Laporan ini membahas profil Desa Penatarsewu sebagai lokasi pelaksanaan KKN. Desa ini terletak di Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo dengan luas wilayah 252,90 Ha dan jumlah penduduk 3217 jiwa yang bermata pencaharian terutama nelayan, petani, dan UMKM.
1. LAPORAN AKHIR
PROGRAM KKN UNUSIDA BERDAYA
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SIDOARJO
DESA PENATARSEWU KELURAHAN PELATARAN KECAMATAN
TANGGULANGIN KABUPATEN SIDOARJO
TAHUN 2021
Penyusun :
Nama : Ella Nur Fadhila
NIM : C24180013
Fakultas : Ekonomi
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SIDOARJO
TAHUN 2021
3. iii
DAFTAR ISI
Halaman Judul ........................................................................................................
Halaman Pengesahan ............................................................................................ii
Daftar Isi ................................................................................................................ iii
Kata Pengantar ......................................................................................................v
Daftar Tabel ..........................................................................................................vii
Daftar Gambar...................................................................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.......................................................................................1
1.2 Pokok Permasalahan ..............................................................................2
1.3 Tujuan ....................................................................................................2
1.4 Manfaat ..................................................................................................3
BAB II PROFIL LOKASI KKN UNUSIDABERDAYA
2.1 Kondisi geografis ..................................................................................4
2.2 Kondisi demografis ...............................................................................5
2.3 Kondisi Desa/Kelurahan .......................................................................7
BAB III PROGRAM KERJA KKN UNUSIDA BERDAYA
3.1 Jenis Program ........................................................................................9
3.2 Strategi Pelaksanaan .............................................................................9
3.3 Mitra Pelaksanaan ................................................................................10
BAB IV PELAKSANAAN PROGRAM
4.1 Pelaksanaan Program kegiatan KKN UNUSIDA BERDAYA dan hasil
yang dicapai .........................................................................................11
4.2 Kendala-kendala yang dihadapi............................................................14
4.3 Alternatif pemecahan masalah/kendala yang dihadapi ........................15
BAB V PENUTUP
5.1 Simpulan ..............................................................................................16
5.2 Saran-saran............................................................................................17
4. iv
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Log book ...............................................................................................18
2. Foto kegiatan ........................................................................................19
3. Link Video Youtube ............................................................................27
5. v
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji syukur kepada Allah SWT atas berkat rahmat dan
hidayahNya sehingga penyusunan Laporan Akhir KKN UNUSIDA Tahun 2021 di
Desa Penatarsewu, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo yang dilaksanakan
sejak tanggal 1 Agustus 2021 dan berakhir tanggal 31 Agustus 2021 dapat terlaksana
dengan baik dan tepat waktu yang telah ditentukan.
Laporan ini memuat informasi tentang berbagai hal mengenai program kerja
KKN Berkhidmat Dan Berkarya Di Tengah Pandemi Covid-19 (KKN UNUSIDA
Berdaya), Dengan analisis serta kesimpulan dan saran untuk perbaikan kegiatan
selanjutnya. Adapun laporan KKN ini diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat
ataupun pemerintah setempat. Sehubungan dengan hal tersebut maka penyusun
mengucapkan terima kasih kepada :
1. Dr. H. Fatkhul Anam, M.Si. Selaku Rektor Universitas Nahdlatul Ulama
Sidoarjo.
2. Elsa Rosyidah., S.Tp., M.IL Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada
Masyarakat (LPPM).
3. Hj. Muhafidhah Novie, S.E., M.M. selaku Dosen Pembimbing Lapangan.
4. Choliq, selaku Kepala Desa Penatarsewu
5. Ketua PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) Desa Penatarsewu
6. Seluruh masyarakat Desa Penatarsewu yang telah mendukung semua kegiatan
dari KKN dan memberikan banyak pengalaman.
7. Orang Tua yang telah memberikan motivasi, selalu mendoakan serta bantuan
secara moril dan materil.
8. Rekan-rekan mahasiswa dan berbagai pihak yang turut membantu dalam setiap
kegiatan.
Saya sepenuhnya menyadari bahwa masih terdapat kekurangan dalam penulisan
dan penyususnan laporan akhir kkn ini. Oleh sebab itu, saya harapkan saran dan kritik
yang bersifat membangun untuk perbaikan dan penyempurnaan laporan akhir kkn ini.
