SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
System Thinking:
Pemilu Serentak 2024 Yang Berkualitas
dan Berintegritas
Ratno Sulistiyanto (NIM.221122032)
Muhammad Kausar (NIM. 2211220036)
Rahimul Hakim (NIM. 221122034)
Latar Belakang
Dalam International Electoral Standards Guidelines yang disusun
oleh Institute for Democracy and Electoral Assistance (IDEA)
menyebutkan indikator-indikator yang dapat mengukur kualitas
pemilu yang dimulai dari:
1. Penyusunan undang-undang kepemiluan
2. Pemilihan sistem elektoral
3. Penyusunan distrik-distrik pemilihan yang bisa
mencegah diskriminasi
4. Hak-hak untuk memilih dan dipilih
5. Penyelenggara Pemilu
6. Pendaftaran calon pemilih dan penetapan calon
pemilih
7. Proses pencalonan oleh partai politik dan kandidat
8. Kampanye yang demokratis
9. Akses ke media dan kebebasan berekspresi
10. Dana dan pengeluaran kampanye
11. Proses pemilihan yang jujur, adil dan rahasia
12. Perhitungan dan tabulasi suara
13. Pemantauan oleh kandidat dan partai politik
14. Pemantau independent
Gambar 1: Causal Loop Diagram Pemilu Berkualitas & Berintegritas dan Titik Ungkit
Tabel 1. Identifikasi Isu Utama untuk Pemilu Berkualitas & Berintegritas
REGULASI SDM PENYELENGGARA PEMILU PESERTA PEMILU PEMILIH/PUBLIK
UU No.7 Tahun
2017 Tentang
Pemilu (Sistem
Pemilu:
Proporsional
Terbuka)
PKPU
Perbawaslu
DKPP
KPU
BAWASLU
DKPP
PARTAI POLITIK
PASANGAN CAPRES-
CAWAPRES
CALEG DPR RI
DPD
CALEG DPRD PROVINSI
CALEG DPRD KAB/KOTA
Pendidikan politik
Perilaku Pemilih
(Opini Publik)
Tabel 1. Identifikasi Isu Utama untuk Pemilu Berkualitas & Berintegritas
Permasalahan:
Ada beberapa aturan
yang tidak linier.
Perbedaan sudut pandang
aturan.
Demokrasi struktural
Penegakan hukum
terhadap sengketa pemilu
Sistem rekruitmen terpusat dan kurang
professional
Relasi kuasa Partai Politik & Pemerintah (istilah:
“Orangnya Parpol”
“Orangnya Pemerintah”)
Tidak semua wilayah nasional dapat mengakses
system informasi secara digital yakni sistem
informasi partai politik (sipol), sistem informasi
daerah pemilihan (sidapil), sistem informasi
pendaftaran pemilih (sidalih), sistem informasi
pencalonan (silon); sistem informasi logistik (silog)
dan sistem informasi penghitungan suara (situng).
Kejahatan pemilu: keterlibatan penyelenggara
dalam manipulasi suara baik di TPS (kertas suara
dari pemilih yang tidak hadir) atau merubah suara
di Plano C1
Banyaknya petugas di TPS kelelahan dan ada yang
meninggal dunia.
Partai ID rendah/Tingkat kepercayaan
partai politik rendah
Sistem Pemilu : 4% Parliamentary
Threshold, 20% Presidential Threshold
tidak memberikan kesempatan luas bagi
setiap anak bangsa
Biaya politik tinggi
Rekruitmen/kaderisasi partai politik
tidak masif
Relasi kuasa (penyelanggara dengan
peserta pemilu) rentan terjadinya
kejahatan pemilu
Sengketa Pemilu (Masih ada peserta
yang tidak puas)
Tingkat partisipasi trennya
menurun
Perilaku Pemilih pragmatis
(temuan politik uang
meningkat, Bawaslu RI 2019)
Angka Political Alienation tinggi
(pemilih tidak tahu siapa yang
mewakilinya) (1,22%, survei
Indopol Survey, Periode Juli
2022)
Partai ID rendah (1,22%, survei
Indopol Survey, Periode Juli
2022)
Daftar pemilih tetap masih
bermasalah
Polarisasi politik menguat
Gambar 2: Simulasi Model Stuktur
Gambar 2: Simulasi Model Stuk
PARLEMEN/
PARTAI POLITIK
KPU/BAWASLU
PEMILIH/
PUBLIK
PEMERINTAH
Pendidikan Politik
Regulasi
Regulasi sosialisasi
sosialisasi
 Penyusunan undang-
undang kepemiluan
 Pemilihan sistem
elektoral
 Penyusunan distrik-
distrik pemilihan yang
bisa mencegah
diskriminasi
 Hak-hak untuk memilih
dan dipilih
 Penyelenggara Pemilu
 Akses ke media dan
kebebasan berekspresi
 Dana dan pengeluaran
kampanye
 Pemantauan oleh
kandidat dan partai
politik

