SlideShare a Scribd company logo
1 of 34
PN
PIUTANG NEGARA
Penghapusan
Piutang
Negara/Daerah
FR
Outline
1. Pengertian
2. Dasar Hukum
3. Ruang Lingkup
4. Kewenangan
5. Penghapusan Piutang Negara
6. Penghapusan Piutang Daerah
7. Daftar Nominatif
8. Penghapusan Piutang Badan Layanan Umum
9. Piutang Negara Telah Dihapus secara Mutlak (PTDM)
2
FR
PENGELOLAAN PIUTANG NEGARA
Dasar Hukum:
UU No. 17/2003 - UU No.1/2004
 Piutang Timbul –
pencatatan/penatausahaan (pengakuan,
pengukuran, penyajian, pengungkapan)
Akuntansi, pemeliharaan dok. sumber, rekap,
saldo, kartu piutang
 Melakukan Penyelesaian Piutang
seluruhnya dan tepat waktu
Upaya Penagihan, Somasi (Surat Tagihan I,
II, III) dan optimalisasi
 Piutang Negara pada tingkat pertama
pada prinsipnya diselesaikan oleh
Penyerah Piutang/Pemilik Piutang.
 Menerapkan PMK 69/2014 :
 Penentuan Kualitas Piutang
 Pembentukan Penyisihan Piutang
Tidak Tertagih
 Piutang yang kualitasnya “macet”,
diserahkan pengurusannya kepada
DJKN/PUPN
 Dasar Hukum:
 UU No.49 Prp 1960
 PP 28/2022
 PMK 240/2016, dll
Penagihan sampai dengan
OPTIMAL
Lunas/Selesai/Dikembalikan/PSBDT
Kewenangan PUPN:
 Pemblokiran
 Pencegahan Keluar Wilayah RI
 Surat Paksa
 Penyitaan,
 Lelang
 Paksa badan
 Pemeriksaan/asset tracing, dsb.
Dasar Hukum :
• UU No.1/2004
• PP 14 Thn 2005/PP 33 Thn
2005/PP 35 Tahun 2017 dan
peraturan pelaksanaannya
Piutang dinyatakan optimal oleh
PUPN dengan terbitnya PSBDT
Piutang dinyatakan optimal oleh
K/L dengan PPNTO
Piutang Daerah telah dinyatakan
optimal oleh Pemda dengan PPDTO
Penghapusan Secara Bersyarat
Penghapusan Secara Mutlak
Pengelolaan Piutang oleh
Penyerah/Pemilik Piutang
Penghapusan Piutang Negara
Diajukan oleh Penyerah/
Pemilik Piutang
adanya
 Surat Penyerahan Pengurusan Piutang
 Resume
 Dokumen-dokumen yang menunjukkan
dan besarnya piutang
 Dokumen pendukung lainnya
Proses Pencatatan Piutang secara
Akuntansi tetap dilakukan oleh
K/L dan Pemda
Pengurusan Piutang
oleh DJKN/PUPN
3
FR
1. PENGERTIAN
Piutang Negara/Daerah adalah jumlah uang yang wajib dibayar
kepada Pemerintah Pusat/Daerah dan/atau hak Pemerintah
Pusat/Daerah yang dapat dinilai dengan uang sebagai akibat
perjanjian atau akibat lainnya berdasarkan peraturan perundang-
undangan yang berlaku atau akibat lainnya yang sah.
(Pasal 1 UU Nomor 1 Tahun 2004)
PENGHAPUSAN proses, cara, perbuatan menghapuskan;
peniadaan; pembatalan dan sebagainya
4
FR
1. UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
2. PP Nomor 14 Tahun 2005 tentang Tata Cara Penghapusan Piutang Negara/Daerah
sebagaimana telah diubah terakhir dengan PP Nomor 35 Tahun 2017;
3. PMK Nomor 230/PMK.05/2009 tentang Penghapusan Piutang Badan Layanan
Umum;
4. PMK Nomor 82/PMK.06/2019 tentang Tata Cara Pengajuan Usulan, Penelitian, dan
Penetapan Penghapusan Piutang Negara/Daerah;
5. Peraturan Dirjen KN Nomor Per-8/KN/2020 tentang Prosedur Kerja dan Bentuk Surat
yang digunakan dalam Tata Cara Penelitian dan Penyampaian Penetapan
Penghapusan Piutang Negara/Daerah;
2. DASAR HUKUM
5
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
• kegiatan untuk menghapuskan Piutang
Negara/Daerah dari pembukuan
Pemerintah Pusat/Daerah dengan tidak
menghapuskan hak tagih Negara/Daerah.
1. Penghapusan Secara
Bersyarat
• kegiatan penghapusan Piutang
Negara/Daerah dengan menghapuskan
hak tagih Negara/Daerah.
2. Penghapusan Secara
Mutlak
3. RUANG LINGKUP
6
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
Penghapusan Secara Bersyarat
dan Penghapusan Secara
Mutlak, hanya dapat dilakukan
setelah Piutang Negara/Daerah
diurus secara optimal oleh
PUPN sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan
di bidang pengurusan Piutang
Negara.
Pengurusan
Negara/Daerah
Piutang
dinyatakan
telah optimal, dalam hal
telah dinyatakan sebagai
PSBDT oleh PUPN.
7
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
Optimal PPNTO d
PPDTO.
Piutang
disebut
OPTIMA
L
sehingga
diterbitk
an
PSBDT,
PPNTO/
PPDTO 8
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
1. Penanggung utang tidak
mempunyai kemampuan untuk
menyelesaikan utang atau
tidak diketahui tempat
tinggalnya tidak ditemukan
2. tidak ada barang jaminan
atau barang jaminan tidak
mempunyai nilai ekonomis
8
1
2 3
4
SYARAT UMUM PENERBITAN PPNTO
(PIUTANG YANG TIDAK DAPAT DISERAHKAN KE PUPN
a.Debitor tidak mempunyai
kemampuan atau telah
raib (bukti pendukung)
b.Barang jaminan tidak ada
atau tidak punya nilai
ekonomis
Telah memenuhi
kriteria usia pencatatan
di laporan keuangan
(5, 7, 10 tahun)
Telah ada review oleh APIP
internal K/L
Piutang macet, sudah
ditagih secara optimal
(bukti pendukung)
FR
sampai dengan Rp10 miliar
ditetapkan oleh Menteri
Keuangan
sampai dengan Rp1 Miliar
ditetapkan oleh Dirjen KN
atas nama Menteri
Keuangan
lebih dari Rp10 miliar sampai
dengan Rp100 miliar
ditetapkan oleh Presiden
Republik Indonesia
4. KEWENANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG NEGARA
lebih dari Rp100 miliar oleh
Presiden Republik Indonesia
dengan persetujuan DPR
