasan hilang dari getah being , tidak dapat
berkontribusi untuk ini.
S
I
S
T
E
M
L
I
M
F
A
T
I
K
1. Mengangkut limfosit
2. Mengembalikan cairan dan protein dari jaringan ke sirkulasi
darah.
3. Membawa lemak emulsi dari jaringan sekitar usus halus ke
darah.
4. Menyaring dan menghancurkuan mikroorganisme untuk
menhindarkan penyebaran.
5. Apabila ada infeksi, kelenjar limfe menghasilkan zat imun
(antibodi) untuk melindungi tubuh terhadap mikroorganisme.
F
U
N
G
S
I
L
I
M
F
A
T
I
K
1. Pembuluh Limfatik
Struktur pembuluh limfa mirip dengan vena kecil, tetapi
memiliki banyak katup sehingga pembuluh limfa tampak seperti
rangkaian merjan.
Pembuluh limfa terletak di sela-sela otot, dan mempunyai cabang
halus yang bagian ujungnya terbuka. Melalui ujung terbuka inilah,
cairan jaringan masuk ke dalam pembuluh limfa.
Pembuluh limfa dibedakan menjadi 2 macam yaitu pembuluh
limfa kanan dan pembuluh limfa kiri
A
N
A
T
O
M
I
L
I
M
F
A
T
I
K
Di sepanjang pembuluh limfa terdapat beberapa kelenjar
limfa, terutama pada pangkal paha, ketiak, dan leher.
Ketika tubuh terkena infeksi, kelenjar limfa akan membengkak.
Fungsi kelenjar limfa untuk menghasilkan leukosit dan menjaga
agar tidak terjadi penjalaran infeksi lebih lanjut.
A
N
A
T
O
M
I
L
I
M
F
A
T
I
K
A
N
A
T
O
M
I
L
I
M
F
A
T
I
K
2. Organ atau Jaringan Limfatik
a. Organ Limfatik Primer, meliputi :
1. Sumsum tulang merah
2. Kelenjar Timus
b. Organ Limfatik Sekunder , meliputi :
1. Nodus limfe
2. Limfa
3. Nodulus Limfatikus
A
N
A
T
O
M
I
L
I
M
F
A
T
I
K
G
A
N
G
G
U
A
N
S
.
S
I
R
K
U
L
A
S
I
Anemia
Hemofili
Leukimia
Eritoblastosis Fetalis
Trombus dan Embolus
Varises
Anemia Bulan Sabit
Thallasamia
Aterosklerosis
Infark Miokard Akut
Kelainan Katup Jantung
Gagal Jantung Kongestif
Kardiomiopati
Arritmatia
•Arritmatia•Arritmatia•Arritmatia
1. Anemia, kekurangan jumlah sel darah merah (hemoglobin/zat besi (Fe),
karena malaria dan cacing tambang.
2. Hemofili, penyakit darah yang tidak dapat membeku. Penyakit ini bawaan
yang terikat gen X.
3. Leukimia, penyakit yang disebabkan oleh pertambahan jumlah leukosit
yang tidak terkendali, akibat dari infeksi virus pada jaringan
retikuloendotelium dari sumsum merah.
4. Eritroblastis Fetalis, disebabkan oleh masuknya anti RH+ darah ibu ke
darah anak bergolongan darah RH+ yang dikandungnya.
5. Trombus dan Embolus, penyakit jantung yang disebabkan gumpalan
lemak. Gumpalan lemak arteriole pada otak dapat menyebabkan stroke.
6. Varises, pelebaran pembuluh darah balik (vena) umumnya terjadi pada
betis. Bila terjadi pada vena dekat anus disebut ambeien atau hemoroid
atau wasir.
7. Anemia Bulan Sabit, eritrosit pada kelainan ini mengandung hemoglobin
abnormal yang berbentuk bulan sabit atau disebut hemoglobin S. Hal ini
disebabkan oleh rantai beta hemoglobin abnormal sehingga apabila kadar
oksigen rendah menyebabkan munculnya endapan kristal berbentuk bulan
sabit sehingga eritrosit menjadi rapuh dan rusak.
G
A
N
G
G
U
A
N
S.
S
I
R
K
U
L
A
S
I
8.Thallasamia, tipe anemia herediter atau diturunkan, dimana sel-selnya tidak
mampu mensintesis rantai polipetida alfa dan rantai polipeptida beta yang
cukup sehingga hemoglobin yang terbentuk sangat rendah.
9.Aterosklerosis, Aterosklerosis diakibatkan oleh dinding arteri yang
mengalami penebalan karena lemak, kolesterol, dan buangan sel lainnya
yang mengendap sehingga pasokan darah ke sel-sel otot mengalami
penghambatan. Ateroskleroris bisa terjadi di seluruh bagian tubuh. Bila
terjadi pada dinding jantung, maka disebut sebagai penyakit koroner atau
penyakit jantung iskemik. Penyakit ini berlangsung menahun dan timbul
banyak gangguan penyakit. Penyakit ini dimulai dari adanya lesi dan retakan
pembuluh darah khususnya karena ada tekanan kuat pada pembuluh jantung.
Kemudian di tahap selanjutnya, tubuh akan berusaha memperbaiki retakan
tersebut dengan menempatkan zat-zat lemak pada pembuluh darah.
Kemudian lambat-laun karena proses keretakan yang selalu berulang,
pembuluh jantung ditutupi oleh zat-zat lemak. Gejala awal penyakit ini
adalah angina pektoris yang menyebabkan rasa nyeri di daerah jantung dan
dada karena berkurangnya pasokan darah dalam jantung
10.Infark Miokard Akut merupakan kematian otot jantung yang disebabkan
oleh penyumbatan pada arteri koroner. Otot-otot jantung pun akan tidak
tersuplai darah sehingga mengalami kerusakan dan bahkan kematian
G
A
N
G
G
U
A
N
S.
S
I
R
K
U
L
A
S
I
11. Kelainan Katup Jantung
Katup jantung memikiki fungsi untuk mengendalikan aliran darah di dalam jantung.
Kalau katup jantung mengalami kelainan, hal ini akan menggangu aliran darah
tersebut, yakni pengecilan, kebocoran, atau tidak sempurna menutup. Kelainan katup
jantung ini bisa merupakan bawaan sejak lahir ataupun karena efek samping
pengobatan.
12. Gagal Jantung Kongesti
Gagal jantung merupakan jantung yang tidak mampu lagi memompa darah ke seluruh
tubuh secara efektif. Dikatakan gagal bukan karena jantung berhenti bekerja tetapi
juga karena jantung tidak bisa memompa sekuat biasanya. Akibatnya darah bisa
masuk ke paru-paru atau bagian tubuh lainnya.
13. Kardiomiopati
Penyakit ini adalah karena adanya kerusakan atau gangguan pada otot jantung