 Pendaftaran calon pemilih
dan penetapan calon
pemilih
 Proses pencalonan oleh
partai politik dan kandidat
 Kampanye yang
demokratis
 Proses pemilihan yang
jujur, adil dan rahasia
 Perhitungan dan tabulasi
suara yang efektif (tidak
makan banyak waktu)
APBN
Pemantau independent
Quick Count

More Related Content

Similar to System Thinking - UAS PAPARAN.pptx

(PPT) PEMBENTUKAN KAMPUNG ANTI POLITIK UANG DAN HOAKS-1.pptx
(PPT) PEMBENTUKAN KAMPUNG ANTI POLITIK UANG DAN HOAKS-1.pptx(PPT) PEMBENTUKAN KAMPUNG ANTI POLITIK UANG DAN HOAKS-1.pptx
(PPT) PEMBENTUKAN KAMPUNG ANTI POLITIK UANG DAN HOAKS-1.pptxAhmad371679
 
Potensi kerawanan pemilu-updated
Potensi kerawanan pemilu-updatedPotensi kerawanan pemilu-updated
Potensi kerawanan pemilu-updatedAhsanul Minan
 
electoral-justice-handbook-overview-ID.pdf
electoral-justice-handbook-overview-ID.pdfelectoral-justice-handbook-overview-ID.pdf
electoral-justice-handbook-overview-ID.pdfSwastariHaz
 
Titi Anggraini_Menjadi Pemilih Cerdas dan Bermartabat.pdf
Titi Anggraini_Menjadi Pemilih Cerdas dan Bermartabat.pdfTiti Anggraini_Menjadi Pemilih Cerdas dan Bermartabat.pdf
Titi Anggraini_Menjadi Pemilih Cerdas dan Bermartabat.pdffadil529224
 
Urgensi partisipasi dalam pengawasan
Urgensi partisipasi dalam pengawasanUrgensi partisipasi dalam pengawasan
Urgensi partisipasi dalam pengawasaniwank shoeddienk
 
Pemilih pemula dan pangawasan partisipatif bawaslu jabar
Pemilih pemula dan pangawasan partisipatif bawaslu jabarPemilih pemula dan pangawasan partisipatif bawaslu jabar
Pemilih pemula dan pangawasan partisipatif bawaslu jabarAhsanul Minan
 
Pemilu 2014 dan masa depan demokrasi
Pemilu 2014 dan masa depan demokrasiPemilu 2014 dan masa depan demokrasi
Pemilu 2014 dan masa depan demokrasiElection Commision
 
Laporan tahap 1 pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemula
Laporan tahap 1 pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemulaLaporan tahap 1 pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemula
Laporan tahap 1 pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemulaNurul Hidayah
 
Isu Krusial dalam Pilkada 2018
Isu Krusial dalam Pilkada 2018Isu Krusial dalam Pilkada 2018
Isu Krusial dalam Pilkada 2018Ahsanul Minan
 
