SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
N E T W O R K F L O W P R O G R A M M I N G
Optimasi Jaringan
INS Saputra, ST., MTI.
ins.saputra@gmail.com
2 of 18
 Model jaringan terdiri dari dua elemen
utama, yakni:
 Arc adalah garis penghubung antar node
 Node adalah titik hubung antar arc
 Grafik (graph) adalah susunan beberapa arc
dan node yang saling berhubungan.
 Directed graph adalah grafik dimana setiap
arc memiliki arah tertentu (dilambangkan
dengan anak panah)
 Umumnya model jaringan berupa directed
graph
Pendahuluan
3 of 18
Beberapa Contoh Jaringan
 Beberapa contoh jaringan:
Nodes Arcs Flow
cities
call switching centers
pipe junctions
data switching centers
highways
telephone lines
pipes
data channel
vehicles
telephone calls
water
messages
C
ED
B
A
C
ED
BA
(a) a graph (b) directed graph (digraph)
4 of 18
Definisi Dasar
 Source node adalah node yang digunakan sebagai
aliran masuk (input flow) ke dalam suatu jaringan.
 Sink node adalah node yang digunakan sebagai
aliran keluar (output flow) dari suatu jaringan.
 Flow capacity adalah batas atas (kadang bisa
batas bawah) flow yang mampu dialirkan di dalam
sebuah arc.
 Spanning tree adalah jalur di mana setiap node
terhubung dalam suatu jaringan.
5 of 18
Masalah Optimasi Jaringan
 Masalah-masalah yang berhubungan dengan teknik
optimasi pada jaringan adalah:
 Shortest route yakni jalur terpendek yang menghubungkan
titik asal ke titik tujuan dalam suatu jaringan
 Minimum spanning tree yakni jalur terpendek yang dapat
menghubungkan semua node dalam suatu jaringan
 Maximum flow yakni kapasitas maksimum suatu jaringan
untuk mengalirkan data dari source node ke sink node
6 of 18
Program Linier Jaringan
 Program linier jaringan atau program aliran jaringan
(network flow programming) adalah formulasi dan
penyelesaian masalah jaringan menggunakan
program linier.
 Setiap bentuk jaringan dapat diubah ke dalam
program linier dengan bentuk minimum-cost
network flow programming.
7 of 18
Karakteristik Program Linier Jaringan
 Variable, didefinisikan sebagai aliran (data) di dalam
sebuah arc yang tidak diketahui, xi
 Aliran pada sebuah node,
 Total aliran yang masuk ke dalam sebuah node sama dengan total
aliran yang keluar dari node tersebut
 Aliran pada source node dan sink node,
 Konstanta b bernilai positif untuk source node, bernilai negatif
untuk sink node, dan bernilai nol untuk node selain source node
dan sink node
 Bentuk dapat merupakan sebuah persamaan maupun
pertidaksamaan (lebih sering berupa pertidaksamaan)
0inflowsoutflows
 jj
xx
ijj bxx   inflowsoutflows
8 of 18
Karakteristik Program Linier Jaringan (cont’d.)
 Aliran pada node
a + b = c + d
c + d = a + b
c + d - a - b = 0
a + b + e = c + d
c + d = a + b + e
c + d - a - b = e
a + b = c + d + e
c + d + e = a + b
c + d - a - b = -e
9 of 18
Karakteristik Program Linier Jaringan (cont’d.)
 Aliran dalam arc, aliran di dalam sebuah arc
dapat memiliki batas atas maupun batas bawah
(merupakan variabel pada model linier)
 xj ≥ bj adalah lower bound aliran dalam sebuah arc,
 xj ≤ bj adalah upper bound aliran dalam sebuah arc,
 Secara default sebuah arc memiliki batas bawah bernilai
nol dan tidak memiliki batas atas
 Cost per unit of flow, setiap arc terdapat cost
per-unit of flow, cj
 Secara default cj bernilai nol
 Fungsi tujuan, adalah untuk menentukan nilai-
