SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Pelestarian dan
Pengembangan Adat
Istiadat dan Nilai Social
Budaya Masyarakat di
Kabupaten Semarang
DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA
KABUPATEN SEMARANG
 Globalisasi yang menggerus nilai-nilai tradisi dan
kearifan lokal;
 Memperkokoh jati diri bangsa, martabat, dan
menumbuh kembangkan kebanggan nasional dan
penumbuhkembangkan persatuan dan kesatuan
 karakter building;
 Miningkatkan kemanfaatan dan nilai ekonomi adat
istiadat dan nilai sosial budaya .
Neptune
Mars
Venus
Maksud dan tujuan
 memperkokoh jati diri individu, masyarakat dan lembaga
adat serta budaya dalam mendukung kelancaran
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.
 mendukung pengembangan adat-istiadat dan nilai sosial
budaya Jawa Tengah sebagai salah satu aset kebudayaan
nasional dalam rangka mencapai peningkatan kualitas
ketahanan nasional dan keutuhan Negara Kesatuan
Republik indonesia.
Pembentukan Satuan tugas
Sebagaimana diatur dalam Peraturan Gubernur Jawa Tengah No.
32 Tahun 2016 pembentukan Satuan Tugas (Satgas) pelestarian
dan pengembangan adat istiadat dan nilai social budaya
masyarakat dilaksanakan sebagai berikut :
1. Satgas tingkat Provinsi dan Kabupaten
2. Satuan Tugas di tingkat kecamatan diangkat oleh Camat.
3. Satuan Tugas di tingkat desa/ kelurahan diangkat oleh
Kepala Desa/ Kepala Kelurahan setempat.
4. Satuan Tugas baik di tingkat kecamatan maupun desa/
kelurahan terdiri dari petugas teknis terkait, budayawan, dan
tokoh masyarakat.
Program dasar
Terdapat 4 program dasar Pelestarian dan Pengambangan Adat
Istiadat dan Nilai Sosial Budaya Masyarakat antara lain :
1. Penguatan kelembagaan
2. Peningkatan Sumber Daya Manusia
3. Penguatan Ketatalaksanaan
4. Penggalian dan pengembangan adat istiadat dan nilai social
budaya
1. penyusunan rencana strategis lembaga yang melibatkan pemangku
kepentingan;Pendidikan
2. pengorganisasian lembaga-lembaga adat istiadat dan sosial budaya untuk
menjamin keberlanjutan seperti: status badan hukum, sumber dana dan
kaderisasi organisasi yang sejalan dengan peraturan desa;
3. administrasi dan operasional yang tertib dilengkapi dengan standar
4. operasional prosedur (SOP);dan monitoring dan evaluasi yang dilakukan secara
periodik dan berjenjang.
Goal : Terwujudnya perencanaan pelestarian adat dan nilai-
nilai sosial dalam jangka pendek, menengah dan panjang
sesuai kebutuhan dan kondisi masing-masing wilayah
1. Penguatan Kelembagaan
1. fasilitasi secara berjenjang kepada aparatur daerah (provinsi, kabupaten/ kota,
kecamatan, dan desa);
2. pengembangan kapasitas aparatur daerah dalam penyusunan program dan
kebijakan berbasis budaya masyarakat;
3. pengembangan kapasitas masyarakat dalam pelestarian dan pengembangan
adat-istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat;
4. internalisasi program dan kebijakan berbasis budaya masyarakat kepada aparat
pemerintah daerah dan desa/ kelurahan.
Goal : Peningkatan kapasitas SDM dan Penyusunan Program
dan kegiatan di lini pemerintahan yang berorientasi pada
pelestarian dan pengembangan adat-istiadat dan nilai sosial
budaya
2. Peningkatan SDM
1. metode peningkatan kapasitas kelembagaan, sumber daya manusia dan
