2. Dasar Hukum
PP Nomor 11 Tahun 2017
tentang Manajemen
Pegawai Negeri Sipil
sebagaimana telah
diubah dengan PP nomor
17 Tahun 2020 tentang
perubahan atas PP
nomor 11 tahun 2017
tentang Manajemen
Pegawai Negeri sipil.
Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 1 Tahun
2023 tentang Jabatan
Fungsional
Peraturan Badan
Kepegawaian Negara
nomor 3 Tahun 2023
tentang Angka Kredit,
Kenaikan Pangkat dan
Jenjang Jabatan
Fungsional; dan
Keputusan Gubernur Jawa
Tengah Nomor 069/4
Tahun 2023 Tentang Peta
Jabatan Di Lingkungan
Perangkat Daerah Provinsi
Jawa Tengah
3. Jabatan Fungsional dan Angka Kreditnya
Angka Kredit Kenaikan Pangkat dan
Kenaikan Jabatan Fungsional
Tata Cara Perhitungan
Angka Kredit
Pengangkatan Kedalam
Jabatan Fungsional
Pemberhentian dari
Jabatan Fungsional
5. Dinamika Angka Kredit Jabatan Fungsional
INTEGRASI
Tahun 2019 – 2022
(Sesuai Permenpan 13
Tahun 2019 dan PerBKN
11 tahun 2022)
KONVERSI
2023 sampai seterusnya
(Sesuai Permenpan 1 Tahun
2023)
KONVENSIONAL
Sebelum Tahun 2019
(Sesuai Permenpan
masing-masing JF)
9. Angka Kredit Dasar kategori keahlian
*berdasarkan PerBKN Nomor 3 Tahun 2023
10. Angka Kredit Dasar kategori
keterampilan
*berdasarkan PerBKN Nomor 3 Tahun 2023
11. Konversi Predikat Kinerja kedalam Angka Kredit
Predikat Kinerja
1. Predikat Kinerja yang dikonversikan kedalam
Angka Kredit dapat secara periodic (Bulan /
Tahun)
2. Konversi Predikat Kinerja ke dalam Angka Kredit
dapat dihitung secara Proporsional.
Perolehan
Pendidikan
Setingkat lebih
Tinggi
PNS yang memperoleh Pendidikan satu
tingkat lenbih tinggi dapat dinilai 25% dari
kebutuhan Angka Kredit Komulatif (setara
1 tahun predikat kinerja minimal baik)
Predikat Kinerja Nilai Kuantitatif
Sangat Baik 150%
Baik 100%
Cukup / Butuh Perbaikan 75%
Kurang 50%
Sangat Kurang 25%
13. Pengangkatan Jabatan Fungsional
Pengangkatan Pertama
• PNS yang diangkat melalui pengangkatan
Pertama adalah PNS yang mengisi sesusi
formasi CPNS dan belum pernah naik pangkat
secara reguler;
• Jenjang pada pengangkatan pertama adalah
(Pemula, Terampil, Ahli Pertama dan Ahli Muda)
Perpindahan dari Jabatan Lain
Perpindahan dari Jabatan lain dapat dibedakan
menjadi 2 :
• Dalam kelompok Jabatan;
• Antar Kelompok Jabatan
Penyesuaian
Penyesuaian terjadi dikarenakan :
• Penetapan JF Baru;
• Perubahan ruang lingkup pada suatu Jabatan;
dan
• Kebutuhan Mendesak dan Prioritas Nasional.
Promosi
Promosi dibedakan menjadi 3
• Promosi Horizontal;
• Promosi Vertikal;dan
• Promosi Diagonal.
