SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
PANTUN
KELOMPOK 4
• FRANSCISCO GABRIEL N
• GHINA RUSDIANA F
• GITA CAHYO NOMI
• INDRIYANI
1
2
3
4
5
6
DEFINISI PANTUN
STRUKTUR TEKS PANTUN
CIRI-CIRI TEKS PANTUN
JENIS – JENIS TEKS PANTUN
KAIDAH KEBAHASAAN TEKS
PANTUN
LANGKAH-LANGKAH
MEMBUAT TEKS PANTUN
TOPIK PEMBAHASAN
DEFINISI PANTUN
Menurut Surana “2010:31”
“ menyatakan bahwa pantun ialah sebuah bentuk puisi lama yang terdiri
atas empat larik, yang berima silang “a-b-a-b”, larik pertama dan kedua
disebut dengan sampiran atau bagian objektis, yang biasanya berupa
sebuah lukisan alam atau hal apa saja yang dapat diambil sebagai suatu
kiasan, larik ketiga dan keempat dinamakan isi atau bagian dari
subjektif.”
Definisi secara umum :
Pantun adalah salah satu jenis puisi lama yang disampaikan
secara lisan. Namun, pada perkembangannya, pantun
disampaikan secara tertulis. Pantun berasal dari bahasa
Minangkabau, patuntun yang artinya “petuntun”.
STRUKTUR TEKS PANTUN
BAIT
LARIK ISI
SAMPIRAN
RIMA
Banyaknya baris dala
m sebuah pantun, mis
alnya (2 Baris, 4 Baris,
6 Baris, 8Baris, dst).
Baris atau larik adalah
kumpulan beberapa
kata yang memiliki arti
dan bisa membentuk
sampiran atau isi
dalam sebuah pantun.
.
Rima adalah pola
akhiran atau huruf vokal
terakhir yang ada pada
pantun.
Sampiran adalah bagian
pantun yang terletak
pada baris 1-2 yang
merupakan awal dari
sebuah pantun atau
sampiran merupakan
unsur/sketsa/pembayan
g suasana yang
mengantarkan menuju
isi atau maksud pantun
tersebut.
Bagian pantun yang
terletak pada baris 3-4
yang merupakan isi
kandungan/pokok atau
tujuan dari pantun
tersebut.
MACAM STRUKTUR TEKS PANTUN
Struktur Teks Pantun Biasa
Struktur Teks Pantun Karmina
Sampiran, adalah bagian awal yang letaknya pada baris 1 dan 2 yang
fungsinya untuk membentuk rima.
Isi, adalah bagian yang merupakan tujuan dari pantun tersebut.
Letaknya pada 2 baris terakhir yaitu 3 dan 4.
Pantun karmina hanya terdiri dari dua baris. Oleh karena itu pantun ini
disebut juga pantun kilat.
Struktur:
Baris pertama adalah sampiran.
Baris kedua adalah isi.
Struktur Teks Pantun Talibun
Pantun Talibun berbeda dengan pantun biasa karena talibun memiliki
jumlah baris lebih dari 3 baris.
PANTUN BIASA
CONTOH
Sungguh cantik ikan lohan
Hidup nyaman di kolam taman
Ayo kawan jaga kebersihan
Kebersihan itu bagian dari iman
Sampiran pantun di atas adalah:
Sungguh cantik ikan lohan----------> Sampiran
(pola a)
Hidup nyaman di kolam taman-----> Sampiran
(pola a)
Sedangkan isinya adalah:
Ayo kawan jaga kebersihan----------> Isi (Pola a)
Kebersihan itu bagian dari iman----> Isi (pola a)
Polanya adalah a-a-a-a.
PANTUN KARMINA
Baris pertama adalah sampiran.
Baris kedua adalah isi.
Contoh :
Minum sekoteng lima belas-------> Sampiran (a)
Orang ganteng jangan malas------------> Isi (a)
Dapat kita lihat, struktur pantun karmina adalah :
Baris pertama adalah sampiran/pembayang dan baris
kedua adalah isi.
Sedangkan pola adalah a-a.