6. vi
Akhirnya mailah kita senantiasa berikhtiar dan memohon kepada Allah SWT
agar membuka pintu rahmat bagi kita selalu berada dijalan yang di ridhoiNya. Semoga
laporan akhir kuliah kerja nyata ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Sidoarjo, 31 Agustus 2021
Penyusun
7. vii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Batas Wilayah Kelurahan Penatarsewu ...................................................4
Table 2.2 Data Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian ......................................7
Tabel 4.1.1 Program UMKM di Desa Penatarsewu ...............................................11
Tabel 4.1.2 Penyuluhan bahaya Covid-19 di masyarakat........................................12
Tabel 4.1.3 Penyuluhan protokol kesehatan siswa MI ............................................13
Table 4.1.4 Tanaman Obat Keluarga (TOGA) ........................................................14
8. viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Denah Lokasi Wilayah Penatarsewu ...................................................5
Gambar 4.1.1 Titik lokasi UMKM Ikan Asap ........................................................12
9. 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Saat ini kondisi dunia dan bangsa Indonesia sedang menghadapi Virus
Corona. Jawa timur merupakan salah satu provinsi yang juga terdampak dari
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Hal ini dapat dilihat pada data dari
Pemerintahan Provinsi Jawa Timur pada tanggal 5 juli 2021. Untuk memutus rantai
Covid-19 ini, UNUSIDA peduli dampak-dampak dari Covid ini, baik itu dampak
social maupun dampak psikologis. Sebagai bentuk kepedulian Unusida program
akademis tetap terus berjalan dengan perkuliahan daring, termasuk kegiatan Kuliah
Kerja Nyata (KKN), karena pada dasarnya KKN dinyatakan sebagai program yang
sifatnya wajib dilaksanakan.
Pelaksanaan KKN merupakan wujud aplikasi dari Tri Dharma Perguruan
Tinggi yang mengandung unsur pendidikan, penelitian, dan pengabdian. Ketiga
unsur tersebut untuk mengimplementasi pengabdian kepada masyarakat, yang
dilaksanakan sesuai dengan budaya akademik. Kuliah Kerja Nyata (KKN)
bertujuan memberikan pengalaman pengabdian dan pemberdayaan masyarakat
kepada mahasiswa. Keterlibatan mahasiswa dalam peran dimasyarakat akan
memberikan manfaat bagi mahasiswa maupun masyarakat itu sendiri dengan
merealisasikan program-progam yang telah dipersiapkan sebelumnya.
Waktu pelaksanaan KKN sekitar empat minggu mulai, dimulai pada tanggal
1 Agustus sampai dengan 31 Agustus 2021. Waktu tersebut merupakan waktu yang
singkat bagi Mahasiswa dalam melakukan kegiatan KKN, oleh karena itu
mahasiswa harus mampu memanfaatkan momentum sebaik-baiknya. Dengan
demikian KKN merupakan wujud nyata peran mahasiswa, sebagai bentuk
pertanggung jawaban moral dan sosial sebagai bagian dari masyarakat.
Pelaksanaan mata kuliah KKN tahun akademik 2021, di Kelurahan
penatarsewu Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo Provinsi Jawa Timur.
Kelurahan Penatarsewu memiliki dua Dusun yakni Dusun Pelataran dan Dusun
Sanggewu yang diantaranya dibatasi oleh sungai. Penduduk desa ini sangat aktif
10. 2
dalam kegiatan keagamaan dan organiasi. desa Penatarsewu merupakan penghasil
ikan asap terbesar di Sidoarjo dengan omset kurang lebih 7 ton per hari.
UMKM yang maju menjadi salah satu cara bagi suatu negara untuk bisa
mewujudkan kondisi perekonomian yang merata. Bahkan, melalui usaha ini,
kondisi ekonomi di kota kecil maupun pedesaan juga akan ikut terdorong dan
bertumbuh.
Masyarakat juga mampu mengakses beragam produk dan jasa secara
langsung di area sekitar tempat tinggal, tanpa harus menuju ke pusat kota. Bisa
dibayangkan jika tidak ada UMKM yang berkembang, masyarakat pedesaan setiap
harinya harus menuju ke pusat perbelanjaan di kota besar sebatas untuk memenuhi
kebutuhan primer saja. Saat hal ini terjadi, sudah pasti kondisi ekonomi di pedesaan
jauh lebih terpuruk ketimbang masyarakat yang tinggal di tengah kota.