15. Kenaikan Pangkat dan Kenaikan Jenjang
Kenaikan jenjang
Seorang Pejabat Fungsional dapat
dinaikan Jabatan 1 Tingkat lebih
tinggi dengan syarat :
• Paling Singkat 1 Tahun dari
Kenaikan Jabatan terakhir;
• Mempunyai SK Jabatan Terakhir;
• Angka Kredit kumulatif
mencukupi dan runtut;
• Mengikuti dan lulus Uji
Kompetensi;
• Nilai Predikat Kinerja paling
rendah baik dalam 1 (satu)
tahun terakhir
• Tersediannya Formasi
Kenaikan Pangkat
Seorang Pejabat Fungsional dapat dinaikan
Pangkat 1 Tingkat lebih tinggi dengan syarat
:
• Paling Singkat 2 Tahun dari Kenaikan
Pangkat terakhir;
• Mempunyai SK Jabatan Terakhir;
• Angka Kredit kumulatif
mencukupi,runtut dan maksimal 1
tahun diakhir masa penilaian;
• Mengikuti dan lulus Uji Kompetensi
(bagi yang alih jenjang);
• Nilai Predikat Kinerja paling rendah
baik dalam 2 (dua) tahun terakhir
• Apabila Formasi Penuh dalam 1 SKPD,
dapat diberikan Kenaikan Pangkat 1
kali ke pangkat 1 Tingkat yang lebih
tinggi dengan tanpa disertai kenaikan
Jabatan
02
01
*Kelebihan Angka Kredit untuk kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi ke jenjang jabatan
yang lebih tinggi, kelebihan Angka Kredit tidak diperhitungkan untuk kenaikan pangkat
berikutnya
17. Pemberhentian dari JF
01 04
02 05
03 06
mengundurkan diri dari
Jabatan
menjalani tugas belajar
lebih dari 6 (enam)
bulan
diberhentikan
sementara sebagai PNS
ditugaskan secara penuh
pada JPT, jabatan
administrator, jabatan
pengawas, dan jabatan
pelaksana
menjalani cuti di luar
tanggungan negara
tidak memenuhi
persyaratan JF
*Pejabat Fungsional yang diberhentikan karena alasan sebagaimana dimaksud diatas
huruf 2 sampai dengan huruf 5 dapat diangkat kembali sesuai dengan jenjang jabatan
terakhir apabila tersedia kebutuhan JF
19. Pengangkatan Pertama
Contoh:
Sdra. Albert, SE. NIP. 199609182023031001 pangkat Penata
Muda, golongan ruang III/a menduduki Jabatan Fungsional
Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Pertama
Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 1 Maret 2024. Penghitungan
persentase kesesuaian Predikat Kinerja selama calon PNS
sebagai berikut :
Penyelesaian :
= (10/12 x 100% x 12,5) + (2/12 x 100% x 12,5)
= 10,42 + 2,08
= 12,5
20. Perpindahan Dalam Kelompok Jabatan
Contoh :
Sdri. Ainun, S.Psi. merupakan Pejabat Fungsional Analis
Sumber Daya Manusia Aparatur jenjang jabatan Ahli
Madya, golongan ruang IV/a dengan Angka Kredit 125
(seratus dua puluh lima) pada saat yang bersangkutan
pindah ke dalam Jabatan Fungsional Asesor Sumber
Daya Manusia Aparatur maka yang bersangkutan tetap
menduduki jenjang jabatan Ahli Madya dan diberikan
sebesar 125 (seratus dua puluh lima) Angka Kredit
21. Perpindahan Antar Kelompok Jabatan
Contoh :
Sdri. Grasia, SH. dengan jabatan Pelaksana yang memiliki ijazah S1 dan golongan ruang
III/d dengan masa golongan ruang selama 4 (empat) tahun. Yang bersangkutan akan
diangkat ke dalam Jabatan Fungsional Analis Kebijakan Ahli Pertama. Berapa Angka
Kreditnya??
