SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
PENGERTIAN DAN KONSEP PEMASARAN



◘ Pengertian pemasaran
Pemasaran dan produksi merupakan fungsi pokok bagi perusahaan, pada saat ini kegiatan
pemasaran mempunyai peranan yang sangat penting dalam dunia usaha, kadang-kadang
istilah pemasaran ini diartikan sama dengan beberapa istilah, seperti penjualan, perdagangan,
dan distribusi.
Pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk
merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa
yang dapat memuaskan kebutuhan kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial.

◘ Penciptaan Faedah bagi konsumen
Pemasaran adalah salah satu kegiatan dalam perekonomian dan membantu dalam penciptaan
nilai ekonomi, sedangkan nilai ekonomi itu sendiri akan menentukan harga barang dan jasa
bagi individu-individu, selain pemasaran kegiatn lain yang dapat menciptakan nilai ekonomi
adalah :
Produksi yang membuat barang-barang.
Konsumsi yang menggunakan barang-barang tersebut.
Faedah (untility) adalah kekuatan dari suatu produk atau jasa untuk memuaskan kebutuhan.
Perusahaan dapat menciptakn lima macam faedah, yakni :
Faedah bentuk (form untility), diciptakan oleh kegiatn produksi.
Faedah waktu (time untility), diciptakan dengan menyediakan produk pada saat konsumen
membutuhkan untuk membelinya.
Faedah tempat (place untility), merupakan faedah yang diciptakan dengan menyediakan
produk pada tempat yang strategis apabila konsumen ingin membelinya.
Faedah milik (ownership untility), diciptakan dengan mempersiapkan pemindahan hak milik
dari penjual kepada pembelinya.
Faedah informasi (information untility), diciptakan dengan memberikan informasi tentang
penawaran suatu produk kepada konsumen.

◘ Konsep Pemasaran
Konsep pemasaran (marketing concept) merupakan falsafah perusahaan yang menyatakan
bahwa pemasaran keinginan pembeli adalah syarat utama bagi kelangsungan hidup
perusahaan, segala kegiatan perusahaan di bidang produksi, teknik, keuangan dan pemasaran
diarahkan pada usaha untuk mengetahui keinginan pembeli dan kemudian memuaskan
keinginan tersebut dengan mendapatkan laba.
Kosep pemasran adalah sebuah falsafah bisnis yang menyatakan bahwa pemuas kebutuhan
konsumen merupakan syarat ekonomi dan sosisl bagi kelangsungan hidup perusahaan.

◘ Pendekatan Studi Pemasaran
Pemasran dapat dipelajari dengan mengadakan berbagi macam pendekatan, yaitu :
Pendekatan serba fungsi (functional approach)
Pendekatan serba lembaga (institutional approach)
Pendekatan serba barang (commodity approach)
Pendekatan serba manajemen (managerial approach)
Pendekatan serba sistem (total system approach)

◘ Pedekatan serba fungsi
Jumlah dan macam dari fungsi ini tergantung pada macam produk dan kebiasaan dalam
perdagangan, adapun fungsi pemasaran adalah :
penjualan, merupakan fungsi yang paling penting dalam pemasaran karena menjadi tulang
punggung kegiatan unatuk mencapai pasar yang dituju.
pembelian, bertujuan memilih barang-barang yamg dibeli untuk dijual atau digunakan dalam
perusahaan dengan harga, pelayanan dari penjual dan kualitas dari produk tertentu.
pengangkutan, merupakan fungsi pemindahan barang dari tempat barang dihasilkan ke
tempat barang dikonsumsi.
penyimpan, merupan fungsi menyimpan barang-barang pada saat barang selesai diproduksi
sampai pada saat barang dikonsumsikan. Adapun alasan-alasan untuk mengadakan
penyimpanan tersebut adalah :
§ Produksi bersifat musiman, sedangkan konsumen bersifat terus-menerus.
§ Konsumsi bersifat musiman, sedangkan produksi terus-menerus sepanjang tahun.
§ Spekulasi.
§ Penyetabialan harga.
§ Penyimpanan memungkinkan pembelian balam jumlah besar dan pembelian jumlah besar
memungkinkan untuk memperoleh potongan harga.
pembelanjaan, adalah fungsi mendapatkan modal dari sumber ekstern guna
menyelenggarakan kegiatan pemasran.
penanggunagn risiko, adalah fungsi menghindari dan mengurangi resiko yang berkaitan
dengan pemasaran barang, tiap-tiap perusahaan menghadapi macam-macam risiko, antara
lain :
Risiko yang ditimbulakn oleh alam.
Risiko yang ditimbulakn oleh manusia.
Risiko yang ditimbulakn oleh pasar.
Adapun cara-cara yang ditempuh untuk mengurang risiko, khususnya risiko kebakaran dan
pencurian :
Memperkecil jumlah persediaan barang.
Dengan mengunakan fasilitas penyimpanan yang baik dan kuat.
Dengan mengansuransikan barang-barang yang disimpan.
standardisasi dan grading, standardisasi adalah penentuan batas-batas dasar dalam bentuk
spesifikasi barang-barang hasil manufaktur, kadang-kadang juga disebut normalisasi, adapun
dasar penentuan standard untuk barang-barang hasil manufaktur :
Ukuran jumlah (rim untuk kertas)’
Ukuran kapasitas (1 liter untuk oli)
Ukuran fisik (4R untuk ban sepeda motor)
Ukuran kekuatan (tenaga kuda untuk mesin dan motor)
Grading adalah usaha mengolong-golongkan barang ke dalam golongan standard kualitas
yang telah mendapat pengakuan dunia perdagangan, adapu cara pengolongan yang dapat
dilakukan adalah :
Memeriksa dan menyortir dengan panca indra.
Memeriksa dan menyortir dengan alat.
Memeriksa dan menyortir memalui contoh barang.
pengumpulan informasi pasar, fungsi ini termasuk pula pengumpulan dan tafsiran
keterangan-keterangan tentang macam barang yang beredar dipasar, jumlahnya, macam
barng yang dibutuhkan konsumen, harganya dan sebagainya.

◘ Pendekatan serba lembaga
Pendekatan serba lembaga ini mempelajari pemasaran dari segi prganisasi/ lembaga-lembaga
yang terlibat dalam kegiatan pengawasan, lembaga tersebut adalah:
Penyediaan bahan/ supplier yang meneydiakan bahan kepada produsen.
Produsen yang mengelola bahan menjadi barang jadi.
Peralatan perdagangan.
Perantara agen.
Perusahaan saingan.
Pembeli akhir.

◘ Pedekatan serba barang
Pendekatan serba barang atau disebut juga pendekatan organisasi industri, merupakan suatu
pendekatan pada pemasran yang melibatkan studi tentang bagaimana barang-barang tertentu
berpindah dari titik produksi ke konsumen industri.

◘ Pendekatan serba manajemen
Pendekatan serba manajemen mempelajari pemasaran dengan menitik beratkan pada
pendapatan manjer serta keputusan yang mereka ambil. Pemasaran ditinjau sebagai suatu
kerangka yang terdiri atas variabel-variabel yang dapat dikontrol seperti produksi perusahaan,
saluran distribusi, harga dan promosi, di tambah dengan variabel-variabel yang tidak dapat
dikontrol atau variabael lingkungan seperti persaingan, permintan dan masyarakat.

◘ Pendekatan serba sistem
Sumber pemasaran adalah kumpulan lembaga-lembaga yang melakukan tugas pemasaran,
barang, jasa, ide, orang, dan faktor-faktor lingkungan yang saling memberikan pengaruh dan
membentuk serta mempengaruhi hubungan perusahaan dan pasarnya.

STRUKTUR ORGANISASI PEMASARAN

Sebagai salah stu fungsi pokok dalam perusahaan, pemasran dipegang oleh seorang manajer
pemasaran yang kebanyakan bertanggung jawab pada direktur perusahaan, manajer
pemasaran membawahi sejumlah idividu yang dikelompokan ke dalam dua sub bagian, yaitu
:
Sub bagian perencanaan pemasaran dan pelayanan staf penunjang.
Sub bagian penjalan umum
Kepala sub bagian perencanaan pemasaran dan pelayanan alat penunjang bertanggung jawab
terhadap masalah-masalah : perencanaan dan perdagangan barang, periklanan, riset
pemasaran, analisis dan pengawasan penjualan, anggaran penjaulan, perencanaan
saluran,teritorial,dan kuota, pengawasan persediaan, penjadwalan produksi serta distribusi
fisik.
Sedangkan kepala sub bagian penjualan umum bertanggung jawab terhadap maslah-masalah
penjualan lapangan, dan kegiatan kantor penjualan termasuk servis langganan dan servis
barang.