KKN Daring Covid-19 ini dilaksanakan dengan tetap mengikuti protokol dan
aturan pemerintah dalam masa physical/social distancing untuk meminimalisir
aktivitas pertemuan fisik, atau kegiatan dengan mengikuti standar protokol
kesehatan. Besar harapan saya, kegiatan yang akan dilaksanakan nantinya
mendapat dukungan dari warga setempat dari berbagai pihak terkait serta.
1.2 Pokok Permasalahan
Berdasarkan hasil sosialisasi dan adaptasi lingkungan yang telah saya lakukan,
maka identifikasi masalah dan solusi kegiatan yang telah ditentulan adalah sebagi
berikut :
1. Bagaimana cara meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pola hidup
sehat agar terhindar dari Covid-19?
2. Bagaimana cara memulihkan perekonomian para pelaku UMKM Desa
Penatarsewu selama adanya pandemic Covid-19?
1.3 Tujuan
Adapun maksud dari pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata ini ini :
1. Mengimplementasikan KKN tematik UNUSIDA di masa Pandemi Covid-19.
2. Meningkatkan kepedulian sivitas akademika UNUSIDA dalam percepatan
pencegahan penularan Pandemi Covid-19.
11. 3
Tujuan dari dilaksanakannya Kuliah Kerja Nyata, antara lain:
1. Bertujuan untuk memperoleh wawasan dan mengembangkan kemampuan
mahasiswa dalam bersosialisasi dengan masyarakat.
2. Bertujuan untuk memperoleh pengalaman dari kegiatan masyarakat yang
sesuai dengan teori yang diperoleh di bangku kuliah.
1.4 Manfaat
1. Bagi Universitas
a. Mencetak calon sarjana yang terampil dan jujur dalam menjalankan siap
terjun dalam kehidupan bermasyarakat.
b. Menjadi sarana pengenalan instansi pendidikan Universitas Nahdlatul
Ulama Sidoarjo kepada Masyarakat luas, khususnya pada masyarakat desa
Penatarsewu.
2. Bagi Mahasiswa
a. Menerapkan ilmu yang diperoleh selama masa perkuliahan pada kegiatan
yang nyata, dengan demikian akan mengetahui perbandingan antara
pengetahuan di bangku kuliah dengan kenyataan yang ada di dunia nyata.
b. Memperdalam dan meningkatkan kualitas, keterampilan, dan kreativitas
pribadi mahasiswa
3. Bagi Masyarakat
a. Bermanfaat dalam upaya meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap
bahaya dan cara pencegahan Covid-19.
b. Membantu menyelesaikan masalah yang terjadi pada tempat mahasiswa
melaksanakan Kuliah Kerja Nyata
12. 4
BAB II
PROFIL LOKASI KKN DI PENATARSEWU
2.1 Kondisi Geografis
Desa Penatarsewu merupakan salah satu kelurahan yang berada di Kecamatan
Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo. Desa Penatarsewu berada pada ketinggian 3 M
di atas permukaan laut, dengan luas wilayah 252,90 Ha yang terdiri dari 31,33 Ha
Tanah Sawah, 31,33 Ha Tanah Kering, 68,83 Ha Tanah Basah dan 23,53 Ha untuk
Fasilitas Umum. Desa Penatarsewu berada pada koordinat 7,51651 Garis Lintang
dan 112,74622 Garis Bujur. Jarak tempuh dari Kelurahan ke ibu Kota Kecamatan
sejauh 5 Km, ke Ibu Kota Kabupaten sejauh 12 Km, ke Ibu Kota Povinsi sejauh 35
Km.
Adapun batas-batas wilayah kelurahan penatarsewu meliputi :
Tabel 2.1 batas wilayah kelurahan penatarsewu
Utara Desa Banjarsari
Timur Desa Plumbon, Desa Banjarsari
Selatan Desa Sentul
Barat Desa Kalidawir
Sumber : Data Arsip Kelurahan
Secara kewilayahan kelurahan penatarsewu terdiri atas 10 RT (Rukun Tetangga)
dan 2 RW (Rukun Warga)
13. 5
Gambar 2.1 Denah Lokasi Kelurahan Penatarsewu
2.2 Kondisi Demografis
Berdasarkan data kependudukan desa Penatarsewu, jumlah penduduk
sebanyak 3217 jiwa yang terdiri dari 1611 jiwa laki-laki dan 1606 jiwa perempuan,
dengan jumlah KK yang tercatat sebanyak 1015. Jumlah tersebut mengalami
peningkatan sebesar 0,25% untuk laki-lai dan 0,26% untuk perempuan.