sehingga dinding-dinding jantung menjadi tidak bergerak secara sempurna ketika
memompa darah dan menyedot darah. Penderia kardiomiopati pun memiliki risiko
tinggi untuk mengidap arritmatia dan gagal jantung.
14. Arritmatia
Arritmia memiliki arti ‘irama jantung tidak normal’ diakibatkan oleh gangguan
rangsang dan penghantaran rangsang jantung yang berat ataupun ringan.
G
A
N
G
G
U
A
N
S.
S
I
R
K
U
L
A
S
I
G
A
N
G
G
U
A
N
S.
L
I
M
F
A
T
I
K
Radang amandel (tonsillitis)
Bovine Leukosis
Obstruksi limfatik
Filariasis limfatik (FL)
•Arritmatia•Arritmatia•Arritmatia
1. Radang amandel (tonsillitis) : adalah infeksi pada amandel yang kadang-kadang mengakibatkan
sakit tenggorokan dan demam. Secara klinis peradangan ini ada yang akut (baru), ditandai
dengan nyeri menelan (odinofagi), dan tidak jarang disertai demam. Sedangkan sudah menahun
biasanya tidak nyeri menlan, tapi jika ukurannya cukup besar (hipertrofi) akan menyebabkan
kesulitan menelan (disfalgia). Para bakteri penyebab umum adalah group A- hemolitik
streptokokus β (GABHS), yang menyebabkan radang tenggorokan.
2. Bovine Leukosis : adalah suatu penyakit yang ditandai dengan meningkatnya sel-sel leukosit
dalam darah terutama sel leukosit berinti 1 (leukosit). Hal ini terjadi karena adanya rangsangan
oleh agen penyakit ini pada jaringan sehingga tersebut mengalami hipertropi (pembengkakan).
Penyebab bovine leukosit enzootic (BLE) adalah jenis virus onkogenik yang mempunyai inti
RNA (disingkat onkorna). Partikel-partikel yang dimilikinya bertipe C. Partikel inilah yang
menyebabkan leukimia.
3. Obstruksi limfatik : adalah penyumbatan kelenjar getah bening, pembuluh yang mengalirkan
cairan dan jaringan je seluruh tubuh. Obstruksi limfatik juga disebut lymphedema, yang berarti
pembengkakan pada bagian kelenjar getah. Ada banyak penyebab obstruksi limfatik, termasuk:
infeksi kulit seperti selulitis(lebih umum pada pasirn obesitas), infeksi parasit seperti filariasis,
cedera, tumor, bedah, terapi radiasi.
4. Filariasis limfatik (FL) : merupakan salah satu penyakit yang paling melemahkan dan merusak
penampilan seseorang infeksinya disebabkan oleh tiga cacing helmintik-wucheria bancrofti,
brugia malayi dan brugia timori, dan ditularkan oleh nyamuk yang termasuk dalam 4 kelompok
vector-Culex, Anopheles, Aedine dan Mansonia. Cacing-cacing tersebut menghuni saluran
limfatik (getah bening) dan menyebabkab terjadinya penyumbatan rongga limfatik, yang pada
fase selanjutnya menyebabkan pembengkakan (lymphoedema) dan elephantiasis.
G
A
N
G
G
U
A
N
S.
L
I
M
F
A
T
I
K
Sistem Sirkulasi adalah bagian dari sistem peredaran
darah. Sistem sirkulasi terdiri dari aliran oksigen darah dari
jantung ke tubuh dan kemudian aliran darah terdeoksigenasi dari
semua bagian tubuh ke jantung.
Jantung merupakan suatu organ otot berongga yang terletak di
pusat dada. Bagian kanan dan kiri jantung masing masing
memiliki ruang sebelah atas (atrium) yang mengumpulkan darah
dan ruang sebelah bawah (ventrikel) yang mengeluarkan darah.
Macam-macam Pembuluh Darah
1. Arteri (pembuluh darah nadi).Terdiri dari:
a. Arteri pulmonalis
b. Aorta
2. Vena (pembuluh darah balik
a. Vena Pulmonalis
b. Vena cava inferior
c. Vena cava superior
K
E
S
I
M
P
U
L
A
N
3. Pembuluh darah kapiler
Sistem Peredaran darah terbagi menjadi :
a. Peredaran darah tertutup
b. Peredaran darah ganda
Sistem peredaran ini dibedakan menjadi:
1. Sistem peredaran darah kecil (sistem peredaran paru-paru)
2. Sistem peredaran darah besar (peredaran darah sistemik)
3. Sistem peredaran portal
2. Fungsi darah
a. Mengangkut oksigen ke jaringan di seluruh tubuh.
b. Mengangkut sari-sari makanan ke seluruh tubuh.
c. Mengangkut sisa-sisa metabolisme, seperti karbon dioksida, urea,dan asam laktat
kealat ekskresi.
d. Mengedarkan hormon dari kelenjar hormon ketempat yang membutuhkan.
e. Mengatur pH tubuh, mengatur suhu tubuh, melawan bibit penyakit serta melakukan
mekanisme pembekuan darah.
Fungsi sistem ini adalah menyediakan darah untuk melayani kebutuhan sel dan jaringan,
mentranspor nutrien dan oksigen ke semua sel, mentranspor produk-produk yang tidak
berguna serta mentranspor hormon dari bagian tubuh satu ke bagian tubuh lainnya.
Fungsi utama jantung adalah memompa darah ke seluruh tubuh dimana pada saat
memompa jantung otot-otot jantung (miokardium) yang bergerak.
K
E
S
I
M
P
U
L
A
N
Alim,Tantri.2013.http://www.biologi-sel.com/2013/05/system-
sirkulasi.html.online(25 Agustus 2015)
Aqsha.2010.http://aqshabiogger2010.blogspot.com/2011/06/bab-
i-pendahuluan.html.onine(25 Agustus 2015)
Anonim.2009.http://www.bacaanonline.com/sistem-peredaran-
darah-hewan.online(24 Agustus 2015)
Anonim.https://scienceislamblog.wordpress.com/2012/12/05/jant
ung-dan-sistem-peredaran-darah-dalam-al-quran-dan-
hadits/.online (25 Agustus 2015)
Anonim.https://khanifudin.wordpress.com/2012/03/04/organ-
pada-sistem-kardiovaskuler/.online(25 Agustus 2015)
Champbell,Neil A.2008.BIOLOGI Edisi Kedelapan Jilid
3.ERLANGGA.Jakarta.
Nurikmal.S.Pd.http://ikmalinzancita.blogspot.com/2012/06/meka
nisme-peredaran-darah-pada-manusia.html?m=1
D
A
F
T
A
R
P
U
S
T
A
K
A
•Arritmatia•Arritmatia•Arritmatia
TERIMAKASIH 