PASAR

Pasar adalah orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk berbelanja dan
kemauan untuk berbelanja. Dari definisi tersebut dapatlah diketahui adanya tiga unsur
penting yang terdapat dalm pasar, yaitu :
Orang dengan segala keinginannya
Daya beli meraka
Kemauan untuk membelanjakan uangnya
◘ Macam-macam pasar
Pada pokoknya pasar dapat dikelompokan ke dalam 4 golongan, yaitu :
Pasar konsumen, adalah sekelompok pembeli yang membeli barang-barang untuk
dikonsumsikan, bukannya dijual atau diproses lebih lanjut.
Pasar industri, adalah pasar yang terdiri atas individu-individu dan lembaga atau organisasi
yang membeli barang-barang untuk dipakai lagi, baik secara langsung maupun tidak
langsung, dalm memproduksi barang lain yang kemudian dijual.
Pasar penjaul, adalah suatu pasar yang terdiri atas individu-individu dan organisasi yang
membeli barang-barang dengan maksud untuk di jual lagi atau disewakan agar mendapat
laba.
Pasar pemerintah, adalah pasar di mana terdapat lembaga-lembaga pemerintah.

◘ Segmentasi pasar
Segmentasi pasr adalh kegiatan membagi-bagi pasar yang bersifat heterogen dari suatu
produk ke dalam satuan-satuan pasar(segmen pasar) yang bersifat heterogen.

MARKETING MIX DAN PRODUK

◘ Pengertian marketing mix
Marketing mix adalah kombinasi dari empat variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari
sistem pemasaran perusahaan, yakni produk, struktur harga, kegiatn produksi, dan sistem
produksi.

◘ Pengertian barang
Barang/ produk adalah suatu sifat yang kompleks baik dapat diraba maupun tidak dapat
diraba, termasuk bungkus, warna, harga, prestise perusahaan dan pengecer, pelayanan
perusahaan dan pengecer, yang diterima oleh pembeli untuk memuaskan keinginan dan
kebutuhannya.

◘ Pengolongan barang menurut tingkat pemakaian dan kekongkritannya.
Penggolongan ini menunjukkan berapa kali barang dapat digunakan, apakah sekali, dua kali,
atau beberapa kali, atau sekian banyak kali. Selain itu penggolongan tersebut juga
menunjukan kongkrit-tidaknya suatu barang, sehingga barang-barang dibagi kedalam :
Barang tahan lama (durable goods) adalah barng-barang yang secara normal dapat dipakai
berkali-kali.
Barang tidak tahan lama (nondurable goods) adalah barang-barang yang secara normal hanya
dapat dipakai satu kali atau beberapa kali saja.
Jasa adalah kegiatan, manfaat, atau kepuasan yang ditawarkan untuk dijual. Jasa dimasukan
sebagai barng yang tidak konkrit atau tidak kentara, sedangkan barang tahan lama dan barang
tidak tahan lama dimasukan kedalam barang konkrit atau barang kentara.

◘ Pengolongan barang menurut tujuan pemakaiannya oleh si pemakai
Barang konsumsi, adalah barang-barang yang dibeli untuk dikonsumsikan, jadi pembelinya
adalah pembeli/ konsumen akhir, bukan pemakai industri karena barang-barang tersebut tidak
di proses lagi, melainakan dipakai sendiri. Barng konsumsi dikelompokan menjadi tiga :
Barang konvenien (convenience goods) adalah barang yang mudah dipaki, pembelinya dapat
dapat disembarang tempat, pada setiap waktu.
Barang shopping (shopping goods) adalah barang yang harus dibeli dengan mencari dahuli
dan didalam pembelinya harus dipertimbangkan masak-masak.
Barang spesial specialty goods) adalah barang yang mempunyai ciri khas dan dapat dibeli
ditempat tertentu saja.
Barang industri adalah barang-barang yang dibeli untuk diproses lagi atau untuk kepentingan
dalam industri, baik secara langsung atau tidak langsung dipakai proses produksi. Barang-
barang produksi tersebut masih dapat dibedakan lagi menjadi lima golongan yaitu :
Bahan baku, merupakan bahan pokok untuk membuat barang lain.
Komponen dan barang setengah jadi, merupakan barang-barang yang sudah masuk dalam
proses produksi dan diperlukan untuk melengkapi produk akhir.
Perlengkapan operasi (operating supplies) adalah barang-barang yang dapat digunakan untuk
membantu lancarnya proses produksi maupun kegiatan0kegiatan lain di dalam perusahaan.
Instalasi, yaitu alat produksi utama dalam sebuah pabrik/ perusahaan yang dapat dipakai
untuk jagka waktu lama (termasuk barang tahan lama)
Peralatan ekstra (accessory equipment) ayitu alat-alat yang dipakai membantu instalasi.

◘ Siklus kehidupan barang (product life cycle)
Seperti halnya manusia, barng juga memiliki siklus kehidupan/ umur (life cycle) yang terdiri
atas beberapa tahap sejak barang diperkenalkan sampai tidak lagi tedapat di pasar ini disebut
sebagai siklis kehidupan barang. Siklus kehidupan ini terdiri atas lima tahap yang berbeda-
beda yaitu :
Tahap perkenalan, barang mulai dipasarkan dalam jumlah banyak walaupun volume
penjualan belum tinggi.
Tahap pertumbuhan, dalam tahap pertumbuhan ini kurve penjualan semakin meningkat
dengan cepat.
Tahap kedewasaan dan kejenuhan, pada tahap kedewasaan kita melihat bahwa penjualan
masih meningkat dan pada tahap berikutnya tetap cenderung untuk turun.
Tahap kemunduran, dalam tahap kemunduran ini penjualan semaki menurun dan labanya
juga menurun, bahkan menderita rugi.

◘ Merk
Merk (brand) adalah suatu nama, istilah, atau disain (rancangan), atau kombinasinya yang
dimaksud untuk menberi tanda pengenal barang atau jasa dari seorang penjualatau kelompok
penjual dan untuk membedakannya dari barang-barang yang dihasilkan oleh pesaing.

SALUTRAN PEMASARAN

◘ Pengertian saluran distribusi
Saluran distribusi untuk suatu barang adalah saluran yang digunakan oleh produsen untuk
menyalurkan barang tersebut dari produsen sampai ke konsumen atau pemakai industri.
Adapun lembaga-lembaga yang ikut mengambil bagian dalam penyaluran barang ini adalah :
produsen, perantara, dan konsumen akhir atau pemakai distribusi.

◘ Alternatif saluran distribusi untuk barang konsumsi dan barang industri.
Perantara adalah individu lembaga bisnis yang beroperasi di antara produsen dan konsumen
atau pembeli industri. Adapun macam-macam perantara yang ada :
Pedagan bersar yang menjual barang kepada pengecer.
Pengecer yang menjual barang kepada konsumen atau pembeli akhir.
Agen yang mempunyai fungsi hampir sama dengan pedagang besar.

◘ Saluran Distribusi ganda
Ada beberapa masalah yang harus di pertimbangakan dalam pemilihan saluran distribusi,
faktor-faktor tersebut antara lain :
jenis barang yang dipasarkan.
produsen yang menghasilkan produknya.
penyalur yang ikut bersedia ikut mengambil bagian.
pasar yang dituju.

◘ Perantara saluran
Dalam operasinya, perantara saluran melaksanakan berbagai macam fungsi pemasaran seperti
penyimpanan, pengangkutan, dan sebagainya, selain itu perantara juga melakuakan fungsi
penjualan dan pembelian. Adapun jenis-jenis perantara yang akan kita bahas selanjutnya
adalah pedagan besar, pengecer dan agen.

