SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
Memahami Prinsip Kerja
Mekanisme Katup
By : Heru Prayoga Rahmadhany S.T.
Mesin 4 tak bekerja dalam 4 langkah,
yaitu hisap, kompresi, usaha, dan
buang. Saat langkah hisap, udara dan
bensin dimasukkan ke dalam ruang
bakar. Begitu pula dengan langkah
buang, gas sisa dikeluarkan dari ruang
bakar.
Sebagaimana diketahui, ruang bakar
harus tertutup agar pembakaran terjadi
secara maksimal. Untuk itu, dibuatlah
sebuah sistem berupa katup di ruang
bakar yang fungsinya membuka dan
menutup saluran intake dan exhaust
sesuai timing pembukaannya.
Fungsi Mekanisme Katup
Jadi, fungsi katup ini adalah untuk
membuka dan menutup pintu saluran
masuk gas baru dari intake manifold ke
ruang bakar (katup intake), sementara
katup exhaust berfungsi untuk
membuka dan menutup saluran gas
buang.
Perbedaan Katup Intake dan
Exhaust
Diameter katup intake lebih besar dari
katup exhaust. Tujuannya agar
memaksimalkan aliran bahan bakar
masuk ke mesin. Sedangkan katup
exhaust diameternya lebih kecil karena
gas buang lebih mudah keluar.
Cara Kerja Katup
Jenis-jenis Mekanisme
Katup
Konstruksi Mekanisme OHV
(Overhead Valve)
Prinsip Kerja Mekanisme OHV
(Overhead Valve)
 Saat poros engkol berputar, gigi sproket pada
crankshaft akan memutar gigi sproket poros nok.
Akibatnya poros nok ikut berputar selama poros
engkol berputar.
 Putaran poros nok akan memutas camshaft,
ketika tonjolan tersebut menyentuh valve lifter
maka valve lifter akan terangkat.
 Push rod akan menghubungkan gerakan valve
lifter ke rocker arm.
 Akibatnya terjadi efek ayunan, ketika ujung
rocker arm terangkat, maka ujung lainya akan
menekan katup.
 Saat katup tertekan rocker arm, maka katup
akan terbuka.
 Ketika rocker arm terangkat maka pegas katup
akan mengembalikan posisi katup ke posisi
Mekanisme OHC (Overhead
Camshaft)
OHC (Overhead Camshaft) adalah
rangkaian katup dengan camshaft yang
berada pada kepala silinder untuk
menekan katup secara langsung tanpa
melalui pushrod. Sistem OHC
diciptakan untuk menggantikan OHV
yang dinilai rumit dan kurang efisien.
Katup OHC sendiri dibagi mejadi dua
jenis, yaitu :
SOHC (Single Overhead Camshaft)
DOHC (Double-Overhead Camshaft)
Konstruksi SOHC (Single
Overhead Camshaft)
Note : Umumnya pada kendaraan sepeda motor
menggunakan timing chain bukan timing belt
Prinsip Kerja Mekanisme Katup
SOHC (Single Overhead
Camshaft)
 Pada katup OHC, juga prinsipnya sama
ketika poros engkol berputar maka poros
nok ikut berputar. Tapi karena poros nok
terletak di kepala silinder, maka
diperlukan sebuah belt atau chain untuk
menghubungkan putaran kedua poros.
 Saat poros nok berputar, maka camshaft
akan langsung menekan rocker arm.
Dan ketika tonjolan tersebut berputar,
maka pegas katup akan mengembalikan
posisi valve ke posisi semula.
DOHC (Double-Overhead
Camshaft)
Prinsip Kerja Mekanisme Katup
DOHC (Double Overhead
Camshaft)
 Sama seperti SOHC, pada saat
crankshaft berputar otomatis poros
noken akan memutar crankshaft
sprocket.
 Crankshaft sprocket akan memutar
timing chain yang kemudian putarannya
diteruskan ke transfer sprocket.
 Transfer sprocket akan meneruskan
putaran ke timing chain yang akan
memutar kedua camshaft.
 Kemudian tonjolan camshaft akan
menekan rocker arm dan membuka
Metode Penggerak Katup Timing
Gear
Adalah metode dimana camshaft
digerakkan cranksaft melalui perkaitan
gigi, model ini hampir tidak memerlukan
perawatan dan memiliki kekuatan yang
lebih, tapi model ini cenderung
menimbulkan suara yang berisik, oleh
karena itu model ini kurang cocok untuk
mesin bensin modern seperti sekarang
Konstruksi Penggerak Katup
Timing Gear
Metode Penggerak Katup Timing
Chain
Model ini digunakan pada mesin OHC
(Over Head Camshaft) & DOHC (Dual
Over Head Camshaft) camshaft terletak di
kepala silinder dan digerakkan oleh rantai
timming yang dilumasi oli, ketegangan
rantai diatur oleh chain tensioner,
sementara getaran rantai diredam oleh
chain vibration damper. Model ini memiliki
daya tahan yang bagus & suara yang
ditimbulkan pada model ini cenderung
lebih sedikit oleh karena itu model ini
sangat populer sampai sekarang
Timing Belt dan Timing Chain
Kelebihan Timing Chain
 Sangat kuat dan mampu bertahan
lama karena rantai menggunakan
bahan logam sehingga tidak akan
mudah putus.
 Lebih minim risiko loss power jika
dibandingkan dengan Timing Belt
yang berbahan dasar karet sehingga
kekuatannya pun menjadi tak
seberapa.
 Akurasi Timing Chain dalam
Kekurangan Timing Chain
 Konstruksi lebih rumit daripada timing
belt.
 Performanya tergantung dengan
kualitas oli.
 Getaran dan gesekan lebih besar
daripada timing belt.
 Pemeriksaan dan penyetelannya lebih
sulit karena harus membuka cover
terlebih dahulu.
Kelebihan Timing Belt
 Konstruksi mekanisme katup yang
menggunakan timing belt lebih
sederhana daripada timing chain.
 Lebih minim getaran dan gesekan
daripada timing chain.
 Lebih mudah dalam hal pemeriksaan
dan penyetelan kekencangan.
 Tidak tergantung dengan kondisi oli.
Kekurangan Timing Belt
 Masa pakai timing belt lebih pendek
daripada timing chain
 Timming Belt akan mudah rusak bila
terkena oli, bensin, dan semacam cairan
lainnya karena berbahan dasar karet.
 Perawatan lebih mahal karena sering
menggantinya.
 Akurasi dalam mengekspos katup tidak
seakurat timing chain
Tugas Mekanisme Katup
1. Jelaskan fungsi dari mekanisme
katup!
2. Apa perbedaan katup Intake dan
katup exhaust?
3. Jelaskan posisi katup pada saat
langkah hisap, kompresi, usaha dan
buang!
4. Sebutkan jenis-jenis mekanisme
katup!
5. Sebutkan metode penggerak katup