More Related Content

What's hot

SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA DAN HEWAN SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA DAN HEWAN Siti Farida
 
PEREDARAN DARAH DAN PENGANGKUTAN
PEREDARAN DARAH DAN PENGANGKUTANPEREDARAN DARAH DAN PENGANGKUTAN
PEREDARAN DARAH DAN PENGANGKUTANZu Dawson
 
Sistem peredaran darah
Sistem   peredaran   darahSistem   peredaran   darah
Sistem peredaran darahAnnaSyafrotul
 
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahMy own home
 
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SD
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SDMedia Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SD
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SDRiska Agni Rahayu
 
Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darahSistem peredaran darah
Sistem peredaran darahCasini Mu'thi
 
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWANSISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWANAnnaSyafrotul
 
Peredaran darah pada manusia SMP Kelas VIII KTSP
Peredaran darah pada manusia SMP Kelas VIII KTSPPeredaran darah pada manusia SMP Kelas VIII KTSP
Peredaran darah pada manusia SMP Kelas VIII KTSPshovi fatimah
 
Sistem sirkulasi darah
Sistem sirkulasi darahSistem sirkulasi darah
Sistem sirkulasi darahAfida Zahara
 
Makalah pembuluh darah agas
Makalah pembuluh darah agasMakalah pembuluh darah agas
Makalah pembuluh darah agasBambang Setiawan
 
Sistem peredaran darah solo
Sistem peredaran darah soloSistem peredaran darah solo
Sistem peredaran darah soloaw222
 
Biologi "Sistem Sirkulasi"
Biologi "Sistem Sirkulasi"Biologi "Sistem Sirkulasi"
Biologi "Sistem Sirkulasi"Syifa Sahaliya
 

What's hot (20)

SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA DAN HEWAN SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA DAN HEWAN
 
Organ peredaran darah manusia
Organ peredaran darah manusiaOrgan peredaran darah manusia
Organ peredaran darah manusia
 
PEREDARAN DARAH DAN PENGANGKUTAN
PEREDARAN DARAH DAN PENGANGKUTANPEREDARAN DARAH DAN PENGANGKUTAN
PEREDARAN DARAH DAN PENGANGKUTAN
 
Sistem peredaran darah
Sistem   peredaran   darahSistem   peredaran   darah
Sistem peredaran darah
 
Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darahSistem peredaran darah
Sistem peredaran darah
 
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran Darah
 
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SD
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SDMedia Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SD
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SD
 
Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darahSistem peredaran darah
Sistem peredaran darah
 
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWANSISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN
 
Peredaran darah pada manusia SMP Kelas VIII KTSP
Peredaran darah pada manusia SMP Kelas VIII KTSPPeredaran darah pada manusia SMP Kelas VIII KTSP
Peredaran darah pada manusia SMP Kelas VIII KTSP
 
Sistem sirkulasi darah
Sistem sirkulasi darahSistem sirkulasi darah
Sistem sirkulasi darah
 
Ppt biologi peredaran darah
Ppt biologi   peredaran darahPpt biologi   peredaran darah
Ppt biologi peredaran darah
 
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran Darah
 
Makalah pembuluh darah agas
Makalah pembuluh darah agasMakalah pembuluh darah agas
Makalah pembuluh darah agas
 
Sistem peredaran darah solo
Sistem peredaran darah soloSistem peredaran darah solo
Sistem peredaran darah solo
 
Biologi "Sistem Sirkulasi"
Biologi "Sistem Sirkulasi"Biologi "Sistem Sirkulasi"
Biologi "Sistem Sirkulasi"
 
Transportasi
TransportasiTransportasi
Transportasi
 
Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darahSistem peredaran darah
Sistem peredaran darah
 
Peredaran dara
Peredaran daraPeredaran dara
Peredaran dara
 
Sistem Peredaran Darah Pada Manusia
Sistem Peredaran Darah Pada ManusiaSistem Peredaran Darah Pada Manusia
Sistem Peredaran Darah Pada Manusia
 

Similar to SISTEM SIRKULASI MANUSIA

Sistem sirkulasi (sistem peredaran darah manusia)
Sistem sirkulasi (sistem peredaran darah manusia)Sistem sirkulasi (sistem peredaran darah manusia)
Sistem sirkulasi (sistem peredaran darah manusia)Wulung Gono
 
pdf_20220731_224538_0000.pdf
pdf_20220731_224538_0000.pdfpdf_20220731_224538_0000.pdf
pdf_20220731_224538_0000.pdfssuserc6216a
 
bab_5_sistem_peredaran_darah_manusia_1_1.ppt
bab_5_sistem_peredaran_darah_manusia_1_1.pptbab_5_sistem_peredaran_darah_manusia_1_1.ppt
bab_5_sistem_peredaran_darah_manusia_1_1.pptanitawulandari26
 
bio final peredaran darah manusia 1.pptx
bio final peredaran darah manusia 1.pptxbio final peredaran darah manusia 1.pptx
bio final peredaran darah manusia 1.pptxtiwiprasetyaningtyas2
 
sistem peredaran darah.pdf
sistem peredaran darah.pdfsistem peredaran darah.pdf
sistem peredaran darah.pdfvikanoviana1
 
Sistem Sirkulasi Manusia
Sistem Sirkulasi ManusiaSistem Sirkulasi Manusia
Sistem Sirkulasi ManusiaRina Riannur
 
Biomedik 1 peredaran darah
Biomedik 1 peredaran darah Biomedik 1 peredaran darah
Biomedik 1 peredaran darah tsuki suki
 
Sistem Peredaran Darah - Biologi SMA Kelas XI
Sistem Peredaran Darah - Biologi SMA Kelas XISistem Peredaran Darah - Biologi SMA Kelas XI
Sistem Peredaran Darah - Biologi SMA Kelas XIamrinarosada7x
 
POWER POINT SISTEM PEREDARAN DARAH.ppt
POWER POINT SISTEM PEREDARAN DARAH.pptPOWER POINT SISTEM PEREDARAN DARAH.ppt
POWER POINT SISTEM PEREDARAN DARAH.pptSiska893882
 
Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darahSistem peredaran darah
Sistem peredaran darahHotimah Kusuma
 
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.pptMochammadAkbar7
 
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.pptx
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.pptx11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.pptx
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.pptxDelfianusNia
 