CIRI-CIRI TEKS PANTUN
1 2 43
•. Satu bait terdiri dari 4 baris
(Pantun Biasa)
•Satu bait terdiri dari dua
baris (Pantun Karmina)
•Baris 1 dan 2
merupakan sampiran
atau pembayang.
•Baris 3 dan 4
merupakan isi
•Satu baris terangkai
dari 4 hingga 6 kata.
•Satu baris terdiri dari 8
hingga 12 suku kata
Bersajak a-a-a-a
atau a-b-a-b
JENIS-JENIS PANTUN
1
2
3
4
5
6
Fungsi pantun adat istiadat sendiri adalah sebagai
media peraturan dalam bermasyarakat. Dan
peraturan tersebut murni dari leluhur tanpa dirubah
berdasarkan kemajuan jaman ataupun lainnya.
PANTUN ADAT ISTIADAT
Merupakan pantun yang mengisahkan tentang
kisah atau nasib seseorang. Dan biasanya pantun
dagang ini diceritakan atau dinyanyikan oleh
mereka yang sedang di perantauan atau mereka
yang memiliki nasib tak seberuntung temannya.
PANTUN DAGANG
Pantun yang isinya berisikan tentang perjuangan
seorang pahlawan dan semangat para
pahlawan.
PANTUN KEPAHLAWANAN
Yaitu pantun yang isinya mengambarkan
kegembiraan, baik kegembiraan pembaca maupun
pendengar. Dan biasanya isi akan disesuaikan
dengan acara ketika pantun dibacakan.
PANTUN SUKA CITA
Berbanding terbalik dengan pantun suka cita, karena
isi dari pantun duka cita adalah kesedihan atau duka
yang sedang dirasakan pembaca.
PANTUN DUKA CITA
Meskipun memiliki inti yang sama, yaitu menceritakan
kesedihan. Namun pantun beriba hati berbeda
dengan pantun duka cita karena pantun beriba hati
hanya digunakan mereka yang sudah
dewasa.
PANTUN BERIBA HATI
7. PANTUN ANAK
Yaitu pantun yang isinya khusus atau
menceritakan tentang dunia anak-anak,
sehingga pemilihan bahasa yang
digunakan pun biasanya akan lebih
mudah dipahami. Contohnya adalah
sebagai berikut.
Pergi ke sawah menanam padi
Sawah dibajak dengan sapi
Jadi anak yang baik hati
Tentu tahu balas budi
8. PANTUN KASIH SAYANG/CINTA
Biasanya jenis pantun yang satu ini
banyak digunakan untuk sarana
perkenalan, mengungkapkan perasaan
serta pujian dan termasuk pantun muda
mudi.
Berikut contohnya.
Jelatik burung di awan
Selasih di atas peti
Sudah cantik bersama padan
Kasih tersangkut di dalam hati
9. PANTUN NASIHAT
merupakan pantun yang menjelaskan sendi
kebaikan dana bermasyarakat, kemudian
disampaikan melalui peraturan estetika kata.
Berikut contoh pantun nasehat.
Kelapa gading buahnya banyak
Lebat berjulai di pangkal pelepah
Bila berunding sesama bijak
Kusut selesai, sengketa pun sudah
10. PANTUN JENAKA
Jenis pantun jenaka sendiri memiliki tujuan
untuk menghibur pendengarnya. Bahkan
terkadang juga digunakan untuk menyindir
dengan tujuan agar lebih akrab dengan lawan
pantunya. Sering kali pantun jenaka
menimbulkan tawa pada pendengarnya.
Berikut contohnya.
Pohon manggis di tepi rawa
Tempat nenek tidur beradu
Sedang menanggis nenek tertawa
Melihat kakek bermain gundu
11. PANTUN AGAMA
12. PANTUN TEKA-TEKI
Seperti namanya, pantun agama adalah pantun yang di dalamnya terdapat nilai-nilai atau prinsip keagamaan. Biasanya