nilai variabel xj sedemikian hingga total cost seluruh
aliran dalam jaringan menjadi minimum
arcs
cminimize jj x
10 of 18
Formulasi Model Program Linier Jaringan
 Ada tiga buah parameter yang berhubungan
dengan setiap arc, yakni lower bound (l), upper
bound (u), dan cost per-unit of flow (c)
 Label untuk setiap arc [l,u,c]
 Source dan sink node ditentukan oleh label
pada node,
 Jika memiliki lower dan upper yang sama, maka bentuknya
adalah persamaan
 Jika memiliki lower dan upper yang berbeda, maka bentuknya
adalah pertidaksamaan
 Setelah diagram jaringan memiliki label untuk
setiap arc dan node, maka diagram tersebut
dapat diubah ke dalam bentuk program linier.
11 of 18
Contoh Formulasi Model Program Linier Jaringan
• Perhatikan gambar diagram jaringan berikut:
12 of 18
Contoh Formulasi Model Program Linier
Jaringan (cont’d.)
 Semua arc pada satu source node dan dua sink
node telah diberikan label secara lengkap.
 Node A adalah source dengan batas atas hingga 12
unit aliran dan biaya (cost) sebesar $5 per unit
aliran.
 Node C adalah sink dengan batas atas hingga 4 unit
aliran dan menghasilkan pendapatan (income)
sebesar $6 per unit aliran – biaya negatif per unit
aliran menunjukkan pendapatan (income).
 Node D adalah sink tepat 8 unit aliran namun tidak
ada biaya atau pendapatan terkait dengan aliran tsb.
 Arc lainnya juga telah memiliki label dengan format
arc n [l,u,c].
 Catatan: arc 4 memiliki positive lower bound.
13 of 18
 Berdasarkan informasi label pada diagram
jaringan tersebut, tuliskan program linier
jaringan, yakni:
• Fungsi kendala berupa persamaan dan
pertidaksamaan untuk tiap-tiap node
• Variable bound untuk tiap-tiap arc flow
• Non-negativity constrains
• Fungsi tujuan untuk menghitung biaya total
minimum seluruh aliran dalam jaringan.
Contoh Formulasi Model Program Linier
Jaringan (cont’d.)
14 of 18
Solusi Formulasi Model Program Linier Jaringan
 Fungsi kendala untuk diagram jaringan di atas:
 Node A : x1+ x2+ x3 ≤ 12
 Node B : x4 – x1 = 0
 Node C lower bound : x2 – x5 ≥ 0  x5 – x2 ≤ 0
 Node C upper bound : x2 – x5 ≤ 4  x5 – x2 ≥ -4
 Node D : x3 + x4 + x5 = 8  – x3 – x4 – x5 = -8
 Variable bound untuk diagram jaringan tersebut:
 Flow bound arc 2 : x2 ≤ 6
 Flow bound arc 3 : x3 ≤ 3
 Flow bound arc 4 : x4 ≥ 4
 Non-negativity : x1, x2, x3, x4, x5 ≥ 0
 Fungsi tujuan dari diagram jaringan tersebut:
minimize (5A – 6C + 2.5x3 + 3.7x4 + 0.5x5)
15 of 18
Solusi Formulasi Model Program Linier Jaringan
(cont’d.)
 Variabel A dan C merepresentasikan non-
negative flows pada node A dan node C.
 Nilai A dan C dapat disubstitusi berdasarkan
aliran arc (arc flow) pada node A dan C, sbb.:
• A = x1+ x2+ x3 dan C = x2 – x5
 Sehingga fungsi tujuan sekarang menjadi:
minimize (5x1 – x2 + 7.5x3 + 3.7x4 + 6.5x5)
 Dengan bantuan Microsoft Excel™ Solver
Solution, nilai variabel x1, x2, x3, x4, x5 dan total cost
minimum dari seluruh aliran melalui jaringan dapat
ketahui.
16 of 18
Solusi Formulasi Model Program Linier
Jaringan – Solver Solution
17 of 18
Solusi Formulasi Model Program Linier Jaringan
– Solver Solution (cont’d.)
 Result:
 Variable x1 = 4
 Variable x2 = 6
 Variable x3 = 0
 Variable x4 = 4
 Variable x5 = 4
 Minimum cost:
 $54.80
18 of 18
Referensi
 John W. Chinneck, Practical
Optimization: A Gentle Introduction,
Carleton University, 2015.
 Various sources from the Internet.

