Sistem ini merancang sistem layanan penggunaan barang milik negara berbasis web di IAIN Palopo untuk memudahkan pencatatan dan pemantauan penggunaan fasilitas kampus seperti gedung, bangunan, dan kendaraan secara online. Sistem ini dibuat menggunakan bahasa PHP dan database MySQL.
1. RANCANG BANGUN e - LAYANAN BARANG MILIKNEGARA
IAIN PALOPO
Peneliti : Diah Asdiany, S.Kom
ID Litapdimas : 20202127090454
2. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Latar Belakang
Teknologi informasi sekarang ini berkembang sedemikian pesatnya sehingga
diperlukan antisipasi untuk perancangan sistem informasi dimasa datang. Teknologi
komputer misalnya saat ini telah berkembang sedemikian jauh sehingga memasuki
teori-teori yang sebelumnya tidak pernah terbayangkan. Fungsi-fungsi dan fasilitas-
fasilitas komputer yang diberikan saat ini mungkin hanya pernah dibayangkan oleh
beberapa orang saja beberapa tahun yang lalu. Bertolak dari sudut pandang
tersebut, salah satu bagian dalam usaha pencapaian peningkatan kualitas dan
profesionalitas dari IAIN Palopo adalah peningkatan sarana dan prasarana. IAIN
Palopo sebagai salah satu institusi, harus memiliki fokus terhadap sarana dan
prasarananya, sebab sarana dan prasarana di sini mencakup aset fisik yang
memiliki potensi atau nilai bagi institusi.
Pengelolaan data sarana dan prasarana IAIN Palopo merupakan tanggung
jawab Subbagian Tata Usaha, Humas dan Kerumahtanggaan sebagai salah satu
unit kerja di IAIN Palopo dimana pengolahan data sarana dan prasarana tersebut
khususnya pemantauan penggunaan fasilitas kampus seperti; gedung, ruang rapat,
aula, auditorium, kendaraan dinas dan barang inventaris lainnya, masih
menggunakan kertas kerja yang ditulis manual tentunya sistem pendataan ini
memiliki banyak kelemahan karena dinilai tidak efektif dan efisien, untuk itu sangat
dibutuhkan teknologi yang dapat menangani kebutuhan pemantauan penggunaan
BMN secara baik dan optimal.
Dengan adanya masalah tersebut, perlu dibuat Sistem Informasi Layanan
Penggunaan Barang Milik Negara Berbasis Web. Sistem yang coba dibuat
menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan menggunakan MySQL sebagai
databasenya. Sistem informasi berbasis website sangat banyak digunakan karena
penggunaan dan cara aksesnya yang begitu mudah sehingga sangat efektif untuk
membantu mengelola data sarpras IAIN Palopo.
3. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas dapat dirumuskan
masalah dalam penelitian ini adalah:
Bagaimana merancang sistem layanan penggunaan barang
milik negara berbasis web di IAIN Palopo?
Apakah sistem yang dirancang dapat memudahkan pencatatan
dan monitoring penggunaan barang milik negara berupa fasilitas
kampus di lingkup IAIN Palopo?.
RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
4. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Tujuan penelitian ini adalah :
1. Memperoleh sistem informasi layanan penggunaan barang milik
negara pada IAIN Palopo khususnya layanan peminjaman
fasilitas kampus oleh civitas akademika dan masyarakat lainnya
seperti Gedung, Bangunan lainnya, dan kendaraan.
2. Sistem yang dibangun dapat menjadi solusi dalam memantau
penggunaan barang milik negara berupa fasilitas kampus di
lingkup IAIN Palopo.
5. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari Penelitian ini secara praktis maupun
teoritis adalah sebagai berikut:
1. Manfaat Teoritis
Manfaat teoritis dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Sistem Informasi ini diharapkan dapat meningkatkan
pengelolaan data sarana dan prasarana pada kampus IAIN
Palopo agar dapat dikontrol dengan baik;
2. Sistem Informasi ini dapat menjadi referensi untuk
penelitian berikutnya yang dapat dikembangkan kembali
nantinya.
