SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Dengan diberlakukan UU Nomor 3 tahun 2014 tentang Perindustrian, industri nasional
saat ini memiliki pijakan legalitas yang kuat dan menjadi payung hukum dalam rangka
pembinaan, pengaturan dan pengembangan industri nasional. Sejalan dengan UU
tersebut, pemerintah melalui Kementerian Perindustrian diantaranya terus melakukan
upaya untuk mendorong pengembangan dan pemanfaatan teknologi industri, tumbuhnya
kreativitas dan inovasi di bidang industri, termasuk untuk pemberdayaan IKM.
Dalam kerangka penguatan struktur industri nasional, IKM sebagai salah satu peran
terus mendapat perhatian. Diantaranya melalui program pengembangan Pengendalian
Mutu Terpadu – Gugus Kendali Mutu (PMT – GKM), sebagai peran pembinaan pemerintah
memotivasi usaha IKM untuk dapat membangun manajemen pengendalian mutu yang
lebih profesional guna meningkatkan produktivitas dan daya saingnya.
Kebijakan penerapan GKM dalam lingkup Pembinaan Direktorat Jenderal Industri Kecil
dan Menengah (DJIKM), telah diatur dengan Peraturan Direktur Jenderal IKM
No:10/IKM/PER/2/ 2007 tentang Pola Pengembangan GKM – IKM dan lebih lanjut
diperkuat dengan Peraturan Menteri Perindustrian R.I No : 49/IND /PER/4/2011 tentang
Pengembangan PMT – GKM IKM, yang implementasinya dilakukan dengan penerapan
GKM Model (PALDA, ELMA dan 3P).
LATAR BELAKANG
GKM - IKM
1. Undang Undang R.I Nomor 3 tahun 2014 tentang Perindustrian.
2. Inpres No.6 Tahun 2014 tentang Peningkatan Daya Saing dalam rangka
MEA.
3. Permen Perindustrian R.I No : 49/M-IND/PER/4/2011 tentang
Pengembangan PMT – GKM Industri Kecil dan Menengah.
4. Permen Perindustrian No. 86/M-IND/PER/2009 tentang Standar
Nasional Indonesia Bidang Industri.
5. Peraturan Dirjen. IKM : No.10/IKM/PER/2/2007 tentang Pola
Pengembangan GKM-IKM.
LANDASAN HUKUM
GKM - IKM
Pedoman ini dimaksudkan untuk menjadi pegangan para Pembina/Fasilitator GKM –
IKM dan Dewan Juri dalam rangka kesamaan persepsi untuk melakukan pembinaan
dan penilaian penerapan GKM pada IKM, dengan tujuan agar :
1. Penerapan GKM – IKM dapat terarah sesuai dengan sasaran pembinaan IKM
yang diharapkan.
2. Penerapan GKM – IKM dapat dievaluasi secara objektif dengan kriteria dan
indikator yang sama guna memberikan penilaian posisi prestasi GKM dan
evaluasi pembinaan GKM di daerah.
3. Memudahkan proses rekomendasi dan dokumentasi perbaikan mutu guna
pengembangan GKM – IKM ke depan.
MAKSUD DAN TUJUAN
GKM - IKM
1. Pedoman teknis dalam pelaksanaan pembinaan penerapan GKM – IKM di daerah
terkait dengan pelaksanaan kegiatan sosialisasi, pelatihan, penerapan,
penyusunan Risalah dan dokumen pendukung dalam proses penerapan GKM –
IKM dari perencanaan dan realisasi perbaikan mutu kinerja IKM, konvensi dan
pengembangan GKM – IKM.
2. Pedoman teknis dalam pelaksanaan penilaian penerapan GKM – IKM terkait
dengan pelaksanaan Konvensi GKM – IKM, sistem penilaian, metode penilian,
kriteria penilaian dan pemberian penghargaan, ulasan/rekomendasi Dewan Juri
serta Penetapan dan Pengumuan posisi GKM – IKM Peserta Konvensi GKM –
IKM.
RUANG LINGKUP
GKM - IKM
6
GKM
IKM
1.
Sosialisasi
2.
Pelatihan
3.
Pembimbingan
penerapan
4.
Pelaporan hasil
penerapan
5.
Pagelaran/
Konvensi
6.
Evaluasi &
Pegembangan
SIKLUS PEMBINAAN
7
PENERAPAN GKM
1. Penerapan GKM, dimulai dengan mengidentifikasi kondisi IKM
guna mendapatkan gambaran kenyataan lapangan, baru