More Related Content

What's hot

Vektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar LinierVektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar LinierSartiniNuha
 
Vektor Diruang 2 dan 3 (vector 2D & 3D)
Vektor Diruang 2 dan 3 (vector 2D & 3D)Vektor Diruang 2 dan 3 (vector 2D & 3D)
Vektor Diruang 2 dan 3 (vector 2D & 3D)Mkls Rivership
 
Macam Macam Metode menghitung determinan
Macam Macam Metode menghitung determinanMacam Macam Metode menghitung determinan
Macam Macam Metode menghitung determinanradar radius
 
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)hazhiyah
 
Ruang Vektor ( Aljabar Linear Elementer )
Ruang Vektor ( Aljabar Linear Elementer )Ruang Vektor ( Aljabar Linear Elementer )
Ruang Vektor ( Aljabar Linear Elementer )Kelinci Coklat
 
Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementer
Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementerMenyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementer
Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementerAna Sugiyarti
 
Basis dan Dimensi
Basis dan DimensiBasis dan Dimensi
Basis dan Dimensibagus222
 
Makalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleksMakalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleksNila Aulia
 
Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)
Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)
Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)Kelinci Coklat
 
Persamaandifferensial
PersamaandifferensialPersamaandifferensial
PersamaandifferensialMeiky Ayah
 
Matematika Diskrit Relasi Rekursif
Matematika Diskrit Relasi RekursifMatematika Diskrit Relasi Rekursif
Matematika Diskrit Relasi RekursifAyuk Wulandari
 
Metode Simplek Minimasi
Metode Simplek MinimasiMetode Simplek Minimasi
Metode Simplek MinimasiSiti Zuariyah
 
Linier simplek MAKSIMASI
Linier simplek MAKSIMASILinier simplek MAKSIMASI
Linier simplek MAKSIMASISusan Ucnk
 

What's hot (20)

Vektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar LinierVektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar Linier
 
6 Divergensi dan CURL
6 Divergensi dan CURL6 Divergensi dan CURL
6 Divergensi dan CURL
 
Vektor Diruang 2 dan 3 (vector 2D & 3D)
Vektor Diruang 2 dan 3 (vector 2D & 3D)Vektor Diruang 2 dan 3 (vector 2D & 3D)
Vektor Diruang 2 dan 3 (vector 2D & 3D)
 
Macam Macam Metode menghitung determinan
Macam Macam Metode menghitung determinanMacam Macam Metode menghitung determinan
Macam Macam Metode menghitung determinan
 
Variabel acak dan nilai harapan (Statistik Ekonomi II)
Variabel acak dan nilai harapan (Statistik Ekonomi II)Variabel acak dan nilai harapan (Statistik Ekonomi II)
Variabel acak dan nilai harapan (Statistik Ekonomi II)
 
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
 
Basis dan Dimensi
Basis dan DimensiBasis dan Dimensi
Basis dan Dimensi
 
Ruang Vektor ( Aljabar Linear Elementer )
Ruang Vektor ( Aljabar Linear Elementer )Ruang Vektor ( Aljabar Linear Elementer )
Ruang Vektor ( Aljabar Linear Elementer )
 
Soal dan pembahasan integral permukaan
Soal dan pembahasan integral permukaanSoal dan pembahasan integral permukaan
Soal dan pembahasan integral permukaan
 
Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementer
Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementerMenyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementer
Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementer
 
Basis dan Dimensi
Basis dan DimensiBasis dan Dimensi
Basis dan Dimensi
 
Regresi linear-berganda
Regresi linear-bergandaRegresi linear-berganda
Regresi linear-berganda
 
Vektor dan ruang euclid
Vektor dan ruang euclidVektor dan ruang euclid
Vektor dan ruang euclid
 
Integral Lipat Tiga
Integral Lipat TigaIntegral Lipat Tiga
Integral Lipat Tiga
 
Makalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleksMakalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleks
 
Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)
Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)
Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)
 
Persamaandifferensial
PersamaandifferensialPersamaandifferensial
Persamaandifferensial
 
Matematika Diskrit Relasi Rekursif
Matematika Diskrit Relasi RekursifMatematika Diskrit Relasi Rekursif
Matematika Diskrit Relasi Rekursif
 
Metode Simplek Minimasi
Metode Simplek MinimasiMetode Simplek Minimasi
Metode Simplek Minimasi
 
Linier simplek MAKSIMASI
Linier simplek MAKSIMASILinier simplek MAKSIMASI
Linier simplek MAKSIMASI
 

Similar to Optimasi Jaringan dan Formulasi Diagram jaringan

06. model arus jaringan dikonversi
06. model arus jaringan dikonversi06. model arus jaringan dikonversi
06. model arus jaringan dikonversirizirahman
 
