SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
1
Membangun argumen tentang dinamika dan
tantangan pendidikan Pancasila
Kelompok IV
Debora
Tambajong
Fiesel Tandean
Jeaqualine
Umbas
Mardiana T.T
Michelle
Manopo
Pendahuluan
Setiap bidang kegiatan yang dikerjakan oleh manusia untuk maju, pada umumnya dikaitkan juga dengan
bagaimana keadaan bidang itu pada masa yang lampau. Demikian juga dalam bidang pendidikan, para ahli
pendidikan sebelum menangani bidang itu,terlebih dahulu mereka memeriksa sejarah tentang pendidikan baik
yang bersifat nasional maupun yang internasional. Dengan cara ini mereka tahu apa yang sudah dikerjakan
oleh bangsanya dan hasil yang diperoleh, mereka juga memeriksa apakah sudah cocok dengan keadaan atau
tujuan pendidikan sekarang. Sebagai bahan tambahan, mereka juga mencari informasi pada sejarah
pendidikan dunia. Didalam kehidupan bangsa Indonesia tersebut, prinsip hidup yang tersimpul di dalam
pandangan hidup atau fisafat hidup bangsa (jati diri) yang oleh para pendiri bangsa atau
negara dirumuskan dalam rumusan sederhana namun mendalam yang meliputi lima prinsip yaitu Pancasila,
yang menjadi dasar Negara Indonesia secara objektif dan historis telah dimiliki oleh bangsa Indonesia sendiri
sehingga asal nilai-nilai Pancasila tersebut tidak lain adalah dari bangsa Indonesia sendiri, atau dengan kata
lain bangsa Indonesia sebagai kuasa materialis Pancasila.
4
Pengertian Pendidikan Pancasila
Pendidikan Pancasila adalah “Pendidikan tentang Pancasila”. Kalimat itulah yang dapat kami cerna
sebagaimana dijelaskan dalam sejumlah literatur.
Pendidikan tentang Pancasila merupakan salah satu cara untuk menanamkan pribadi yang bermoral
dan berwawasan luas dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu, pendidikan tentang
Pancasila perlu diberikan disetiap jenjang pendidikan mulai dari tingkat dasar, menengah, hingga
perguruan tinggi.
Maman Rachman (1999:324) menyatakan bahwa: Pendidikan tentang Pancasila memegang peranan
penting dalam membentuk kepribadian mahasiswa dalam perguruan tinggi.
Setelah lulus dari perguruan tinggi, diharapkan mereka tidak sekedar berkembang daya
intelektualnya saja namun juga sikap dan perilakunya. Sikap dan perilakunya itu diharapkan
menjadi dasar keilmuan yag dimilikinya agar bermanfat pada diri, keluarga, dan masyarakat.
Penidikan tentang Pancasila sebagai pendidikan kebangsaan berangkat dari keyakinan bahwa
Pancasila sebagai dasar negara, falsafah negara Indonesia tetap mengandung nilai dasar yang
relevan dengan proses kehidupan dan perkembangan dalam berbangsa dan bernegara.
5
Dinamika Pendidilkan Pancasila
Penetapan Pancasila sebagai dasar negara itu memberikan pengertian bahwa negara Indonesia adalah negera Pancasila. Hal itu
mengandung arti bahwa negara harus tunduk kepadanya, membela, dan pelaksanaannya dalam seluruh Perundang-Undangan. Menurut
Ernest Renan: kehendak untuk bersatu dan memahami Pancasila dari sejarahnya dapat diketahui bahwa Pancasila merupakan sebuah
kompromi dan konsensus nasional karena memuat nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh semua golongan dan lapisan masyarakat
Indonesia. Penetapan Pancasila sebagai dasar negara tak hendak menghapuskan perbedaan, tetapi merangkum semuanya dalam satu
semboyan empiris khas Indonesia yang dinyatakan dalam seloka “Bhineka Tunggal Ika”. Maka Pancasila merupakan intelligent choice
karena mengatasi keanekaragaman dalam masyarakat Indonesia dengnan tetap toleran terhadap adanya perbedaan.
Pendidikan Pancasila telah berjalan dari awal kemerdekaan sampai sekarang dan telah mengalami pasang surut dalam penerapannya.
Dinamika pendidikan Pancasila pada awal kemerdekaan dilakukan dengan cara pidato dan rapat oleh para tokoh bangsa yang disiarkan
pada radio atau surat kabar. Selanjutnya dinamika pendidikan Pancasila mulai berkembang dengan diawali diterbitkannya buku yang berisi
pidato Bung Karno yang berjudul Lahirnya Pancasila. Selain dari buku yang ditujukan untuk masyarakat, pendidikan Pancasila juga
berkembang dan diterapkan pada ada jenjang pendidikan formal. Pendidikan Pancasila disematkan pada mata pelajaran pendidikan
kewarganegaraan yang pertama kali muncul sebagai buku pedoman PKn (1957) yang berisi :
1. Sejarah dari perjuangan rakyat Indonesia. 2. Pancasila,
