Dokumen tersebut membahas tentang pelaksanaan proyek penguatan profil pelajar Pancasila di satuan pendidikan dalam rangka peningkatan mutu pendidikan. Proyek ini bertujuan untuk memberikan pembelajaran berbasis proyek yang dapat menguatkan pencapaian profil pelajar Pancasila melalui pengalaman belajar peserta didik di lingkungan sekitar. Dokumen ini juga menjelaskan prinsip, perencanaan, dan contoh tema yang dapat
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
2.Perencanaan PROJEK P.5 -Hr.pptx
1. Kegiatan Pembinaan dalam
rangka
Peningkatan Mutu
Satuan Pendidikan
Pengawas
Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Provinsi Jawa Tengah
Oleh :
HARIYANTO, S.TP., MP.
2. Tujuan PEMBINAAN
1.Memahami Paradigma Baru Proyek
Penguatan Profil Pelajar Pancasila
2. Memahami Prinsip Pengembangan P-5
3. Memahami Perencanaan P-5
4. Memahami Assesmen dan
Laporan P-5
Peserta
3. 1.Memahami Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila
Sebagai Paradigma Baru Pembelajaran dalam
Kurikulum Merdeka
4.
5. “Pengetahuan, kepandaian,
janganlah dianggap maksud
atau tujuan, tetapi alat, perkakas,
lain tidak. Bunganya, yang kelak
akan jadi buah, itulah yang harus
kita utamakan. Buahnya
pendidikan yaitu matangnya
jiwa, yang akan dapat
mewujudkan hidup dan
penghidupan
yang tertib dan suci dan manfaat
bagi orang lain. ”
-Ki Hadjar Dewantara
6. Statemen Mendikbud 2022
Kita Memasuki Era di mana
Gelar tidak menjamin
kompetensi, lulusan tidak
menjamin kesiapan Berkarya
dan bekerja, Akreditasi tidak
menjamin mutu, Masuk Kelas
tidak menjamin Belajar
7.
8. A. Profil Pelajar Pancasila
Profil pelajar Pancasila dirancang untuk menjawab satu pertanyaan
besar, yakni peserta didik dengan profil (kompetensi) seperti apa
yang ingin dihasilkan oleh sistem Pendidikan Indonesia Kompetensi
profil pelajar Pancasila memperhatikan faktor internal yang berkaitan
dengan jati diri, ideologi, dan cita-cita bangsa Indonesia, serta faktor
eksternal yang berkaitan dengan konteks kehidupan dan tantangan
bangsa Indonesia di Abad ke-21 yang sedang menghadapi masa
revolusi industri 4.0
9.
10.
11. B.Perlunya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Projek penguatan profil pelajar Pancasila,sebagai salah satu sarana
pencapaian profil pelajar Pancasila, memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk “mengalami pengetahuan” sebagai proses
penguatan karakter sekaligus kesempatan untuk belajar dari lingkungan
sekitarnya. Projek penguatan profil pelajar Pancasila diharapkan dapat
menginspirasi peserta didik untuk berkontribusi bagi lingkungan
sekitarnya
12. C. Gambaran Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Projek penguatan profil pelajar Pancasila adalah pembelajaran lintas disiplin ilmu
dalam mengamati dan memikirkan solusi terhadap permasalahan di lingkungan sekitar
untuk menguatkan berbagai kompetensi dalam Profil Pelajar
Pancasila
17. Dimensi Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak Mulia
1. akhlak beragama
a. Mengenal dan Mencintai Tuhan Yang Maha Esa
b. Pemahaman Agama/ Kepercayaan
c. Pelaksanaan Ritual Ibadah
1. akhlak pribadi;
a. Integritas
b. Merawat Diri secara Fisik, Mental, dan Spiritual
1. akhlak kepada manusia;
a. Mengutamakan persamaan dengan orang lain dan menghargai perbedaan
b. Berempati kepada orang lain
1. akhlak kepada alam;
a. Memahami Keterhubungan Ekosistem Bumi
b. Menjaga Lingkungan Alam Sekitar
1. akhlak bernegara.
