1. ALIRAN SENI RUPA
ADHITYA ISMU Y (02)
KINANTHI SETYA R (17)
MARIA ANDRIANI G (19)
REYNALDI (24)
REYNALDO (25)
2. 1). Naturalisme
Corak atau aliran dalam seni rupa yang berusaha
melukiskan sesuatu obyek sesuai dengan alam
(nature). Tahunabad ke-19. Ciri-ciri Objek
Lukisannya Obyek yang digambarkan
diungkapkan seperti mata melihat. Untuk
memberikan kesan mirip diusahakan bentuk
yang persis, ini artinya proporsi, keseimbangan,
perspektf, pewarnaan dan lainnya diusahakan
setepat mungkin sesuai mata kita melihat.
Tokoh:
William Hogart dan Frans Hall, Raden Saleh,
Abdullah Sudrio Subroto, Basuki Abdullah,
Gambir Anom dan Trubus.
3. 2). Realisme
Pengertian:
Corak seni rupa yang menggambarkan kenyataan
yang benar-benar ada. Ciri-ciri Objek Lukisannya
ditekankan bukanlah obyek tetapi suasana dari
kenyataan tersebut.
Tokoh:
Gustove Corbert, Fransisco de Goya dan Honore
Daumier.
4. 3) Romantisme
Pengertian:
Corak dalam seni rupa yang berusaha menampilkan hal-
hal yang fantastic, irrasional, indah dan absurd. Aliran ini
melukiskan cerita-cerita romantis tentang tragedy yang
dahsyat, kejadian dramatis yang biasa ditampilkan dalam
cerita roma.
Ciri-Ciri:
Objek Lukisannya Penggambaran obyeknya lebih sedikit
dari kenyataan, warna yang lebih meriah, gerakan yang
lebih lincah, pria yang lebih gagah, wanita yang lebih
lembut.
Tokoh:
Theobore, Gerriwult, Raden Saleh
5. 4) Impresionisme
Pengertian:
Aliran ini mengutamakan kesan selintas dari suatu
obyek yang dilukiskan. Tahun1874.
Ciri-ciri Objek Lukisannya:
Dalam lukisan impressionisme obyek yang
dihasilkan agak kabur dan tidak mendetail.
Tokoh:
Claude Monet, Aguste Renoir, Casmile Pissaro,
SIsley, Edward Degas, Mary Cassat, Kusnadi,
Solichin dan Afandi.
6. 5). Ekspresionisme
Pengertian:
aliran yang mengutamakan curahan batin secara bebas.
Bebas dalam menggali obyek yang timbul dari dunia
batin, imajinasi dan perasaan.
Ciri-Ciri Objek Lukisannya:
Obyek-obyek yang dilukiskan antara lain; kengerian,
kekerasan, kemiskinan, kesedihan dan keinginan lain
dibalik tingkah laku manusia.
Tokoh:
Vincent Van Gogh, Paul Gaugiuin, Ernast Ludwig, Karl
Schmidt, Emile Nolde, JJ. Kandinsky, Paul Klee, Affandi,
Zaini dan Popo Iskandar.
7. 6). Kubisme
Pengertian:
Aliran yang cenderung melakukan usaha abstraksi terhadap
objek ke dalam bentuk-bentuk geometri untuk mendapatkan
sensasi tertentu. Pameran retpektif Cezanne yakni pada tahun
1907.
Ciri-ciri Objek Lukisannya:
Corak ini menggambarkan alam menjadi bentuk-bentuk
geometris seperti segitiga, segi empat, lingkaran, silinder, bola,
kerucut, kubus dan kotak-kotak.
Tokoh:
Gezanne, Pablo Picasso, Metzinger, Braque, Albert
Glazes, Fernand Leger, Robert Delaunay, Francis Picabia dan
Juan Gris.
8. 7) Fauvisme
Nama fauvisme berasal dari bahas Prancis
“Les Fauves”, yang artinya binatang liar.
Aliran fauvisme sangat mengagungkan
kebebasan berekspresi, sehingga banyak objek
lukisan yang dibuat kontras dengan aslinya
seperti pohon berwana 0ranye/jingga atau
lainnya.
Pelukis fauvisme cenderung melukis apa yang
mereka sukai tanpa memikirkan isi dan arti
dari sebuah lukisan yang dibuat. Maurice De
Vlaminck, merupakan tokoh fauvisme yang
banyak terinspirasi oleh goresan warna Vincent
Van Gogh.
9. 8. Abstraksionime
Abstraksionime adalah aliran yg berusaha
melepaskan diri dari sensasi-sensasi atau
asosiasis figuratif suatu obyek. Aliran
Abstraksionis di bedakan menjadi dua yaitu.
1. Abstrak kubistis: Yaitu abstrak dalam bentuk
geometrik murni seperti lingkaran kubus dan
segi tiga. Tokoh aliraran ini berasal dari Rusia
yaitu Malivich [1913]
2. Abstrak Nonfiguratif: Yaitu abstrak dalam
arti seni lukis haruslah murni sebagai ugkapan
perasaan, di mana garis mewakili garis ,warna
mewakili warna dan sebagainya. Bentuk alami
ditinggalkan sama sekali. Tokohnya adalah
Wassily kadinsky, Naum Goba.
10. 9) Futuris
Aliran Futuris muncul di Itali
pada tahun 1909, sebagai reaksi
terhadap aliran kubisme yang
dianggap dinamis penuh gerak,
karena itu temanya cenderung
menggambarkan kesibukan-
kesibukan seperti,pesta arak-
arakan, perang dll.
11. 10) Dadaisme
Ciri khas Dadaisme adalah
1. Bagaimana penggunaan teknik dan cara untuk
menyatakan ekspresi sehingga menghasilkan karya
yang tidak menonjolkan estetika
2. Karyanya cenderung terlihat aneh
3. Dadaisme menolak setiap kode moral, sosial,
maupun estetik.
4. Tidak memandang suatu karya dari segi estetika.
Tokoh Dadaisme antara lain Duchamp, Hans Arp,
Paul klee, Scwitters Tritan Tzara, Maron Janco, dll.
12. 11) Surealisme
Aliran surealis banyak di pengaruhi
oleh teori analisis psikologis.
Sigmund Freud mengenai ketidak
sadaran dalam anatomisme dan
impian. Surealisme sering tampil
tidak logis dan penuh fantasi, seakan-
akan melukis dalam mimpi.
13. Okta : absurd dalaam aliran romanisme
Yesi : perbedaan realisme dengan naturalisme
Alda : bsa atau tidak saatu lukisan mengandung dua aliran