◘ pedagang besar (wholeseler)
Pedagang besar ini dapat digolongkan ke dalam :
pedagang besar dengan fungsi penuh, yaitu pedagan besar yang melaksakan seluruh fungsi
pemasaran.
pedagang besar dengan fungsi terbatas, yaitu pedagang besar yang hanya melaksanakan satu
atau beberapa fungsi pemasaran.
padagang besar merupakan kegiatan yang berkaiatan dengan pembelian barang dalam jumlah
besar untuk dijual kembali.

◘ pengecer (retailer)
Pedagang eceran ini meliputi semua kegiatan yang berhubungan secara langsung dengan
penjualan barang atau jasa kepada konsumen akhir untuk keperluan pribadi (bukan untuk
keperluan bisnis). Jenis-jenis pengecer anata lain berdasarkan banyaknya product line.
Menurut banyaknya product line, pengecer dapat digolongkan ke dalam :
General merchandise store, adalah sebuah toko yang menjual berbagai macam barang atau
berbagai macam product line.
Single-line store, penggolongan ini dihubungkan dengan kelompok barang-barang yang
dijual (jenis product linenya).
Specialty store, disini barang yang dijual lebih terbtas, hanya meliputi sebagian dari product
line saja.

◘ Agen
Adapau jenis-jenis agen yang ada antara lain :
Agen penjualan, yang mempunyai tugas utama mencarikan pasar bagi produsen.
Agen pembelian, yang mempunyai tugas utama mencarikan penyedia/ supplier bagi para
pembeli.
Agen pengangkutan, yang mempunyai tugas utama untuk mencapaikan barang dari penjual
kepada pembelinya.

◘ jumlah perantara dalam saluran
Setelah produsen menetukan saluran distribusi yang akan dipakai, masalah yang dihadapi
berikutnya adalah masalah penentuan jumlah perantara untuk ditempatakan sebagai perantara
pada tingkat perdagangan besar dan/ atau pedagang eceran. Dalam hal ini, produsen
mempunyai tiga alternatif, yaitu :
distribusi insentif, merupakan suatu strategi yang digunakan oleh perusahaan dengan
mengunakan sebanyak mungkin penyalur (terutama pengecer) untuk mencapai konsumen,
agar kebutuhan mereka cepat terpenuhi.
distribusi selektif, merupakan suatu strategi yang digunakan oleh perusahaan dengan
menggunakan sejumlah pedagang besar dan/ atau pengecer yang terbatas dalam daerah
geografis tertentu.
distribusi eksklusif, merupakan suatu strategi yang dugunakan oleh perusahaan dengan hanya
menggunakan satu pedagang besar atau pengecer di daerah pasar tertentu.

◘ Diatribusi Fisik
Istilah distribusi fisik dipakai untuk menggambarkan luasnya kegiatan pemindahan suatu
barang ke tempat tertentu pada saat tertentu. Pada pokoknya, dua masala penting yang
terdapat dalam kegiatan distribusi fisik ini adalah :
Pengangkutan, sebagai pemindahan barang melalui suatu jalan atau jalur yang mengambil
tempat di antara lembaga-lembaga saluran, atau antara lembaga saluran dengan konsumen.
Agen pengankutan ini dapat dibedakan menurut dua cara :
§ Pengolongan sesuai dengan metode pengangkutan.
§ Pengolongan sesuai dengan bentuk hukumnya.
Penyimpanan, perusahaan dapat menyewa fasilitas penyimpanan pada lembaga lain yang
disebut gudang umum (publik worehouse), biasanya sewa yang harus dibayar ditentukan
menurut besarnya ruang yang digunakan.

PENENTUAN HARGA

◘ Arti dan pentingnya harga
Harga adalah sejumlah uang (ditambah beberapa barang kalau mungkin) yang dibutuhkan
untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari barang beserta pelayanannya. Salah satu prinsip
bagi manajemen dalam penentuan harga ini adalah menitik beratkan pada kemauan pembeli
untuk harga yang telah ditentukan dengan jumlah yang cukup untuk menutup ongkos-ongkos
dan menghasilkan laba.

◘ Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat harga
keadaan perekonomian
penawaran dan permintaan
elastisitas permintaan
persaingan
biaya
tujuan perusahaan
pengawasan pemerintah

◘ Metode-metode penetapan harga
Ada dua pendekatan pokok dalam penentuan harga jual, yaitu :
penetapan harga biaya plus (cost-plus pricing method).
penetapan harga mark-up (mark-up pricing method).
penetapan harga break-even (break-even pricing).
penetapan harga dalam hubugannya dengan pasar.

◘ Politik penetapan harga
Penetapan harga bagi perusahaan yang besar sering melibatkan beberapa manajer seperti :
manajer produk, manajer penjualan, dan manajer lain. Beberapa penetapan harga yang akan
dibahas di sini adalah :
penetapan harga psikhologis
price lining, lebih banyak digunakan oleh pengecer dari pada pedagang besar atau produsen.
potongan harga, merupakan pengurangan dari jumlah harga yang ada. Adapun jenis-jenis
potongan yang dapat diberikan oleh penjual adalah :
-potongan kuantitas
-potongan dagang
-potongan tunai
-potongan musiman
penetapan harga geografis
-F.O.B. tempat asal (F.O.B. point of origin) dimana seluruh ongkos angkut ditanggung oleh
pembeli.
-F.O.B. tujuan (F.O.B. destination) diman seluruh ongkos angkut ditanggung oleh penjual
temasuk keamanan dalam perjalanan.

◘ Promosi
Arus informasi atau persuasi satu-arah yang dibuat untuk mengarah seseorang atau organisasi
kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran. Bebrapa kegiatan dalam
promosi ini pada umumnya ada empat, yaitu :
○ Periklanan, komunikasi non-individu, dengan sejumlah biaya, melalui berbagai media yang
dilakukan oleh perusahaan, lembaga non-laba, serta individu-individu. Adapaun masalah-
masalah selanjutnya yang akan dibahas di sini adalah:
1. tujuan periklanan, menjual atau meningkatkan barang dan jasa
2. jenis periklanan : -periklanan barang (product advertising)
-periklanan kelembagaan (institutional advertising)
3. media periklanan : -surat kabar
-majalah
-radio
-televisi
-pos langsung
4. pos periklanan (edvertising agency), lembaga bisnis yang berdiri sendiri, yang
mengkhususkan kegiatannya di bidang perencanaan, pengembangan, dan penempatan
periklanan bagi langanannya.

PERSONAL SELLING, PROMOSI PENJUALAN,
DAN PUBLISITAS

○ Personal selling, adalah interaksi antara individu, saling bertemu muka yang ditunjukan
untuk menciptakan, memperbaiki, menguasai, atau mempertahankan hubungan pertukaran
yang saling menguntungkan dengan pihak lain.
1. proses persomal selling : -persiapan sebelum penjualan
-penetuan lokasi pembeli potensial
-pendekatan pendahuluan
-melakukan penjualan
-pelayanan sesudah penjualan
2. jenis tugas penjualan dan selesman :
-trade selling dab merckanddising salesman
-missionary selling dan detaiman
-technical selling dan sales engineer
-new business selling dan pioneer product salesman
○ Promosi penjualan, ‘promosi penjualan’ ini merupakan istilah yang berbeda dengan istilah
‘promosi’ meskipun sama-sama menggunakan kata ‘promosi’ promosi penjualan hanya
merupakan satu satu kegiatan dalam promosi.
○ Publisitas, merupakan salah stu kegiatan dalam promosi yang melalui suatu media. Namun
informasi yang tercantum tidak berupa iklan tetapi berupa berita.
Pengertian dan konsep pemasaran

More Related Content

What's hot

What's hot (18)

Definisi dan ruang lingkup pemasaran pertanian
Definisi dan ruang lingkup pemasaran pertanianDefinisi dan ruang lingkup pemasaran pertanian
Definisi dan ruang lingkup pemasaran pertanian
 
Datw 241
Datw 241Datw 241
Datw 241
 
Lingkungan pemasaran
Lingkungan pemasaranLingkungan pemasaran
Lingkungan pemasaran
 
Resume jurnal strategi pemasaran
Resume jurnal strategi pemasaranResume jurnal strategi pemasaran
Resume jurnal strategi pemasaran
 
