SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
KOMUNIKASI EFEKTIF DALAM
HUBUNGAN INTERPERSONAL
KELOMPOK 6
Pengertian Komunikasi efektif interpersonal
Komunikasi ialah satu proses yang tidak kita sadari akan awalan dan akhirannya. Komunikasi berlangsung secara
mengalir oleh karna itu komunikasi dapat tercipta dalam berbagai cara. Komunikasi yang efektif bisa dilakukan dalam berbagai
cara salah satunya ialah dengan membangun hubungan interpersonal antar lawan bicara. Komunikasi itu biasa di sebut dengan
komunikasi interpersonal.
Komunikasi interpersonal dapat dilakukan dengan verbal dan nonverbal. Cara komunikasi ini berlaku apa bila dua atau beberapa
orang berkomunikasi muka ke muka.
1. Komunikasi dengan klien interpersonal
Menurut Tamsuri (2004:24), adapun tahapan komunikasi interpersonal (terapeutik) yaitu :
 Pra-Interaksi Prainteraksi merupakan masa persiapan sebelum berhubungan dan berkomunikasi dengan pasien. Jika pasien belum
bersedia untuk berkomunikasi, perawat tidak boleh memaksa pasien untuk berbicara atau menungkapkan perasaannya.
Perkenalan Pada tahap ini, perawat dan pasien mulai mengembangkan hubungan komunikasi interpersonal yaitu, dengan memberikan
salam, senyum, memberikan keramah-tamahan kepada pasien, memperkenalkan diri, menanyakan nama pasien dan menanyakan keluhan
pasien, dan lain-lain.
Orientasi Tujuan tahap orientasi adalah memeriksa keadaan pasien, menvalidasi keakuratan data, rencana yang telah dibuat dengan
keadaan pasien saat itu, dan mengevaluasi hasil tindakan. Pada tahap ini sangat diperlukan sentuhan hangat dari perawat dan perasaan
simpati dan empati agar pasien merasa tenang dan merasa dihargai.
Tahap Kerja Tahap kerja merupakan inti hubungan perawat dan pasien yang terkait erat dengan pelaksanaan komunikasi interpersonal.
Perawat memfokuskan arah pembicaraan pada masalah khusus yaitu tentang keaadan pasien, dan keluhankeluhan pasien.
Terminasi Terminasi merupakan tahap akhir dalam komunikasi interpersonal dan akhir dari pertemuan antara perawat dengan pasien
2. Komunikasi dengan keluarga interpersonal
Komunikasi interpersonal dalam keluarga sangat penting karena dengan adanya komunikasi interpersonal
antar sesama anggota keluarga maka akan tercipta hubungan yang harmonis dan dapat diketahui apa yang
diinginkan dan yang tidak diinginkan oleh salah satu anggota keluarga. Yang dimaksud dengan komunikasi
interpersonal dalam keluarga yaitu hubungan timbal balik antara anggota keluarga untuk berbagi berbagai
hal dan makna dalam keluarga. Tujuan dari komunikasi interpersonal dalam keluarga yaitu untuk
mengetahui dunia luar, untuk mengubah sikap dan perilaku.
3. Komunikasi dengan kelompok interpersonal
Komunikasi kelompok adalah komunikasi yang berlangsung antara beberapa orang dalam suatu kelompok
“kecil” seperti dalam rapat, pertemuan, konperensi dan sebagainya (Anwar Arifin, 1984). Michael Burgoon
(dalam Wiryanto, 2005) mendefinisikan komunikasi kelompok sebagai interaksi secara tatap muka antara tiga
orang atau lebih, dengan tujuan yang telah diketahui, seperti berbagi informasi, menjaga diri, pemecahan
masalah, yang mana anggota-anggotanya dapat mengingat karakteristik pribadi anggota-anggota yang lain
secara tepat.
4. Komunkasi sesama perawat tenaga kesehatan lainnya interpersonal
Dalam memberikan pelayanan keperawatan pada klien komunikasi antar tenaga kesehatan terutama sesama perawat
sangatlah penting. Kesinambungan informasi tentang klien dan rencana tindakan yang telah, sedang dan akan dilakukan
perawat dapat tersampaikan apabila hubungan atau komunikasi antar perawat berjalan dengan baik.
Kolaborasi Interprofessional di lingkungan kerja profesional telah diakui oleh keperawatan, kedokteran gigi, kedokteran, dokter,
farmasi, dan kesehatan masyarakat organisasi profesional sebagai komponen penting untuk aman, tinggi, kualitas, diakses,
perawatan pasien berpusat ( interprofessional Pendidikan Collaborative Panel Ahli, 2011). kolaborasi interprofessional bekerja di
profesi kesehatan untuk bekerja sama, berkolaborasi, berkomunikasi, dan mengintegrasikan pelayanan dalam tim untuk
memastikan perawatan yang terus menerus dan dapat diandalkan. Komunikasi mencakup berbagai strategi dan tujuan. Baik
komunikasi formal dan informal antara penyedia serta antara penyedia dan pasien dengan keluarga mereka adalah kunci untuk
perawatan pasien kolaboratif.
5. Tujuan komunikasi interpersonal
Tujuan komunikasi interpersonal itu bermacam-macam, beberapa diantaranya dipaparkan oleh Sunarto Aw dalam
bukunya antara lain :
 Mengungkapkan Perhatian Kepada Orang Lain
 Menemukan Diri Sendiri
 Menemukan Dunia Luar
 Membangun dan Memelihara Hubungan yang Harmonis
 Mempengaruhi Sikap dan Tingkah Laku
 Mencari Kesenangan atau sekedar Menghabiskan Waktu
 Menghilangkan Kerugian Akibat Salah Komunikasi
 Memberi Bantuan (konseling)
6. Jenis komunikasi interpersonal
Secara teoritis komunikasi interpersonal diklasifikasikan menjadi dua jenis menurut sifatnya :
Komunikasi Diadik
Komunikasi diadik adalah komunikasi interpersonal yang berlangsung antara dua orang yakni antara komunikator yang
meyampaikan pesan satunya lagi ialah komunikan yang menerima pesan.
Komunikasi Triadik
Komunikasi triadik adalah komunikasi interpersonal yang pelakunya terdiri dari tiga orang yaitu seorang komunikator
dan dua komunikan. Jenis komunikasi interpersonal ini memiliki tingkat intensif yang kurang dari pada jenis Diadik,
karna fokus komunikator terbagi dan masalah yang di sampaikan akan melebar bisa terlalu jauh.
THANKYOU