tak hanya tentang pengetahuan agama, namun juga berisikan perintah dan larangan menurut agama. Berikut contoh
pantun agama.
Kalau menegakkan benang basah
Aib malu orang sekampung
Kalau menegakkan agama yang salah
Hidup mengerang mati menanggung
Yaitu pantun yang berisikan tebakan atau sebuah teka-teki. Dan untuk melengkapi pantun teka-teki
biasanya dibutuhkan jawaban. Berikut contohnya.
Kalau tuan bawa keladi
Bawakan juga si pucuk rebung
Kalau tuan bijak bestari
Binatang apa tanduk di hidung
.
KAIDAH KEBAHASAAN PANTUN
KAIDAH KEBAHASAAN
1. DIKSI
Dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), diksi
diartikan sebagai pilihan kata yang tepat dan selaras dalam
penggunaannya untuk mengungkapkan gagasan sehingga
diperoleh efek tertentu seperti yang diharapkan.
Pantun yang digunakan untuk berkomunikasi biasanya
menggambarkan masyarakat pada zamannya (zaman
pantun tersebut diciptakan), yang tentu saja terlihat pada
diksi yang digunakan.
Berikut ini beberapa kata arkais yang sering muncul dalam
pantun tradisonal.
2. BAHASA KIASAN
Bahasa kiasan di sini bisa berupa peribahasa atau
ungkapan tertentu dalam menyampaikan maksud
berpantun.
Ungkapan atau bentuk idiom adalah gabungan kata
yang menimbulkan makna baru, yakni makna khusus,
sehingga tidak dapat diartikan secara sebenarnya.
3. BAHASA IMAJI
Bahasa imaji adalah gaya bahasa yang digunakan pada pantun. Bahasa imaji adalah bahasa yang
mengungkapkan pencitraan, gambaran, kesan, bayangan, dan imajinasi.
Jika kita melakukan pengimajian, akan menghasilkan gambaran yang diciptakan secara tidak langsung oleh
pelantun pantun.
Oleh sebab itu, apa yang digambarkan seolah-olah dapat dilihat (imaji visual), didengar (imaji auditif), atau
dirasa (imaji taktil). Perhatikan sebait pantun berikut ini.
Jikalau gelap orang bertenun, (Imaji Visual )
bukalah tingkap lebar-lebar.
Jikalau lenyap tukang pantun, (Imaji Taktil )
sunyi senyap bandar yang besar.
LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT
PANTUN
Point Penting
Langkah-langkah untuk membuat teks pantun biasanya diawali dengan menentukan jenis pantun dan karakteristik pantun yang ingin
dibuat, kemudian dilanjutkan dengan langkah-langkah diatas.
4. Menulis sampiran
3. Menulis isi
1. Memahami
karakteristik
pantun
2. Menentukan tema
TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA 
Apa ada pertanyaan?
PERTANYAAN
1. Kelompok 2 :
Arlyn Aturan suku kata pada pantun biasa
2. Kelompok 3 :
Dimas apakah bisa pantun karmina bersajak ab
3. Kelompok 5 :
Listia fungsi pantun karmina?
4. Kelompok 6 :
Ansori apakah itu termasuk sebuah pantun ?
UM UM UH UH
Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakatuh
5. Kelompok7:
Ragil apa perbedaan pantun dukacita dengan pantun beriba hati?
6. Kelompok 8:
Salwa ciri-ciri dan kegunaan pantun dagang?
Kelompok 9 :
Syafura apakah sampiran pantun melayu isinya selalu berkaitan dengan alam sekitar ?
Kelompok 1 :
Hariri apa maksud dari sampiran mengandung makna tersembunyi

