SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
GROUNDED THEORY
KELOMPOK 4:
ANI HARYANI
DITA SULISTYOWATI
IMELDA LIANA RITONGA
JATHU DWI WAHYUNI
MOH. HERI KURNIAWAN
Disusun dalam rangka Pemenuhan Tugas MK. Metodologi Penelitian Kualitatif
01
02
03
04
05
DEFINISI, SEJARAH DAN LATAR BELAKANG
VARIASI PENDEKATAN GROUNDED THEORY
MASALAH ATAU PERTANYAAN DAN TUJUAN PENELITIAN
PROSEDUR PENELITIAN
KETERBATASAN
05 KETERBATASAN DAN ISU ETIK
06 ISU ETIK
01.
DEFINISI,
SEJARAH DAN
LATAR BELAKANG
DEFINISI,
SEJARAH DAN
LATAR
BELAKANG
DEFINIS, SEJARAH DAN LATAR BELAKANG
Interaksionisme simbolik
merupakan disiplin ilmu
yang banyak mempengar
uhi perkembangan pende
katan grounded theory
LATAR BELAKANG
Pendekatan kualitatif untuk mene
mukan dimensi-dimensi baru yang
berasal dari proses sosial berbagai
fenomena kehidupan manusia dari pe
rspektif interaksi simbolis (Glaser & St
rauss, 1967).
DEFINISI
Grounded Theory pertama kali
ditemukan oleh dua orang
Sosiolog Glaser dan Strauss
dalam sebuah riset bersama
mereka tentang pasien yang
meninggal di rumah sakit.
SEJARAH
- Sejak 1960-1996 telah
berkembang (Benoliel,
1996)
GT IN NURSING
02.
VARIASI
PENDEKATAN
GROUNDED THEORY
Variasi Grounded Theory
Grounded
Theory
Tradisional
Grounded
Theory
Berevolusi
Grounded
Theory
Konstruktivis
Glaser Strauss & Corbin Charmaz
Menghasilkan Teori
Konseptual
Menjelaskan Proses
Interaksi Sosial
Perbedaan pada: posisi filosofis peneliti; penggunaan sastra; dan pendekatan untuk
analisis pengkodean dan pengembangan teori (Chun Tie, Birks & Francis, 2019)
Berfokus pada bagaimana
peserta membangun makna
dalam kaitannya dengan bidang
yang diteliti
03.
MASALAH ATAU
PERTANYAAN
DAN TUJUAN
PENELITIAN
Pertanyaan penelitian (Corbin &
Strauss, 2008)
1. Membatasi ruang ringkup penelitian
2. Terarah pada fenomena yang diteliti
3. Berupa fenomena apa yang terjadi
dan bagaimana orang berinteraksi.
Contoh pertanyaan penelitian :
Bagaimana dan apa saja proses yang
dilakukan oleh ibu hamil yang mengalami
komplikasi jantung dalam merawat dan
memelihara kehamilannya sehingga dapat
menghasilkan kelahiran bayi yang sehat?
Diawali dengan pertanyaan terbuka
(Shabraini, 2011)
Menghasilkan
hipotesis berda
sarkan ide kons
eptual
(Setyowati, 2010)
Memperluas
penjelasan
tentang suatu
fenomena
(Miller, 2015)
Your Text Here
Tujuan
Penelitian
04.
PROSEDUR
PENELITIAN
Sampling:
Purposive Sampling
Theoritical Sampling
Analisis ComparatiVe Constant
Proses Analisis:
1. Open Coding
2. Axial Coding
3. Selective Coding
4. Theoretical note
Yang diperhatikan dalam coding:
1. Fit
2. Relevance
3. Workability
4. Modifiability
Ciri Khas Grounded Theory
sumber data dapat mencakup
kelompok fokus, kuesioner,
survei, transkrip, surat,
pemerintah, laporan, dokumen,
literatur, musik, artefak, video,
blog, dan memo
Hubungan yang dimiliki peneliti
dengan data akan menentukan nilai
kontribusinya terhadap
pengembangan akhir dari
grounded theory
Memo adalah gudang ide yang
dihasilkan dan didokumentasikan
melalui interaksi dengan data. Memo
memberikan catatan rinci tentang
pikiran, perasaan peneliti dan
perenungan intuitif
pengumpulan data secara
bersamaan dengan analisis
Peneliti dapat menggunakan data
kualitatif dan kuantitatif
wawancara adalah metode
umum menghasilkan data
05.
KETERBATASAN
PENDEKATAN
Keterbatasan Pendekatan
Miller (2015) dan Hussein, et al (2014)
1 2 3 4 5
Proses yang
melelahkan
Potensi terjadinya
kesalahan
metodologi
Mereview literatur
tanpa
mengembangkan
asumsi
Pendekatan GT
yang bervariasi
Keterbatasan
dalam
generalisasi
- tahapan coding
memakan waktu
dan melelahkan
- GT dapat
memakan waktu
