SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
RHEUMATOID ARTHRITIS
TIKA ERVINA SARI, A.MD.AK. SKM
Adalah kumpulan lebih ;
daih dari 150 penyakit, ditandai
Nyeri/gamgguan pada :
*Sendi
*Tulang
*Otot, urat/ligamen/tendon
*Bantalan sendi/bursa
*Sistem kekebalan tubuh
*Rheumatoid arthritis merupakan penyakit tersering inflamasi
sendi kronik. Rheumatoid arthritis adalah penyakit inflamasi
pada jaringan synovia; autoimun – sistemik, progresif dan
kronik yang mempengaruhi banyak jaringan dan organ.
Peradangan synovial disebabkan oleh infeksi
*
*Prevalensi RA di negara barat 0,5-1.0 %, di
Indonesia
1,3 juta orang
*Diagnosa dini dan pengobatan segera dengan
disease modifying antirheumatic drugs
(DMARDs) penting untuk segera mencapai
remisi
*Angka remisi yang rendah dati The Indonesia
RA National Registry (data tahun 2019-2020)
sebesar 24.5 %
*Angka remisi AR yang rendah di Indonesa :
a. Keterlambatan diagnosis RA
b. Keterlambatan rujukan dari pusat pelayanan
primer ke dokter spesialis
c. Keterlambatan terapi DMARD
*CALOR
*DOLOR
*RUBOR
*TUMOR
*FUNCTIO LAESA
RA adalah penyakit sistemik, namun
karakteristik lesi terlihat pada sinovium atau
nodul rheumatoid. Sinovium dipenuhi pembuluh-
pembuluh darah baru dan sel-sel inflamasi
RA pada umumnya diawali oleh berbagai jenis
mekanisme selular yang berujung pada
autoimunitas di sekitar sendi dan organ-organ
lainnya.
Perjalanan kronik > 6 minggu
Penyebab tidak diketahui
Faktor-faktor yang menyebabkan RA bermacam-macam, faktor yang dapat
dimodifikasi dan tidak dapat dimodifikasi.
Faktor yang dapat dimodifikasi:
* Gaya hidup
* Faktor hormonal
* Bentuk tubuh
Faktor tidak dapat dimodifikasi :
* Genetik
* Usia
* Jenis kelamin
*
Paling sering melibatkan sendi pergelangan
tangan dan jari – jari tangan  banyak sendi
dan simetris
Sendi merah, bengkak, nyeri tekan/gerak,
keterbatasan gerak
Spektrum klinis : ringan-berat
* Kulit : Nodul rheumatoid, vaskulitis, eritema nodosum
* Mata : kering kornea dan kehilangan penglihatan
* Hepatic : sindrom felly
* Hematologi :Anemia
* Neurologis : Neuti atritis
* Osteoporosis
* Depresi
* Paru – paru : Fibrosis paru, efusi pleura
* Ginjal
* Jntung dan pembuluh darah : aterisklerosis, stroke, serangan
jantung
*Penanda inflamasi : LED (Laju Endap Darah)
dan C-RP C- Reactive Protein meningkat
*Rheumatoid Factor : 80% Pasien memiliki RF
positif, namun RF negatif tidak menyingkirkan
diagnosis
*Anti Clynical Citrullinated Peptide (CCP) :
Biasanya digunakan digunakan dalam diagnosis
awal dan penangaanan RA dengan spesifisitas
95-98% dan sensitivitas 70%.
*CRP
*Fungsi hati, fungsi ginjal, hepatitis B dan C
untuk memastikan obat anti rematik yang
diberikan aman
*Analisa cairan sendi pembengkakan pada sendi,
penyebab dari pembengkakan
Faktor Rheumatoid
Positif 80 %
Anti CCP positif 60-70%
pasien
LED dan CRP tinggi pada
arthritis
Anemia kadar sel darah
merah rendah
Remathoid arthritis adalah penyakit autoimun
yang dapat muncul karena dipicu oleh beberapa
faktor risiko, pemeriksaan labraatorium
merupakan salah satu penunjang untuk
menegakkan diagnosa RA dan upaya untuk
memberikan pengobatan yang aman bagi pasien
penderita RA
PEMERIKSAAN LABORATORIUM RHEMATOID FAKTOR.pptx

More Related Content

Similar to PEMERIKSAAN LABORATORIUM RHEMATOID FAKTOR.pptx

Apakah rheumatoid arthritis
Apakah rheumatoid arthritisApakah rheumatoid arthritis
Apakah rheumatoid arthritis252515
 
kel 11 (rheumatoid arthritis) biomedik 2.pptx
kel 11 (rheumatoid arthritis) biomedik 2.pptxkel 11 (rheumatoid arthritis) biomedik 2.pptx
kel 11 (rheumatoid arthritis) biomedik 2.pptxchifuyuyuppie
 
oDifferential diagnosis oa
oDifferential diagnosis oaoDifferential diagnosis oa
oDifferential diagnosis oaBrenda Panjaitan
 