More Related Content

What's hot

5 m (man, material, method,
5 m (man, material, method,5 m (man, material, method,
5 m (man, material, method,Amnita Ginting
 
Kasus sistem-triage
Kasus sistem-triageKasus sistem-triage
Kasus sistem-triagejohanadi2
 
Sistem Kesehatan Nasional
Sistem Kesehatan NasionalSistem Kesehatan Nasional
Sistem Kesehatan NasionalCandra Wiguna
 
Metode promosi kesehatan
Metode promosi kesehatanMetode promosi kesehatan
Metode promosi kesehatanSukistinah
 
Proses keperawatan gangguan keseimbangan cairan
Proses keperawatan gangguan keseimbangan cairanProses keperawatan gangguan keseimbangan cairan
Proses keperawatan gangguan keseimbangan cairanAmalia Senja
 
BEP- NPV - PB.ppt
BEP- NPV - PB.pptBEP- NPV - PB.ppt
BEP- NPV - PB.pptAs As
 
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR Dayu Agung Dewi Sawitri
 
Pengkajian Psikologis gerontik
Pengkajian Psikologis gerontikPengkajian Psikologis gerontik
Pengkajian Psikologis gerontikLiBra Must
 
Ppt komunikasi terapeutik
Ppt komunikasi terapeutikPpt komunikasi terapeutik
Ppt komunikasi terapeutikYuli Thamrin
 
