Standar Kompetensi :
Mahasiswa mampu menerapkan prinsip-prinsip statistik baik manual maupun dengan bantuan komputer.
Kompetensi Dasar :
Memahami Normalitas dengan bantuan SPSS
1. Normalitas dengan bantuan SPSSNormalitas dengan bantuan SPSS
STATISTIKASTATISTIKA
Cecep Kustandi
081564878877
2. Standar Kompetensi
Standar Kompetensi :
Mahasiswa mampu menerapkan prinsip-prinsip statistik
baik manual maupun dengan bantuan komputer.
Kompetensi Dasar :
Memahami Normalitas dengan bantuan SPSS
3. Uji Normalitas Data dengan SPSS
1. Buka program SPSS
2. Entry data atau buka file data yang akan dianalisis
3. Pilih menu berikut: Analyze →Descriptives Statistics
→ Explore → OK
4. Setelah muncul kotak dialog uji normalitas, selanjutnya
pilih y sebagai dependent list; pilih x sebagai factor
list, jika ada lebih dari 1 kelompok data, klik Plots; pilih
Normality test with plots; dan klik Continue, lalu OK
4. Uji Normalitas Data dengan SPSS (2)
• Uji normalitas dengan menggunakan bantuan paket
program SPSS, menghasilkan
Processing Summary,
Descriptives,
Tes of Normality, dan
Q-Q plots.
• Untuk keperluan penelitian umumnya hanya diperlukan
keluaran berupa Test of Normality
5. Uji Normalitas Data dengan SPSS (3)
• Pengujian dengan SPSS berdasarkan pada uji
Kolmogorov-Smirnov dan Shapiro-Wilk.
• Pilih salah satu saja, misalnya Kolmogorov-Smirnov.
6. Uji Normalitas Data dengan SPSS (4)
• Keluaran pada tabel di atas menunjukkan uji normalitas
data y, yang sudah diuji sebelumnya secara manual
dengan uji Liliefors dan Kolmogorov-Smirnov.
• Pengujian dengan SPSS Pilih Kolmogorov-Smirnov.
• Hipotesis yang diuji adalah:
Ho : Sampel berasal dari populasi yang
berdistribusi normal
H1 : Sampel tidak berasal dari populasi yang
berdistribusi normal
7. Uji Normalitas Data dengan SPSS (5)
• Normalitas dipenuhi jika hasil uji tidak signifikan untuk
suatu taraf signifikansi (α) tertentu (biasanya α =0,05
atau α =0,01).
• Sebaliknya, jika hasil uji signifikan maka normalitas data
tidak terpenuhi.
8. Uji Normalitas Data dengan SPSS (6)
• Cara mengetahui signifikan atau tidak signifikan hasil uji
normalitas adalah dengan memperhatikan bilangan
pada kolom signifikansi (Sig.) untuk menetapkan
kenormalan, kriteria yang berlaku adalah sebagai
berikut.
1. Tetapkan taraf signifikansi uji misalnya α =0,05
2. Bandingkan p dengan taraf signifikansi yang diperoleh
9. Uji Normalitas Data dengan SPSS (7)
3. Jika signifikansi yang diperoleh > α, maka sampel
berasal dari populasi yang berdistribusi normal.
4. Jika signifikansi yang diperoleh < α, maka sampel
bukan berasal dari populasi yang berdistribusi normal.
Pada hasil di atas diperoleh nilai signifikansi p = 0,200,
sehingga p > α.
Dengan demikian sampel berasal dari populasi yang
berdistribusi normal.
11. NO.
NAMA
NILAI DENGAN METODE
BERBASIS GAMES
1 Andryan P 39
2 Adriansyah 39
3 Ivant S 38
4 Andika 38
5 Puteri N 38
6 Gading 38
7 Mosses 37
8 Nabilla N 37
9 Faiz Hirzi 37
10 Silvianti 37
11 Gendish 36
12 Fernaldy 36
13 Danar 36
14 Anggun R 36
15 Vinny 35
16 Niluh Eva 33
17 M. Zidhan 33
18 Sarah 32
13. • Minium E.W., King, B.M, dan Bear G. (1993).Statistical
Reasoning in Psychology and Education. John Wiley &
Sons. New York.
• Minium E.W., King, B.M, dan Bear G. (1993). Student
Study Guide and Workbook. Statistical Reasoning in
Psychology and Education. John Wiley & Sons. New
York.
• Conover, W.J. (1980). Practical Nonparametric
Statistics. John Willey & Sons. New York.
Daftar Pustaka