berbulan-bulan
untuk
menghasilkan
teori baru
- peneliti baru
dapat didampingi
oleh mentor
- tinjauan literatur
dilakukan setelah
selesai melakukan
analisis dengan
tujuan agar tidak
mengkontaminasi
temuan riset (Glase
dan Strauss, 1967)
- theoretical
sensitivity dan
review literatur
penting dalam
menghindari
potensial bias
(Schreiber, 2001)
- proses sampling
(metode selecting
purposeful
daripada
theoretical
sampling)
- sampling bias
(self-selection &
self-presentation
- Penggunaan
sumber data
harus lebih dari
satu
Terdapat beberapa
pendekatan yang
dapat digunakan
dalam GT.
Pendekatan GT yang
berbeda akan
memberikan hasil
riset yang berbeda
karena perbedaan
konsep antar
pendekatan
Isu generalisasi
kurang dibahas pada
riset kualitatif karena
tujuan utama pada
riset kualitatif adalah
memberikan
pemahaman
kontekstual dan kaya
tentang pengalaman
manusia
06.
ISU ETIK
Isu Etik
01
02 03
Kadang, penelitian
dapat berjalan ke
arah yang tidak
sesuai dengan
maksud dan tujuan
utama yang
dinyatakan dalam
protokol
Arah dan
metodologi proyek
penelitian tertentu
Selama analisis interim,
peneliti mungkin
menyadari bahwa perlu
melakukan sejumlah
wawancara tambahan,
atau mewawancarai ulang
beberapa peserta.
Bagaimanapun kondisinya
peneliti tidak diizinkan
untuk mewawancarai lebih
partisipan daripada yang
mereka nyatakan dalam
aplikasi mereka ke komite
etik penelitian
wawancara
tambahan dan
wawancara ulang
Beberapa pertanyaan yang
dapat menyebabkan rasa
malu atau tekanan
emosional sehingga proses
penelitian memerlukan
dukungan profesional.
Potensi
menimbulkan
distress pada
partisipan
Potrata (2010)
Penerapan Penelitian Kualitatif
dalam Manajemen Keperawatan
Penelitian Grounded Theory (corbin and Straus) untuk menggali proses
perkembangan discriminative nursing care. Purposif dan teoritikal
sampling pada 17 perawat dan 5 pasien. Hasil: 5 kategori (konteks,
kondisi penyebab, fenomena, strategi dan luaran). Konteks
diklasifikasikan kedalam karakteristik perawat dan karakteristik pasien.
Complete conflict dan hatred diekstraksi dari causal conditions. causal
conditions dan context mengarah pada fenomena discriminative nursing
care. Dua strategi yaitu menghindari pasien dan robotic care . Outcomes
berada pada spektrum antara annoyance dan discomfort sampao
imposition of costs. interaksi dan keterhubungan setiap kategori
membentuk sebuah teori.
Kesimpulan: penting bagi
Pendidikan keperawatan dalam
mengembangkan discriminative
nursing care dan hubungannya
dengan komplikasinya. Perawat
hrus memahami alamiahnya,
komponen, dan proses dari
discriminative care. Memahami
diskriminasi meningkatkan
Tindakan dari perawat.
Penelitian Deskriptif Fenomenologi
untuk menggambarkan pengalaman
perawat dalam melaporkan insiden
keselamatan pasien.
Jumlah sampel 15 perawat.
Sampling secara Purposif dg kriteria
perawat fungsional lebih dari 2
tahun yang merawat pasien covid
dalam 14 hari terakhir,
pengumpulan data dengan
wawancara dan analisis
menggunakan tematik.
Hasil: dihasilkan 4 tema utama
(1) Prioritas dan tanggung jawab
dalam pelayanan,
(2) Hambatan untuk incident
reporting,
(3) Pembelajaran untuk perawat dan
(4) Support untuk perawat.
Penelitian deskriptif kualitatif untuk menggambarkan
fenomena pemberian anticipated nursing care, antecedents
dan consequences yang dipersepsikan oleh perawat. Sampel 17
perawat klinis dan perawat manajer yang bekerja di 3 RS di
italia. data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan
analisis menggunakan analisis tematik.
Hasil dari anticipated nursing care :
1. Anticipated nursing care diharapkan lebih awal oleh pasien, keluarga dan tim
