1. KELOMPOK 2
1. Sarmila
2. Moh. Rizki Wahyudi Mahmud
3. Muh. Taufik Hidayat
4. Bryan T. Atmaja
5. Aksan
2. PENGERTIAN KOPERASI
Koperasi adalah organisasi ekonomi yang
memiliki ciri-ciri yang berbeda dengan organisasi
ekonomi yang lain. Perbedaan ini terletak pada sistem
nilai etis yang melandasi kehidupannya dan terjabar
dalam prinsip-prinsipnya yang kemudian berfungsi
sebagai norma-norma etis yang mempolakan tata laku
Koperasi sebagai ekonomi
3. PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN YANG
MENGATUR TENTANG KOPERASI ADALAH
SEBAGAI BERIKUT:
Peraturan Pemerintah (PP) No.9 tahun 1995 tentang
Pengembangan Usaha Menengah dan Koperasi.
Peratura Pemerintah (PP) No.4 tahun 1994 tentang
Kelembagaan.
Intruksi Presiden (Inpres) No.18 tahun 1998 tentang
Pengembangan Kelembagaan Koperasi.
Undang-undang No.25 tahun 1992 tentang Koperasi.
4. Fungsi Dan Tujuan Koperasi
“memajukan kesejahteraan anggota pada
khususnya dan masyarakat pada umumnya serta
ikutmembangun tatanan perekonomian nasional
dalamrangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil,
danmakmur berlandaskan pancasila dan Undang-
undang Dasar 1945”
5. Fungsi dan peran koperasi Indonesia
Menurut UU no 25 Tahun 1992
Membangun dan mengembangkan potensi dan
kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan
masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan
kesejahteraan ekonomi sosial.
Berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi
kualitas kehidupan manusia dan masyarakat.
Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar
kekuatan dan ketahanan pereknomian nasional dengan
koperasi sebagai soko gurunya.
Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan
perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama
berdasarkan atas asas kekeluargaan dan demokrasi
ekonomi.
6. Prinsip-Prinsip Koperasi
Keanggotaan Yang Sukarela Dan Terbuka Koperasi adalah organisasi
yang bersifat sukarela
Pengawasan Demokratis Oleh Anggota
Partisipasi Anggota Dalam Kegiatan Ekonomi Para anggota
memberikan kontribusi permodalan koperasi secara adil dan
melakukan pengawasan secara demokratis (terhadap modal tersebut)
Otonomi Dan Kemandirian (Independen) Koperasi adalah organisasi
otonom, menolong diri sendiri serta diawasi oleh para anggotanya.
Koperasi memberikan pendidikan dan pelatihan bagi para anggotanya
Kerja Sama Antar Koperasi Koperasi melayani anggotanya secara
kolektif dan memperkuat gerakan koperasi dengan bekerja sama
melalui organisasi koperasi tingkat lokal, nasional, regional, dan
internasional.
Kepedulian Terhadap Masyarakat Koperasi melakukan kegiatan untuk
pengembangan masyarakat sekitarnya secara berkelanjutan, melalui
kebijakan-kebijakan yang diputuskan oleh rapat anggota.
7. Bentuk Dan Jenis Koperasi
1. Koperasi Simpan
2. Koperasi Konsumen
3. Koperasi Produsen
4. Koperasi Pemasaran
5. Koperasi Jasa