Ergonomi perkantoran bertujuan untuk merancang tempat kerja agar sesuai dengan kapasitas manusia sehingga dapat mengurangi risiko cidera dan meningkatkan produktivitas. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan meliputi postur tubuh, pergerakan berulang, peralatan kerja, dan lingkungan fisik seperti pencahayaan dan kebisingan. Penerapan ergonomi yang tepat dapat mencegah berbagai gangguan kesehatan akibat

1. Ergonomi Perkantoran
Chandra Satrya

2. ERGONOMI PERKANTROAN
Defininisi
Lihat pada links dibawah ini:
• Ergonomi
• Pengertian ergonomi
Tujuan dari ergonomi perkantoran adalah menata, men-disain ruang
kerja anda agar cocok dengan kapasitas dan keterbatasan anda dalam
melakukan pekerjaan kantor. Dengan demikian diharapkan akan:
• Kemungkinan terjadi masalah seperti sakit kepala, kelelahan
mata berkurang
• Nyeri leher dan nyeri punggung berkurang
• Berkurangnya kelainan yang disebut bursitis, masalah gangguan
pada persedian, gangguan pada tendon yang biasanya terjadi karena
melakukan pekerjaan yang berulang-ulang (repetitif)

3. Tempat kerja anda harus ergonomis,
kenapa?
• Cidera dan kesakitan sering terjadi pada pekerja
kantor.
• Hal tersebut menyebabkan adanya kerugian:
▫
▫
▫
▫
▫
biaya,
waktu,
efisiensi dan
efektifitas kerja, dan tentu berakibat pada
produktifitas kerja.

4. yang tidak diinginkan yang sering
terjadi di perkantoran:
•
•
•
•
Jatuh
Pekerjaan berulang-ulang yang tinggi (repetitif)
Postur membungkuk, mengangkat benda berat
Penggunaan peralatan, objek kerja yang menimbulkan
"tekanan" pada bagian tubuh yang lemah.
• Bekerja dalam lingkungan kerja yang mengandung
"getaran".
Penerapan ergonomi perkantoran yang baik selain menurunkan
kerugian diatas, juga akan mendatangkan
"kenyamana", comfort yang tinggi pada pekerja. Semuanya itu
akan meningkatkan efektifitas dan produktifitas kerja, dan
mengurangi kesalahan dalam pekerjaan.

5. Pengaturan apa yang dilakukan pada
ergonomi perkantoran?
Secara garis besar fokus kepada:
▫ Penataan tempat kerja, cara duduk, postur
tubuh, lama, frekuensi anda melakukannya.
▫ Bagaimana anda melakukan pekerjaan tertentu,
pergerakannya seperti apa, apakah berulang-ulang,
dan dalam waktu yang lama.
▫ Area kerja
seperti: pencahayaan, kebisingan, temperatur, k
elembaban
▫ Peralatan-peralatan yang anda gunakan dalam
bekerja. Apakah semuanya cocok dengan kondisi
ergonomis untuk anda.

6. Bisakan terjadi Cidera?
Ya, tempat kerja perkantoran yang
tidak ergonomi juga dapat menimbulkan cidera.
Biasanya berkaitan dengan pekerjaan fisik yang
mengalami stress dan strain. Misal pekerjaan
pada postur yang sama dalam waktu yang lama,
pergerakan berulang-ulang (repetitif),
penggunana otot yang berlebihan.

7. Gejalannya dapat bervariasi, seperti:
▫
▫
▫
▫
Nyeri punggung
Nyeri tangan, pergelangan tangan, lengan
Nyeri leher dan bahu
Dan termasuk sampai menderita yang lebih berat
pada persendian.

8. • Bagaimana anda mencegah dan menghindari
kejadian cidera ditempat kerja seperti yang
digambarkan diatas?
• Sudah ergonomis kah tempat kerja anda?