Strategi Pemasaran Hasil Pertanian
Strategi Pemasaran Hasil PertanianStrategi Pemasaran Hasil Pertanian
Strategi Pemasaran Hasil Pertanian
 
Tataniaga Produk Ternak
Tataniaga Produk TernakTataniaga Produk Ternak
Tataniaga Produk Ternak
 
Pemasaran
PemasaranPemasaran
Pemasaran
 
Resume m pemasaran
Resume m pemasaran Resume m pemasaran
Resume m pemasaran
 
PEMASARAN DAN MANAJEMEN PEMASARAN
PEMASARAN DAN MANAJEMEN PEMASARANPEMASARAN DAN MANAJEMEN PEMASARAN
PEMASARAN DAN MANAJEMEN PEMASARAN
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
I. konsep pemasaran
I. konsep pemasaranI. konsep pemasaran
I. konsep pemasaran
 
Analisis Produk
Analisis ProdukAnalisis Produk
Analisis Produk
 
Pasar dan Pemasaran
Pasar dan PemasaranPasar dan Pemasaran
Pasar dan Pemasaran
 
Manajemen pemasaran
Manajemen pemasaranManajemen pemasaran
Manajemen pemasaran
 
Bab 4 Pengedaran Produk by Dr. Normy Rafida Abdul Rahman
Bab 4 Pengedaran Produk by Dr. Normy Rafida Abdul RahmanBab 4 Pengedaran Produk by Dr. Normy Rafida Abdul Rahman
Bab 4 Pengedaran Produk by Dr. Normy Rafida Abdul Rahman
 
K h
K hK h
K h
 
Skb ppt kel 1 aq 4
Skb  ppt kel 1 aq 4Skb  ppt kel 1 aq 4
Skb ppt kel 1 aq 4
 
Pertemuan 3
Pertemuan 3Pertemuan 3
Pertemuan 3
 

Viewers also liked

Kepimpinan yang berkarisma
Kepimpinan yang berkarismaKepimpinan yang berkarisma
Kepimpinan yang berkarismaPutra Meunafa
 
Manajemen 120923171745-phpapp02
Manajemen 120923171745-phpapp02Manajemen 120923171745-phpapp02
Manajemen 120923171745-phpapp02Putra Meunafa
 
Manajemen 111022031650-phpapp02
Manajemen 111022031650-phpapp02Manajemen 111022031650-phpapp02
Manajemen 111022031650-phpapp02Putra Meunafa
 
Pengertian dan konsep pemasaran
Pengertian dan konsep pemasaranPengertian dan konsep pemasaran
Pengertian dan konsep pemasaranPutra Meunafa
 
Social media analytics
Social media analyticsSocial media analytics
Social media analyticsJithu Pettan
 
WIRSAN AMIN: Tugas Marketing UNSYIAH
WIRSAN AMIN: Tugas Marketing UNSYIAHWIRSAN AMIN: Tugas Marketing UNSYIAH
WIRSAN AMIN: Tugas Marketing UNSYIAHPutra Meunafa
 
RAHASIA BUALAN KELAHIRAN
RAHASIA BUALAN KELAHIRANRAHASIA BUALAN KELAHIRAN
RAHASIA BUALAN KELAHIRANPutra Meunafa
 
Setruktur modal manjemen
Setruktur modal manjemenSetruktur modal manjemen
Setruktur modal manjemenPutra Meunafa
 
RAHASIA BUALAN KELAHIRAN
RAHASIA BUALAN KELAHIRANRAHASIA BUALAN KELAHIRAN
RAHASIA BUALAN KELAHIRANPutra Meunafa
 
Sustainable tourism
Sustainable tourismSustainable tourism
Sustainable tourismJithu Pettan
 
WIRSAN AMIN: Komunikasi Pemasaran Tugas Marketing UNSYIAH
WIRSAN AMIN: Komunikasi Pemasaran Tugas Marketing UNSYIAHWIRSAN AMIN: Komunikasi Pemasaran Tugas Marketing UNSYIAH
WIRSAN AMIN: Komunikasi Pemasaran Tugas Marketing UNSYIAHPutra Meunafa
 
Kepimpinan yang berkarisma
Kepimpinan yang berkarismaKepimpinan yang berkarisma
Kepimpinan yang berkarismaPutra Meunafa
 
Strategipemasaran manajemenpemasaran-120527075257-phpapp01
Strategipemasaran manajemenpemasaran-120527075257-phpapp01Strategipemasaran manajemenpemasaran-120527075257-phpapp01
Strategipemasaran manajemenpemasaran-120527075257-phpapp01Putra Meunafa
 
Teknik pengambilan-sampel
Teknik pengambilan-sampelTeknik pengambilan-sampel
Teknik pengambilan-sampelPutra Meunafa
 

Viewers also liked (16)

Kepimpinan yang berkarisma
Kepimpinan yang berkarismaKepimpinan yang berkarisma
Kepimpinan yang berkarisma
 
Manajemen 120923171745-phpapp02
Manajemen 120923171745-phpapp02Manajemen 120923171745-phpapp02
Manajemen 120923171745-phpapp02
 
Manajemen 111022031650-phpapp02
Manajemen 111022031650-phpapp02Manajemen 111022031650-phpapp02
Manajemen 111022031650-phpapp02
 
Pengertian dan konsep pemasaran
Pengertian dan konsep pemasaranPengertian dan konsep pemasaran
Pengertian dan konsep pemasaran
 
Social media analytics
Social media analyticsSocial media analytics
Social media analytics
 
WIRSAN AMIN: Tugas Marketing UNSYIAH
WIRSAN AMIN: Tugas Marketing UNSYIAHWIRSAN AMIN: Tugas Marketing UNSYIAH
WIRSAN AMIN: Tugas Marketing UNSYIAH
 
Ciri
CiriCiri
Ciri
 
RAHASIA BUALAN KELAHIRAN
RAHASIA BUALAN KELAHIRANRAHASIA BUALAN KELAHIRAN
RAHASIA BUALAN KELAHIRAN
 
Setruktur modal manjemen
Setruktur modal manjemenSetruktur modal manjemen
Setruktur modal manjemen
 
RAHASIA BUALAN KELAHIRAN
RAHASIA BUALAN KELAHIRANRAHASIA BUALAN KELAHIRAN
RAHASIA BUALAN KELAHIRAN
 
Sustainable tourism
Sustainable tourismSustainable tourism
Sustainable tourism
 
Ciri
CiriCiri
Ciri
 
WIRSAN AMIN: Komunikasi Pemasaran Tugas Marketing UNSYIAH
WIRSAN AMIN: Komunikasi Pemasaran Tugas Marketing UNSYIAHWIRSAN AMIN: Komunikasi Pemasaran Tugas Marketing UNSYIAH
WIRSAN AMIN: Komunikasi Pemasaran Tugas Marketing UNSYIAH
 
Kepimpinan yang berkarisma
Kepimpinan yang berkarismaKepimpinan yang berkarisma
Kepimpinan yang berkarisma
 
Strategipemasaran manajemenpemasaran-120527075257-phpapp01
Strategipemasaran manajemenpemasaran-120527075257-phpapp01Strategipemasaran manajemenpemasaran-120527075257-phpapp01
Strategipemasaran manajemenpemasaran-120527075257-phpapp01
 
Teknik pengambilan-sampel
Teknik pengambilan-sampelTeknik pengambilan-sampel
Teknik pengambilan-sampel
 

Similar to Pengertian dan konsep pemasaran

Memahami proses pemasaran
Memahami proses pemasaranMemahami proses pemasaran
Memahami proses pemasaranmas management
 
Lingkungan pemasaran (hikmah siti nazwah 13.110.0003)
Lingkungan pemasaran (hikmah siti nazwah 13.110.0003)Lingkungan pemasaran (hikmah siti nazwah 13.110.0003)
Lingkungan pemasaran (hikmah siti nazwah 13.110.0003)Hikmah Siti Nazwah
 
Manajemen pemasaran
Manajemen pemasaranManajemen pemasaran
Manajemen pemasaranstiemb
 
Menemukan Peluang Usaha Baru dari Pelanggan Rpp pertemuan 9,10,11,12
Menemukan Peluang Usaha Baru dari Pelanggan Rpp pertemuan 9,10,11,12Menemukan Peluang Usaha Baru dari Pelanggan Rpp pertemuan 9,10,11,12
Menemukan Peluang Usaha Baru dari Pelanggan Rpp pertemuan 9,10,11,12Arjuna Ahmadi
 