06. MODEL ARUS JARINGAN.pdf
06. MODEL ARUS JARINGAN.pdf06. MODEL ARUS JARINGAN.pdf
06. MODEL ARUS JARINGAN.pdfRizka85
 
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...Dana Mezzi
 
ITP UNS SEMESTER 2 Analisis jaringan, ohp
ITP UNS SEMESTER 2 Analisis jaringan, ohpITP UNS SEMESTER 2 Analisis jaringan, ohp
ITP UNS SEMESTER 2 Analisis jaringan, ohpFransiska Puteri
 
T-3 M4 Rangkaian Penyearah.pptx
T-3 M4 Rangkaian Penyearah.pptxT-3 M4 Rangkaian Penyearah.pptx
T-3 M4 Rangkaian Penyearah.pptxArifinSyahrial
 
Elektronika analog 1_ch2_latihan
Elektronika analog 1_ch2_latihanElektronika analog 1_ch2_latihan
Elektronika analog 1_ch2_latihanYgrex Thebygdanns
 
Pengertian sinyal
Pengertian sinyalPengertian sinyal
Pengertian sinyalDina Aprila
 
GRAF_PERTEMUAN_PERTAMA.pptx
GRAF_PERTEMUAN_PERTAMA.pptxGRAF_PERTEMUAN_PERTAMA.pptx
GRAF_PERTEMUAN_PERTAMA.pptxDioAlphard
 
Penyearah Setengah Gelombang
Penyearah Setengah GelombangPenyearah Setengah Gelombang
Penyearah Setengah GelombangWahyu Pratama
 

Similar to Optimasi Jaringan dan Formulasi Diagram jaringan (20)

or
oror
or
 
Algorithm+untuk+shortest
Algorithm+untuk+shortestAlgorithm+untuk+shortest
Algorithm+untuk+shortest
 
06. model arus jaringan dikonversi
06. model arus jaringan dikonversi06. model arus jaringan dikonversi
06. model arus jaringan dikonversi
 
06. MODEL ARUS JARINGAN.pdf
06. MODEL ARUS JARINGAN.pdf06. MODEL ARUS JARINGAN.pdf
06. MODEL ARUS JARINGAN.pdf
 
Pertemuan 6 orkom
Pertemuan 6 orkomPertemuan 6 orkom
Pertemuan 6 orkom
 
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
 
Kisi kisi
Kisi kisiKisi kisi
Kisi kisi
 
ITP UNS SEMESTER 2 Analisis jaringan, ohp
ITP UNS SEMESTER 2 Analisis jaringan, ohpITP UNS SEMESTER 2 Analisis jaringan, ohp
ITP UNS SEMESTER 2 Analisis jaringan, ohp
 
Dioda
DiodaDioda
Dioda
 
Job 2
Job 2Job 2
Job 2
 
Graph-Teori-Algoritma.pdf
Graph-Teori-Algoritma.pdfGraph-Teori-Algoritma.pdf
Graph-Teori-Algoritma.pdf
 
Transistor
TransistorTransistor
Transistor
 
bab 8
 bab 8 bab 8
bab 8
 
T-3 M4 Rangkaian Penyearah.pptx
T-3 M4 Rangkaian Penyearah.pptxT-3 M4 Rangkaian Penyearah.pptx
T-3 M4 Rangkaian Penyearah.pptx
 
Elektronika analog 1_ch2_latihan
Elektronika analog 1_ch2_latihanElektronika analog 1_ch2_latihan
Elektronika analog 1_ch2_latihan
 
Pengertian sinyal
Pengertian sinyalPengertian sinyal
Pengertian sinyal
 
GRAF_PERTEMUAN_PERTAMA.pptx
GRAF_PERTEMUAN_PERTAMA.pptxGRAF_PERTEMUAN_PERTAMA.pptx
GRAF_PERTEMUAN_PERTAMA.pptx
 
Graph-Struktur Data.pdf
Graph-Struktur Data.pdfGraph-Struktur Data.pdf
Graph-Struktur Data.pdf
 
Penyearah Setengah Gelombang
Penyearah Setengah GelombangPenyearah Setengah Gelombang
Penyearah Setengah Gelombang
 
Bu eka bab 7
Bu eka bab 7Bu eka bab 7
Bu eka bab 7
 

Recently uploaded

perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptxperbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptxMuhamadIrfan190120
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxarifyudianto3
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptDellaEkaPutri2
 
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxAndimarini2
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxArisatrianingsih
 
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfLAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfIftitahKartika
 
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdfPengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdfPusatKeteknikanKehut
 
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptarifyudianto3
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxyoodika046
 
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...rororasiputra
 
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufakturBahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufakturAhmadAffandi36
 