Komunikasi terapeutik pada pasien jiwa
Komunikasi terapeutik pada pasien jiwaKomunikasi terapeutik pada pasien jiwa
Komunikasi terapeutik pada pasien jiwaCahya
 
Metode promosi kesehatan
Metode promosi kesehatanMetode promosi kesehatan
Metode promosi kesehatanNiken Kurniasih
 
Konsep keperawatan-keluarga
Konsep keperawatan-keluargaKonsep keperawatan-keluarga
Konsep keperawatan-keluargaAdel Delis
 
143005425 manajemen-nyeri-ppt
143005425 manajemen-nyeri-ppt143005425 manajemen-nyeri-ppt
143005425 manajemen-nyeri-pptSULFIKASAKHAAZKA
 

What's hot (20)

5 m (man, material, method,
5 m (man, material, method,5 m (man, material, method,
5 m (man, material, method,
 
Program kerja puskesmas
Program kerja puskesmasProgram kerja puskesmas
Program kerja puskesmas
 
Kasus sistem-triage
Kasus sistem-triageKasus sistem-triage
Kasus sistem-triage
 
Sistem Kesehatan Nasional
Sistem Kesehatan NasionalSistem Kesehatan Nasional
Sistem Kesehatan Nasional
 
Tipe keluarga
Tipe keluargaTipe keluarga
Tipe keluarga
 
Metode promosi kesehatan
Metode promosi kesehatanMetode promosi kesehatan
Metode promosi kesehatan
 
Proses keperawatan gangguan keseimbangan cairan
Proses keperawatan gangguan keseimbangan cairanProses keperawatan gangguan keseimbangan cairan
Proses keperawatan gangguan keseimbangan cairan
 
BEP- NPV - PB.ppt
BEP- NPV - PB.pptBEP- NPV - PB.ppt
BEP- NPV - PB.ppt
 
Cedera kepala
Cedera kepalaCedera kepala
Cedera kepala
 
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
 
Konflik Management Keperawatan
Konflik Management KeperawatanKonflik Management Keperawatan
Konflik Management Keperawatan
 
Pendelegasian Dalam Keperawatan
Pendelegasian Dalam KeperawatanPendelegasian Dalam Keperawatan
Pendelegasian Dalam Keperawatan
 
Skn kelompok 1
Skn kelompok 1Skn kelompok 1
Skn kelompok 1
 
ews-ppt-pptx
 ews-ppt-pptx ews-ppt-pptx
ews-ppt-pptx
 
Pengkajian Psikologis gerontik
Pengkajian Psikologis gerontikPengkajian Psikologis gerontik
Pengkajian Psikologis gerontik
 
Ppt komunikasi terapeutik
Ppt komunikasi terapeutikPpt komunikasi terapeutik
Ppt komunikasi terapeutik
 
Komunikasi terapeutik pada pasien jiwa
Komunikasi terapeutik pada pasien jiwaKomunikasi terapeutik pada pasien jiwa
Komunikasi terapeutik pada pasien jiwa
 
Metode promosi kesehatan
Metode promosi kesehatanMetode promosi kesehatan
Metode promosi kesehatan
 
Konsep keperawatan-keluarga
Konsep keperawatan-keluargaKonsep keperawatan-keluarga
Konsep keperawatan-keluarga
 
143005425 manajemen-nyeri-ppt
143005425 manajemen-nyeri-ppt143005425 manajemen-nyeri-ppt
143005425 manajemen-nyeri-ppt
 

Similar to KOMUNIKASIINTERPERSONAL

makalah komunikasi dengan pasien
makalah komunikasi dengan pasienmakalah komunikasi dengan pasien
makalah komunikasi dengan pasienrnrhy
 
Komunikasi dokter pasien
Komunikasi dokter pasienKomunikasi dokter pasien
Komunikasi dokter pasienRonika Hutagaol
 