3. Undang Undang Dasar 1945. 4. Demokrasi terpimpin
5. Konferensi Asia-Afrika. 6. Kewajiban dan hak sebagai warga negara,
7. Manifesto politik,
8. Laksana malaikat, lampiran-lampiran mengenai dekrit presiden, serta buku mengenai pendidikan pancasila lainnyaSetelah itu
berkembang lagi dengan nama Civics (1962). Bahasan dari Civics (1962) berfokus pada UUD, Sejarah Kebangkitan Nasional, dan
Pidato Politik Kenegaraan Pada era orde baru kurikulum sekolah mengalami perubahan menjadi kurikulum tahun 1975 dari yang
sebelumnya tahun 1968.
6
Perkembangan berikutnya adalah dengan perubahan dari Pendidikan Moral Pancasila (PMP) menjadi Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan untuk mengikuti kurikulum sekolah tahun 1994 yang juga didasari oleh UU Sistem Pendidikan
Nasional No. 2 tahun 1989 ayat 2 yang telah menjelaskan bahwa Isi kurikulum setiap jenis, jalur, dan jenjang Pendidikan
wajib memuat :
1. Pendidikan Pancasila,
2. Pendidikan Agama,
3. Pendidikan Kewarganegaraan.
Pada masa sekarang Pendidikan Pancasila tetap dilaksanakan pada Pendidikan formal dan di luar itu Pendidikan Pancasila
masih tetap bisa diakses secara fleksibel dengan kemudahan teknologi yang membantu semua kalangan mesyarakat
mengakses buku, video, maupun jurnal secara online. Sedangkan pada jenjang lanjut seperti Perkuliahan umumnya
memiliki mata kuliah khusus untuk mendalami Pancasila. Pendidikan Pancasila juga harus dapat membentuk sikap mental
masyarakat Indonesia sesuai sila Pancasila, serta adapun perilaku yang menurut penulis untuk pantas dimasukkan pada
Pendidikan Pancasila:
1. Beriman dan Bertakwa kepada Tuhan YME,
2. Berbudi pekerti luhur serta disiplin dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,
3. Sadar akan kewajiban bernegara,
4. Aktif dalam pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan teknologi.
7
Tantangan Pendidikan Pancasila
Secara umum tantangan pendidikan Pancasila yaitu bagaimana menentukan bentuk dan format agar mata
kuliah pendidikan Pancasila dapat diselenggarakan di berbagai program studi dengan menarik dan efektif.
Tantangan ini dapat berasal dari internal perguruan tinggi, misalnya faktor ketersediaan sumber daya, dan
spesialisasi program studi yang makin tajam (yang menyebabkan kekurangtertarikan sebagian mahasiswa
terhadap pendidikan Pancasila). Adapun tantangan yang bersifat eksternal, antara lain adalah krisis
keteladanan dari para elite politik dan maraknya gaya hidup hedonistik di dalam masyarakat.
Pendekatan pembelajaran dalam mata kuliah pendidikan pancasila adalah pendekatan pembelajaran yang
berpusat kepada mahasiswa untuk mengetahui dan memahami nilai Pancasila, Filsafat negara, dan Ideologi
negara. Tantangan paling berat dan utama adalah masalah ekonomi dan budaya yang menggilas bangsa ini
tanpa ampun. Sebab, ajaran Pancasila pada hakikatnya sama sekali tidak sesuai dengan arus modernisasi
yang masuk ke Indonesia.
Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup pada masa reformasi tentunya banyak
hambatan dan tantangan banyak terjadi pemberontakan yang ingin mengganti pancasila dengan
ideologi lain.
Berikut beberapa tantangan penerapan Pancasila pada masa reformasi:
1. Pengaruh globalisasi yang mempengaruhi dan mengancam nilai-nilai Pancasila. Globalisasi
mengakibatkan kebebasan tanpa batas dimana munculnya paham-paham baru meniru kebudayaan
lar yang bertolak belakang dengan nilai luhur.
2. Munculnya ideologi baru seperti ideologi liberalis, kapitalis, dan hedonisme yang dibawa oleh
pengaruh luar yang sangat bertolak belakang dengan ideologi kita Pancasila
3. Korupsi merupakan tantangan penerapan Pancasila pada masa orde lama sampai pada masa
reformasi ini belum juga menemui titik terang untuk menyelesaikannya.
4. Menurunnya rasa persatuan dan kesatuan.
5. Kondisi masyarakat yang diwarnai oleh kehidupan yang serba bebas (kebebasan berbicara,
berorganisasi, berekspresi, berkomunikasi, dan lain sebagainya).
Tantangan penerapan Pancasila pada masa reformasi
Kesimpulan
Dinamika dan tantangan pendidikan Pancasila tentang kurikuluminti Mata Kuliah Dasar Umum
dengan menyelenggarakan matakuliah pendidikan pancasila diberbagai program studi dengan
menarik dan efektif. Dengan bertujuan menunjukan arah
tujuan pada moral dan diharapkan dapat terealisasi di kehidupan bermasyarakat setiap hari.
Thank
You