More Related Content

What's hot

ppt Teks laporan hasil observasi
ppt Teks laporan hasil observasippt Teks laporan hasil observasi
ppt Teks laporan hasil observasiDalilah Adani
 
Power point Teks Diskusi
Power point Teks DiskusiPower point Teks Diskusi
Power point Teks Diskusicindy maharani
 
PPT TEKS DESKRIPSI
PPT TEKS DESKRIPSIPPT TEKS DESKRIPSI
PPT TEKS DESKRIPSIViraVira22
 
Ppt KD 3.15 unsur buku fiksi dan buku nonfiksi
Ppt KD 3.15 unsur buku fiksi dan buku nonfiksiPpt KD 3.15 unsur buku fiksi dan buku nonfiksi
Ppt KD 3.15 unsur buku fiksi dan buku nonfiksisriningsihdwisetyori
 
POWERPOINT Teks laporan observasi
POWERPOINT Teks laporan observasiPOWERPOINT Teks laporan observasi
POWERPOINT Teks laporan observasiMaghfira Ganivy
 
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSITUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSIAyuOkta8
 
Power point (01)
Power point (01)Power point (01)
Power point (01)Andi Karman
 
Materi Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XI
Materi Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XIMateri Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XI
Materi Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XIMaulana Husada
 
Jenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
Jenis pendekatan dalam Apresiasi SastraJenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
Jenis pendekatan dalam Apresiasi Sastrahimmatulm
 
Bahan ajar menulis puisi dengan power point
Bahan ajar menulis puisi dengan power pointBahan ajar menulis puisi dengan power point
Bahan ajar menulis puisi dengan power pointsyukur SALMAN
 
Power point teks puisi
Power point teks puisiPower point teks puisi
Power point teks puisisuhartonotono9
 
Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah)
Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah) Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah)
Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah) fifinfadriah
 
Powerpoint tentang Berbicara
Powerpoint tentang BerbicaraPowerpoint tentang Berbicara
Powerpoint tentang BerbicaraIkd Kurniawan
 
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloomKata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloommasterkukuh
 
Biografi materi kelas X
Biografi materi kelas XBiografi materi kelas X
Biografi materi kelas XKevinAnggono
 

What's hot (20)

ppt Teks laporan hasil observasi
ppt Teks laporan hasil observasippt Teks laporan hasil observasi
ppt Teks laporan hasil observasi
 
Power point Teks Diskusi
Power point Teks DiskusiPower point Teks Diskusi
Power point Teks Diskusi
 
PPT TEKS DESKRIPSI
PPT TEKS DESKRIPSIPPT TEKS DESKRIPSI
PPT TEKS DESKRIPSI
 
Ppt KD 3.15 unsur buku fiksi dan buku nonfiksi
Ppt KD 3.15 unsur buku fiksi dan buku nonfiksiPpt KD 3.15 unsur buku fiksi dan buku nonfiksi
Ppt KD 3.15 unsur buku fiksi dan buku nonfiksi
 
POWERPOINT Teks laporan observasi
POWERPOINT Teks laporan observasiPOWERPOINT Teks laporan observasi
POWERPOINT Teks laporan observasi
 
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSITUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
 
Power point (01)
Power point (01)Power point (01)
Power point (01)
 
Materi Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XI
Materi Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XIMateri Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XI
Materi Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XI
 
Ppt materi drama
Ppt materi dramaPpt materi drama
Ppt materi drama
 
Jenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
Jenis pendekatan dalam Apresiasi SastraJenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
Jenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
 
Bahan ajar menulis puisi dengan power point
Bahan ajar menulis puisi dengan power pointBahan ajar menulis puisi dengan power point
Bahan ajar menulis puisi dengan power point
 
Power point teks puisi
Power point teks puisiPower point teks puisi
Power point teks puisi
 
Teks deskripsi
Teks deskripsiTeks deskripsi
Teks deskripsi
 
Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah)
Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah) Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah)
Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah)
 
Ppt cerpen
Ppt cerpenPpt cerpen
Ppt cerpen
 
PPT Teks Prosedur
PPT Teks ProsedurPPT Teks Prosedur
PPT Teks Prosedur
 
Powerpoint tentang Berbicara
Powerpoint tentang BerbicaraPowerpoint tentang Berbicara
Powerpoint tentang Berbicara
 
Teks Persuasif
Teks PersuasifTeks Persuasif
Teks Persuasif
 
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloomKata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
 
Biografi materi kelas X
Biografi materi kelas XBiografi materi kelas X
Biografi materi kelas X
 

Similar to PANTUN PENJELASAN

Memahami dan menganalisis teks pantun
Memahami dan menganalisis teks pantunMemahami dan menganalisis teks pantun
Memahami dan menganalisis teks pantunHasrilia Beskara
 