Nilai per Penanggung Utang
1
0
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
Lebih dari Rp5 miliar
ditetapkan oleh
Gubernur/Bupati/Walikota
dengan persetujuan DPRD
sampai dengan Rp5 Miliar
ditetapkan oleh
Gubernur/Bupati/Walikota
4. KEWENANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG DAERAH
1
1
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
Nilai per penanggung utang
FR
5. PENGHAPUSAN PIUTANG NEGARA (K/L)
a. Pengajuan Usulan
MENTERI/
PIMPINAN
LEMBAGA
Menteri Keuangan
Up. Dirjen KN
Presiden
up. Menteri
Keuangan
1
2
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
5. PENGHAPUSAN PIUTANG NEGARA (K/L)
MENTERI/
PIMPINAN
LEMBAGA
Menteri Keuangan
Up. Dirjen KN
Presiden
up. Menteri Keuangan
Kelengkapanpersyaratanyangdiajukan:
KonfirmasikeK/Lataupihaklainterkait
Dirjen KN
Memenuhi syarat
dan dapat
dibuktikan
kebenarannya
PENGHAPUSAN
PIUTANG NEGARA
SESUAI KEWENANGAN
Y
b. Penelitian dan Penetapan
T
SK
Penghapusan
10
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
PERSYARATAN USULAN PENGHAPUSAN
Penghapusan Secara Bersyarat
1. Daftar Nominatif Penanggung Utang
2. PSBDT, untuk selain piutang Tuntutan Ganti Rugi.
3. PSBDT dan adanya rekomendasi penghapusan secara bersyarat dari
BPK untuk piutang TGR.
4. Dalam hal piutang yang tidak dapat diserahkan ke PUPN, PSBDT
diganti dengan PPNTO
Penghapusan Secara Mutlak
1. Telah lewat waktu 2 (dua) tahun sejak SK Hapus Bersyarat,
2. Daftar Nominatif,
3. SK Hapus Bersyarat
4. Surat keterangan dari aparat/pejabat yang berwenang yang menyatakan
bahwa Penanggung Utang tidak mempunya kemampuan untuk
menyelesaikan sisa kewajibannya atau tidak diketahui tempat tinggalnya.
11
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
PERSYARATAN USULAN PENGHAPUSAN
 Khusus Piutang Negara/Daerah berasal dari Pasien Rumah Sakit atau
fasilitas kesehatan tingkat pertama, surat keterangan ditetapkan oleh
Penyerah Piutang yang menyatakan Penanggung Utang tetap tidak
mempunyai kemampuan untuk menyelesaikan sisa kewajibannya atau tidak
diketahui keberadaannya.
 Surat keterangan tersebut di atas ditetapkan setelah lewat waktu 2(dua)
tahun sejak penetapan SK Hapus Bersyarat
12
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
6. PENGHAPUSAN PIUTANG DAERAH
Penetapan
≤ Rp5 miliar per PenanggungUtang
> Rp5 miliar per PenanggungUtang
GUBERNUR/WALIKOTA/BUPATI
GUBERNUR/WALIKOTA/BUPATI &
PERSETUJUAN DPRD
Pengajuan Usulan
PEJABAT PENGELOLA
KEUANGAN DAERAH
PERTIMBANGAN
KANWIL DJKN
13
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
Persyaratan:
1. DaftarNominatif
2. SKH
apus Bersyarat
3. Suratketerangandariaparat/pejabatyangberwenangyangmenyatakanbahwa
PenanggungUtangtidakmempunyakemampuanuntukmenyelesaikansisakewajibannya
atautidakdiketahuitem
pattinggalnya.
 UntukpasienRS/ÏaskesPertama,suratketeranganditetapkanpimpinanRS/ÏaskesPertama
 Suratketeranganditetapkansetelahlewatwaktu2(dua)tahunsejakSKHapusBersyarat
6. PENGHAPUSAN PIUTANG DAERAH
PEJABAT PENGELOLA
KEUANGAN DAERAH
Pertimbangan Kanwil DJKN
Penghapusan Secara Bersyarat
KANWIL DJKN
Persyaratan:
1. DaftarNominatif
2. PSBDT
3. RekomendasiPenghapusanBersyaratdariBPK
(PiutangľG
R)
PEJABAT PENGELOLA
KEUANGAN DAERAH
Penghapusan Secara Mutlak
14
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
6. PENGHAPUSAN PIUTANG DAERAH
KANWIL DJKN
Kelengkapanpersyaratanyangdiajukan:
KonfirmasikePejabatPengelolaK
D
ataupihaklainterkait
Penelitian
Memenuhi syarat
dan dapat
dibuktikan
kebenarannya
Y
PEJABAT PENGELOLA
KEUANGAN DAERAH
SuratPertim
bangan
PenghapusanBersyarat/
Mutlak
T
SuratKonfirm
asi/
Penolakan
14 hari kerja
15
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
14 hari kerja
FR
16
Pemberian Pertimbangan
Penghapusan oleh Kanwil DJKN
 Kantor Wilayah DJKN merupakan Kantor Wilayah yang wilayah kerjanya
meliputi wilayah kerja Gubernur/Bupati/Walikota yang bersangkutan.
 Pertimbangan penghapusan terhadap pengurusan Piutang Daerah yang tidak
dilakukan di Kantor Wilayah, diberikan oleh Kantor Wilayah yang wilayah
kerjanya meliputi wilayah kerja Gubernur/Bupati/Walikota yang bersangkutan
setelah berkoordinasi dengan Kantor Wilayah tempat pengurusan Piutang
Daerah dilakukan
FR
KANWIL
DJKN
PEJABAT PENGELOLA
KEUANGAN DAERAH
GUBERNUR/
WALIKOTA/BUPATI
1
6. PENGHAPUSAN PIUTANG DAERAH (ALUR)
2
3
4
5
Keterangan:
1. PPKD meminta pertimbangan penghapusan
2. Kanwil DJKN memberi persetujuan pertimbangan
penghapusan
3. PPKD mengusulkan penghapusan
4. Gubernur/Walikota/Bupati menetapkan
penghapusan
5. PPKD menyampaikan penetapan penghapusan
17
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
7. DAFTAR NOMINATIF PENANGGUNG UTANG
18
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
Memuatsekurang-kurangnya:
1. IdentitasparaPenanggung Utangyangmeliputinamadanalamat
2. Sisautangmasing-masingPenanggung Utangyangakandihapuskan
3. Tanggal terjadinya piutang, tanggal jatuh tempo/dinyatakan macet,
dantanggalpenyerahanpengurusanpiutangkepadaPUPN Cabang