KEL 4 RHEUMATOID ARTHRITIS.pptx
KEL 4 RHEUMATOID ARTHRITIS.pptxKEL 4 RHEUMATOID ARTHRITIS.pptx
KEL 4 RHEUMATOID ARTHRITIS.pptxmonakhusnul1
 
Laporan Kasus EDH.pptx
Laporan Kasus EDH.pptxLaporan Kasus EDH.pptx
Laporan Kasus EDH.pptxAnggiOsvianty
 
ASKEP Gerontik.pptx
ASKEP Gerontik.pptxASKEP Gerontik.pptx
ASKEP Gerontik.pptxRidoniJoy
 
EXPERTISE IMUN ULLI .pptx
EXPERTISE IMUN ULLI .pptxEXPERTISE IMUN ULLI .pptx
EXPERTISE IMUN ULLI .pptxssuser4360bd
 

Similar to PEMERIKSAAN LABORATORIUM RHEMATOID FAKTOR.pptx (14)

PJR (1).pptx
PJR (1).pptxPJR (1).pptx
PJR (1).pptx
 
Mengenal ragam penyakit Autoimun
Mengenal ragam penyakit AutoimunMengenal ragam penyakit Autoimun
Mengenal ragam penyakit Autoimun
 
Systemic Lupus Erythematosus (SLE)
Systemic Lupus Erythematosus (SLE)Systemic Lupus Erythematosus (SLE)
Systemic Lupus Erythematosus (SLE)
 
Artritis rematoid
Artritis rematoidArtritis rematoid
Artritis rematoid
 
Spektrum klinis artritis reumatoid
Spektrum klinis artritis reumatoidSpektrum klinis artritis reumatoid
Spektrum klinis artritis reumatoid
 
Apakah rheumatoid arthritis
Apakah rheumatoid arthritisApakah rheumatoid arthritis
Apakah rheumatoid arthritis
 
Kel 2 ra(1) dan hiv
Kel 2  ra(1) dan hivKel 2  ra(1) dan hiv
Kel 2 ra(1) dan hiv
 
kel 11 (rheumatoid arthritis) biomedik 2.pptx
kel 11 (rheumatoid arthritis) biomedik 2.pptxkel 11 (rheumatoid arthritis) biomedik 2.pptx
kel 11 (rheumatoid arthritis) biomedik 2.pptx
 
oDifferential diagnosis oa
oDifferential diagnosis oaoDifferential diagnosis oa
oDifferential diagnosis oa
 
KEL 4 RHEUMATOID ARTHRITIS.pptx
KEL 4 RHEUMATOID ARTHRITIS.pptxKEL 4 RHEUMATOID ARTHRITIS.pptx
KEL 4 RHEUMATOID ARTHRITIS.pptx
 
Laporan Kasus EDH.pptx
Laporan Kasus EDH.pptxLaporan Kasus EDH.pptx
Laporan Kasus EDH.pptx
 
ASKEP Gerontik.pptx
ASKEP Gerontik.pptxASKEP Gerontik.pptx
ASKEP Gerontik.pptx
 
Rheumatik
RheumatikRheumatik
Rheumatik
 
EXPERTISE IMUN ULLI .pptx
EXPERTISE IMUN ULLI .pptxEXPERTISE IMUN ULLI .pptx
EXPERTISE IMUN ULLI .pptx
 

More from LABKECE

Pemeriksaan Laboratorium Pada Penyakit Jantung.pptx
Pemeriksaan Laboratorium Pada Penyakit Jantung.pptxPemeriksaan Laboratorium Pada Penyakit Jantung.pptx
Pemeriksaan Laboratorium Pada Penyakit Jantung.pptxLABKECE
 
Caesar Yudho (potensi diri).pptx
Caesar Yudho (potensi diri).pptxCaesar Yudho (potensi diri).pptx
Caesar Yudho (potensi diri).pptxLABKECE
 
Damar (Bulan Muharam).pptx
Damar (Bulan Muharam).pptxDamar (Bulan Muharam).pptx
Damar (Bulan Muharam).pptxLABKECE
 
PEMERIKSAAN SIFILIS putri.pptx
PEMERIKSAAN SIFILIS putri.pptxPEMERIKSAAN SIFILIS putri.pptx
PEMERIKSAAN SIFILIS putri.pptxLABKECE
 
Service excellent dan pelayanan prima ppt.pptx
Service excellent dan pelayanan prima ppt.pptxService excellent dan pelayanan prima ppt.pptx
Service excellent dan pelayanan prima ppt.pptxLABKECE
 
PPT_Donor_Darah dita.pptx
PPT_Donor_Darah dita.pptxPPT_Donor_Darah dita.pptx
PPT_Donor_Darah dita.pptxLABKECE
 