More Related Content

Similar to DINAMIKA PANCASILA

Pancasila adalah dasar filsafat negara Republik Indonesia
Pancasila adalah dasar filsafat negara Republik IndonesiaPancasila adalah dasar filsafat negara Republik Indonesia
Pancasila adalah dasar filsafat negara Republik Indonesiaputri894680
 
1_PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA.pptx
1_PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA.pptx1_PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA.pptx
1_PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA.pptxRADwiCahyaFitria
 
Konsep dan Urgensi Pendidikan Pancasila.pdf
Konsep dan Urgensi Pendidikan Pancasila.pdfKonsep dan Urgensi Pendidikan Pancasila.pdf
Konsep dan Urgensi Pendidikan Pancasila.pdfEliviaPutri
 
PPT_Fhandy Nofalino Akhsan_23343065_Jurusan Teknik Elektronika_Prodi Informat...
PPT_Fhandy Nofalino Akhsan_23343065_Jurusan Teknik Elektronika_Prodi Informat...PPT_Fhandy Nofalino Akhsan_23343065_Jurusan Teknik Elektronika_Prodi Informat...
PPT_Fhandy Nofalino Akhsan_23343065_Jurusan Teknik Elektronika_Prodi Informat...FhandyKun
 
Pancasila (Filsafat Nilai Pancasila)
Pancasila (Filsafat Nilai Pancasila)Pancasila (Filsafat Nilai Pancasila)
Pancasila (Filsafat Nilai Pancasila)Kiki Zakiyah
 
Makalah Pancasila Sebagai Dasar Negara
Makalah Pancasila Sebagai Dasar NegaraMakalah Pancasila Sebagai Dasar Negara
Makalah Pancasila Sebagai Dasar Negaraprima1999
 
PENDIDIKAN PANCASILA Pert. I.pptx
PENDIDIKAN PANCASILA Pert. I.pptxPENDIDIKAN PANCASILA Pert. I.pptx
PENDIDIKAN PANCASILA Pert. I.pptxMohammadFahrurrozi5
 
Pertemuan 1. pengantar pancasila.pptx
Pertemuan 1. pengantar pancasila.pptxPertemuan 1. pengantar pancasila.pptx
Pertemuan 1. pengantar pancasila.pptxSukmaMappasulle
 
2017 d muhammad naufal khalissyarif
2017 d muhammad naufal khalissyarif2017 d muhammad naufal khalissyarif
2017 d muhammad naufal khalissyariffazabih kurniansyah
 
10 file utama naskah-19-1-10-20150706
10 file utama naskah-19-1-10-2015070610 file utama naskah-19-1-10-20150706
10 file utama naskah-19-1-10-20150706ArisPiligame
 

Similar to DINAMIKA PANCASILA (20)

Tugas persentasi ( pkn )
Tugas persentasi ( pkn )Tugas persentasi ( pkn )
Tugas persentasi ( pkn )
 