Media pembelajaran matakuliah strategi pemasaran dan pengolahan hasil perikan...
Media pembelajaran matakuliah strategi pemasaran dan pengolahan hasil perikan...Media pembelajaran matakuliah strategi pemasaran dan pengolahan hasil perikan...
Media pembelajaran matakuliah strategi pemasaran dan pengolahan hasil perikan...Lis Melissa Yapanto
 
Ppt pasar dan manajemen pemasaran
Ppt pasar dan manajemen pemasaranPpt pasar dan manajemen pemasaran
Ppt pasar dan manajemen pemasaransanacusso
 
Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)
Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)
Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)irma_rahma
 
Presentasi bisnis chap 14
Presentasi bisnis chap 14Presentasi bisnis chap 14
Presentasi bisnis chap 14Feby Valentina
 
Pb13 strategi pemasaran & bauran pemasaran.ppt
Pb13 strategi pemasaran & bauran pemasaran.pptPb13 strategi pemasaran & bauran pemasaran.ppt
Pb13 strategi pemasaran & bauran pemasaran.pptDeby Andriana
 
12 , kewirausahaan , justin darius , hapzi ali , management marketing, univer...
12 , kewirausahaan , justin darius , hapzi ali , management marketing, univer...12 , kewirausahaan , justin darius , hapzi ali , management marketing, univer...
12 , kewirausahaan , justin darius , hapzi ali , management marketing, univer...JustinDarius
 
Pemasaran Produk
Pemasaran  ProdukPemasaran  Produk
Pemasaran ProdukFauzanah2
 
sim pemasaran
sim pemasaransim pemasaran
sim pemasaranJangqie
 
Manajemen pemasaran
Manajemen pemasaranManajemen pemasaran
Manajemen pemasaranBang Izzi
 

Similar to Pengertian dan konsep pemasaran (20)

Memahami proses pemasaran
Memahami proses pemasaranMemahami proses pemasaran
Memahami proses pemasaran
 
Lingkungan pemasaran (hikmah siti nazwah 13.110.0003)
Lingkungan pemasaran (hikmah siti nazwah 13.110.0003)Lingkungan pemasaran (hikmah siti nazwah 13.110.0003)
Lingkungan pemasaran (hikmah siti nazwah 13.110.0003)
 
Manajemen pemasaran
Manajemen pemasaranManajemen pemasaran
Manajemen pemasaran
 
Menemukan Peluang Usaha Baru dari Pelanggan Rpp pertemuan 9,10,11,12
Menemukan Peluang Usaha Baru dari Pelanggan Rpp pertemuan 9,10,11,12Menemukan Peluang Usaha Baru dari Pelanggan Rpp pertemuan 9,10,11,12
Menemukan Peluang Usaha Baru dari Pelanggan Rpp pertemuan 9,10,11,12
 
Lingkungan pemasaran
Lingkungan pemasaran Lingkungan pemasaran
Lingkungan pemasaran
 
Pemasaran
PemasaranPemasaran
Pemasaran
 
Media pembelajaran matakuliah strategi pemasaran dan pengolahan hasil perikan...
Media pembelajaran matakuliah strategi pemasaran dan pengolahan hasil perikan...Media pembelajaran matakuliah strategi pemasaran dan pengolahan hasil perikan...
Media pembelajaran matakuliah strategi pemasaran dan pengolahan hasil perikan...
 
Ppt pasar dan manajemen pemasaran
Ppt pasar dan manajemen pemasaranPpt pasar dan manajemen pemasaran
Ppt pasar dan manajemen pemasaran
 
Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)
Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)
Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)
 
Presentasi bisnis chap 14
Presentasi bisnis chap 14Presentasi bisnis chap 14
Presentasi bisnis chap 14
 
Pb13 strategi pemasaran & bauran pemasaran.ppt
Pb13 strategi pemasaran & bauran pemasaran.pptPb13 strategi pemasaran & bauran pemasaran.ppt
Pb13 strategi pemasaran & bauran pemasaran.ppt
 
12 , kewirausahaan , justin darius , hapzi ali , management marketing, univer...
12 , kewirausahaan , justin darius , hapzi ali , management marketing, univer...12 , kewirausahaan , justin darius , hapzi ali , management marketing, univer...
12 , kewirausahaan , justin darius , hapzi ali , management marketing, univer...
 
Pemasaran Produk
Pemasaran  ProdukPemasaran  Produk
Pemasaran Produk
 
sim pemasaran
sim pemasaransim pemasaran
sim pemasaran
 
123366482 manajemen-pemasaran
123366482 manajemen-pemasaran123366482 manajemen-pemasaran
123366482 manajemen-pemasaran
 
123366482 manajemen-pemasaran
123366482 manajemen-pemasaran123366482 manajemen-pemasaran
123366482 manajemen-pemasaran
 
KONSEP PEMASARAN.pptx
KONSEP PEMASARAN.pptxKONSEP PEMASARAN.pptx
KONSEP PEMASARAN.pptx
 
Bab i 2
Bab i 2Bab i 2
Bab i 2
 
Manajemen pemasaran
Manajemen pemasaranManajemen pemasaran
Manajemen pemasaran
 
Aspek Pasar
Aspek PasarAspek Pasar
Aspek Pasar
 

More from Putra Meunafa

Setruktur modal manjemen
Setruktur modal manjemenSetruktur modal manjemen
Setruktur modal manjemenPutra Meunafa
 
STRUKTUR+MODAL putra meunafa simeulue
STRUKTUR+MODAL putra meunafa simeulueSTRUKTUR+MODAL putra meunafa simeulue
STRUKTUR+MODAL putra meunafa simeuluePutra Meunafa
 
Furum besar pemuda pelajar
Furum besar pemuda pelajarFurum besar pemuda pelajar
Furum besar pemuda pelajarPutra Meunafa
 
Furum besar pemuda pelajar
Furum besar pemuda pelajarFurum besar pemuda pelajar
Furum besar pemuda pelajarPutra Meunafa
 
Bagaimana cara menemukan dan merumuskan masalah sebelum melakukan penelitian ...
Bagaimana cara menemukan dan merumuskan masalah sebelum melakukan penelitian ...Bagaimana cara menemukan dan merumuskan masalah sebelum melakukan penelitian ...
Bagaimana cara menemukan dan merumuskan masalah sebelum melakukan penelitian ...Putra Meunafa
 
Jr wirsan vs jr riyoo.2
Jr wirsan vs jr riyoo.2Jr wirsan vs jr riyoo.2
Jr wirsan vs jr riyoo.2Putra Meunafa
 
Jr wirsan vs jr riyoo.2
Jr wirsan vs jr riyoo.2Jr wirsan vs jr riyoo.2
Jr wirsan vs jr riyoo.2Putra Meunafa
 
Jr wirsan vs jr riyoo
Jr wirsan vs jr riyooJr wirsan vs jr riyoo
Jr wirsan vs jr riyooPutra Meunafa
 
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubiMengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubiPutra Meunafa
 
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubiMengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubiPutra Meunafa
 
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubiMengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubiPutra Meunafa
 

More from Putra Meunafa (20)

WIRSAN AMIN
WIRSAN AMINWIRSAN AMIN
WIRSAN AMIN
 
WIRSAN AMIN
WIRSAN AMINWIRSAN AMIN
WIRSAN AMIN
 
WIRSAN AMIN
WIRSAN AMINWIRSAN AMIN
WIRSAN AMIN
 
WIRSAN AMIN
WIRSAN AMINWIRSAN AMIN
WIRSAN AMIN
 
Putra meunafa
Putra meunafaPutra meunafa
Putra meunafa
 
Putra meunafa
Putra meunafaPutra meunafa
Putra meunafa
 
Putra meunafa
Putra meunafaPutra meunafa
Putra meunafa
 
Putra meunafa
Putra meunafaPutra meunafa
Putra meunafa
 
Foto
FotoFoto
Foto
 
Setruktur modal manjemen
Setruktur modal manjemenSetruktur modal manjemen
Setruktur modal manjemen
 
STRUKTUR+MODAL putra meunafa simeulue
STRUKTUR+MODAL putra meunafa simeulueSTRUKTUR+MODAL putra meunafa simeulue
STRUKTUR+MODAL putra meunafa simeulue
 
Furum besar pemuda pelajar
Furum besar pemuda pelajarFurum besar pemuda pelajar
Furum besar pemuda pelajar
 
Furum besar pemuda pelajar
Furum besar pemuda pelajarFurum besar pemuda pelajar
Furum besar pemuda pelajar
 
Bagaimana cara menemukan dan merumuskan masalah sebelum melakukan penelitian ...
Bagaimana cara menemukan dan merumuskan masalah sebelum melakukan penelitian ...Bagaimana cara menemukan dan merumuskan masalah sebelum melakukan penelitian ...
Bagaimana cara menemukan dan merumuskan masalah sebelum melakukan penelitian ...
 