Tabel 2.2 Data Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian
No. Mata Pencarian Menurut Sektor Jumlah
1. Sektor Pertanian
Petani 167 orang
Buruh Tani 207 orang
Pemilik Usaha Tani 147 orang
2. Sektor Pertenakan
Pertenakan Perorangan 1 orang
Buruh Usaha Peternakan 3 orang
Pemilik Usaha Peternakan 34 orang
14. 6
No. Mata Pencarian Menurut Sektor Jumlah
3. Sektor Perikanan
Nelayan 316 orang
Buruh Usaha Perikanan 27 orang
Pemilik Usaha Perikanan 54 orang
4. Sektor Industri Kecil dan Kerajinan Rumah Tangga
Montir 1 orang
Tukang Batu 33 orang
Tukang Kayu 6 orang
Tukang Sumur 2 orang
Tukang Jahit 8 orang
Tukang Kue 7 orang
Tukang rias 3 orang
5. Sektor Industri Menengah Dan Besar
Karyawan perdagangan hasil bumi 3 orang
Butuh perdagangan hasil bumi 2 orang
6. Sektor Jasa
Buruh usaha jasa hiburan dan pariwisata 3 orang
Pegawai negri sipil 17 orang
Polri 2 orang
Bidan swasta 2 orang
Dukun / paranormal / supranatural 4 orang
Dosen swasta 4 orang
Guru swasta 15 orang
Pensiunan tni/ polri 1 orang
Pensiunan pns 7 oranng
Pembantu rumah tangga 6 orang
15. 7
Sopir 3 orang
Tidak mempunyai mata pencarian tetap 49 orang
Jasa penyewaan peralatan pesta 3 orang
Sumber : Data Arsip Kelurahan
2.3 Kondisi Desa/Kelurahan
Kelurahan Penatarsewu memiliki dua Dusun yakni Dusun Pelataran dan
Dusun Sanggewu yang diantaranya dibatasi oleh sungai. Penduduk desa ini sangat
aktif dalam kegiatan keagamaan dan organiasi. desa Penatarsewu merupakan
penghasil ikan asap terbesar di Sidoarjo dengan omset kurang lebih 7 ton per hari.
Mayoritas penduduk desa Penatarsewu memiliki profesi sebagai Petani Ikan Tawar.
Para Petani Ikan tersebut memelihara ikan lele dalam kolam dan kebanyakan
memelihara ikan nila dalam tambak. Selain itu ada juga masyarakat yang berprofesi
sebagai Petani.
Berdasarkan karakteristik Sumber Daya Manusia (SDM) tersebut wilayah
Kelurahan Penatarsewu dapat dibedakan menjadi 3 (tiga), yaitu:
a. Wilayah Pemukiman
b. Wilayah Pertanian
c. Wilayah Tambak
Dalam Kelurahan Penatarsewu terdapat beberapa Infrastruktur, Sarana dan
Prasarana Umum yang meliputi:
a. Sarana Pendidikan Formal
a) TK Dharma wanita
b) TK Nurul Huda
c) AR- Rahmad
d) MI Muhammadiyah
e) SDN Penatarsewu
f) SMP Muhammadiyah
b. Sarana Pendidikan Non Formal
a) Pondok Pesantren Muhammadiyah
b) Ibtidaiyah
16. 8
c. Sarana Pelayanan Kesehatan
a) 4 Unit Posyandu
b) 2 Unit Rumah Bersalin
d. Lembaga Keamanan
a) 4 Unit Pos Siskamling
e. Sarana Ibadah
a) Masjid NU
b) Masjid Muhammadiyah
c) Masjid LDII
d) 12 Unit Mushollah
f. Sarana Olahraga
a) Lapangan Sepak Bola
b) Lapangan Bola Voli
17. 9
BAB III
PROGRAM KERJA KKN UNUSIDA BERDAYA
3.1 Jenis program
Dalam melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) memiliki program kerja yang
terlaksana, yaitu :
a. Program kerja pertama adalah meningkatkan Digital marketing UMKM di
wilayah Penatarsewu.
b. Program kerja yang kedua adalah penyuluhan terhadap masyarakat bahaya
Covid-19 beserta pembagian masker dan Hand sanitizer .
c. Program kerja ketiga adalah penyuluhan protokol kesehatan terhadap siswa MI
d. Program kerja keempat adalah penanaman tanaman obat keluarga (TOGA).