Penyelesaiaan:
AK yang diperoleh 100 (seratus) [sesuai dengan lampiran II angka 3 perBKN Nomor 3
Tahun 2023]. Selanjutnya apabila sudah naik ke jenjang Ahli Muda (syarat dan
ketentuan berlaku) diberikan Angka Kredit sebesar 175 terdiri dari Angka Kredit
konversi Predikat Kinerja pada masa kepangkatan terakhir ditambah Angka Kredit
Dasar, dengan perhitungan sebagai berikut terdiri dari Angka Kredit konversi ditambah
Angka Kredit Dasar, dengan perhitungan sebagai berikut:
= (36/12 x 100% x 25) + 100
= 175
22. Perpindahan Antar Kelompok Jabatan
Contoh :
Sdri. Grasia, SH. dengan jabatan Pengawas memiliki golongan ruang
III/d dengan masa kepangkatan selama 2 (dua) tahun. Yang
bersangkutan akan diangkat ke dalam Jabatan Fungsional Analis
Hukum Ahli Muda. Berapa Angka Kreditnya??
Penyelesaiaan:
Angka Kredit yang diberikan akumulasi Angka Kredit sebesar 150
(seratus lima puluh) terdiri dari Angka Kredit konversi ditambah Angka
Kredit Dasar, dengan perhitungan sebagai berikut:
= (24/12 x 100% x 25) + 100
= 150
23. Penyesuaian
Contoh :
Sdr. Dani Kurnia, S.Sos, M.Si, pangkat Penata Tingkat I golongan
ruang III/d, dengan masa kepangkatan 2 (dua) tahun, jabatan
Pengawas. PNS yang bersangkutan diangkat ke dalam Jabatan
Fungsional Analis Pengembangan Kompetensi ASN Ahli Muda
melalui penyetaraan. Yang bersangkutan ditetapkan Angka Kredit
sejumlah 176 (seratus tujuh puluh enam) dengan rincian sebagai
berikut:
• Angka Kredit penyetaraan sejumlah 76 (tujuh puluh enam);
dan
• Angka Kredit Dasar sejumlah 100 (seratus).
24. Promosi Diagonal (Pengawas/Administrator ke JF)
Contoh :
Pengawas ke Ahli Madya PNS dengan jabatan Pengawas memiliki golongan
ruang III/d dengan masa kepangkatan 2 (dua) tahun, akan diangkat melalui
promosi (Diagonal) ke dalam Jabatan Fungsional Pranata Hubungan
Masyarakat Ahli Madya. Perhitungan Angka Kredit terdiri dari Angka Kredit
konversi ditambah Angka Kredit Dasar, dengan perhitungan sebagai berikut :
= (24/12 x 150% x 37,5) + 100
= 112,5 + 100
= 212,5
Kebutuhan Angka Kredit untuk naik ke golongan ruang IV/a adalah 200 (100
Angka Kredit Baru ditambah 100 Angka Kredit Dasar).Sehingga PNS tersebut
dapat kenaikan pangkat ke IV/a pada periode terdekat karena memiliki
kelebihan sebesar 12,5.
25. Pengangkatan Kembali dan Penyesuaian pada jenjang sesuai
dengan Pangkat Terakhir
Contoh :
Sdr. Weldy Marolop, S,Sos, Jabatan Fungsional Ahli Muda, golongan ruang III/c,
ditetapkan Angka Kredit Kumulatif sejumlah 50 (lima puluh) Angka Kredit, ditugaskan
ke dalam Jabatan Pengawas dan diberhentikan dari Jabatan Fungsionalnya. Yang
bersangkutan telah berkinerja selama 8 (delapan) tahun dalam jabatan
administrasinya dengan jabatan terakhir Administrator, golongan ruang IV/a (2 tahun)
dengan Predikat Kinerja baik tiap tahunnya dan akan diangkat ke dalam Jabatan
Fungsional melalui mekanisme pengangkatan kembali. Dalam hal demikian yang
bersangkutan diangkat kembali ke dalam Jabatan Fungsional ahli muda dengan Angka
Kredit 50 (lima puluh). Apabila telah dinaikan Jabatannya 1 tingkat lebih tinggi (syarat
dan ketentuan berlaku) maka yang bersangkutan diberikan Angka Kredit sebesar 75
(tujuh puluh lima), terdiri dari Angka Kredit konversi Predikat Kinerja pada masa
kepangkatan terakhir ditambah Angka Kredit Dasar, dengan penghitungan sebagai
berikut:
= 24/12 x 100% x 37,5
= 75