Sistem-Peredaran-Darah- (1).ppt
Sistem-Peredaran-Darah- (1).pptSistem-Peredaran-Darah- (1).ppt
Sistem-Peredaran-Darah- (1).pptAnonymousWPHRlKM
 
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.pptNurulsafitrihasan
 
SISTEM PEREDARAN DARAH Kelas 8 SMP .ppt
SISTEM PEREDARAN DARAH Kelas 8 SMP  .pptSISTEM PEREDARAN DARAH Kelas 8 SMP  .ppt
SISTEM PEREDARAN DARAH Kelas 8 SMP .pptnadyauswah07
 
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.pptssuser3e762a
 
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.pptSDN2RASAUJAYASEKOLAH
 
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.pptSuryaniAfrilita
 
Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darahSistem peredaran darah
Sistem peredaran darahwandaahpr
 

Similar to SISTEM SIRKULASI MANUSIA (20)

Sistem sirkulasi (sistem peredaran darah manusia)
Sistem sirkulasi (sistem peredaran darah manusia)Sistem sirkulasi (sistem peredaran darah manusia)
Sistem sirkulasi (sistem peredaran darah manusia)
 
pdf_20220731_224538_0000.pdf
pdf_20220731_224538_0000.pdfpdf_20220731_224538_0000.pdf
pdf_20220731_224538_0000.pdf
 
bab_5_sistem_peredaran_darah_manusia_1_1.ppt
bab_5_sistem_peredaran_darah_manusia_1_1.pptbab_5_sistem_peredaran_darah_manusia_1_1.ppt
bab_5_sistem_peredaran_darah_manusia_1_1.ppt
 
bio final peredaran darah manusia 1.pptx
bio final peredaran darah manusia 1.pptxbio final peredaran darah manusia 1.pptx
bio final peredaran darah manusia 1.pptx
 
sistem peredaran darah.pdf
sistem peredaran darah.pdfsistem peredaran darah.pdf
sistem peredaran darah.pdf
 
Sistem Sirkulasi Manusia
Sistem Sirkulasi ManusiaSistem Sirkulasi Manusia
Sistem Sirkulasi Manusia
 
Biomedik 1 peredaran darah
Biomedik 1 peredaran darah Biomedik 1 peredaran darah
Biomedik 1 peredaran darah
 
Sistem Peredaran Darah - Biologi SMA Kelas XI
Sistem Peredaran Darah - Biologi SMA Kelas XISistem Peredaran Darah - Biologi SMA Kelas XI
Sistem Peredaran Darah - Biologi SMA Kelas XI
 
POWER POINT SISTEM PEREDARAN DARAH.ppt
POWER POINT SISTEM PEREDARAN DARAH.pptPOWER POINT SISTEM PEREDARAN DARAH.ppt
POWER POINT SISTEM PEREDARAN DARAH.ppt
 
Sistem Transportasi
Sistem TransportasiSistem Transportasi
Sistem Transportasi
 
Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darahSistem peredaran darah
Sistem peredaran darah
 
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
 
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.pptx
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.pptx11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.pptx
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.pptx
 
Sistem-Peredaran-Darah- (1).ppt
Sistem-Peredaran-Darah- (1).pptSistem-Peredaran-Darah- (1).ppt
Sistem-Peredaran-Darah- (1).ppt
 
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
 
SISTEM PEREDARAN DARAH Kelas 8 SMP .ppt
SISTEM PEREDARAN DARAH Kelas 8 SMP  .pptSISTEM PEREDARAN DARAH Kelas 8 SMP  .ppt
SISTEM PEREDARAN DARAH Kelas 8 SMP .ppt
 
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
 
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
 
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
11.-PSD-113-Sistem-Peredaran-Darah-.ppt
 
Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darahSistem peredaran darah
Sistem peredaran darah
 

More from RIRINPURWANTI

Bahasan 3 teknik perancangan dan strategi penggunaan media pendidikan dalam kbm
Bahasan 3 teknik perancangan dan strategi penggunaan media pendidikan dalam kbmBahasan 3 teknik perancangan dan strategi penggunaan media pendidikan dalam kbm
Bahasan 3 teknik perancangan dan strategi penggunaan media pendidikan dalam kbmRIRINPURWANTI
 
Bahasan 2 klasifikasi dan pemilihan media pembelajaran
Bahasan 2 klasifikasi dan pemilihan media pembelajaranBahasan 2 klasifikasi dan pemilihan media pembelajaran
Bahasan 2 klasifikasi dan pemilihan media pembelajaranRIRINPURWANTI
 
Bahasan 1 lingkup alat media pendidikan
Bahasan 1 lingkup alat media pendidikanBahasan 1 lingkup alat media pendidikan
Bahasan 1 lingkup alat media pendidikanRIRINPURWANTI
 
Laporan media anak tk
Laporan media anak tkLaporan media anak tk
Laporan media anak tkRIRINPURWANTI
 
Presentase ribosom cell
Presentase ribosom cellPresentase ribosom cell
Presentase ribosom cellRIRINPURWANTI
 
Kelompok 1 (5 media pembelajaran)
Kelompok 1 (5 media pembelajaran)Kelompok 1 (5 media pembelajaran)
Kelompok 1 (5 media pembelajaran)RIRINPURWANTI
 

More from RIRINPURWANTI (8)

Kelompok 3 fiks
Kelompok 3 fiksKelompok 3 fiks
Kelompok 3 fiks
 
Bahasan 3 teknik perancangan dan strategi penggunaan media pendidikan dalam kbm
Bahasan 3 teknik perancangan dan strategi penggunaan media pendidikan dalam kbmBahasan 3 teknik perancangan dan strategi penggunaan media pendidikan dalam kbm
Bahasan 3 teknik perancangan dan strategi penggunaan media pendidikan dalam kbm
 
Bahasan 2 klasifikasi dan pemilihan media pembelajaran
Bahasan 2 klasifikasi dan pemilihan media pembelajaranBahasan 2 klasifikasi dan pemilihan media pembelajaran
Bahasan 2 klasifikasi dan pemilihan media pembelajaran
 
Bahasan 1 lingkup alat media pendidikan
Bahasan 1 lingkup alat media pendidikanBahasan 1 lingkup alat media pendidikan
Bahasan 1 lingkup alat media pendidikan
 
Laporan media anak tk
Laporan media anak tkLaporan media anak tk
Laporan media anak tk
 
Presentase ribosom cell
Presentase ribosom cellPresentase ribosom cell
Presentase ribosom cell
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
Kelompok 1 (5 media pembelajaran)
Kelompok 1 (5 media pembelajaran)Kelompok 1 (5 media pembelajaran)
Kelompok 1 (5 media pembelajaran)
 