Melaksanakan Hak dan Kewajiban sebagai Warga Negara Indonesia
18. Dimensi Berkebinekaan Global
1. Mengenal dan menghargai budaya
a. Mendalami budaya dan identitas budaya
b. mengeksplorasi dan membandingkan pengetahuan budaya, kepercayaan, serta
praktiknya
c. Menumbuhkan rasa menghormati terhadap keanekaragaman budaya
1. Komunikasi dan interaksi antar budaya;
a. Berkomunikasi antar budaya
b. Mempertimbangkan dan menumbuhkan berbagai perspektif
1. Refleksi dan tanggung jawab terhadap pengalaman kebinekaan
a. Refleksi terhadap pengalaman kebinekaan
b. Menghilangkan stereotip dan prasangka
c. Menyelaraskan perbedaan budaya
1. Berkeadilan Sosial;
a. Aktif membangun masyarakat yang inklusif, adil, dan berkelanjutan
b. Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan bersama
c. Memahami peran individu dalam demokrasi
19. Dimensi Bergotong Royong
1. Kolaborasi
a. Kerja sama
b. Komunikasi untuk mencapai
tujuan bersama
c. Salingketergantung an positif
d. Koordinasi Sosial
2. Kepedulian
a. Tanggap terhadap lingkungan
Sosial
b. Persepsi sosial
3. Berbagi
Dimensi Mandiri
1. Pemahaman diri dan situasi yang dihadapi
a. Mengenali kualitas dan minat diri serta
tantangan yang dihadapi
b. Mengembang kan refleksi diri
2. Regulasi diri
a. Regulasi emosi
b. Penetapan tujuan belajar, prestasi, dan
pengembanga n diri serta rencana
strategis untuk mencapainya
c. Menunjukkan inisiatif dan bekerja secara
mandiri
d. Mengembangkan pengendalian dan
disiplin diri
e. Percaya diri, tangguh (resilient), dan
adaptif
20. Dimensi Bernalar Kritis
1. Memperoleh dan memproses informasi dan
gagasan
a. Mengajukan pertanyaan
b. Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan
mengolah informasi dan gagasan
1. Menganalisis dan mengevaluasi penalaran
Menganalisis dan mengevaluasi penalaran
dan prosedurnya
1. Merefleksi pemikiran dan proses berpikir
Merefleksi dan mengevaluasi pemikirannya
sendiri
Dimensi Kreatif
1. Menghasilkan karya dan
tindakan yang orisinal
2. Menghasilkan gagasan yang
orisinal
3. Memiliki keluwesan berpikir
dalam mencari alternatif
solusi permasalahan
22. • Memberi kesempatan kepada PD untuk
“mengalami pengetahuan” sebagai proses
penguatan karakter sekaligus kesempatan
untuk belajar dari lingkungan sekitarnya.
• PD memiliki kesempatan untuk mempelajari-
tema tema atau isu penting seperti perubahan
iklim, anti radikalisme, kesehatan mental,
budaya, wirausaha, teknologi, dan kehidupan
berdemokrasi sehingga PD bisa melakukan
aksi nyata dalam menjawab isu-isu tersebut
sesuai dengan tahapan belajar dan
kebutuhannya.
• menginspirasi PD untuk memberikan
kontribusi dan dampak bagi lingkungan
sekitarnya.
Proyek Penguatan
Profil Pelajar
Pancasila ?