More Related Content

What's hot

Presentasi sistem tenaga gas (termodinamika)
Presentasi sistem tenaga gas (termodinamika)Presentasi sistem tenaga gas (termodinamika)
Presentasi sistem tenaga gas (termodinamika)Ryan Rori
 
TURBIN PELTON
TURBIN PELTONTURBIN PELTON
TURBIN PELTONDwi Ratna
 
Makalah gardan (autosaved)
Makalah gardan (autosaved)Makalah gardan (autosaved)
Makalah gardan (autosaved)Arly Hidayat
 
3.1 Menerapkan cara perawatan sistem kelistrikan.pptx
3.1 Menerapkan cara perawatan sistem kelistrikan.pptx3.1 Menerapkan cara perawatan sistem kelistrikan.pptx
3.1 Menerapkan cara perawatan sistem kelistrikan.pptxFECKYFEIBERSONHARIKA1
 
Presentasi propeller shaft
Presentasi propeller shaftPresentasi propeller shaft
Presentasi propeller shaftAhmad Faozi
 
Perencanaan sistem mekanik pltmh
Perencanaan sistem mekanik pltmhPerencanaan sistem mekanik pltmh
Perencanaan sistem mekanik pltmhBurhanFazzry1
 
Sistem power steering
Sistem power steeringSistem power steering
Sistem power steeringpakanton
 
sistem-pelumasan.ppt
sistem-pelumasan.pptsistem-pelumasan.ppt
sistem-pelumasan.pptAchmadSafii4
 