Presentasi Pemilih Pemula .pptx
Presentasi Pemilih Pemula .pptxPresentasi Pemilih Pemula .pptx
Presentasi Pemilih Pemula .pptxpieterpattiasina2
 
Factsheet 2 "Benarkah Masyarakat Apatis Pada Pemilu"
Factsheet 2 "Benarkah Masyarakat Apatis Pada Pemilu"Factsheet 2 "Benarkah Masyarakat Apatis Pada Pemilu"
Factsheet 2 "Benarkah Masyarakat Apatis Pada Pemilu"Pokja 30
 
25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdf
25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdf25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdf
25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdfLisnhaCimiwSiregar
 
Pilkada Langsung: Antara Tuntutan Efektivitas Pemerintahan Daerah dan Harapan...
Pilkada Langsung: Antara Tuntutan Efektivitas Pemerintahan Daerah dan Harapan...Pilkada Langsung: Antara Tuntutan Efektivitas Pemerintahan Daerah dan Harapan...
Pilkada Langsung: Antara Tuntutan Efektivitas Pemerintahan Daerah dan Harapan...Tri Widodo W. UTOMO
 
Prinsip_Dasar_Pemilu_di_Indonesia.pptx
Prinsip_Dasar_Pemilu_di_Indonesia.pptxPrinsip_Dasar_Pemilu_di_Indonesia.pptx
Prinsip_Dasar_Pemilu_di_Indonesia.pptxChandraSetyawan10
 
Sosialisasi Pengawasan Partisipatif
Sosialisasi Pengawasan PartisipatifSosialisasi Pengawasan Partisipatif
Sosialisasi Pengawasan PartisipatifAhsanul Minan
 

Similar to System Thinking - UAS PAPARAN.pptx (20)

(PPT) PEMBENTUKAN KAMPUNG ANTI POLITIK UANG DAN HOAKS-1.pptx
(PPT) PEMBENTUKAN KAMPUNG ANTI POLITIK UANG DAN HOAKS-1.pptx(PPT) PEMBENTUKAN KAMPUNG ANTI POLITIK UANG DAN HOAKS-1.pptx
(PPT) PEMBENTUKAN KAMPUNG ANTI POLITIK UANG DAN HOAKS-1.pptx
 
pemilu masa sekarang.pptx
pemilu masa sekarang.pptxpemilu masa sekarang.pptx
pemilu masa sekarang.pptx
 
Potensi kerawanan pemilu-updated
Potensi kerawanan pemilu-updatedPotensi kerawanan pemilu-updated
Potensi kerawanan pemilu-updated
 
electoral-justice-handbook-overview-ID.pdf
electoral-justice-handbook-overview-ID.pdfelectoral-justice-handbook-overview-ID.pdf
electoral-justice-handbook-overview-ID.pdf
 
Titi Anggraini_Menjadi Pemilih Cerdas dan Bermartabat.pdf
Titi Anggraini_Menjadi Pemilih Cerdas dan Bermartabat.pdfTiti Anggraini_Menjadi Pemilih Cerdas dan Bermartabat.pdf
Titi Anggraini_Menjadi Pemilih Cerdas dan Bermartabat.pdf
 
Urgensi partisipasi dalam pengawasan
Urgensi partisipasi dalam pengawasanUrgensi partisipasi dalam pengawasan
Urgensi partisipasi dalam pengawasan
 
Pemilih pemula dan pangawasan partisipatif bawaslu jabar
Pemilih pemula dan pangawasan partisipatif bawaslu jabarPemilih pemula dan pangawasan partisipatif bawaslu jabar
Pemilih pemula dan pangawasan partisipatif bawaslu jabar
 
bimtek pkd sos peng.pptx
bimtek pkd sos peng.pptxbimtek pkd sos peng.pptx
bimtek pkd sos peng.pptx
 