tatalaksana pelestarian dan pengembangan adat-istiadat dan nilai sosial budaya
masyarakat;
2. prosedur pelaksanaan pelestarian dan pengembangan adat-istiadat dan nilai
sosial budaya masyarakat; dan
3. mekanisme koordinasi pelaksanaan pelestarian dan pengembangan adat-
istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat.
Goal : Tersusunannya strategi pelestarian dan pengembangan
adat-istiadat dan nilai sosial budaya
3. Penguatan Ketatalaksanaan
1. inventarisasi dan identifikasi adat-istiadat dan nilai sosial budaya
masyarakat beserta kelembagaanya yang berpotensi untuk
dilestarikan dan dikembangkan;
2. pengkajian pranata sosial, adat-istiadat dan nilai sosial budaya
masyarakat yang dipandang mengandung kearifan lokal (local
wisdom) yang bermanfaat bagi pembangunan masyarakat lokal;
3. pengembangan kearifan lokal (local wisdom) menjadi kemasan
budaya yang mudah diaktualisasikan oleh warga masyarakat;
4. sosialisasi dan enkulturasi adat-istiadat dan nilai sosial budaya
melalui berbagai media pendidikan dan penerangan masyarakat;
5. pemeliharaan norma, nilai dan sistem sosial yang positif di dalam
masyarakat melalui pelembagaan forum-forum aktualisasi adat-
istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat dalam even-even
strategis daerah dan masyarakat;
3. Penguatan Ketatalaksanaan
Metode
Metode yang digunakan dalam pelestarian dan pengembangan adat istiadat
dan nilai social budaya masyarakat di Jawa Tengah meliputi :
 Pengalaman Budaya (cultural experience), yaitu metode pelestarian dengan
melakukan tindakan konkrit terlibat atau berpartisipasi secara langsung
ke dalam sebuah pengalaman budaya tertentu.
 Pengetahuan Budaya (cultural knowledge), yaitu metode untuk melakukan
pelestarian adat-istiadat dan nilai social budaya masyarakat dengan
memproduksi pengetahuan budaya (cultural knowledge) berbasiskan
informasi melalui berbagai kegiatan.
Menawarkan kepraktisan,
kemudahan, kebebasan,
serba instan
Perkembangan teknologi informasi
secara cepat, mengubah
kebudayaan (kearifan) lokal
sebagian besar masyarakat dunia
Media sosial (Medsoso)
menjadi tuntunan yang
tak terhindari
Ada kecenderungan
individual, apatis
dan materialitis
KONDISI INDONESIA
SAAT INI
GLOBALISASI
MEMBANGUN KARAKTER BANGSA
1. Perlu mengenali budaya serta adat istiadat khususnya adat Jawa Tengah
Ketoprak/ Ludruk Alat musik serta Tembang-
tembang Jawa seperti Mocopat
Wayang Kulit Tarian Daerah Baju Adat
2. Menggali nilai-nilai adat/budaya yang terkandung dalam setiap simbol-simbol
adat/budaya
3. Mengidentifikasi sistem nilai yang sekarang berlangsung (umum dan khusus)
4. Perkuatan lembaga adat (berwibawa menjaga nilai-nilai luhur yang ada di tingkat lokal
5. Diimplementasikan dalam tiga dimensi (politik, pemerintahan, dan pembangunan)
6. Adanya revitalisasi nilai-nilai lokal dalam kehidupan bermasyarakat, contohnya upacara
mitoni diisi dengan pengetahuan bagaimana cara merawat kesehatan ibu dan bayi yang
masih dalam kandungan, persiapan kelahiran dan perawatan pasca kelahiran baik bayi
dan ibunya
MEMBENTUK
KELOMPOK KERJA
OPERASIONAL
MEMBENTUK
SATUAN
TUGAS
(SATGAS)
BERPERAN
SERTA
SECARA
AKTIF
KETERLIBATAN MASYARAKAT
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to Sosialisasi Satgas Pelesterian Adat (1).pptx

03. lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
03. lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal03. lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
03. lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokalOtto Ono Gallery
 
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokalLampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokalKKGPAI KAB. BANGKALAN
 
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokalLampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokalAmrizal Ahmad
 
Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)
Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)
Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)adhinpol
 
3.2. konsep pendampingan masy.
3.2. konsep pendampingan masy.3.2. konsep pendampingan masy.
3.2. konsep pendampingan masy.BPPMDDTT Makassar
 
rendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasional
rendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasionalrendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasional
rendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasionalRakha Al
 
Presentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
Presentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSAPresentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
Presentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSANASuprawoto Sunardjo
 
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...Riza Magfirah
 
PENDAYAGUNAAN PROFIL DESA Fix.pptx
PENDAYAGUNAAN PROFIL DESA Fix.pptxPENDAYAGUNAAN PROFIL DESA Fix.pptx
PENDAYAGUNAAN PROFIL DESA Fix.pptxRIZALSYARIEF
 
6. lampiran permen mulok butik.28 30 mei2014-final
6. lampiran permen mulok butik.28 30 mei2014-final6. lampiran permen mulok butik.28 30 mei2014-final
6. lampiran permen mulok butik.28 30 mei2014-finalImuh Aryadi
 
Permendikbud 2013 ttg Muatal Lokal
Permendikbud 2013 ttg Muatal LokalPermendikbud 2013 ttg Muatal Lokal
Permendikbud 2013 ttg Muatal LokalAbdul Hafifudin
 
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal garuda
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal garudaLampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal garuda
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal garudaNayantaka Husna Hartono
 
Presentasi visualisasi
Presentasi visualisasiPresentasi visualisasi
Presentasi visualisasihanshallan
 
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013Bapake Icha Kukuh Andin
 
PPT Materi - Kearifan Lokal (02 MEI 2023).pptx
PPT Materi - Kearifan Lokal  (02 MEI 2023).pptxPPT Materi - Kearifan Lokal  (02 MEI 2023).pptx
PPT Materi - Kearifan Lokal (02 MEI 2023).pptxiphank1
 
Kebijakan dan konsep dasar ppk 2017
Kebijakan dan konsep dasar ppk 2017Kebijakan dan konsep dasar ppk 2017
Kebijakan dan konsep dasar ppk 2017Eko Supriyadi
 
Permen tahun2013 nomor81a_lampiran2
Permen tahun2013 nomor81a_lampiran2Permen tahun2013 nomor81a_lampiran2
Permen tahun2013 nomor81a_lampiran2Irma Muthiara Sari
 
Sistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasionalSistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasionalirmasonghyekyo
 

Similar to Sosialisasi Satgas Pelesterian Adat (1).pptx (20)

03. lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
03. lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal03. lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
03. lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
 
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokalLampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
 
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokalLampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal
 
Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)
Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)
Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)
 
3.2. konsep pendampingan masy.
3.2. konsep pendampingan masy.3.2. konsep pendampingan masy.
3.2. konsep pendampingan masy.
 
rendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasional
rendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasionalrendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasional
rendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya nasional
 
Presentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
Presentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSAPresentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
Presentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
 
9.isuesosial
9.isuesosial9.isuesosial
9.isuesosial
 
PPT RENCANA LKBA DINNY.pptx
PPT RENCANA LKBA DINNY.pptxPPT RENCANA LKBA DINNY.pptx
PPT RENCANA LKBA DINNY.pptx
 
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...
 
PENDAYAGUNAAN PROFIL DESA Fix.pptx
PENDAYAGUNAAN PROFIL DESA Fix.pptxPENDAYAGUNAAN PROFIL DESA Fix.pptx
PENDAYAGUNAAN PROFIL DESA Fix.pptx
 
6. lampiran permen mulok butik.28 30 mei2014-final
6. lampiran permen mulok butik.28 30 mei2014-final6. lampiran permen mulok butik.28 30 mei2014-final
6. lampiran permen mulok butik.28 30 mei2014-final
 
Permendikbud 2013 ttg Muatal Lokal
Permendikbud 2013 ttg Muatal LokalPermendikbud 2013 ttg Muatal Lokal
Permendikbud 2013 ttg Muatal Lokal
 
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal garuda
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal garudaLampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal garuda
Lampiran ii-pedoman-pengembangan-muatal-lokal garuda
 
Presentasi visualisasi
Presentasi visualisasiPresentasi visualisasi
Presentasi visualisasi
 
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
 
PPT Materi - Kearifan Lokal (02 MEI 2023).pptx
PPT Materi - Kearifan Lokal  (02 MEI 2023).pptxPPT Materi - Kearifan Lokal  (02 MEI 2023).pptx
PPT Materi - Kearifan Lokal (02 MEI 2023).pptx
 