3.2 Strategi Pelaksanaan
Jenis-jenis program yang telah diuraikan sebelumnya merupakan kegiatan dengan
strategi pelaksanaan sebagai berikut:
a. Dalam melaksanakan program ini melakukan kerjasama bersama beberapa
UMKM seperti Ikan Asap dan Jamu yang ada di Desa Penatarsewu secara
offline, yang dilaksanakan pada tanggal 23, 24 dan 27 Agustus 2021.
b. Dalam melaksanakan program pembagian masker, hand sanitizer dan poster,
melakukan kerjasama bersama masyarakat Desa Penatarsewu untuk
mengedukasi tentang bahaya Covid-19 dan cara penanggulangannya secara
offline yang dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus 2021.
c. Dalam melaksanakan program penyuluhan siswa SD/MI memberikan edukasi
memakai masker dan cara mencuci tangan yang benar bagi siswa SD/MI secara
offline. Dan menggambar poster tema Covid-19.
d. Dalam melaksanakan program penanaman obat keluarga melakukan keerjasama
bersama pihak pemerintah Desa Penatarsewu secara offline. Yang dilaksanakan
pada tanggal 11, 15 dan 16 Agustus 2021.
18. 10
3.3 Mitra Pelaksanaan
Selama terlaksananya kegiatan KKN Tematik, dari setiap program kegiatan harus
memiliki mitra pelaksaan yang di antaranya :
1. Masyarakat Desa sebagai Mitra pelaksana kegiatan dalam pembuatan poster
Pencegahan Covid-19 di setiap perbatasan desa serta mitra kegiatan edukasi
terhadap siswa berupa les privat melalui media offline dan daring.
2. UMKM Desa Penatarsewu yang menjadi sasaran saya adalah penjual Jamu dan
Ikan Asap.
3. RT ( Rukun Tetangga ) Desa Penatarsewu mencakup RT 05 s/d RT 08 menjadi
target sasaran dalam pembagian berupa masker dan hand sanitizer. Sehingga
setiap ketua RT di sana menjadi mitra dari pelaksanaan program kegiatan ini.
4. Anak-Anak tingkat TK Anak-anak Tingkat SD/MI sebagai mitra pelaksana
kegiatan dalam Sosialisasi memakai masker dan cuci tangan.
19. 11
BAB IV
PELAKSANAAN PROGAM
4.1 Pelakasanaan Program kegiatan KKN UNUSIDA BERDAYA dan hasil yang
dicapai
Dalam melaksanakan program kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) saya
melakukan survey lapangan sekaligus wawancara dengan masyarakat sekitar secara
offline mengenai edukasi Covid-19 di Desa Penatarsewu sehingga saya dapat
menyusun program kegiatan dengan efektif dan efesien.
Tidak dapat dipungkiri dalam pelaksanaan progam kegiatan ini saya
mendapat dukungan dari perangkat Desa Penatarsewu dan masyarakat sekitar serta
bekerja sama dengan siswa TK, SD/MI dan UMKM yang mendampingi untuk
melancarkan kegiatan. Adapun iuran kegiatan kami yang terlaksana pada Kuliah
Kerja Nyata (KKN) di Desa Penatarsewu, yaitu :
4.1.1.Meningkatkan UMKM di wilayah Penatarsewu
Tabel 4.1.1 Program UMKM di Desa Penatarsewu
No. Program Kerja Pelaksanaan Hasil yang dicapai
1. 1.1 Sosialisasi tentang
cara memasarkan
yang aman melalui
daring / whatsapp
Langkah pertama yang
perlu di lakukan dalam hal
ini yaitu mencari informasi
terkait cara memasarkan
yang aman dengan selalu
menerapkan protokol
kesehatan.
Masyarakat lebih
aman dalam
memasarkan dengan
selalu mentaati
protokol kesehatan
1.2 UMKM
Pembuatan Jamu
Kunyit Asem
Membantu proses
pembuatan jamu kunyit
asem, Membuat packing
yang lebih menarik dengan
dibuatkan stiker untuk
setiap botol yang akan
dijual dan melakukan
Ikut serta
mempromosikan
lebih luas kepada
masyarakat dengan
cara diperjual belikan
di toko dan media
20. 12
pemasaran secara offline
dan online.
social seperti
WhatsApp
2. 2.1 UMKM Ikan Asap Yaitu dengan
mewawancarai Ibu Siti
Masuroh UMKM tentang
berdirinya usaha Ikan Asap
dan membantu pembuatan
titik google maps.