Dasar-dasar Komunikasi Terapeutik
Dasar-dasar Komunikasi TerapeutikDasar-dasar Komunikasi Terapeutik
Dasar-dasar Komunikasi Terapeutikpjj_kemenkes
 
Hubungan terapeutik perawat klien
Hubungan terapeutik perawat klien Hubungan terapeutik perawat klien
Hubungan terapeutik perawat klien Amalia Senja
 
BAB II TINJAUAN PUSTAKA komnikasi taraupetik.pdf
BAB II  TINJAUAN PUSTAKA komnikasi taraupetik.pdfBAB II  TINJAUAN PUSTAKA komnikasi taraupetik.pdf
BAB II TINJAUAN PUSTAKA komnikasi taraupetik.pdfAnneOrizaBolqia
 
Komunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikKomunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikbettycan33
 
Komunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikKomunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikedhaBulu
 
Konsep Dasar Komunikasi
Konsep Dasar KomunikasiKonsep Dasar Komunikasi
Konsep Dasar Komunikasipjj_kemenkes
 
Komunikasi-dalam-Keperawatan materi pertemuan 1
Komunikasi-dalam-Keperawatan materi pertemuan 1Komunikasi-dalam-Keperawatan materi pertemuan 1
Komunikasi-dalam-Keperawatan materi pertemuan 1vhyapriscilla
 
KOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptx
KOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptxKOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptx
KOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptxRestu48
 
Komunikasi efektif dalam keperawatan
Komunikasi efektif dalam keperawatanKomunikasi efektif dalam keperawatan
Komunikasi efektif dalam keperawatanChanica Aninditya
 
Optimalisasi pentingnya komunikasi terapeutik antara perawat dan pasien di in...
Optimalisasi pentingnya komunikasi terapeutik antara perawat dan pasien di in...Optimalisasi pentingnya komunikasi terapeutik antara perawat dan pasien di in...
Optimalisasi pentingnya komunikasi terapeutik antara perawat dan pasien di in...Lintang Diah Y
 
Komunikasi dalam proses keperawatan
Komunikasi dalam proses keperawatanKomunikasi dalam proses keperawatan
Komunikasi dalam proses keperawatanAmalia Senja
 
Dasar Komunikasi.ppt.pdf
Dasar Komunikasi.ppt.pdfDasar Komunikasi.ppt.pdf
Dasar Komunikasi.ppt.pdfdotammr52
 

Similar to KOMUNIKASIINTERPERSONAL (20)

makalah komunikasi dengan pasien
makalah komunikasi dengan pasienmakalah komunikasi dengan pasien
makalah komunikasi dengan pasien
 
Komunikasi dokter pasien
Komunikasi dokter pasienKomunikasi dokter pasien
Komunikasi dokter pasien
 
Dasar-dasar Komunikasi Terapeutik
Dasar-dasar Komunikasi TerapeutikDasar-dasar Komunikasi Terapeutik
Dasar-dasar Komunikasi Terapeutik
 
Kb 2
Kb 2Kb 2
Kb 2
 
Hubungan terapeutik perawat klien
Hubungan terapeutik perawat klien Hubungan terapeutik perawat klien
Hubungan terapeutik perawat klien
 
BAB II TINJAUAN PUSTAKA komnikasi taraupetik.pdf
BAB II  TINJAUAN PUSTAKA komnikasi taraupetik.pdfBAB II  TINJAUAN PUSTAKA komnikasi taraupetik.pdf
BAB II TINJAUAN PUSTAKA komnikasi taraupetik.pdf
 
Komunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikKomunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutik
 
Komunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikKomunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutik
 
Komunikasi Terapeutik
Komunikasi TerapeutikKomunikasi Terapeutik
Komunikasi Terapeutik
 
Kb 1
Kb 1Kb 1
Kb 1
 
Konsep Dasar Komunikasi
Konsep Dasar KomunikasiKonsep Dasar Komunikasi
Konsep Dasar Komunikasi
 