4. TanggaldinyatakansebagaiPSBDT olehPUPN; dan
5. Keterangan tentang keberadaan dan kemampuan Penanggung Utang,
keberadaan dan kondisi barang jaminan dan/atau keterangan lain
yangterkait
FR
DAFTAR PIUTANG NEGARA C.Q. KEMENTERIAN …………………..
YANG TELAH MEMENUHI SYARAT UNTUK DIUSULKAN PENGHAPUSAN SECARA BERSYARAT/MUTLAK
Form Daftar Nominatif
19
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
8. PENGHAPUSAN PIUTANG
Badan Layanan Umum
B
L
U
29
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
kegiatannyadidasarkanpadaprinsipefisiensidanproduktivitas
2. BLUdiberikanflksibilitasberupakeleluasaanuntukmenerapkanpraktik-praktik
bisnisyangsehatuntukmeningkatkanpelayanankepadamasyarakat,sebagai
pengecualiandariketentuanpengelolaankeuangannegarapadaumumnya.
3. InstansipemerintahyangmenerapkanPolaPKBLUmenyelenggarakankegiatan
yangbersifatoperasional.Instansidimaksuddapatberasaldaridanberkedudukan
padaberbagaijenjangeselon(struktural)ataunoneselon(nonstruktural).
Pengertian
1
.MerupakaninstansidilingkunganPemerintahPusatyangdibentukuntuk
memberikanpelayanankepadamasyarakatberupapenyediaanbarangdan/atau
jasayangdijualtanpamengutamakanmencarikeuntungandandalammelakukan
FR
B
L
U
Dasar Hukum
1
. U
ndang-U
ndangnomor1tahun201
4
2. PeraturanPemerintahNomor23ľahun2005tentangPengelolaanKeuanganBadanLayananUm
um
3. PeraturanMenteriKeuanganNomor230/PMK.05/2009tentangPenghapusanPiutangBadan
LayananUmum
1. Penyedialayananbarangdan/ataujasa,misalnya:pendidikandanpelatihan,kesehatan,penelitian
danpengembangan,sertabidangpenyiaranpublik.
2. Pengelolawilayah/kawasantertentu,misalnya:otorita,kawasanpengembanganekonomiterpadu.
3. Pengelola danakhusus,misalnya:pengeloladanabergulir
,rekeningdanainvestasi,danrekening
pembangunandaerah
Jenis BLU
8. PENGHAPUSAN PIUTANG
Badan Layanan Umum
21
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
B
L
U
Pengelolaan Piutang
8. PENGHAPUSAN PIUTANG
Badan Layanan Umum
a. Prosedurdanpersyaratanpemberianpiutang;
b. Penatausahaandanakuntansipiutang;
c. ľatacarapenagihanpiutang;dan
d. Pelaporanpiutang.
22
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
PiutangBLUmerupakanpiutangnegara.
PiutangBLUterjadisehubungandenganpenyerahanbarang,jasa,dan/atautransaksi
lainnyayangberhubunganlangsungatautidaklangsungdengankegiatanBLU.
PiutangBLUdikeloladandiselesaikansecaratertib,efisien,ekonomis,transparan,dan
bertanggungjawabsertadapatmemberikannilaitambah,sesuaidenganpraktekbisnis
yangsehat.
PemimpinBLUwajibmenetapkanpedomanpengelolaanpiutangBLUyangdisetujui
menteri/pimpinanlembagayangbersangkutan,palingkurangmencakup:
FR
B
L
U
Contoh BLU
8. PENGHAPUSAN PIUTANG
Badan Layanan Umum
23
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
KELENGKAPAN SK
PENGHAPUSAN SECARA
BERSYARAT
1. Daftarnom
inatifparapenanggung
utang;
2. Besaranpiutangyangdihapuskan;
dan
3. SuratpernyataanPSBDT dari
PU
PN.
8. PENGHAPUSAN PIUTANG
Badan Layanan Umum
25
FR
AKUNTANSI & PELAPORAN
1. sesuaipedomanpenatausahaandanakuntansiBLU
2. dilaporkankepadaDewanPengawasdengantembusankepadaMenteri/PimpinanLembaga
yangbersangkutan.
3. dilaporkankepadapejabatyangditunjukolehMenteri/PimpinanLembagayang
bersangkutandengantembusan
4. kepadaMenteri/PimpinanLembagayangbersangkutan,apabilatidakadadewanpengawas
5. MenyampaikanlaporanpenghapusansecarabersyaratkepadaMenteriKeuangancq.
DirekturJenderalKekayaanNegaradanDirekturJenderalPerbendaharaanpalinglambat
5(lima)harikerjasetelahSuratkeputusanpenghapusanditerbitkan.
26
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
8. PENGHAPUSAN PIUTANG
Badan Layanan Umum
FR
Penagihan
Secara Maksimal
oleh BLU
Penyerahan Pengurusan
penagihan kepada PUPN
Pengurusan piutang
BLU oleh PUPN s.d.
OPTIMAL
Penerbitan
PSBDT
Penghapusan secara bersyarat
piutang BLU oleh Pimpinan BLU
sesuai kewenangan
8. PENGHAPUSAN PIUTANG
Badan Layanan Umum
ALUR PENGHAPUSAN PIUTANG SECARA BERSYARAT
27
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
9. Piutang Negara Telah Dihapus
secara Mutlak (PTDM)
 PenetapanPenghapusanSecaraMutlakdigunakanolehPUPNCabang
sebagaidasaruntukm
enetapkanPľDM.
 PenetapanPľDMdisam
paikankepada:
a. PenanggungU
tang;dan
b. Menteri/PimpinanLembaga(PiutangNegara)atauPejabatPengelola
KeuanganDaerah(PiutangDaerah).
29
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
FR
yang berlaku pada 3 (tiga) hari
sebelum tanggal surat pengajuan usul
penghapusan oleh Menteri/Pimpinan
Lembaga/Pejabat Pengelola Keuangan
Daerah
Kurs Tengah
Lain-lain
30
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
VALAS
Pihak yang meminta keterangan dari Aparat/Pejabat yang berwenang adalah:
1. pihak Kementerian Negara/Lembaga yang mengelola piutang kementerian negara/lembaga yang
bersangkutan; dan
2. pihak badan/dinas/biro keuangan/bagian keuangan yang mengelola piutang Instansi Pemerintah
Daerah yang bersangkutan.
DJKN
Direktorat Jenderal
Kekayaan Negara
Thank You.
Direktorat Piutang Negara dan Kekayaan Negara Lain-Lain
021-3455159
piutangnegara@gmail.com
www.djkn.kemenkeu.go.id