Teks puisi rakyat
Teks puisi rakyatTeks puisi rakyat
Teks puisi rakyatpudjotri
 
PANTUN pengertian, ciri-ciri dan jenis-jenis Pantun beserta contohnya
PANTUN pengertian, ciri-ciri dan jenis-jenis Pantun beserta contohnyaPANTUN pengertian, ciri-ciri dan jenis-jenis Pantun beserta contohnya
PANTUN pengertian, ciri-ciri dan jenis-jenis Pantun beserta contohnyaNingrum Handayani
 
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi BaruPerbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baruts4n14
 
Pantun kelompok 1
Pantun kelompok 1Pantun kelompok 1
Pantun kelompok 1riaantika2
 
Pantun Powerpoint
Pantun PowerpointPantun Powerpoint
Pantun PowerpointRamipratama
 
Tugas bahasa indonesia
Tugas bahasa indonesiaTugas bahasa indonesia
Tugas bahasa indonesiaerinania
 
E buku siswa (pertemuan 2)
E buku siswa (pertemuan 2)E buku siswa (pertemuan 2)
E buku siswa (pertemuan 2)Andi Karman
 
Teks tanggapan deskriptif
Teks tanggapan deskriptifTeks tanggapan deskriptif
Teks tanggapan deskriptifNeyo Jr.
 
Kaidah kebahasaan teks pantun
Kaidah kebahasaan teks pantunKaidah kebahasaan teks pantun
Kaidah kebahasaan teks pantunLINASITIAISYAH
 
E buku siswa (pertemuan 4)
E buku siswa (pertemuan 4)E buku siswa (pertemuan 4)
E buku siswa (pertemuan 4)Andi Karman
 
Kaidah kebahasaan dalam teks pantun
Kaidah kebahasaan dalam teks pantunKaidah kebahasaan dalam teks pantun
Kaidah kebahasaan dalam teks pantunFathia Rosatika
 
Kaidah kebahasaan dalam teks pantun
Kaidah kebahasaan dalam teks pantunKaidah kebahasaan dalam teks pantun
Kaidah kebahasaan dalam teks pantunFathia Rosatika
 

Similar to PANTUN PENJELASAN (20)

Pantunfixjadi 171119110204 (2)
Pantunfixjadi 171119110204 (2)Pantunfixjadi 171119110204 (2)
Pantunfixjadi 171119110204 (2)
 
Memahami dan menganalisis teks pantun
Memahami dan menganalisis teks pantunMemahami dan menganalisis teks pantun
Memahami dan menganalisis teks pantun
 
Teks puisi rakyat
Teks puisi rakyatTeks puisi rakyat
Teks puisi rakyat
 
Bin7 bab5
Bin7 bab5Bin7 bab5
Bin7 bab5
 
pantun Kelompok 5
pantun Kelompok  5   pantun Kelompok  5
pantun Kelompok 5
 
PANTUN pengertian, ciri-ciri dan jenis-jenis Pantun beserta contohnya
PANTUN pengertian, ciri-ciri dan jenis-jenis Pantun beserta contohnyaPANTUN pengertian, ciri-ciri dan jenis-jenis Pantun beserta contohnya
PANTUN pengertian, ciri-ciri dan jenis-jenis Pantun beserta contohnya
 
Asigment pantun sem9
Asigment pantun sem9Asigment pantun sem9
Asigment pantun sem9
 
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi BaruPerbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
 
Pantun kelompok 1
Pantun kelompok 1Pantun kelompok 1
Pantun kelompok 1
 
Pantun Powerpoint
Pantun PowerpointPantun Powerpoint
Pantun Powerpoint
 
Tugas bahasa indonesia
Tugas bahasa indonesiaTugas bahasa indonesia
Tugas bahasa indonesia
 
E buku siswa (pertemuan 2)
E buku siswa (pertemuan 2)E buku siswa (pertemuan 2)
E buku siswa (pertemuan 2)
 
