1. 1
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SIDOARJO
Fakultas Ekonomi
Program Studi Manajemen
http://www.unusida.ac.id
Berpikir & Menulis Ilmiah
2. Critical Thinking
Oleh: Sabtu, 14 April 2017
Dewi Lestari dewil2441@gmail.com
2. 2
Menulis Karya Ilmiah
H. DALMAN, M.Pd.
BAB I
Pendahuluan
Menulis dapat didefinisikan sebagai suatu kegiatan penyampaian pesan
(komunikasi) dengan menggunakan bahasa tulis sebagai alat atau medianya.
Dalam komunikasi tulis, terdapat 4 unsur yang terlibat, yaitu:
1. Penulis sebagai penyampai pesan
2. Pesan atau isi tulisan
3. Saluran atau media, berupa tulisan
4. Pembaca sebagai penerima pesan
BAB II
Pengertian Karya Ilmiah
Karya ilmiah merupakan tulisan yang memiliki bobot akademis tertentu ditinjau
dari aspek organisasi tulisan, substansi masalah, akurasi data, dan penyajian. Karya
ilmiah juga merupakan karya tulis yang menyajikan gagasan, deskripsi, atau
pemecahan masalah secara sistematis, disajikan secara objektif dan jujur, dengan
menggunakan bahasa baku, serta didukung oleh fakta, teori dan bukti-bukti empirik.
Tahap-tahap dalam metode ilmiah:
1. Melakukan observasi dan menetapkan masalah dan tujuan
2. Menyusun hipotesis
3. Menyusun rencana penelitian
4. Melaksanakan percobaan berdasarkan metode yang direncanakan
5. Melaksanakan pengamatan dan pengumpulan data
6. Menganalisis dan menginterpretasi data, dan
7. Merumuskan simpulan
Ciri-ciri karya ilmiah:
1. Objektif
3. 3
2. Netral
3. Sistematis
4. Logis
5. Menyajikan fakta
6. Tidak pleonastis
7. Bahasa yang digunakan adalah ragam formal
Syarat karya ilmiah:
1. Memuat gagasan ilmiah lewat pikiran dan alur pikiran
2. Alur pikir dituangkan dalam sistematika dan notasi
3. Terdiri dari unsur-unsur yang mendukung alur pikir
4. Mampu mengekspresikan asas-asas yang terkandung dalam kaidah
kebahasaan
5. Terdiri dari serangkaian narasi, eksposisi, deskripsi, dan argumentasi
Jenis karya ilmiah:
1. Karya ilmiah pendidikan
a. Paper (karya tulis)
b. Praskripsi
c. Skripsi
d. Tesis
e. Disertasi
2. Karya ilmiah penelitian
a. Makalah seminar
˗ Naskah seminar
˗ Naskah bersambung
b. Laporan hasil penelitian
c. Jurnal penelitian
Fungsi karya ilmiah:
˗ Meningkatkan keterampilan membaca dan menulis
˗ Memperluas wawasan
˗ Memberi kepuasan intelektual
4. 4
˗ Mempublikasikan gagasan seseorang atau sekelompok orang berupa hasil
penelitian dan hasil pemikiran yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan
dan pengalaman pembaca
BAB III
Syarat menulis karya ilmiah
Syarat-syarat yang menjadi acuan pokok ketika menulis karya ilmiah:
1. Ide sendiri
2. Ada data dan analisis
3. Sesuai dengan kaidah EYD
Sifat karya ilmiah:
1. Mengacu pada teori
2. Berdasarkan fakta
3. Logis
4. Objektif
5. Sistematis
6. Sahih/valid
7. Jelas
8. Seksama
9. Tuntas
10.Bahasanya baku
11.Penulisan sesuai aturan standar nasional/internasional
Manfaat karya ilmiah:
1. Melatih untuk mengembangkan keterampilan membaca yang efektif
2. Melatih untuk menggabungkan hasil bacaan dari berbagai sumber
3. Mengenalkan dengan kegiatan kepustakaan
4. Meningkatkan pengorganisasian fakta secara jelas
5. Memperoleh kepuasan intelektual
6. Memperluas cakrawala ilmu pengetahuan
5. 5
BAB IV
Jenis atau bentuk karya ilmiah
1. Makalah
Merupakan salah satu jenis karya tulis ilmiah yang sering kita jumpai dalam
kehisupan sehari-hari. Yaitu tulisan ilmiah yang membahas pokok masalah
tertentu.
2. Skripsi
Adalah karya tulis (ilmiah) mahasiswa untuk melengkapi syarat mendapatkan
gelar sarjana (S1).
3. Tesis
Berarti pernyataan atau kesimpulan teoretis yang diajukan serta ditunjang oleh
argumentasi ilmiah dan referensi yang diakui secara ilmiah yang dibuat oleh
seorang kandidat Magister.
4. Disertasi
Karangan yang diajukan untuk mencapai gelar doktor, yaitu gelar tertinggi yang
diberikan oleh suatu universitas.
5. Artikel ilmiah
Adalah karya tulis yang dirancang untuk dimuat dalam jurnal ilmiah atau buku
kumpulan artikel ilmiah yang ditulis dengan tata cara ilmiah dan mengikuti
pedoman atau konvensi ilmiah.
6. Artikel ilmiah populer
7. Kertas kerja
8. Resensi
9. Kritik
10.Esai
11.Laporan
6. 6
BAB V
Langkah-langkah pengumpulan dan penyusunan bahan tulisan
Langkah-langkah pengumpulan bahan tulisan:
1. Studi kepustakaan
2. Wawancara
3. Observasi dan penelitian lapangan
Langkah-langkah penyusunan bahan tulisan:
1. Judul
2. Abstrak
3. Pendahuluan
Manfaat kerangka karangan:
1. Untuk menjamin penulisan bersifat konseptual, menyeluruh dan terarah
2. Untuk menyusun karangan secara teratur
3. Memudahkan penulis menciptakan klimaks yang berbeda
4. Menghindari penggarapan topik dua kali atau lebih
5. Memudahkan penulis mencari materi pembantu
BAB VI
Tahap penyusunan karya ilmiah
Dalam penyusunan karya ilmiah terdapat 5 tahap, yaitu:
1. Persiapan
2. Pengumpulan data
3. Pengorganisasian dan pengonsepan
4. Pemeriksaan dan penyuntingan konsep
5. Penyajian dan pengetikan