Pemilu 2014 dan masa depan demokrasi
Pemilu 2014 dan masa depan demokrasiPemilu 2014 dan masa depan demokrasi
Pemilu 2014 dan masa depan demokrasi
 
Laporan tahap 1 pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemula
Laporan tahap 1 pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemulaLaporan tahap 1 pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemula
Laporan tahap 1 pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemula
 
Isu Krusial dalam Pilkada 2018
Isu Krusial dalam Pilkada 2018Isu Krusial dalam Pilkada 2018
Isu Krusial dalam Pilkada 2018
 
Test Test Aja
Test Test AjaTest Test Aja
Test Test Aja
 
Demokrasi-PPKN kls XI
Demokrasi-PPKN kls XIDemokrasi-PPKN kls XI
Demokrasi-PPKN kls XI
 
Presentasi Pemilih Pemula .pptx
Presentasi Pemilih Pemula .pptxPresentasi Pemilih Pemula .pptx
Presentasi Pemilih Pemula .pptx
 
Factsheet 2 "Benarkah Masyarakat Apatis Pada Pemilu"
Factsheet 2 "Benarkah Masyarakat Apatis Pada Pemilu"Factsheet 2 "Benarkah Masyarakat Apatis Pada Pemilu"
Factsheet 2 "Benarkah Masyarakat Apatis Pada Pemilu"
 
25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdf
25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdf25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdf
25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdf
 
Pilkada Langsung: Antara Tuntutan Efektivitas Pemerintahan Daerah dan Harapan...
Pilkada Langsung: Antara Tuntutan Efektivitas Pemerintahan Daerah dan Harapan...Pilkada Langsung: Antara Tuntutan Efektivitas Pemerintahan Daerah dan Harapan...
Pilkada Langsung: Antara Tuntutan Efektivitas Pemerintahan Daerah dan Harapan...
 
Print penindakan
Print penindakanPrint penindakan
Print penindakan
 
Prinsip_Dasar_Pemilu_di_Indonesia.pptx
Prinsip_Dasar_Pemilu_di_Indonesia.pptxPrinsip_Dasar_Pemilu_di_Indonesia.pptx
Prinsip_Dasar_Pemilu_di_Indonesia.pptx
 
Sosialisasi Pengawasan Partisipatif
Sosialisasi Pengawasan PartisipatifSosialisasi Pengawasan Partisipatif
Sosialisasi Pengawasan Partisipatif
 

Recently uploaded

Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxAksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxTekiMulyani
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMPNiPutuDewikAgustina
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxJawahirIhsan
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptxErikaPutriJayantini
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMhanyakaryawan1
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptxfurqanridha
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxdedyfirgiawan
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfsubki124
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakAjiFauzi8
 
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxJajang Sulaeman
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...luqmanhakimkhairudin
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxAksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
 