Presentasi sistem kopling_bahan_ajar_das
Presentasi sistem kopling_bahan_ajar_dasPresentasi sistem kopling_bahan_ajar_das
Presentasi sistem kopling_bahan_ajar_dasMuhammad Suryaningrat
 
Mesin Konversi Energi (MOTOR DIESEL) Teknik Mesin UNJ
Mesin Konversi Energi (MOTOR DIESEL) Teknik Mesin UNJMesin Konversi Energi (MOTOR DIESEL) Teknik Mesin UNJ
Mesin Konversi Energi (MOTOR DIESEL) Teknik Mesin UNJRizky Affif Hidayat
 
05. pemeriksaan sistem kemudi
05. pemeriksaan sistem kemudi05. pemeriksaan sistem kemudi
05. pemeriksaan sistem kemudiSupriyono Bekasi
 
BAB IV : Mekanisme Katup
BAB IV : Mekanisme KatupBAB IV : Mekanisme Katup
BAB IV : Mekanisme KatupFatkur Rohman
 
Jobsheet teknologi sepeda motor oto 225 iso komplit
Jobsheet teknologi sepeda motor oto 225 iso komplitJobsheet teknologi sepeda motor oto 225 iso komplit
Jobsheet teknologi sepeda motor oto 225 iso komplitabdul ghofur
 
Bearing Description about basic, types, failure causes
Bearing Description about basic, types, failure causesBearing Description about basic, types, failure causes
Bearing Description about basic, types, failure causesPankaj
 
Pengenalan komponen mesin daihatsu training center
Pengenalan komponen mesin daihatsu training centerPengenalan komponen mesin daihatsu training center
Pengenalan komponen mesin daihatsu training centerEko Supriyadi
 

What's hot (20)

Presentasi sistem tenaga gas (termodinamika)
Presentasi sistem tenaga gas (termodinamika)Presentasi sistem tenaga gas (termodinamika)
Presentasi sistem tenaga gas (termodinamika)
 
TURBIN PELTON
TURBIN PELTONTURBIN PELTON
TURBIN PELTON
 
Makalah gardan (autosaved)
Makalah gardan (autosaved)Makalah gardan (autosaved)
Makalah gardan (autosaved)
 
3.1 Menerapkan cara perawatan sistem kelistrikan.pptx
3.1 Menerapkan cara perawatan sistem kelistrikan.pptx3.1 Menerapkan cara perawatan sistem kelistrikan.pptx
3.1 Menerapkan cara perawatan sistem kelistrikan.pptx
 
Presentasi propeller shaft
Presentasi propeller shaftPresentasi propeller shaft
Presentasi propeller shaft
 
Perencanaan sistem mekanik pltmh
Perencanaan sistem mekanik pltmhPerencanaan sistem mekanik pltmh
Perencanaan sistem mekanik pltmh
 
Sistem power steering
Sistem power steeringSistem power steering
Sistem power steering
 
Bantalan (bearing)
Bantalan (bearing)Bantalan (bearing)
Bantalan (bearing)
 
sistem-pelumasan.ppt
sistem-pelumasan.pptsistem-pelumasan.ppt
sistem-pelumasan.ppt
 
Presentasi sistem kopling_bahan_ajar_das
Presentasi sistem kopling_bahan_ajar_dasPresentasi sistem kopling_bahan_ajar_das
Presentasi sistem kopling_bahan_ajar_das
 
Mesin Konversi Energi (MOTOR DIESEL) Teknik Mesin UNJ
Mesin Konversi Energi (MOTOR DIESEL) Teknik Mesin UNJMesin Konversi Energi (MOTOR DIESEL) Teknik Mesin UNJ
Mesin Konversi Energi (MOTOR DIESEL) Teknik Mesin UNJ
 
Sistem starter
Sistem starterSistem starter
Sistem starter
 
Materi mesin press
Materi mesin pressMateri mesin press
Materi mesin press
 
05. pemeriksaan sistem kemudi
05. pemeriksaan sistem kemudi05. pemeriksaan sistem kemudi
05. pemeriksaan sistem kemudi
 
BAB IV : Mekanisme Katup
BAB IV : Mekanisme KatupBAB IV : Mekanisme Katup
BAB IV : Mekanisme Katup
 