Teks tanggapan deskriptif
Teks tanggapan deskriptifTeks tanggapan deskriptif
Teks tanggapan deskriptif
 
Kaidah kebahasaan teks pantun
Kaidah kebahasaan teks pantunKaidah kebahasaan teks pantun
Kaidah kebahasaan teks pantun
 
Kaidah kebahasaan
Kaidah kebahasaanKaidah kebahasaan
Kaidah kebahasaan
 
Penulisan kreatif
Penulisan kreatifPenulisan kreatif
Penulisan kreatif
 
PPT puisi-1.pdf
PPT puisi-1.pdfPPT puisi-1.pdf
PPT puisi-1.pdf
 
E buku siswa (pertemuan 4)
E buku siswa (pertemuan 4)E buku siswa (pertemuan 4)
E buku siswa (pertemuan 4)
 
Kaidah kebahasaan dalam teks pantun
Kaidah kebahasaan dalam teks pantunKaidah kebahasaan dalam teks pantun
Kaidah kebahasaan dalam teks pantun
 
Kaidah kebahasaan dalam teks pantun
Kaidah kebahasaan dalam teks pantunKaidah kebahasaan dalam teks pantun
Kaidah kebahasaan dalam teks pantun
 

Recently uploaded

Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 

Recently uploaded (20)

Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 

PANTUN PENJELASAN

  • 1. PANTUN KELOMPOK 4 • FRANSCISCO GABRIEL N • GHINA RUSDIANA F • GITA CAHYO NOMI • INDRIYANI
  • 2. 1 2 3 4 5 6 DEFINISI PANTUN STRUKTUR TEKS PANTUN CIRI-CIRI TEKS PANTUN JENIS – JENIS TEKS PANTUN KAIDAH KEBAHASAAN TEKS PANTUN LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT TEKS PANTUN TOPIK PEMBAHASAN
  • 4. Menurut Surana “2010:31” “ menyatakan bahwa pantun ialah sebuah bentuk puisi lama yang terdiri atas empat larik, yang berima silang “a-b-a-b”, larik pertama dan kedua disebut dengan sampiran atau bagian objektis, yang biasanya berupa sebuah lukisan alam atau hal apa saja yang dapat diambil sebagai suatu kiasan, larik ketiga dan keempat dinamakan isi atau bagian dari subjektif.” Definisi secara umum : Pantun adalah salah satu jenis puisi lama yang disampaikan secara lisan. Namun, pada perkembangannya, pantun disampaikan secara tertulis. Pantun berasal dari bahasa Minangkabau, patuntun yang artinya “petuntun”.
  • 6. BAIT LARIK ISI SAMPIRAN RIMA Banyaknya baris dala m sebuah pantun, mis alnya (2 Baris, 4 Baris, 6 Baris, 8Baris, dst). Baris atau larik adalah kumpulan beberapa kata yang memiliki arti dan bisa membentuk sampiran atau isi dalam sebuah pantun. . Rima adalah pola akhiran atau huruf vokal terakhir yang ada pada pantun. Sampiran adalah bagian pantun yang terletak pada baris 1-2 yang merupakan awal dari sebuah pantun atau sampiran merupakan unsur/sketsa/pembayan g suasana yang mengantarkan menuju isi atau maksud pantun tersebut. Bagian pantun yang terletak pada baris 3-4 yang merupakan isi kandungan/pokok atau tujuan dari pantun tersebut.
  • 7. MACAM STRUKTUR TEKS PANTUN Struktur Teks Pantun Biasa Struktur Teks Pantun Karmina Sampiran, adalah bagian awal yang letaknya pada baris 1 dan 2 yang fungsinya untuk membentuk rima. Isi, adalah bagian yang merupakan tujuan dari pantun tersebut. Letaknya pada 2 baris terakhir yaitu 3 dan 4. Pantun karmina hanya terdiri dari dua baris. Oleh karena itu pantun ini disebut juga pantun kilat. Struktur: Baris pertama adalah sampiran. Baris kedua adalah isi. Struktur Teks Pantun Talibun Pantun Talibun berbeda dengan pantun biasa karena talibun memiliki jumlah baris lebih dari 3 baris.
  • 8. PANTUN BIASA CONTOH Sungguh cantik ikan lohan Hidup nyaman di kolam taman Ayo kawan jaga kebersihan Kebersihan itu bagian dari iman Sampiran pantun di atas adalah: Sungguh cantik ikan lohan----------> Sampiran (pola a) Hidup nyaman di kolam taman-----> Sampiran (pola a) Sedangkan isinya adalah: Ayo kawan jaga kebersihan----------> Isi (Pola a) Kebersihan itu bagian dari iman----> Isi (pola a) Polanya adalah a-a-a-a. PANTUN KARMINA Baris pertama adalah sampiran. Baris kedua adalah isi. Contoh : Minum sekoteng lima belas-------> Sampiran (a) Orang ganteng jangan malas------------> Isi (a) Dapat kita lihat, struktur pantun karmina adalah : Baris pertama adalah sampiran/pembayang dan baris kedua adalah isi. Sedangkan pola adalah a-a.
  • 10. 1 2 43 •. Satu bait terdiri dari 4 baris (Pantun Biasa) •Satu bait terdiri dari dua baris (Pantun Karmina) •Baris 1 dan 2 merupakan sampiran atau pembayang. •Baris 3 dan 4 merupakan isi •Satu baris terangkai dari 4 hingga 6 kata. •Satu baris terdiri dari 8 hingga 12 suku kata Bersajak a-a-a-a atau a-b-a-b
  • 12. 1 2 3 4 5 6 Fungsi pantun adat istiadat sendiri adalah sebagai media peraturan dalam bermasyarakat. Dan peraturan tersebut murni dari leluhur tanpa dirubah berdasarkan kemajuan jaman ataupun lainnya. PANTUN ADAT ISTIADAT Merupakan pantun yang mengisahkan tentang kisah atau nasib seseorang. Dan biasanya pantun dagang ini diceritakan atau dinyanyikan oleh mereka yang sedang di perantauan atau mereka yang memiliki nasib tak seberuntung temannya. PANTUN DAGANG Pantun yang isinya berisikan tentang perjuangan seorang pahlawan dan semangat para pahlawan. PANTUN KEPAHLAWANAN Yaitu pantun yang isinya mengambarkan kegembiraan, baik kegembiraan pembaca maupun pendengar. Dan biasanya isi akan disesuaikan dengan acara ketika pantun dibacakan. PANTUN SUKA CITA Berbanding terbalik dengan pantun suka cita, karena isi dari pantun duka cita adalah kesedihan atau duka yang sedang dirasakan pembaca. PANTUN DUKA CITA Meskipun memiliki inti yang sama, yaitu menceritakan kesedihan. Namun pantun beriba hati berbeda dengan pantun duka cita karena pantun beriba hati hanya digunakan mereka yang sudah dewasa. PANTUN BERIBA HATI
