2. Pengertian Dinamika
Grup/Kelompok
– Dinamika kelompok adalah sebuah proses interpersonal yang saling
mempengaruhi dan berlangsung dalam sebuah kelompok (Dorsyth, 2006). Kurt
Lewin (1951) dinamika kelompok sebagai suatu cara individu untuk
berkomunikasi dan berinteraksi terhadap perubahan perubahan.
– Dinamika Kelompok adalah studi tentang hubungan sebab akibat yang ada di
dalam kelompok, tentang perkembangan hubungan sebab akibat yang terjadi di
dalam kelompok, tentang teknik-teknik untuk mengubah hubungan
interpersonal dan attitude di dalam kelompok (Benyamin B. Wolman, Dictionary
of Behavioral
3. Fungsi Dinamika
Grup/Kelompok
– Membuat kelompok kerjasama saling menguntungkan dalam hal mengatasi
persoalan hidup.
– Memudahkan pekerjaan.
– Memecahkan masalah pekerjaan yang membutuhkan solusi masalah serta
mengurangi beban pekerjaan yang terlampau besar hingga selesai lebih cepat,
efisien dan efektif. Salah satunya dengan membagi pekerjaan yang besar
menyesuaikan bagian kelompoknya pada masing-masing (sesuai keahlian).
– Menciptakan iklim yang demokratis didalam kehidupan bermasyarakat dengan
memungkinkan setiap individu memberikan masukan, berinteraksi, serta
mempunyai peran yang sma di dalam masyarakat.
4. Kesimpulan
– Dinamika Kelompok adalah suatu Istilah yang digunakan untuk menghubungkan
kekuatan-kekuatan aspek pekerjaan kelompok. Pada dasarnya, Dinamika
Kelompok mengacu pada kekuatan Interaksional dalam kelompok yang ditata
dan dilaksanakan untuk mencapai tujuan para anggota (Suardi: 1998).
5. Team Building
– Proses pembentukan kelompok adalah bagaimana suatu kelompok dapat
terbentuk disertai alasan-alasan dan tujuan pembentukan kelompok itu. Proses
pembentukan kelompok adalah suatu keadaan yang dialami oleh seseorang
dengan alasan untuk mengelompokkan dirinya dengan sesamanya untuk
mencapai suatu tujuan bersama, dan tujuan itu mungkin tidak dapat dicapai
sendiri dalam usahanya
– Team building dapat dipahami sebagai proses yang terdiri dari kegiatan formal
yang dimaksudkan untuk meningkatkan pengembangan dan fungsi tim kerja
(McShane & Von Glinow, 2018).
6. Fungsi Pembentukan Tim
– cepat menetapkan hubungan tugas dan peran sehingga dapat bekerja bersama
secara efektif.
– Klasifikasi peran aktivitas merekonstruksi masing masing persepsi anggota
tentang dirinya atau perannya serta harapan peran anggota tim lainnya.
sehingga masing-masing anggota dapat berpartisipasi secara produktif dalam
organisasi.
7. Referensi :
– Lewin, K. (1951). Field theory in social science: selected theoretical papers
(Edited by Dorwin Cartwright.).
– McShane, S. L., Von Glinow, M. A. Y., & Von Glinow, M. A. (2005). Organizational
behavior. New York, NY: McGraw-Hill Irwin.