Tahukah Anda
38. 1. Merancang Alokasi Waktu & Dimensi P-5
No Kelas Jumlah Jam
Pelajaran
Jumlah Proyek
Setahun
Alokasi Waktu Tiap
Proyek Jika dibuat
sama
Keterangan
1 X 1656 JP 3 288 JP Alokasi waktu
tiap proyek
tidak harus
sama
2 XI 1656 JP 2 144 JP
3 XII 1656 JP 1 36 JP
Berdasar Kepmendikbud Ristek RI No. 56/ M/2022 Tentang Pedoman Penerapan Kurikulum dalam
rangka Pemulihan Pembelajaran
39. Model Waktu
Sehari Penuh dalam
setiap minggu
Seminggu penuh
dalam setiap bulan
Beberapa minggu
di akhir semester
Kombinasi
1. Merancang Alokasi Waktu & Dimensi P-5
49. Tahapan Kegiatan Projek
Tahapan Awal:
• Satuan pendidikan belum memiliki sistem
dalam mempersiapkan dan melaksanakan
pembelajaran berbasis projek
• Konsep pembelajaran berbasis projek baru
diketahui pendidik
• Sekolah menjalankan projek secara internal
(tidak/belum melibatkan pihak luar)
50. Tahapan Berkembang:
• Sekolah sudah memiliki dan menjalankan
pembelajaran berbasis projek
• Konsep pembelajaran berbasis projek sudah
dipahami sebagian pendidik
• Sekolah mulai melibatkan pihak di luar sekolah
untuk membantu salah satu aktivitas projek
Tahapan Kegiatan Projek
51. Tahapan Kegiatan Projek
Tahapan Lanjutan:
• Pembelajaran berbasis projek sudah menjadi
kebiasaan sekolah
• Konsep pembelajaran berbasis projek sudah
dipahami semua pendidik
• Sekolah sudah menjalin kerja sama dengan
pihak mitra di luar sekolah agar dampak
projek dapat diperluas dan direplikasi
secara berkelanjutan
57. TEMA PROYEK P-5
NO TEMA PROYEK TUJUAN Peserta Didik Dapat
1 Gaya Hidup
Berkelanjuta
n
Memahami dampak
dari aktivitas manusia,
baik jangka
pendek maupun
panjang, terhadap
kelangsungan
kehidupan di dunia
maupun lingkungan
sekitarnya
Mengembangan kemampuan berpikir
sistem untuk memahami keterkaitan aktivitas manusia
dengan dampak-dampak global yang menjadi akibatnya,
termasuk perubahan iklim.
Membangun kesadaran untuk
bersikap dan berperilaku ramah lingkungan serta mencari
jalan keluar untuk masalah lingkungan serta
mempromosikan gaya hidup serta perilaku yang lebih
berkelanjutan dalam keseharian.
Mempelajari potensi krisis keberlanjutan
yang terjadi di lingkungan sekitarnya (bencana alam akibat
perubahan iklim, krisis ngan, krisis air bersih dan lain
sebagainya), serta mengembangkan kesiapan untuk
menghadapi dan memitigasinya.
58. TEMA PROYEK P-5
NO TEMA PROYEK TUJUAN Peserta Didik Dapat
2 Kearifan
lokal
Membangun rasa ingin
tahu dan kemampuan
inkuiri melalui
eksplorasi tentang
budaya dan kearifan
lokal masyarakat
sekitar atau daerah
tersebut, serta
perkembangannya.
mempelajari bagaimana dan mengapa
masyarakat lokal/ daerah berkembang seperti yang
ada, bagaimana perkembangan tersebut dipengaruhi
oleh situasi/konteks yang lebih besar (nasional dan
internasional), serta memahami apa yang berubah dari
waktu ke waktu apa yang tetap sama.
mempelajari konsep dan nilai-nilai
dibalik kesenian dan tradisi lokal, serta merefleksikan
nilai-nilai apa yang dapat diambil dan diterapkan dalam
kehidupan mereka.
belajar untuk mempromosikan salah
satu hal yang menarik tentang budaya dan nilai-nilai
luhur yang dipelajarinya.
59. TEMA PROYEK P-5
NO TEMA PROYEK TUJUAN Peserta Didik Dapat
3 Bhinneka
Tunggal Ika
Mengenal belajar
membangun dialog
penuh hormat
tentang
keberagaman
kelompok agama
dan kepercayaan
yang
dianut oleh
masyarakat sekitar
dan di Indonesia
serta nilai nilai
ajaran yang
dianutnya.
mempelajari perspektif berbagai agama
dan kepercayaan tentang fenomena global misalnya
masalah lingkungan, kemiskinan, dsb.
secara kritis dan reflektif menelaah
berbagai stereotip negatif yang biasanya dilekatkan
pada suatu kelompok agama, dan dampaknya terhadap
terjadinya konflik dan kekerasan.
mengenal dan
mempromosikan budaya perdamaian dan anti
kekerasan.