Pancasila adalah dasar filsafat negara Republik Indonesia
Pancasila adalah dasar filsafat negara Republik IndonesiaPancasila adalah dasar filsafat negara Republik Indonesia
Pancasila adalah dasar filsafat negara Republik Indonesia
 
Pendidikan pancasila
Pendidikan pancasilaPendidikan pancasila
Pendidikan pancasila
 
Pip
PipPip
Pip
 
1_PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA.pptx
1_PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA.pptx1_PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA.pptx
1_PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA.pptx
 
16919924.ppt
16919924.ppt16919924.ppt
16919924.ppt
 
Konsep dan Urgensi Pendidikan Pancasila.pdf
Konsep dan Urgensi Pendidikan Pancasila.pdfKonsep dan Urgensi Pendidikan Pancasila.pdf
Konsep dan Urgensi Pendidikan Pancasila.pdf
 
PPT_Fhandy Nofalino Akhsan_23343065_Jurusan Teknik Elektronika_Prodi Informat...
PPT_Fhandy Nofalino Akhsan_23343065_Jurusan Teknik Elektronika_Prodi Informat...PPT_Fhandy Nofalino Akhsan_23343065_Jurusan Teknik Elektronika_Prodi Informat...
PPT_Fhandy Nofalino Akhsan_23343065_Jurusan Teknik Elektronika_Prodi Informat...
 
Pancasila (Filsafat Nilai Pancasila)
Pancasila (Filsafat Nilai Pancasila)Pancasila (Filsafat Nilai Pancasila)
Pancasila (Filsafat Nilai Pancasila)
 
Makalah Pancasila Sebagai Dasar Negara
Makalah Pancasila Sebagai Dasar NegaraMakalah Pancasila Sebagai Dasar Negara
Makalah Pancasila Sebagai Dasar Negara
 
Pancasila 1.pptx
Pancasila 1.pptxPancasila 1.pptx
Pancasila 1.pptx
 
PENDIDIKAN PANCASILA Pert. I.pptx
PENDIDIKAN PANCASILA Pert. I.pptxPENDIDIKAN PANCASILA Pert. I.pptx
PENDIDIKAN PANCASILA Pert. I.pptx
 
Materi 2
Materi 2Materi 2
Materi 2
 
Pertemuan 1. pengantar pancasila.pptx
Pertemuan 1. pengantar pancasila.pptxPertemuan 1. pengantar pancasila.pptx
Pertemuan 1. pengantar pancasila.pptx
 
Tugas kwn
Tugas kwn Tugas kwn
Tugas kwn
 
2017 d muhammad naufal khalissyarif
2017 d muhammad naufal khalissyarif2017 d muhammad naufal khalissyarif
2017 d muhammad naufal khalissyarif
 
Model model penanaman nilai
Model model penanaman nilaiModel model penanaman nilai
Model model penanaman nilai
 
Model model penanaman nilai
Model model penanaman nilaiModel model penanaman nilai
Model model penanaman nilai
 
10 file utama naskah-19-1-10-20150706
10 file utama naskah-19-1-10-2015070610 file utama naskah-19-1-10-20150706
10 file utama naskah-19-1-10-20150706
 
Filsafat Pendidikan Pancasila
Filsafat Pendidikan PancasilaFilsafat Pendidikan Pancasila
Filsafat Pendidikan Pancasila
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 

