Sejarah Kebudayaan Islam MAN 11 Jakarta (masria, nurfaizah) kls XII IPA 2
1. Madrasah Aliyah Negeri 11 JAKARTA
Jl. H. Gandun Lebak Bulus No. 60
Jakarta Selatan
Tlp. 021-7659754
Fax: 021-7659754 Guru Pembimbing
Ibu Hj. Masturoh
SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM
3. Hasil Perjuangan Rasulullah di Mekah
Perjuangan yang dilakukan oleh Rasulullah pada periode
Makkah tidaklah sia-sia saja akan tetapi membuahkan hasil
yaitu:
1. Bidang Aqidah
Yaitu dapat menumbuhkan aqidah tauhid dikalangan
umat manusia walaupun tidak seluruh umat yang bisa
mengimani aqidah tauhid. Akan tetapi, sebagian umat
sudah sadar bahwa Allah yang patut disembah.
2. Bidang Ibadah
Sebagian umat manusia meyakini bahwa
berhala tidak berhak disembah karena manusia
lebih tinggi derajat dan martabatnya daripada
berhala, kayu, dan batu. Karena itu semua
Allah yang menciptakannya.
4. 3. Mengangkat kedudukan umat manusia.
4. Mempersatukan umat manusia, dan
menghilangkan sistem kasta yang membagi dan
membedakan umat manusia berdasarkan
kedudukan, agama, harta bahkan kekuasaan.
5. Memberikan kebebasan kepada umat
dalam mengeluarkan pendapat.
6. Menghindarkan pemisahan antara
agama dengan urusan keduniaan.
5. Metode Dakwah Rasulullah SAW
Dalam perjalanan sejarah, Rasulullah tercatat sebagai
manusia yang paling sukses dalam menyebarkan ajarannya.
Langkah-langkah gemilang yang diambil oleh Rasulullah
membuahkan hasil yang maksimal.
Tahapan-tahapan tersebut adalah sebagai berikut:
a. Dakwah secara rahasia
Dalam tahap ini Rasulullah mulai menyerukan
dakwahnya secara sembunyi-sembunyi kepada keluarganya
yang terdekat, khususnya yang telah matang dalam
pandangan dan pemikirannya. Tahap ini berjalan selama
kurang lebih tiga tahun.
Beberapa diantara orang-orang yang pertama kali
menerima seruan Rasulullah adalah istrinya Khadijah,
kemudian Ali, Abu Bakar, Usman, Abdur Rahman, Zaid, Zubair
dan Thalhah.
6. b. Dakwah secara terang-terangan
Pada tahapan ini Rasulullah mulai berdakwah secara
terang-terangan.
Metode yang digunakan Rasulullah pada masa ini
diantaranya:
1. Mengundang Bani Hasyim datang kerumahnya dan
memberikan penjelasan kepada mereka tentang
keRasulullahannya.
2. Mengundang seluruh masyarakat Quraisy ke Bukit
Shafa dan menjelaskan secara langsung kepada mereka
perihal kenabiannya.
3. Bersikap tegas terhadap ajarannya dan mengecam
keyakinan keliru yang tersebar di masyarakat.
7. c. Dakwah di luar Makkah
Aktivitas dakwah yang Rasulullah lakukan di
masa lalu di antaranya adalah:
1. Menyerukan Islam kepada kabilah-kabilah
yang ada di Thaif bersama Zaid bin Haritsah.
Perjalanan dakwah ke Thaif tidak
membuahkan hasil dan tidak mendapat respon
dari para penduduk.
2. Bai’at Aqabah I.
3. Bai’at Aqabah II.
4. Sarana dakwah Rasulullah SAW.
8. Secara umum sarana dakwah Rasulullah terdiri
atas sarana fisik dan nonfisik.
a. Sarana fisik, diantaranya adalah:
1. Masjidlharam sebagai simbol kekuatan.
2. Bukit Shafa sebagai tempat pertemuan umum.
3. Rumah sebagai tempat pengkaderan para sahabat.
b. Sarana nonfisik, diantaranya adalah:
1. Hubungan Rasulullah yang sangat dekat dengan
Allah.Kepribadian luhur dan kejujuran Rasulullah.
2. Kewaspadaan dan kehati-hatian.
3. Problematika dakwah Rasulullah SAW
9. Perjalanan dakwah Rasulullah tidaklah selalu
mulus. Tidak jarang Rasulullah mendapat perlakuan
kasar dari kaumnya. Tahapan yang dilalui Rasulullah
dapat dikelompokkan menjadi tiga bagian, yaitu:
1. Negosiasi kepada Abu Thalib agar Rasulullah
menghentikan dakwahnya.
2. Memberikan tawaran kepada Rasulullah apa
saja yang beliau inginkan jika Rasulullah mau
menghentikan dakwahnya.
3. Menawarkan ibadah secara bergantian.
10. Hasil Perjuangan Rasulullah di Madinah
1. Hijrah sebagai metode dakwah
Pada tahun ketiga, datang kepada Rasulullah
tujuh puluh dua orang utusan dari Madinah.
Mereka mengadakan pertemuan dengan
Rasulullah dan membahas tentang keadaan
Rasulullah dan para sahabat, serta mengajak
agar bisa hijrah ke Madinah.
2. Negara Madinah sebagai sarana baru
Dakwah Nabi SAW
11. Perbedaan kondisi menyebabkan perubahan-perubahan
terhadap dakwah Rasulullah. Ketika
pemerintahan Madinah terbentuk, Rasulullah mulai
mencanangkan tiga program, yaitu:
a. Membangun masjid
b. Menjalin persatuan antar sesama muslim
c. Menata pola hubungan antara kaum muslimin dan
nonmuslim
3. Perintah jihad
Syariat jihad diturunkan setelah berlangsungnya
hijrah. Kaum muslimin diizinkan untuk melakukan
perang guna mengamankan dan memelihara dakwah
dari bahaya dan ancaman, sehingga tidak menimbulkan
rasa takut dan khawatir bagi orang yang ingin memeluk
Islam.