Recently uploaded

Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 

Recently uploaded (20)

Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 

SISTEM SIRKULASI MANUSIA

  • 1. Sistem Sirkulasi pada Manusia Dosen Pengampu : Sepita Ferazona,M.pd Disusun Oleh : Frasisca Ririn Purwanti Suci Annissak Teguh Wiyono
  • 2. Sistem Sirkulasi pada Manusia Pengertian Sistem Sirkulasi Alat-Alat sistem Sirkulasi Fungsi Sistem Sirkulasi Sistem Limfatik Mekanisme Sistem Sirkulasi Kelainan atau gangguan Sistem Sirkulasi
  • 3. “Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya”(Q.S.Qaaf:16)
  • 4. Sistem kardiovaskuler merupakan sistem yang memberi fasilitas proses pengangkutan berbagai substansi dari, dan ke sel-sel tubuh. Sistem ini terdiri dari organ penggerak yang disebut jantung, dan sistem saluran yang terdiri dari arteri yang mergalirkan darah dari jantung, dan vena yang mengalirkan darah menuju jantung. (Tantri Alim,2013) P E N G E R T I A N
  • 5. Jantung merupakan suatu organ otot berongga yang terletak di pusat dada. Bagian kanan dan kiri jantung masing masing memiliki ruang sebelah atas (atrium) yang mengumpulkan darah dan ruang sebelah bawah (ventrikel) yang mengeluarkan darah. A L A T S I S T E M S I R K U L A S I A. Jantung.
  • 7. Pada saat berdenyut setiap ruang jantung mengendur dan terisi darah (disebut diastol). Selanjutnya jantung berkontraksi dan memompa darah keluar dari ruang jantung (disebut sistol). Kedua serambi mengendur dan berkontraksi secara bersamaan, dan kedua bilik juga mengendur dan berkontraksi secara bersamaan. Darah yang kehabisan oksigen dan mengandung banyak karbondioksida (darah kotor ) dari seluruh tubuh mengalir melalui dua vena berbesar (vena kava) menuju ke dalam atrium kanan. Setelah atrium kanan terisi darah, ia akan mendorong darah ke dalam ventrikel kanan melalui katup trikuspidalis. Darah dari ventrikel kanan akan dipompa melalui katup pulmoner ke dalam arteri pulmonalis menuju keparu-paru. Darah akan mengalir melalui pembuluh yang sangat kecil (pembuluh kapiler) yang mengelilingi kantong udara di paru-paru, menyerap oksigen, melepaskan karbondioksida dan selanjutnya dialirkan kembali ke jantung. Darah yang kaya akan oksigen mengalir di dalam vena pulmonalis menuju ke atrium kiri. Peredaran darah di antara bagian kanan jantung, paru-paru dan atrium kiri disebut sirkulasi pulmonerkarena darah dialirkan ke paru-paru. Darah dalam atrium kiri akan didorong menuju ventrikel kiri melalui katup bikuspidalis/mitral, yang selanjutnya akan memompa darah bersih ini melewati katup aorta masuk ke dalam aorta (arteri terbesar dalam tubuh). Darah kaya oksigen ini disirkulasikan ke seluruh tubuh, kecuali paru-paru. dan sebagainya. A L A T S I S T E M S I R K U L A S I Cara Kerja Jantung.
  • 8. •Pada jantung manusia akan berdetak sekitar 100.000 kali per hari yaitu, sekitar tiga miliar ketukan dalam seumur hidup •Jantung dewasa mampu berdetak sampai dengan sekitar 60 sampai 80 kali per menit •Pada bayi yang baru lahir jantung akan berdetak lebih cepat dari jantung dewasa, yaitu sekitar 70 -190 denyut per menit •Jantung memompa sekitar 6 liter (5,7 liter) darah ke seluruh tubuh •Jantung terletak di tengah dada, biasanya menunjuk sedikit ke kiri A L A T S I S T E M S I R K U L A S I Fungsi Jantung.
  • 10. 1. Arteri (pembuluh darah nadi), yaitu pembuluh darah yang membawa darah keluar dari jantung. A L A T S I S T E M S I R K U L A S I B. Pembuluh Darah
  • 11. •Aorta memiliki satu katup dekat jantung yang berfungsi menjaga agar darah tidak mengalir kembali ke jantung. •Arteri yang keluar dari bilik kanan menuju ke paru-paru disebut arteri pulmonalis. •Arteri pulmonalis membawa darah yang kaya CO2 •Karbondioksida dilepaskan oleh darah di paru-paru, dan oksigen ditangkap oleh Hb. •Darah yang telah memperoleh oksigen akan dialirkan menuju jantung melalui vena pulmonalis.. A L A T S I S T E M S I R K U L A S I
  • 12. A L A T S I S T E M S I R K U L A S I 2. Vena (pembuluh darah balik), •Yaitu pembuluh darah yang membawa darah menuju ke jantung..Vena adalah pembuluh yang membawa darah menuju ke jantung. •Vena terletak di dekat permukaan tubuh dan tampak kebiru-biruan. •Vena memiliki dinding pembuluh yang tipis dan tidak elastis. •Pembuluh vena mempunyai katup sepanjang pembuluh yang berfungsi agar darah tetap mengalir satu arah menuju jantung.
  • 14. A L A T S I S T E M S I R K U L A S I Pembuluh Kapiler •Pembuluh kapiler hanya tersusun atas satu lapis sel endotelium yang sangat tipis dan berfungsi untuk pertukaran zat. •Jumlah pembuluh kapiler sangat banyak dan jumlah luas permukaannya mencapai 600 m2. •Pembuluh kapiler berhubungan langsung dengan sel-sel tubuh dan jaringan untuk menyalurkan oksigen dan zat-zat makanan. Selanjutnya karbondioksida, air dan sisa-sisa pembakaran diambil, untuk diangkut ke paru-paru dan alat pengeluaran lainnya.
  • 16. Darah adalah jaringan terspesialisasi yang mencakup cairan kekuningan atau plasma darah yang didalam nya terkandung sel-sel darah. Sel-sel darah terdiri dari sel darah merah ( eritrosit ), sel darah putih (leukosit ) dan keping darah ( trombosit ). A L A T S I S T E M S I R K U L A S I C. Darah 1. Pengertian Darah