Jobsheet teknologi sepeda motor oto 225 iso komplit
Jobsheet teknologi sepeda motor oto 225 iso komplitJobsheet teknologi sepeda motor oto 225 iso komplit
Jobsheet teknologi sepeda motor oto 225 iso komplit
 
Poros dan Pasak
Poros dan PasakPoros dan Pasak
Poros dan Pasak
 
Poros penggerak roda depan
Poros penggerak roda depanPoros penggerak roda depan
Poros penggerak roda depan
 
Bearing Description about basic, types, failure causes
Bearing Description about basic, types, failure causesBearing Description about basic, types, failure causes
Bearing Description about basic, types, failure causes
 
Pengenalan komponen mesin daihatsu training center
Pengenalan komponen mesin daihatsu training centerPengenalan komponen mesin daihatsu training center
Pengenalan komponen mesin daihatsu training center
 

Similar to Memahami Prinsip Kerja Mekanisme Katup.pptx

Mekanisme katup 1
Mekanisme katup 1Mekanisme katup 1
Mekanisme katup 1yusrizal al
 
MOTOR_BENSIN_KATUP_1.ppsx
MOTOR_BENSIN_KATUP_1.ppsxMOTOR_BENSIN_KATUP_1.ppsx
MOTOR_BENSIN_KATUP_1.ppsxssuserc213ed
 
Mengenal teknologi vtec
Mengenal teknologi vtecMengenal teknologi vtec
Mengenal teknologi vtecThoriq Hadi
 
Motor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptx
Motor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptxMotor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptx
Motor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptxnewsans2208
 
pdfslide.net_motor-bakar-ppt.pptx
pdfslide.net_motor-bakar-ppt.pptxpdfslide.net_motor-bakar-ppt.pptx
pdfslide.net_motor-bakar-ppt.pptxDen Yahya
 
KK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptx
KK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptxKK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptx
KK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptxNurulQodri3
 
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptxRuhandyNajibz
 
Praktikum manajemen perawatan edit
Praktikum manajemen perawatan  editPraktikum manajemen perawatan  edit
Praktikum manajemen perawatan editNina Maulani
 
Gasoline Engine
Gasoline EngineGasoline Engine
Gasoline EngineAdi Hendro
 
Bab 3-mekanisme-katup
Bab 3-mekanisme-katupBab 3-mekanisme-katup
Bab 3-mekanisme-katupParna2009
 
Contoh instrumen penilaian yg ok
Contoh instrumen penilaian yg okContoh instrumen penilaian yg ok
Contoh instrumen penilaian yg okSarastiana Bara
 
Kelompok Mesin.ppt
Kelompok Mesin.pptKelompok Mesin.ppt
Kelompok Mesin.pptSyahRubyen
 
Pengaruh perubahan celah katup terhadap kinerja motor bensin
Pengaruh perubahan celah katup terhadap kinerja motor bensinPengaruh perubahan celah katup terhadap kinerja motor bensin
Pengaruh perubahan celah katup terhadap kinerja motor bensinIST Akprind Yogyakarta
 
Cara kerja engine motor
Cara kerja engine motorCara kerja engine motor
Cara kerja engine motorSigitSurya3
 

Similar to Memahami Prinsip Kerja Mekanisme Katup.pptx (20)

Mekanisme katup 1
Mekanisme katup 1Mekanisme katup 1
Mekanisme katup 1
 
MOTOR_BENSIN_KATUP_1.ppsx
MOTOR_BENSIN_KATUP_1.ppsxMOTOR_BENSIN_KATUP_1.ppsx
MOTOR_BENSIN_KATUP_1.ppsx
 
Mengenal teknologi vtec
Mengenal teknologi vtecMengenal teknologi vtec
Mengenal teknologi vtec
 
Inovasi penempatan katup
Inovasi penempatan katupInovasi penempatan katup
Inovasi penempatan katup
 
Motor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptx
Motor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptxMotor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptx
Motor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptx
 
pdfslide.net_motor-bakar-ppt.pptx
pdfslide.net_motor-bakar-ppt.pptxpdfslide.net_motor-bakar-ppt.pptx
pdfslide.net_motor-bakar-ppt.pptx
 
KK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptx
KK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptxKK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptx
KK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptx
 
