2. LEARNING
Menurut Pavlov belajar adalah latihan-latihan atau kebiasaan-
kebiasaan mereaksi terhadap syarat-syarat atau perangsang-
perangsang tertentu yang dialaminya dalam kehidupannya,
dan ia menganggap segala sesuatu berasal dari proses
belajar/pengkondisian
dapat disimpulkan bahwa belajar adalah sebuah perubahan
perilaku atau kemampuan organisme yang relatif menetap ,
dilakukan dengan cara latihan yang berulang-ulang.
3.
4. ADULT LEARNING
Adult learning adalah proses belajar dalam suatu pelatihan yang
ditujukan kepada orang dewasa untuk dapat memaknai suatu ke
adaan danmenghubungkannya dengan kehidupan nyata, terutam
a yang berkaitan dengan dirinya sendiri
Dalam adult learning ada beberapahal yang perlu diperhatikan
misalnya orang dewasa belajar karena yang dipelajarinya
itudibutuhkan untuk pekerjaannya, orang dewasa belajar dengan
menghubungkan pengalaman belajarnya terdahulu
5.
6. TYPE OF LEARNERS
menurut Isjoni (2009:74-88), membagi pembelajaran kooperatif yakni:
1) STAD
Student Team Achievement Division (STAD) merupakan salah satu tipe
kooperatif yang menekankan pada adanya aktivitas dan interaksi
diantara seorang untuk saling memotivasi dan saling membantu dalam
menguasai materi pelajaran guna mencapai prestasi yang maksimal.
Pada proses pembelajarannya, pembelajaran kooperatif tipe STAD
melalui 5 tahapan meliputi:
Tahap penyajian materi
Kerja kelompok
Tes individu
Penghitungan skor pengembangan individu
Pemberian penghargaan kelompok
7. 2) Jigsaw
Pembelajaran kooperatif tipe jigsaw merupakan salah satu
pembelajaran kooperatif yang mendorong siswa aktif dan saling
membantu dalam menguasai materi pelajaran dengan jigsaw
yakni adanya kelompok asal dan kelompok ahli dalam kegiatan
belajara mengajar
3) TGT
Team Game Tournament (TGT) adalah tipe pembelajaran
kooperatif yang menempatkan siswanya dalam kelompok-
kelompok belajar dengan adanya permainan pada setiap meja
turnamen
8. 4) GI
Group investigation (GI) merupakan model
pembelajaran kooperatif yang kompleks karena
memadukan antara prinsip belajar kooperatif dengan
pembelajaran yang berbasis konstruktivisme dan prinsip
pembelajaran demokrasi