Kebijakan dan konsep dasar ppk 2017
Kebijakan dan konsep dasar ppk 2017Kebijakan dan konsep dasar ppk 2017
Kebijakan dan konsep dasar ppk 2017
 
Permen tahun2013 nomor81a_lampiran2
Permen tahun2013 nomor81a_lampiran2Permen tahun2013 nomor81a_lampiran2
Permen tahun2013 nomor81a_lampiran2
 
Sistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasionalSistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasional
 

Recently uploaded

Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfDianNovitaMariaBanun1
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Ustadz Habib
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSRobert Siby
 
Pendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptxPendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptxArdianAlaziz
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.KennayaWjaya
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratpuji239858
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaRobert Siby
 
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfBuku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfsrengseng1c
 
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHRobert Siby
 
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptxBUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptxWahyudinHioda
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURANBudiSetiawan246494
 
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SDKISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SDAprihatiningrum Hidayati
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRobert Siby
 

Recently uploaded (13)

Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
 
Pendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptxPendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptx
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
 
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfBuku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
 
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
 
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptxBUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
 
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SDKISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
 

Sosialisasi Satgas Pelesterian Adat (1).pptx

  • 1. Pelestarian dan Pengembangan Adat Istiadat dan Nilai Social Budaya Masyarakat di Kabupaten Semarang DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN SEMARANG
  • 2.  Globalisasi yang menggerus nilai-nilai tradisi dan kearifan lokal;  Memperkokoh jati diri bangsa, martabat, dan menumbuh kembangkan kebanggan nasional dan penumbuhkembangkan persatuan dan kesatuan  karakter building;  Miningkatkan kemanfaatan dan nilai ekonomi adat istiadat dan nilai sosial budaya .
  • 3. Neptune Mars Venus Maksud dan tujuan  memperkokoh jati diri individu, masyarakat dan lembaga adat serta budaya dalam mendukung kelancaran penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.  mendukung pengembangan adat-istiadat dan nilai sosial budaya Jawa Tengah sebagai salah satu aset kebudayaan nasional dalam rangka mencapai peningkatan kualitas ketahanan nasional dan keutuhan Negara Kesatuan Republik indonesia.
  • 4. Pembentukan Satuan tugas Sebagaimana diatur dalam Peraturan Gubernur Jawa Tengah No. 32 Tahun 2016 pembentukan Satuan Tugas (Satgas) pelestarian dan pengembangan adat istiadat dan nilai social budaya masyarakat dilaksanakan sebagai berikut : 1. Satgas tingkat Provinsi dan Kabupaten 2. Satuan Tugas di tingkat kecamatan diangkat oleh Camat. 3. Satuan Tugas di tingkat desa/ kelurahan diangkat oleh Kepala Desa/ Kepala Kelurahan setempat. 4. Satuan Tugas baik di tingkat kecamatan maupun desa/ kelurahan terdiri dari petugas teknis terkait, budayawan, dan tokoh masyarakat.
  • 5. Program dasar Terdapat 4 program dasar Pelestarian dan Pengambangan Adat Istiadat dan Nilai Sosial Budaya Masyarakat antara lain : 1. Penguatan kelembagaan 2. Peningkatan Sumber Daya Manusia 3. Penguatan Ketatalaksanaan 4. Penggalian dan pengembangan adat istiadat dan nilai social budaya