Peranan Pemeriksaan-Resaalvina.pptx
Peranan Pemeriksaan-Resaalvina.pptxPeranan Pemeriksaan-Resaalvina.pptx
Peranan Pemeriksaan-Resaalvina.pptxLABKECE
 
Sosialisasi Produk PMI (Dwi Septa).pdf
Sosialisasi Produk PMI  (Dwi Septa).pdfSosialisasi Produk PMI  (Dwi Septa).pdf
Sosialisasi Produk PMI (Dwi Septa).pdfLABKECE
 
peran teknologi informasi dalam bidang kesehatan (AYU).pdf
peran teknologi informasi dalam bidang kesehatan  (AYU).pdfperan teknologi informasi dalam bidang kesehatan  (AYU).pdf
peran teknologi informasi dalam bidang kesehatan (AYU).pdfLABKECE
 
D Dimer Daryani.pptx
D Dimer Daryani.pptxD Dimer Daryani.pptx
D Dimer Daryani.pptxLABKECE
 
MAteri Dr Retno.pdf
MAteri Dr Retno.pdfMAteri Dr Retno.pdf
MAteri Dr Retno.pdfLABKECE
 
Etika Profesi ATLM rev 8 th 2019 untuk DPC Kep 1000.pdf
Etika Profesi ATLM rev 8 th 2019 untuk DPC Kep 1000.pdfEtika Profesi ATLM rev 8 th 2019 untuk DPC Kep 1000.pdf
Etika Profesi ATLM rev 8 th 2019 untuk DPC Kep 1000.pdfLABKECE
 
penganan limbah medis.pdf
penganan limbah medis.pdfpenganan limbah medis.pdf
penganan limbah medis.pdfLABKECE
 

More from LABKECE (13)

Pemeriksaan Laboratorium Pada Penyakit Jantung.pptx
Pemeriksaan Laboratorium Pada Penyakit Jantung.pptxPemeriksaan Laboratorium Pada Penyakit Jantung.pptx
Pemeriksaan Laboratorium Pada Penyakit Jantung.pptx
 
Caesar Yudho (potensi diri).pptx
Caesar Yudho (potensi diri).pptxCaesar Yudho (potensi diri).pptx
Caesar Yudho (potensi diri).pptx
 
Damar (Bulan Muharam).pptx
Damar (Bulan Muharam).pptxDamar (Bulan Muharam).pptx
Damar (Bulan Muharam).pptx
 
PEMERIKSAAN SIFILIS putri.pptx
PEMERIKSAAN SIFILIS putri.pptxPEMERIKSAAN SIFILIS putri.pptx
PEMERIKSAAN SIFILIS putri.pptx
 
Service excellent dan pelayanan prima ppt.pptx
Service excellent dan pelayanan prima ppt.pptxService excellent dan pelayanan prima ppt.pptx
Service excellent dan pelayanan prima ppt.pptx
 
PPT_Donor_Darah dita.pptx
PPT_Donor_Darah dita.pptxPPT_Donor_Darah dita.pptx
PPT_Donor_Darah dita.pptx
 
Peranan Pemeriksaan-Resaalvina.pptx
Peranan Pemeriksaan-Resaalvina.pptxPeranan Pemeriksaan-Resaalvina.pptx
Peranan Pemeriksaan-Resaalvina.pptx
 
Sosialisasi Produk PMI (Dwi Septa).pdf
Sosialisasi Produk PMI  (Dwi Septa).pdfSosialisasi Produk PMI  (Dwi Septa).pdf
Sosialisasi Produk PMI (Dwi Septa).pdf
 
peran teknologi informasi dalam bidang kesehatan (AYU).pdf
peran teknologi informasi dalam bidang kesehatan  (AYU).pdfperan teknologi informasi dalam bidang kesehatan  (AYU).pdf
peran teknologi informasi dalam bidang kesehatan (AYU).pdf
 
D Dimer Daryani.pptx
D Dimer Daryani.pptxD Dimer Daryani.pptx
D Dimer Daryani.pptx
 
MAteri Dr Retno.pdf
MAteri Dr Retno.pdfMAteri Dr Retno.pdf
MAteri Dr Retno.pdf
 
Etika Profesi ATLM rev 8 th 2019 untuk DPC Kep 1000.pdf
Etika Profesi ATLM rev 8 th 2019 untuk DPC Kep 1000.pdfEtika Profesi ATLM rev 8 th 2019 untuk DPC Kep 1000.pdf
Etika Profesi ATLM rev 8 th 2019 untuk DPC Kep 1000.pdf
 
penganan limbah medis.pdf
penganan limbah medis.pdfpenganan limbah medis.pdf
penganan limbah medis.pdf
 

