Dokumen tersebut membahas tentang seni lukis yang mencakup pengertian, unsur, alat dan bahan, serta berbagai aliran seni lukis seperti representatif, deformatif, dan abstrak beserta tokoh-tokohnya.
4. Add title text
Add title text
Click here to add content, content to match the title.
Click here to add content, content to match the title.
PPT模板 http://www.ggslide.com/moban/
5. Seni Lukis
Add title text
• Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), seni lukis
didefinisikan sebagai seni mengenai gambar-
menggambar dan lukis-melukis.
• Menurut Nooryan Bahari dalam Kritik Seni: Wacana,
Apresiasi, dan Kreasi (2008), seni lukis adalah karya
seni rupa dua dimensional yang menampilkan unsur
warna, bidang, garis, bentuk, dan tekstur. Sebagai
bagian dari karya seni murni, seni lukis merupakan
bahasa ungkapan pengalaman artistik dan ideologi
seseorang pada objek dua dimensi.
6. Unsur Seni Lukis
TITIK
Unsur seni lukis yang
paling sederhana.
GARIS
Terbentuk melalui
goresan atau tarikan dari
satu titik ke titik yang lain.
BENTUK
Penggabungan unsur
bidang.
Warna
Kesan yang diperoleh
mata dari cahaya yang
dipantulkan oleh benda-
benda yang dikenainya.
Tekstur
Permukaan suatu benda.
Gelap-terang
Penggambaran dengan
menentukan sisi gelap dan
terang secara tepat.
Ruang
Terbentuk atas dua atau
beberapa dinding yang
berjarak.
7. Alat, dan Bahan
Media 2dimensi berupa kanvas, kertas, papan,
tembok, dll.
Pensil dan Pengapus
Kuas dan Pisau palet
Cat dan Varnish, cat dapat berupa cat air, cat
akrilik, dan cat minyak.
8. Aliran/Gaya Seni Lukis
a. Representatif
Representatif mengandung pengertian sesungguhnya, nyata, atau sesuai
keadaan. Terdapat sejumlah gaya representatif, yaitu:
• Romantisme
• Naturalisme
• Realisme
9. Realisme
Aliran realisme yaitu liran yang menampilkan karya lukis apa adanya
sebagaimana tampil dalam kehidupan sehari-hari dan berusaha agar
lukisan tampak nyata tana ada tambahan lain.
ciri-ciri aliran ini yaitu :
• kebanyakan menampilkan tentang kehidupan sehari-hari
• lukisan apa adanya
• lukisan terlihat menyatu dengan objek satu dan lainnya
Tokoh : Gustove Corbert, Fransisco de Goya, Honore Umier, Trubus
Soedarsono
13. Naturalisme
Naturalisme adalah aliran seni yang mengutamakan keakuratan dan kemiripan
objek yang dilukis agar tampak natural dan realistis seperti referensinya yang
terdapat di alam. Naturalisme adalah bentuk apresiasi Seniman pada keindahan
alam. Biasanya seniman mengangkat tema keindahan pemandangan di sekitar,
seperti yang terjadi pada pergerakan mooi indie di Indonesia atau Hindia Belanda
tepatnya pada masa itu.
ciri-ciri Naturalisme:
• Mengutamakan kemiripan gambar pada lukisan dengan objek yang dilukis
sesuai dengan referensi.
• Teknik dan kepiawaian seniman menjadi senjata utama.
• Membawakan tema-tema lukisan yang indah namun berdasarkan
kemurniannya.
• Naturalisme adalah bentuk apresiasi seniman terhadap keindahan alam.
• Mengangkat tema keindahan pemandangan di sekitar seniman.
• Melukiskan kecantikan atau ketampanan potret manusia apa adanya, tanpa
dilebih-lebihkan.
Tokoh- Tokoh naturalisme:
John Constable, Thomas Cole, Abdullah Suriosubroto
17. Romantisme
Aliran romantisme adalah aliran yang berusaha menampilkan suatu lukisan
kejadian secara fantastik dan indah. Aliran ini menampilkan tentang suatu hal
yang bersifat roman, seperti suatu pemandangan alam, tragedi, ataupun sejarah.
ciri-ciri aliran ini yaitu :
• mengandung cerita yang dahsyat dan emosional
• penuh gerak dan dinamis
• warna bersifat kontras dan meriah
• pengaturan komposisi dinamis
• Mengandung kegetiran dan menyentuh perasaan
• kedahsyatan melebihi kenyataan
Tokoh aliran romantisme :
Raden saleh, Eugene Delacroix, Theodore Gericault
20. Greece on the Ruins of Missolonghi oleh Eugene Delacroix
21. Aliran/Gaya Seni Lukis
b. Deformatif
Deformatif berasal dari kata ‘deformasi’ yang berarti perubahan
bentuk alam yang diubah sedemikian rupa sehingga menghasilkan
bentuk baru, tetapi masih memiliki bentuk aslinya.