More Related Content

Similar to EDIT COACHING CLINIC PENGHAPUSAN.pptx

Kepatuhan Capim KPK 2019
Kepatuhan Capim KPK 2019Kepatuhan Capim KPK 2019
Kepatuhan Capim KPK 2019Sabar Artiyono
 
03_paparan_wtp_kabkota_Bapak_slamet.pptx
03_paparan_wtp_kabkota_Bapak_slamet.pptx03_paparan_wtp_kabkota_Bapak_slamet.pptx
03_paparan_wtp_kabkota_Bapak_slamet.pptxMarioMario435914
 
2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...
2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...
2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...Ahmad Abdul Haq
 
Seminar blu aset 6mar2014
Seminar blu aset 6mar2014Seminar blu aset 6mar2014
Seminar blu aset 6mar2014Ambara Sugama
 
Pengelolaan Keuangan Negara
Pengelolaan Keuangan NegaraPengelolaan Keuangan Negara
Pengelolaan Keuangan NegaraSujatmiko Wibowo
 
Slide PP 38 2016 TGR Non Bendahara.pptx
Slide PP 38 2016 TGR Non Bendahara.pptxSlide PP 38 2016 TGR Non Bendahara.pptx
Slide PP 38 2016 TGR Non Bendahara.pptxssuser58c7a6
 
Pp 23 2005 Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
Pp 23 2005 Pengelolaan Keuangan Badan Layanan UmumPp 23 2005 Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
Pp 23 2005 Pengelolaan Keuangan Badan Layanan UmumSuprijanto Rijadi
 
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPNMekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPNAhmad Abdul Haq
 
02 hubungan kerja kdh dengan dprd-fd
02 hubungan kerja kdh dengan dprd-fd02 hubungan kerja kdh dengan dprd-fd
02 hubungan kerja kdh dengan dprd-fdFrans Dione
 
Power Point Perbup No 16 Th 2020.pptx
Power Point Perbup No 16 Th 2020.pptxPower Point Perbup No 16 Th 2020.pptx
Power Point Perbup No 16 Th 2020.pptxMadeSumiarta2
 
Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...
Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...
Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...Penataan Ruang
 
3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptx
3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptx3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptx
3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptxAhmadGozali32
 
3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptx
3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptx3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptx
3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptxselametuntung
 
Ruang Lingkup Keuangan Negara
Ruang Lingkup Keuangan NegaraRuang Lingkup Keuangan Negara
Ruang Lingkup Keuangan NegaraArfan Fahmi
 
Pembukuan keuangan bendahara
Pembukuan keuangan bendaharaPembukuan keuangan bendahara
Pembukuan keuangan bendaharaTatang Suwandi
 
Pengelolaan Keuangan Negara
Pengelolaan Keuangan NegaraPengelolaan Keuangan Negara
Pengelolaan Keuangan NegaraSujatmiko Wibowo
 
Paparan Pengelolaan BMD template.pptx
Paparan Pengelolaan BMD template.pptxPaparan Pengelolaan BMD template.pptx
Paparan Pengelolaan BMD template.pptxHassanAsyari
 
Tugas Kel.3 pertanggungjawaban pelaksanaan APBN-D dan Sanksi -Adit Rinai Rey....
Tugas Kel.3 pertanggungjawaban pelaksanaan APBN-D dan Sanksi -Adit Rinai Rey....Tugas Kel.3 pertanggungjawaban pelaksanaan APBN-D dan Sanksi -Adit Rinai Rey....
Tugas Kel.3 pertanggungjawaban pelaksanaan APBN-D dan Sanksi -Adit Rinai Rey....AdYuKa
 
Kebijakan Pengelolaan Barang/Aset Daerah
Kebijakan Pengelolaan Barang/Aset DaerahKebijakan Pengelolaan Barang/Aset Daerah
Kebijakan Pengelolaan Barang/Aset DaerahOswar Mungkasa
 

Similar to EDIT COACHING CLINIC PENGHAPUSAN.pptx (20)

Kepatuhan Capim KPK 2019
Kepatuhan Capim KPK 2019Kepatuhan Capim KPK 2019
Kepatuhan Capim KPK 2019
 
03_paparan_wtp_kabkota_Bapak_slamet.pptx
03_paparan_wtp_kabkota_Bapak_slamet.pptx03_paparan_wtp_kabkota_Bapak_slamet.pptx
03_paparan_wtp_kabkota_Bapak_slamet.pptx
 
2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...
2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...
2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...
 
Seminar blu aset 6mar2014
Seminar blu aset 6mar2014Seminar blu aset 6mar2014
Seminar blu aset 6mar2014
 
PPK BLU
PPK BLUPPK BLU
PPK BLU
 
Pengelolaan Keuangan Negara
Pengelolaan Keuangan NegaraPengelolaan Keuangan Negara
Pengelolaan Keuangan Negara
 
Slide PP 38 2016 TGR Non Bendahara.pptx
Slide PP 38 2016 TGR Non Bendahara.pptxSlide PP 38 2016 TGR Non Bendahara.pptx
Slide PP 38 2016 TGR Non Bendahara.pptx
 
Pp 23 2005 Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
Pp 23 2005 Pengelolaan Keuangan Badan Layanan UmumPp 23 2005 Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
Pp 23 2005 Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
 
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPNMekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
 
02 hubungan kerja kdh dengan dprd-fd
02 hubungan kerja kdh dengan dprd-fd02 hubungan kerja kdh dengan dprd-fd
02 hubungan kerja kdh dengan dprd-fd
 
Power Point Perbup No 16 Th 2020.pptx
Power Point Perbup No 16 Th 2020.pptxPower Point Perbup No 16 Th 2020.pptx
Power Point Perbup No 16 Th 2020.pptx
 
Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...
Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...
Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...
 