  • 6. 1. penyusunan rencana strategis lembaga yang melibatkan pemangku kepentingan;Pendidikan 2. pengorganisasian lembaga-lembaga adat istiadat dan sosial budaya untuk menjamin keberlanjutan seperti: status badan hukum, sumber dana dan kaderisasi organisasi yang sejalan dengan peraturan desa; 3. administrasi dan operasional yang tertib dilengkapi dengan standar 4. operasional prosedur (SOP);dan monitoring dan evaluasi yang dilakukan secara periodik dan berjenjang. Goal : Terwujudnya perencanaan pelestarian adat dan nilai- nilai sosial dalam jangka pendek, menengah dan panjang sesuai kebutuhan dan kondisi masing-masing wilayah 1. Penguatan Kelembagaan
  • 7. 1. fasilitasi secara berjenjang kepada aparatur daerah (provinsi, kabupaten/ kota, kecamatan, dan desa); 2. pengembangan kapasitas aparatur daerah dalam penyusunan program dan kebijakan berbasis budaya masyarakat; 3. pengembangan kapasitas masyarakat dalam pelestarian dan pengembangan adat-istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat; 4. internalisasi program dan kebijakan berbasis budaya masyarakat kepada aparat pemerintah daerah dan desa/ kelurahan. Goal : Peningkatan kapasitas SDM dan Penyusunan Program dan kegiatan di lini pemerintahan yang berorientasi pada pelestarian dan pengembangan adat-istiadat dan nilai sosial budaya 2. Peningkatan SDM
  • 8. 1. metode peningkatan kapasitas kelembagaan, sumber daya manusia dan tatalaksana pelestarian dan pengembangan adat-istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat; 2. prosedur pelaksanaan pelestarian dan pengembangan adat-istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat; dan 3. mekanisme koordinasi pelaksanaan pelestarian dan pengembangan adat- istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat. Goal : Tersusunannya strategi pelestarian dan pengembangan adat-istiadat dan nilai sosial budaya 3. Penguatan Ketatalaksanaan
  • 9. 1. inventarisasi dan identifikasi adat-istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat beserta kelembagaanya yang berpotensi untuk dilestarikan dan dikembangkan; 2. pengkajian pranata sosial, adat-istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat yang dipandang mengandung kearifan lokal (local wisdom) yang bermanfaat bagi pembangunan masyarakat lokal; 3. pengembangan kearifan lokal (local wisdom) menjadi kemasan budaya yang mudah diaktualisasikan oleh warga masyarakat; 4. sosialisasi dan enkulturasi adat-istiadat dan nilai sosial budaya melalui berbagai media pendidikan dan penerangan masyarakat; 5. pemeliharaan norma, nilai dan sistem sosial yang positif di dalam masyarakat melalui pelembagaan forum-forum aktualisasi adat- istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat dalam even-even strategis daerah dan masyarakat; 3. Penguatan Ketatalaksanaan
  • 10. Metode Metode yang digunakan dalam pelestarian dan pengembangan adat istiadat dan nilai social budaya masyarakat di Jawa Tengah meliputi :  Pengalaman Budaya (cultural experience), yaitu metode pelestarian dengan melakukan tindakan konkrit terlibat atau berpartisipasi secara langsung ke dalam sebuah pengalaman budaya tertentu.  Pengetahuan Budaya (cultural knowledge), yaitu metode untuk melakukan pelestarian adat-istiadat dan nilai social budaya masyarakat dengan memproduksi pengetahuan budaya (cultural knowledge) berbasiskan informasi melalui berbagai kegiatan.
  • 11. Menawarkan kepraktisan, kemudahan, kebebasan, serba instan Perkembangan teknologi informasi secara cepat, mengubah kebudayaan (kearifan) lokal sebagian besar masyarakat dunia Media sosial (Medsoso) menjadi tuntunan yang tak terhindari Ada kecenderungan individual, apatis dan materialitis KONDISI INDONESIA SAAT INI GLOBALISASI
  • 12. MEMBANGUN KARAKTER BANGSA 1. Perlu mengenali budaya serta adat istiadat khususnya adat Jawa Tengah Ketoprak/ Ludruk Alat musik serta Tembang- tembang Jawa seperti Mocopat Wayang Kulit Tarian Daerah Baju Adat
  • 13. 2. Menggali nilai-nilai adat/budaya yang terkandung dalam setiap simbol-simbol adat/budaya 3. Mengidentifikasi sistem nilai yang sekarang berlangsung (umum dan khusus) 4. Perkuatan lembaga adat (berwibawa menjaga nilai-nilai luhur yang ada di tingkat lokal 5. Diimplementasikan dalam tiga dimensi (politik, pemerintahan, dan pembangunan) 6. Adanya revitalisasi nilai-nilai lokal dalam kehidupan bermasyarakat, contohnya upacara mitoni diisi dengan pengetahuan bagaimana cara merawat kesehatan ibu dan bayi yang masih dalam kandungan, persiapan kelahiran dan perawatan pasca kelahiran baik bayi dan ibunya