DINAMIKA PANCASILA

  • 1. 1 Membangun argumen tentang dinamika dan tantangan pendidikan Pancasila
  • 3. Pendahuluan Setiap bidang kegiatan yang dikerjakan oleh manusia untuk maju, pada umumnya dikaitkan juga dengan bagaimana keadaan bidang itu pada masa yang lampau. Demikian juga dalam bidang pendidikan, para ahli pendidikan sebelum menangani bidang itu,terlebih dahulu mereka memeriksa sejarah tentang pendidikan baik yang bersifat nasional maupun yang internasional. Dengan cara ini mereka tahu apa yang sudah dikerjakan oleh bangsanya dan hasil yang diperoleh, mereka juga memeriksa apakah sudah cocok dengan keadaan atau tujuan pendidikan sekarang. Sebagai bahan tambahan, mereka juga mencari informasi pada sejarah pendidikan dunia. Didalam kehidupan bangsa Indonesia tersebut, prinsip hidup yang tersimpul di dalam pandangan hidup atau fisafat hidup bangsa (jati diri) yang oleh para pendiri bangsa atau negara dirumuskan dalam rumusan sederhana namun mendalam yang meliputi lima prinsip yaitu Pancasila, yang menjadi dasar Negara Indonesia secara objektif dan historis telah dimiliki oleh bangsa Indonesia sendiri sehingga asal nilai-nilai Pancasila tersebut tidak lain adalah dari bangsa Indonesia sendiri, atau dengan kata lain bangsa Indonesia sebagai kuasa materialis Pancasila.
  • 4. 4 Pengertian Pendidikan Pancasila Pendidikan Pancasila adalah “Pendidikan tentang Pancasila”. Kalimat itulah yang dapat kami cerna sebagaimana dijelaskan dalam sejumlah literatur. Pendidikan tentang Pancasila merupakan salah satu cara untuk menanamkan pribadi yang bermoral dan berwawasan luas dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu, pendidikan tentang Pancasila perlu diberikan disetiap jenjang pendidikan mulai dari tingkat dasar, menengah, hingga perguruan tinggi. Maman Rachman (1999:324) menyatakan bahwa: Pendidikan tentang Pancasila memegang peranan penting dalam membentuk kepribadian mahasiswa dalam perguruan tinggi. Setelah lulus dari perguruan tinggi, diharapkan mereka tidak sekedar berkembang daya intelektualnya saja namun juga sikap dan perilakunya. Sikap dan perilakunya itu diharapkan menjadi dasar keilmuan yag dimilikinya agar bermanfat pada diri, keluarga, dan masyarakat. Penidikan tentang Pancasila sebagai pendidikan kebangsaan berangkat dari keyakinan bahwa Pancasila sebagai dasar negara, falsafah negara Indonesia tetap mengandung nilai dasar yang relevan dengan proses kehidupan dan perkembangan dalam berbangsa dan bernegara.
  • 5. 5 Dinamika Pendidilkan Pancasila Penetapan Pancasila sebagai dasar negara itu memberikan pengertian bahwa negara Indonesia adalah negera Pancasila. Hal itu mengandung arti bahwa negara harus tunduk kepadanya, membela, dan pelaksanaannya dalam seluruh Perundang-Undangan. Menurut Ernest Renan: kehendak untuk bersatu dan memahami Pancasila dari sejarahnya dapat diketahui bahwa Pancasila merupakan sebuah kompromi dan konsensus nasional karena memuat nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh semua golongan dan lapisan masyarakat Indonesia. Penetapan Pancasila sebagai dasar negara tak hendak menghapuskan perbedaan, tetapi merangkum semuanya dalam satu semboyan empiris khas Indonesia yang dinyatakan dalam seloka “Bhineka Tunggal Ika”. Maka Pancasila merupakan intelligent choice karena mengatasi keanekaragaman dalam masyarakat Indonesia dengnan tetap toleran terhadap adanya perbedaan. Pendidikan Pancasila telah berjalan dari awal kemerdekaan sampai sekarang dan telah mengalami pasang surut dalam penerapannya. Dinamika pendidikan Pancasila pada awal kemerdekaan dilakukan dengan cara pidato dan rapat oleh para tokoh bangsa yang disiarkan pada radio atau surat kabar. Selanjutnya dinamika pendidikan Pancasila mulai berkembang dengan diawali diterbitkannya buku yang berisi pidato Bung Karno yang berjudul Lahirnya Pancasila. Selain dari buku yang ditujukan untuk masyarakat, pendidikan Pancasila juga berkembang dan diterapkan pada ada jenjang pendidikan formal. Pendidikan Pancasila disematkan pada mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan yang pertama kali muncul sebagai buku pedoman PKn (1957) yang berisi : 1. Sejarah dari perjuangan rakyat Indonesia. 2. Pancasila, 3. Undang Undang Dasar 1945. 4. Demokrasi terpimpin 5. Konferensi Asia-Afrika. 6. Kewajiban dan hak sebagai warga negara, 7. Manifesto politik, 8. Laksana malaikat, lampiran-lampiran mengenai dekrit presiden, serta buku mengenai pendidikan pancasila lainnyaSetelah itu berkembang lagi dengan nama Civics (1962). Bahasan dari Civics (1962) berfokus pada UUD, Sejarah Kebangkitan Nasional, dan Pidato Politik Kenegaraan Pada era orde baru kurikulum sekolah mengalami perubahan menjadi kurikulum tahun 1975 dari yang sebelumnya tahun 1968.