Jr wirsan vs jr riyoo.2
Jr wirsan vs jr riyoo.2Jr wirsan vs jr riyoo.2
Jr wirsan vs jr riyoo.2
 
Jr wirsan vs jr riyoo.2
Jr wirsan vs jr riyoo.2Jr wirsan vs jr riyoo.2
Jr wirsan vs jr riyoo.2
 
Jr wirsan vs jr riyoo
Jr wirsan vs jr riyooJr wirsan vs jr riyoo
Jr wirsan vs jr riyoo
 
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubiMengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
 
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubiMengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
 
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubiMengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
Mengapa ada orang yang mampu terus berjalan meski cobaan menghantamnya bertubi
 

Pengertian dan konsep pemasaran

  • 1. PENGERTIAN DAN KONSEP PEMASARAN ◘ Pengertian pemasaran Pemasaran dan produksi merupakan fungsi pokok bagi perusahaan, pada saat ini kegiatan pemasaran mempunyai peranan yang sangat penting dalam dunia usaha, kadang-kadang istilah pemasaran ini diartikan sama dengan beberapa istilah, seperti penjualan, perdagangan, dan distribusi. Pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial. ◘ Penciptaan Faedah bagi konsumen Pemasaran adalah salah satu kegiatan dalam perekonomian dan membantu dalam penciptaan nilai ekonomi, sedangkan nilai ekonomi itu sendiri akan menentukan harga barang dan jasa bagi individu-individu, selain pemasaran kegiatn lain yang dapat menciptakan nilai ekonomi adalah : Produksi yang membuat barang-barang. Konsumsi yang menggunakan barang-barang tersebut. Faedah (untility) adalah kekuatan dari suatu produk atau jasa untuk memuaskan kebutuhan. Perusahaan dapat menciptakn lima macam faedah, yakni : Faedah bentuk (form untility), diciptakan oleh kegiatn produksi. Faedah waktu (time untility), diciptakan dengan menyediakan produk pada saat konsumen membutuhkan untuk membelinya. Faedah tempat (place untility), merupakan faedah yang diciptakan dengan menyediakan produk pada tempat yang strategis apabila konsumen ingin membelinya. Faedah milik (ownership untility), diciptakan dengan mempersiapkan pemindahan hak milik dari penjual kepada pembelinya. Faedah informasi (information untility), diciptakan dengan memberikan informasi tentang penawaran suatu produk kepada konsumen. ◘ Konsep Pemasaran Konsep pemasaran (marketing concept) merupakan falsafah perusahaan yang menyatakan bahwa pemasaran keinginan pembeli adalah syarat utama bagi kelangsungan hidup perusahaan, segala kegiatan perusahaan di bidang produksi, teknik, keuangan dan pemasaran diarahkan pada usaha untuk mengetahui keinginan pembeli dan kemudian memuaskan keinginan tersebut dengan mendapatkan laba. Kosep pemasran adalah sebuah falsafah bisnis yang menyatakan bahwa pemuas kebutuhan konsumen merupakan syarat ekonomi dan sosisl bagi kelangsungan hidup perusahaan. ◘ Pendekatan Studi Pemasaran Pemasran dapat dipelajari dengan mengadakan berbagi macam pendekatan, yaitu : Pendekatan serba fungsi (functional approach) Pendekatan serba lembaga (institutional approach) Pendekatan serba barang (commodity approach) Pendekatan serba manajemen (managerial approach) Pendekatan serba sistem (total system approach) ◘ Pedekatan serba fungsi
  • 2. Jumlah dan macam dari fungsi ini tergantung pada macam produk dan kebiasaan dalam perdagangan, adapun fungsi pemasaran adalah : penjualan, merupakan fungsi yang paling penting dalam pemasaran karena menjadi tulang punggung kegiatan unatuk mencapai pasar yang dituju. pembelian, bertujuan memilih barang-barang yamg dibeli untuk dijual atau digunakan dalam perusahaan dengan harga, pelayanan dari penjual dan kualitas dari produk tertentu. pengangkutan, merupakan fungsi pemindahan barang dari tempat barang dihasilkan ke tempat barang dikonsumsi. penyimpan, merupan fungsi menyimpan barang-barang pada saat barang selesai diproduksi sampai pada saat barang dikonsumsikan. Adapun alasan-alasan untuk mengadakan penyimpanan tersebut adalah : § Produksi bersifat musiman, sedangkan konsumen bersifat terus-menerus. § Konsumsi bersifat musiman, sedangkan produksi terus-menerus sepanjang tahun. § Spekulasi. § Penyetabialan harga. § Penyimpanan memungkinkan pembelian balam jumlah besar dan pembelian jumlah besar memungkinkan untuk memperoleh potongan harga. pembelanjaan, adalah fungsi mendapatkan modal dari sumber ekstern guna menyelenggarakan kegiatan pemasran. penanggunagn risiko, adalah fungsi menghindari dan mengurangi resiko yang berkaitan dengan pemasaran barang, tiap-tiap perusahaan menghadapi macam-macam risiko, antara lain : Risiko yang ditimbulakn oleh alam. Risiko yang ditimbulakn oleh manusia. Risiko yang ditimbulakn oleh pasar. Adapun cara-cara yang ditempuh untuk mengurang risiko, khususnya risiko kebakaran dan pencurian : Memperkecil jumlah persediaan barang. Dengan mengunakan fasilitas penyimpanan yang baik dan kuat. Dengan mengansuransikan barang-barang yang disimpan. standardisasi dan grading, standardisasi adalah penentuan batas-batas dasar dalam bentuk spesifikasi barang-barang hasil manufaktur, kadang-kadang juga disebut normalisasi, adapun dasar penentuan standard untuk barang-barang hasil manufaktur : Ukuran jumlah (rim untuk kertas)’ Ukuran kapasitas (1 liter untuk oli) Ukuran fisik (4R untuk ban sepeda motor) Ukuran kekuatan (tenaga kuda untuk mesin dan motor) Grading adalah usaha mengolong-golongkan barang ke dalam golongan standard kualitas yang telah mendapat pengakuan dunia perdagangan, adapu cara pengolongan yang dapat dilakukan adalah : Memeriksa dan menyortir dengan panca indra. Memeriksa dan menyortir dengan alat. Memeriksa dan menyortir memalui contoh barang. pengumpulan informasi pasar, fungsi ini termasuk pula pengumpulan dan tafsiran keterangan-keterangan tentang macam barang yang beredar dipasar, jumlahnya, macam barng yang dibutuhkan konsumen, harganya dan sebagainya. ◘ Pendekatan serba lembaga Pendekatan serba lembaga ini mempelajari pemasaran dari segi prganisasi/ lembaga-lembaga yang terlibat dalam kegiatan pengawasan, lembaga tersebut adalah:
  • 3. Penyediaan bahan/ supplier yang meneydiakan bahan kepada produsen. Produsen yang mengelola bahan menjadi barang jadi. Peralatan perdagangan. Perantara agen. Perusahaan saingan. Pembeli akhir. ◘ Pedekatan serba barang Pendekatan serba barang atau disebut juga pendekatan organisasi industri, merupakan suatu pendekatan pada pemasran yang melibatkan studi tentang bagaimana barang-barang tertentu berpindah dari titik produksi ke konsumen industri. ◘ Pendekatan serba manajemen Pendekatan serba manajemen mempelajari pemasaran dengan menitik beratkan pada pendapatan manjer serta keputusan yang mereka ambil. Pemasaran ditinjau sebagai suatu kerangka yang terdiri atas variabel-variabel yang dapat dikontrol seperti produksi perusahaan, saluran distribusi, harga dan promosi, di tambah dengan variabel-variabel yang tidak dapat dikontrol atau variabael lingkungan seperti persaingan, permintan dan masyarakat. ◘ Pendekatan serba sistem Sumber pemasaran adalah kumpulan lembaga-lembaga yang melakukan tugas pemasaran, barang, jasa, ide, orang, dan faktor-faktor lingkungan yang saling memberikan