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptxilanarespatinovitari1
 
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.pptKalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.pptAchmadDwitamaKarisma
 
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptxPPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptxssuserdfcb68
 
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdfGambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdfYoyokSuwiknyo
 
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdfPengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdffitriAnnisa54
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptxVinaAmelia23
 
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdfGambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdfYoyokSuwiknyo
 

Recently uploaded (19)

perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptxperbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
 
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
 
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfLAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
 
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdfPengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
 
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
 
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
 
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
 
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufakturBahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
 
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
 
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.pptKalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
 
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptxPPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
 
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdfGambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
 
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdfPengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
 
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdfGambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
 

Optimasi Jaringan dan Formulasi Diagram jaringan

  • 1. N E T W O R K F L O W P R O G R A M M I N G Optimasi Jaringan INS Saputra, ST., MTI. ins.saputra@gmail.com
  • 2. 2 of 18  Model jaringan terdiri dari dua elemen utama, yakni:  Arc adalah garis penghubung antar node  Node adalah titik hubung antar arc  Grafik (graph) adalah susunan beberapa arc dan node yang saling berhubungan.  Directed graph adalah grafik dimana setiap arc memiliki arah tertentu (dilambangkan dengan anak panah)  Umumnya model jaringan berupa directed graph Pendahuluan
  • 3. 3 of 18 Beberapa Contoh Jaringan  Beberapa contoh jaringan: Nodes Arcs Flow cities call switching centers pipe junctions data switching centers highways telephone lines pipes data channel vehicles telephone calls water messages C ED B A C ED BA (a) a graph (b) directed graph (digraph)
  • 4. 4 of 18 Definisi Dasar  Source node adalah node yang digunakan sebagai aliran masuk (input flow) ke dalam suatu jaringan.  Sink node adalah node yang digunakan sebagai aliran keluar (output flow) dari suatu jaringan.  Flow capacity adalah batas atas (kadang bisa batas bawah) flow yang mampu dialirkan di dalam sebuah arc.  Spanning tree adalah jalur di mana setiap node terhubung dalam suatu jaringan.
  • 5. 5 of 18 Masalah Optimasi Jaringan  Masalah-masalah yang berhubungan dengan teknik optimasi pada jaringan adalah:  Shortest route yakni jalur terpendek yang menghubungkan titik asal ke titik tujuan dalam suatu jaringan  Minimum spanning tree yakni jalur terpendek yang dapat menghubungkan semua node dalam suatu jaringan  Maximum flow yakni kapasitas maksimum suatu jaringan untuk mengalirkan data dari source node ke sink node
  • 6. 6 of 18 Program Linier Jaringan  Program linier jaringan atau program aliran jaringan (network flow programming) adalah formulasi dan penyelesaian masalah jaringan menggunakan program linier.  Setiap bentuk jaringan dapat diubah ke dalam program linier dengan bentuk minimum-cost network flow programming.
  • 7. 7 of 18 Karakteristik Program Linier Jaringan  Variable, didefinisikan sebagai aliran (data) di dalam sebuah arc yang tidak diketahui, xi  Aliran pada sebuah node,  Total aliran yang masuk ke dalam sebuah node sama dengan total aliran yang keluar dari node tersebut  Aliran pada source node dan sink node,  Konstanta b bernilai positif untuk source node, bernilai negatif untuk sink node, dan bernilai nol untuk node selain source node dan sink node  Bentuk dapat merupakan sebuah persamaan maupun pertidaksamaan (lebih sering berupa pertidaksamaan) 0inflowsoutflows  jj xx ijj bxx   inflowsoutflows