  • 6. 6 Perkembangan berikutnya adalah dengan perubahan dari Pendidikan Moral Pancasila (PMP) menjadi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk mengikuti kurikulum sekolah tahun 1994 yang juga didasari oleh UU Sistem Pendidikan Nasional No. 2 tahun 1989 ayat 2 yang telah menjelaskan bahwa Isi kurikulum setiap jenis, jalur, dan jenjang Pendidikan wajib memuat : 1. Pendidikan Pancasila, 2. Pendidikan Agama, 3. Pendidikan Kewarganegaraan. Pada masa sekarang Pendidikan Pancasila tetap dilaksanakan pada Pendidikan formal dan di luar itu Pendidikan Pancasila masih tetap bisa diakses secara fleksibel dengan kemudahan teknologi yang membantu semua kalangan mesyarakat mengakses buku, video, maupun jurnal secara online. Sedangkan pada jenjang lanjut seperti Perkuliahan umumnya memiliki mata kuliah khusus untuk mendalami Pancasila. Pendidikan Pancasila juga harus dapat membentuk sikap mental masyarakat Indonesia sesuai sila Pancasila, serta adapun perilaku yang menurut penulis untuk pantas dimasukkan pada Pendidikan Pancasila: 1. Beriman dan Bertakwa kepada Tuhan YME, 2. Berbudi pekerti luhur serta disiplin dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, 3. Sadar akan kewajiban bernegara, 4. Aktif dalam pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan teknologi.
  • 7. 7 Tantangan Pendidikan Pancasila Secara umum tantangan pendidikan Pancasila yaitu bagaimana menentukan bentuk dan format agar mata kuliah pendidikan Pancasila dapat diselenggarakan di berbagai program studi dengan menarik dan efektif. Tantangan ini dapat berasal dari internal perguruan tinggi, misalnya faktor ketersediaan sumber daya, dan spesialisasi program studi yang makin tajam (yang menyebabkan kekurangtertarikan sebagian mahasiswa terhadap pendidikan Pancasila). Adapun tantangan yang bersifat eksternal, antara lain adalah krisis keteladanan dari para elite politik dan maraknya gaya hidup hedonistik di dalam masyarakat. Pendekatan pembelajaran dalam mata kuliah pendidikan pancasila adalah pendekatan pembelajaran yang berpusat kepada mahasiswa untuk mengetahui dan memahami nilai Pancasila, Filsafat negara, dan Ideologi negara. Tantangan paling berat dan utama adalah masalah ekonomi dan budaya yang menggilas bangsa ini tanpa ampun. Sebab, ajaran Pancasila pada hakikatnya sama sekali tidak sesuai dengan arus modernisasi yang masuk ke Indonesia.
  • 8. Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup pada masa reformasi tentunya banyak hambatan dan tantangan banyak terjadi pemberontakan yang ingin mengganti pancasila dengan ideologi lain. Berikut beberapa tantangan penerapan Pancasila pada masa reformasi: 1. Pengaruh globalisasi yang mempengaruhi dan mengancam nilai-nilai Pancasila. Globalisasi mengakibatkan kebebasan tanpa batas dimana munculnya paham-paham baru meniru kebudayaan lar yang bertolak belakang dengan nilai luhur. 2. Munculnya ideologi baru seperti ideologi liberalis, kapitalis, dan hedonisme yang dibawa oleh pengaruh luar yang sangat bertolak belakang dengan ideologi kita Pancasila 3. Korupsi merupakan tantangan penerapan Pancasila pada masa orde lama sampai pada masa reformasi ini belum juga menemui titik terang untuk menyelesaikannya. 4. Menurunnya rasa persatuan dan kesatuan. 5. Kondisi masyarakat yang diwarnai oleh kehidupan yang serba bebas (kebebasan berbicara, berorganisasi, berekspresi, berkomunikasi, dan lain sebagainya). Tantangan penerapan Pancasila pada masa reformasi
  • 9. Kesimpulan Dinamika dan tantangan pendidikan Pancasila tentang kurikuluminti Mata Kuliah Dasar Umum dengan menyelenggarakan matakuliah pendidikan pancasila diberbagai program studi dengan menarik dan efektif. Dengan bertujuan menunjukan arah tujuan pada moral dan diharapkan dapat terealisasi di kehidupan bermasyarakat setiap hari.