pengaruh dan membentuk serta mempengaruhi hubungan perusahaan dan pasarnya. STRUKTUR ORGANISASI PEMASARAN Sebagai salah stu fungsi pokok dalam perusahaan, pemasran dipegang oleh seorang manajer pemasaran yang kebanyakan bertanggung jawab pada direktur perusahaan, manajer pemasaran membawahi sejumlah idividu yang dikelompokan ke dalam dua sub bagian, yaitu : Sub bagian perencanaan pemasaran dan pelayanan staf penunjang. Sub bagian penjalan umum Kepala sub bagian perencanaan pemasaran dan pelayanan alat penunjang bertanggung jawab terhadap masalah-masalah : perencanaan dan perdagangan barang, periklanan, riset pemasaran, analisis dan pengawasan penjualan, anggaran penjaulan, perencanaan saluran,teritorial,dan kuota, pengawasan persediaan, penjadwalan produksi serta distribusi fisik. Sedangkan kepala sub bagian penjualan umum bertanggung jawab terhadap maslah-masalah penjualan lapangan, dan kegiatan kantor penjualan termasuk servis langganan dan servis barang. PASAR Pasar adalah orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk berbelanja dan kemauan untuk berbelanja. Dari definisi tersebut dapatlah diketahui adanya tiga unsur penting yang terdapat dalm pasar, yaitu : Orang dengan segala keinginannya Daya beli meraka Kemauan untuk membelanjakan uangnya
  • 4. ◘ Macam-macam pasar Pada pokoknya pasar dapat dikelompokan ke dalam 4 golongan, yaitu : Pasar konsumen, adalah sekelompok pembeli yang membeli barang-barang untuk dikonsumsikan, bukannya dijual atau diproses lebih lanjut. Pasar industri, adalah pasar yang terdiri atas individu-individu dan lembaga atau organisasi yang membeli barang-barang untuk dipakai lagi, baik secara langsung maupun tidak langsung, dalm memproduksi barang lain yang kemudian dijual. Pasar penjaul, adalah suatu pasar yang terdiri atas individu-individu dan organisasi yang membeli barang-barang dengan maksud untuk di jual lagi atau disewakan agar mendapat laba. Pasar pemerintah, adalah pasar di mana terdapat lembaga-lembaga pemerintah. ◘ Segmentasi pasar Segmentasi pasr adalh kegiatan membagi-bagi pasar yang bersifat heterogen dari suatu produk ke dalam satuan-satuan pasar(segmen pasar) yang bersifat heterogen. MARKETING MIX DAN PRODUK ◘ Pengertian marketing mix Marketing mix adalah kombinasi dari empat variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan, yakni produk, struktur harga, kegiatn produksi, dan sistem produksi. ◘ Pengertian barang Barang/ produk adalah suatu sifat yang kompleks baik dapat diraba maupun tidak dapat diraba, termasuk bungkus, warna, harga, prestise perusahaan dan pengecer, pelayanan perusahaan dan pengecer, yang diterima oleh pembeli untuk memuaskan keinginan dan kebutuhannya. ◘ Pengolongan barang menurut tingkat pemakaian dan kekongkritannya. Penggolongan ini menunjukkan berapa kali barang dapat digunakan, apakah sekali, dua kali, atau beberapa kali, atau sekian banyak kali. Selain itu penggolongan tersebut juga menunjukan kongkrit-tidaknya suatu barang, sehingga barang-barang dibagi kedalam : Barang tahan lama (durable goods) adalah barng-barang yang secara normal dapat dipakai berkali-kali. Barang tidak tahan lama (nondurable goods) adalah barang-barang yang secara normal hanya dapat dipakai satu kali atau beberapa kali saja. Jasa adalah kegiatan, manfaat, atau kepuasan yang ditawarkan untuk dijual. Jasa dimasukan sebagai barng yang tidak konkrit atau tidak kentara, sedangkan barang tahan lama dan barang tidak tahan lama dimasukan kedalam barang konkrit atau barang kentara. ◘ Pengolongan barang menurut tujuan pemakaiannya oleh si pemakai Barang konsumsi, adalah barang-barang yang dibeli untuk dikonsumsikan, jadi pembelinya adalah pembeli/ konsumen akhir, bukan pemakai industri karena barang-barang tersebut tidak di proses lagi, melainakan dipakai sendiri. Barng konsumsi dikelompokan menjadi tiga : Barang konvenien (convenience goods) adalah barang yang mudah dipaki, pembelinya dapat dapat disembarang tempat, pada setiap waktu. Barang shopping (shopping goods) adalah barang yang harus dibeli dengan mencari dahuli dan didalam pembelinya harus dipertimbangkan masak-masak. Barang spesial specialty goods) adalah barang yang mempunyai ciri khas dan dapat dibeli
  • 5. ditempat tertentu saja. Barang industri adalah barang-barang yang dibeli untuk diproses lagi atau untuk kepentingan dalam industri, baik secara langsung atau tidak langsung dipakai proses produksi. Barang- barang produksi tersebut masih dapat dibedakan lagi menjadi lima golongan yaitu : Bahan baku, merupakan bahan pokok untuk membuat barang lain. Komponen dan barang setengah jadi, merupakan barang-barang yang sudah masuk dalam proses produksi dan diperlukan untuk melengkapi produk akhir. Perlengkapan operasi (operating supplies) adalah barang-barang yang dapat digunakan untuk membantu lancarnya proses produksi maupun kegiatan0kegiatan lain di dalam perusahaan. Instalasi, yaitu alat produksi utama dalam sebuah pabrik/ perusahaan yang dapat dipakai untuk jagka waktu lama (termasuk barang tahan lama) Peralatan ekstra (accessory equipment) ayitu alat-alat yang dipakai membantu instalasi. ◘ Siklus kehidupan barang (product life cycle) Seperti halnya manusia, barng juga memiliki siklus kehidupan/ umur (life cycle) yang terdiri atas beberapa tahap sejak barang diperkenalkan sampai tidak lagi tedapat di pasar ini disebut sebagai siklis kehidupan barang. Siklus kehidupan ini terdiri atas lima tahap yang berbeda- beda yaitu : Tahap perkenalan, barang mulai dipasarkan dalam jumlah banyak walaupun volume penjualan belum tinggi. Tahap pertumbuhan, dalam tahap pertumbuhan ini kurve penjualan semakin meningkat dengan cepat. Tahap kedewasaan dan kejenuhan, pada tahap kedewasaan kita melihat bahwa penjualan masih meningkat dan pada tahap berikutnya tetap cenderung untuk turun. Tahap kemunduran, dalam tahap kemunduran ini penjualan semaki menurun dan labanya juga menurun, bahkan menderita rugi. ◘ Merk Merk (brand) adalah suatu nama, istilah, atau disain (rancangan), atau kombinasinya yang dimaksud untuk menberi tanda pengenal barang atau jasa dari seorang penjualatau kelompok penjual dan untuk membedakannya dari barang-barang yang dihasilkan oleh pesaing. SALUTRAN PEMASARAN ◘ Pengertian saluran distribusi Saluran distribusi untuk suatu barang adalah saluran yang digunakan oleh produsen untuk menyalurkan barang tersebut dari produsen sampai ke konsumen atau pemakai industri. Adapun lembaga-lembaga yang ikut mengambil bagian dalam penyaluran barang ini adalah : produsen, perantara, dan konsumen akhir atau pemakai distribusi. ◘ Alternatif saluran distribusi untuk barang konsumsi dan barang industri. Perantara adalah individu lembaga bisnis yang beroperasi di antara produsen dan konsumen atau pembeli industri. Adapun macam-macam perantara yang ada : Pedagan bersar yang menjual barang kepada pengecer. Pengecer yang menjual barang kepada konsumen atau pembeli akhir. Agen yang mempunyai fungsi hampir sama dengan pedagang besar. ◘ Saluran Distribusi ganda Ada beberapa masalah yang harus di pertimbangakan dalam pemilihan saluran distribusi, faktor-faktor tersebut antara lain :