dilanjutkan dengan melakukan bimbingan penerapan GKM
oleh Fasilitator GKM dengan materi yang sesuai kemampuan
SDM dan kondisi permasalahan perusahaan di saat awal
melakukan pembimbingan dimaksud.
2. Agar terbangunnya perencanaan perbaikan mutu kinerja
dengan baik maka proses pembimbingan penerapan GKM-
IKM diperlukan adanya Desain Pengembangan dan Kontrol
Penerapan GKM (DPKP – GKM), sebagai pola pembinaan
penerapan GKM – IKM per waktu satu tahun (format rujukan
DPKP – GKM lihat pada bagian pelaporan pedoman ini).
8
PENERAPAN GKM
Sistem Penilaian
I. Penelaahan Risalah GKM
II. Mencermati dokumen fakta pendukung
aktivitas GKM
III.Penggalian dan Pembinaan dalam forum
wawancara.
IV.Pencermatan Presentasi GKM
V. Pemberian nilai masing-masing GKM – IKM
VI.Perekaman/Pendokumentasian nilai dengan
Formulir yang telah disediakan.
VII.Pentabulasian nilai – nilai Penerapan GKM
sesuai strata yang telah ditentukan.
VIII.Pemberian ulasan Juri terhadap
perkembangan prestasi penerapan GKM –
IKM.
IX.Penetapan dan Pengumuan GKM – IKM
sesuai stratanya.
9
GAMBAR PIALA PENGHARGAAN GKM
10
Penghargaan GKM – IKM Grade
…KonvensiTingkat Provinsi Tahun…
• Bentuk desain Trophy untuk penghargaan yang
diberikan pada konvensi GKM-IKM tingkat Provinsi
•Pemberian Nilai
•Memberikan nilai dengan pola menghargai karya GKM-IKM
dengan acuan
sbb:
1)Mengingat GKM yang maju ke Tingkat Konvensi
Nasional adalah GKM terbaik di daerahnya maka
ditetapkan Nilai Terendah = 70.
2)Setiap Juri memberikan nilai dengan batasan Range
Nilai Antar GKM maksimal = 12,5.
3)Range Nilai Antar Juri = 10.
•Strata/Grade Nilai
1)Bronze : 70 – 79
2)Silver : 80 – 89
3)Gold : 90 – 100
GAMBAR PIALA PENGHARGAAN GKM
11
• Bentuk desain Trophy untuk penghargaan yang
diberikan pada konvensi GKM-IKM tingkat
Nasional
Penghargaan GKM – IKM Grade .. Konvensi
Tingkat Nasional Tahun…
•Pemberian Nilai
•Memberikan nilai dengan pola menghargai karya GKM-IKM
dengan acuan sbb:
1)Mengingat GKM yang maju ke Tingkat Konvensi
Nasional adalah GKM terbaik di daerahnya maka
ditetapkan Nilai Terendah = 70.
2)Setiap Juri memberikan nilai dengan batasan Range
Nilai Antar GKM maksimal = 12,5.
3)Range Nilai Antar Juri = 10.
•Strata/Grade Nilai
1)Bronze : 70 – 79
2)Silver : 80 – 89
3)Gold : 90 – 100
Setelah melaksanakan konvensi tingkat
nasional bagi yang sudah memiliki 3 risalah
dapat diajukan ke Penghargaan Kreasi
Prima Mutu yang akan dilaksanakan 2 tahun
sekali
Pedoman Teknis Pembinaan dan Penilaian Penerapan
GKM–IKM ini hendaknya dapat dihayati dengan baik, guna
menumbuhkan motivasi para Pengusaha IKM untuk
menerapkan GKM dengan suatu komitmen bersama. Hal ini
diharapkan untuk menjadi suatu kekuatan kerja di lapangan,
agar aplikasi model – model perbaikan GKM yang
dikenalkan itu dapat memberikan langkah perbaikan yang
betul – betul fokus dalam kemajuan IKM di daerah. Semoga
pendekatan pedoman tersebut dapat memberikan nilai
tersendiri bagi para Pembina, Fasilitator GKM dan Penilai
dalam melaksanakan Program pengembangan dan
penerapan GKM serta mendorong motivasinya untuk
mengembangkan IKM di seluruh daerah tanah air Indonesia
tercinta ini secara maksimal.
PENUTUP
 Komitmen
 Kemauan
 Kesungguhan
 Kejujuran
GKM - IKM
“Mutu
IKM
meningkat
Industri
Nasional
Kuat “
 Komitmen
 Kemauan
 Kesungguhan
 Kejujuran
GKM - IKM
“Mutu
IKM
meningkat
Industri
Nasional
Kuat “
TERIMA
KASIH