2. Manfaat Praktis
1. Mempermudah pengelolaan data sarana dan prasarana;
2. Menambah asset sistem informasi kampus khususnya
dalam Inventarisasi BMN;
3. Bagi peneliti sendiri dapat menambah pengetahuan,
wawasan, dan keterampilan dalam pembuatan Sistem
Informasi Layanan Penggunaan BMN berbasis Website;
dan
4. Menambah pengalaman peneliti dalam melakukan
penelitian pembuatan sistem informasi
6. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
TINJAUAN PUSTAKA
1. Rancang Bangun Sistem Informasi Manajemen Aset Berbasis
Web Untuk Optimalisasi Penelusuran Aset Di Teknik Industri
UNDIP, (Sriyanto, Ari Arvianto 2016);
2. Perancangan Sistem Informasi Manajemen Pelaporan Sarana
dan Prasarana Studi pada Fakultas Ilmu Komputer Universitas
Brawijaya, (Danniar, Satrio, Fajar 2018);
3. Perancangan Sistem Informasi Berbasis Web Pengelolaan
Inventaris Aset Kantor Di Pt. Mpm Finance Bandung (Johni S.
Pasaribu)
Berdasarkan penelitian terdahulu di atas perbedaan dengan
penelitian yang diajukan adalah fokus penelitian pada
perancangan sistem layanan untuk memantau penggunaan BMN
pada lingkup IAIN Palopo khususnya peminjaman BMN berupa
Gedung, Bangunan lainnya, dan Kendaraan dengan
menyesuaikan kebijakan yang berlaku secara internal.
7. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
METODOLOGI PENELITIAN
Terdapat beberapa tahapan dalam penelitian
ini yang dimulai dari tahapan perumusan
masalah dan pengumpulan data kemudian
tahapan pengembangan perangkat lunak yang
disebut system development life circle (SDLC)
dan diakhiri dengan pembuatan laporan.
Tahapan perumusan masalah dan
pengumpulan data menggunakan teknik
observasi, wawancara dan studi literatur
sedangkan tahapan pengembangan
perangkat lunak menggunakan metode SDLC
waterfall Model. Tahapan-tahapan yang
dilakukan pada penelitian ini digambarkan
dalam diagram pada gambar disamping:
8. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Waterfall Model
Waterfall Model merupakan salah
satu model Software
Development Life Cycle (SDLC)
yang terdiri dari tahapan analisis
kebutuhan, perancangan,
implementasi, pengujian dan
pemeliharaan secara berurutan
sehingga proses pengembangan
tiak akan lanjut ke tahap
berikutnya apabila fase
sebelumnya belum selesai
(Mishra & Dubey, 2013).
Berikut pada Gambar merupakan
penggambaran dari tahapan-
tahapan dari waterfall model
9. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Analisa Kebutuhan Sistem
Analisis kebutuhan sistem diawali dengan proses
pengumpulan data yang dilakukan dengan teknik wawancara.
Berdasarkan proses tersebut didapatkan informasi mengenai
kebutuhan sistem berdasarkan permasalahan yang ada dan
dijelaskan berikut pada Tabel.
Masalah
Pencatatan penggunaan BMN dilakukan secara konvensional dengan
menulis pada papan tulis.
Tidak ada laporan daftar penggunaan BMN secara berkala karena transaksi
penggunaan BMN hanya di catat pada papan tulis.
Civitas Akademik harus menghubungi bagian tata usaha untuk mengetahui
informasi ketersediaan BMN sebelum membuat surat permohonan
penggunaan BMN.
Mempengaruhi
1. Data BMN pada bagian tata usaha.
2. Pegawai tata usaha dalam mencatat ketersediaan BMN.
3. CivitasAkademik yang ingin menggunakan fasilitas kampus (BMN).
Dampak
4. Tidak ada laporan kinerja penggunaan BMN.
5. Civitas Akademik tidak mengetahui ketersediaan fasilitas kampus
(BMN).
Solusi
Membangun sistem yang dapat digunakan untuk mengontrol penggunaan
fasilitas kampus (BMN) yang dapat diakses oleh civitas akademik secara
online.
10. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Setelah dilakukan analisis pemodelan proses bisnis to-be, tahap
analisis kebutuhan
sistem dilanjutkan dengan proses identifikasi aktor untuk
mengidentifikasi aktor-aktor yang akan berinteraksi dengan
sistem yang akan dikembangkan. Berikut pada Tabel 2
merupakan penjelasan dari aktor-aktor yang terlibat.
Aktor Deskripsi
Admin
Aktor yang memegang seluruh akses fitur yang terdapat pada
aplikasi. Mengatur role setiap user dan hak aksesnya.
Operator
Aktor dari pegawai bagian tata usaha yang ditugaskan
mengelola data fasilitas kampus (BMN) dan transaksi
penggunaannya.
Pimpinan
Aktor dari top level management dalam hal ini diberikan kepada
Rektor, para Wakil Rektor, Kepala Biro dan Kepala Satuan
Pengawas Internal. Aktor ini terlibat memantau pencatatan dan
data secara realtime.