60. TEMA PROYEK P-5
NO TEMA PROYEK TUJUAN Peserta Didik Dapat
4 Bangunlah
Jiwa dan
Raganya
Membangun
kesadaran dan
keterampilan untuk
memelihara
kesehatan fisik dan
mental, baik untuk
dirinya maupun
orang
sekitarnya.
melakukan penelitian dan mendiskusikan
masalah-masalah terkait kesejahteraan diri (wellbeing)
mereka serta mengkaji fenomena perundungan
(bullying) yang terjadi di sekitar mereka, baik dalam
lingkungan fisik maupun dunia maya, serta berupaya
mencari jalan keluarnya.
menelaah masalah-masalah yang
berkaitan dengan kesehatan dan kesejahteraan fisik
dan mental, termasuk isu narkoba, pornografi, dan
kesehatan reproduksi. peserta didik merancang
kegiatan dan komitmen untuk senantiasa menjaga
kesejahteraan dirinya dan orang lain, serta berusaha
untuk mengkampanyekan isu terkait.
61. TEMA PROYEK P-5
NO TEMA PROYEK TUJUAN Peserta Didik Dapat
5 Suara
Demokrasi
Dalam “negara kecil”
bernama sekolah,
sistem demokrasi dan
pemerintahan yang
diterapkan di
Indonesia dicoba
untuk
dipraktikkan, seperti
proses pemilihan
umum, perumusan
kebijakan, dan
sejenisnya.
Merefleksikan makna demokrasi dan
memahami implementasi demokrasi serta
tantangannya dalam konteks yang berbeda, termasuk
dalam organisasi sekolah dan/atau dalam dunia kerja.
Menggunakan kemampuan berpikir sistem, peserta
didik menjelaskan keterkaitan antara peran individu
terhadap kelangsungan demokrasi Pancasila.
62. TEMA PROYEK P-5
NO TEMA PROYEK TUJUAN Peserta Didik Dapat
6 Berekayasa
dan
Berteknolo
gi untuk
Membang
un
NKRI
Berkolaborasi
dalam melatih daya
pikir kritis, kreatif,
inovatif, sekaligus
kemampuan
berempati untuk
berekayasa
membangun
produk
berteknologi yang
memudahkan
kegiatan dirinya
dan juga sekitarnya.
mengasah berbagai keterampilan berpikir
(berpikir sistem, berpikir komputasional, atau design
thinking) dalam mewujudkan produk berteknologi.
mempelajari dan mempraktikkan
proses rekayasa (engineering process) secara
sederhana, mulai dari menentukan spesifikasi sampai
dengan uji coba, untuk membangun model atau
prototipe produk bidang rekayasa (engineering).
mengasah keterampilan coding untuk menciptakan
karya digital, dan berkreasi di bidang robotika.
Harapannya, para peserta didik dapat membangun
budaya smart society dengan menyelesaikan
persoalan-persoalan di masyarakat sekitarnya melalui
63. TEMA PROYEK P-5
NO TEMA PROYEK TUJUAN Peserta Didik Dapat
7 Kewirausa
haan
Mengidentifikasi
potensi ekonomi
dan peluang usaha
di tingkat lokal dan
masalah yang ada
dalam
pengembangan
potensi dan
pengembangan
usaha tersebut,
serta kaitannya
dengan aspek
lingkungan, sosial
dan kesejahteraan
merancang strategi untuk meningkatkan
potensi ekonomi lokal dan menangkap peluang usaha
dalam kerangka pembangunan berkelanjutan.
terlibat dalam kegiatan ekonomi rumah tangga,
berkreasi untuk menghasilkan karya bernilai jual, dan
kegiatan lainnya, yang kemudian diikuti dengan proses
analisis dan refleksi hasil kegiatan mereka.
kreatifitas dan budaya kewirausahaan akan
ditumbuhkembangkan. peserta didik juga membuka
wawasan tentang peluang masa depan, peka terhadap
kebutuhan masyarakat, menjadi problem solver yang
terampil, serta siap untuk menjadi tenaga kerja
profesional penuh integritas.