More Related Content

Similar to GKM-IKM

1. PermenLHK 18 Tahun 2021 tentang Sertifikasi Kompetensi Amdal, LPJP Amdal, ...
1. PermenLHK 18 Tahun 2021 tentang Sertifikasi Kompetensi Amdal, LPJP Amdal, ...1. PermenLHK 18 Tahun 2021 tentang Sertifikasi Kompetensi Amdal, LPJP Amdal, ...
1. PermenLHK 18 Tahun 2021 tentang Sertifikasi Kompetensi Amdal, LPJP Amdal, ...rizkyanjana
 
AMI_AIPRI AIPO 18102023.pdf
AMI_AIPRI AIPO 18102023.pdfAMI_AIPRI AIPO 18102023.pdf
AMI_AIPRI AIPO 18102023.pdfekaoktavia14
 
akreditasi-gudep.ppt
akreditasi-gudep.pptakreditasi-gudep.ppt
akreditasi-gudep.pptAchiYudi
 
27 55-1-sm (1)
27 55-1-sm (1)27 55-1-sm (1)
27 55-1-sm (1)darwanloei
 
RENCANA + Link2 Materi BimTek _(Ketentuan TERBARU) "PTK 007 Rev-5 /2023 (PENG...
RENCANA + Link2 Materi BimTek _(Ketentuan TERBARU) "PTK 007 Rev-5 /2023 (PENG...RENCANA + Link2 Materi BimTek _(Ketentuan TERBARU) "PTK 007 Rev-5 /2023 (PENG...
RENCANA + Link2 Materi BimTek _(Ketentuan TERBARU) "PTK 007 Rev-5 /2023 (PENG...Kanaidi ken
 
RAPAT STAF BD DIKLAT 27 JAN 2010 REV4.ppt
RAPAT STAF BD DIKLAT 27 JAN 2010 REV4.pptRAPAT STAF BD DIKLAT 27 JAN 2010 REV4.ppt
RAPAT STAF BD DIKLAT 27 JAN 2010 REV4.pptEstyRokhyani1
 
SKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdf
SKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdfSKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdf
SKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdfyuliyuliani25
 
SKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdf
SKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdfSKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdf
SKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdfarwanengineering
 
Kebijakan pelaks. program -Rakor pd tl - 2015 29042015
Kebijakan pelaks. program -Rakor pd tl - 2015 29042015Kebijakan pelaks. program -Rakor pd tl - 2015 29042015
Kebijakan pelaks. program -Rakor pd tl - 2015 29042015Advisory Specialist for P2KP
 
Skema program studi periklanan
Skema program studi periklananSkema program studi periklanan
Skema program studi periklananJuna Edi
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
PENGARAHAN PERSIAPAN VERVAL & PENYUSUNAN REKOMENDASI JULI 2023_rev3.pdf
PENGARAHAN PERSIAPAN VERVAL & PENYUSUNAN REKOMENDASI JULI 2023_rev3.pdfPENGARAHAN PERSIAPAN VERVAL & PENYUSUNAN REKOMENDASI JULI 2023_rev3.pdf
PENGARAHAN PERSIAPAN VERVAL & PENYUSUNAN REKOMENDASI JULI 2023_rev3.pdfmuhammadyusro5
 

Similar to GKM-IKM (20)

Sosialisasi skp
Sosialisasi skpSosialisasi skp
Sosialisasi skp
 
1. PermenLHK 18 Tahun 2021 tentang Sertifikasi Kompetensi Amdal, LPJP Amdal, ...
1. PermenLHK 18 Tahun 2021 tentang Sertifikasi Kompetensi Amdal, LPJP Amdal, ...1. PermenLHK 18 Tahun 2021 tentang Sertifikasi Kompetensi Amdal, LPJP Amdal, ...
1. PermenLHK 18 Tahun 2021 tentang Sertifikasi Kompetensi Amdal, LPJP Amdal, ...
 