Pegawai
Aktor dari seluruh civitas akademika yang telah diberikan hak
akses oleh Admin yang dapat memantau status penggunaan
fasilitas kampus (BMN).
15. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Perancangan Sistem
Perancangan sistem dilakukan agar sistem yang
dikembangkan dapat sesuai dengan kebutuhan dari pengguna.
Tahap ini dilakukan dengan menganalisis requirement sistem
dan dilanjutkan dengan pemodelan requirement menggunakan
diagram-diagram. Pemodelan requirement dilakukan dengan
menggunakan Unified Modelling Language (UML).
16. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Flow Chart Kelola Riwayat Penggunaan Fasilitas
17. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Flow Chart Laporan Penggunaan Fasilitas
18. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Flow Chart Fitur Aplikasi
19. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Flow Chart Hak Akses
20. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Flow Chart Hak Akses Pengguna
21. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Flow Chart Login
22. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Class Diagram
38. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
Validation Testing
Validation Testing
dilakukan dengan cara
melakukan prosedur uji
oleh pengembang pada
fungsi yang akan diujikan.
Fungsi yang dilakukan
pengujian pada bagian ini
serta hasil pengujiannya
dijelaskan pada Tabel
berikut.
Aktor Fungsi Uji Hasil
Admin Login/Logout Valid
Admin Menambah pengguna Valid
Admin Mengedit pengguna Valid
Admin Menghapus pengguna Valid
Admin Menambah hak akses Valid
Admin Mengedit hak akses Valid
Admin Menghapus hak akses Valid
Admin Mengganti password Valid
Operator Login/Logout Valid
Operator Menambah fasilitas Valid
Operator Mengedit fasilitas Valid
Operator Menghapus fasilitas Valid
Operator Menambah penggunaan fasilitas Valid
Operator Mengedit penggunaan fasilitas Valid
Operator Menghapus penggunaan fasilitas Valid
Operator Memperbarui status penggunaan fasilitas Valid
Operator Mendownload laporan penggunaan fasilitas Valid
Operator Mengganti password Valid
Pimpinan Login/Logout Valid
Pimpinan Mengganti password Valid
Pimpinan Melihat daftar penggunaan fasilitas Valid
Pimpinan Melihat daftar fasilitas Valid
Pimpinan Mendownload laporan penggunaan fasilitas Valid
Pegawai Login/Logout Valid
Pegawai Mengganti password Valid
Pegawai Melihat daftar penggunaan fasilitas Valid
39. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
HASIL PENELITIAN
Penelitian ini menghasilkan produk berupa Sistem Layanan
Penggunaan BMN Berbasis Web, namun masih fokus pada pencatatan
dan monitoring Layanan peminjaman BMN berupa Gedung, Bangunan
lainnya, dan Kendaraan.
Produk yang dikembangkan pada penelitian ini memiliki
keterbatasan sebagai berikut:
1. Belum adanya kode identitas barang yang berbeda satu sama lain
untuk membedakan barang dengan jenis barang yang sama.
2. Belum adanya fitur pengelolaan barang inventaris lainnya dan
barang persediaan atau habis pakai;
3. Sistem informasi ini belum menyediakan fitur diskusi atau chat
untuk pengguna sistem.
Dengan keterbatasan produk tersebut maka untuk tahapan berikutnya
dapat menambahkan fitur seperti pada keterbatasan produk yang telah
dijelaskan.
40. RANCANG BANGUN
E – LAYANAN BARANG
MILIK NEGARA
IAIN PALOPO
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, dapat
disimpulkan bahwa:
1. Perancangan Sistem Informasi layanan penggunaan BMN berbasis web ini
bertujuan untuk mempermudah pengelolaan data sarpras pada IAIN
Palopo, meskipun masih fokus pada pencatatan dan monitoring
peminjaman BMN;
2. Sistem informasi yang dirancang telah melalui pengujian perangkat lunak
meskipun fitur-fiturnya masih belum lengkap.
B. Saran
Berdasarkan simpulan dan keterbatasan produk hasil penelitian, maka
peneliti menyarankan untuk pengembang penelitian di masa yang akan datang
sebagai berikut:
1. Perlu dikembangkan fitur-fitur yang terdapat pada keterbatasan produk
agar sistem informasi lebih lengkap.
2. Sistem Layanan Inventaris BMN ini dapat diintegrasikan dengan website
institut sehingga dapat menambah fitur website Institut.