  • 18. Plasma darah berguna dalam pengaturan tekanan osmosis darah sehingga dengan sendirinya jumlah nya dalam tubuh akan diatur. 1. Plasma atau cairan darah terdiri atas 90% air, 8% protein (terdiri dari albumin, hormon, globulin, protrombin dan fibrinogen), 0,9% mineral (terdiri dari NaCl, natrium bikarbonat, kalsium, fosfor, magnesium, dan besi), dan 0,1% bahan organik (glukosa, lemak, urea, asam urat, asam amino, enzim, dan antigen). 2. Protein yang larut di dalam darah disebut protein darah. A L A T S I S T E M S I R K U L A S I 3. Plasma Darah
  • 20. 1. Eritrosit berfungsi untuk mengangkut oksigen. 2. Eritrosit berbentuk pipih, cekung di bagian tengahnya (bikonkav), dan tidak berinti. 3. Setiap 1 mm3 darah mengandung ±5 juta eritrosit. 4. Eritrosit mengandung hemoglobin (Hb) yaitu suatu senyawa protein yang mengandung unsur besi. A L A T S I S T E M S I R K U L A S I 1. Sel Darah Merah (Eritrosit) Gambar Eritrosit
  • 21. 1. Leukosit berfungsi untuk membunuh bibit penyakit dan membentuk zat antibodi. 2. Leukosit bening tidak berwarna dan bentuknya tidak tetap seperti amoeba. 3. Setiap 1 mm3 darah terdapat 8.000 leukosit. 4. Leukosit memiliki 5 macam bentuk yaitu monosit, limfosit, basofil, eosinofil dan netrofil. A L A T S I S T E M S I R K U L A S I 2. Sel Darah Putih (Leukosit)
  • 23. 1. Trombosit berfungsi untuk membekukan darah. 2. Trombosit berbentuk kecil, tidak teratur, dan tidak berinti. Setiap 1 mm3 darah terdapat ±250.000 trombosit. 3. Trombosit memiliki enzim trombokinase. A L A T S I S T E M S I R K U L A S I 3. Keping Darah (Trombosit) Keping Darah (Trombosit)
  • 25. 1. Sebagai Alat Pengangkut a. Eritrosit berfungsi sebagai pengangkut oksigen dari paru-paru ke jantung dan ke seluruh sel-sel tubuh; b. plasma darah mengangkut: 1. sari makanan dari usus ke hati kemudian ke seluruh tubuh; 2. karbondioksida dari jaringan tubuh ke paru- paru; 3. urea dari hati ke ginjal untuk dikeluarkan; 4. hormon dari kelenjar hormon keseluruh tubuh; A L A T S I S T E M S I R K U L A S I Fungsi Darah
  • 26. 2. Leukosit berfungsi untuk membunuh bibit-bibit penyakit. 3. Trombosit berfungsi untuk pembekuan darah. 4. Menjaga kestabilan suhu tubuh. Suhu tubuh manusia berkisar 370C, walaupun suhu lingkungan meningkat atau menurun. Hal ini dikarenakan penyebaran energi panas yang secara merata dilakukan oleh darah. A L A T S I S T E M S I R K U L A S I Fungsi Darah
  • 27. Golongan darah dapat digolongkan menjadi golongan darah A, B, AB, dan O (nol) Orang yang memberikan darah disebut donor Orang yang menerima darah disebut resipien Darah dapat menggumpal karena adanya aglutinogen dan aglutinin Aglutinogen adalah zat protein darah yang dapat digumpalkan oleh aglutinin Ada dua macam aglutinogen, yaitu aglutinogen A dan aglutinogen B A L A T S I S T E M S I R K U L A S I Golongan Darah
  • 28. Aglutinin adalah zat protein darah yang dapat menggumpalkan aglutinogen Ada dua macam aglutinin, yaitu aglutinin a (anti zat A) dan aglutinin b (anti zat B) A L A T S I S T E M S I R K U L A S I
  • 30. Fungsi sistem ini adalah menyediakan darah untuk melayani kebutuhan sel dan jaringan, mentranspor nutrien dan oksigen ke semua sel, mentranspor produk-produk yang tidak berguna serta mentranspor hormon dari bagian tubuh satu ke bagian tubuh lainnya. (Sri maryati,2009) F U N G S I S I S T E M S I R K U L A S I
  • 31. Macam- Macam Peredaran DarahM E K A N I S M E S . S I R K U L A S I Peredaran darah kecil adalah peredaran darah yang dimulai dari jantung menuju ke jantung kemudian kembali ke jantung.  Peredaran darah besar ialah peredaran darah dari bilik kiri jantung keseluruh tubuh, kemudian kembali keserambi kanan jantung
  • 33. Mekanisme system peredaran darah dimulai saat darah yang kehabisan oksigen dan mengandung banyak CO2 dari seluruh tubuh mengalir melalui 2 vena besar ( vena cava) menuju ke dalam atrium dekter. Setelah atrium dekter terisi darah dia akan mendorong darah ke dalam ventrikel dekter melalui valvula tricuspidalis. Darah dari ventrikel dexter akan dipompa melalui katub semilunaris pulmonalis ke dalam arteri pulmonalis menuju paru-paru. ( Sherwood,2001) M E K A N I S M E S . S I R K U L A S I
  • 35. A.Peredarah darah tertutup Peredaran darah yang terjadi dimana darah mengalir hanya melalui pembuluh darah, tanpa pernah langsung menembus sel-sel atau jaringan tubuhPeredaran darah ganda Sistem peredaran darah manusia disebut sistem peredaran darah ganda, sebab sekali darah berdar melintasi jantung sebanyak dua kali. b. Peredaran darah ganda Sistem peredaran darah manusia disebut sistem peredaran darah ganda, sebab sekali darah berdar melintasi jantung sebanyak dua kali. M E K A N I S M E S . S I R K U L A S I
  • 36. Sistem limfatik pada manusia Peredaran darah adalah system yang paling penting dari tubuh karena memastikan pertukaran zat antara semua jaringan tubuh dan lingkungan eksternal, dan mengangkut berbagai zat dari satu organ tubuh yang lain. Sistem peredaran getah bening terdiri dari cairan limfa, pembuluh limfa dan kelenjar limfa (simpul limfa). Sistem peredaran limfa berperan dalam peredaran lemak dan pemberantasan penyakit. Selama darah beredar dalam kapiler, terdapat cairan darah yang merembes keluar dari kapiler darah. Cairan tersebut mengisi ruang-ruang antarsel dan disebut cairan jaringan. Peredaran getah bening bertugas untuk mengembalikan cairan jaringan ke dalam kapiler darah. S I S T E M L I M F A T I K