66. Penentuan Topik Spesifik
Setelah menentukan Tema Besar P-5, Satuan Pendidikan wajib
mengembangkan :
1. Topik spesifik yang Unik, artinya sesuai dengan ciri khas dan
karakteristik Satuan Pendidikan, Masyarakat sekitar dan issu-issu
hangat / popular di masyarakat
2. Menentukan Dimensi, Elemen dan Sub Elemen P-5
3. Langkah-Langkah/ tahapan-tahapan P-5, dari tahap
persiapan/pengenalan, tahap kontekstualisasi, tahap perencanaan,
tahap Aksi/pelaksanaan, tahap assesmen dan tahap Refleksi -
evaluasi
67. Contoh Rencana Penentuan Topik Spesifik
N
0
Kela
s
Tema Utama Topik Spesifik Jumlah
Tahapan
Assesmen
Diagnostik
Assesmen Formatif Assesmen Sumatif
1 X Gaya Hidup
Berkelanjutan
• Jejak Carbon, Jejak
Kita di Bumi
• Situasi Banjir
• Hutan Sebagai Paru-
paru Dunia
• Limbah
Industri/Home
Industri ( Limbah
Batik. Limbah
konveksi. Limbah
sayuran/buah2an,
limbah kuliner,
limbah peternakan,
dll
• Pengolahan sampah
20 Tahapan Tugas Mandiri
mencatat dan
membandingkan
miskonsepsi dan
realita yang
terjadi mengenai
perubahan iklim
Menulis Essay
Pendek
Lembar Observasi
Guru
Membuat hasil
riset dalam bentuk
Poster
Menjawab
Quesioner tentang
Jejak Carbon
Presentasi dan
Diskusi
Kampanye sebagai
hasil akhir Proyek
(Poster, Video,
pengumpulan
massa)
68. Contoh Rencana Penentuan Topik Spesifik
N
0
Kela
s
Tema Utama Topik Spesifik Jumlah
Tahapan
Assesmen
Diagnostik
Assesmen
Formatif
Assesmen
Sumatif
Kearifan Lokal • Menelusuri Warisan Massa
Lampau
• Sistem masyarakat di
kampung ….
• Menelusuri Pariwisata Lokal
(Wisata alam, Kuliner, Religi
)
• Menelusuri seni dan budaya
lokal (Sintren, kuda Lumping,
dll )
• Berwisata Kuliner lokal
• Sistem
pertanian/peternakan local.
Dll
16
Tahapan
Tugas Mandiri
menuliskan
pepatah,
pribahasa dan
nasehat2 orang
tua
Tugas Mandiri
Siswa
mengerjakan
persiapan aksi
pelestarian
budaya lokal
Tugas
Mandiri
Siswa
mengunggah
foto dan
keterangan
proyek di
media sosial
Bhineka
Tunggal Ika
• Kesadaran Akan
Keragaman Menuju
Masyarakat yang Inklusif
• Menangkap isu-isu atau
masalah keberagaman di
19
Tahapan
Kegiatan Seni :
Stile Life
Drawing
)menggambar
model) dan
• Mencari
Contoh
perbedaan
Eksklusi,
Segregasi,
Pameran
Hasil Karya
Siswa
69. Contoh Rencana Penentuan Topik Spesifik
N
0
Kelas Tema Utama Topik Spesifik Jumlah
Tahapa
n
Assesmen
Diagnostik
Assesmen
Formatif
Assesmen
Sumatif
2 XI Bangunlah
Jiwa dan
Raganya
• Cegah Perundungan Dunia
Maya
• Bermedia sosial seru dan
bermanfaat untuk teman
sebaya
• Segar sehat jiwa raga dengan
berlatih Pencak Silat …….
Budaya asli Pekalongan/
Pemalang
• Kuat raga dengan berlatih sirkus
budaya local Desa ….
15 LKPD
mengidentifikasi
permasalahan
perundungan
dunia maya
• Tugas Mandiri
• Diskusi
kelompok
• Persiapan
Drama
Proses
Pementasan
Drama
Suara
Demokrasi
• Suaramu, Ekspresimu
• Sistem Masyarakat adat dalam
pemilihan Kepala Desa/ Kepala
Dusun / ….