Komunikasi-dalam-Keperawatan materi pertemuan 1
Komunikasi-dalam-Keperawatan materi pertemuan 1Komunikasi-dalam-Keperawatan materi pertemuan 1
Komunikasi-dalam-Keperawatan materi pertemuan 1
 
KOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptx
KOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptxKOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptx
KOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptx
 
Komunikasi efektif dalam keperawatan
Komunikasi efektif dalam keperawatanKomunikasi efektif dalam keperawatan
Komunikasi efektif dalam keperawatan
 
Optimalisasi pentingnya komunikasi terapeutik antara perawat dan pasien di in...
Optimalisasi pentingnya komunikasi terapeutik antara perawat dan pasien di in...Optimalisasi pentingnya komunikasi terapeutik antara perawat dan pasien di in...
Optimalisasi pentingnya komunikasi terapeutik antara perawat dan pasien di in...
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Komunikasi dalam proses keperawatan
Komunikasi dalam proses keperawatanKomunikasi dalam proses keperawatan
Komunikasi dalam proses keperawatan
 
Dasar Komunikasi.ppt.pdf
Dasar Komunikasi.ppt.pdfDasar Komunikasi.ppt.pdf
Dasar Komunikasi.ppt.pdf
 
Komunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikKomunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutik
 
Komunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikKomunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutik
 