  • 6. jenis barang yang dipasarkan. produsen yang menghasilkan produknya. penyalur yang ikut bersedia ikut mengambil bagian. pasar yang dituju. ◘ Perantara saluran Dalam operasinya, perantara saluran melaksanakan berbagai macam fungsi pemasaran seperti penyimpanan, pengangkutan, dan sebagainya, selain itu perantara juga melakuakan fungsi penjualan dan pembelian. Adapun jenis-jenis perantara yang akan kita bahas selanjutnya adalah pedagan besar, pengecer dan agen. ◘ pedagang besar (wholeseler) Pedagang besar ini dapat digolongkan ke dalam : pedagang besar dengan fungsi penuh, yaitu pedagan besar yang melaksakan seluruh fungsi pemasaran. pedagang besar dengan fungsi terbatas, yaitu pedagang besar yang hanya melaksanakan satu atau beberapa fungsi pemasaran. padagang besar merupakan kegiatan yang berkaiatan dengan pembelian barang dalam jumlah besar untuk dijual kembali. ◘ pengecer (retailer) Pedagang eceran ini meliputi semua kegiatan yang berhubungan secara langsung dengan penjualan barang atau jasa kepada konsumen akhir untuk keperluan pribadi (bukan untuk keperluan bisnis). Jenis-jenis pengecer anata lain berdasarkan banyaknya product line. Menurut banyaknya product line, pengecer dapat digolongkan ke dalam : General merchandise store, adalah sebuah toko yang menjual berbagai macam barang atau berbagai macam product line. Single-line store, penggolongan ini dihubungkan dengan kelompok barang-barang yang dijual (jenis product linenya). Specialty store, disini barang yang dijual lebih terbtas, hanya meliputi sebagian dari product line saja. ◘ Agen Adapau jenis-jenis agen yang ada antara lain : Agen penjualan, yang mempunyai tugas utama mencarikan pasar bagi produsen. Agen pembelian, yang mempunyai tugas utama mencarikan penyedia/ supplier bagi para pembeli. Agen pengangkutan, yang mempunyai tugas utama untuk mencapaikan barang dari penjual kepada pembelinya. ◘ jumlah perantara dalam saluran Setelah produsen menetukan saluran distribusi yang akan dipakai, masalah yang dihadapi berikutnya adalah masalah penentuan jumlah perantara untuk ditempatakan sebagai perantara pada tingkat perdagangan besar dan/ atau pedagang eceran. Dalam hal ini, produsen mempunyai tiga alternatif, yaitu : distribusi insentif, merupakan suatu strategi yang digunakan oleh perusahaan dengan mengunakan sebanyak mungkin penyalur (terutama pengecer) untuk mencapai konsumen, agar kebutuhan mereka cepat terpenuhi. distribusi selektif, merupakan suatu strategi yang digunakan oleh perusahaan dengan menggunakan sejumlah pedagang besar dan/ atau pengecer yang terbatas dalam daerah
  • 7. geografis tertentu. distribusi eksklusif, merupakan suatu strategi yang dugunakan oleh perusahaan dengan hanya menggunakan satu pedagang besar atau pengecer di daerah pasar tertentu. ◘ Diatribusi Fisik Istilah distribusi fisik dipakai untuk menggambarkan luasnya kegiatan pemindahan suatu barang ke tempat tertentu pada saat tertentu. Pada pokoknya, dua masala penting yang terdapat dalam kegiatan distribusi fisik ini adalah : Pengangkutan, sebagai pemindahan barang melalui suatu jalan atau jalur yang mengambil tempat di antara lembaga-lembaga saluran, atau antara lembaga saluran dengan konsumen. Agen pengankutan ini dapat dibedakan menurut dua cara : § Pengolongan sesuai dengan metode pengangkutan. § Pengolongan sesuai dengan bentuk hukumnya. Penyimpanan, perusahaan dapat menyewa fasilitas penyimpanan pada lembaga lain yang disebut gudang umum (publik worehouse), biasanya sewa yang harus dibayar ditentukan menurut besarnya ruang yang digunakan. PENENTUAN HARGA ◘ Arti dan pentingnya harga Harga adalah sejumlah uang (ditambah beberapa barang kalau mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari barang beserta pelayanannya. Salah satu prinsip bagi manajemen dalam penentuan harga ini adalah menitik beratkan pada kemauan pembeli untuk harga yang telah ditentukan dengan jumlah yang cukup untuk menutup ongkos-ongkos dan menghasilkan laba. ◘ Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat harga keadaan perekonomian penawaran dan permintaan elastisitas permintaan persaingan biaya tujuan perusahaan pengawasan pemerintah ◘ Metode-metode penetapan harga Ada dua pendekatan pokok dalam penentuan harga jual, yaitu : penetapan harga biaya plus (cost-plus pricing method). penetapan harga mark-up (mark-up pricing method). penetapan harga break-even (break-even pricing). penetapan harga dalam hubugannya dengan pasar. ◘ Politik penetapan harga Penetapan harga bagi perusahaan yang besar sering melibatkan beberapa manajer seperti : manajer produk, manajer penjualan, dan manajer lain. Beberapa penetapan harga yang akan dibahas di sini adalah : penetapan harga psikhologis price lining, lebih banyak digunakan oleh pengecer dari pada pedagang besar atau produsen. potongan harga, merupakan pengurangan dari jumlah harga yang ada. Adapun jenis-jenis potongan yang dapat diberikan oleh penjual adalah :
  • 8. -potongan kuantitas -potongan dagang -potongan tunai -potongan musiman penetapan harga geografis -F.O.B. tempat asal (F.O.B. point of origin) dimana seluruh ongkos angkut ditanggung oleh pembeli. -F.O.B. tujuan (F.O.B. destination) diman seluruh ongkos angkut ditanggung oleh penjual temasuk keamanan dalam perjalanan. ◘ Promosi Arus informasi atau persuasi satu-arah yang dibuat untuk mengarah seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran. Bebrapa kegiatan dalam promosi ini pada umumnya ada empat, yaitu : ○ Periklanan, komunikasi non-individu, dengan sejumlah biaya, melalui berbagai media yang dilakukan oleh perusahaan, lembaga non-laba, serta individu-individu. Adapaun masalah- masalah selanjutnya yang akan dibahas di sini adalah: 1. tujuan periklanan, menjual atau meningkatkan barang dan jasa 2. jenis periklanan : -periklanan barang (product advertising) -periklanan kelembagaan (institutional advertising) 3. media periklanan : -surat kabar -majalah -radio -televisi -pos langsung 4. pos periklanan (edvertising agency), lembaga bisnis yang berdiri sendiri, yang mengkhususkan kegiatannya di bidang perencanaan, pengembangan, dan penempatan periklanan bagi langanannya. PERSONAL SELLING, PROMOSI PENJUALAN, DAN PUBLISITAS ○ Personal selling, adalah interaksi antara individu, saling bertemu muka yang ditunjukan untuk menciptakan, memperbaiki, menguasai, atau mempertahankan hubungan pertukaran yang saling menguntungkan dengan pihak lain. 1. proses persomal selling : -persiapan sebelum penjualan -penetuan lokasi pembeli potensial -pendekatan pendahuluan -melakukan penjualan -pelayanan sesudah penjualan 2. jenis tugas penjualan dan selesman : -trade selling dab merckanddising salesman -missionary selling dan detaiman -technical selling dan sales engineer -new business selling dan pioneer product salesman ○ Promosi penjualan, ‘promosi penjualan’ ini merupakan istilah yang berbeda dengan istilah ‘promosi’ meskipun sama-sama menggunakan kata ‘promosi’ promosi penjualan hanya merupakan satu satu kegiatan dalam promosi. ○ Publisitas, merupakan salah stu kegiatan dalam promosi yang melalui suatu media. Namun informasi yang tercantum tidak berupa iklan tetapi berupa berita.