Membantu untuk
memudahkan
pemasaran internet
melalui google maps
agar lebih mudah
untuk ditemukan.
Sumber : Dikelola penulis
Gambar 4.1.1 Titik lokasi UMKM Ikan Asap
4.1.2 Penyuluhan bahaya Covid-19 di masyarakat
4.1.2 Penyuluhan bahaya Covid-19 di masyarakat
No. Program Kerja Pelaksanaan Hasil yang di capai
1. Sosialisasi Bahaya
Covid-19 dan
pembagian Alat
Pelindung Diri
(APD)
Langkah yang perlu saya
lakukan di sini adalah
mencari informasi tentang
bahaya Covid dan tata cara
menggunakan masker
dengan benar yang akan di
sosialisasikan kepada
Membuat masyarakat
paham bahaya Covid-
19 dan menggunakan
masker dengan benar.
21. 13
masyarakat. Kemudian
saya melakukan sosialisasi
bahaya Covid-19 dan cara
menggunakan masker
dengan benar. Kemudian
dilanjutkan dengan
pembagian APD seperti
Masker dan Hand
Sanitizer.
Sumber : Dikelola penulis
4.1.3 Penyuluhan Protokol Kesehatan Terhadap Siswa MI
Tabel 4.1.3 Penyuluhan protokol kesehatan siswa MI
No. Program Kerja Pelaksanaan Hasil yang di capai
1. Melakukan
persiapan untuk
sosialisasi melalui
Offline dengan anak
SD/MI
Untuk melakukan
sosialisasi dengan anak
SD saya di arahkan untuk
berkonsultasi terlebih
dahulu dengan Kepala
Sekolah. Sehingga saya
berkoordinasi dengan
bapak/ibu guru wali kelas.
Tercapainya
kesepakatan akan
perizinan untuk
sosialisasi dengan
anak-anak melalui
offline.
2. Melakukan
Sosialisasi secara
offline kepada anak
SD/MI
Langkah yang perlu saya
lakukan di sini adalah
mencari informasi tentang
protokol kesehatan yang
akan di sosialisasikan
kepada siswa SD/MI.
Kemudian saya
melakukan sosialisasi
secara offline dengan
siswa SD/MI cara mencuci
tangan dengan benar dan
Membuat siswa
SD/MI agar
menggunakan
masker sebagaimana
mestinya dan cuci
tangan dengan bersih.
22. 14
melakukan pembagian
masker dan mewarnai
poster Covid-19 agar
mereka lebih tau bahaya
Covid-19.
Sumber : Dikelola penulis
4.1.4 Penanaman tanaman Obat Keluarga (TOGA)
Tabel 4.1.4 Tanaman Obat Keluarga (TOGA)
No Program Kerja Pelaksanaan Hasil yang di capai
1.Menanam tanaman
Obat Keluarga
(TOGA)
Menanam tanaman Obat
Keluarga seperti Kunyit,
jahe, temulawak, sereh.
Membantu
masyarakat
memperoleh
rempah-rempah
dengan mudah agar
dapat dibuat untuk
jamu atau yang
lainnya.
Sumber : Dikelola penulis
4.2 Kendala yang dihadapi
Pada pelaksanaan program KKN, terdapat beberapa kendala yang ditemui di
lapangan, yakni :
1) Partisipasi masyarakat masih kurang, karena aktivitas masyarakat Desa
Penatarsewu yang sebagian besar bekerja sebagai pencari ikan membuat
masyarakat banyak berada dikolam saat pelaksanaan program.
2) Kondisi pandemi COVID-19 yang menyebabkan adanya keterbatasan ruang
untuk mengajak masyarakat berkumpul dalam skala yang besar.
3) Banyaknya masyarakat yang berfikiran kuno sehingga sedikit sulit untuk
menerapkan hidup modern. Padahal sedikit tuntutan untuk mengasah wawasan
tentang digital agar tidak tertinggal.