  • 13. 7. PANTUN ANAK Yaitu pantun yang isinya khusus atau menceritakan tentang dunia anak-anak, sehingga pemilihan bahasa yang digunakan pun biasanya akan lebih mudah dipahami. Contohnya adalah sebagai berikut. Pergi ke sawah menanam padi Sawah dibajak dengan sapi Jadi anak yang baik hati Tentu tahu balas budi 8. PANTUN KASIH SAYANG/CINTA Biasanya jenis pantun yang satu ini banyak digunakan untuk sarana perkenalan, mengungkapkan perasaan serta pujian dan termasuk pantun muda mudi. Berikut contohnya. Jelatik burung di awan Selasih di atas peti Sudah cantik bersama padan Kasih tersangkut di dalam hati
  • 14. 9. PANTUN NASIHAT merupakan pantun yang menjelaskan sendi kebaikan dana bermasyarakat, kemudian disampaikan melalui peraturan estetika kata. Berikut contoh pantun nasehat. Kelapa gading buahnya banyak Lebat berjulai di pangkal pelepah Bila berunding sesama bijak Kusut selesai, sengketa pun sudah 10. PANTUN JENAKA Jenis pantun jenaka sendiri memiliki tujuan untuk menghibur pendengarnya. Bahkan terkadang juga digunakan untuk menyindir dengan tujuan agar lebih akrab dengan lawan pantunya. Sering kali pantun jenaka menimbulkan tawa pada pendengarnya. Berikut contohnya. Pohon manggis di tepi rawa Tempat nenek tidur beradu Sedang menanggis nenek tertawa Melihat kakek bermain gundu
  • 15. 11. PANTUN AGAMA 12. PANTUN TEKA-TEKI Seperti namanya, pantun agama adalah pantun yang di dalamnya terdapat nilai-nilai atau prinsip keagamaan. Biasanya tak hanya tentang pengetahuan agama, namun juga berisikan perintah dan larangan menurut agama. Berikut contoh pantun agama. Kalau menegakkan benang basah Aib malu orang sekampung Kalau menegakkan agama yang salah Hidup mengerang mati menanggung Yaitu pantun yang berisikan tebakan atau sebuah teka-teki. Dan untuk melengkapi pantun teka-teki biasanya dibutuhkan jawaban. Berikut contohnya. Kalau tuan bawa keladi Bawakan juga si pucuk rebung Kalau tuan bijak bestari Binatang apa tanduk di hidung .
  • 17. KAIDAH KEBAHASAAN 1. DIKSI Dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), diksi diartikan sebagai pilihan kata yang tepat dan selaras dalam penggunaannya untuk mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh efek tertentu seperti yang diharapkan. Pantun yang digunakan untuk berkomunikasi biasanya menggambarkan masyarakat pada zamannya (zaman pantun tersebut diciptakan), yang tentu saja terlihat pada diksi yang digunakan. Berikut ini beberapa kata arkais yang sering muncul dalam pantun tradisonal.
  • 18. 2. BAHASA KIASAN Bahasa kiasan di sini bisa berupa peribahasa atau ungkapan tertentu dalam menyampaikan maksud berpantun. Ungkapan atau bentuk idiom adalah gabungan kata yang menimbulkan makna baru, yakni makna khusus, sehingga tidak dapat diartikan secara sebenarnya.
  • 19. 3. BAHASA IMAJI Bahasa imaji adalah gaya bahasa yang digunakan pada pantun. Bahasa imaji adalah bahasa yang mengungkapkan pencitraan, gambaran, kesan, bayangan, dan imajinasi. Jika kita melakukan pengimajian, akan menghasilkan gambaran yang diciptakan secara tidak langsung oleh pelantun pantun. Oleh sebab itu, apa yang digambarkan seolah-olah dapat dilihat (imaji visual), didengar (imaji auditif), atau dirasa (imaji taktil). Perhatikan sebait pantun berikut ini. Jikalau gelap orang bertenun, (Imaji Visual ) bukalah tingkap lebar-lebar. Jikalau lenyap tukang pantun, (Imaji Taktil ) sunyi senyap bandar yang besar.
  • 21. Point Penting Langkah-langkah untuk membuat teks pantun biasanya diawali dengan menentukan jenis pantun dan karakteristik pantun yang ingin dibuat, kemudian dilanjutkan dengan langkah-langkah diatas. 4. Menulis sampiran 3. Menulis isi 1. Memahami karakteristik pantun 2. Menentukan tema
  • 22. TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA  Apa ada pertanyaan?
  • 23. PERTANYAAN 1. Kelompok 2 : Arlyn Aturan suku kata pada pantun biasa 2. Kelompok 3 : Dimas apakah bisa pantun karmina bersajak ab 3. Kelompok 5 : Listia fungsi pantun karmina? 4. Kelompok 6 : Ansori apakah itu termasuk sebuah pantun ? UM UM UH UH Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakatuh 5. Kelompok7: Ragil apa perbedaan pantun dukacita dengan pantun beriba hati? 6. Kelompok 8: Salwa ciri-ciri dan kegunaan pantun dagang? Kelompok 9 : Syafura apakah sampiran pantun melayu isinya selalu berkaitan dengan alam sekitar ? Kelompok 1 : Hariri apa maksud dari sampiran mengandung makna tersembunyi