3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptx
3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptx3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptx
3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptx
 
3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptx
3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptx3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptx
3. Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah-Sumule.pptx
 
Ruang Lingkup Keuangan Negara
Ruang Lingkup Keuangan NegaraRuang Lingkup Keuangan Negara
Ruang Lingkup Keuangan Negara
 
Pembukuan keuangan bendahara
Pembukuan keuangan bendaharaPembukuan keuangan bendahara
Pembukuan keuangan bendahara
 
Pengelolaan Keuangan Negara
Pengelolaan Keuangan NegaraPengelolaan Keuangan Negara
Pengelolaan Keuangan Negara
 
Paparan Pengelolaan BMD template.pptx
Paparan Pengelolaan BMD template.pptxPaparan Pengelolaan BMD template.pptx
Paparan Pengelolaan BMD template.pptx
 
Tugas Kel.3 pertanggungjawaban pelaksanaan APBN-D dan Sanksi -Adit Rinai Rey....
Tugas Kel.3 pertanggungjawaban pelaksanaan APBN-D dan Sanksi -Adit Rinai Rey....Tugas Kel.3 pertanggungjawaban pelaksanaan APBN-D dan Sanksi -Adit Rinai Rey....
Tugas Kel.3 pertanggungjawaban pelaksanaan APBN-D dan Sanksi -Adit Rinai Rey....
 
Kebijakan Pengelolaan Barang/Aset Daerah
Kebijakan Pengelolaan Barang/Aset DaerahKebijakan Pengelolaan Barang/Aset Daerah
Kebijakan Pengelolaan Barang/Aset Daerah
 

More from MahmudahLubis1

fileupload_1553225220.pdf
fileupload_1553225220.pdffileupload_1553225220.pdf
fileupload_1553225220.pdfMahmudahLubis1
 
MODUL-KISP-DAN-METODE-PENYAMPAIAN-FIX.pdf
MODUL-KISP-DAN-METODE-PENYAMPAIAN-FIX.pdfMODUL-KISP-DAN-METODE-PENYAMPAIAN-FIX.pdf
MODUL-KISP-DAN-METODE-PENYAMPAIAN-FIX.pdfMahmudahLubis1
 
Prioritas Pembangunan Nasional 2020 (3).pptx
Prioritas Pembangunan Nasional 2020 (3).pptxPrioritas Pembangunan Nasional 2020 (3).pptx
Prioritas Pembangunan Nasional 2020 (3).pptxMahmudahLubis1
 
PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN DAERAH.pdf
PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN DAERAH.pdfPERENCANAAN DAN PENGANGGARAN DAERAH.pdf
PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN DAERAH.pdfMahmudahLubis1
 
Gambaran Umum Pengelolaan Keuangan Daerah-BPKP.pdf
Gambaran Umum Pengelolaan Keuangan Daerah-BPKP.pdfGambaran Umum Pengelolaan Keuangan Daerah-BPKP.pdf
Gambaran Umum Pengelolaan Keuangan Daerah-BPKP.pdfMahmudahLubis1
 
Program Pencegahan KPK - New_AM.pdf
Program Pencegahan KPK - New_AM.pdfProgram Pencegahan KPK - New_AM.pdf
Program Pencegahan KPK - New_AM.pdfMahmudahLubis1
 
Materi_Upaya KPK dalam monitoring PC-PEN_28920.pdf
Materi_Upaya KPK dalam monitoring PC-PEN_28920.pdfMateri_Upaya KPK dalam monitoring PC-PEN_28920.pdf
Materi_Upaya KPK dalam monitoring PC-PEN_28920.pdfMahmudahLubis1
 
Rencana Kebutuhan Dosen (BZ).ppt
Rencana Kebutuhan Dosen (BZ).pptRencana Kebutuhan Dosen (BZ).ppt
Rencana Kebutuhan Dosen (BZ).pptMahmudahLubis1
 

More from MahmudahLubis1 (10)

fileupload_1553225220.pdf
fileupload_1553225220.pdffileupload_1553225220.pdf
fileupload_1553225220.pdf
 
modul_1c.pdf
modul_1c.pdfmodul_1c.pdf
modul_1c.pdf
 
MODUL-KISP-DAN-METODE-PENYAMPAIAN-FIX.pdf
MODUL-KISP-DAN-METODE-PENYAMPAIAN-FIX.pdfMODUL-KISP-DAN-METODE-PENYAMPAIAN-FIX.pdf
MODUL-KISP-DAN-METODE-PENYAMPAIAN-FIX.pdf
 
Prioritas Pembangunan Nasional 2020 (3).pptx
Prioritas Pembangunan Nasional 2020 (3).pptxPrioritas Pembangunan Nasional 2020 (3).pptx
Prioritas Pembangunan Nasional 2020 (3).pptx
 
PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN DAERAH.pdf
PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN DAERAH.pdfPERENCANAAN DAN PENGANGGARAN DAERAH.pdf
PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN DAERAH.pdf
 
Gambaran Umum Pengelolaan Keuangan Daerah-BPKP.pdf
Gambaran Umum Pengelolaan Keuangan Daerah-BPKP.pdfGambaran Umum Pengelolaan Keuangan Daerah-BPKP.pdf
Gambaran Umum Pengelolaan Keuangan Daerah-BPKP.pdf
 
Program Pencegahan KPK - New_AM.pdf
Program Pencegahan KPK - New_AM.pdfProgram Pencegahan KPK - New_AM.pdf
Program Pencegahan KPK - New_AM.pdf
 
Materi_Upaya KPK dalam monitoring PC-PEN_28920.pdf
Materi_Upaya KPK dalam monitoring PC-PEN_28920.pdfMateri_Upaya KPK dalam monitoring PC-PEN_28920.pdf
Materi_Upaya KPK dalam monitoring PC-PEN_28920.pdf
 
Rencana Kebutuhan Dosen (BZ).ppt
Rencana Kebutuhan Dosen (BZ).pptRencana Kebutuhan Dosen (BZ).ppt
Rencana Kebutuhan Dosen (BZ).ppt
 
PRESENTASI PMPZI.pptx
PRESENTASI PMPZI.pptxPRESENTASI PMPZI.pptx
PRESENTASI PMPZI.pptx
 

Recently uploaded

Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAnthonyThony5
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara HukumMAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukumbrunojahur
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 

Recently uploaded (8)

Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara HukumMAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 

EDIT COACHING CLINIC PENGHAPUSAN.pptx

  • 2. FR Outline 1. Pengertian 2. Dasar Hukum 3. Ruang Lingkup 4. Kewenangan 5. Penghapusan Piutang Negara 6. Penghapusan Piutang Daerah 7. Daftar Nominatif 8. Penghapusan Piutang Badan Layanan Umum 9. Piutang Negara Telah Dihapus secara Mutlak (PTDM) 2
  • 3. FR PENGELOLAAN PIUTANG NEGARA Dasar Hukum: UU No. 17/2003 - UU No.1/2004  Piutang Timbul – pencatatan/penatausahaan (pengakuan, pengukuran, penyajian, pengungkapan) Akuntansi, pemeliharaan dok. sumber, rekap, saldo, kartu piutang  Melakukan Penyelesaian Piutang seluruhnya dan tepat waktu Upaya Penagihan, Somasi (Surat Tagihan I, II, III) dan optimalisasi  Piutang Negara pada tingkat pertama pada prinsipnya diselesaikan oleh Penyerah Piutang/Pemilik Piutang.  Menerapkan PMK 69/2014 :  Penentuan Kualitas Piutang  Pembentukan Penyisihan Piutang Tidak Tertagih  Piutang yang kualitasnya “macet”, diserahkan pengurusannya kepada DJKN/PUPN  Dasar Hukum:  UU No.49 Prp 1960  PP 28/2022  PMK 240/2016, dll Penagihan sampai dengan OPTIMAL Lunas/Selesai/Dikembalikan/PSBDT Kewenangan PUPN:  Pemblokiran  Pencegahan Keluar Wilayah RI  Surat Paksa  Penyitaan,  Lelang  Paksa badan  Pemeriksaan/asset tracing, dsb. Dasar Hukum : • UU No.1/2004 • PP 14 Thn 2005/PP 33 Thn 2005/PP 35 Tahun 2017 dan peraturan pelaksanaannya Piutang dinyatakan optimal oleh PUPN dengan terbitnya PSBDT Piutang dinyatakan optimal oleh K/L dengan PPNTO Piutang Daerah telah dinyatakan optimal oleh Pemda dengan PPDTO Penghapusan Secara Bersyarat Penghapusan Secara Mutlak Pengelolaan Piutang oleh Penyerah/Pemilik Piutang Penghapusan Piutang Negara Diajukan oleh Penyerah/ Pemilik Piutang adanya  Surat Penyerahan Pengurusan Piutang  Resume  Dokumen-dokumen yang menunjukkan dan besarnya piutang  Dokumen pendukung lainnya Proses Pencatatan Piutang secara Akuntansi tetap dilakukan oleh K/L dan Pemda Pengurusan Piutang oleh DJKN/PUPN 3
  • 4. FR 1. PENGERTIAN Piutang Negara/Daerah adalah jumlah uang yang wajib dibayar kepada Pemerintah Pusat/Daerah dan/atau hak Pemerintah Pusat/Daerah yang dapat dinilai dengan uang sebagai akibat perjanjian atau akibat lainnya berdasarkan peraturan perundang- undangan yang berlaku atau akibat lainnya yang sah. (Pasal 1 UU Nomor 1 Tahun 2004) PENGHAPUSAN proses, cara, perbuatan menghapuskan; peniadaan; pembatalan dan sebagainya 4
  • 5. FR 1. UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; 2. PP Nomor 14 Tahun 2005 tentang Tata Cara Penghapusan Piutang Negara/Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan PP Nomor 35 Tahun 2017; 3. PMK Nomor 230/PMK.05/2009 tentang Penghapusan Piutang Badan Layanan Umum; 4. PMK Nomor 82/PMK.06/2019 tentang Tata Cara Pengajuan Usulan, Penelitian, dan Penetapan Penghapusan Piutang Negara/Daerah; 5. Peraturan Dirjen KN Nomor Per-8/KN/2020 tentang Prosedur Kerja dan Bentuk Surat yang digunakan dalam Tata Cara Penelitian dan Penyampaian Penetapan Penghapusan Piutang Negara/Daerah; 2. DASAR HUKUM 5 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 6. FR • kegiatan untuk menghapuskan Piutang Negara/Daerah dari pembukuan Pemerintah Pusat/Daerah dengan tidak menghapuskan hak tagih Negara/Daerah. 1. Penghapusan Secara Bersyarat • kegiatan penghapusan Piutang Negara/Daerah dengan menghapuskan hak tagih Negara/Daerah. 2. Penghapusan Secara Mutlak 3. RUANG LINGKUP 6 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 7. FR Penghapusan Secara Bersyarat dan Penghapusan Secara Mutlak, hanya dapat dilakukan setelah Piutang Negara/Daerah diurus secara optimal oleh PUPN sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang pengurusan Piutang Negara. Pengurusan Negara/Daerah Piutang dinyatakan telah optimal, dalam hal telah dinyatakan sebagai PSBDT oleh PUPN. 7 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan Optimal PPNTO d PPDTO.
  • 8. Piutang disebut OPTIMA L sehingga diterbitk an PSBDT, PPNTO/ PPDTO 8 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan 1. Penanggung utang tidak mempunyai kemampuan untuk menyelesaikan utang atau tidak diketahui tempat tinggalnya tidak ditemukan 2. tidak ada barang jaminan atau barang jaminan tidak mempunyai nilai ekonomis
  • 9. 8 1 2 3 4 SYARAT UMUM PENERBITAN PPNTO (PIUTANG YANG TIDAK DAPAT DISERAHKAN KE PUPN a.Debitor tidak mempunyai kemampuan atau telah raib (bukti pendukung) b.Barang jaminan tidak ada atau tidak punya nilai ekonomis Telah memenuhi kriteria usia pencatatan di laporan keuangan (5, 7, 10 tahun) Telah ada review oleh APIP internal K/L Piutang macet, sudah ditagih secara optimal (bukti pendukung)