Kesehatan lainnya.
2. Pemberian obat, mobilisasi pasien, perawatan kebersihan, perawatan luka,
pengambilan sampel darah, dan kegiatan administrasi dilaporkan sebagai
intervensi yang diberikan sebelum diharapkan oleh pasien
3. Tema : Nilai dan sikap sebagai individu, nilai kelompok, sikap kelompok yang
selalu siap untuk hal hal yang tak terduga, norma kelompok yg dipegang
Ketika perawat harus meninggalkan pasien secara mendadak utk urusan
administrasi, beban kerja yang tinggi, dan proses koordinasi dalam tim
Penelitian Ethnografi untuk menggali peluang dan
keterbatasan yang ditemui oleh perawat baru lulus
Ketika menjadi perawat. Data didapat melalui
observasi, wawancara, dan analisis dokumenuntuk
mendapatkan kebaruan dalam aktivitas harian
perawat yang baru lulus. Penelitian melibatkan 13
perawat yang dimonitor secara dekat selama satu
tahun pertama.
Perawat generalis memasuki dunia kerja dengan
empati kepada pasien, antusias terhadap profesi
dan siap untuk belajar lebih untuk menjadi
perawat yang baik. Perawat mengalami
tanggung jawab yang lebih berat dari yang
diprediksi, fragmentasi perawatan pasien dan
stressfull interaksi dengan kolega/ Kurangnya
dukungan lingkungan kerja dan role model
meningkatkan tanggung jawab yang begitu
banyak pada perawat baru. Perawat belajar
untuk menghadapi situasi yang berat.
Kesimpulan: Menyesuaikan ekspektasi
professional pada perawat baru dan
mendapatkan role model yang baik dan
program dukungan yang lebih komprehensif
akan mempermudah masa transisi perawat
baru.
Daftar Pustaka
Afiyanti, Y. & Rachmawati, IN. (2014). Metodologi Penelitian Kualitatif dalam Riset Keperawatan. Jakarta: Rajawali Press.
Benoliel, J.Q (1967). The Nurse and The Dying Patient. New York : The Macmillan Company
Charmaz, K. (2014). Constructing Grounded Theory (2nd ed.). SAGE Publications Ltd.
Charmaz, K., & Thornberg, R. (2021). The pursuit of quality in grounded theory. Qualitative Research in Psychology, 18(3), 305–327.
https://doi.org/10.1080/14780887.2020.1780357
Chun Tie, Y., Birks, M. & Francis, K. (2019) Grounded Theory Research: A Design Framework for Novice researcher. SAGE Open Medicine, Vol 7: 1-8.
DOI:10.1177/2050312118822927
Crotty, M. (2020). The foundations of social research. Routledge. https://doi.org/10.4324/9781003115700
Glaser, B.G.., & Strauss, A. L. (1967). The discovery of grounded theory. Strategies for qualitative research. Chicago: Adline Publishing Company.
Glaser, B.G & Strauss, A.L (2006). The Discover of Grounded Theory: Strategies for Qualitative Research. London, Aldine Transaction.
Hussein, M. E., Hirst, S., Salyers, V., & Osuji, J. (2014). Using Grounded Theory as a Method of Inquiry: Advantages and Disadvantages. The Qualitative Report,
19(27), 1-15. https://doi.org/10.46743/2160-3715/2014.1209
Miller, Wendy. (2015). Understanding Grounded Theory. Clinical Laboratory Science, Vol. 28 No. 3 page 197-200.
Potrata, B. (2010). Rethinking the ethical boundaries of a grounded theory approach. Research Ethics Review. 6 (4). 154–158.
https://journals.sagepub.com/doi/pdf/10.1177/174701611000600408
Setyowati (2010) Grounded Theory Sebagai pilihan Metode Riset Kualitatif keperawatan. Jurnal Keperawatan Indonesia, Vol 13(2): 119-123.
Singh, S., & Estefan, A. (2018). Selecting a Grounded Theory Approach for Nursing Research. Global Qualitative Nursing Research, 5.
https://doi.org/10.1177/2333393618799571
Thornberg, R. (2012). Informed Grounded Theory. Scandinavian Journal of Educational Research, 56(3), 243–259. https://doi.org/10.1080/00313831.2011.581686
grunded.pptx