  • 8. 8 of 18 Karakteristik Program Linier Jaringan (cont’d.)  Aliran pada node a + b = c + d c + d = a + b c + d - a - b = 0 a + b + e = c + d c + d = a + b + e c + d - a - b = e a + b = c + d + e c + d + e = a + b c + d - a - b = -e
  • 9. 9 of 18 Karakteristik Program Linier Jaringan (cont’d.)  Aliran dalam arc, aliran di dalam sebuah arc dapat memiliki batas atas maupun batas bawah (merupakan variabel pada model linier)  xj ≥ bj adalah lower bound aliran dalam sebuah arc,  xj ≤ bj adalah upper bound aliran dalam sebuah arc,  Secara default sebuah arc memiliki batas bawah bernilai nol dan tidak memiliki batas atas  Cost per unit of flow, setiap arc terdapat cost per-unit of flow, cj  Secara default cj bernilai nol  Fungsi tujuan, adalah untuk menentukan nilai- nilai variabel xj sedemikian hingga total cost seluruh aliran dalam jaringan menjadi minimum arcs cminimize jj x
  • 10. 10 of 18 Formulasi Model Program Linier Jaringan  Ada tiga buah parameter yang berhubungan dengan setiap arc, yakni lower bound (l), upper bound (u), dan cost per-unit of flow (c)  Label untuk setiap arc [l,u,c]  Source dan sink node ditentukan oleh label pada node,  Jika memiliki lower dan upper yang sama, maka bentuknya adalah persamaan  Jika memiliki lower dan upper yang berbeda, maka bentuknya adalah pertidaksamaan  Setelah diagram jaringan memiliki label untuk setiap arc dan node, maka diagram tersebut dapat diubah ke dalam bentuk program linier.
  • 11. 11 of 18 Contoh Formulasi Model Program Linier Jaringan • Perhatikan gambar diagram jaringan berikut:
  • 12. 12 of 18 Contoh Formulasi Model Program Linier Jaringan (cont’d.)  Semua arc pada satu source node dan dua sink node telah diberikan label secara lengkap.  Node A adalah source dengan batas atas hingga 12 unit aliran dan biaya (cost) sebesar $5 per unit aliran.  Node C adalah sink dengan batas atas hingga 4 unit aliran dan menghasilkan pendapatan (income) sebesar $6 per unit aliran – biaya negatif per unit aliran menunjukkan pendapatan (income).  Node D adalah sink tepat 8 unit aliran namun tidak ada biaya atau pendapatan terkait dengan aliran tsb.  Arc lainnya juga telah memiliki label dengan format arc n [l,u,c].  Catatan: arc 4 memiliki positive lower bound.
  • 13. 13 of 18  Berdasarkan informasi label pada diagram jaringan tersebut, tuliskan program linier jaringan, yakni: • Fungsi kendala berupa persamaan dan pertidaksamaan untuk tiap-tiap node • Variable bound untuk tiap-tiap arc flow • Non-negativity constrains • Fungsi tujuan untuk menghitung biaya total minimum seluruh aliran dalam jaringan. Contoh Formulasi Model Program Linier Jaringan (cont’d.)
  • 14. 14 of 18 Solusi Formulasi Model Program Linier Jaringan  Fungsi kendala untuk diagram jaringan di atas:  Node A : x1+ x2+ x3 ≤ 12  Node B : x4 – x1 = 0  Node C lower bound : x2 – x5 ≥ 0  x5 – x2 ≤ 0  Node C upper bound : x2 – x5 ≤ 4  x5 – x2 ≥ -4  Node D : x3 + x4 + x5 = 8  – x3 – x4 – x5 = -8  Variable bound untuk diagram jaringan tersebut:  Flow bound arc 2 : x2 ≤ 6  Flow bound arc 3 : x3 ≤ 3  Flow bound arc 4 : x4 ≥ 4  Non-negativity : x1, x2, x3, x4, x5 ≥ 0  Fungsi tujuan dari diagram jaringan tersebut: minimize (5A – 6C + 2.5x3 + 3.7x4 + 0.5x5)
  • 15. 15 of 18 Solusi Formulasi Model Program Linier Jaringan (cont’d.)  Variabel A dan C merepresentasikan non- negative flows pada node A dan node C.  Nilai A dan C dapat disubstitusi berdasarkan aliran arc (arc flow) pada node A dan C, sbb.: • A = x1+ x2+ x3 dan C = x2 – x5  Sehingga fungsi tujuan sekarang menjadi: minimize (5x1 – x2 + 7.5x3 + 3.7x4 + 6.5x5)  Dengan bantuan Microsoft Excel™ Solver Solution, nilai variabel x1, x2, x3, x4, x5 dan total cost minimum dari seluruh aliran melalui jaringan dapat ketahui.
  • 16. 16 of 18 Solusi Formulasi Model Program Linier Jaringan – Solver Solution
  • 17. 17 of 18 Solusi Formulasi Model Program Linier Jaringan – Solver Solution (cont’d.)  Result:  Variable x1 = 4  Variable x2 = 6  Variable x3 = 0  Variable x4 = 4  Variable x5 = 4  Minimum cost:  $54.80
  • 18. 18 of 18 Referensi  John W. Chinneck, Practical Optimization: A Gentle Introduction, Carleton University, 2015.  Various sources from the Internet.