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
 
Praktikum manajemen perawatan edit
Praktikum manajemen perawatan  editPraktikum manajemen perawatan  edit
Praktikum manajemen perawatan edit
 
Gasoline Engine
Gasoline EngineGasoline Engine
Gasoline Engine
 
Bab 3-mekanisme-katup
Bab 3-mekanisme-katupBab 3-mekanisme-katup
Bab 3-mekanisme-katup
 
Contoh instrumen penilaian yg ok
Contoh instrumen penilaian yg okContoh instrumen penilaian yg ok
Contoh instrumen penilaian yg ok
 
MT-11001_Mesin 4 Langkah.pptx
MT-11001_Mesin 4 Langkah.pptxMT-11001_Mesin 4 Langkah.pptx
MT-11001_Mesin 4 Langkah.pptx
 
MOTOR BAKAR Kelompok KITA.pptx
MOTOR BAKAR Kelompok KITA.pptxMOTOR BAKAR Kelompok KITA.pptx
MOTOR BAKAR Kelompok KITA.pptx
 
Kelompok Mesin.ppt
Kelompok Mesin.pptKelompok Mesin.ppt
Kelompok Mesin.ppt
 
Pengaruh perubahan celah katup terhadap kinerja motor bensin
Pengaruh perubahan celah katup terhadap kinerja motor bensinPengaruh perubahan celah katup terhadap kinerja motor bensin
Pengaruh perubahan celah katup terhadap kinerja motor bensin
 
Sistem Pengatur Katup Elekronik
Sistem Pengatur Katup ElekronikSistem Pengatur Katup Elekronik
Sistem Pengatur Katup Elekronik
 
Komponen utama-mesin
Komponen utama-mesinKomponen utama-mesin
Komponen utama-mesin
 
Komponen utama-mesin
Komponen utama-mesinKomponen utama-mesin
Komponen utama-mesin
 
Cara kerja engine motor
Cara kerja engine motorCara kerja engine motor
Cara kerja engine motor
 