23. 15
4.3 Alternatif Pemecahan masalah/kendala yang dihadapi
Ketika memiliki kendala pasti ada solusinya yang menjadikan sebuah kendala
menjadi pelajaran di masa yang akan dating. Adapun pemecahan kendala yang saya
sarankan yaitu :
1. Memberikan pemahaman secara bertahap ataupun memberikan kegiatan yang
menarik seperti poster dan video untuk menyadarkan masyarakat akan bahaya
Covid-19.
2. Melakukan sharing session melalui group WhatsApp diskusi untuk membahas
pencegahan penyebaran Covid-19.
3. Mengajarkan dengan cara yang menarik agar masyarakat sedikit terbuka akan
dunia media sosisal.
24. 16
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Pelaksanaan KKN Unusisa Berdaya 2021 di Desa Penatarsewu Kecamatan
Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo diselenggarakan sebagai salah satu bentuk
partisipasi Unusida dalam melawan COVID-19 yang dilaksanakan di domisili
masing-masing mahasiswa untuk membatasi mobilisasi mahasiswa agar masih
dapat mengabdi di daerahnya masing-masing dan tetap berkontribusi pada upaya
mencegahan penularan COVID-19. KKN ini dilaksanakan oleh mahasiswa
menyesuaikan dengan kondisi masing-masing daerah terkait penyebaran COVID-
19 dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Pastisipasi dan dukungan dari
masyarakat cukup tinggi, dimana masyarakat aktif dalam pelaksanaan program
kerja sehingga masyarakat dapat mengambil manfaatnya dengan lebih maksimal.
Berdasarkan pengalaman dan kondisi lapangan yang kami peroleh selama
kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), dapat kami simpulkan sebagai berikut:
1. Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang telah terencana dapat membentuk
Mahasiswa menjadi lebih dewasa dalam menyikapi permasalahan yang ada dan
dapat memahami bagaimana hidup bermasyarakat. Selain itu dapat membentuk
kepribadian yang mandiri dan bertanggung jawab terhadap tugas dan fungsinya
serta membentuk jiwa kepemimpinan.
2. Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dapat meningkatkan ilmu dan pengetahuan
masyarakat serta dapat menggugah masyarakat terutama di masa pandemi
Covid-19.
3. Mahasiswa mendapatkan pengalaman dan ilmu kemasyarakatan yang tidak
didapatkan di bangku kuliah dan masyarakat dapat menyerap ilmu yang dimiliki
mahasiswa dalam meningkatkan wawasan mereka untuk kemudian diterapkan
dalam kehidupan sehari-hari.
Aplikasi kemampuan setelah menempuh kegiatan akademik selama beberapa
tahun, banyak mahasiswa yang belum mengerti bagaimana mengaplikasikan
ilmunya di kehidupan masyarakat. Dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata
(KKN), mahasiswa dapat mengetahui bagaimana mengaplikasikan ilmu yang
25. 17
didapat di bangku kuliah. Tidak hanya itu mahasiswa juga dapat mengetahui
bagaimana sistem kehidupan masyarakat yang meliputi kultur, karakter, adat
istiadat dan kebiasaan masyarakat, permasalahan yang ada di masyarakat, dan
tuntutan atau kebutuhan masyarakat dalam rangka upaya meningkatkan
kesejahteraan masyarakat dan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat.
B. Saran
1. Bagi Pemerintah Desa Penatarsewu kegiatan yang telah dilaksanakan bersama
Mahasiswa KKN, dan DPL dapat dilanjutkan dan menjadi program unggulan
desa sebagai upaya dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
2. Bagi Masyarakat : kegiatan yang telah dilaksanakan agar diteruskan sebagai
upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat dan juga dapat menjadi salah
satu pekerjaan sampingan masyarakat yaitu menjual produk masker kain dan
hand sanitizer alami.
3. Bagi Perguruan Tinggi : kegiatan-kegiatan yang memerlukan tindak lanjut agar
menjadi perhatian di tahun berikutnya, lokasi KKN diharapkan menjadi
rujukan untuk penelitian baik bagi mahasiswa maupun dosen dan pengabdian
pada masyarakat dalam bentuk desa binaan.
29. 21
LAMPIRAN 2
FOTO KEGIATAN KKN UNUSIDA 2021
1. Pembukaan KKN Unusida Berdaya 2021 Desa Penatarsewu
2. Pembagian masker, handsanitizer dan poster kepada masyarakat
30. 22
3. Kegiatan Edukasi pencegahan Covid-19 Bagi Siswa MI
4. Kegiatan Pembelajaran Anak SD dan TPQ