More Related Content

Similar to grunded.pptx

22031063-elisa aulia-tugas terstruktur topik 2.pdf
22031063-elisa aulia-tugas terstruktur topik 2.pdf22031063-elisa aulia-tugas terstruktur topik 2.pdf
22031063-elisa aulia-tugas terstruktur topik 2.pdf
ImeldaYanti4
 
Teori dan Hipotesis dalam Penelitian Kuantitatif (Metode Penelitian)
Teori dan Hipotesis dalam Penelitian Kuantitatif (Metode Penelitian)Teori dan Hipotesis dalam Penelitian Kuantitatif (Metode Penelitian)
Teori dan Hipotesis dalam Penelitian Kuantitatif (Metode Penelitian)
Isna Nusa Kumalasari
 
karya tulis ilmiah sederhana.ppt
karya tulis ilmiah sederhana.pptkarya tulis ilmiah sederhana.ppt
karya tulis ilmiah sederhana.ppt
ArdiSeptyanto1
 
Aplikasi konsep-kebijakan-publik
Aplikasi konsep-kebijakan-publikAplikasi konsep-kebijakan-publik
Aplikasi konsep-kebijakan-publik
Firyoe
 
Aplikasi konsep-kebijakan-publik
Aplikasi konsep-kebijakan-publikAplikasi konsep-kebijakan-publik
Aplikasi konsep-kebijakan-publik
Firyoe
 
TUGAS JUWITA 233001090101.pdf tugas pdf l
TUGAS JUWITA 233001090101.pdf tugas pdf lTUGAS JUWITA 233001090101.pdf tugas pdf l
TUGAS JUWITA 233001090101.pdf tugas pdf l
juwitajambi114
 
analays 1 progres with ensabilop shlllay s
analays 1 progres with ensabilop shlllay sanalays 1 progres with ensabilop shlllay s
analays 1 progres with ensabilop shlllay s
juwitajambi114
 
2. PPT Materi Ajar Metodologi Penelitian (Ganjil 2018-2019).pdf
2. PPT Materi Ajar Metodologi Penelitian (Ganjil 2018-2019).pdf2. PPT Materi Ajar Metodologi Penelitian (Ganjil 2018-2019).pdf
2. PPT Materi Ajar Metodologi Penelitian (Ganjil 2018-2019).pdf
AbdulMuttalib31
 

Similar to grunded.pptx (20)

22031063-elisa aulia-tugas terstruktur topik 2.pdf
22031063-elisa aulia-tugas terstruktur topik 2.pdf22031063-elisa aulia-tugas terstruktur topik 2.pdf
22031063-elisa aulia-tugas terstruktur topik 2.pdf
 
Teori dan Hipotesis dalam Penelitian Kuantitatif (Metode Penelitian)
Teori dan Hipotesis dalam Penelitian Kuantitatif (Metode Penelitian)Teori dan Hipotesis dalam Penelitian Kuantitatif (Metode Penelitian)
Teori dan Hipotesis dalam Penelitian Kuantitatif (Metode Penelitian)
 
karya tulis ilmiah sederhana.ppt
karya tulis ilmiah sederhana.pptkarya tulis ilmiah sederhana.ppt
karya tulis ilmiah sederhana.ppt
 
Aplikasi konsep-kebijakan-publik
Aplikasi konsep-kebijakan-publikAplikasi konsep-kebijakan-publik
Aplikasi konsep-kebijakan-publik
 
Proses Penelitian, Masalah, Variabel, dan Paradigma Penelitian
Proses Penelitian, Masalah, Variabel, dan Paradigma PenelitianProses Penelitian, Masalah, Variabel, dan Paradigma Penelitian
Proses Penelitian, Masalah, Variabel, dan Paradigma Penelitian
 
Materi MPA
Materi MPAMateri MPA
Materi MPA
 
Mpa pertemuan 1 a
Mpa pertemuan 1 aMpa pertemuan 1 a
Mpa pertemuan 1 a
 
Pengantar Statistika 1
Pengantar Statistika 1Pengantar Statistika 1
Pengantar Statistika 1
 
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaran
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaranResume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaran
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaran
 
Pertemuan ke 4 bab ii teoretisasi penelitian kualitatif
Pertemuan ke 4 bab ii teoretisasi penelitian kualitatifPertemuan ke 4 bab ii teoretisasi penelitian kualitatif
Pertemuan ke 4 bab ii teoretisasi penelitian kualitatif
 
Konsep dasar riset keperawatan.pptx
Konsep dasar riset keperawatan.pptxKonsep dasar riset keperawatan.pptx
Konsep dasar riset keperawatan.pptx
 
Using single subject research design as evidence based practice in to implem...
Using  single subject research design as evidence based practice in to implem...Using  single subject research design as evidence based practice in to implem...
Using single subject research design as evidence based practice in to implem...
 