  • 10. FR sampai dengan Rp10 miliar ditetapkan oleh Menteri Keuangan sampai dengan Rp1 Miliar ditetapkan oleh Dirjen KN atas nama Menteri Keuangan lebih dari Rp10 miliar sampai dengan Rp100 miliar ditetapkan oleh Presiden Republik Indonesia 4. KEWENANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG NEGARA lebih dari Rp100 miliar oleh Presiden Republik Indonesia dengan persetujuan DPR Nilai per Penanggung Utang 1 0 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 11. FR Lebih dari Rp5 miliar ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota dengan persetujuan DPRD sampai dengan Rp5 Miliar ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota 4. KEWENANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG DAERAH 1 1 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan Nilai per penanggung utang
  • 12. FR 5. PENGHAPUSAN PIUTANG NEGARA (K/L) a. Pengajuan Usulan MENTERI/ PIMPINAN LEMBAGA Menteri Keuangan Up. Dirjen KN Presiden up. Menteri Keuangan 1 2 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 13. FR 5. PENGHAPUSAN PIUTANG NEGARA (K/L) MENTERI/ PIMPINAN LEMBAGA Menteri Keuangan Up. Dirjen KN Presiden up. Menteri Keuangan Kelengkapanpersyaratanyangdiajukan: KonfirmasikeK/Lataupihaklainterkait Dirjen KN Memenuhi syarat dan dapat dibuktikan kebenarannya PENGHAPUSAN PIUTANG NEGARA SESUAI KEWENANGAN Y b. Penelitian dan Penetapan T SK Penghapusan 10 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 14. FR PERSYARATAN USULAN PENGHAPUSAN Penghapusan Secara Bersyarat 1. Daftar Nominatif Penanggung Utang 2. PSBDT, untuk selain piutang Tuntutan Ganti Rugi. 3. PSBDT dan adanya rekomendasi penghapusan secara bersyarat dari BPK untuk piutang TGR. 4. Dalam hal piutang yang tidak dapat diserahkan ke PUPN, PSBDT diganti dengan PPNTO Penghapusan Secara Mutlak 1. Telah lewat waktu 2 (dua) tahun sejak SK Hapus Bersyarat, 2. Daftar Nominatif, 3. SK Hapus Bersyarat 4. Surat keterangan dari aparat/pejabat yang berwenang yang menyatakan bahwa Penanggung Utang tidak mempunya kemampuan untuk menyelesaikan sisa kewajibannya atau tidak diketahui tempat tinggalnya. 11 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 15. FR PERSYARATAN USULAN PENGHAPUSAN  Khusus Piutang Negara/Daerah berasal dari Pasien Rumah Sakit atau fasilitas kesehatan tingkat pertama, surat keterangan ditetapkan oleh Penyerah Piutang yang menyatakan Penanggung Utang tetap tidak mempunyai kemampuan untuk menyelesaikan sisa kewajibannya atau tidak diketahui keberadaannya.  Surat keterangan tersebut di atas ditetapkan setelah lewat waktu 2(dua) tahun sejak penetapan SK Hapus Bersyarat 12 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 16. FR 6. PENGHAPUSAN PIUTANG DAERAH Penetapan ≤ Rp5 miliar per PenanggungUtang > Rp5 miliar per PenanggungUtang GUBERNUR/WALIKOTA/BUPATI GUBERNUR/WALIKOTA/BUPATI & PERSETUJUAN DPRD Pengajuan Usulan PEJABAT PENGELOLA KEUANGAN DAERAH PERTIMBANGAN KANWIL DJKN 13 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 17. FR Persyaratan: 1. DaftarNominatif 2. SKH apus Bersyarat 3. Suratketerangandariaparat/pejabatyangberwenangyangmenyatakanbahwa PenanggungUtangtidakmempunyakemampuanuntukmenyelesaikansisakewajibannya atautidakdiketahuitem pattinggalnya.  UntukpasienRS/ÏaskesPertama,suratketeranganditetapkanpimpinanRS/ÏaskesPertama  Suratketeranganditetapkansetelahlewatwaktu2(dua)tahunsejakSKHapusBersyarat 6. PENGHAPUSAN PIUTANG DAERAH PEJABAT PENGELOLA KEUANGAN DAERAH Pertimbangan Kanwil DJKN Penghapusan Secara Bersyarat KANWIL DJKN Persyaratan: 1. DaftarNominatif 2. PSBDT 3. RekomendasiPenghapusanBersyaratdariBPK (PiutangľG R) PEJABAT PENGELOLA KEUANGAN DAERAH Penghapusan Secara Mutlak 14 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 18. FR 6. PENGHAPUSAN PIUTANG DAERAH KANWIL DJKN Kelengkapanpersyaratanyangdiajukan: KonfirmasikePejabatPengelolaK D ataupihaklainterkait Penelitian Memenuhi syarat dan dapat dibuktikan kebenarannya Y PEJABAT PENGELOLA KEUANGAN DAERAH SuratPertim bangan PenghapusanBersyarat/ Mutlak T SuratKonfirm asi/ Penolakan 14 hari kerja 15 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan 14 hari kerja
  • 19. FR 16 Pemberian Pertimbangan Penghapusan oleh Kanwil DJKN  Kantor Wilayah DJKN merupakan Kantor Wilayah yang wilayah kerjanya meliputi wilayah kerja Gubernur/Bupati/Walikota yang bersangkutan.  Pertimbangan penghapusan terhadap pengurusan Piutang Daerah yang tidak dilakukan di Kantor Wilayah, diberikan oleh Kantor Wilayah yang wilayah kerjanya meliputi wilayah kerja Gubernur/Bupati/Walikota yang bersangkutan setelah berkoordinasi dengan Kantor Wilayah tempat pengurusan Piutang Daerah dilakukan
  • 20. FR KANWIL DJKN PEJABAT PENGELOLA KEUANGAN DAERAH GUBERNUR/ WALIKOTA/BUPATI 1 6. PENGHAPUSAN PIUTANG DAERAH (ALUR) 2 3 4 5 Keterangan: 1. PPKD meminta pertimbangan penghapusan 2. Kanwil DJKN memberi persetujuan pertimbangan penghapusan 3. PPKD mengusulkan penghapusan 4. Gubernur/Walikota/Bupati menetapkan penghapusan 5. PPKD menyampaikan penetapan penghapusan 17 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 21. FR 7. DAFTAR NOMINATIF PENANGGUNG UTANG 18 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan Memuatsekurang-kurangnya: 1. IdentitasparaPenanggung Utangyangmeliputinamadanalamat 2. Sisautangmasing-masingPenanggung Utangyangakandihapuskan 3. Tanggal terjadinya piutang, tanggal jatuh tempo/dinyatakan macet, dantanggalpenyerahanpengurusanpiutangkepadaPUPN Cabang 4. TanggaldinyatakansebagaiPSBDT olehPUPN; dan 5. Keterangan tentang keberadaan dan kemampuan Penanggung Utang, keberadaan dan kondisi barang jaminan dan/atau keterangan lain yangterkait