KOMUNIKASIINTERPERSONAL

  • 1. KOMUNIKASI EFEKTIF DALAM HUBUNGAN INTERPERSONAL KELOMPOK 6
  • 2. Pengertian Komunikasi efektif interpersonal Komunikasi ialah satu proses yang tidak kita sadari akan awalan dan akhirannya. Komunikasi berlangsung secara mengalir oleh karna itu komunikasi dapat tercipta dalam berbagai cara. Komunikasi yang efektif bisa dilakukan dalam berbagai cara salah satunya ialah dengan membangun hubungan interpersonal antar lawan bicara. Komunikasi itu biasa di sebut dengan komunikasi interpersonal. Komunikasi interpersonal dapat dilakukan dengan verbal dan nonverbal. Cara komunikasi ini berlaku apa bila dua atau beberapa orang berkomunikasi muka ke muka.
  • 3. 1. Komunikasi dengan klien interpersonal Menurut Tamsuri (2004:24), adapun tahapan komunikasi interpersonal (terapeutik) yaitu :  Pra-Interaksi Prainteraksi merupakan masa persiapan sebelum berhubungan dan berkomunikasi dengan pasien. Jika pasien belum bersedia untuk berkomunikasi, perawat tidak boleh memaksa pasien untuk berbicara atau menungkapkan perasaannya. Perkenalan Pada tahap ini, perawat dan pasien mulai mengembangkan hubungan komunikasi interpersonal yaitu, dengan memberikan salam, senyum, memberikan keramah-tamahan kepada pasien, memperkenalkan diri, menanyakan nama pasien dan menanyakan keluhan pasien, dan lain-lain. Orientasi Tujuan tahap orientasi adalah memeriksa keadaan pasien, menvalidasi keakuratan data, rencana yang telah dibuat dengan keadaan pasien saat itu, dan mengevaluasi hasil tindakan. Pada tahap ini sangat diperlukan sentuhan hangat dari perawat dan perasaan simpati dan empati agar pasien merasa tenang dan merasa dihargai. Tahap Kerja Tahap kerja merupakan inti hubungan perawat dan pasien yang terkait erat dengan pelaksanaan komunikasi interpersonal. Perawat memfokuskan arah pembicaraan pada masalah khusus yaitu tentang keaadan pasien, dan keluhankeluhan pasien. Terminasi Terminasi merupakan tahap akhir dalam komunikasi interpersonal dan akhir dari pertemuan antara perawat dengan pasien
  • 4. 2. Komunikasi dengan keluarga interpersonal Komunikasi interpersonal dalam keluarga sangat penting karena dengan adanya komunikasi interpersonal antar sesama anggota keluarga maka akan tercipta hubungan yang harmonis dan dapat diketahui apa yang diinginkan dan yang tidak diinginkan oleh salah satu anggota keluarga. Yang dimaksud dengan komunikasi interpersonal dalam keluarga yaitu hubungan timbal balik antara anggota keluarga untuk berbagi berbagai hal dan makna dalam keluarga. Tujuan dari komunikasi interpersonal dalam keluarga yaitu untuk mengetahui dunia luar, untuk mengubah sikap dan perilaku.
  • 5. 3. Komunikasi dengan kelompok interpersonal Komunikasi kelompok adalah komunikasi yang berlangsung antara beberapa orang dalam suatu kelompok “kecil” seperti dalam rapat, pertemuan, konperensi dan sebagainya (Anwar Arifin, 1984). Michael Burgoon (dalam Wiryanto, 2005) mendefinisikan komunikasi kelompok sebagai interaksi secara tatap muka antara tiga orang atau lebih, dengan tujuan yang telah diketahui, seperti berbagi informasi, menjaga diri, pemecahan masalah, yang mana anggota-anggotanya dapat mengingat karakteristik pribadi anggota-anggota yang lain secara tepat.
  • 6. 4. Komunkasi sesama perawat tenaga kesehatan lainnya interpersonal Dalam memberikan pelayanan keperawatan pada klien komunikasi antar tenaga kesehatan terutama sesama perawat sangatlah penting. Kesinambungan informasi tentang klien dan rencana tindakan yang telah, sedang dan akan dilakukan perawat dapat tersampaikan apabila hubungan atau komunikasi antar perawat berjalan dengan baik. Kolaborasi Interprofessional di lingkungan kerja profesional telah diakui oleh keperawatan, kedokteran gigi, kedokteran, dokter, farmasi, dan kesehatan masyarakat organisasi profesional sebagai komponen penting untuk aman, tinggi, kualitas, diakses, perawatan pasien berpusat ( interprofessional Pendidikan Collaborative Panel Ahli, 2011). kolaborasi interprofessional bekerja di profesi kesehatan untuk bekerja sama, berkolaborasi, berkomunikasi, dan mengintegrasikan pelayanan dalam tim untuk memastikan perawatan yang terus menerus dan dapat diandalkan. Komunikasi mencakup berbagai strategi dan tujuan. Baik komunikasi formal dan informal antara penyedia serta antara penyedia dan pasien dengan keluarga mereka adalah kunci untuk perawatan pasien kolaboratif.
  • 7. 5. Tujuan komunikasi interpersonal Tujuan komunikasi interpersonal itu bermacam-macam, beberapa diantaranya dipaparkan oleh Sunarto Aw dalam bukunya antara lain :  Mengungkapkan Perhatian Kepada Orang Lain  Menemukan Diri Sendiri  Menemukan Dunia Luar  Membangun dan Memelihara Hubungan yang Harmonis  Mempengaruhi Sikap dan Tingkah Laku  Mencari Kesenangan atau sekedar Menghabiskan Waktu  Menghilangkan Kerugian Akibat Salah Komunikasi  Memberi Bantuan (konseling)
  • 8. 6. Jenis komunikasi interpersonal Secara teoritis komunikasi interpersonal diklasifikasikan menjadi dua jenis menurut sifatnya : Komunikasi Diadik Komunikasi diadik adalah komunikasi interpersonal yang berlangsung antara dua orang yakni antara komunikator yang meyampaikan pesan satunya lagi ialah komunikan yang menerima pesan. Komunikasi Triadik Komunikasi triadik adalah komunikasi interpersonal yang pelakunya terdiri dari tiga orang yaitu seorang komunikator dan dua komunikan. Jenis komunikasi interpersonal ini memiliki tingkat intensif yang kurang dari pada jenis Diadik, karna fokus komunikator terbagi dan masalah yang di sampaikan akan melebar bisa terlalu jauh.