AMI_AIPRI AIPO 18102023.pdf
AMI_AIPRI AIPO 18102023.pdfAMI_AIPRI AIPO 18102023.pdf
AMI_AIPRI AIPO 18102023.pdf
 
Akreditasi sekolah madrasah
Akreditasi sekolah madrasahAkreditasi sekolah madrasah
Akreditasi sekolah madrasah
 
akreditasi-gudep.ppt
akreditasi-gudep.pptakreditasi-gudep.ppt
akreditasi-gudep.ppt
 
akreditasi-gudep.ppt
akreditasi-gudep.pptakreditasi-gudep.ppt
akreditasi-gudep.ppt
 
Laporan aima 2017
Laporan aima 2017Laporan aima 2017
Laporan aima 2017
 
27 55-1-sm (1)
27 55-1-sm (1)27 55-1-sm (1)
27 55-1-sm (1)
 
RENCANA + Link2 Materi BimTek _(Ketentuan TERBARU) "PTK 007 Rev-5 /2023 (PENG...
RENCANA + Link2 Materi BimTek _(Ketentuan TERBARU) "PTK 007 Rev-5 /2023 (PENG...RENCANA + Link2 Materi BimTek _(Ketentuan TERBARU) "PTK 007 Rev-5 /2023 (PENG...
RENCANA + Link2 Materi BimTek _(Ketentuan TERBARU) "PTK 007 Rev-5 /2023 (PENG...
 
RAPAT STAF BD DIKLAT 27 JAN 2010 REV4.ppt
RAPAT STAF BD DIKLAT 27 JAN 2010 REV4.pptRAPAT STAF BD DIKLAT 27 JAN 2010 REV4.ppt
RAPAT STAF BD DIKLAT 27 JAN 2010 REV4.ppt
 
SPMI powerpoint.pdf
SPMI powerpoint.pdfSPMI powerpoint.pdf
SPMI powerpoint.pdf
 
Skkni 2017 232 octg
Skkni 2017 232 octgSkkni 2017 232 octg
Skkni 2017 232 octg
 
Pedoman ukk2014 revisi 2
Pedoman ukk2014  revisi 2 Pedoman ukk2014  revisi 2
Pedoman ukk2014 revisi 2
 
SKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdf
SKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdfSKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdf
SKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdf
 
SKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdf
SKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdfSKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdf
SKKNI 2015-108 Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung.pdf
 
Kebijakan pelaks. program -Rakor pd tl - 2015 29042015
Kebijakan pelaks. program -Rakor pd tl - 2015 29042015Kebijakan pelaks. program -Rakor pd tl - 2015 29042015
Kebijakan pelaks. program -Rakor pd tl - 2015 29042015
 
Skema program studi periklanan
Skema program studi periklananSkema program studi periklanan
Skema program studi periklanan
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
PENGARAHAN PERSIAPAN VERVAL & PENYUSUNAN REKOMENDASI JULI 2023_rev3.pdf
PENGARAHAN PERSIAPAN VERVAL & PENYUSUNAN REKOMENDASI JULI 2023_rev3.pdfPENGARAHAN PERSIAPAN VERVAL & PENYUSUNAN REKOMENDASI JULI 2023_rev3.pdf
PENGARAHAN PERSIAPAN VERVAL & PENYUSUNAN REKOMENDASI JULI 2023_rev3.pdf
 
MRP Bugis Makasar.pdf
MRP Bugis Makasar.pdfMRP Bugis Makasar.pdf
MRP Bugis Makasar.pdf
 

More from Aa Renovit

MENDENGAR SUARA TUHAN.pptx
MENDENGAR SUARA TUHAN.pptxMENDENGAR SUARA TUHAN.pptx
MENDENGAR SUARA TUHAN.pptxAa Renovit
 
PRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptx
PRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptxPRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptx
PRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptxAa Renovit
 
INDONESIA CITY EXPO KE_15.pptx
INDONESIA CITY EXPO KE_15.pptxINDONESIA CITY EXPO KE_15.pptx
INDONESIA CITY EXPO KE_15.pptxAa Renovit
 
KOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.ppt
KOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.pptKOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.ppt
KOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.pptAa Renovit
 
Katekismus Gereja Katolik
Katekismus Gereja KatolikKatekismus Gereja Katolik
Katekismus Gereja KatolikAa Renovit
 
Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji
Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji
Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji Aa Renovit
 
Sampel Produk IKM Kota Cirebon
Sampel Produk IKM Kota CirebonSampel Produk IKM Kota Cirebon
Sampel Produk IKM Kota CirebonAa Renovit
 
Program Kerja Direktorat Jenderal IKM
Program Kerja Direktorat Jenderal IKMProgram Kerja Direktorat Jenderal IKM
Program Kerja Direktorat Jenderal IKMAa Renovit
 
Pelatihan Pendataan IKM
Pelatihan Pendataan IKMPelatihan Pendataan IKM
Pelatihan Pendataan IKMAa Renovit
 
Seminar doa Kristiani - Pengertian Doa
Seminar doa Kristiani - Pengertian DoaSeminar doa Kristiani - Pengertian Doa
Seminar doa Kristiani - Pengertian DoaAa Renovit
 
Tugas kelompok PKN
Tugas kelompok PKNTugas kelompok PKN
Tugas kelompok PKNAa Renovit
 
Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...
Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...
Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...Aa Renovit
 
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANANBIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANANAa Renovit
 
GKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali Mutu
GKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali MutuGKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali Mutu
GKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali MutuAa Renovit
 
GKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalah
GKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalahGKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalah
GKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalahAa Renovit
 
CARA MENDIRIKAN PABRIK
CARA MENDIRIKAN PABRIKCARA MENDIRIKAN PABRIK
CARA MENDIRIKAN PABRIKAa Renovit
 
Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020
Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020
Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020Aa Renovit
 
Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)
Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)
Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)Aa Renovit
 
The Imitation of Christ by Thomas a Kempis
The Imitation of Christ by Thomas a KempisThe Imitation of Christ by Thomas a Kempis
The Imitation of Christ by Thomas a KempisAa Renovit
 
Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021
Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021
Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021Aa Renovit
 

More from Aa Renovit (20)

MENDENGAR SUARA TUHAN.pptx
MENDENGAR SUARA TUHAN.pptxMENDENGAR SUARA TUHAN.pptx
MENDENGAR SUARA TUHAN.pptx
 
PRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptx
PRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptxPRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptx
PRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptx
 
INDONESIA CITY EXPO KE_15.pptx
INDONESIA CITY EXPO KE_15.pptxINDONESIA CITY EXPO KE_15.pptx
INDONESIA CITY EXPO KE_15.pptx
 
KOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.ppt
KOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.pptKOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.ppt
KOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.ppt
 
Katekismus Gereja Katolik
Katekismus Gereja KatolikKatekismus Gereja Katolik
Katekismus Gereja Katolik
 
Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji
Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji
Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji
 
Sampel Produk IKM Kota Cirebon
Sampel Produk IKM Kota CirebonSampel Produk IKM Kota Cirebon
Sampel Produk IKM Kota Cirebon
 
Program Kerja Direktorat Jenderal IKM
Program Kerja Direktorat Jenderal IKMProgram Kerja Direktorat Jenderal IKM
Program Kerja Direktorat Jenderal IKM
 
Pelatihan Pendataan IKM
Pelatihan Pendataan IKMPelatihan Pendataan IKM
Pelatihan Pendataan IKM
 
Seminar doa Kristiani - Pengertian Doa
Seminar doa Kristiani - Pengertian DoaSeminar doa Kristiani - Pengertian Doa
Seminar doa Kristiani - Pengertian Doa
 
Tugas kelompok PKN
Tugas kelompok PKNTugas kelompok PKN
Tugas kelompok PKN
 
Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...
Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...
Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...
 
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANANBIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
 
GKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali Mutu
GKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali MutuGKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali Mutu
GKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali Mutu
 
GKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalah
GKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalahGKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalah
GKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalah
 
CARA MENDIRIKAN PABRIK
CARA MENDIRIKAN PABRIKCARA MENDIRIKAN PABRIK
CARA MENDIRIKAN PABRIK
 
Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020
Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020
Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020
 
Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)
Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)
Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)
 
The Imitation of Christ by Thomas a Kempis
The Imitation of Christ by Thomas a KempisThe Imitation of Christ by Thomas a Kempis
The Imitation of Christ by Thomas a Kempis
 
Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021
Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021
Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021
 

Recently uploaded

Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxMembangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxBudyHermawan3
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdfHarisKunaifi2
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAnthonyThony5
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 