Aplikasi konsep-kebijakan-publik
Aplikasi konsep-kebijakan-publikAplikasi konsep-kebijakan-publik
Aplikasi konsep-kebijakan-publik
 
TUGAS JUWITA 233001090101.pdf tugas pdf l
TUGAS JUWITA 233001090101.pdf tugas pdf lTUGAS JUWITA 233001090101.pdf tugas pdf l
TUGAS JUWITA 233001090101.pdf tugas pdf l
 
122 244-1-sm
122 244-1-sm122 244-1-sm
122 244-1-sm
 
Dasar penelitian
Dasar penelitianDasar penelitian
Dasar penelitian
 
analays 1 progres with ensabilop shlllay s
analays 1 progres with ensabilop shlllay sanalays 1 progres with ensabilop shlllay s
analays 1 progres with ensabilop shlllay s
 
Metode penelitian r&d
Metode penelitian r&dMetode penelitian r&d
Metode penelitian r&d
 
2. PPT Materi Ajar Metodologi Penelitian (Ganjil 2018-2019).pdf
2. PPT Materi Ajar Metodologi Penelitian (Ganjil 2018-2019).pdf2. PPT Materi Ajar Metodologi Penelitian (Ganjil 2018-2019).pdf
2. PPT Materi Ajar Metodologi Penelitian (Ganjil 2018-2019).pdf
 
Metode penelitian sosiologi kuantitatif
Metode penelitian sosiologi kuantitatifMetode penelitian sosiologi kuantitatif
Metode penelitian sosiologi kuantitatif
 

More from MasHeriK (11)

pertemuan satu dan dua teknik marketing ppt
pertemuan satu dan dua teknik marketing pptpertemuan satu dan dua teknik marketing ppt
pertemuan satu dan dua teknik marketing ppt
 
Materi seminar simposium nasional yang diselenggarakan
Materi seminar simposium nasional yang diselenggarakanMateri seminar simposium nasional yang diselenggarakan
Materi seminar simposium nasional yang diselenggarakan
 
Outline.pptx
Outline.pptxOutline.pptx
Outline.pptx
 
Konsep Penelitian keperawatan
Konsep Penelitian keperawatanKonsep Penelitian keperawatan
Konsep Penelitian keperawatan
 
SKP-DOSEN-DPK.pptx
SKP-DOSEN-DPK.pptxSKP-DOSEN-DPK.pptx
SKP-DOSEN-DPK.pptx
 
SISTEM PEMBANGUN KOMPUTER FIX.pptx
SISTEM PEMBANGUN KOMPUTER FIX.pptxSISTEM PEMBANGUN KOMPUTER FIX.pptx
SISTEM PEMBANGUN KOMPUTER FIX.pptx
 
PPT Kritik Riset.pptx
PPT Kritik Riset.pptxPPT Kritik Riset.pptx
PPT Kritik Riset.pptx
 
PPT Kelompok 2, Aplikasi Penelitian Kualitatif pada Keperawatan Anak.pptx
PPT Kelompok 2, Aplikasi Penelitian Kualitatif pada Keperawatan Anak.pptxPPT Kelompok 2, Aplikasi Penelitian Kualitatif pada Keperawatan Anak.pptx
PPT Kelompok 2, Aplikasi Penelitian Kualitatif pada Keperawatan Anak.pptx
 