  • 22. FR DAFTAR PIUTANG NEGARA C.Q. KEMENTERIAN ………………….. YANG TELAH MEMENUHI SYARAT UNTUK DIUSULKAN PENGHAPUSAN SECARA BERSYARAT/MUTLAK Form Daftar Nominatif 19 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 23. FR 8. PENGHAPUSAN PIUTANG Badan Layanan Umum B L U 29 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan kegiatannyadidasarkanpadaprinsipefisiensidanproduktivitas 2. BLUdiberikanflksibilitasberupakeleluasaanuntukmenerapkanpraktik-praktik bisnisyangsehatuntukmeningkatkanpelayanankepadamasyarakat,sebagai pengecualiandariketentuanpengelolaankeuangannegarapadaumumnya. 3. InstansipemerintahyangmenerapkanPolaPKBLUmenyelenggarakankegiatan yangbersifatoperasional.Instansidimaksuddapatberasaldaridanberkedudukan padaberbagaijenjangeselon(struktural)ataunoneselon(nonstruktural). Pengertian 1 .MerupakaninstansidilingkunganPemerintahPusatyangdibentukuntuk memberikanpelayanankepadamasyarakatberupapenyediaanbarangdan/atau jasayangdijualtanpamengutamakanmencarikeuntungandandalammelakukan
  • 24. FR B L U Dasar Hukum 1 . U ndang-U ndangnomor1tahun201 4 2. PeraturanPemerintahNomor23ľahun2005tentangPengelolaanKeuanganBadanLayananUm um 3. PeraturanMenteriKeuanganNomor230/PMK.05/2009tentangPenghapusanPiutangBadan LayananUmum 1. Penyedialayananbarangdan/ataujasa,misalnya:pendidikandanpelatihan,kesehatan,penelitian danpengembangan,sertabidangpenyiaranpublik. 2. Pengelolawilayah/kawasantertentu,misalnya:otorita,kawasanpengembanganekonomiterpadu. 3. Pengelola danakhusus,misalnya:pengeloladanabergulir ,rekeningdanainvestasi,danrekening pembangunandaerah Jenis BLU 8. PENGHAPUSAN PIUTANG Badan Layanan Umum 21 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 25. FR B L U Pengelolaan Piutang 8. PENGHAPUSAN PIUTANG Badan Layanan Umum a. Prosedurdanpersyaratanpemberianpiutang; b. Penatausahaandanakuntansipiutang; c. ľatacarapenagihanpiutang;dan d. Pelaporanpiutang. 22 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan PiutangBLUmerupakanpiutangnegara. PiutangBLUterjadisehubungandenganpenyerahanbarang,jasa,dan/atautransaksi lainnyayangberhubunganlangsungatautidaklangsungdengankegiatanBLU. PiutangBLUdikeloladandiselesaikansecaratertib,efisien,ekonomis,transparan,dan bertanggungjawabsertadapatmemberikannilaitambah,sesuaidenganpraktekbisnis yangsehat. PemimpinBLUwajibmenetapkanpedomanpengelolaanpiutangBLUyangdisetujui menteri/pimpinanlembagayangbersangkutan,palingkurangmencakup:
  • 26. FR B L U Contoh BLU 8. PENGHAPUSAN PIUTANG Badan Layanan Umum 23 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 27.
  • 28. FR Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan KELENGKAPAN SK PENGHAPUSAN SECARA BERSYARAT 1. Daftarnom inatifparapenanggung utang; 2. Besaranpiutangyangdihapuskan; dan 3. SuratpernyataanPSBDT dari PU PN. 8. PENGHAPUSAN PIUTANG Badan Layanan Umum 25
  • 29. FR AKUNTANSI & PELAPORAN 1. sesuaipedomanpenatausahaandanakuntansiBLU 2. dilaporkankepadaDewanPengawasdengantembusankepadaMenteri/PimpinanLembaga yangbersangkutan. 3. dilaporkankepadapejabatyangditunjukolehMenteri/PimpinanLembagayang bersangkutandengantembusan 4. kepadaMenteri/PimpinanLembagayangbersangkutan,apabilatidakadadewanpengawas 5. MenyampaikanlaporanpenghapusansecarabersyaratkepadaMenteriKeuangancq. DirekturJenderalKekayaanNegaradanDirekturJenderalPerbendaharaanpalinglambat 5(lima)harikerjasetelahSuratkeputusanpenghapusanditerbitkan. 26 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan 8. PENGHAPUSAN PIUTANG Badan Layanan Umum
  • 30. FR Penagihan Secara Maksimal oleh BLU Penyerahan Pengurusan penagihan kepada PUPN Pengurusan piutang BLU oleh PUPN s.d. OPTIMAL Penerbitan PSBDT Penghapusan secara bersyarat piutang BLU oleh Pimpinan BLU sesuai kewenangan 8. PENGHAPUSAN PIUTANG Badan Layanan Umum ALUR PENGHAPUSAN PIUTANG SECARA BERSYARAT 27 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 31.
  • 32. FR 9. Piutang Negara Telah Dihapus secara Mutlak (PTDM)  PenetapanPenghapusanSecaraMutlakdigunakanolehPUPNCabang sebagaidasaruntukm enetapkanPľDM.  PenetapanPľDMdisam paikankepada: a. PenanggungU tang;dan b. Menteri/PimpinanLembaga(PiutangNegara)atauPejabatPengelola KeuanganDaerah(PiutangDaerah). 29 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
  • 33. FR yang berlaku pada 3 (tiga) hari sebelum tanggal surat pengajuan usul penghapusan oleh Menteri/Pimpinan Lembaga/Pejabat Pengelola Keuangan Daerah Kurs Tengah Lain-lain 30 Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan VALAS Pihak yang meminta keterangan dari Aparat/Pejabat yang berwenang adalah: 1. pihak Kementerian Negara/Lembaga yang mengelola piutang kementerian negara/lembaga yang bersangkutan; dan 2. pihak badan/dinas/biro keuangan/bagian keuangan yang mengelola piutang Instansi Pemerintah Daerah yang bersangkutan.
  • 34. DJKN Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Thank You. Direktorat Piutang Negara dan Kekayaan Negara Lain-Lain 021-3455159 piutangnegara@gmail.com www.djkn.kemenkeu.go.id