Recently uploaded (9)

Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxMembangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 

GKM-IKM

  • 1.
  • 2. Dengan diberlakukan UU Nomor 3 tahun 2014 tentang Perindustrian, industri nasional saat ini memiliki pijakan legalitas yang kuat dan menjadi payung hukum dalam rangka pembinaan, pengaturan dan pengembangan industri nasional. Sejalan dengan UU tersebut, pemerintah melalui Kementerian Perindustrian diantaranya terus melakukan upaya untuk mendorong pengembangan dan pemanfaatan teknologi industri, tumbuhnya kreativitas dan inovasi di bidang industri, termasuk untuk pemberdayaan IKM. Dalam kerangka penguatan struktur industri nasional, IKM sebagai salah satu peran terus mendapat perhatian. Diantaranya melalui program pengembangan Pengendalian Mutu Terpadu – Gugus Kendali Mutu (PMT – GKM), sebagai peran pembinaan pemerintah memotivasi usaha IKM untuk dapat membangun manajemen pengendalian mutu yang lebih profesional guna meningkatkan produktivitas dan daya saingnya. Kebijakan penerapan GKM dalam lingkup Pembinaan Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah (DJIKM), telah diatur dengan Peraturan Direktur Jenderal IKM No:10/IKM/PER/2/ 2007 tentang Pola Pengembangan GKM – IKM dan lebih lanjut diperkuat dengan Peraturan Menteri Perindustrian R.I No : 49/IND /PER/4/2011 tentang Pengembangan PMT – GKM IKM, yang implementasinya dilakukan dengan penerapan GKM Model (PALDA, ELMA dan 3P). LATAR BELAKANG GKM - IKM
  • 3. 1. Undang Undang R.I Nomor 3 tahun 2014 tentang Perindustrian. 2. Inpres No.6 Tahun 2014 tentang Peningkatan Daya Saing dalam rangka MEA. 3. Permen Perindustrian R.I No : 49/M-IND/PER/4/2011 tentang Pengembangan PMT – GKM Industri Kecil dan Menengah. 4. Permen Perindustrian No. 86/M-IND/PER/2009 tentang Standar Nasional Indonesia Bidang Industri. 5. Peraturan Dirjen. IKM : No.10/IKM/PER/2/2007 tentang Pola Pengembangan GKM-IKM. LANDASAN HUKUM GKM - IKM
  • 4. Pedoman ini dimaksudkan untuk menjadi pegangan para Pembina/Fasilitator GKM – IKM dan Dewan Juri dalam rangka kesamaan persepsi untuk melakukan pembinaan dan penilaian penerapan GKM pada IKM, dengan tujuan agar : 1. Penerapan GKM – IKM dapat terarah sesuai dengan sasaran pembinaan IKM yang diharapkan. 2. Penerapan GKM – IKM dapat dievaluasi secara objektif dengan kriteria dan indikator yang sama guna memberikan penilaian posisi prestasi GKM dan evaluasi pembinaan GKM di daerah. 3. Memudahkan proses rekomendasi dan dokumentasi perbaikan mutu guna pengembangan GKM – IKM ke depan. MAKSUD DAN TUJUAN GKM - IKM
  • 5. 1. Pedoman teknis dalam pelaksanaan pembinaan penerapan GKM – IKM di daerah terkait dengan pelaksanaan kegiatan sosialisasi, pelatihan, penerapan, penyusunan Risalah dan dokumen pendukung dalam proses penerapan GKM – IKM dari perencanaan dan realisasi perbaikan mutu kinerja IKM, konvensi dan pengembangan GKM – IKM. 2. Pedoman teknis dalam pelaksanaan penilaian penerapan GKM – IKM terkait dengan pelaksanaan Konvensi GKM – IKM, sistem penilaian, metode penilian, kriteria penilaian dan pemberian penghargaan, ulasan/rekomendasi Dewan Juri serta Penetapan dan Pengumuan posisi GKM – IKM Peserta Konvensi GKM – IKM. RUANG LINGKUP GKM - IKM