  • 38. Perbedaan Sistem Peredaran Darah dan Sistem Limfatik 1. System limfatik pada dasarnya adalah bagian dari system peredaran darah. Oleh karena itu, berbagi fungsi dengan system peredaran darah membawa cairan dan bahan terlarut dari salah satu ke yang lain. 2. Namun, system limfatik tidak memiliki darah dan dua jenis pembuluh: vena dan arteri, dimana mereka dibawa. 3. Cairan dari system peredaran darah bergerak melalui jantung, arteri, kapiler, pembuluh darah dan paru-paru, tapi getah bening hanya mengalir melalui pembuluh limfatik. 4. Media konduktif dari system peredaran darah terdirir dari eritrosit plasma, leukosit dan trombosit. Tapi getah bening hanya terdiri dari limfosit, yang membantu menciptakan respon imun. 5. Media konduktif dari system peredaran darah bertanggung jawab untuk pengangkutan gas pernapasan ke seluruh tubuh. Karena pigmen pernapasan hilang dari getah being , tidak dapat berkontribusi untuk ini. S I S T E M L I M F A T I K
  • 39. 1. Mengangkut limfosit 2. Mengembalikan cairan dan protein dari jaringan ke sirkulasi darah. 3. Membawa lemak emulsi dari jaringan sekitar usus halus ke darah. 4. Menyaring dan menghancurkuan mikroorganisme untuk menhindarkan penyebaran. 5. Apabila ada infeksi, kelenjar limfe menghasilkan zat imun (antibodi) untuk melindungi tubuh terhadap mikroorganisme. F U N G S I L I M F A T I K
  • 40. 1. Pembuluh Limfatik Struktur pembuluh limfa mirip dengan vena kecil, tetapi memiliki banyak katup sehingga pembuluh limfa tampak seperti rangkaian merjan. Pembuluh limfa terletak di sela-sela otot, dan mempunyai cabang halus yang bagian ujungnya terbuka. Melalui ujung terbuka inilah, cairan jaringan masuk ke dalam pembuluh limfa. Pembuluh limfa dibedakan menjadi 2 macam yaitu pembuluh limfa kanan dan pembuluh limfa kiri A N A T O M I L I M F A T I K
  • 41. Di sepanjang pembuluh limfa terdapat beberapa kelenjar limfa, terutama pada pangkal paha, ketiak, dan leher. Ketika tubuh terkena infeksi, kelenjar limfa akan membengkak. Fungsi kelenjar limfa untuk menghasilkan leukosit dan menjaga agar tidak terjadi penjalaran infeksi lebih lanjut. A N A T O M I L I M F A T I K
  • 43. 2. Organ atau Jaringan Limfatik a. Organ Limfatik Primer, meliputi : 1. Sumsum tulang merah 2. Kelenjar Timus b. Organ Limfatik Sekunder , meliputi : 1. Nodus limfe 2. Limfa 3. Nodulus Limfatikus A N A T O M I L I M F A T I K
  • 44. G A N G G U A N S . S I R K U L A S I Anemia Hemofili Leukimia Eritoblastosis Fetalis Trombus dan Embolus Varises Anemia Bulan Sabit Thallasamia Aterosklerosis Infark Miokard Akut Kelainan Katup Jantung Gagal Jantung Kongestif Kardiomiopati Arritmatia •Arritmatia•Arritmatia•Arritmatia
  • 45. 1. Anemia, kekurangan jumlah sel darah merah (hemoglobin/zat besi (Fe), karena malaria dan cacing tambang. 2. Hemofili, penyakit darah yang tidak dapat membeku. Penyakit ini bawaan yang terikat gen X. 3. Leukimia, penyakit yang disebabkan oleh pertambahan jumlah leukosit yang tidak terkendali, akibat dari infeksi virus pada jaringan retikuloendotelium dari sumsum merah. 4. Eritroblastis Fetalis, disebabkan oleh masuknya anti RH+ darah ibu ke darah anak bergolongan darah RH+ yang dikandungnya. 5. Trombus dan Embolus, penyakit jantung yang disebabkan gumpalan lemak. Gumpalan lemak arteriole pada otak dapat menyebabkan stroke. 6. Varises, pelebaran pembuluh darah balik (vena) umumnya terjadi pada betis. Bila terjadi pada vena dekat anus disebut ambeien atau hemoroid atau wasir. 7. Anemia Bulan Sabit, eritrosit pada kelainan ini mengandung hemoglobin abnormal yang berbentuk bulan sabit atau disebut hemoglobin S. Hal ini disebabkan oleh rantai beta hemoglobin abnormal sehingga apabila kadar oksigen rendah menyebabkan munculnya endapan kristal berbentuk bulan sabit sehingga eritrosit menjadi rapuh dan rusak. G A N G G U A N S. S I R K U L A S I
  • 46. 8.Thallasamia, tipe anemia herediter atau diturunkan, dimana sel-selnya tidak mampu mensintesis rantai polipetida alfa dan rantai polipeptida beta yang cukup sehingga hemoglobin yang terbentuk sangat rendah. 9.Aterosklerosis, Aterosklerosis diakibatkan oleh dinding arteri yang mengalami penebalan karena lemak, kolesterol, dan buangan sel lainnya yang mengendap sehingga pasokan darah ke sel-sel otot mengalami penghambatan. Ateroskleroris bisa terjadi di seluruh bagian tubuh. Bila terjadi pada dinding jantung, maka disebut sebagai penyakit koroner atau penyakit jantung iskemik. Penyakit ini berlangsung menahun dan timbul banyak gangguan penyakit. Penyakit ini dimulai dari adanya lesi dan retakan pembuluh darah khususnya karena ada tekanan kuat pada pembuluh jantung. Kemudian di tahap selanjutnya, tubuh akan berusaha memperbaiki retakan tersebut dengan menempatkan zat-zat lemak pada pembuluh darah. Kemudian lambat-laun karena proses keretakan yang selalu berulang, pembuluh jantung ditutupi oleh zat-zat lemak. Gejala awal penyakit ini adalah angina pektoris yang menyebabkan rasa nyeri di daerah jantung dan dada karena berkurangnya pasokan darah dalam jantung 10.Infark Miokard Akut merupakan kematian otot jantung yang disebabkan oleh penyumbatan pada arteri koroner. Otot-otot jantung pun akan tidak tersuplai darah sehingga mengalami kerusakan dan bahkan kematian G A N G G U A N S. S I R K U L A S I