• Sistem Pemilihan Pengurus
18 Kegiatan seni
tentang Mandala
• Persiapan
Pameran
Pameran
70. Contoh Rencana Penentuan Topik Spesifik
N0
M
en
gg
a
Kel
as
Tema Utama Topik Spesifik Jumlah
Tahapa
n
Assesmen
Diagnostik
Assesmen
Formatif
Assesmen
Sumatif
3 XII Berrekayasa
dan
Berteknologi
untuk
Membangun
NKRI
• Desain inovatif sederhana
penerapan teknologi Batik
• Desain inovatif sederhana
pengolahan Nanas Madu
• Desain inovatif sederhana
pengolahan biji / kulit durian
• Pemanfaatan barang bekas ……
untuk …….
20 Tugas :
Identifikasi
masalah yang
diangkat
• Jurnal
/Portofolio
dalam aksi /
pelaksanaan
Pameran hasil
karya
Kewirausaha
an
• Menggali potensi daerah lewat
wirausaha muda
• Kain Batik, dari Pekalongan untuk
Dunia
• Sarung Tenun ATBM Pemalang,
nyaman dipakai, Nyaman
beribadah, nyaman di dompet
• Kopi/Teh local ….., nikmat
13 Tugas :
mengenal
Wirausaha,
menggali
potensi diri
dan
menumbuhkan
sikap
• Jurnal Siswa
dalam Aksi
• Membagi
pengalaman
program
kewirausahaa
n lewat
media sosial
• Wirausaha
berkelanjaaut
76. Prinsip Pengembangan Modul
Projek
1. Mengacu kepada Dimensi,
Elemen, dan Sub- elemen Profil
Pelajar Pancasila
2. Berpusat Pada Peserta Didik.
3. Holistik
4. Konstekstual
5. Eksploratif
77. Strategi Mengembangkan
Modul Projek
1. Kepala sekolah menganalisis kesiapan sekolah, kondisi
dan kebutuhan peserta didik, pendidik, serta satuan
pendidikan.
2. Pendidik melakukan asesmen diagnostik terhadap
kondisi dan kebutuhan peserta didik
3. Pendidik dan peserta didik mengidentifikasi tema dan topik
4. Pendidik mengidentifikasi dan menentukan dimensi Profil
Pelajar Pancasila yang ingin dicapai
78. 5. Pendidik merencanakan jenis, teknik dan
instrumen asesmen
6. Pendidik menyusun modul projek
berdasarkan komponen komponen yang
disarankan
7. Pendidik dapat menentukan komponen-
komponen esensial sesuai dengan
kebutuhan projek
79. 8. Pendidik mengelaborasi kegiatan projek
sesuai dengan komponen esensial
9. Modul siap digunakan
10.Evaluasi dan Pengembangan Modul
80.
81. Komponen Modul Projek
A. Informasi Umum:
1. Identitas penulis modul
2. Sarana dan prasarana
3. Target peserta didik
4. Relevansi tema dan topik
projek utk sekolah
82. Komponen Modul Projek
B. KOMPONEN INTI
1. Deskripsi singkat projek
2. Dimensi dan sub elemen dr profil pelajar
pancasila yg berkaitan
3. Tujuan spesifik utk fase tersebut
4. Alur keg projek scr umum
5. Asesmen
6. Pertanyaan pemantik
7. Pengayaan dan remideal
8. Refleksi peserta didik dan pendidik
83. Komponen Modul Projek
C. Lampiran:
1. Lembar kerja
peserta didik
2. Bsahan bacaan
peserta didik dan
pendidik
3. Glosarium
4. Daftar Pustaka
84.
85.
86.
87. KATEGORI PENILAIAN PROJEK
1. B B (Belum Berkembang)
2. MB (Mulai Berkembang)
3. B S H (Berkembang Sesuai Harapan)/
Mahir
4. SB (Sangat Berkembang)
/ Sangat Mahir
88.
89.
90.
91.
92.
93.
94.
95. TUGAS TINDAK LANJUT
1. Bentuk Tim Pengembang Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
2. Rapat Koordinasi Tim Pengembang P-5 untuk menentukan :
a. Pembagian Tugas Guru sebagai Fasilitator pada setiap kelas
b. Tema besar pada setiap kelas
c. Topik Proyek pada setiap kelas
d. Langkah-Langkah/Tahapan-tahapan Proyek
e. Pembagian jumlah JP pada setiap Langkah/Tahapan
3. Menyusun Modul Proyek