  • 7. 7 PENERAPAN GKM 1. Penerapan GKM, dimulai dengan mengidentifikasi kondisi IKM guna mendapatkan gambaran kenyataan lapangan, baru dilanjutkan dengan melakukan bimbingan penerapan GKM oleh Fasilitator GKM dengan materi yang sesuai kemampuan SDM dan kondisi permasalahan perusahaan di saat awal melakukan pembimbingan dimaksud. 2. Agar terbangunnya perencanaan perbaikan mutu kinerja dengan baik maka proses pembimbingan penerapan GKM- IKM diperlukan adanya Desain Pengembangan dan Kontrol Penerapan GKM (DPKP – GKM), sebagai pola pembinaan penerapan GKM – IKM per waktu satu tahun (format rujukan DPKP – GKM lihat pada bagian pelaporan pedoman ini).
  • 9. Sistem Penilaian I. Penelaahan Risalah GKM II. Mencermati dokumen fakta pendukung aktivitas GKM III.Penggalian dan Pembinaan dalam forum wawancara. IV.Pencermatan Presentasi GKM V. Pemberian nilai masing-masing GKM – IKM VI.Perekaman/Pendokumentasian nilai dengan Formulir yang telah disediakan. VII.Pentabulasian nilai – nilai Penerapan GKM sesuai strata yang telah ditentukan. VIII.Pemberian ulasan Juri terhadap perkembangan prestasi penerapan GKM – IKM. IX.Penetapan dan Pengumuan GKM – IKM sesuai stratanya. 9
  • 10. GAMBAR PIALA PENGHARGAAN GKM 10 Penghargaan GKM – IKM Grade …KonvensiTingkat Provinsi Tahun… • Bentuk desain Trophy untuk penghargaan yang diberikan pada konvensi GKM-IKM tingkat Provinsi •Pemberian Nilai •Memberikan nilai dengan pola menghargai karya GKM-IKM dengan acuan sbb: 1)Mengingat GKM yang maju ke Tingkat Konvensi Nasional adalah GKM terbaik di daerahnya maka ditetapkan Nilai Terendah = 70. 2)Setiap Juri memberikan nilai dengan batasan Range Nilai Antar GKM maksimal = 12,5. 3)Range Nilai Antar Juri = 10. •Strata/Grade Nilai 1)Bronze : 70 – 79 2)Silver : 80 – 89 3)Gold : 90 – 100
  • 11. GAMBAR PIALA PENGHARGAAN GKM 11 • Bentuk desain Trophy untuk penghargaan yang diberikan pada konvensi GKM-IKM tingkat Nasional Penghargaan GKM – IKM Grade .. Konvensi Tingkat Nasional Tahun… •Pemberian Nilai •Memberikan nilai dengan pola menghargai karya GKM-IKM dengan acuan sbb: 1)Mengingat GKM yang maju ke Tingkat Konvensi Nasional adalah GKM terbaik di daerahnya maka ditetapkan Nilai Terendah = 70. 2)Setiap Juri memberikan nilai dengan batasan Range Nilai Antar GKM maksimal = 12,5. 3)Range Nilai Antar Juri = 10. •Strata/Grade Nilai 1)Bronze : 70 – 79 2)Silver : 80 – 89 3)Gold : 90 – 100
  • 12. Setelah melaksanakan konvensi tingkat nasional bagi yang sudah memiliki 3 risalah dapat diajukan ke Penghargaan Kreasi Prima Mutu yang akan dilaksanakan 2 tahun sekali
  • 13. Pedoman Teknis Pembinaan dan Penilaian Penerapan GKM–IKM ini hendaknya dapat dihayati dengan baik, guna menumbuhkan motivasi para Pengusaha IKM untuk menerapkan GKM dengan suatu komitmen bersama. Hal ini diharapkan untuk menjadi suatu kekuatan kerja di lapangan, agar aplikasi model – model perbaikan GKM yang dikenalkan itu dapat memberikan langkah perbaikan yang betul – betul fokus dalam kemajuan IKM di daerah. Semoga pendekatan pedoman tersebut dapat memberikan nilai tersendiri bagi para Pembina, Fasilitator GKM dan Penilai dalam melaksanakan Program pengembangan dan penerapan GKM serta mendorong motivasinya untuk mengembangkan IKM di seluruh daerah tanah air Indonesia tercinta ini secara maksimal. PENUTUP  Komitmen  Kemauan  Kesungguhan  Kejujuran GKM - IKM “Mutu IKM meningkat Industri Nasional Kuat “  Komitmen  Kemauan  Kesungguhan  Kejujuran GKM - IKM “Mutu IKM meningkat Industri Nasional Kuat “