Perbedaan Penelitian Kualitatif dan Kuantatif.pptx
Perbedaan Penelitian Kualitatif dan Kuantatif.pptxPerbedaan Penelitian Kualitatif dan Kuantatif.pptx
Perbedaan Penelitian Kualitatif dan Kuantatif.pptx
 
qualitative
qualitativequalitative
qualitative
 
Qualitative analysis
Qualitative analysisQualitative analysis
Qualitative analysis
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 

grunded.pptx

  • 1. GROUNDED THEORY KELOMPOK 4: ANI HARYANI DITA SULISTYOWATI IMELDA LIANA RITONGA JATHU DWI WAHYUNI MOH. HERI KURNIAWAN Disusun dalam rangka Pemenuhan Tugas MK. Metodologi Penelitian Kualitatif
  • 2. 01 02 03 04 05 DEFINISI, SEJARAH DAN LATAR BELAKANG VARIASI PENDEKATAN GROUNDED THEORY MASALAH ATAU PERTANYAAN DAN TUJUAN PENELITIAN PROSEDUR PENELITIAN KETERBATASAN 05 KETERBATASAN DAN ISU ETIK 06 ISU ETIK
  • 4. DEFINISI, SEJARAH DAN LATAR BELAKANG DEFINIS, SEJARAH DAN LATAR BELAKANG Interaksionisme simbolik merupakan disiplin ilmu yang banyak mempengar uhi perkembangan pende katan grounded theory LATAR BELAKANG Pendekatan kualitatif untuk mene mukan dimensi-dimensi baru yang berasal dari proses sosial berbagai fenomena kehidupan manusia dari pe rspektif interaksi simbolis (Glaser & St rauss, 1967). DEFINISI Grounded Theory pertama kali ditemukan oleh dua orang Sosiolog Glaser dan Strauss dalam sebuah riset bersama mereka tentang pasien yang meninggal di rumah sakit. SEJARAH - Sejak 1960-1996 telah berkembang (Benoliel, 1996) GT IN NURSING
  • 6. Variasi Grounded Theory Grounded Theory Tradisional Grounded Theory Berevolusi Grounded Theory Konstruktivis Glaser Strauss & Corbin Charmaz Menghasilkan Teori Konseptual Menjelaskan Proses Interaksi Sosial Perbedaan pada: posisi filosofis peneliti; penggunaan sastra; dan pendekatan untuk analisis pengkodean dan pengembangan teori (Chun Tie, Birks & Francis, 2019) Berfokus pada bagaimana peserta membangun makna dalam kaitannya dengan bidang yang diteliti
  • 7.
  • 8.
  • 9.
  • 11. Pertanyaan penelitian (Corbin & Strauss, 2008) 1. Membatasi ruang ringkup penelitian 2. Terarah pada fenomena yang diteliti 3. Berupa fenomena apa yang terjadi dan bagaimana orang berinteraksi. Contoh pertanyaan penelitian : Bagaimana dan apa saja proses yang dilakukan oleh ibu hamil yang mengalami komplikasi jantung dalam merawat dan memelihara kehamilannya sehingga dapat menghasilkan kelahiran bayi yang sehat? Diawali dengan pertanyaan terbuka (Shabraini, 2011)
  • 12. Menghasilkan hipotesis berda sarkan ide kons eptual (Setyowati, 2010) Memperluas penjelasan tentang suatu fenomena (Miller, 2015) Your Text Here Tujuan Penelitian
  • 14. Sampling: Purposive Sampling Theoritical Sampling Analisis ComparatiVe Constant Proses Analisis: 1. Open Coding 2. Axial Coding 3. Selective Coding 4. Theoretical note Yang diperhatikan dalam coding: 1. Fit 2. Relevance 3. Workability 4. Modifiability
  • 15. Ciri Khas Grounded Theory sumber data dapat mencakup kelompok fokus, kuesioner, survei, transkrip, surat, pemerintah, laporan, dokumen, literatur, musik, artefak, video, blog, dan memo Hubungan yang dimiliki peneliti dengan data akan menentukan nilai kontribusinya terhadap pengembangan akhir dari grounded theory Memo adalah gudang ide yang dihasilkan dan didokumentasikan melalui interaksi dengan data. Memo memberikan catatan rinci tentang pikiran, perasaan peneliti dan perenungan intuitif pengumpulan data secara bersamaan dengan analisis Peneliti dapat menggunakan data kualitatif dan kuantitatif wawancara adalah metode umum menghasilkan data