Gaya seni lukis deformatif antara lain:
• Surealisme
• Impresionisme
• Ekspresionisme
• Kubisme
22. Surealisme
Aliran Surealisme yaitu aliran yang erat kaitannya dengan dunia fantasi,
seolah-olah melukis dalam alam mimpi. Lukisan surealisme juga biasannya
memiliki bentuk objek yang tidak logis serta seperti khayalan.
ciri-ciri surealisme yaitu :
• lukisan aneh dan asing
• penuh dengan fantasi dan khayalan
Tokoh-tokoh surealisme :
Joan Miro, Salvador Dali, Andre Masson, Robby Dwi Antono
25. Impresionisme
Aliran Impresionisme adalah seni yang berusaha menampilkan kesan yang cahaya yang
ditangkap objek. aliran impresionisme juga memiliki gambar yang agak kabur dan tidak
mendetail.
Ciri-ciri aliran impresionisme :
• goresan kuas pendek dan tebal dengan gaya mirip skets, untuk memberikan kemudahan
pelukis menangkap esensi objek daripada detailnya
• warna didapat dengan sesedikit mungkin pencampuran pigmen cat yang digunakan.
diharapkan warna tercampur secara optis oleh retina.
• bayangan dibuat dengan mencampurkan warna komplementer (hitam tidak digunakan
sebagai bayangan)
• cat tidak ditunggu kering untuk ditimpa dengan warna berikutnya
• pengolahan sifat transparansi cat dihindari
• meneliti sedetail mungkin sifat pentulan cahaya dari suatu objek untuk kemudian
diterapkan dalam lukisan
• dikerjakan diluar ruangan (en plein air)
Tokoh-tokoh Impresionisme
Claude Monet, Auguste Renoir, Casmile Pissaro, Sisley
28. Ekspresionisme
Ekspresionisme adalah aliran yang memberikan kebebasan distorsi bentuk dan
warna untuk lahirkan emosi ataupun menyatakan sensasi dari dalam (baik
objeknya maupun senimannya).
Ciri-ciri aliran ekspresionisme yaitu :
• lebih banyak mengungkapkan emosi kemarahan dan depresi daripada emosi
bahaia seseorang.
• ungkapan isi hati seseorang
• imajinasi seseorang
• pemilihan warn diutamakan
• ekspresionisme menjaga jiwa dan menemukan “Sturm Und Drang” dan
pancaran keluar merupakan media yang baik untuk melukiskan emosinya
kepada orang lain.
Tokoh-tokoh Ekspresionisme :
Ernst Ludwig, Jean Michel Basquiat, Affandi
32. Kubisme
Aliran Kubisme adalah aliran yang memiliki bentuk-bentuk geometris seperti
segitiga, segi empa, lingkaran, silinder, bola, kerucut, kubus dan kotak-kotak
sebagai hasil dari deformasi bentuk dari objek asli.
Ciri-ciri Kubisme:
• Menggunakan beberapa perspektif sekaligus dalam satu gambar
• Melakukan deformasi dan dekonstruksi
• Menyederhanakan obyek menjadi mirip bentuk geometris
• Mengeksplorasi bentuk terbuka Banyak menggunakan benda sehari-hari
sebagai tanda abstrak
Tokoh-tokh aliran Kubisme :
Pablo Picaso, Georges Braques, Mochtar Apin
36. Abstrak
Abstraksionisme adalah aliran yang menggunakan warna dan bentuk secara
non-representasional.
ciri-ciri abstraksionisme :
menampilkan unsur-unsur seni rupa yang disusun tidak terbatas pada bentuk-
bentuk yang ada di alam. garis, bentuk, dan warna ditampilkan tanpa
mengindahkan bentuk asli alam.
tokoh abstrak :
Mark Rothko, Jackson Pollock, Hanafi Muhammad