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 

System Thinking - UAS PAPARAN.pptx

  • 1. System Thinking: Pemilu Serentak 2024 Yang Berkualitas dan Berintegritas Ratno Sulistiyanto (NIM.221122032) Muhammad Kausar (NIM. 2211220036) Rahimul Hakim (NIM. 221122034)
  • 2. Latar Belakang Dalam International Electoral Standards Guidelines yang disusun oleh Institute for Democracy and Electoral Assistance (IDEA) menyebutkan indikator-indikator yang dapat mengukur kualitas pemilu yang dimulai dari: 1. Penyusunan undang-undang kepemiluan 2. Pemilihan sistem elektoral 3. Penyusunan distrik-distrik pemilihan yang bisa mencegah diskriminasi 4. Hak-hak untuk memilih dan dipilih 5. Penyelenggara Pemilu 6. Pendaftaran calon pemilih dan penetapan calon pemilih 7. Proses pencalonan oleh partai politik dan kandidat 8. Kampanye yang demokratis 9. Akses ke media dan kebebasan berekspresi 10. Dana dan pengeluaran kampanye 11. Proses pemilihan yang jujur, adil dan rahasia 12. Perhitungan dan tabulasi suara 13. Pemantauan oleh kandidat dan partai politik 14. Pemantau independent
  • 3. Gambar 1: Causal Loop Diagram Pemilu Berkualitas & Berintegritas dan Titik Ungkit
  • 4. Tabel 1. Identifikasi Isu Utama untuk Pemilu Berkualitas & Berintegritas REGULASI SDM PENYELENGGARA PEMILU PESERTA PEMILU PEMILIH/PUBLIK UU No.7 Tahun 2017 Tentang Pemilu (Sistem Pemilu: Proporsional Terbuka) PKPU Perbawaslu DKPP KPU BAWASLU DKPP PARTAI POLITIK PASANGAN CAPRES- CAWAPRES CALEG DPR RI DPD CALEG DPRD PROVINSI CALEG DPRD KAB/KOTA Pendidikan politik Perilaku Pemilih (Opini Publik)
  • 5. Tabel 1. Identifikasi Isu Utama untuk Pemilu Berkualitas & Berintegritas Permasalahan: Ada beberapa aturan yang tidak linier. Perbedaan sudut pandang aturan. Demokrasi struktural Penegakan hukum terhadap sengketa pemilu Sistem rekruitmen terpusat dan kurang professional Relasi kuasa Partai Politik & Pemerintah (istilah: “Orangnya Parpol” “Orangnya Pemerintah”) Tidak semua wilayah nasional dapat mengakses system informasi secara digital yakni sistem informasi partai politik (sipol), sistem informasi daerah pemilihan (sidapil), sistem informasi pendaftaran pemilih (sidalih), sistem informasi pencalonan (silon); sistem informasi logistik (silog) dan sistem informasi penghitungan suara (situng). Kejahatan pemilu: keterlibatan penyelenggara dalam manipulasi suara baik di TPS (kertas suara dari pemilih yang tidak hadir) atau merubah suara di Plano C1 Banyaknya petugas di TPS kelelahan dan ada yang meninggal dunia. Partai ID rendah/Tingkat kepercayaan partai politik rendah Sistem Pemilu : 4% Parliamentary Threshold, 20% Presidential Threshold tidak memberikan kesempatan luas bagi setiap anak bangsa Biaya politik tinggi Rekruitmen/kaderisasi partai politik tidak masif Relasi kuasa (penyelanggara dengan peserta pemilu) rentan terjadinya kejahatan pemilu Sengketa Pemilu (Masih ada peserta yang tidak puas) Tingkat partisipasi trennya menurun Perilaku Pemilih pragmatis (temuan politik uang meningkat, Bawaslu RI 2019) Angka Political Alienation tinggi (pemilih tidak tahu siapa yang mewakilinya) (1,22%, survei Indopol Survey, Periode Juli 2022) Partai ID rendah (1,22%, survei Indopol Survey, Periode Juli 2022) Daftar pemilih tetap masih bermasalah Polarisasi politik menguat
  • 6. Gambar 2: Simulasi Model Stuktur Gambar 2: Simulasi Model Stuk PARLEMEN/ PARTAI POLITIK KPU/BAWASLU PEMILIH/ PUBLIK PEMERINTAH Pendidikan Politik Regulasi Regulasi sosialisasi sosialisasi  Penyusunan undang- undang kepemiluan  Pemilihan sistem elektoral  Penyusunan distrik- distrik pemilihan yang bisa mencegah diskriminasi  Hak-hak untuk memilih dan dipilih  Penyelenggara Pemilu  Akses ke media dan kebebasan berekspresi  Dana dan pengeluaran kampanye  Pemantauan oleh kandidat dan partai politik   Pendaftaran calon pemilih dan penetapan calon pemilih  Proses pencalonan oleh partai politik dan kandidat  Kampanye yang demokratis  Proses pemilihan yang jujur, adil dan rahasia  Perhitungan dan tabulasi suara yang efektif (tidak makan banyak waktu) APBN Pemantau independent Quick Count