  • 17. Keterbatasan Pendekatan Miller (2015) dan Hussein, et al (2014) 1 2 3 4 5 Proses yang melelahkan Potensi terjadinya kesalahan metodologi Mereview literatur tanpa mengembangkan asumsi Pendekatan GT yang bervariasi Keterbatasan dalam generalisasi - tahapan coding memakan waktu dan melelahkan - GT dapat memakan waktu berbulan-bulan untuk menghasilkan teori baru - peneliti baru dapat didampingi oleh mentor - tinjauan literatur dilakukan setelah selesai melakukan analisis dengan tujuan agar tidak mengkontaminasi temuan riset (Glase dan Strauss, 1967) - theoretical sensitivity dan review literatur penting dalam menghindari potensial bias (Schreiber, 2001) - proses sampling (metode selecting purposeful daripada theoretical sampling) - sampling bias (self-selection & self-presentation - Penggunaan sumber data harus lebih dari satu Terdapat beberapa pendekatan yang dapat digunakan dalam GT. Pendekatan GT yang berbeda akan memberikan hasil riset yang berbeda karena perbedaan konsep antar pendekatan Isu generalisasi kurang dibahas pada riset kualitatif karena tujuan utama pada riset kualitatif adalah memberikan pemahaman kontekstual dan kaya tentang pengalaman manusia
  • 19. Isu Etik 01 02 03 Kadang, penelitian dapat berjalan ke arah yang tidak sesuai dengan maksud dan tujuan utama yang dinyatakan dalam protokol Arah dan metodologi proyek penelitian tertentu Selama analisis interim, peneliti mungkin menyadari bahwa perlu melakukan sejumlah wawancara tambahan, atau mewawancarai ulang beberapa peserta. Bagaimanapun kondisinya peneliti tidak diizinkan untuk mewawancarai lebih partisipan daripada yang mereka nyatakan dalam aplikasi mereka ke komite etik penelitian wawancara tambahan dan wawancara ulang Beberapa pertanyaan yang dapat menyebabkan rasa malu atau tekanan emosional sehingga proses penelitian memerlukan dukungan profesional. Potensi menimbulkan distress pada partisipan Potrata (2010)
  • 20. Penerapan Penelitian Kualitatif dalam Manajemen Keperawatan
  • 21. Penelitian Grounded Theory (corbin and Straus) untuk menggali proses perkembangan discriminative nursing care. Purposif dan teoritikal sampling pada 17 perawat dan 5 pasien. Hasil: 5 kategori (konteks, kondisi penyebab, fenomena, strategi dan luaran). Konteks diklasifikasikan kedalam karakteristik perawat dan karakteristik pasien. Complete conflict dan hatred diekstraksi dari causal conditions. causal conditions dan context mengarah pada fenomena discriminative nursing care. Dua strategi yaitu menghindari pasien dan robotic care . Outcomes berada pada spektrum antara annoyance dan discomfort sampao imposition of costs. interaksi dan keterhubungan setiap kategori membentuk sebuah teori. Kesimpulan: penting bagi Pendidikan keperawatan dalam mengembangkan discriminative nursing care dan hubungannya dengan komplikasinya. Perawat hrus memahami alamiahnya, komponen, dan proses dari discriminative care. Memahami diskriminasi meningkatkan Tindakan dari perawat.
  • 22. Penelitian Deskriptif Fenomenologi untuk menggambarkan pengalaman perawat dalam melaporkan insiden keselamatan pasien. Jumlah sampel 15 perawat. Sampling secara Purposif dg kriteria perawat fungsional lebih dari 2 tahun yang merawat pasien covid dalam 14 hari terakhir, pengumpulan data dengan wawancara dan analisis menggunakan tematik. Hasil: dihasilkan 4 tema utama (1) Prioritas dan tanggung jawab dalam pelayanan, (2) Hambatan untuk incident reporting, (3) Pembelajaran untuk perawat dan (4) Support untuk perawat.
  • 23. Penelitian deskriptif kualitatif untuk menggambarkan fenomena pemberian anticipated nursing care, antecedents dan consequences yang dipersepsikan oleh perawat. Sampel 17 perawat klinis dan perawat manajer yang bekerja di 3 RS di italia. data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan analisis menggunakan analisis tematik.
  • 24. Hasil dari anticipated nursing care : 1. Anticipated nursing care diharapkan lebih awal oleh pasien, keluarga dan tim Kesehatan lainnya. 2. Pemberian obat, mobilisasi pasien, perawatan kebersihan, perawatan luka, pengambilan sampel darah, dan kegiatan administrasi dilaporkan sebagai intervensi yang diberikan sebelum diharapkan oleh pasien 3. Tema : Nilai dan sikap sebagai individu, nilai kelompok, sikap kelompok yang selalu siap untuk hal hal yang tak terduga, norma kelompok yg dipegang Ketika perawat harus meninggalkan pasien secara mendadak utk urusan administrasi, beban kerja yang tinggi, dan proses koordinasi dalam tim