  • 47. 11. Kelainan Katup Jantung Katup jantung memikiki fungsi untuk mengendalikan aliran darah di dalam jantung. Kalau katup jantung mengalami kelainan, hal ini akan menggangu aliran darah tersebut, yakni pengecilan, kebocoran, atau tidak sempurna menutup. Kelainan katup jantung ini bisa merupakan bawaan sejak lahir ataupun karena efek samping pengobatan. 12. Gagal Jantung Kongesti Gagal jantung merupakan jantung yang tidak mampu lagi memompa darah ke seluruh tubuh secara efektif. Dikatakan gagal bukan karena jantung berhenti bekerja tetapi juga karena jantung tidak bisa memompa sekuat biasanya. Akibatnya darah bisa masuk ke paru-paru atau bagian tubuh lainnya. 13. Kardiomiopati Penyakit ini adalah karena adanya kerusakan atau gangguan pada otot jantung sehingga dinding-dinding jantung menjadi tidak bergerak secara sempurna ketika memompa darah dan menyedot darah. Penderia kardiomiopati pun memiliki risiko tinggi untuk mengidap arritmatia dan gagal jantung. 14. Arritmatia Arritmia memiliki arti ‘irama jantung tidak normal’ diakibatkan oleh gangguan rangsang dan penghantaran rangsang jantung yang berat ataupun ringan. G A N G G U A N S. S I R K U L A S I
  • 48. G A N G G U A N S. L I M F A T I K Radang amandel (tonsillitis) Bovine Leukosis Obstruksi limfatik Filariasis limfatik (FL) •Arritmatia•Arritmatia•Arritmatia
  • 49. 1. Radang amandel (tonsillitis) : adalah infeksi pada amandel yang kadang-kadang mengakibatkan sakit tenggorokan dan demam. Secara klinis peradangan ini ada yang akut (baru), ditandai dengan nyeri menelan (odinofagi), dan tidak jarang disertai demam. Sedangkan sudah menahun biasanya tidak nyeri menlan, tapi jika ukurannya cukup besar (hipertrofi) akan menyebabkan kesulitan menelan (disfalgia). Para bakteri penyebab umum adalah group A- hemolitik streptokokus β (GABHS), yang menyebabkan radang tenggorokan. 2. Bovine Leukosis : adalah suatu penyakit yang ditandai dengan meningkatnya sel-sel leukosit dalam darah terutama sel leukosit berinti 1 (leukosit). Hal ini terjadi karena adanya rangsangan oleh agen penyakit ini pada jaringan sehingga tersebut mengalami hipertropi (pembengkakan). Penyebab bovine leukosit enzootic (BLE) adalah jenis virus onkogenik yang mempunyai inti RNA (disingkat onkorna). Partikel-partikel yang dimilikinya bertipe C. Partikel inilah yang menyebabkan leukimia. 3. Obstruksi limfatik : adalah penyumbatan kelenjar getah bening, pembuluh yang mengalirkan cairan dan jaringan je seluruh tubuh. Obstruksi limfatik juga disebut lymphedema, yang berarti pembengkakan pada bagian kelenjar getah. Ada banyak penyebab obstruksi limfatik, termasuk: infeksi kulit seperti selulitis(lebih umum pada pasirn obesitas), infeksi parasit seperti filariasis, cedera, tumor, bedah, terapi radiasi. 4. Filariasis limfatik (FL) : merupakan salah satu penyakit yang paling melemahkan dan merusak penampilan seseorang infeksinya disebabkan oleh tiga cacing helmintik-wucheria bancrofti, brugia malayi dan brugia timori, dan ditularkan oleh nyamuk yang termasuk dalam 4 kelompok vector-Culex, Anopheles, Aedine dan Mansonia. Cacing-cacing tersebut menghuni saluran limfatik (getah bening) dan menyebabkab terjadinya penyumbatan rongga limfatik, yang pada fase selanjutnya menyebabkan pembengkakan (lymphoedema) dan elephantiasis. G A N G G U A N S. L I M F A T I K
  • 50. Sistem Sirkulasi adalah bagian dari sistem peredaran darah. Sistem sirkulasi terdiri dari aliran oksigen darah dari jantung ke tubuh dan kemudian aliran darah terdeoksigenasi dari semua bagian tubuh ke jantung. Jantung merupakan suatu organ otot berongga yang terletak di pusat dada. Bagian kanan dan kiri jantung masing masing memiliki ruang sebelah atas (atrium) yang mengumpulkan darah dan ruang sebelah bawah (ventrikel) yang mengeluarkan darah. Macam-macam Pembuluh Darah 1. Arteri (pembuluh darah nadi).Terdiri dari: a. Arteri pulmonalis b. Aorta 2. Vena (pembuluh darah balik a. Vena Pulmonalis b. Vena cava inferior c. Vena cava superior K E S I M P U L A N
  • 51. 3. Pembuluh darah kapiler Sistem Peredaran darah terbagi menjadi : a. Peredaran darah tertutup b. Peredaran darah ganda Sistem peredaran ini dibedakan menjadi: 1. Sistem peredaran darah kecil (sistem peredaran paru-paru) 2. Sistem peredaran darah besar (peredaran darah sistemik) 3. Sistem peredaran portal 2. Fungsi darah a. Mengangkut oksigen ke jaringan di seluruh tubuh. b. Mengangkut sari-sari makanan ke seluruh tubuh. c. Mengangkut sisa-sisa metabolisme, seperti karbon dioksida, urea,dan asam laktat kealat ekskresi. d. Mengedarkan hormon dari kelenjar hormon ketempat yang membutuhkan. e. Mengatur pH tubuh, mengatur suhu tubuh, melawan bibit penyakit serta melakukan mekanisme pembekuan darah. Fungsi sistem ini adalah menyediakan darah untuk melayani kebutuhan sel dan jaringan, mentranspor nutrien dan oksigen ke semua sel, mentranspor produk-produk yang tidak berguna serta mentranspor hormon dari bagian tubuh satu ke bagian tubuh lainnya. Fungsi utama jantung adalah memompa darah ke seluruh tubuh dimana pada saat memompa jantung otot-otot jantung (miokardium) yang bergerak. K E S I M P U L A N
  • 52. Alim,Tantri.2013.http://www.biologi-sel.com/2013/05/system- sirkulasi.html.online(25 Agustus 2015) Aqsha.2010.http://aqshabiogger2010.blogspot.com/2011/06/bab- i-pendahuluan.html.onine(25 Agustus 2015) Anonim.2009.http://www.bacaanonline.com/sistem-peredaran- darah-hewan.online(24 Agustus 2015) Anonim.https://scienceislamblog.wordpress.com/2012/12/05/jant ung-dan-sistem-peredaran-darah-dalam-al-quran-dan- hadits/.online (25 Agustus 2015) Anonim.https://khanifudin.wordpress.com/2012/03/04/organ- pada-sistem-kardiovaskuler/.online(25 Agustus 2015) Champbell,Neil A.2008.BIOLOGI Edisi Kedelapan Jilid 3.ERLANGGA.Jakarta. Nurikmal.S.Pd.http://ikmalinzancita.blogspot.com/2012/06/meka nisme-peredaran-darah-pada-manusia.html?m=1 D A F T A R P U S T A K A