Recently uploaded

PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptPAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptssuser551745
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024PyrecticWilliams1
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatZuheri
 
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...NenkRiniRosmHz
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptssuserbb0b09
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdfbendaharadakpkmbajay
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptAcephasan2
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxZuheri
 
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptxPenyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptxTULUSHADI
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxAcephasan2
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaruPrajaPratama4
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxkemenaghajids83
 
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiHigh Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiAikawaMita
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptxNezaPurna
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasariSatya2
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiRizalMalik9
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanB117IsnurJannah
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAcephasan2
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptRekhaDP2
 

Recently uploaded (20)

PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptPAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
 
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
 
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
 
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptxPenyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaru
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
 
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiHigh Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
 

PEMERIKSAAN LABORATORIUM RHEMATOID FAKTOR.pptx

  • 1. RHEUMATOID ARTHRITIS TIKA ERVINA SARI, A.MD.AK. SKM
  • 2. Adalah kumpulan lebih ; daih dari 150 penyakit, ditandai Nyeri/gamgguan pada : *Sendi *Tulang *Otot, urat/ligamen/tendon *Bantalan sendi/bursa *Sistem kekebalan tubuh
  • 3. *Rheumatoid arthritis merupakan penyakit tersering inflamasi sendi kronik. Rheumatoid arthritis adalah penyakit inflamasi pada jaringan synovia; autoimun – sistemik, progresif dan kronik yang mempengaruhi banyak jaringan dan organ. Peradangan synovial disebabkan oleh infeksi
  • 4. * *Prevalensi RA di negara barat 0,5-1.0 %, di Indonesia 1,3 juta orang *Diagnosa dini dan pengobatan segera dengan disease modifying antirheumatic drugs (DMARDs) penting untuk segera mencapai remisi *Angka remisi yang rendah dati The Indonesia RA National Registry (data tahun 2019-2020) sebesar 24.5 %
  • 5. *Angka remisi AR yang rendah di Indonesa : a. Keterlambatan diagnosis RA b. Keterlambatan rujukan dari pusat pelayanan primer ke dokter spesialis c. Keterlambatan terapi DMARD
  • 7. RA adalah penyakit sistemik, namun karakteristik lesi terlihat pada sinovium atau nodul rheumatoid. Sinovium dipenuhi pembuluh- pembuluh darah baru dan sel-sel inflamasi
  • 8. RA pada umumnya diawali oleh berbagai jenis mekanisme selular yang berujung pada autoimunitas di sekitar sendi dan organ-organ lainnya. Perjalanan kronik > 6 minggu
  • 9.
  • 10. Penyebab tidak diketahui Faktor-faktor yang menyebabkan RA bermacam-macam, faktor yang dapat dimodifikasi dan tidak dapat dimodifikasi. Faktor yang dapat dimodifikasi: * Gaya hidup * Faktor hormonal * Bentuk tubuh Faktor tidak dapat dimodifikasi : * Genetik * Usia * Jenis kelamin
  • 11. * Paling sering melibatkan sendi pergelangan tangan dan jari – jari tangan  banyak sendi dan simetris Sendi merah, bengkak, nyeri tekan/gerak, keterbatasan gerak Spektrum klinis : ringan-berat
  • 12.
  • 13. * Kulit : Nodul rheumatoid, vaskulitis, eritema nodosum * Mata : kering kornea dan kehilangan penglihatan * Hepatic : sindrom felly * Hematologi :Anemia * Neurologis : Neuti atritis * Osteoporosis * Depresi * Paru – paru : Fibrosis paru, efusi pleura * Ginjal * Jntung dan pembuluh darah : aterisklerosis, stroke, serangan jantung
  • 14. *Penanda inflamasi : LED (Laju Endap Darah) dan C-RP C- Reactive Protein meningkat *Rheumatoid Factor : 80% Pasien memiliki RF positif, namun RF negatif tidak menyingkirkan diagnosis *Anti Clynical Citrullinated Peptide (CCP) : Biasanya digunakan digunakan dalam diagnosis awal dan penangaanan RA dengan spesifisitas 95-98% dan sensitivitas 70%. *CRP
  • 15.
  • 16. *Fungsi hati, fungsi ginjal, hepatitis B dan C untuk memastikan obat anti rematik yang diberikan aman *Analisa cairan sendi pembengkakan pada sendi, penyebab dari pembengkakan
  • 17. Faktor Rheumatoid Positif 80 % Anti CCP positif 60-70% pasien LED dan CRP tinggi pada arthritis Anemia kadar sel darah merah rendah
  • 18. Remathoid arthritis adalah penyakit autoimun yang dapat muncul karena dipicu oleh beberapa faktor risiko, pemeriksaan labraatorium merupakan salah satu penunjang untuk menegakkan diagnosa RA dan upaya untuk memberikan pengobatan yang aman bagi pasien penderita RA