  • 25. Penelitian Ethnografi untuk menggali peluang dan keterbatasan yang ditemui oleh perawat baru lulus Ketika menjadi perawat. Data didapat melalui observasi, wawancara, dan analisis dokumenuntuk mendapatkan kebaruan dalam aktivitas harian perawat yang baru lulus. Penelitian melibatkan 13 perawat yang dimonitor secara dekat selama satu tahun pertama. Perawat generalis memasuki dunia kerja dengan empati kepada pasien, antusias terhadap profesi dan siap untuk belajar lebih untuk menjadi perawat yang baik. Perawat mengalami tanggung jawab yang lebih berat dari yang diprediksi, fragmentasi perawatan pasien dan stressfull interaksi dengan kolega/ Kurangnya dukungan lingkungan kerja dan role model meningkatkan tanggung jawab yang begitu banyak pada perawat baru. Perawat belajar untuk menghadapi situasi yang berat. Kesimpulan: Menyesuaikan ekspektasi professional pada perawat baru dan mendapatkan role model yang baik dan program dukungan yang lebih komprehensif akan mempermudah masa transisi perawat baru.
  • 26. Daftar Pustaka Afiyanti, Y. & Rachmawati, IN. (2014). Metodologi Penelitian Kualitatif dalam Riset Keperawatan. Jakarta: Rajawali Press. Benoliel, J.Q (1967). The Nurse and The Dying Patient. New York : The Macmillan Company Charmaz, K. (2014). Constructing Grounded Theory (2nd ed.). SAGE Publications Ltd. Charmaz, K., & Thornberg, R. (2021). The pursuit of quality in grounded theory. Qualitative Research in Psychology, 18(3), 305–327. https://doi.org/10.1080/14780887.2020.1780357 Chun Tie, Y., Birks, M. & Francis, K. (2019) Grounded Theory Research: A Design Framework for Novice researcher. SAGE Open Medicine, Vol 7: 1-8. DOI:10.1177/2050312118822927 Crotty, M. (2020). The foundations of social research. Routledge. https://doi.org/10.4324/9781003115700 Glaser, B.G.., & Strauss, A. L. (1967). The discovery of grounded theory. Strategies for qualitative research. Chicago: Adline Publishing Company. Glaser, B.G & Strauss, A.L (2006). The Discover of Grounded Theory: Strategies for Qualitative Research. London, Aldine Transaction. Hussein, M. E., Hirst, S., Salyers, V., & Osuji, J. (2014). Using Grounded Theory as a Method of Inquiry: Advantages and Disadvantages. The Qualitative Report, 19(27), 1-15. https://doi.org/10.46743/2160-3715/2014.1209 Miller, Wendy. (2015). Understanding Grounded Theory. Clinical Laboratory Science, Vol. 28 No. 3 page 197-200. Potrata, B. (2010). Rethinking the ethical boundaries of a grounded theory approach. Research Ethics Review. 6 (4). 154–158. https://journals.sagepub.com/doi/pdf/10.1177/174701611000600408 Setyowati (2010) Grounded Theory Sebagai pilihan Metode Riset Kualitatif keperawatan. Jurnal Keperawatan Indonesia, Vol 13(2): 119-123. Singh, S., & Estefan, A. (2018). Selecting a Grounded Theory Approach for Nursing Research. Global Qualitative Nursing Research, 5. https://doi.org/10.1177/2333393618799571 Thornberg, R. (2012). Informed Grounded Theory. Scandinavian Journal of Educational Research, 56(3), 243–259. https://doi.org/10.1080/00313831.2011.581686

Editor's Notes

  1. Theoritical sampling: peneliti memutuskan sampel sesuai dengan konsep atau teori yang ditemukan. Theoretical sensitivity adalah kemampuan u mengetahui Ketika mengidentifikasi segmen data yang penting terhadap teori. Strauss and Corbin menjelaskan theoretical sensitivity sebagai insight dalam kemaknaan dan data signifikan untuk mengembangkan teori. Birks and Mills mendefiniskan theoretical sensitivity sebagai kemampuan untuk merekognisi dan mengekstraksi elemen data yang sesuai dengan teori sedang dikemmbangkan. Fit: Kesesuaian antara konsep yang dibentuk dengan realita Relevance: hasil riset dapat berguna untuk partisipan dan bukan hanya untuk kepentingan akademik Workability:Dapat diterapkan. Teori dapat menyelesaikan berbagai variasi dalam masalah Dapat dimodifikasi teori dapat menjelaskan jika pada kondisi tersebut terdapat data baru