Memahami Prinsip Kerja Mekanisme Katup.pptx

  • 1. Memahami Prinsip Kerja Mekanisme Katup By : Heru Prayoga Rahmadhany S.T.
  • 2. Mesin 4 tak bekerja dalam 4 langkah, yaitu hisap, kompresi, usaha, dan buang. Saat langkah hisap, udara dan bensin dimasukkan ke dalam ruang bakar. Begitu pula dengan langkah buang, gas sisa dikeluarkan dari ruang bakar. Sebagaimana diketahui, ruang bakar harus tertutup agar pembakaran terjadi secara maksimal. Untuk itu, dibuatlah sebuah sistem berupa katup di ruang bakar yang fungsinya membuka dan menutup saluran intake dan exhaust sesuai timing pembukaannya.
  • 3. Fungsi Mekanisme Katup Jadi, fungsi katup ini adalah untuk membuka dan menutup pintu saluran masuk gas baru dari intake manifold ke ruang bakar (katup intake), sementara katup exhaust berfungsi untuk membuka dan menutup saluran gas buang.
  • 4. Perbedaan Katup Intake dan Exhaust Diameter katup intake lebih besar dari katup exhaust. Tujuannya agar memaksimalkan aliran bahan bakar masuk ke mesin. Sedangkan katup exhaust diameternya lebih kecil karena gas buang lebih mudah keluar.
  • 8. Prinsip Kerja Mekanisme OHV (Overhead Valve)  Saat poros engkol berputar, gigi sproket pada crankshaft akan memutar gigi sproket poros nok. Akibatnya poros nok ikut berputar selama poros engkol berputar.  Putaran poros nok akan memutas camshaft, ketika tonjolan tersebut menyentuh valve lifter maka valve lifter akan terangkat.  Push rod akan menghubungkan gerakan valve lifter ke rocker arm.  Akibatnya terjadi efek ayunan, ketika ujung rocker arm terangkat, maka ujung lainya akan menekan katup.  Saat katup tertekan rocker arm, maka katup akan terbuka.  Ketika rocker arm terangkat maka pegas katup akan mengembalikan posisi katup ke posisi
  • 9. Mekanisme OHC (Overhead Camshaft) OHC (Overhead Camshaft) adalah rangkaian katup dengan camshaft yang berada pada kepala silinder untuk menekan katup secara langsung tanpa melalui pushrod. Sistem OHC diciptakan untuk menggantikan OHV yang dinilai rumit dan kurang efisien. Katup OHC sendiri dibagi mejadi dua jenis, yaitu : SOHC (Single Overhead Camshaft) DOHC (Double-Overhead Camshaft)
  • 10. Konstruksi SOHC (Single Overhead Camshaft) Note : Umumnya pada kendaraan sepeda motor menggunakan timing chain bukan timing belt
  • 11. Prinsip Kerja Mekanisme Katup SOHC (Single Overhead Camshaft)  Pada katup OHC, juga prinsipnya sama ketika poros engkol berputar maka poros nok ikut berputar. Tapi karena poros nok terletak di kepala silinder, maka diperlukan sebuah belt atau chain untuk menghubungkan putaran kedua poros.  Saat poros nok berputar, maka camshaft akan langsung menekan rocker arm. Dan ketika tonjolan tersebut berputar, maka pegas katup akan mengembalikan posisi valve ke posisi semula.
  • 13. Prinsip Kerja Mekanisme Katup DOHC (Double Overhead Camshaft)  Sama seperti SOHC, pada saat crankshaft berputar otomatis poros noken akan memutar crankshaft sprocket.  Crankshaft sprocket akan memutar timing chain yang kemudian putarannya diteruskan ke transfer sprocket.  Transfer sprocket akan meneruskan putaran ke timing chain yang akan memutar kedua camshaft.  Kemudian tonjolan camshaft akan menekan rocker arm dan membuka
  • 14. Metode Penggerak Katup Timing Gear Adalah metode dimana camshaft digerakkan cranksaft melalui perkaitan gigi, model ini hampir tidak memerlukan perawatan dan memiliki kekuatan yang lebih, tapi model ini cenderung menimbulkan suara yang berisik, oleh karena itu model ini kurang cocok untuk mesin bensin modern seperti sekarang
  • 16. Metode Penggerak Katup Timing Chain Model ini digunakan pada mesin OHC (Over Head Camshaft) & DOHC (Dual Over Head Camshaft) camshaft terletak di kepala silinder dan digerakkan oleh rantai timming yang dilumasi oli, ketegangan rantai diatur oleh chain tensioner, sementara getaran rantai diredam oleh chain vibration damper. Model ini memiliki daya tahan yang bagus & suara yang ditimbulkan pada model ini cenderung lebih sedikit oleh karena itu model ini sangat populer sampai sekarang
  • 17.
  • 18. Timing Belt dan Timing Chain
  • 19. Kelebihan Timing Chain  Sangat kuat dan mampu bertahan lama karena rantai menggunakan bahan logam sehingga tidak akan mudah putus.  Lebih minim risiko loss power jika dibandingkan dengan Timing Belt yang berbahan dasar karet sehingga kekuatannya pun menjadi tak seberapa.  Akurasi Timing Chain dalam
  • 20. Kekurangan Timing Chain  Konstruksi lebih rumit daripada timing belt.  Performanya tergantung dengan kualitas oli.  Getaran dan gesekan lebih besar daripada timing belt.  Pemeriksaan dan penyetelannya lebih sulit karena harus membuka cover terlebih dahulu.
  • 21. Kelebihan Timing Belt  Konstruksi mekanisme katup yang menggunakan timing belt lebih sederhana daripada timing chain.  Lebih minim getaran dan gesekan daripada timing chain.  Lebih mudah dalam hal pemeriksaan dan penyetelan kekencangan.  Tidak tergantung dengan kondisi oli.
  • 22. Kekurangan Timing Belt  Masa pakai timing belt lebih pendek daripada timing chain  Timming Belt akan mudah rusak bila terkena oli, bensin, dan semacam cairan lainnya karena berbahan dasar karet.  Perawatan lebih mahal karena sering menggantinya.  Akurasi dalam mengekspos katup tidak seakurat timing chain
  • 23. Tugas Mekanisme Katup 1. Jelaskan fungsi dari mekanisme katup! 2. Apa perbedaan katup Intake dan katup exhaust? 3. Jelaskan posisi katup pada saat langkah hisap, kompresi, usaha dan buang! 4. Sebutkan jenis-jenis mekanisme katup! 5. Sebutkan metode penggerak katup